Anda di halaman 1dari 86

1

®llrama U l\'ERSIT 5 WIDYA, ,


SEKOLAH PASCASARJANA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS • FAKULTAS TEKNIK • FAKULTAS BAHASA.
FAKULTAS DESAIN KOMUNIKASI VISUAL· FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

SURAT KEPUTUSAN
Nomor: 159/SK/G.02.02/REKTORIXI/2021
ten tang

PANDUAN PENYUSUNAN TUGAS AKHIR


PROGRAM STUDI S2 MAGISTER MANAJEMEN
UNIVERSITAS WIDYATAMA

REKTOR UNIVERSITAS WIDYATAMA

MENIMBANG a. bahwa revisi terhadap Pedoman Penulisan Tugas Akhir


bagi mahasiswa di lingkungan Universitas Widyatama
perlu dilakukan;

b. bahwa evaluasi pedoman tersebut dalam rangka


mengarahkan mahasiswa mampu menghasilkan karya
ilmiah tugas akhir dalam bentuk jurnal yang
dipublikasikan;

c. bahwa pedoman teknis pembuatan jurnal tersebut


tercantum dalam Pedoman Penulisan Tugas Akhir bagi
jenjang Pendidikan D3, Sl/D4, dan S2;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana pada


huruf a, b, dan c tersebut di atas maka Pedoman Penulisan
Tugas Akhir perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan
Rektor Universitas Widyatama.

MENGINGAT 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional.

2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang


Pendidikan Tinggi.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 17 Tahun


2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di
Perguruan Tinggi.

JL.Cl UTRA 204 A BANDUNG 40125 TELP (022) 7274010- 7206713 7275855 FAX 102217274?10 7201711 7278861 INDONESIA I WNW wioyotomo.oc.io I E mod.rektorot wiovctomo.oc.to
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi; Amanah Kebijakan tentang Kampus
Merdeka-Merdeka Belajar.

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik


Indonesia Nomor 7 Tahun 2020 tentang Pendirian,
Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri, dan
Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin Perguruan Tinggi
Swasta.

6. Akta Notaris Well Hendarti, S.H. Nomor 01 tanggal 5


September 2016. tentang Pernyataan Keputusan Rapat
Pembina Yayasan Widyatama serta Surat Keputusan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor: AHU-AHA 408001.06-0003778 tanggal
21 September 2016 tentang Persetujuan Perubahan data
Yayasan;

7. Keputusan Badan Pengurus Yayasan Widyatama nomor:


140/SK/G.02/B.Peng/2019 tentang Pengangkatan Rektor
Universitas Widyatama periode 2019-2023.

MEMPERHATIKAN: Basil Rapat Pimpinan Universitas dengan para Pimpinan


Fakultas dan Program Studi di lingkungan Universitas
Widyatama, salah satunya menyepakati tentang evaluasi
Panduan Penyusunan Tugas Akhir di lingkungan
Universitas untuk jenjang D3, S1/D4, dan 52.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : 1. Memberlakukan Panduan Penyusunan Tugas Akhir


Program Studi 52 Magister Manajemen di lingkungan
Universitas Widyatama.

2. Seluruh dosen dalam melakukan tugas pembimbingan


dan mahasiswa dalam menyusun Tugas Akhir mulai
Semester Ganjil 2021/2022 menggunakan Panduan
Penyusunan Tugas Akhir edisi revisi tersebut sebagai
acuan dalam penulisan Tugas Akhir sebagaimana tersebut
dalam lampiran surat keputusan ini.
3. Keputusan Rektor ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam
keputusan ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana
mestinya.

dung
ovember 2021

.@)UNIV
~WID
Prof. Dr. H. Obsatar Sinaga, M.si/
L'-,, ~

Tembusan Kepada Yth :


1. Ketua Pengurus Yayasan Widyatama
2. Para Wakil Rektor UTama
3. Para Direktur di lingkungan U'Tama
4. Para Dekan dan Wakil Dekatt Pakulias di lingkungan U'Tama
5. Para Ketua dan Sekreiaris Program Studi di lingkungan UTama
6. Ka. Biro Akademik UTama.
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang senantiasa memberikan kemudahan


dalam menyelesaikan segala urusan hingga kami mampu menyelesaikan buku
pedoman penyusunan Laporan tugas akhir.

Terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada seluruh dosen dan staff Sekolah
Pasca Sarjana Universitas Widyatama, khususnya di Program Studi Magister
Manajemen, yang telah dengan sabar dan ikhlas memberi dukungan moril dalam
setiap tahapan proses pembuatan buku ini.

Buku ini merupakan buku panduan bagi mahasiswa Program Studi Magister
Manajemen menyusun tugas akhir, yang merupakan salah satu syarat kelulusan
di Universitas Widyatama.

Akhirnya kami berharap bahwa buku panduan ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa
dalam penulisan tugas akhirnya. Dan tentu tidak lupa kami harapkan kritik dan
saran agar kami senantiasa rajin berbenah.

Bandung, Juni 2021

Tim Penyusun

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................ 2


DAFTAR ISI..................................................................................................... 3
BAB I .............................................................................................................. 5
KETENTUAN UMUM ....................................................................................... 5
1.1 Tujuan ........................................................................................................... 5
1.2 Kriteria dan Pilihan Bentuk Tugas Akhir ................................................ 5
1.3 Orisinalitas Menghindari Plagiarisme dan Pemecahan Masalah....... 5
1.4 Persyaratan Mahasiswa ............................................................................. 6
1.5 Penetapan Pembimbing dan Penguji ...................................................... 6
1.6 Penetapan Bentuk Tugas Akhir Mahasiswa .......................................... 6
1.7 Tata Administrasi Pengajuan Proposal Tugas akhir (Tesis,
Business Plan, dan Business Project) ............................................................... 7
1.8 Pengaturan Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah (Jurnal)................. 7
1.9 Ujian Tugas Akhir (Tesis, Business Plan, dan Business Project) ..... 8
1.10 Penilaian Hasil Ujian Tugas Akhir (Tesis, Business Plan, dan
Business Project) ................................................................................................... 9
1.11 Perbaikan Tugas Akhir ........................................................................... 10
1.12 Sidang Ujian Ulangan............................................................................... 10
1.13 Yudisium Kelulusan Tugas Akhir .......................................................... 11
1.14 Peningkatan Kualitas Tugas Akhir ........................................................ 11
1.15 Laporan Tugas Akhir ................................................................................ 11
BAB II ........................................................................................................... 12
PENULISAN TUGAS AKHIR TESIS............................................................... 12
2.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Tesis............................................. 12
2.2 Penjelasan Sistimatika Penulisan Tesis ............................................... 13
BAB III .......................................................................................................... 21
PENULISAN TUGAS AKHIR BUSINESS PLAN ............................................. 21
3.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Business Plan ............................ 21
3.2 Penjelasan Sistimatika Business Plan.................................................. 22
BAB IV .......................................................................................................... 29
PENULISAN TUGAS AKHIR BUSINESS PROJECT ...................................... 29

3
4.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Business Project ....................... 29
4.2 Penjelasan Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Business Project 30
BAB V ........................................................................................................... 33
PENULISAN TUGAS AKHIR ARTIKEL ILMIAH (JURNAL) INTERNASIONAL 33
5.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah (Jurnal) ............... 33
5.2 Penjelasan Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah
(Jurnal) ................................................................................................................... 33
BAB VI .......................................................................................................... 45
PENJELASAN SISTIMATIKA PENULISAN (LAPORAN) TUGAS AKHIR ....... 45
ARTIKEL ILMIAH (JURNAL) ......................................................................... 45
Lampiran 1 Cover Proposal Tesis, Business Plan, Business Project ......... 46
Lampiran 2 Cover Draft Tesis untuk Sidang ................................................ 47
Lampiran 3 Halaman Persetujuan Draft Tesis untuk Sidang ....................... 48
Lampiran 4 Halaman Pengesahan Tesis ...................................................... 49
Lampiran 5 Halaman Abstrak ....................................................................... 50
Lampiran 6 Lembar: Surat Pernyataan ........................................................ 51
Lampiran 7 Form Penilaian Hasil Ujian Tugas Akhir ................................... 52
Lampiran 8 Berita Acara Sidang Tugas Akhir .............................................. 54
Lampiran 9 Lembar Perbaikan Tugas Akhir................................................. 56
Lampiran 10 Form: Lembar Persetujuan Artikel Ilmiah ............................... 57
Lampiran 11 Form: Assesmen Tugas Akhir Jurnal ..................................... 58
Lampiran 12 Cover Laporan Tugas Akhir .................................................... 60
Lampiran 13 Template Proposal dan Laporan Penelitian ............................ 65
Lampiran 14 Ketentuan (Contoh) Penulisan Kutipan ................................. 72
Lampiran 15 Ketentuan (Contoh) Penulisan Daftar Pustaka ....................... 74
Lampiran 16 Template Jurnal....................................................................... 79

4
BAB I
KETENTUAN UMUM

1.1 Tujuan
Pedoman Tugas Akhir disusun untuk memberi acuan kepada dosen dan
mahasiswa dalam menyelesaikan tahap akhir studi dari program, yaitu
penyelesaian Tugas Akhir. Diharapkan para mahasiswa mampu berkontribusi
secara nyata dalam bentuk penelitian dan penulisan laporan Tugas Akhir untuk
dipertahankan dalam Sidang Akhir dengan lingkup kajian ilmu manajemen bisnis,
dan mampu merekonstruksi kompetensi sebagai Technopreneurship.

1.2 Kriteria dan Pilihan Bentuk Tugas Akhir


Sebagai hasil karya penelitian dan penulisan akademik, maka Tugas Akhir harus
memenuhi syarat mutu yang dapat ditunjukan dari kriteria netralitas emosional,
universalisme keilmuan, orientasi aplikasi spesifik, kemandirian dan kreativitas
individual dalam bidang-bidang manajemen bisnis meliputi bidang; Marketing,
Sumber Daya Manusia, Keuangan, Entrepreneursip dan Manajemen Operasi.
Adapun pilihan Tugas akhir yang bisa dilakukan oleh mahasiswa dapat berupa:
 Tesis
 Business Plan
 Business Project.
 Artikel Ilmiah (Jurnal)

1.3 Orisinalitas Menghindari Plagiarisme dan Pemecahan Masalah


Tugas Akhir harus ditulis dengan upaya sejauh mungkin menghindari plagiarisme.
Peneliti harus mendapatkan pengesahan atau legitimasi dari atau oleh
perusahaan atau organisasi yang menjadi objek penelitian, yang menyatakan
bahwa permasalahan yang diteliti merupakan hal belum ditulis peneliti lain dan
solusinya diperlukan perusahaan.

Tugas akhir harus bisa memisahkan antara teori dan hasil penelitian sehingga
dapat diverifikasi bahwa temuan lapangan itu sesuai atau tidak menyimpang dari
teori yang diajukan atau kontribusinya terhadap pemecahan masalah yang ada di
suatu entitas bisnis. Di akhir penulisan harus mampu mengajukan kesimpulan dan
saran, sebagai bukti pemecahan masalah dan karya ilmiah.

5
1.4 Persyaratan Mahasiswa
Setiap mahasiswa berhak dan sudah bisa mengajukan proposal tugas akhir di
Program MM Widyatama jika ia memenuhi persyaratan berikut.

a. Telah menyelesaikan minimal 8 mata kuliah.

b. Telah menyelesaikan seluruh biaya pendidikan yang disahkan oleh bagian


administrasi;

c. Mengikuti prosedur pengajuan (proposal) tugas akhir ke bagian


administrasi program studi dan selanjutnya, akan diproses untuk
mendapatkan persetujuan.

d. Mahasiswa tidak diperkenankan untuk meneliti objek penelitian dengan


judul yang sama dengan judul tugas akhir yang telah ada dan atau judul
yang telah diteliti oleh mahasiswa Prodi MM sebelumnya.

e. Judul tesis hanya berlaku selama 4 semester. Bila penyusunan tesis yang
telah diajukan itu melebihi 4 semester dan belum selesai diharapkan judul
tesis untuk diganti. Penggantian judul hendaknya ada rekomendasi dari
pembimbing.

1.5 Penetapan Pembimbing dan Penguji


a. Penetapan pembimbing dan penguji diusulkan oleh Ketua Program dan
ditetapkan melalui Surat Keputusan Direktur Pasca Sarjana
b. Tugas akhir dalam bentuk Tesis, Business Plan, dan Business Project
terdiri dari 1 (satu) pembimbing dan 2 (dua) penguji.
c. Tugas akhir dalam bentuk artikel ilmiah (Jurnal), terdiri dari 1 (satu) dosen
pembimbing dan maksimal 2 (dua) mahasiswa bimbingan.
d. Penulis pertama dalam tugas akhir jurnal dapat dosen pembimbing
ataupun mahasiswa dengan memperhatikan kontribusi masing-masing
dalam penulisan tugas akhir jurnal tersebut.

1.6 Penetapan Bentuk Tugas Akhir Mahasiswa


a. Mahasiswa yang telah menyelesaikan mata kuliah Business Research and
Methodology diminta mengisi form pemilihan bentuk tugas akhir (Tesis,
Jurnal, Business Plan, dan Business Project) melalui google docs form
atau manual form yang didistribusikan oleh prodi.

b. Prodi Magister Manajemen menetapkan bentuk tugas akhir mahasiswa


sesuai pilihan mahasiswa.

c. Prodi Magister Manajemen menetapkan dosen pembimbing tugas akhir

6
mahasiswa untuk selanjutnya di usulkan kepada Direktur Sekolah Pasca
Sarjana untuk ditetapkan dalam Surat Keputusan Direktur Sekolah Pasca
Sarjana Tentang Pembimbing dan Penguji.

d. Judul/topik tugas akhir akan diarahkan mengacu kepada tema dalam road
map penelitian Prodi MM.

1.7 Tata Administrasi Pengajuan Proposal Tugas akhir (Tesis, Business


Plan, dan Business Project)
a. Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan tugas akhir dapat
mengajukan proposal Penelitian berikut Pembimbing dan Penelaah ke
Bagian Administrasi Program MM.

b. Administrasi program studi Magister Manajemen menyiapkan surat


Kesediaan Dosen Membimbing dan Penelaah dan SK Pembimbing dan
Penelaah Tesis.

c. Setelah proposal penelitian lengkap (bab 1,2,3) disetujui oleh dosen


pembimbing, selanjutnya mahasiswa harus melapor kepada Administrasi
Program Studi MM agar dapat proposal penelitian tersbut disampaikan
kepada tim dosen penguji untuk ditelaah (review).

d. Proses pembimbingan Tesis dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang


ditentukan oleh pembimbing dengan mengisi buku Bimbingan Tesis .

e. Buku Bimbingan Tesis harus diisi selama proses bimbingan dan harus
mendapatkan persetujuan ‘siap sidang’ dari pembimbing dan Ka. Prodi MM
untuk dapat dilaksanakan Ujian Sidang Tesis.

f. Sistimatika penulisan proposal tugas akhir mengikuti sistimatika penulisan


tugas akhir keseluruhan seperti pada butir II dalam pedoman ini, akan tetapi
proposal tugas akhir hanya dibuat dari Bab I s.d III dan kuisioner penelitian
(jika ada).

1.8 Pengaturan Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah (Jurnal)


a. Dasar kebijakan; SK Rektor Universitas widyatama no
055/SK/G.02.02/Rektor/VI/2020 tentang Kategori penulisan Tugas Akhir
bagi mahasiwa S1 dan S2 di Lingkungan Universitas Widyatama

b. Mahasiswa S2 yang mengambil tugas akhir wajib terlibat dalam penelitian


dosen pembimbing dengan menghasilkan artikel ilmiah untuk di submit di
jurnal internasional terindex scopus

c. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam kolaborasi penelitian dosen


pembimbing maksimal 2 mahasiswa.

7
d. Nama-nama mahasiwa yang tercantum dalam artikel dan terbit di jurnal,
dapat dinyatakan lulus dan mendapat nilai A

e. Dosen pembimbing memperoleh honor bimbingan dan mutasi mahasiswa


bimbingan, terkait honor diberikan pada pembimbing terakhir.

f. Dosen pembimbing akan memperoleh KPI (Key Perfomance Indikator)


dosen, penilaian utamanya berdasarkan jumlah mahasiswa bimbingan
yang mengambil tugas akhir dengan menghasilkan artikel ilmiah (jurnal).

g. Biaya registrasi penerbitan jurnal kepada publisher menjadi kewajiban


mahasiswa.

h. Bagi dosen pembimbing dan mahasiwa dapat melaksanakan kolaborasi


penelitian lintas program studi. Ketentuan dosen sebagai penulis pertama
akan ditetapkan oleh ketua Prodi terkait.

i. Penunjukan sebagai dosen pembimbing untuk mahasiswa yang memilih


tugas akhir jurnal dilakukan Prodi.

j. Persyaratan nilai TOEFL tidak diberlakukan bagi mahasiswa yang memilih


tugas akhir jurnal dan telah terbit di jurnal internasional terindek scopus.

1.9 Ujian Tugas Akhir (Tesis, Business Plan, dan Business Project)
a. Tugas akhir yang sudah ditandatangani pembimbing untuk Sidang Ujian
dan diverifikasi oleh Ketua Program MM dapat ditetapkan untuk dilanjutkan
ke ujian sidang.

b. Ketua dan Sekretaris Program MM menentukan penguji Sidang Ujian yang


terdiri dari dosen pembimbing dan Penelaah. Untuk meningkatkan kualitas
ujian, dosen Penelaah dapat diambil dari luar Program MM Widyatama. SK
pembimbing dan penelaah sidang dilakukan pada semester 2 setelah
minimal mahasiswa mengikuti mata kuliah business research and
methodology hingga UTS.

c. Pelaksanaan Sidang Ujian tanggalnya diatur oleh Administrasi Program


MM harus melengkapi dokumen peserta sidang dengan semua
persyaratan Ujian sidang, antara lain : nilai TOEFL, 2 kali keikut-sertaan
dalam Ujian Sidang Tugas Akhir, dan 2 kali keikut-sertaan dalam Kuliah
Umum.

d. Mahasiswa Magister Manajemen (MM) yang dapat mengajukan ujian


tugas akhir adalah mereka yang memenuhi ketentuan sebagai berikut:

1) Mendapat persetujuan untuk ujian sidang oleh Pembimbing dan Ketua


Program. Formulir ini tercantum di Buku Bimbingan.

8
2) Mahasiswa telah menyelesaikan seluruh matakuliah dengan IPK
minimal 3.

3) Menyerahkan naskah tugas akhir yang telah ditanda-tangani


pembimbing sebanyak 5 copy.

4) Menyelesaikan semua kewajiban syarat administrasi dan keuangan


sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

5) Menyiapkan presentasi tugas akhir ; presentasi diharapkan


menggunakan bahasa Inggris.

6) Menyerahkan rangkuman tugas akhir kepada Ketua/Sekertaris Prodi


MM dan juga perpustakaan dalam bentuk hardcopy dan softcopy untuk
kemudian dimuat di majalah atau jurnal. Rangkuman tugas akhir ini
terdiri dari abstrak, pendahuluan, tujuan penelitian, metode penelitian,
kajian teori, hasil penelitian, kesimpulan, serta daftar pustaka sesuai
dengan kaidah karya ilmiah. Rangkuman minimum 7 lembar dan
maksimum 14 lembar ukuran kertas A4, ukuran font 11-12, dan jenis
font adalah Times New Roman atau Arial, spasi 1 untuk abstrak, dan
spasi 1,15 untuk bagian lainnya di luar abstrak.

1.10 Penilaian Hasil Ujian Tugas Akhir (Tesis, Business Plan, dan
Business Project)
Penilaian dilakukan dengan kriteria sebagai berikut:
a. Mahasiswa dinyatakan Lulus dengan kriteria “revisi” atau “tanpa revisi”.

b. Bagi mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus diharuskan mengikuti Ujian


Ulang tugas akhir (per individu) dengan memenuhi kewajiban administrasi
Ujian Ulangan.

c. Kriteria Penilaian Tugas akhir yaitu sebagai berikut :

No Aspek Penilaian Nilai (10-100) Bobot Nilai * Bobot


Nilai Tesis
1. Kedalaman Kasus 40%
Metodologi
Penulisan
Penguasaan
2. Materi Tesis 20%
Materi Umum 20%
Perilaku & Penampilan
3. 20%
Sikap/Cara Argumentasi/Presentasi
Total

9
No Aspek Penilaian Nilai (10-100) Bobot Nilai * Bobot

Konversi Nilai Huruf ke


Interval Nilai Angka Nilai Huruf Mutu
Nilai Mutu
80 – 100 A 4
70 - 79.99 B 3
60 - 69.99 C 2
<60 D 1

1.11 Perbaikan Tugas Akhir


a. Perbaikan tugas akhir dapat dilakukan sesuai dengan persetujuan dan
arahan dari tim penguji atau Prodi.
b. Penyelesaian perbaikan tugas akhir dilakukan selambat-lambatnya 1
minggu dari waktu pelaksanaan sidang. Jika batas waktu ini terlampaui
maka akan berdampak terhadap pegurangan nilai tugas akhir mahasiswa
dari minimal hingga maksimal baik oleh pembimbing, penguji, maupun
prodi.
c. Nilai tugas akhir akan diberitahukan kepada mahasiswa yang telah
menyerahkan perbaikan tugas akhir, mahasiswa harus melakukan
penjilidan baru sesuai tugas akhir yang sudah direvisi, dan selanjutnya
diperkenankan dapat mendaftarkan yudisium kemudian wisuda.
d. Bila tugas akhir dipandang kurang berkualitas, walaupun mahasiswa lulus
dari sidang, tugas akhir tersebut tidak akan dipublikasi di jurnal atau
majalah sebagai bahan referensi (Khusus tugas akhir Tesis)

1.12 Sidang Ujian Ulangan


Bagi mahasiswa yang dinyatakan mengulang sidang ujian tugas akhir, berikut
adalah beberapa hal yang harus diperhatikan:
a. Ujian ulang akan dilaksanakan minimal 2 minggu setelah ujian siadang
pertama atau maksimal 1 bulan dari sidang pertama.
b. Ujian akan dilaksanakan setelah mahasiswa yang bersangkutan sudah
menyelesaikan semua persyaratan administrasi sidang ulang sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
c. Apabila mahasiswa, dalam kurun waktu sebulan belum melakukan ujian
ulang, mahasiswa tersebut dinyatakan tidak lulus dan harus mengulang
penyusunan tugas akhir dari awal.

10
1.13 Yudisium Kelulusan Tugas Akhir
a. Mahasiswa yang telah lulus sidang (untuk tesis, business plan, dan
business project) atau telah mendapatkan LOA (Letter Of Acceptance)
atau Publish (untuk jurnal) serta telah menyelesaikan kewajiban seluruh
perkuliahan sampai dengan semester tiga, wajib mengikuti
yudisium,sebagai tanda dan perosesi kelulusan.

b. Mahasiswa yang telah mendapatkan LOA / Publish (untuk jurnal) maka


wajib mengikuti asesmen jurnal dengan dosen pembimbing sebagai salah
satu persyaratan mendaftar yudisium.

c. Mahasiswa yang akan melakukan yudisium, harus telah memenuhi


persyaratan akademik dan administrasi di prodi MM dan Universitas
Widyatama.

d. Jadwal yudisium diatur oleh administrasi prodi MM yang dilakukan minimal


satu kali dalam satu bulan.

1.14 Peningkatan Kualitas Tugas Akhir

Dalam upaya menjaga kualitas tugas akhir tingkat Magister Management, serta
untuk dapat lebih advance dan menjadi pembeda dengan tugas akhir tingkat
pendidikan strata 1 (S1), maka khususnya untuk tugas akhir tesis dan artikel ilmiah
Magister Manajemen agar diupayakan memenuhi kriteria sebagai berikut :

 Minimal menggunakan 4 (empat) variable.

 Teknik analisa data menggunakan SEM (Structure Equation Model).

 Hasil penelitian menyampaikan (menemukan) suatu kebaruan (Novelty)


baik dari model penelitiannya atau metodologi atau variabel maupun
dimensinya.

1.15 Laporan Tugas Akhir

Laporan tugas akhir adalah laporan yang harus dibuat (khusus) oleh mahasiswa
yang menggambil tugas akhir bentuk JURNAL (Artikel Ilmiah). Laporan tugas akhir
dibuat baik oleh setiap dosen pembimbing JURNAL dan juga oleh masing-masing
mahasiswa yang mengambil tugas akhir JURNAL. (Sistematika laporan tugas
akhir dapat dilihat pada lampiran no 12, 13 dan template penulisan jurnal ada di
lampiran 16)

11
BAB II
PENULISAN TUGAS AKHIR TESIS

2.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Tesis

Cover
Halaman Judul
Lembar Pengesahan
Lembar Pernyataan Orisinalitas
Lembar Persetujuan
Abstrak
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Indentifikasi Masalah
1.3 Pembatasan Masalah
1.4 Perumusan Masalah
1.5 Tujuan Penelitian
1.6 Manfaat Penelitian

BAB II. LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN


2.1 Landasan Teori
2.2 Kajian Penelitian Terdahulu
2.3 Kerangka Pemikiran
2.4 Hipotesis
(Hipotesis muncul jika terdapat hubungan dan atau pengaruh antar
variabel)

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN


3.1 Objek Penelitian
3.2 Metode Penelitian
3.3 Operasionalisasi Variabel

12
(Dibuat dalam bentuk tabel dan terdapat baris informasi tentang
variabel, sub variabel / dimensi, indikator, ukuran, skala, dan nomor
pertanyaan pada kusioner)
3.4 Sumber dan Cara Pengumpulan Data
3.5 Teknik Pengumpulan Data
3.6 Teknik Analisis dan Pengujian Hipotesis

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Gambaran Umum Perusahaan dan Profil Responden
4.2 Hasil Penelitian dan Pembahasan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan
5.2 Saran

Daftar Pustaka

Lampiran:
• Kuesioner penelitian
• Data-data primer penelitian
• Data-data sekunder penelitian

Catatan: Untuk perencanaan atau perancangan bisnis/proyek, kata-kata


”Penelitian” diganti menjadi ”Perencanaan” atau “Perancangan”.

2.2 Penjelasan Sistimatika Penulisan Tesis


COVER
Ditulis sesuai dengan cover depan Penulisan Laporan Tugas Akhir standar
Universitas Widyatama.
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

HALAMAN JUDUL

Halaman judul dibuat dalam kertas jeruk.


(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

LEMBAR PENGESAHAN

Untuk “Draft Laporan Tugas Akhir” (Soft Cover) :

13
Pada bagian bawah disertai tanda tangan menyetujui Pembimbing dan
mengetahui Ketua Program Studi Magister Manajemen.
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

Untuk “Laporan Tugas Akhir” (Hard Cover) :


Pada Bagian bawah disertai tanda tangan menyetujui Pembimbing,
mengetahui Ketua Program Studi Magister Manajemen dan Direktur
Sekolah Pascasarjana.
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS


Yakni merupakan halaman yang berisi pernyataan bahwa penulisan tugas
akhir ini merupakan hasil karya sendiri bukan hasil plagiat atau penjiplakan
terhadap hasil karya orang lain (Form terstandarisasi dari Prodi &
bermaterai 10.000).
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

ABSTRAK
Yakni berisi ringkasan tentang penelitian yang dilakukan dan hasil-hasilnya
serta tidak melebihi 200 kata. Penulisan abstrak dalam dua bahasa yaitu
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

PRAKATA
Berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang ikut berperan serta
dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan Laporan Tugas Akhir
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

DAFTAR ISI, DAFTAR TABEL, & DAFTAR GAMBAR


Berisi semua informasi secara garis besar dan disusun berdasarkan urut
nomor halaman. Adapun yang termasuk kedalam daftar gambar yaitu :
Daftar Grafik, Diagram, dst.
(contoh dan penjelasan lengkap terlampir)

14
BAB I PENDAHULUAN

Pada Bab Pendahuluan ini terdiri dari beberapa sub pokok bab yang
meliputi antara lain:
1.1 Latar Belakang

Menguraikan tentang alasan dan motivasi dari penulis terhadap topik


permasalahan yang bersangkutan serta dasar pemikiran yang
disertai data dan fakta dan gap yang terjadi,meliputi antara lain :

 Isue, fenomena masalah  Gap : Gap antara kondisi nyata


dengan kondisi yang diharapkan sesuai konsep/teori

 Suatu Gap harus berlawanan kondisinya sebagai contoh antara


variabel X dan Y atau Z  Didukung data/informasi yang akurat,
misal kualitas layanan baik, sumber daya manusia baik  tapi
loyalitas menurun

 Integritas latar belakang teoritas dengan fenomena masalah

 Tema sentral penelitian : Implikasi hasil penelitian yang diharapkan


terhadap perkembangan teoritis dan praktis.

 Jelaskan kelayakan masalah penelitian untuk diteliti sebutkan


judul penelitian

1.2 Identifikasi Masalah

Berisi masalah apa yang terjadi dan sekaligus merumuskan masalah


dalam penelitian yang bersangkutan,intinya merupakan sentral
masalah dalam penelitian

1.3 Batasan Masalah


Memberikan batasan yang jelas pada bagian mana dari persoalan atau
masalah yang dikaji dan bagian mana yang tidak.

1.4 Perumusan Masalah

Rumusan masalah digunakan untuk menjelaskan masalah atau isu


yang dibahas dokumen tersebut kepada para pembaca.Rumusan
masalah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan (Research Question).

1.5 Tujuan Penelitian

Adalah untuk memperoleh data dan fakta, yang menggambarkan hasil


yang dicapai dan diharapkan dari penelitian tersebut dengan
memberikan jawaban terhadap masalah yang diteliti. Menjelaskan
tujuan hasil penelitian yang terkait dengan identifikasi masalah.

15
1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian dijelaskan dengan cara menjelaskan dua hal,
yaitu kontribusi teoritis dan kontribusi praktis.

BAB II. LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

2.1 Landasan Teori


Landasan Teori adalah aktifitas berpikir yang berkaitan dengan
metodologi. Disini dijelaskan teori-teori yang menjadi dasar pemikiran
di dalam penelitian yang sedang dilaksanakan.Teori dijelaskan mulai
dari teori utama (Grand Theory), teori pertengahan/penghubung
(middle range theory) dan (Applied theory). Teori yang disampaikan
harus relevan dengan masalah, serta menguraikan hubungan
variabel,dimensi,indikator dan ukuran.

2.2 Kajian Penelitian Terdahulu (Studi Empiris)


Secara teoritis merupakan hasil telusuran tentang kepustakaan yang
mengupas topik penelitian yang relevan dengan penelitian yang akan
diteliti. Menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan / penelitian,
yang bisa diperkuat dengan menunjukkan hasil penelitian
sebelumnya.Penelitian terdahulu wajib diupayakan menambah
rujukan minimal 3 (tiga) sitasi dari penulis dosen widyatama (terutama
pembimbing dan penguji).
2.3 Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran pada penelitian dapat bersifat induktif dan


deduktif. Penelitian deduktif (deductive/operational research) adalah
dikemukakan(beberapa) dalil, hukum, teori yang relevan dengan
masalah yang diteliti sehingga memunculkan asumsi- asumsi dan
proposisi yang kemudian kalau mungkin dapat dirumuskan ke dalam
hipotesis operasional atau hipotesis yang dapat diuji
(testable/operational hypothesis). Sedangkan, penelitian induktif yaitu
penelitian yang memiliki pola pikir bersifat khusus atau fokus yang
bermuara pada output penelitian yang bersifat umum/general. Dalam
penelitian ini biasanya digunakan silogisme. Penyusunan kerangka
pemikiran dapat mengacu pada pola pikir penelitian seperti bagan
dibawah ini:

16
Kerangka berfikir penelitian berangkat dari isue yang terjadi, kemudian
diungkap fenomena masalah yang timbul secara riil dibandingkan
dengan teori/konsep yang seharusnya, serta penelitian terdahulu
sehingga menghasilkan suatu gap research. Gap research dapat
dilihat baik dari aspek variabel dan dimensi penelitian, model
penelitian, ataupun metodologi yang digunakan .Dari proses tersebut
akan menghasilkan suatu kerangka pemikiran baru dari penulis
berupa suatu paradigma penelitan dan model penelitian. Tahap
selanjutnya ditetapkan suatu hipotesis yang merupakan pernyataan
kesimpulan sementara yang akan diuji secara empiris menggunakan
uji statistik

2.4. Hipotesis
Hipotesis adalah dugaan sementara yang harus di uji kebenarannya
dari sebuah permasalahan. Dugaan baru berdasarkan teori yang
relevan,selanjutnya akan diuji secara empiris melalui pengumpulan
data dan uji statistik. (Hipotesis hanya ada pada jenis penelitian
kuantitatif “yaitu terdapat hubungan/pengaruh antar variabel” dan tidak
perlu ada pada jenis penelitian kualitatif).

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN


Menjelaskan cara pengambilan dan pengolahan data dengan
menggunakan alat-alat analisis yang ada. Pada bab ini diakhirkan pula
secara lebih rinci dan runtut rancangan penelitian, prosedur penelitian,
teknik penarikan sampel dan kriterianya (termasuk populasinya),
penetapan variabel penelitian dan definisi operasional penelitian, teknik
analisis dan metode lainnya, meliputi:

17
3.1 Objek Penelitian
 Unit analisis: Perusahaan yang diteliti
 Unit observasi: Profil atau jabatan responden dalam perusahaan

3.2 Metode Penelitian


Bagian ini menjelaskan metode penelitian dan teknik analisa yang
digunakan, sebagai contoh Metode penelitian terdiri dari:
 Kuantitatif (Descriptif dan Verifikatif), menggunakan alat statistic
 Kualitatif (Mendalami Persoalan/Variabel), menggunakan statistika
deskriptif
 Teknik analisis:
Descriptive: Mean, Median, dll
Verificative/explanatory: Strucrural Equation Model (SEM), Regresi
Berganda, dan Path Analysis

3.3 Operasional variable


Pendefinisian konsep dan variabel penelitian dalam bentuk tabel yang
mengandung informasi variabel, sub variabel/dimensi, indikator,
ukuran, skala, dan nomor urut pertanyaan dalam kuisioner. Pada
intinya ini menjelaskan bagaimana suatu konsep dapat diukur, dimana
dari setiap variabel ditetapkan dimensi-dimensinya dan bagaimana
indikator pengukurannya.
3.4 Sumber dan Cara Pengumpulan Data
• Sumber Data (Primer, sekunder)
• Populasi
• Sampel
3.5 Teknik Pengumpulan Data
• Kuesioner, wawancara,observasi
• Uji Instrumen (validitas, reliabilitas dll)
• Uji Model/Asumsi Klasik (Linieritas, normalitas, Multikolinieritas dll)

3.6 Teknik Analisis dan Uji Hipotesis


3.6.1 Analisa Deskriptif
Bagian ini menjelaskan alat uji statistik yang digunakan dalam
menganalisa secara deskriptif, sebagai contoh:
• Menggunakan skala Likert

18
• Tabel distribusi frekwensi dan rata-rata/mean
• Katagori skor peringkat jawaban responden
• Kriteria skor variable

3.6.2 Analisa Verifikatif dan Uji Hipotesis


Bagian ini menjelaskan alat uji statistik yang digunakan untuk
mengolah dan menganalisa secara verifikatif dan uji hipotesis, sebagai
contoh :
 Persamaan Regresi Berganda, Structure Equation Modelling
(SEM), Path Analysis
 Uji Korelasi
 Uji Hipotesis dan Determinasi (Uji t dan Uji f)
Catatan: Dalam penggunaan teknik analisa disesuaikan dengan metode
penelitian yang digunakan.

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


Hasil penelitian adalah bagian yang menyajikan hasil dari penelitian dalam
bentuk data. Selain dengan uraian, data penelitian dapat juga disajikan
sebagai ilustrasi (gambar,foto, diagram, grafik, tabel, dll.).Pembahasan
berarti membandingkan hasil yang diperoleh dengan data pengetahuan
(hasil riset orang lain) yang sudah dipublikasikan, kemudian menjelaskan
implikasi data yang diperoleh bagi ilmu pengetahuan atau pemanfaatannya.
Temuan atau informasi yang diperoleh dapat dikaitkan dengan tujuan
penelitian(impikasi hasil penelitian)atau dibandingkan dengan hasil
penelitian orang lain yang telah dipublikasikan, sebagaimana diuraikan
dalam perumusan masalah, yang biasanya terdiri dari :

4.1 Gambaran Umum Perusahaan dan Responden


 Gambaran umum perusahaan
 Gambaran umum responden
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian

 Hasil Analisis Deskriptif.


 Hasil Uji Model/Uji Asumsi Klasik.
 Hasil Analisa Verifikatif.
 Hasil analisa deskriptif dapat dijelakan sampai ke tingkat dimensi,
mana yang paling kuat dan yang lemah, kaitkan dengan kondisi
objek penelitian (perusahaan) saat ini.

19
 Bagaimana mengaitkan pengaruh, korelasi, dan determinasi serta
analisa deskriptif, variabel dan dimensi mana yang paling kuat
pengaruhnya kaitkan dengan kondisi objek penelitian saat ini,
kaitkan juga kaitkan dengan temuan peneliti sebelumnya, apakah
menguatkan penelitian sebelumnya, menambahkan atau
melemahkan.
 Identifikasi mana yang paling berpengaruh tapi masih lemah, untuk
dijadikan dalam saran penelitian.
 Jelaskan kebaruan dari penelitian penulis, dapat dari modelnya,
variabel,dimensi ataupun metode penelitiannya.
 Implikasi Manajerial.
 Ringkasan hasil penelitian serta bagaimana implikasinya bagi
perusahaan atau apa yang harus dilakukan perusahaan.

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN


5.1. Kesimpulan
Berisi dari rumusan masalah yang diajukan peneliti, yang dibahas dalam
bab IV, sesuai dengan temuan dalam penelitian. Kesimpulan dibuat dalam
bentuk point per point menjawab masing-masing tujuan penelitian.

5.2. Saran
Berisi tentang hal-hal atau temuan-temuan yang perlu diketahui oleh pihak
terkait atau berkepentingan sehubungan dengan hasil penelitian. Dalam
memberikan saran dapat megacu ke hasil implikasi manajerial yang
dibahas sebelumnya, dan diprioritaskan ke aspek yang paling penting tapi
kemampuan perusahaan masih lemah (kurang baik).

DAFTAR PUSTAKA

Berisi daftar referensi (buku, jurnal, majalah, topic internet, dll), yang
digunakan dalam penulisan dan menggunakan format APA (American
Psychological Association).

LAMPIRAN
Penjelasan tambahan, dapat berupa uraian, gambar, perhitungan-
perhitungan, grafik atau tabel, laporan keuangan, kuesioner, berkas
lapangan, tabulasi data, kartu bimbingan, surat referensi dari tempat
penelitian,output software yang digunakan, CV Peneliti. Lampiran ini tidak
boleh data yang bersifat suplemen, tetapi sifatnya backing data.

20
BAB III

PENULISAN TUGAS AKHIR BUSINESS PLAN

3.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Business Plan

RINGKASAN EKSEKUTIF (Executive Summary)

BAB I PENGENALAN BISNIS

1.1 Kondisi industri

1.2 Kerangka Berfikir Bussines Plan

1.3 Analisis / Riset Pasar

1.4 Analisa SWOT

1.5 Perencanaan Pengembangan

BAB II RENCANA PEMASARAN

2.1 Profil Perusahaan

2.2 Analisa situasi pasar

2.3 Analisa internal perusahaan


2.4 Formulasi strategi pemasaran

BAB III RENCANA OPERASI


3.1 Perencanaan Proses
3.2 Tata letak
3.3 Material
3.4 Anggaran Operasi
3.5 Perencanaan Organisasi
 Manajemen dan Tim
 Dampak lingkungan

BAB IV RENCANA KEUANGAN

4.1 Arus Kas

21
4.2 Laba Rugi

4.3 Neraca Saldo


4.4 Analisis Titik Impas

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


5.1 Keunggulan Bisnis
5.2 Penawaran Bisnis
5.3 Rencana Aksi
5.4 Analisis & Manajemen Risiko

3.2 Penjelasan Sistimatika Business Plan


RINGKASAN EKSEKUTIF (Executive summary)

 Penjelasan konsep bisnis, peluang bisnis dan strategi


 Target pasar dan proyeksi
 Keunggulan bersaing
 Sumber Daya Manusia (Team work)
 Usulan perencanaan bisnis

BAB I PENGENALAN BISNIS


1.1. Kondisi Industri
Pada bagian ini menjelaskan informasi sebegai berikut :
 Struktur industri dan prospek industri di mana bisnis yang
diusulkan akan beroperasi.
 Market size, trend pertumbuhan dan para pesaing
 Perkembangan baru, pasar dan pelanggan baru, persyaratan
baru, pendatang baru dan keluar, dan yang sedang tren, faktor
nasional atau ekonomi yang dapat mempengaruhi bisnis secara
positif atau negatif.
 Profil lingkungan industri seperti kebutuhan energi, faktor rantai
suplai, timbulan limbah, dan kemampuan daur ulang. Faktor
teknologi atau teknologi baru ramah lingkungan (green
technology) yang mungkin berdampak pada peluang ini.
 Konsep Bisnis Perusahaan

22
 Produk dan jasa yang akan dijual

1.2. Kerangka Pikir Perencanaan Bisnis


Gambar dan penjelasan alur pikir bisnis plan

1.3. Market Research and Analysis


 Pelanggan (Target pasar)
 Ukuran pasar (Market sizes) dan Tren
 Persaingan
 Estimasi pangsa pasar (market share dan penjualan)
1.4. Analisa SWOT
Pada bagian ini dilakukan analisis kekuatan dan kelemahan
perusahaan serta dianalisis pula peluang dan ancaman yang dihadapi
perusahaan.

1.5. Design and Development Plans


1.5.1 Kondisi saat ini
1.5.2 Kendala Dan resiko
1.5.3 Pengembangan produk dan produk
1.5.4 Biaya

BAB II RENCANA PEMASARAN


Marketing Plan meliputi aktifitas menentukan strategi pemasaran yang
akan membantu perusahaan mencapai tujuan strategis secara
keseluruhan. Tujuan perusahaan menyusun marketing plan adalah untuk:
Mengetahui situasi bisnis saat ini, merumuskan masalah dan peluang
bisnis yang dihadapi,merumuskan tujuan dan sasaran
pemasaran,merumuskan strategi dan program yang akan dijalankan untuk
mencapai tujuan dan sasaran pemasaran yang diinginkan,menyusun
jadwal pencapaian tujuan dan sasaran pemasaran, menetapkan indikator
keberhasilan pencapaian kinerja pemasaran,menentukan cara evaluasi
dan pengendalian pemasaran,serta menetapkan rencana
kontingensi/cadangan jika rencana utama tidak berjalan

Rencana pemasaran menjelaskan bagaimana proyeksi penjualan akan


tercapai, rencana pemasaran perlu merinci strategi pemasaran
keseluruhan yang akan memanfaatkan peluang pada keunggulan
kompetitif ,termasuk penjelasana tentang kebijakan penjualan dan
layanan; penetapan harga, distribusi, promosi dan strategi periklanan dan

23
proyeksi penjualan. Rencana pemasaran perlu menjelaskan apa yang
harus dilakukan, bagaimana hal itu akan dilakukan, kapan akan dilakukan,
dan siapa yang akan melakukannya. Secara garis besar isi dari Marketing
Plan meliputi :

2.1 Profil Perusahaan


Menjelaskan bidang usaha, jenis perusahaan, industri, sekala bisnis,
visi, misi, strategi dan hal-hal lain terkait perusahaan yang didirikan
termasuk sejarah dan perkembangan perusahaan.

2.2 Analisis situasi pasar


a. Politik dan regulasi
b. Ekonomi dan demografi
c. Sosial dan Budaya
d. Teknologi dan sumber daya manusia
e. Analisis struktur industri
f. Analisis pasar
g. Peramalan situasi pasar yang akan datang

2.3 Analisis internal perusahaan


a. Pemilihan pesaing
b. Perbandingan sumber daya dengan pesaing
c. Perbandingan bisnisproses dengan pesaing
d. Perbandingan dengan perfomansi masa lalu
e. Evaluasi strategi dan program pemasaran tahun sebelumnya
f. Analisis potensi penjualan dan memperoleh pangsa pasar

2.4 Formulasi strategi pemasaran


a. Tujuan pemasaran
b. Target pasar
c. Brand positioning
d. Strategi produk
e. Kebijakan harga
f. Strategi komunikasi pemasaran terpadu
g. Strategi distribusi
h. Layanan purna jual dan pengelollan kerelasian dengan pelanggan

24
i. Kebijakan jangka panjang
 Pengembangan produk dan skenario inovasi
 Ekspansi geografis dan pengembangan segmen pasar
 Manajemen hubungan dengan stakeholder utama lainnya

Tabel 2.1 Data dan Sumber Data untuk Menyusun Marketing Plan

Item yang
Data Sumber data
dibahas
Ringkasan
- -
Eksekutif

Profil Data sejarah Perusahaan dan Profil perusahaan, website, data


Perusahaan perkembangannya internal perusahaan
Informasi dari pameran dagang,
website, badan statistic,
perusahaan riset, misalnya:
www.bi.go.id (data statistic
 Data tentang konsumen perbankan Indonesia)
Analisis Pasar  Demografi www.bps.go.id (Badan Pusat
 Geografi Statistik)
www.tradingeconomics.com
www.datarisetindonesia.com
www.risetindonesia.com
www.idex.co.id
 Kepemilian sumber daya
 Data penjualan
Analisis Internal Internal Perusahaan
 Laporan keuangan
 Proses bisnis/value chain

Tabel 2.2 Variabel dan Teknik Analisis Data

Item yang
Variabel yang dibahas Teknik
dibahas
Deskripsi singkat, 1 sampai 3
halama sinpsis yang berisi rencana,
menyajikan topic utama dari situasi Penjabaran secara
Ringkasan
saat ini dan tujuan proyeksi masa deskriptif/Naratif disertai tabel
Eksekutif
depan pasar, tujuan, strategi, atau diagram penting
program dan kinerja keuangan yang
ingin dicapai oleh perusahaan

25
Item yang
Variabel yang dibahas Teknik
dibahas
1. Sejarah perusahaan dan
perkembangannya
2. Pemegang saham dan
perusahaan keadaan sahamnya
3. Lini bisnis perusahaan Penjabaran secara
Profil
deskriptif/Naratif disertai table
Perusahaan 4. Lingkup bisnis perusahaan atau diagram penting
5. Lingkup pasar
6. Penjabaran tentang strategi
bisnis, dan keadaan
perusahaan
1. Analisis lingkungan makro
2. Analisis struktur industri
Analisis PEST
3. Anaisis lingkungan pasar
Analisis Pasar Analisis 5 Forces Porter
4. Peramalan pasar
Analisis Statistik dan Forecasting
5. Demografi
6. Geographic
1. Seleksi pesaing
2. Perbandingan sumber daya
3. Perbandingan bisnis proses
Tabulasi
4. Perbandingan dengan
Analisis performansi masa lali Komparasi Relatif
Internal 5. Kebijakan harga Analisis Kualitatif
6. Strategi komunikasi pemasaran Analisis Pengaruh
yang terintegrasi
7. Strategi penjualan
8. Kebijakan jangka panjang

BAB IV RENCANA KEUANGAN

4.1 Arus Kas

Sebagai bagian dari rencana keuangan, exhibit keuangan perlu


disiapkan. Untuk memperkirakan kebutuhan arus kas, gunakan
akuntansi berbasis kas, dan bukan berdasarkan akrual, (yaitu,

26
gunakan analisis arus kas real-time dari penerimaan dan pengeluaran
yang diharapkan).

4.2 Laporan Laba Rugi


Berupa paporan penghasilan (income statement) pro forma yaitu
rencana untuk bagian laba dari manajemen keuangan dan dapat
menunjukkan kemungkinan kelayakan finansial dari suatu usaha baru.

4.3 Neraca

Neraca proforma lebih lanjut digunakan untuk merinci aset yang


diperlukan untuk mendukung tingkat operasi yang diproyeksikan dan,
melalui kewajiban, untuk menunjukkan bagaimana aset ini akan
dibiayai. Neraca yang diproyeksikan dapat menunjukkan apakah rasio
hutang terhadap ekuitas, modal kerja, rasio arus, perputaran
persediaan, dan sejenisnya berada dalam batas yang dapat diterima
yang diperlukan untuk membenarkan pembiayaan masa depan yang
diproyeksikan untuk usaha tersebut

4.4 Analisis Titik Impas dan Berbagai Analisis Kelayakan Usaha Lainnya
Grafik titik impas menunjukkan tingkat penjualan dan produksi yang
akan mencakup semua biaya, termasuk biaya yang bervariasi dengan
tingkat produksi. Pada bagian ini dilakukan berbagai analisis kelayakan
usaha (R/C Ratio, Payback Period, NPV, dan IRR)

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


5.1 Keunggulan Produk
Menyampaikan produk-produk yang mempunyai potensi bagi
perusahaan dan mempunyai kontribusi bagi industri.
5.2 Penawaran Bisnis

Tujuan dari bagian rencana ini adalah untuk menunjukkan jumlah


keuntungan yang akan dicari dan ditawarkan kepada investor,
deskripsi singkat tentang penggunaan modal yang diangkat,
bagaimana investor diharapkan untuk mencapai tingkat pengembalian
yang ditargetkan.
Bagian ini terdiri dari 3 aspek utama meliputi :
 Kebutuhan Dana
Berdasarkan proyeksi arus kas real-time dan perkiraan tentang
berapa banyak uang yang dibutuhkan selama 3 tahun ke depan
untuk melakukan pengembangan dan / atau perluasan bisnis ,

27
berapa banyak kebutuhan modal dan berapa banyak yang akan
diperoleh melalui pinjaman berjangka (terms loan) dan jalur kredit
 Penggunaan Dana
Menyampaikan bagaimana modal yang dikumpulkan akan
digunakan dan secara ringkas sampaikan nerapa jumlah yang akan
digunakan untuk hal-hal seperti desain dan pengembangan produk,
peralatan modal, pemasaran dan kebutuhan modal kerja umum
 Pengembalian Investor
Menyampaiakan bagaimana tingkat pengembalian yang diinginkan
untuk investor yang di targetkan dan bagaimana kemungkinan
mekanisme panen (harvest) atau keluar (IPO, penjualan langsung,
merger, MBO, dll.)

5.3 Rencana Aksi


Menyampaikan semua rencana tindakan dan penjadualannya secara
menyeluruh

5.4 Analisis dan Manajemen Risiko


Menyampaikan resiko yang kritis yang akan terjadi yang diperkirakan
akan menjadi masalah.

28
BAB IV

PENULISAN TUGAS AKHIR BUSINESS PROJECT

4.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Business Project

RINGKASAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Proyek

1.2 Identifikasi Masalah Proyek

1.3 Rumusan Masalah Proyek


1.4 Tujuan Proyek

1.5 Manfaat Proyek

BAB II KAJIAN TEORI


2.1 KajianTeori
2.2 Penelitian Terdahulu
2.3 Kerangka Pemikiran Proyek

BAB III MANAJEMEN PROYEK


3.1 Profil Proyek
3.2 Perencanaan Proyek
3.3 Penjadwalan Proyek
3.4 Pengendalian Proyek

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Hasil Pelaksanaan Proyek
4.2 Pembahasan Hasil Pelaksanaan Proyek

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan
5.2 Saran

29
4.2 Penjelasan Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Business Project

RINGKASAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Proyek
Menjelaskan apa yang menjadi dasar mengapa proyek dilakukan dan
bagaimana proyek tersebut penting bagi pihak-pihak terkait yang
berkepentingan.
1.2 Identifikasi Masalah Proyek
Menyederhanakan pemaparan latar belakang proyek yang
menunjukan secara jelas apa yang menjadi persoalan utama (penting)
sehingga proyek perlu dilakukan.
1.3 Rumusan Masalah
Menjelaskan masalah-masalah yang melatar belakangi proyek yang
disampaikan dalam bentuk point-point pertanyaan.
1.4 Tujuan Proyek
Menjelaskan tujuan-tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan
proyek. Tujuan tersebut bisa bersifat ouput maupun outcome proyek
yang dijelaskan dalam bentuk point-point pernyataan.
1.5 Manfaat Proyek
Menjelaskan manfaat proyek bagi pemangku kepentingan, praktisi,
maupun akademisi (peneliti).

BAB II KAJIAN TEORI


2.1 Kajian Teori
Mengkaji teori-teori terkit proyek yang dilakukan. Misalkan proyek yang
dilakukan adalah menyusun sistem manajemen kinerja maka teori teori
terkait Balanced Scorecard, Key Performance Indicator, Six Sigma,
dan lainya dapat menjadi bahan kajian.
2.2 Penelitian Terdahulu
Mencari penelitian-penelitian terdahulu dan terkini terkait topik proyek.
Misalkan penelitian terkini terkait Key Perormance Indicator dan
Balanced Scorecard.
2.3 Kerangka Pemikiran Proyek
Menjelaskan tentang bagaimana proyek akan dilakukan dari tahap
perencanaan hingga selesai, kemudian metode-metode apa saja yang

30
digunakan untuk menyelesaiakn proyek. Kerangka pemikiran proyek
dibuat dalam bentuk bagan atau model.

BAB III MANAJEMEN PROYEK


3.1 Profil Proyek
Pada bagian ini dijelaskan secara detail apa yang menjadi objek
proyek beserta profilnya. Apakah perusahaan, divisi, unit kerja, dan
lainnya. Dijelaskan pula sejarah dan lain-lainnya terkait objek proyek.

3.2 Perencanaan Proyek


Pada perencanaan proyek harus dibuat (disetimasi)hal-hal berikut :
• Mendefinisikan proyek
• Penetapan tujuan-tujuan proyek
• Penetapan waktu penyelesian proyek
• Penetapan biaya proyek
• Menentukan pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukan
• Penjadwalan pekerja
• Identifikasi tim dan sumber daya

3.3 Penjadwalan Proyek


• Penentuan aktifitas proyek
• Menentukan waktu mulai dan waktu selesai proyek
• Menetapkan hubungan antar aktifitas proyek

3.4 Pengendalian Proyek


• Monitoring
• Revisi dan Tindakan

BAB IV REKOMENDASI TINDAKAN


4.1 Hasil Pelaksanaan Proyek
Pada bagian ini dipaparkan data-data yang diperoleh selama aktifitas
pelaksanaan proyek. Data yang ditampilakan diolah sedemikian rupa
dalam bentuk bagan, tabel, diagran, model dan lainnya serta dapat

31
disajikan dalam bentuk statistika deskriptif sesuai kebutuhan dan
metode yang digunakan.

4.2 Pembahasan Hasil Pelaksanaan Proyek


Data-data atau informasi yang telah diperoleh selama proyek
kemudian di analisis dengan berbagai metode sesuai proyek yang
dilakukan atau mengacu kepada masalah dan kajian teori.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan
Pada bagian ini disampaikan berbagai hasil aktifitas akhir proyek
mengacu kepada tujuan proyek yang menunjukan bahwa proyek telah
selesai sesuai tujuan awal.

5.2 Saran
Pada bagian ini disajikan saran-saran hasil aktifitas proyek kepada
stakeholder dan disampaikan pula pada bagian ini kendala-kendala
dalam proses penyelesaian proyek untuk bahan evaluasi pelaksanaan
proyek serupa di masa depan.

32
BAB V

PENULISAN TUGAS AKHIR ARTIKEL ILMIAH (JURNAL) INTERNASIONAL

5.1 Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah (Jurnal)


TITLE
ABSTRACT
1. INTRODUCTION

2. LITERATURE REVIEW AND RESEARCH FRAMEWORK

2.1 Literature Review


2.2 Past Research Analysis
2.3 Research Framework
2.4 Hypothesis

3. RESEARCH METHOD
3.1 Research object, population and sample
3.2 Variable operation
3.3 Data collection technique
3.4 Data analysis technique
4. RESULT AND DISCUSSION
4.1 Company and / or respondent profile
4.2 Research result & analysis
5. CONCLUSION
Conclusion & Suggestion
ACKNOWLEDGMENT
REFERENCES

5.2 Penjelasan Sistimatika Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah (Jurnal)

TITLE

Pada bagian ini ditulis judul artikel, nama para penulis, dan alamat
korespondensi. Alamat korespondensi menggunakan alamat email
kampus widyatama ini dibutuhkan oleh Dewan Redaksi untuk
menghubungi penulis terkait dengan penerbitan artikel tersebut.

33
Judul artikel dibuat singkat dan jelas. Umumnya diberi batasan sampai 15
kata. Judul seharusnya tidak lagi menggunakan kata seperti analisis, studi,
atau tinjauan. Sebaiknya sudah merupakan suatu pernyataan dari peneliti
tentang apa yang telah diperoleh dari penelitian yang dilakukan. Dari judul
yang diberikan sudah dapat ditangkap apa yang dilakukan dalam penelitian
itu atau informasi yang akan diperoleh.
Semua nama peneliti yang memberi kontribusi yang signifikan dalam
penelitian harus dicantumkan. Untuk artikel jurnal yang berasal tesis,
umumnya terdiri dari mahasiswa sebagai penulis pertama diikuti dengan
Pembimbing . Anggota lainnya yang turut berkontribusi secara signifikan
dapat dimasukkan sebagai penulis ke empat. Secara umum, sebagai
aturan yang disepakati oleh para peneliti, penulis pertama adalah orang
yang berkontribusi minimal 60% dari seluruh total kegiatan dari lahirnya
tulisan artikel jurnal tersebut.
Bagi penulisan artikel yang berkolaborasi antara dosen dengan mahasiswa
, maka penulis pertama adalah dosen sekaligus sebagai dosen
pembimbing, penulis kedua dan ketiga adalah mahasiswa.

ABSTRACT

Abstrak adalah bagian kedua Halaman Judul. Abstrak merupakan bagian


yang sangat penting dari suatu artikel ilmiah karena sebelum orang
membaca tulisan lengkap mereka akan membaca abstrak terlebih dahulu.
Apabila abstraknya memperlihatkan temuan yang menarik maka pembaca
akan mencari tulisan lengkapnya. Itulah sebabnya abstrak harus sudah
memuat seluruh hal yang penting yang akan disampaikan kepada
pembaca. Jadi, pada dasarnya abstrak sama dengan miniatur dari tulisan
artikel jurnal.
Abstrak dibuat secara singkat dan mengikuti pedoman yang telah ada.
Umumnya antara 150-300 kata dengan urutan serta jumlah kalimat yang
proporsional yang terdiri atas a) Latarbelakang (1 kalimat), b) Tujuan
penelitian (1 kalimat), c) Metodologi (4-5 kalimat), d) Hasil penelitian (5-7
kalimat), dan Kesimpulan (1 kalimat).
Latar belakang cukup satu kalimat saja, hanya untuk mengemukakan
mengapa penelitian ini dilakukan. Seterusnya diikuti dengan tujuan
penelitian di mana cukup mengemukakan tujuan utama (main objective)
dari apa yang ingin dipaparkan dalam artikel tersebut. Seperti dikatakan
pada Bab Pendahuluan, setiap artikel jurnal pada umumnya hanya memuat
satu tujuan utama, walaupun dalam tesis ada beberapa tujuan utama yang
dianalisis. Metodologi jangan sampai terlalu singkat sehingga tidak
memberikan informasi yang jelas bagaimana penelitian tersebut
dilaksanakan. Sebaiknya memperlihatkan lokasi, sampel, variabel yang

34
diukur, metode pengukuran, sampai metode statistik yang digunakan.
Komponen abstrak yang sangat penting adalah Hasil Penelitian.
Komponen ini harus terlihat paling banyak dari sebuah abstrak. Secara
runut disampaikan tentang karakteristik sampel, hasil analisis sederhana,
sampai analisis inti atau utama. Jangan lupa memberikan nilai p untuk
setiap analisis. Angka-angka yang penting seperti besar prevalensi, nilai
rata setiap kelompok yang dibandingkan harus dimuat dalam abstrak ini.
Pembaca harus dapat menangkap setiap parameter yang dianalisis
dengan baik. Untuk itu, patut dilakukan latihan yang berulang kali, agar
dengan pemaparan yang singkat hasil utama dari penelitian ini sudah
terungkap dalam abstrak ini.
Bagian terakhir dari abstrak adalah kesimpulan. Kesimpulan harus
menjawab tujuan penelitian yang dikemukakan pada bagian awal dari
abstrak. Jangan sampai tujuan penelitian dan kesimpulan yang diberikan
tidak sama. Keseluruhan abstrak ini dapat tersusun dari beberapa
paragraf, atau dalam satu paragraf.
Di bagian abstrak, perlu dicantumkan kata kunci (key words). Umumnya
key words ini dipakai untuk kemudahan akses pembaca kepada artikel ini
melalui kata- kata kunci yang umum digunakan. Itulah sebabnya, pada kata
kunci ini penulis diminta menampilkan 3-5 kata kunci dalam tulisan jurnal
ini.

1. INTRODUCTION
Bagian ini adalah bagian pertama dari penulisan dan harus diawali dengan
permasalahan secara umum kemudian masuk kepada masalah kecil yang
diteliti. Mengapa hal ini perlu diteliti, kontribusi apa yang dapat diberikan
dari penelitian ini dalam pemecahan masalah yang ada saat ini, harus
tertulis dengan jelas. Harus terungkap pula penelitian-penelitian yang
telah dilakukan sebelumnya yang berhubungan dengan permasalahan
yang diteliti. Hal ini akan memperlihatkan bahwa penelitian yang kita
lakukan adalah kelanjutan dari beberapa penelitian sebelumya.

Pendahuluan tidak boleh terlalu panjang, umumnya 3-5 paragraf. Itulah


sebabnya, kalimat pada pendahuluan ini harus padat dan berisi. Pada
dasarnya, bagian ini harus bisa menjawab MENGAPA penelitian ini
dilakukan. Tentunya, besar dan dampak yang ditimbulkan oleh masalah
tersebut harus disampaikan dengan baik. Kalau masalahnya kecil dan tidak
memberikan dampak yang berarti, tentu tidak perlu ada penelitian untuk
masalah ini. Disamping itu, penelitian-penelitian sebelumnya harus
disampaikan sehingga tergambarkan apa yang diketahui orang tentang
topik ini. Penelitian-penelitian ini tidak perlu diuraikan secara rinci namun
perlu dikemukakan sebagai landasan dilakukannya penelitian ini. Pada

35
pendahuluan ini harus ada kalimat yang menginformasikan tujuan
penelitian. Umumnya, kalimat ini diletakkan sebagai kalimat terakhir dari
paragraf terakhir pada bagian Pendahuluan. Misalnya ”Penelitian ini
ditujukan untuk memperoleh informasi tentang pengaruh perilaku
konsumen terhadap kinerja penjualana pada masa pandemik covid-19”
Pada bagian pendahuluan ini, dibutuhkan adanya tinjauan kritis penulis
terhadap pustaka atau literature yang terkait dengan topic yang diteliti dan
ditulis. Tujuan tinjauan ini adalah menunjukkan kepada reviewer bahwa
penulis memiliki pengetahuan yang cukup mengenai literature yang terkait
dengan topik yang diteliti dan ditulisnya. Tinjauan ini juga berguna untuk
memposisikan sumbangsih artikel yang ditulis terhadap bangunan
literature di bidang ini. Untuk penelitian kualitatif, dalam pendahuluan ini
yang ingin dilihat bukanlah besaran (magnitude) sebuah masalah
melainkan konteksnya. Hasil penelitian kualitatif juga bukan ditujukan untuk
melakukan generalisasi statistik namun untuk memahami lebih dalam
konteks sosial, ekonomi, budaya, ataupun politik masalah yang diteliti.

2. THEORITICAL AND RESEARCH FRAMEWORK


Tahap selanjutnya adalah penulisan landasan teori yang mendasari
penelitian serta metode penelitian yang digunakan. bagian ini harus
memberikan informasi yang lengkap. Namun demikian, tulisan harus
dibatasi jumlah halamannya dan harus tersusun secara padat dan
sistematik yaitu tidak melebihi 8 halaman, spasi 1,5 diluar lampiran.
2.1 Theoritical Review
Bagian ini menjelaskan lebih rinci teori-teori yang terkait dengan
penelitian, diambil dari sumber referensi yang terbaru, serta
menyampaikan penelitian-penelitian terdahulu. Bagian ini juga
menyampaikan jurang ilmu (gaps of knowledge) yang terjadi dari hasil
pemikiran penulis. Jurang ilmu bisa terjadi dari dari metodologi
sebelumnya belum tepat, diperbaharui dengan metode sekarang atau
dari isue permasalahan yang belum dikemukakan penulis sebelumnya.
Dari kajian isue permasalahan, teori, serta penelitian terdahulu
menghasilkan kerangka pemikiran baru dapat berupa model
(paradigma penelitian) serta hipotesisnya (research hypothesis).

2.2 Past Research


Menjelaskan berbagai penelitian terdahulu dan terkini terkait variabel-
variabel yang diteliti. Terdapat peroses membandingkan antara
penelitiaan satu dan yang lainnya untuk kemudian digunakan dalam
penelitian yang dilakukan. Perlu dipaparkan pula pada bagian ini
penelitian mana yang mendukung atau digunakan dan penelitian

36
manda yang tidak mendukung atau tidak digunakan beserta alasan
logis dan ilmiahnya.

2.3 Resarch Framework


Pada bagian ini dijelaskan kerangka pemikiran penlitian dan buat juga
pada akhir bagian ini suatu bagan, model, atau diagram alir krangka
pemikiran penelitian.

2.4 Hypothesis
Bagi penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang terdapat pengaruh serta
hubungan antar variabel maka perlu disajikan hipotesis penelitian
sesuai model penelitian yang dihasilkan pada kerangka berfikir
penelitian (research framework).

3. RESEARCH METHOD
3.1 Research Object, Population and Sample

Pada bagian ini dijelaskan apa atau siapa yang menjadi objek
penelitian. Perlu dibedakan antara unit analisis dan unit observasi.
Populasi dijelaskan pula pada bagian ini dan jika menggunakan
sampel maka perlu dijelaskan juga metode penetapan sampel yang
digunakan beserta alasan penggunaannya.
Penulisan metode pengambilan sampel tidak cukup hanya dengan
mencantumkan, misalnya “metode random sederhana” atau “metode
sistematik random”. Perlu dilengkapi dengan cara kita melakukan
random tersebut, apakah menggunakan tabel random atau melalui
undian. Perlu selalu diingat dalam penulisan metode ini bahwa setiap
orang yang membaca apa yang telah kita lakukan akan dapat
mengulangi lagi metode tersebut persis sama dengan apa yang telah
kita lakukan. Hal ini penting agar pembaca dapat melakukan
perbandingan hasil dari dua atau lebih penelitian yang sejenis karena
metode yang digunakan sama.
Pada penelitian kualitatif tidak menggunakan metode random.
Keterwakilan populasi pada penelitian kualitatif adalah keterwakilan
informasi yang diperoleh sehingga seorang peneliti kualitatif akan
memilih sampel (informan) sehingga seluruh informasi yang
diharapkan dapat diperoleh.
Pada bagian ini dapat pula ditambahkan tentang kondisi lokasi
penelitian yang digunakan termasuk mengapa lokasi ini dipilih dan
bagaimana caranya dipilih . Sangat perlu memberikan sedikit
gambaran atau kondisi spesifik dari lokasi ini sehubungan dengan

37
tujuan dari penelitian yang dilakukan. Misalnya, lokasi penelitian
tersebut adalah daerah kumuh dengan jumlah keluarga miskin yang
ada di dalamnya sekitar 60%. Karakteristik masyarakat secara umum
perlu juga dikemukakan sehingga bisa membedakan dengan lokasi
lainnya. Dengan informasi ini pembaca bisa memahami apabila hasil
penelitian ini berbeda dengan penelitian yang sama di tempat lain.
Pembaca juga bisa melihat apakah hasil penelitian yang dilakukan
pada lokasi seperti ini dapat digeneralisir pada tempat yang lain.

1. Variable operation

Operasionalisasi variabel merincing masing-masing variabel yang


diteliti ke dalam konsep, sub variabel/dimensi, indikator, ukuran, skala,
dan no urut pertanyaan (jika menggunakan kuisioner).
Operasionalisasi variabel disajikan dalam bentuk tabel dan
mencantumka referensi (sumber-sumber) yang digunakan.

2. Data Collection Technique

Pada bagian ini dijelaskan sumber data dan cara memperoleh data.
Sumber data umumnya penelitian dibagi menjadi dua yaitu data
sekunder dan data primer. Cara memperoleh data yang umum
dilakukan yaitu melalui pengumpulan dokumen, observasi,
wawancara, kuisioner, dan uji coba.

3.4 Research Method & Data Analysis Technique

Pada awal bagian ini disampikan metode penelitian apa yang akan
digunakan,apakah kuantitatif (Deskriptif dan Verifikatif) atau kualitatif.
Pada bagian ini harus dijelaskan bagaimana data yang telah
dikumpulkan di lapangan dianalisis. Program statistik apa yang
digunakan. Pusatkan pada uji statistik yang paling utama digunakan
untuk menjawab pertanyaan penelitian. Tidak cukup dalam bagian ini
kita hanya mengatakan nama-nama uji statistik yang digunakan.
Namun, harus juga dikemukakan variabel yang digunakan pada uji
tersebut. Sebagai contoh ; tehnik analisa deskriptif menggunakan
antara lain nilai rata-rata, standar deviasi, sedangkan tehnik analisa
verifikatif menggunakan antara lain: SEM, PLS, Regresi Berganda, Uji
hipotesis (Uji t dan Uji F). Pada bagian ini disampaikan juga alat-alat
uji instrument yang digunakan baik uji kuesioner maupun uji model
yang akan digunakan.

38
4. RESULT AND DISCUSSION

4.1 Company and / or Respondent Profile

Pada bagian ini dijelaskan profil perusahaan dan responden atau objek
tempat penelitian dilakukan. Data profil dapat menggunakan company
profile perusahaan maupun profil unit kerja/divisi yang menjadi objek
penelitian.

4.2 Research Result & Analysis

Bagian ini merupakan unsur yang penting dalam tulisan jurnal. Pada
bagian ini diungkapkan hasil-hasil penelitian yang telah diperoleh
secara bertutur. Tidak ada komentar sedikitpun dari peneliti setiap apa
yang disajikan. Komentar peneliti baru dapat diberikan di bagian
Pembahasan (Umum nya di akhir parapraph). Penyajian hasil
penelitian dapat dilakukan dalam 3 bentuk yaitu narasi, tabel, atau
gambar. Dalam penyajiannya harus dimulai dengan narasi dulu,
kemudian diikuti dengan tabel atau gambar untuk memperjelas apa
yang dikemukakan dalam narasi. Dengan demikian, tidak bisa ada
tabel atau gambar yang tidak ada keterangannya dalam narasi.

Penjelasan tabel atau gambar dalam narasi tidak boleh terlalu detail
atau panjang. Cukup memberikan keterangan singkat tentang isi dari
tabel atau gambar. Dengan demikian tidak ada pengulangan informasi
dari tabel atau gambar dalam narasi. Juga, hindari pengulangan
informasi data yang sama pada tabel dan gambar sekaligus. Bila data
lebih menarik ditampilkan dalam gambar maka hindari pemunculannya
dalam tabel. Penulisan tabel dalam tulisan jurnal harus dibuat secara
komprehensif. Semua variabel dengan karakteristik yang sama perlu
disatukan dalam satu tabel. Demikian juga dengan gambar, variabel
dengan karakteristik yang sama juga bisa dimuat dalam satu gambar.

Usahakan jumlah tabel dan gambar tidak melebihi 5 buah. Untuk


memperkecil jumlah tabel, dalam satu tabel dapat dimuat beberapa
variable sekaligus seperti yang disampaikan di atas. Misalnya saja
variable karakteristik responden yang terdiri dari umur, jenis kelamin,
pekerjaan, pendidikan, suku, dan agama dalam satu tabel. Harus
diperhatikan juga bahwa setiap tabel atau gambar harus dapat
menjelaskan dirinya sendiri. Jenis satuan, jumlah sampel, apakah
berhubungan harus bisa terlihat pada tabel tersebut. Tabel atau
gambar yang dibuat untuk tulisan jurnal harus diletakkan pada bagian
belakang dari tulisan yang kita siapkan atau setelah daftar pustaka
.Setiap satu tabel atau gambar dimuat dalam satu halaman dan tetap
dibuat dalam 2 spasi.

39
Untuk artikel penelitian kualitatif hasil analisis data harus disajikan
secara runtut (koheren) sehingga pembaca bisa dengan mudah
memahaminya. Dari analisa tematik ataupun analisa narasi biasanya
lahir sejumlah tema yang kemudian diorganisasikan atau
dikategorisasikan. Hasil pengorganisasian tema yang bisanya menjadi
sub-sub judul dalam penyajian hasil penelitian. Sub-sub judul ini
sangat membantu penulis untuk menyajikan hasil penelitiannya secara
jernih dan memudahkan pembaca mengikutinya.

Pada bagian ini, yang paling utama ditonjolkan adalah membahas hasil
utama yang diperoleh dan membandingkan dengan hasil-hasil atau
apa yang dipahami sebelumnya. Bisa saja banyak hasil yang diperoleh
namun tentu hanya dipilih hasil-hasil utama saja. Harus dikomentari
apakah hasil yang diperoleh tersebut sudah selayaknya seperti itu atau
masih banyak faktor lainnya yang mungkin memberi pengaruh namun
tidak sempat dikontrol dalam penelitian. Pembahasan dilakukan juga
dengan memperlihatkan mengapa terlihat hubungan tersebut. Apakah
secara fisiologis, hubungan itu bisa dijelaskan? Kalau itu sesuatu yang
bertentangan dengan pemahaman selama ini harus pula ada
penjelasan mengapa penelitian ini tidak sama dengan apa yang
dipahami.

Berbagai keterbatasan perlu dikemukakan termasuk kesalahan-


kesalahan yang mungkin terjadi karena desain penelitian atau karena
keterbatasan di lapangan. Ini mutlak dikemukakan pada penelitian
analitik di mana hasil analisis statistik tidak memperlihatkan hubungan
yang bermakna dari variabel utama yang diteliti. Ini berarti, ada faktor
pengganggu yang tidak dikontrol atau ada kekurangan dalam hal
jumlah sampel atau kelemahan dalam alat ukur yang digunakan.
Semua ini harus ditelusuri dan dikemukakan dengan baik.

Pada paragraph terakhir di bagian ini biasanya kita temukan kalimat


yang berhubungan dengan kesimpulan dan saran. Kalimat ini kadang
dibuat tidak secara eksplisit namun memberikan informasi kepada
pembaca apa kesimpulan yang ditarik oleh tim peneliti terhadap
penelitian yang telah dilakukan. Ini tentu merujuk pada hasil dan
pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya. Saran dikemukakan
juga dalam bentuk yang sangat singkat. Biasanya semuanya dalam
bentuk satu paragraph. Namun demikian, pada beberapa jurnal imiah,
Bagian ini disendirikan. Pada keadaan demikian, kita bisa memberikan
kesimpulan dan saran dalam beberapa kalimat.

40
5. CONCLUSION

Bagian ini adalah bagian yang kadang ditampilkan dalam teks dan kadang
pula dicantumkan secara tidak langsung pada bagian akhir dari
Pembahasan. Patut diingat, bahwa yang disampaikan dalam bagian ini
adalah kesimpulan yang diputuskan oleh peneliti setelah melihat hasil yang
diperoleh dan pembahasan yang mempertimbangkan semua aspek yang
terkait dengan apa yang ada dalam penelitian tersebut. Kesimpulan harus
menjawab pertanyaan penelitian yang dinyatakan dalam sub-bab
Pendahuluan. Saran mengikuti kesimpulan yang umumnya
mengemukakan rekomendasi kepada pihak pengambil kebijakan dalam
menanggulangi masalah yang diteliti serta saran untuk penelitian
berikutnya. Kesimpulan dan saran disusun dalam beberapa kalimat dan
umumnya hanya satu paragraph.

ACKNOWLEDGMENT

Penelitian yang besar umumnya tidak hanya melibatkan satu dua orang
saja. Dari pihak pemberi dana, administrasi, teman-teman sejawat yang
memberikan andil yang cukup berarti terhadap pelaksanaan kegiatan
penelitian, semuanya perlu dikemukakan dan diberi ucapan terima kasih.
Mereka yang memberi kontribusi yang cukup signifikan dapat dicantumkan
sebagai co-author apabila memungkinkan dan mereka menyetujuinya. Bila
tidak, mereka cukup menerima ucapan terima kasih dari penulis.

REFERENCES

Bagian ini adalah bagian yang juga penting dalam suatu publikasi. Ini akan
memberitahu pembaca daftar rujukan yang kita gunakan dalam menulis
artikel tersebut. Secara umum ada dua sistem penulisan Daftar Pustaka
yaitu Vancouver dan Harvard, dan telah disepakati bahwa untuk Jurnal
Pascasarjana menggunakan sistem Harvard. Pada sistem ini, nama
penulis yang dirujuk dalam teks diambil dari nama akhir penulis dan diikuti
dengan tahun publikasi (Contoh: Hadju, 2009). Bila penulis lebih dari dua
(2) orang maka yang ditulis dalam teks hanya nama akhir dari penulis
pertama dan diikuti dengan “dkk.” (Contoh: Sudirman dkk., 2010).
Perhatikan, bahwa setelah dkk ada titik dan diikuti dengan koma). Lebih
detail dapat dilihat dalam contoh artikel yang dilampirkan. Urutan dalam
Daftar Pustaka disusun berdasarkan abjad. Semua nama penulis
dicantumkan dalam Daftar Pustaka kecuali penulis yang lebih dari 6 orang
digunakan “dkk/et al.” Berdasarkan asal penulis. Apabila seorang penulis
pertama dikutif karyanya lebih dari satu buah maka diurutkan berdasarkan
tahun publikasinya. Apabila penulis yang sama dikutip karyanya yang terbit
pada tahun yang sama maka dibuat kode huruf ‘a’ untuk urutan pertama

41
dan ‘b’ untuk berikutnya, dan seterusnya (contoh: Rasyid, 2011a dan
Rasyid, 2001b).
Secara detail cara penulisan pustaka baik pada teks maupun urutannya
dalam Daftar Pustaka dapat dilihat pada bagan dibawah ini. Perlu diingat
bahwa hanya pustaka yang dirujuk yang terlihat pada Daftar Pustaka.
Sebaliknya, semua rujukan yang terdapat pada teks harus dapat dilihat
dalam Daftar Pustaka. Untuk itu, penulis diminta untuk mengecek berulang
kali agar tidak terjadi kesalahan.

5.3 Format Penulisan Tugas Akhir Artikel Ilmiah (Jurnal)

Semua artikel yang dikirim ke Jurnal Pascasarjana akan disunting oleh para pakar
dalam bidang keilmuan yang terkait (mitra bestari / peer-review) dan redaksi.
Naskah yang memerlukan perbaikan akan dikembalikan pada penulis untuk
diperbaiki.
Artikel penelitian yang diterbitkan harus memperoleh persetujuan komite etik atau
mempertimbangkan aspek etika penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan.
Untuk uji klinis dengan subjek manusia, harus dilampirkan sertifikat persetujuan
dari komite etik.

Artikel harus diketik dengan mengggunakan spasi 1,5 pada kertas ukuran 210 x
297 mm (kertas A4) dengan jarak tepi 2,5 cm. Jumlah halaman maksimal 15
halaman. Dibawah disajikan secara rinci format atau aturan penulisan setiap sub-
sub bagian dalam artikel ilmiah (jurnal) :

Judul Bahasa Indonesia : Jenis huruf Book Antique, ukuran font 13, bold
UPPERCASE, italic & center, jarak 1 spasi.

Judul Bahasa Inggris : Jenis huruf Book Antique, ukuran font 13, bold
UPPERCASE, italic & center, jarak 1 spasi.

Data Penulis : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12,
Italic, jarak 1spasi

Alamat Korespondensi : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12,
jarak 1spasi

Abstrak Bahasa Inggris : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 10,
italic, jarak 1spasi

42
Abstrak Bahasa Indonesia : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 10,
jarak 1 spasi

Anak Judul : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12,
Bold UPPERCASE

Sub Judul : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12,
Bold, Italic

Badan/teks : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12,


jarak 1,5 spasi

Kutipan : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 10,


Italic

Daftar Pustaka : Jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12,
jarak 1 spasi

Tabel : Setiap tabel harus diketik dengan spasi 1, font


10 atau disesuaikan. Nomor tabel diurutkan
sesuai dengan urutan penyebutan dalam teks
(penulisan nomor tidak memakai tanda baca
titik “.”). Tabel diberi judul dan subjudul secara
singkat. Judul tabel ditulis dengan huruf Times
New Roman dengan font 12, bold (awal kalimat
huruf besar) dengan jarak 1 spasi. Antara judul
tabel dan tabel diberi jarak 1 spasi. Bila terdapat
keterangan tabel, ditulis dengan font 10, spasi
1, dengan jarak antara tabel dan keterangan
tabel 1 spasi. Kolom didalam tabel tanpa garis
vertical. Penjelasan semua singkatan tidak
baku pada tabel ditempatkan pada catatan kaki.
Gambar : Gambar sebaiknya dibuat secara professional
dan difoto atau berupa CD. Kirimkan cetakan
foto yang tajam, di atas kertas kilap dengan
ukuran 127 x 173 mm, maksimal 203 x 254 mm.
Setiap gambar harus memiliki label pada
bagian belakang dan berisi nomor gambar,
nama penulis, dan tanda petunjuk bagian “atas”
gambar. Judul gambar diletakkan di bawah
gambar. Gambar harus diberi nomor urut
sesuai dengan pemunculan dalam teks. Grafik
maupun diagram dianggap sebagai gambar.
Latar belakang grafik maupun diagram polos.

43
Grafik ditampilkan dalam bentuk 2 dimensi. Bila
terdapat keterangan gambar, dituliskan setelah
judul gambar.

Daftar Pustaka : Daftar pustaka ditulis sesuai dengan aturan


penulisan Harvard atau APA Style, diurut
berdasarkan abjad. Cantumkan semua penulis
bila tidak lebih dari 6 orang. Bila lebih dari 6
orang, tulis nama 6 penulis pertama dan
selanjutnya dkk/et al. Secara rinci dapat dilihat
contoh di bawah ini. Terkait dengan aturan
Dikti, minimal daftar pustaka yang berasal dari
Jurnal adalah 60% untuk Tesis dan 80% untuk
Disertasi. Skor tertinggi untuk penilaian
akterditasi Jurnal oleh Dikti adalah 80%
pustaka dari Jurnal.

44
BAB VI
PENJELASAN SISTIMATIKA PENULISAN (LAPORAN) TUGAS AKHIR
ARTIKEL ILMIAH (JURNAL)

5.1 Sistematika Penulisan Tugas Akhir Jurnal

Sistematika penulisan tugas akhir JURNAL mengacu kepada SK Wakil Rektor


Bidang Riset, Pengembangan, dan Kerjasama Nomor: 224/F.10/WR-
RISET/UTama/XII/2020. Sistematika lengkap dapat dilihat pada lampiran 12 dan
lampiran 13 pedoman tugas akhir ini.

5.2 Referensi

1. Panduan Akademik Sekolah Pascasarjana Universitas Widyatama 10


Februari 2020
2. Stephen Spinelli Jr/Robert j. Adams Jr, 2016 NEW VENTURE
CREATION, Entrepreneurship For 21 st Century,Tenth edition.
3. Zikmun/Babin/Carr/Griffin,2019 Business Research Method
4. Pedoman Penulisan jurnal ilmiah Program Pasca Sarjana Universitas
Hasanuddin 2019

45
Lampiran 1 Cover Proposal Tesis, Business Plan, Business Project

IDENTIFIKASI BUDAYA KERJA

YANG BERPENGARUH PADA KOMITMEN INDIVIDU

Studi di PT X
Proposal Tesis

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu dari Syarat untuk Memperoleh Gelar

Magister Manajemen

Disusun Oleh:

NAMA

NPM

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

SEKOLAH PASCA SARJANA

UNIVERSITAS WIDYATAMA

BANDUNG

TAHUN

46
Lampiran 2 Cover Draft Tesis untuk Sidang

IDENTIFIKASI BUDAYA KERJA

YANG BERPENGARUH PADA KOMITMEN INDIVIDU

Studi di PT X
Draft Tesis

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu dari Syarat untuk Memperoleh Gelar

Magister Manajemen

Disusun Oleh:

NAMA

NPM

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

SEKOLAH PASCA SARJANA

UNIVERSITAS WIDYATAMA

BANDUNG

TAHUN

47
Lampiran 3 Halaman Persetujuan Draft Tesis untuk Sidang

____________________________
____________________________

Foto

Nama

NPM

…………. Nama ………


____________________

Pembimbing

………………. Nama ……………


____________________________

Ketua Prodi MM Widyatama

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

SEKOLAH PASCA SARJANA

UNIVERSITAS WIDYATAMA

BANDUNG

TAHUN

48
Lampiran 4 Halaman Pengesahan Tesis

________________________________________
__________________________________________

Foto

( Penulis )

NPM

……………Nama…………..
_________________________
Pembimbing

…………… Nama ………..…….. …………… Nama ..…..………..


_____________________________ ___________________________
Ketua Program Magister Manajemen Direktur Sekolah Pascasarjana

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

SEKOLAH PASCA SARJANA

UNIVERSITAS WIDYATAMA

BANDUNG

TAHUN

49
Lampiran 5 Halaman Abstrak

ABSTRAK

IDENTIFIKASI BUDAYA KERJA

YANG BERPENGARUH PADA KOMITMEN INDIVIDU

(Studi di PT X)

Isi Abstrak

50
Lampiran 6 Lembar: Surat Pernyataan

SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir saya ini asli (original), dan
belum pernah diajukan untuk mendapat gelar akademik di Perguruan Tinggi
manapun. Tugas akhir ini dibuat tanpa bantuan pihak lain, kecuali pengarahan
dan konsultasi dari dosen pembimbing.
Di dalam tugas akhir ini tidak terdapat karya atau pendapat orang lain yang
telah dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dan jelas tercantum di
dalam naskah nama pengarang/penulis, serta dicantumkan pula dalam daftar
pustaka.
Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Jika
kemudian hari terdapat penyimpangan atau ketidakbenaran dalam pernyataan ini,
saya bersedia untuk menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang
telah diperoleh melalui tesis ini.

Bandung, ___20 …
Yang membuat pernyataan,

(…………………………….……..)

51
Lampiran 7 Form Penilaian Hasil Ujian Tugas Akhir

FORM PENILAIAN HASIL UJIAN


TUGAS AKHIR
PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN
SEKOLAH PASCA SARJANA
UNIVERSITAS WIDYATAMA

Nama :
NPM/Angkatan :
Konsentrasi :
Judul :
Tanggal Ujian Tesis :
IPK sebelum Tesis :

Penilaian Ujian Tesis dilakukan berdasarkan:

No. Aspek Penilaian Nilai (10-100) Bobot Nilai * Bobot


Nilai Tugas akhir
Kedalaman Kasus
1. 40%
Metodologi
Penulisan
Penguasaan
2. Materi Tugas Akhir 20%
Materi Umum 20%
Perilaku & Penampilan
3. 20%
Sikap/Cara Argumentasi/Presentasi
Total

Hasil Nilai (dalam bentuk angka) : -------------------------


Catatan: IPK = Jumlah (Nilai Akhir * SKS)
Jumlah SKS * 2,5

52
Nilai Konversi Nilai
Interval Nilai
Huruf Huruf ke Nilai
Angka
Mutu Mutu
80 - 100 A 4
70 - 79.99 B 3
60 - 69.99 C 2
<60 D 1

Adapun ketentuan Yudicium kelulusan Program Magister


Manajemen Sekolah Pascasarjana Universitas Widyatama adalah
sebagai berikut:

 3,76 - 4,00 : Dengan Pujian - Cum Laude (Masa Studi tidak lebih
dari 5 semester)
 3,51 - 3,75 : SangatMemuaskan
 3,00 - 3,50 : Memuaskan

Bandung, ……… 2021

Penguji,

(.......................................)

53
Lampiran 8 Berita Acara Sidang Tugas Akhir

BERITA ACARA
UJIAN SIDANG TUGAS AKHIR
(TESIS, BUSINESS PLAN, BUSINESS PROJECT)
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS WIDYATAMA

Pada hari ini tanggal ……….. bulan …… tahun 2021. Telah berlangsung Ujian
Sidang Tesis :
Nama :
NPM :
Konsentrasi :
Dengan
Dosen Pembimbing :
Dosen Penguji I :
Dosen Penguji II :

Dengan mempertimbangkan aspek-aspek penilaian :


1. NaskahTugas Akhir
2. Penguasaan Materi dalam Ujian
3. Penguasaan Metodologi
4. Kemampuan untuk Argumentasi

Maka yang bersangkutan dinyatakan :


LULUS / LULUS Dengan Perbaikan ** / TIDAK LULUS *)

Dengan nilai Sidang : ..................................................


(dengan angka & huruf)
IPK sebelum Sidang :
IPK : ..................................................
Yudisium : ..................................................

54
Interval Nilai Huruf Konversi Nilai Huruf
Nilai Angka Mutu ke Nilai Mutu
80 - 100 A 4
70 -79.99 B 3
60 - 9.99 C 2
<60 D 1

Adapun ketentuan Yudicium kelulusan Program Magister Manajemen Sekolah


Pascasarjana Universitas Widyatama adalah sbb :

 3,76 - 4,00 : Dengan Pujian - Cum Laude (Masa Studi tidak lebih dari
5 semester)
 3,51 - 3,75 : Sangat Memuaskan
 3,00 - 3,50 : Memuaskan

Bandung, 2020
Ketua Sidang,

(.......................................)

 Mahasiswa yang dinyatakan LULUS adalah mahasiswa lulus tanpa


melakukan perbaikan.
 Mahasiswa yang dinyatakan LULUS DENGAN PERBAIKAN diberi
waktu paling lama 1 (satu) bulan sejak ujian tesis.
 Mahasiswa yang dinyatakan TIDAK LULUS adalah mahasiswa yang
tidak lulus ujian tesis dan dapat mengulang ujian tesis sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

*) Coret yang tidak sesuai

55
Lampiran 9 Lembar Perbaikan Tugas Akhir

LEMBAR PERBAIKAN TUGAS AKHIR


(TESIS, BUSINESS PLAN, BUSINESS PROJECT)
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS WIDYATAMA

Nama / NPM / Angkatan :


Konsentrasi :
Semester / Tgl Sidang :
Judul :

Rincian Perbaikan

Tanggal Selesai Perbaikan :........................................

Penilai, Persetujuan hasil tesis yang telah


diberikan,

Penguji Penguji
(______________________________) (____________________________)

Catatan :

Lembar ini dibawa ketika perbaikan tesis dan dipergunakan sebagai


persetujuan hasil perbaikan tesis

56
Lampiran 10 Form: Lembar Persetujuan Artikel Ilmiah

FORM: LEMBAR PERSETUJUAN ARTIKEL ILMIAH

(JURNAL)

(Judul)

………………………………………………………………
……………
………………………………………………………
……………………………………

Nama Mahasiswa:

1. --------------
2. --------------

Pembimbing Tanda Tangan Tanggal

……………………………………… ……………………………………

Mengetahui,

…………………………………
Ketua/Sekretaris

57
Lampiran 11 Form: Assesmen Tugas Akhir Jurnal

FORM 1: KONTRIBUSI MAHASISWA DALAM PENYUSUNAN TUGAS


AKHIR
ARTIKEL ILMIAH JURNAL INTERNASIONAL

Nama Mahasiswa 1/NPM /Angkatan/Konsentrasi : ..........................................


Nama Mahasiswa 2/NPM/Angkatan /Konsentrasi : ..........................................

Judul Paper : --------------------------------

Pembimbing : ---------------------------------

VERIFIKASI
PARAF
(Beri check list “V” sesuai
NO BENTUK KONTRIBUSI MAHASISWA PENGESAHAN
bentuk kontribusi dari
PEMBIMBING
mahasiswa)
Penentuan topik dan atau latar belakang
1
penelitian (tujuan penelitian)
Penajaman kajian teori dan atau
2 penyusunan konstruk (model) penelitian
Penyempurnaan sistematika dan atau
3 tata tulis ilmiah

4 Analisa Pembahasan Penelitian


Penerjemahan makalah dalam bahasa
5 asing

58
FORM HASIL
ASSESMEN TUGAS AKHIR JURNAL

Nama Mahasiswa 1/NPM /Angkatan/Konsentrasi : ..........................................


Nama Mahasiswa 2/NPM/Angkatan /Konsentrasi : ..........................................

Judul Jurnal : ..........................................

Pembimbing : ..........................................
TELAH DILAKSANAKAN
(Cantumkan tanda V
NO AKTIFITAS apabila sudah
dilaksanakan)

Penjelasan mahasiswa tentang isi jurnal kepada


1
Dosen Pembimbing

2 Diskusi & Tanya Jawab

3 Saran/Tanggapan Dosen :

Penjelasan Saran/Tanggapan

MENGETAHUI
Mahasiswa
TTD

1. Pembimbing 1.

2.
2. Kaprodi

59
Lampiran 12 Cover Laporan Tugas Akhir
COVER LAPORAN TUGAS AKHIR/LEMBAR PENGESAHAN/ISI LAPORAN TUGAS AKHIR
(UNTUK MAHASISWA)

LAPORAN TUGAS AKHIR

JUDUL:

Disusun oleh:

Penulis : 1. (Nama Mahasiswa, NPM)

: 2. dst..

(Nama Dosen NIP/ NIDN)


Dosen Pembimbing

Publikasi: ............. *) nama jurnal

Judul Artikel : *) dalam bahasa inggris

PROGRAM STUDI: …………………


NAMA FAKULTAS/SEKOLAH PASCASARJANA (....................)
UNIVERSITAS WIDYATAMA
(bulan, tahun berjalan)

60
CATATAN :

Cover Laporan Tugas Akhir (Sesuai Warna Fakultas masing-masing/SPS)

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR

LEMBAR PENGESAHAN

Judul : ………………………………………………………
Program Studi : ………………..…..…………………………………
Fakultas : ………………..…..…………………………………

Mahasiswa (1)
a. Nama Lengkap : ………………………………………………………
b. NPM : ………………………………………………………
c. Nomor HP : ………………………………………………………
d. Alamat surel (e-mail) : ………………………………………………………
Mahasiswa (2,dst.)
a. Nama Lengkap : ………………………………………………………
b. NPM : ………………………………………………………
c. No HP : ………………………………………………………
d. Alamat surel (e-mail) : ………………………………………………………

Dosen Pembimbing
a. Nama Lengkap : ………………………………………………………
b. NIP/NIDN : ………………………………………………………
c. Alamat surel (e-mail) : ………………………………………………………

Biaya Penyusunan Tugas : ………………………………………………………


Akhir & Publikasi

Kota, tanggal-bulan-tahun
Mengetahui,
Ketua Program Studi Dosen
Pembimbing,
Tanda tangan Tanda tangan

61
(Nama Lengkap) (Nama Lengkap)
NIP/NIDN NIP/NIDN
Menyetujui,
Direktur SPS/Dekan Fakultas

Tanda tangan

(Nama Lengkap)
NIP/NIDN

62
SURAT PERNYATAAN TUGAS AKHIR

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
NPM :
Tempat, dan Tanggal Lahir :

Menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul “-----------------------------------


-----------------------------------” adalah benar dan merupakan hasil karya sendiri. Bila
terbukti tidak demikian, saya bersedia bertanggung jawab dan menerima sanksi
yang telah ditetapkan.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan


tanpa paksaan dari pihak manapun.

Kota, Bulan, Tahun


Penulis,

Tanda Tangan
(Materai)

Nama Mahasiswa
NPM

63
*) Penanda tangan Surat Pernyataan bisa diwakili oleh penulis pertama dalam
artikel/corresponding author

ISI LAPORAN TUGAS AKHIR


Lembar Pengesahan
Surat Pernyataan di atas materai
Ringkasan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB 1. PENDAHULUAN
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
BAB 3. METODE PENELITIAN
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 5. PENUTUP (SIMPULAN DAN SARAN)
DAFTAR PUSTAKA (APA STYLE)
LAMPIRAN:
LoA
Artikel
Bukti Pembayaran dan Invoice
Surat Tugas Pembimbing
Form Bimbingan

64
Lampiran 13 Template Proposal dan Laporan Penelitian
TEMPLATE PROPOSAL DAN LAPORAN PENELITIAN
SAMPUL PROPOSAL//LEMBAR PENGESAHAN
(UNTUK DOSEN)

(Kode/Nama Rumpun Ilmu:

PROPOSAL PENELITIAN

JUDUL PENELITIAN:

Diusulkan oleh:

Pelaksana : (Nama, NIP/NIDN)


Mahasiswa (1,2, dst)
: (Nama, NPM)

PROGRAM STUDI: ………………………


NAMA FAKULTAS/SEKOLAH PASCASARJANA (....................)
UNIVERSITAS WIDYATAMA
(bulan, tahun berjalan)

CATATAN :

65
Cover Proposal Penelitian (Sesuai Warna Fakultas masing-masing/SPS )
Proposal dibuat apabila Dosen sebagai Penulis Pertama dalam artikel
BIODATA PENELITI

Judul : ………………………………………………………
Program Studi : ………………………………………………………
Fakultas
a. Nama Lengkap : ………………………………………………………
b. NIDN/NIP : ………………………………………………………
c. Jabatan Fungsional : ………………………………………………………
d. Program Studi : ………………………………………………………
e. Nomor HP : ………………………………………………………
f. Alamat surel (e-mail) : ………………………………………………………
Mahasiswa (1,2 dst.) : ………………………………………………………
Biaya Penelitian : ………………………………………………………
Biaya Publikasi : Rp……….
Jangka waktu pelaksanaan : ……… . bulan

Kota, tanggal-bulan-tahun
Mengetahui,
Dekan/Direktur SPS Pelaksana,

Tanda tangan Tanda tangan

(Nama Lengkap) (Nama Lengkap)


NIP/NIDN NIP/NIDN

Menyetujui,
Ketua LP2M

Tanda Tangan

(Nama Lengkap)
(NIP/NIDN)

66
Ringkasan penelitian tidak lebih dari 500 kata yang berisi latar belakang penelitian,
tujuan dan tahapan metode penelitian, luaran yang ditargetkan, serta uraian TKT
penelitian yang diusulkan.
RINGKASAN
[……………………………………………………………………………]

Implikasi Penelitian ini diharapakan dapat digunakan untuk melakukan perubahan manajemen
SDM di PT menjadi manajemen Talenta yang dapat mengakselerasi Kinerja PT dalam
membentuk daya saing bangsaKata kunci maksimal 5 kata

[……………………………………………………………………………]

Latar belakang penelitian tidak lebih dari 500 kata yang berisi latar belakang dan
permasalahan yang akan diteliti, tujuan khusus, dan urgensi penelitian. Pada bagian
ini perlu dijelaskan uraian tentang spesifikasi khusus terkait dengan skema.

LATAR BELAKANG
[……………………………………………………………………………]

Tinjauan pustaka tidak lebih dari 1000 kata dengan mengemukakan state of the art dan
peta jalan (road map) dalam bidang yang diteliti. Bagan dan road map dibuat dalam
bentuk JPG/PNG yang kemudian disisipkan dalam isian ini. Sumber pustaka/referensi
primer yang relevan dan dengan mengutamakan hasil penelitian pada jurnal ilmiah
dan/atau paten yang terkini. Disarankan penggunaan sumber pustaka 10 tahun terakhir.

TINJAUAN PUSTAKA
[……………………………………………………………………………]

Metode atau cara untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan ditulis tidak melebihi 600
kata. Bagian ini dilengkapi dengan diagram alir penelitian yang menggambarkan apa
yang sudah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan selama waktu yang diusulkan.
Format diagram alir dapat berupa file JPG/PNG. Bagan penelitian harus dibuat secara
utuh dengan penahapan yang jelas, mulai dari awal bagaimana proses dan luarannya,
dan indikator capaian yang ditargetkan. Di bagian ini harus juga mengisi tugas masing-
masing anggota pengusul sesuai tahapan penelitian yang diusulkan.

67
METODE
[……………………………………………………………………………]

Jadwal penelitian disusun dengan mengisi langsung tabel berikut dengan


memperbolehkan penambahan baris sesuai banyaknya kegiatan.

JADWAL

Tahun ke-1 (Contoh)


Bulan
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Studi Literatur & Journal
Persiapan penelitian/pemantapan
2
literature dan aspek yang diteliti
3 Penyusunan Model Penelitian
4 Pra survey
5 Pembuatan Instrumen
6 Uji Coba
7 Persiapan admintrasi survey
8 Buku ISBN *)
9 Penerbitan Buku
10 Nama Jurnal
11 Pengumpulan Data
12 Analisis Data
13 Penyusunan Laporan
14 Penggandaan Laporan
15 Presentasi Hasil Laporan
16 Diseminasi hasil penelitian Menyesuaikan waktu penyelenggara
Ketetangan: Disesuaikan dengan Jadwal masing-masing

Daftar pustaka disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan
pengutipan. Hanya pustaka yang disitasi pada usulan penelitian yang dicantumkan
dalam Daftar Pustaka.
DAFTAR PUSTAKA
(APA STYLE)

68
COVER LAPORAN AKHIR PENELITIAN/LEMBAR PENGESAHAN/ISI LAPORAN AKHIR
PENELITIAN

(Kode/Nama Rumpun Ilmu:

LAPORAN AKHIR PENELITIAN

Diusulkan oleh:
Pelaksana : (Nama, NIP/NIDN)
Mahasiswa (1,2, dst..) : (Nama, NPM)

Publikasi: ............. *) nama jurnal


PROGRAM
Judul Artikel : STUDI: ……………………………
NAMA FAKULTAS/SEKOLAH PASCASARJANA (....................)
UNIVERSITAS WIDYATAMA
(bulan, tahun berjalan)

CATATAN :

Cover Laporan Penelitian (Sesuai Warna Fakultas masing-masing/SPS)

69
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKHIR

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR

Judul : ……………………………………………………………
Program Studi : ……………………………………………………………
Fakultas : ……………………………………………………………

a. Nama Lengkap : ……………………………………………………………


b. NIDN/NIP : ……………………………………………………………
c. Jabatan Fungsional : ……………………………………………………………
d. Program Studi : ……………………………………………………………
e. Nomor HP : ……………………………………………………………
f. Alamat surel (e-mail) : ……………………………………………………………
Mahasiswa (1,2 dst)
a. Nama Lengkap : ……………………………………………………………
b. NPM : ……………………………………………………………
c. Alamat surel (e-mail) : ……………………………………………………………
d. No HP : ……………………………………………………………
Biaya Penelitian : ……………………………………………………………
Biaya Publikasi : Rp.
Jangka waktu pelaksanaan : ………………….bulan

Bandung, ….2021

Mengetahui,
Dekan/Direktur SPS Pelaksana,

Tanda tangan Tanda tangan


(Nama Lengkap) (Nama Lengkap)
NIP/NIDN NIP/NIDN
Menyetujui,
Ketua LP2M

Tanda Tangan

(Nama Lengkap)
NIP/NIDN

70
ISI LAPORAN TUGAS AKHIR
Lembar Pengesahan
Ringkasan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB 1. PENDAHULUAN
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
BAB 3. METODE PENELITIAN
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 5. PENUTUP (SIMPULAN DAN SARAN)
DAFTAR PUSTAKA (APA STYLE)
LAMPIRAN:
LoA
Artikel
Surat Tugas Penelitian dari Dekan/Direktur *)

71
Lampiran 14 Ketentuan (Contoh) Penulisan Kutipan

KETENTUAN DAN CONTOH:


A. Sumber kutipan ditulis di awal kalimat atau awal teks:
1. Satu sumber kutipan dengan satu penulis: Tika (2006) menyatakan
bahwa......; jika disertai dengan halaman: Tika (2006: 289) menyatakan
bahwa........; Menurut Tika (2006: 289) ...........
2. Satu sumber kutipan dengan dua penulis: Marco dan Frank (2003: 24)
............
3. Satu sumber kutipan lebih dari dua penulis: Kevin et al. (2009: 32) ..........

B. Sumber kutipan ditulis di akhirkalimat atau awal teks:


1. Satu sumber kutipan dengan satu penulis: ............. (Tika, 2006); jika
disertai dengan halaman: .......... (Tika, 2006: 289)
2. Satu sumber kutipan dengan dua penulis: ........ (Marco dan Frank, 2003:
24).
3. Satu sumber kutipan lebih dari dua penulis: ........ (Kevin et al., 2009: 32).

C. Dua sumber kutipandengan penulis yang sama: Bram (2006, 2007); jika tahun
publikasi sama: Parminto (2007a, 2007b).
D. Sumber kutipan berupa banyak pustaka dengan penulis yang berbeda-beda:
(Klucek, 1997; Sensei dan Jurik, 2000; Kevin et al., 2000).
E. Sumber kutipan tidak menyebut nama penulis,tetapi menyebut suatu lembaga
atau badan tertentu: Badan Pusat Statistik (2006); Ikatan Akuntan Indonesia
(2011); Financial Accounting Standard Board (1984).
F. Sumber kutipan tidak menyebut nama penulis, tetapi menyebut suatu
peraturan atau undang-undang: Undang-Undang No.12 Tahun 2012.......;
Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2010......; Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) No. 45......

G. Kutipan berasal dari sumber kedua: Martha (2000) dalam Tika (2009: 23).......;
Conan Doyle (lihat Riharjo, 2008: 21).....; Rahmawati (2002) seperti dikutip
Ratna (2009: 16)....[Catatan: daftar pustaka hanya mencantumkan referensi
yang merupakan sumber kedua]

H. Kutipan Langsung - merujuk kutipan langsung berarti mengutip tulisan dari


sumber rujukan secara langsung tanpa melakukan perubahan apapun.
Kutipan yang kurang dari empat baris ketikan ditulis diantara tanda kutip (”....”)
sebagai bagian yang terpadu dalam teks utama dan ditambahkan
nama penulis, tahun terbit, dan nomor halaman sumber rujukan. Kutipan yang
terdiri dari empat baris atau lebih ditempatkan di bawah baris terakhir teks yang
mendahuluinya. Kutipan diketik tanpa tanda petik dengan jarak satu spasi dan

72
ditempatkan menjorok masuk satu ketukan tab dari marjin kiri, sama dengan
alinea baru.

I. Kutipan Tidak Langsung - merujuk kutipan tidak langsung berarti mengutip


tulisan dari sumber rujukan secara tidak langsung dengan melakukan
perubahan pada cara pengungkapannya dan bukan pada isinya. Kutipan tidak
langsung ditulis menyatu dengan teks utama dan tidak menggunakan tanda
kutip. Penulisan kutipan tidak langsung tidak membedakan kurang atau lebih
dari sama dengan empat baris seperti pada kutipan langsung.

73
Lampiran 15 Ketentuan (Contoh) Penulisan Daftar Pustaka

Ketentuan:

a. Sumber kutipan yang dinyatakan dalam karya ilmiah harus ada dalam Daftar
Pustaka, dan sebaliknya.

b. Literatur yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka hanya literatur yang menjadi
rujukan dan dikutip dalam karya ilmiah.

c. Daftar pustaka ditulis/diketik satu spasi, berurutan secara alfabetis tanpa


nomor.

d. Jika literatur ditulis oleh satu orang, nama penulis ditulis nama belakangnya
lebih dulu, kemudian diikuti singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah,
dilanjutkan penulisan tahun, judul dan identitas lain dari literatur/pustaka yang
dirujuk.

e. Jika penulis lebih dari dua orang, nama penulis pertama ditulis seperti aturan
“d”, dilanjutkan penulisan nama penulis kedua dan seterusnya sebagai berikut:
nama depan dan nama tengah (disingkat) dilanjutkan nama belakang. [Untuk
penulis kedua dan seterusnya, penulisan nama depan/tengah (singkatan) dan
nama belakang tidak perlu dibalik seperti penulis pertama].

f. Penulisan daftar pustaka tidak boleh menggunakan et al. sebagai pengganti


nama penulis kedua dan seterusnya (berbeda dengan penulisan sumber
kutipan seperti dijelaskan pada aturan 2.1 huruf e)

g. Kata penghubung seorang/beberapa penulis dengan penulis terakhir


menggunakan kata “dan” (tidak menggunakan simbol “&”; serta tidak
menggunakan kata penghubung “and” walaupun literaturnya berbahasa
Inggris, kecuali seluruh naskah ditulis menggunakan bahasa Inggris).

h. Cara penulisan setiap daftar pustaka berbeda-beda, bergantung pada jenis


literatur/ pustaka yang menjadi referensi. Untuk lebih jelasnya, lihat contoh.

CONTOH:

Artikel dalam jurnal


1. Artikel jurnal standard
Moore D. & Rhodes T. (2004). Social theory in drug research,
drug policy and harm reduction. International Journal of
Drug Policy, 15(5):323- 325.

74
2. Organisasi sebagai penulis

The Cardiac Society of Australia and New Zealand. (1996).


Clinical exercise stress testing. Safety and performance
guidelines. Medical Journal of Australia, 164:282-284
3. Tanpa nama penulis
Cancer in South Africa [editorial]. (1994). South African Medicine,
84:15

4. Artikel tidak dalam bahasa inggris


Fatimah S., Hadju V., Bahar B. & Abdullah Z. (2011). Pola
konsumsi dan kadar haemoglobin pada ibu hamil di
Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Makara
Kesehatan, 15:31-36
4. Volume dengan suplemen

Shen H.M. & Zhang Q.F. (1994). Risk assessment of nickel


carcinogenicity and occupational lung cancer.
Environmental Health Perspective, 102 suppl 1:275-28
5. Edisi dengan suplemen

Payne D.K., Sullivan M.D. & Massie M.J. (1996). Women’s


psychological reactions to breast cancer. Seminar
Oncology, 23(1 suppl 2):89-97
6. Volume dengan bagian
Ozben T., Nacitarhan S. & Tuncer N. (1995). Plasma and urine
sialic acid in non-insulin dependent diabetes mellitus.
Annals of Clinical Biotherm, 32(pt3):303-306
7. Edisi dengan bagian
Poole G.H. & Mills S.M. (1990). One Hundred consecutive cases
of flap lacerations of the leg in ageing patients. New
Zealand Medical Journal, 107(959 pt 1):377-378
8. Edisi tanpa volume

Turan I., Wredmark T. & Fellander-Tsai L. (1995). Arthroscopic


ankle arthrodesis in rheumatoid arthritis. Clinical
Orthopaedic, (320):110- 114

Buku dan Monograf lain

1. Penulis perseorangan

75
Mun’im A. & Hanani E. (2011). Fitoterapi dasar. Jakarta: PT Dian
Rakyat.

Soenarwo B.M. & Amin M.R. (2010). Sehat tanpa obat: upaya hidup
sehat dengan aplikasi Rukun Islam. Jakarta: Pustaka Al-
Mawardi.
Ringer R. Ten habits of highly successful people, 14th edition. Malaysia:
Advantage Quest Sdn.Bhd.;2011.

2. Editor sebagai penulis

Normann I.J. & Redfern S.J., editor. (1996). Mental health care for
elderly people. New York: Churcill Livingstone.

3. Organisasi sebagai penulis


Komisi Penanggulangan AIDS Nasional. (2009). Pembelajaran
Penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia. Jakarta: Komisi
Penanggulangan AIDS Nasional.

4. Bab dalam buku

Schlenker E.D. (2007). The food environment and food habits. Dalam:
Schlenker ED, Sarah L editor. William’s essential of nutrition
and diet therapy, Ninth Ed. Canada: Mosby Inc. h. 209-235.
5. Prosiding konferensi

Kimura J. & Shibasaki H., editor. (1996). Recent advantages in clinical


neurophysiology. Proceedings of the 10th International
Congress of EMG and clinical Neurophysiology; 1995 Oct 15-
19; Kyoto, Japan. Amsterdam: Elsevier.

6. Makalah dalam konferensi


Bengstsson S. & Solheim B.G. (1992). Enforcement of data protection,
privacy and security in medical information. Dalam: Lun KC,
Degoulet P, Piemme TE, Rienhoff O, editor. MEDINFO
92.Proceeding of the 7th World Congress on Medical
Infoematics; 1992 Sep 6-10; Geneva, Switzerland.
Amsterdam: North-Hollan. p. 15615

7. Laporan ilmiah

Smith P. & Golladay K. (1994). Payment for durable medical equipment


billed during skilled nursing facility stays. Final report. Dallas
(TX): Dept. Of Health and Human Services (US), Office of
evaluation and inspection. Report No.: HHSIGOE169200860

76
8. Skripsi, Tesis, dan Disertasi

Yunus I. (2011). Hubungan pola makan, asupan energi dan zat gizi
macro dan aktifitas fisik terhadap status gizi lansia di Desa
Manuba Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Baru (Skripsi).
Makassar: Universitas Hasanuddin.
Nurjaya. (2011). Hubungan pola pengasuhan dengan kejadian stunting
(pendek) pada anak usia 6-23 bulan di Kabupaten Donggala
Provinsi Sulawesi Tengah (Tesis). Makassar: Universitas
Hasanuddin.

Russeng S.S. (2010). Status gizi dan kelelahan kerja: kajian pada
pengemudi bus malam di Sulawesi Selatan dan Sulawesi
Barat (Disertasi). Makassar: Universitas Hasanuddin.
9. Artikel dalam Koran

Hamid M.A. (2012). Putusan MK lebih liberal. Fajar, Februari 22; Opini
hal.4.

10. Materi audiovisual

HIV+AIDS: the facts and the future [videocassette]. (1995). St. Louis
(MO): Mosby-Year Book.

Materia Elektronik

1. Artikel Jurnal dalam format elektronik

Morse S.S. (1995). Factors in the emergence of infections diseases.


Emrg infect Dis (serial online) Jan-Mar diunduh 5 Juni 1996.
Available from: URL: HYPERLINK
http://www.cdc.gov/ncidod/EID/eid.htm

2. Monograf dalam format elektronik


CDI, clinical dermatology illustrated [monograph on CD-ROM]. (1995).
Reeves JTR, Misbach H. CMEA Multimedia Group, producers.
2nd Edition. Version 2.0 San Diego: CMEA.

3. Arsip computer

Hemodynamics III: the ups and the downs of hemodinamics [computer


program]. (1993). Version 2.2 Orlando (FL): Computerized

77
Educational Systems.

4. Bagian dalam suatu situs web


American Medical Association [homepage on the Internet], Chicago:
The Association : c 1995-2002 [updated 2001 Aug 23; cited 2002
Aug 12]. AMA Office of Group Practice Liasion; [about 2
screens]. Available from:
http://www.amaassn.org/ama/pub/category/1736.html

5. Database di internet

Open Database:
Who’s Certified [database on the internet], Evanston (IL) : The
American Board of Medical Specialist. C2000-[cited 2001 Mar
8]. Available from: http://www.abms.org/newsearch.asp

Closed Database :

Jablonski S. Online Multiple Congenital Anomaly/Mental Retardation


(MCA/MR) Syndromes [database on the Internet] Bethesda
(MD) : National Library of Medicine (US) c 1999 [update 2001
Nov 20; cited 2002 AugAvailable from:
http://www.nim.nih.gov/archive/20061212/mesh/jablonski/synd
rome.title.html

6. Bagian dari database di internet


MeSH Browser [database on the Internet Betseda (MD): National
Library of Medicine (US); 2002- [cited 2003 Jun 10] Meta-
anlysis : unique ID : DO 15201; [about 3p] Available from :
http://www.nim.nih.gov/ mesh/MBrowser.html Files updated
weekl

78
Lampiran 16 Template Jurnal

Identification of
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (isi sesuai judul masing-
masing)

Heru Martin .............................................. (isi sesuai nama penulis)


Anton.Supardi @widyatama.ac.id ................................(isi sesuai email penulis)

ABSTRACT

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxx
(diisi dengan singkat., mengandung tujuan penelitian, metode,
hasil, kesimpulan, dan kegunaan penelitian. Maksimal 250 kata).

Keywords : ................., ..............., ..............., (isi dengan beberapa kata kunci


artikel anda)

INTRODUCTION

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

79
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (mengandung penjelasan
tentang masalah-masalah penting dan signifikan sehingga penelitian ini penting
atau mendedak untuk dilakukan serta akan bermanfaat baik secara praktif
maupun ilmiah).

RESEARCH METHODOLOGY

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (mengandung penjelasan
tentang jenis penelitian, metode penelitian yang digunakan, teknik analisis data,
metode pengumpulan data, sumber data, dan lainnya)

LITERATURE REVIEW

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

80
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (mengkaji teori-teori
terkini setiap variabel yang diteliti juga termasuk di dalamnya kajian terhadap
penelitian-penelitian terdahulu/terkini terkait penelitian yang akan dilakukan)

RESEARCH FRAMEWORK & HYPOTHESIS

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (menjelaskan kerangka
berfikir atau model penelitian. Kerangka berfikirumumnya berbentuk bagan.
Pada akhir bagian ini disampaikan secara poin per poin hipotesis penelitian jika
penelitian bersifat hubungan dan atau pengaruh antar variabel)

RESULTS & DISCUSSION

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (pada bagian ini data yang
di peroleh dilapangan ditabulasi dan dilakukan analisis deskriptif. Hasil-hasil
pengujian statistika ditampilakn dan dijelaskan secara singkat serta dimaknai
dalam pembahasan pada bagian akhir penjelasan)

CONCLUSION

81
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (pada bagian ini
dijelaskan secara singkat, padat, dan jelas kesimpulan penelitian dalam bentuk
kalimat dan atau paragraf. Setelah kesimpulan, dijelaskan pula saran-saran bagi
penelitian lebih lanjut “saran ilmiah”) dan juga saran-saran manajerial bagi
stakeholderpada objek yang anda teliti)

REFERENCES

Dally, D.(2012). Balanced scorecard. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.


Heizer, J & Render, B. (2011). Manajemen operasi (buku 1 edisi 9 terjemahan).
Jakarta: Salemba Empat:
Heizer, J., Render, B., & Monson, C. (2017). Principle of operations management:
sutainability and supply chain management. Edinburgh Gate: Pearson
Education Limited.
Kaplan, R. S & Norton, D. (1992). Balanced scorecard-measures that driver
performance. Harvard Business Review: 71-19.
Parmenter, D. (2007) Key performance indicator: developing, implementing, and
using winning KPIs. New Jersey : John Wiley & Sons, Inc.\
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx dst

82
83

Anda mungkin juga menyukai