(SEBAGIAN MUNCUL DARI SISI KANAN, DAN SEBAGIAN LAGI MUNCUL

DARI SISI KIRI. SALING BERSALAMAN DAN BERTANYA KABAR)

ARIA : Haii semuanya… apa kabar?

SEMUA : Hai ia… baik.

FEBRI : Kamu sendiri apa kabar?

ARIA : Baik, tapi… kita dimana ya sekarang?

RISWANDI : Di SMANDAS, sekolah kita dulu.

REZA : Serius ieu teh? Perasaan baheula mah teu samegah kieu.

RIKA : Eja? Hebat tos jadi TNI.

SASKIA : Dapi? Dapi mana?

DAPI : (LARI DARI SISI KANAN PANGGUNG) Hampura telat barudak!

SEMUA : Wih… kipper kita hebatna!

DAPI : Dimana ieu?

FATIR : Di acara milad smandas ke 10.

YUSRINA : Like… for real? So.. this is the place we first met.

SITI : Oh… jadi ingat masa-masa SMA dulu.

(LAGU “SUSAN PUNYA CITA-CITA” DI PUTAR)

SUSAN PUNYA CITA-CITA - Suzan & Kak Ria Enes

SEMUA
Eja, Eja, Eja besok gede mau jadi apa?

REZA
Aku pengen berani, biar jadi TNI.

SEMUA
Kalau, kalau bener jadi TNI Eja mau apa?

REZA
Mau tembak musuh lewat… Dor! Dor! Dor!

SEMUA
Teu keuna… teu keuna!! Uqi, Uqi, Uqi. Besok gede mau jadi apa?

FATIR
Aku gak mau murtad, biar jadi ustad.

SEMUA
Kalau, kalau bener jadi ustad Uqi mau apa?

FATIR
Mau ajak orang biar pada masuk surga. Takbir!

SEMUA
Allahu Akbar!
Cita-citaku
Ingin menjadi dokter
Cita-citaku
Ingin jadi Insinyur
Cita-citaku
Menjadi anak pinter
Anak pinter ya anak pinter
Sekolahnya di SMANDAS

(NARASI ASHA)
 Aku bangun setiap pagi untuk gapai mimpi
Semua tantangan aku lewati
Tidak peduli apa yang telah terjadi
Asalkan aku bisa menggapai mimpi.

Mengejar mimpi melihat sana-sini

Begitu berat untuk dilalui
Namun aku percaya aku pasti bisa
Walau rasa lelah selalu tiba.

YUSRINA : Jadi dokter morotin, kuliahnya lama… biayanya mahal.

NIZAR : Jadi atlet cape, banyak aturan.

FEBRI : Jadi designer susah, banyak revisinya.

SITI : Jadi apoteker ribet, banyak modalnya.

FARHAN : Jadi guru ribet, banyak prosesnya.

FATIR : Jadi pengusaha cape, banyak rintangannya.

REZA : Jadi perwira susah, banyak titipan jendral.

SASKIA : Jadi teknisi susah, saingannya nyawa.

DEWI : Ahli gizi? Bisa gak ya?

WILDA : Harapan orang tua lebih sakit daripada harapan sendiri.

RISWAN : Jadi copet berat, biar aku aja.

(NARASI ASHA)

Dari kesulitan yang selalu kita hadapi

Ada banyak cara untuk di selesai
Banyaknya mimpi yang tercapai
Akan ada kemudahan dikemudian hari.
(LAGU “TERHEBAT” DI PUTAR)

TERHEBAT – COBOY JUNIOR

Hey kawan
Pasti kau dan aku sama, sama-sama punya takut
Takut tuk mencoba dan gagal, tapi
Hey kawan
Pasti kau dan aku sama, sama-sama punya mimpi
Mimpi tuk menjadi berarti karena
Harus kita taklukan, bersama lawan rintangan
Tuk jadikan dunia ini lebih indah

Reff:
Tak perlu tunggu hebat, untuk berani memulai apa yang kau impi
Hanya perlu memulai, untuk menjadi hebat raih yang kau impikan
Seperti singa yang menerjang semua rintangan tanpa rasa takut
Yakini bahwa aku kamu kita semua terhebat

Hey kawan
Pasti kau dan aku sama, sama-sama punya takut
Takut tuk mencoba dan gagal, tapi
Hey kawan
Pasti kau dan aku sama, sama-sama punya mimpi
Mimpi tuk menjadi berarti karena
Harus kita taklukan, bersama lawan rintangan
Tuk jadikan dunia ini lebih indah

Reff:
Tak perlu tunggu hebat, untuk berani memulai apa yang kau impi
Hanya perlu memulai, untuk menjadi hebat raih yang kau impikan
Seperti singa yang menerjang semua rintangan tanpa rasa takut
Yakini bahwa aku kamu kita semua terhebat

Coba cobalah mari kita pasti bisa taklukan dunia dengan mimpi kita
Mari berbagi mari bermimpi bersama kita disini

Its SMANDAS in the heart (HEY!)

Dan membuatmu percaya (HEY!)
KAMU TERHEBAT SEPERTI SINGA

Reff:
Tak perlu tunggu hebat, untuk berani memulai apa yang kau impi
Hanya perlu memulai, untuk menjadi hebat raih yang kau impikan
Seperti singa yang menerjang semua rintangan tanpa rasa takut
 Yakini
KAMU TERHEBAT SEPERTI SINGA

Reff:
Tak perlu tunggu hebat, untuk berani memulai apa yang kau impi
Hanya perlu memulai, untuk menjadi hebat raih yang kau impikan
Seperti singa yang menerjang semua rintangan tanpa rasa takut
Yakini bahwa aku kamu kita semua terhebat

Na-na-na
Na-na-na
(MEMBENTANGKAN BANNER)
Na-na-na na.

MILAD SMANDAS BERSAMA XII MIPA 4 ( JUARA!)

FANTASCIENCE ( FANTASTIC, SINERGIC, CLEVER, ASSEMBLE!)

YUSRINA : We met when we were young. 17, I guess… the most beautiful moment
in my live. I watched them make their way through the crowd, feeling
proud I could call them mine. My bestfriend, my Fantascience. The first I
ever told about the time I was happy, sad, or angry. The first family I
called without mam, or dad. (LAGU 17 – TULUS, DI PUTAR) We are
family, we are infinite.

17 – Tulus

Masihkah kau mengingat di saat kita masih tujuh belas?

Waktu di mana tanggal-tanggal merah terasa sungguh meriah
Masihkah kau ingat cobaan terberat kita matematika?
Masihkah engkau ingat lagu di radio yang merdu mengudara?

Kita masih sebebas itu

Rasa takut yang tak pernah mengganggu
Batas naluri bahaya
Dulu tingginya lebihi logika

Putaran bumi dan waktu yang terus berjalan menempa kita

Walau kini kita terpisah, namun jiwaku tetap di sana.

Di masa masih sebebas itu (Ooh, di masa)

Rasa takut yang tak pernah mengganggu

Di masa naluri bahaya

Dulu tingginya lebihi logika
 Muda jiwa selamanya muda
Kisah kita abadi selamanya

Kita masih sebebas itu (Kita masih sebebas itu)

Rasa takut yang tak pernah mengganggu (Rasa takut yang tak pernah mengganggu)
Batas naluri bahaya (Haaa)
Dulu tingginya lebihi logika (Haaa)
Sеderas apa pun arus di hidupmu
Genggam terus kеnangan tentang kita
Seberapa pun dewasa mengujimu
Takkan lebih dari yang engkau bisa
Dan kisah kita abadi untuk selama-lamanya

(MEMBENTANGKAN MINI FLAG XII MIPA 4)