Judul................................................................................ i
Kata Pengantar................................................................ ii
Daftar Isi......................................................................... iii
I. Puisi
Korona............................................................................. 1
Renungan Pagi................................................................. 2
Virus Korona................................................................... 3
Darimana Kau Berasal..................................................... 4
Doa................................................................................... 5
Kamu Kecil...................................................................... 6
Hidup Sehat...................................................................... 7
Semua Ada Hikmahnya.................................................... 8
Musibah Melanda............................................................. 9
Dalam Diam.................................................................... 10
Berduka........................................................................... 11
Harapan........................................................................... 12
Bersatu............................................................................ 13
Berhenti Sejenak............................................................. 14
Pagi Berkabut.................................................................. 15
Asa.................................................................................. 16
II. Penutup
Sinopsis Buku............................................................... 17
Identitas Penulis..............................................................18
Korona
Korona
Siapakah sebenarnya engkau?
Namamu seringkali disebut akhir-akhir ini
Pagi, siang, malam
Korona
Bagaimana dalam sekejap engkau mengajarkan
orang bergaya hidup sehat?
Engkau merubah kebiasaan hidup banyak orang menjadi
hidup lebih sehat
Pagi ini
Ku masih belum berangkat
Lamunan mendera di otak ku
Selimutpun masih menutupi tubuhku
Tetapi
Lama kelamaan kami letih, kami lelah
Kami hanya mampuy dan berusaha menghalaumu
Dengan menaati aturan yang sudah berlaku
Menjaga daya tahan tubuh
Disertai doa yang selalu teriring
Agar kau segera pergi
Doa
Ya Tuhan kami
Engkau yang Maha Segalanya
Engkau memberikan ujian kepada umatmu
saat virus datang
Semua memporakporandakan segalanya
Kegiatan eknomi banyak yang terhenti
Rutinitas sekolahku pun terganggu
Ya Tuhan kami
Apapun itu
Hamba, umatmu berusaha menjadi pribadi
yang lebih baik
Ya Tuhan kami
Hamba bersyukur kepadamu,
berpasrah kepada-Mu
Semoga virus segera berlalu
Kamu Kecil
Korona
Ya, kamu virus Korona
Kamu memang kecil
namun kamu mematikan
Korona
Ya, kamu virus Korona
Menyebar ke mana-mana
Jutaan orang terserang
Jutaan orangpun meninggal
Sem
ua orang cuma bisa berdoa dan berusaha
Pergilah kau Korona
Karena kami rindu bermain
Kami rindu bersekolah lagi
Hidup Sehat
Korona
Dulu kami hidup tenang
Saat kau datang hidup kami berubah
Kami ingin kamu segera enyah dari muka bumi
Korona
Kami yakin
Kami bisa melawanmu
Kami tidak akan menyerah
Kami akan menjalankan pola hidup berih
dan sehat
Korona
Tentu saja kami tidak lupa berdoa
Agar kau sirna
Dan kami semua terhindar dari korona
Semua Ada Hikmahnya
Dengan Korona,
kita bisa berkumpul dengan keluarga,
beribadah bersama keluarga,
bercanda dengan keluarga,
dan hidup bersih
Yah,
memang semua terjadi saat kau datang
Anak-anak tak leluasa bermain,
yang dewasa tak leluasa bekerja,
pemerintah tak kalah sibuknya,
karena kau datang begitu tiba-tiba
Yah,
negeriku tercinta memang sedang dilanda musibah
Musibah kita bersama
Bahu-membahu mengusir Korona
agar negeriku kembali damai
Dalam Diam
Apapun itu,
kita berharap, semua akan berlalu,
angan keindahan alam,
seakan nyata kembali
Pagi Berkabut
Kubentangkan sajadah,
runtuhkan angkuh di pagi hari
Senantiasa gantungkan hidup kepada Tuhan
bersujud, berdoa agar semua wabah
segera berlalu
Asa