Anda di halaman 1dari 16

TEKS DESKRIPSI BAHASA

INDONESIA
KELAS VII

Penyusun : Erlin Exayanti Putri


BAB I
Berkreasi dengan Teks Deskripsi

C. Struktur dan D. Penyampaian Isi


B. Informasi
Kebahasaan Teks Teks Deskripsi yang
Penting dalam
Deskripsi Telah
Teks Deskripsi
Didengar/Dibaca

Teks Deskripsi

A. Definisi, Ciri, dan E. Penykripsiusunan


Jenis Teks Deskripsi Teks Deskripsi
A. Definisi, Ciri, konjungsi, dan
Jenis Teks Deskripsi

•Pengertian Teks Deskripsi


•Ciri-Ciri Teks Deskripsi
• Konjungsi Teks Deskripsi
•Jenis Teks Deskripsi
Pengertian Teks Deskripsi

Teks yang menggambarkan secara jelas objek, tempat, atau


peristiwa yang sedang menjadi topik kepada pembaca
sehingga pembaca seolah-olah merasakan langsung apa yang
sedang diungkapkan dalam teks tersebut.
Ciri-Ciri Teks Deskripsi

• Menggambarkan atau melukiskan sesuatu


• Melibatkan kesan indra, gambaran objek jelas

• Membuat pembaca/pendengar merasakan sendiri

• Bahasa baku dan ilmiah

• Menjelaskan ciri-ciri objek secara terperinci


Jenis Teks Deskripsi

Eksplanatori
Eksplanatori
•B

Tempat (Spasial)
Berdasarkan fakta yang Benda
dilihat langsung oleh penulis Waktu
Orang
B. Informasi Penting dalam
Teks Deskripsi

• Membaca keseluruhan teks deskripsi.


• Memahami isi teks deskripsi

• Menemukan ide pokok setiap paragraf


dalam teksdeskripsi
C. STRUKTUR TEKS
DESKRIPSI

Identifikasi Deskripsi

Tenun songket benang sutra asli. Sebelumnya,


benang sutra diberi lapisan benang emas yang
C masih berwarna putih. Kain ini ditenun dengan cita
O rasa tinggi. Hasil tenunannya pun sangat indah dan
Tenun songket palembang merupakan N etnik.
T Kain songket palembang mempunyai ciri khas
kerajinan khas masyarakat Palembang.
pada motifnya jika dibandingkan kain tradisional
Kerajinan songket ini termasuk hasil industri O
lain. Motif kain songket palembang terlihat lebih
rumah tangga. Para wanitalah yang H rumit. Untuk menghasilkan kain songket
biasanya menekuni kerajinan tenun ini. palembang, seorang perajin bisa menghabiskan
waktu selama tiga bulan pengerjaan. palembang
menggunakan bahan baku
Kebahasaan dalam Teks Deskripsi

Berisi penjelasan terperinci supaya


objek menjadi konkret

Kalimat menggunakan cerapan


pancaindra

Pilihan kata dengan emosi kuat dalam


teks

Penggunaan kata sinonim

Penggunaan kata depan dan huruf


kapital
D. Penyampaian Isi Teks Deskripsi yang
Telah Didengar/Dibaca

Lisan

Bagaimana cara
mendeskripsikan
suatu obyek

Tulis
Penyampaian Teks Deskripsi
secara Lisan

1. Pahami objek yang akan dideskripsikan


2. Gunakan kalimat yang mudah dipahami
3. Hindari kata yang .mengandung unsur SARA dalam
mendiskripsikan objek
4. Jangan menggunakan kalimat yang subjektif atau
meneyrang pribadi seseorang dan menjatuhkan objek
5. Deskripsikan kalimat secara runtut.
Pahami objek yang akan dideskr
Penyampaian Isi Teks
Deskripsi secara Tulis

1. Pahami objek yang akan dideskripsikan.


2. Catat/kumpulkan informasi penting.
3. Informasi yang dikumpulkan
harusmengandung karakteristik
dari objekdeskripsi.
4. Tulislah kembali objek
berdasarkan informasi yang
kamu peroleh.
5. Gunakan kalimat yang mudah dipahami.
6. Perhatikan penggunaan EBI dan
kosakatabaku.
E. Penyusunan Teks
Deskripsi

Penyusunan Penyuntingan

Teks
Deskripsi
Langkah-Langkah Penyusunan Teks
Deskripsi

1. Menentukan Topik

2. Menentukan Tujuan Penulisan

3. Mengumpulkan Informasi atau Bahan

4. Membuat Kerangka Tulisan

5. Mengembangkan Kerangka Tulisan

6.Menentukan Judul
Konjungsi dalam Teks Deskripsi

A. Pengertian konjungsi
Konjungsi adalah kata hubung dalam suatu kalimat, baik
secara lisan maupun tulisan. Fungsi konjungsi dalam kata
hubung adalah memadukan kata dengan kata, kalimat
dengan kalimat, ataupun paragraf dengan paragraf agar
kalimat lebih jelas dan nyaman dibaca.
Jenis-jenis konjungsi Teks Deskripsi
1. Konjungsi koordinatif : menghubungkan bagian kalimat
setara. Tidak dapat diletakkan pada awal kalimat.

Contoh: Dan, atau, tetapi, sedangkan.

2. Konjungsi subordinatif : Menghubungkan bagian kalimat


bertingkat. Dapat diletakkan pada awal kalimat.

Contoh : Sejak, jika, dengan, sehingga.

3. Konjungsi korelatif : Menghubungkan bagian kalimat


setara dengan berpasangan.

Contoh : .....tetapi, bukan....melainkan.

Anda mungkin juga menyukai