Pemrograman Dasar [OPERATOR DALAM PEMROGRAMAN]

Operator Dalam Pemrograman

Operator : Indentik dengan sebuah simbol yg memberitahukan compiler untuk melakukan operasi
matematika dan logika. Jenis-jenis operator dalam pemrograman pascal di antaranya sebagai berikut.

a. Operator Aritmatika : identik dengan operasi hitung dari bilangan-bilangan. Terdapat dua jenis tipe
data bilangan yaitu integer dan real. Operator yang berlaku pada keduanya hampir sama, kecuali
pada bagian pembagian. Berikut ini operator aritmatika yang tersedia :
1) Kali ( * )
Berikut ini adalah contoh dua buah bilangan yang di operasikan dengan perkalian:
Tipe Data Contoh

 Integer * integer = integer 5 * 4 = 20

 Integer * Real = real 7 * 5.0 = 35.0
 Real * integer = real 1.5 * 3 = 4.5
 Real * real = real 0.5 * 0.8 = 0.4

2) Bagi ( / )
Tipe data yang dihasilkan dari operasi ini adalah real.
Tipe Data Contoh

 Integer / integer = integer 6 / 2 = 3.0

 Integer / real = real 6 / 3.0 = 2.0
 Real / integer = real 10.5 / 3 = 3.5

 Real / real = real 4.5 / 1.8 = 3.0

3) Kurang ( - )
Tipe data yang akan dihasilkan sama halnya dengan operator kali dan tambah.
Tipe Data Contoh

 Integer - integer = integer 5–4=2

 Integer - real = real 7 – 5.0 = 2.0
 Real - integer = real 6.0 – 7 = 1.0

 Real - real = real 5.2 – 3.2 = 2.0

4) Tambah ( + )
Tipe data yang akan dihasilkan operator ini sama halnya dengan operator kali
Tipe Data Contoh

 Integer + integer = integer 5+4=9

 Integer + Real = real 7 + 5.0 = 12.0
 Real + integer = real 2.3 + 4 = 6.3
 Real + real = real 0.5 + 0.8 = 1.3
 Pemrograman Dasar [OPERATOR DALAM PEMROGRAMAN]

5) Modulo ( mod )
Mod digunakan untuk mencari sisa ( remainder ) dari hasil pembagian bagi dua bilangn
Tipe Data Contoh

6 mod 4 = 2 {6 = 4 x 1 + 2 }
8 mod 5 = 3 {8 = 5 x 1 + 3 }
Integer mod integer = integer 2 mod 3 = 2 {2 = 3 x 0 + 2 }
-3 mod 2 = -1 {-3 = 2 X (-1) + (-1)

6) Divider ( div )
Div digunaka untuk mencari hasil bagi (quotient) dari dua bilangan.
Tipe Data Contoh

6 div 4 = 1{6 / 4 = 1.5 1}

8 div 5 = 1{8 / 5 = 1.6 1}
Integer div integer = integer 2 div 3 = 0 {2 / 3 = 0.667 0}
-3 div 2 = -1{-3 / 2 = -1.5 -1}

b. Operator Relasional
Operator Relasional Identik dengan operator yang menghubungkan nilai dari variabel. Hasil ekspresi
dengan operator ini adalah nilai kebenaran ( Truth Value ) berupa true atau False. Fungsinya adalah
untuk menentukan benar atau tidaknya suatu ekspresi. Berikut ini adalah operasi relasional dalam
sebuah pemrogram ( pemrograman C++).
Operator Jenis Operasi Contoh Keterangan
> Lebih besar (5>2)=1 Ekspresi tersebut di beri nilai
1 berarti true (benar)
< Lebih kecil (5<2)=0 Ekspresi tersebut di beri nilai
0 berarti false (salah)
>= Lebih besar atau sama dengan ( 5 >= 2 ) = 1 Ekspresi tersebut di beri nilai
1 berarti true (benar)
<= Lebih kecil atau sama dengan ( 5 <= 2 ) = 0 Ekspresi tersebut di beri nilai
0 berarti false (salah)
== Sama dengan ( 5 == 2 ) = 0 Ekspresi tersebut di beri nilai
0 berarti false (salah)
!= Tidak sama dengan ( 5 != 2 ) = 1 Ekspresi tersebut di beri nilai
1 berarti true (benar)
Note : Nilai 1 mewakili benar (True) dan nilai 0 mewakili salah (False)
c. Operator Boolean
Operator boolean identik dengan operator yang digunakan pada sebuah statement (pernyataan).
d. Operator String
Dalam pemrograman PHP, hanya terdapat 1 jenis operator string, yakni operasi penyambungan
(concatennation) string, Operator ini menggunakan karakter titik (.). Operator penyambung string
ini membutuhkan 2 inputan yang bertipe data string. Hasil dari operator ini adalah sebuah string
yang terdiri dari sambungan kedua string tersebut.
 Pemrograman Dasar [OPERATOR DALAM PEMROGRAMAN]

Berikut adalah contoh kode program cara penggunaan operator string dalam PHP:

Pada kode program di atas, memperlihatkan program tersebut menyambung beberapa string
sederhana menggunakan operator concatennation (tanda . ).

Ekspresi dalam pemrograman

Ekspresi identik dengan transformasi nilai menjadi keluaran (output) yang dilakukan melalui suatu
komputasi (perhitungan). Ekspresi terdiri atas operand dan operator, hasil evaluasi dari sebuah
ekspresi berupa nilai yang sesuai dengan type operand yang dipakai. Berikut ini jenis-jenis ekspresi :
a. Ekspresi aritmatika, menggunakan operator aritmatika yang dikatagorikan menjadi operator
niner dan uner.
b. Ekspresi perbandingan (relasional), Ekspresi ini identik dengan ekspresi menggunakan
operator <, >, <=, >=, !=, NOT, AND, OR, dan XOR yang menghasilkan nilai bertipe boolean (
true atau false).
c. Ekspresi logika ( menggunakan operator boolean ), merupakan sebuah perintah yang akan
mengeksekusi perintah tertentu bila kondisi tertentu terpenuhi.