Anda di halaman 1dari 1

POTENSI PERBAIKAN SIFAT FISIK DAN MEKANIS TANAH

LUNAK YANG DISTABILISASI DENGAN LIMBAH INDUSTRI


Irfan Prasetiaa, Hutagamissufardalb, Ahmad Jimmyc, Muhammad Dhiya Khairi Anandad
a,b,c,d
Program Studi Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik,
Universitas Lambung Mangkurat

Email korespondensi: iprasetia@ulm.ac.id

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi perbaikan sifat fisik dan
mekanis tanah lunak yang distabilisasi menggunakan limbah industri yaitu fly ash, kapur
dan abu sekam padi. Untuk tujuan tersebut, dipersiapkan 6 (enam) variasi komposisi kapur
(K), abu sekam padi (R) dan fly ash (F). Variasi komposisi sampel tersebut yaitu SKRF1
(K:2.5%, R:5%, F:15%), SKRF2 (K:2.5%, R:5%, F:20%), SKRF3 (K:2.5%, R:5%, F:25%),
SKRF4 (K:5%, R:10%, F:15%), SKRF5 (K:5%, R:10%, F:20%) dan SKRF6 (K:5%, R:10%,
F:25%). Adapun sampel tanah lunak didapatkan dari Kampus ULM Banjarmasin.
Pengujian sifat fisik dilakukan dengan uji batas atterberg. Sedangkan pengujian sifat
mekanis menggunakan uji California Bearing Ratio (CBR) Laboratorium. Semua sampel
diperamkan selama 7 hari sebelum dilakukan pengujian CBR. Hasil penelitian dapat
memberikan keyakinan bahwa fly ash, kapur dan abu sekam padi berpotensi untuk
meningkatkan sifat fisik dan mekanis tanah lunak. Hasil pengujian sifat fisik menunjukkan
bahwa pencampuran ke tiga bahan tersebut menurunkan batas cair dan meningkatkan batas
plastis, sehingga nilai indeks plastisitas tanah menjadi menurun. Adapun hasil pengujian
CBR menunjukkan nilai Bearing Ratio tanah meningkat hingga 85%. Dari nilai Bearing
Ratio tanah dasar sebesar 1,4% dapat ditingkatkan hingga 2,6%. Untuk komposisi
campuran optimal dari penelitian ini didapatkan dari variasi SKRF3. Berdasarkan hasil
penelitian dapat diketahui bahwa semakin besar pemanfaatan fly ash dapat meningkatkan
sifat mekanis tanah dasar. Akan tetapi peningkatan komposisi kapur dan abu sekam padi
dapat menurunkan sifat mekanis tanah dasar. Namun nilai Bearing Ratio yang didapat
masih lebih baik bila dibandingkan dengan tanah dasar tanpa distabilisasi.

Kata kunci: Stabilisasi Tanah, CBR Laboratorium, Limbah Industri.

Anda mungkin juga menyukai