Kelompok 3

Anggota:

 Chindi febri yanti

 Dhea sofi yulia
 Meisa syaidah hufa
 Melisa leni nenoliu
 Muhamad naufal
 Nur sabila fauziyah
 Refana restu tri lestari
 Rifa insani mahmuda
 Sindi pitriana
 Wulan putri
 Zidni aulia rizky

INAUGURASI 2023
Inaugurasi merupakan kegiatan pengukuhan mahasiswa baru yang rutin dilakukan oleh perguruan
tinggi Universitas Galuh fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada awal tahun akademik.

Pada (30-31/10/2023) merupakan waktu yang sudah disepakati seluruh pihak untuk
dilangsungkannya kegiatan ini “sebenarnya untuk kegiatan inaugurasi ini memiliki beberapa opsi,
namun setelah rundingan dari beberapa prodi akhirnya disepakati untuk memilih pantai
Pangandaran sebagai tempat untuk kegiatan ini” ujar kak Ahmad Fauzan Nurhikam selaku ketua
pelaksana kegiatan inaugurasi 2023.

Inaugurasi ini di ikuti oleh ±70 peserta, +20panitia dari prodi pendidikan Bahasa Indonesia, dan juga
Dosen beserta staf dari prodi pendidikan Bahasa Indonesia.

“inaugurasi ini merupakan kegiatan yang positif yang mana didalamnya ada beberapa kegiatan yang
intinya menjalin silaturahmi antar mahasiswa dengan dosen termasuk juga adanya pengembangan
kreativitas mahasiswa” ujar bapak Dr. Andri Noviadi, S.pd.,M.pd

Kegiatan ini berlangsung selama 2hari dengan pemberangkatan hari senin pukul 08.00 dengan
kegiatan hari pertama yaitu pematerian tentang pengenalan ruang lingkup mahasiswa oleh kak Mega
Mawar sebagai ketua DPM Fkip dan juga materi tentang karya tulis ilmiah oleh bapak Asep
Hidayatullah, S.pd,.M.pd.

Dan dilanjut dengan kegiatan sore hari yaitu jejak senja yang isinya adalah fun game guna untuk
melatih kekompakan para tim kelompok.

Pengukuhan mahasiswa yang dilangsungkan pada malam hari dipesisir pantai pada pukul 19.00-
21.00 resmi dikukuhkan oleh bapak ketua dekan Fkip yakni bapak Uung Runalan, Drs.,M.Si serta
ditemani oleh wakil dekan I, II, dan III.

Selanjutnya dihari kedua seluruh peserta menikmati keindahan pantai barat Pangandaran dengan
dibekali tugas kelompok yaitu membuat reportase dari kegiatan ini.
Dipesisir pantai pangandaran seluruh peserta terlihat sangat gembira menikmati gemuruh ombak
dan semilir angin ya meskipun cuaca disana sangat panas, mereka nikmati dengan minum air kelapa
muda dan tak lupa mencicipi cuankie dari pedagang kaki lima dipesisir pantai itu.

“Cuaca disini akhir² ini sangat panas sehingga membuat sepi pengunjung, paling ramai itu kalo
weekend” ujar ibu Deti pedagang yang ada dipesisir panitai.

Dengan cuaca yang sangat panas tidak membuat para pedagang pesisir pantai barat Pangandaran
menyerah untuk mencari nafkah mencukupi kebutuhan hidup keluarga tercintanya, para pedagang
selalu bersemangat dan tidak mengenal lelah meskipun pekerjaannya hanya seorang pedagang kecil.

“saya asli orang Pangandaran dan memulai berdagang itu sejak 2012, tidak pernah berfikir untuk
berhenti berjualan meskipun dengan perubahan cuaca kadang membuat pendapatannya sedikit
menurun, tapi selalu saya syukuri saja” ujar ibu Deti pedagang yang ada dipesisir pantai.