KELOMPOK
Kedaulatan rakyat berarti bahwa rakyat merupakan pemegang kedaulatan yang sebenarnya
dalam negara. Rakyat memiliki hak untuk menentukan dan mengendalikan pemerintahan
melalui proses permusyawaratan dan perwakilan. Ini berarti bahwa pemerintah harus
didasarkan pada hikmat kebijaksanaan yang diperoleh melalui proses permusyawaratan dan
perwakilan.
• Pada alinea ketiga pembukaan UUD 1945 menegaskan bahwa, atas berkat rahmat
Allah yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya
berkehidupan berkebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan
dengan ini kemerdekaannya.
Pokok pikiran yang termuat dalam alinea ketiga pembukaan UUD 1945 tersebut
menyatakan bahwa, karena berkat Tuhan yang Maha Kuasa dan keinginan dari dalam
hati masyarakat Indonesia supaya bersatu padu untuk memperebutkan kemerdekaan
negara Indonesia. Atas campur tangan dari Tuhan Yang Maha Esa maka dengan penuh
kuasa dan keinginan rakyat Indonesia akhirnya para pejuang dengan semangat gigih
mampu memperebutkan kemerdekaan bangsa Indonesia.
• PERSATUAN INDONESIA
Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik (pasal 1 ayat 1)
Tiap-tiap warga negara berhak untuk ikut serta dalam pertahanan dan keamanan negara
(pasal 30 ayat 1)
Masyarakat wajib untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan keamanan negara dan
pertahanan negara. misalnya, jika ada orang yang diduga seorang teroris, maka
masyarakat wajib untuk memberitahukannya kepada pihak yang berwajib.
• 194 ayat
ATURAN PERALIHAN
Pasal
I
Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia mengatur dan menyelenggarakan kepidahan
Pemerintahan kepada Pemerintah Indonesia.
Pasal II
Segala Badan Negara dan Peraturan yang ada masih langsung berlaku, selama belum diadakan
yang baru menurut Undang-undang Dasar ini.
Pasal III
Untuk pertama kali Presiden dan Wakil Presiden dipilih oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan
Kemerdekaan Indonesia.
Pasal IV
Sebelum Majelis Permusyawaratan Rakyat dan Dewan Pertimbangan Agung dibentuk menurut
Undang-undang Dasar ini, segala kekuasaannya dijalankan oleh Presiden dengan bantuan
Komite Nasional.
Aturan Tambahan
1. Dalam enam bulan sesudah akhirnya peperangan Asia Timur Raya, Presiden Indonesia
mengatur dan menyelenggarakan segala hal yang ditetapkan dalam Undang-undang
Dasar ini.
2. Dalam enam bulan sesudah Majelis Permusyawaratan Rakyat dibentuk, Majelis itu
bersidang untuk menetapkan Undang-undang Dasar.