Anda di halaman 1dari 2

Nama : Arfiko Dandys Sutanto

NIM : 21537144034
Kelas : Teknologi Informasi 21 / J

Tugas 14
Wawasan Nusantara

1. Jelaskan mengapa bangsa Indonesia memerlukan wawasan nusantara nasional dalam


usahanya mencapai cita-cita nasional?
Wawasan Nusantara Nasional adalah konsep yang menekankan pemahaman dan pengelolaan
wilayah Indonesia secara komprehensif, terpadu, dan berkelanjutan. Ada beberapa alasan
mengapa bangsa Indonesia memerlukan Wawasan Nusantara Nasional, diantaranya
multikultural, pembangunan, keamanan dan pertahanan, pengelolaan SDA, ekonomi,
hubungan internasional, dan prevervasi lingkungan. Dengan memiliki pemahaman yang
mendalam mengenai wawasan nusantara, Indonesia dapat mengelola sumber daya dan
potensi secara efektif, memperkuat persatuan dan keberagaman, serta mencapai cita-cita
nasional dalam konteks yang lebih luas dan terpadu.

2. Jelaskan hubungan wawasan nusantara dengan Pancasila!


Kedua konsep ini saling melengkapi dalam membentuk dasar pemikiran dan tindakan untuk
mencapai tujuan nasional. Beberapa poin yang sama seperti
• Keselarasan Nilai-Nilai antara pancasila dengan wawasan nusantara
• Kedaulatan dan Keberlanjutan pada keduanya menunjukkan pentingnya menjaga
kedaulatan nasional dan memastikan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
• Prinsip gotong royong dalam Pancasila menemui pemahaman yang serupa dalam
Wawasan Nusantara, di mana setiap daerah atau bagian Indonesia memiliki tanggung
jawab bersama dalam mencapai kesejahteraan dan pembangunan nasional.
• Penghormatan terhadap Keanekaragaman:
• Keadilan Sosial dan Keseimbangan Pembangunan:
• Keselarasan dalam pembangunan ekonomi dan sosial. Pembangunan harus merata dan
berkelanjutan di seluruh nusantara, menghindari ketimpangan dan ketidakadilan.
• Pancasila dan Wawasan Nusantara memberikan landasan untuk perlindungan alam dan
warisan budaya Indonesia.

3. Wawasan nusantara tidak hanya berdimensi sebagai wawasan nasional, tetapi juga sebagai
wawasan wilayah, wawasan hukum dan wawasan hankam. Apa implikasi atau hubungan
wajah nusantara tersebut dalam penerapan berbangsa dan bernegara?
Berikut adalah hubungan wajah nusantara tersebut dalam penerapan berbangsa dan
bernegara:
1. Wawasan Nasional:
- Implikasi: Memahami dan mempromosikan nilai-nilai nasional, seperti persatuan,
keberagaman, dan keadilan, sebagai dasar untuk membentuk identitas nasional.
- Hubungan dengan Berbangsa dan Bernegara: Mendorong kesadaran akan
kepentingan bersama sebagai bangsa Indonesia, menghargai keberagaman, dan
mencapai tujuan nasional secara bersama-sama.

2. Wawasan Wilayah:
- Implikasi: Memahami dan mengelola seluruh wilayah Indonesia secara holistik dan
berkelanjutan, menghindari ketidaksetaraan pembangunan dan ketidakadilan sosial.
- Hubungan dengan Berbangsa dan Bernegara: Mendorong partisipasi dan tanggung
jawab bersama dalam pengembangan ekonomi dan sosial di seluruh nusantara,
menghindari sentralisasi pembangunan di satu wilayah saja.

3. Wawasan Hukum:
- Implikasi: Menerapkan hukum dan keadilan sebagai landasan untuk menjaga
kedaulatan dan keamanan, serta melindungi hak-hak individu dan kelompok.
- Hubungan dengan Berbangsa dan Bernegara: Mendorong kepatuhan terhadap
hukum, menghormati hak asasi manusia, dan menciptakan sistem hukum yang adil
dan berkeadilan untuk semua warga negara.

4. Wawasan Hankam (Pertahanan dan Keamanan):


- Implikasi: Menjaga kedaulatan negara, mengelola konflik potensial, dan melindungi
integritas wilayah Indonesia dari ancaman baik dari dalam maupun luar.
- Hubungan dengan Berbangsa dan Bernegara: Mendorong partisipasi dalam
pertahanan negara, memahami keamanan sebagai tanggung jawab bersama, dan
mengembangkan kerjasama internasional untuk menjaga stabilitas regional.

Anda mungkin juga menyukai