Disusun oleh :
A. LATAR BELAKANG
Setiap bangsa mempunyai wawasan kebangsaan yang merupakan visi bangsa tersebut menuju
ke masa depan. Kehidupan berbangsa pada suatu negara memerlukan suatu konsep cara pandangan
atau wawasan kebangsaan yang memiliki tujuan untuk menjamin kelangsungan kehidupan, keutuhan
bangsa dan wilayahnya serta jati diri bangsa itu.
Sebagai negara kepulauan Indonesia mempunyai unsur-unsur kekuatan sekaligus kelemahan.
Kekuatannya terletak pada letak posisi yang strategis dan mempunyai sumber daya alam yang
melimpah. Sementara kelemahannya terletak pada banyaknya kepulauan dan keanekaragaman
masyarakatnya yang harus disatukan dalam satu bangsa dan negara.
Dengan demikian, wawasan nusantara berperan penting untuk membimbing bangsa Indonesia
dalam penyelenggaraan kehidupannya serta menjadi rambu-rambu dalam perjuangan mengisi
kemerdekaannya. Wawasan nusantara sebagai cara pandangan juga mengajarkan bagaimana
pentingnya membina persatuan dan kesatuan dalam segenap aspek kehidupan bangsa dan negara
untuk mencapai tujuan dan cita-citanya. Secara keadaanya pun, isi nilai-nilai wawasan
nusantara sudah tertuang pada dasar negara yaitu Pancasila dan pembukaan Undang-Undang Dasar
tahun 1945.
B. RUMUSAN MASALAH
Dalam makalah ini penulis merumuskan beberapa rumusan masalah diantaranya:
1. Apa pengertian dari wawasan nusantara ?
2. Apa hakikat wawasan nusantara?
3. Bagaimana kedudukan wawasan nusantara?
4. Apa Fungsi dari wawasan nusantara?
5. Apa tujuan wawasan nusantara?
6. Apa saja unsur-unsur yang ada dalam wawasan nusantara?
7. Apa saja asas yang ada dalam wawasan nusantara?
8. Bagaimana peran wawasan nusantara?
9. Bagaimana implementasi wawasan nusantara dibidang pertahanan dan keamanan?
BAB II
LANDASAN TEORI
Konsep wawasan nusantara (bagian dalam Rahayu, A.S, 2014, hlm. 117) merupakan
hukum pandang rumpun Indonesia tentang diri dan lingkungannya berdasarkan pancasila dan
UUD Tahun 1945 menimbrung sejiwa pakai geografi tempat nusantara yang mendalami pekerjaan
rumpun bagian dalam mencengkeram objek atau impian-impian nasionalnya.
Wawasan nusantara berperan membimbing bangsa Indonesia untuk melanjutkan
perjuangan dengan mengisi kemerdekaannya. Sebagai cara pandang juga mengajarkan tentang
betapa pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa dalam mencapai cita-citanya.
Perjuangan menuju kemerdekaan mrupakan sumber dari lahirnya kebangsaan
Indonesia.Wawasan nusantara Indonesia menolak dengan tegas segala bentuk diskriminasi.
Konsep kebangsaan kita memiliki tujuan untuk membangun dan mengembangkan persatuan dan
kesatuan.
Wawasan kerakyatan Indonesia menaruh jasa kurang kerabat Indonesia menjelang proaktif
mengantisipasi perkembangan lingkungan dengan menaruh contoh kurang kerabat lain bagian
dalam membina identitas, kemandirian dan menghadapi tantangan dari luar tanpa permusuhan
dengan meyakinkan kerabat lain bahwa eksistensi kerabat merupakan aset yangdiperlukan bagian
dalam mengembangkan nilai kemanusiaan yang beradab Sumitro (bagian dalam Suhady, I. dan
Sinaga, 2006).
BAB III
PEMBAHASAN
2. Keadilan.
Semua elemen masyarakat mempunyai hak yang sama untuk memperoleh
keadilan dan mencapai tujuan dan cita-cita nasional, tidak boleh merugikan
pihak tertentu atau mengutamakan kepentingan kelompok atau golongannya
sendiri.
3. Kejujuran.
Kejujuran dalam berpikir dan bertindak merupakan prinsip yang sangat
penting untuk mengenal nusantara. Anda hanya perlu berpikir dan bertindak
berdasarkan fakta dan kenyataan untuk membuat kemajuan.
4. Solidaritas.
Solidaritas adalah salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama. Seluruh
rakyat Indonesia harus menjalankan posisi solidaritas tanpa membeda-
bedakan siapa. Loyalitas merupakan tonggak penting dalam menciptakan
persatuan dan kesatuan suatu negara. Kesetiaan kepada teman atau solidaritas
dapat menjadi kekuatan tersendiri dalam mewujudkan cita-cita dan cita-cita
bangsa.
5. Kesamaan tujuan
Mempunyai tujuan dan kepentingan yang sama.
Secara etimologis, Wawasan Nusantara berasal dari kata Wawasan danNusantara. Wawasan
berasal dari kata Wawas (bahasa jawa) yang berarti pandangan, tinjauan dan penglihatan
indrawi.Ajaran Dasar Wawasan Nusantara
1. Landasan Idiil Pancasila Pancasila diakui sebagai ideology dan dasar Negara yang dirumuskan
dalam pembukaan UUD 1945. Yang mencerminkan nilai-nilai keseimbangan, keserasian,
keselarasan, persatuan dan kesatuan, kekeluargaa, kebersamaan dan kbijaksanaan bagian
dalam membina kehidupan nasional.
2. Landasan Konstitusional : UUD 1945 UUD 1945 merupakan konstitusi dasar yang menjadi
pedoman pokok didalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pengetahuan tentang wawasan nusantara berperan penting dalam mencapai kesamaan persepsi
bagi seluruh warga negara Indonesia. Dengan persepsi yang sama, diharapkan dapat mengantarkan
bangsa pada pemahaman dan persatuan dalam mewujudkan cita-cita nasional. Perbedaan persepsi
atau sudut pandang dalam mencapai tujuan bersama merusak persatuan, kesatuan dan kerukunan
serta menimbulkan keresahan sosial yang dapat merugikan bangsa secara keseluruhan dan
berujung pada disintegrasi bangsa. Dalam usaha mencapai tujuan nasional, masih banyak
pandangan yang berbeda. Karena itu itu pemerintah sudah merumuskan pandangan nasional yang
komperhensif dan integral yang dikenal dengan nama wawasan nusantara. Wawasan ini akan
memberikan konsepsi yang sama semua warga negara tentang visi ke depan bangsa Indonesia
untuk menciptakan kesatuan dan persatuan secara utuh, sehingga dapat mewujudkan integrasi
nasional. Adanya nilai-nilai nasionalisme, khususnya pada nilai kesatuan, sangat mendukung
terwujudnya integrasi nasional. Dengan demikian nilai-nilai wawasan nusantara, kususnya nilai
kesatuan, yaitu kesatuan IPOLEKSOSBUD-HANKAM sangat mendukung adanya integrasi
nasional.
DAFTAR PUSTAKA