Anda di halaman 1dari 4

SOP PEMADAMAN KEBAKARAN PADA BANGUNAN GEDUNG/PERMUKIMAN TARAKAN

Pelaksana Mutu Baku


Piket Jaga
Masyarakat/
No Uraian Prosedur Damkar Dan Insident Commander Coordinator Persyaratan/ Keterangan
Call Center 112 Anggota JF Analis Waktu Output
Penyelamatan (DANRU, DANSEK) Emergency Kelegkapan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Awal informasi kejadian kebakaran
Kegiatan, HT/Rigs/Telepon 30 dilaporkan masyarakat/Call Center
PELAPOR

1 Laporan kejadian kebakaran Laporan


Kantor/HP dan Alat Tulis Detik 112 kepada Command Center
Damkar Dan Penyelamatan
Coordinator Emergency (Kasat Pol
Penyampaian atas laporan/informasi Kegiatan, HT/Rigs/Telepon 1
2 Laporan PP-PMK Cq. Kabid PMK dan Kasi
kejadian kebakaran Kantor/HP Menit
PMK)
Insident Commander
Mendeklarasikan Diri Sebagai Insident (Danru/Dansek/Kasi PMK-P/Kabid
Comander 10 PMK) apabila KASATPOL.PP&PMK
3 HT/Rigs/Telepon Kantor/HP Laporan
Detik hadir dilokasi kejadian kebakaran
kendali diambil alih
KASATPOL.PP&PMK.
Persiapan unit, pre size up dan Pre size up TKP (penilaian situasi
11
4 dimulainya mobilisasi pemberangkatan Kegiatan, HT/Rigs Kegiatan awal sesuai laporan/informasi
Menit
unit ke TKP kejadian)
Size up TKP (penilaian situasi sesuai
2 kondisi aktual) sebagai dasar
5 Melakukan size up TKP Kegiatan, HT/Rigs Kegiatan
Menit penentuan strategi, taktik dan
teknik proses pemadaman
Perintah operasi pemadaman dan
pengendalian kebakaran 10 Sesuai dengan strategi dan taktik
6 Kegiatan, HT/Rigs Kegiatan
Detik yang telah ditentukan
Sesuai hasil size up, mengambil
Kegiatan, Unit Fire dan/atau
posisi siap untuk dilanjutkan ke
Supplay Truck Beserta 10
7 Menerima perintah operasi pemdaman Kegiatan proses/tahap operasi pemadaman,
Kelengkapanya, Detik
dan pengendalian kebakaran tahap pendinginan, hingga sampai
HT/Rigs
tahap overhaul
Kegiatan, Unit Fire dan/atau
Perintah kepada seluruh Unit
Supplay Truck Beserta 10
8 Operasi pemadaman dan pengendalian Kegiatan Damkar untuk kembali ke Pos
Kelengkapanya, Detik
kebakaran dinyatakan telah selesai Tugas Piket/Jaga masing-masing
HT/Rigs

JF Analis membuat Laporan tertulis


meliputi :
- Alamat kejadian;
FINISH - Obyek yang terbakar;
- Jenis bangunan;
Penyampaian laporan pelaksanaan Kegiatan, HT/Rigs/Telepon 60
9 Laporan - Dugaan sementara penyebab;
operasi pemadaman dan pengendalian Kantor/HP dan Alat Tulis Menit
- Luas area kejadian;
kebakaran kepada Coordinator
Emergency - Taksiran kerugian;
- Korban jiwa (photo coppy KK);
- Lama penanganan;
- Data/keterangan lainnya.
- Ditandatangani oleh JF Analis
SOP OPERASI DARURAT NON KEBAKARAN ( EVAKUASI HEWAN LIAR YANG MEMBAHAYAKAN JIWA MANUSIA )
Pelaksana Mutu Baku
Command
Masyarakat/ Center Coordinator
No Uraian Prosedur Insident Commander Persyaratan/ Keterangan
Call Center 112 Damkar Dan Anggota Emergency ( Kasi Waktu Output
(Dansek / Danru ) Kelegkapan
Penyelamatan PMK)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Awal informasi ODNK yang
PELAPOR Kegiatan, dilaporkan masyarakat/Call Center
25
1 Laporan masuk HT/Rigs/Telepon Laporan 112 kepada Command Center
Detik
Kantor/HP dan Alat Tulis Damkar Dan Penyelamatan Tarakan
(Petugas piket)
Kegiatan, Coordinator Emergency
1
2 Penyampaian atas laporan/informasi ODNK HT/Rigs/Telepon Laporan (Kasi PMK melaporkan secara
Menit
Kantor/HP berjenjang)
Insident Commander
HT/Rigs/Telepon 10
3 Dansek / Danru Sebagai Insident Comander Laporan (Danru/Dansek/Kasi PMK-P/Kabid
Kantor/HP Detik
PMK)

Persiapan unit, pra size up dan dimulainya Pra size up TKP (penilaian situasi
20
3 mobilisasi pemberangkatan unit ke lokasi Kegiatan, HT/Rigs Kegiatan awal sesuai laporan/informasi
Menit
ODNK kejadian ODNK )

Size up TKP (penilaian situasi sesuai


5 kondisi aktual) sebagai dasar
4 Melakukan size up lokasi ODNK Kegiatan, HT/Rigs Kegiatan
Menit penentuan strategi dan taktik
keselamatan evakuasi

15 Sesuai dengan strategi dan taktik


5 Kegiatan, HT/Rigs Kegiatan
Perintah operasi darurat non kebakaran. Detik yang telah ditentukan

Sesuai hasil size up, mengambil posisi


Kegiatan, Unit Fire
siap untuk dilanjutkan ke
dan/atau sky lift Beserta 10
6 Menerima perintah operasi darurat non Kegiatan proses/tahap operasi evakuasi, tahap
Kelengkapanya, Detik
kebakaran penyelamatan, hingga sampai tahap
HT/Rigs
overhaul
Kegiatan, Unit Fire
Perintah kepada seluruh Personil dan
dan/atau skylift Beserta 10
7 Operasi darurat non kebakaran dinyatakan Kegiatan Unit Damkar untuk kembali ke Pos
Kelengkapanya, Detik
telah selesai Tugas Piket/Jaga masing-masing
HT/Rigs

Laporan tertulis sebagai bentuk


SELESA pertanggungjawaban meliputi :
Kegiatan, - Alamat kejadian;
60
8 Penyampaian laporan pelaksanaan operasi HT/Rigs/Telepon Laporan - Obyek ODNK dan jenis kegiatan
Menit
darurat non kebakaran kepada Coordinator Kantor/HP dan Alat Tulis evakuasi;
Emergency - Lama penanganan;
- Data/keterangan lainnya.
- Ditandatangani oleh Kasi PMK.
SKETERANGAN :

LEGENDA
SIMBOL NAMA KETERANGAN
1 2 3

Kapsul / Start or Finish Mendeskripsikan kegiatan mulai dan berakhir

Kotak / Prosess Mendeskripsikan proses atau kegiatan

Belah Ketupat / Decision Mendiskripsikan kegiatan pengambilan keputusan

Anak Panah / Arrow Mendiskripsikan arah kegiatan (arah proses sharing informasi/konsultasi/koordinasi kegiatan )

Anak Panah / Arrow Mendiskripsikan arah kegiatan ( arah proses komando kegiatan )

KEPALA SATPOLPP DAN PMK

Sofyan, SH. MH.


Pembina Utama Muda / IVc
NIP. 19710502 199803 1 013
Nomor SOP : / / Satpol PP - PMK
Tanggal Pembuatan :
Tanggal Uji :
Tanggal Revisi :
Tanggal Efektif :
1. Standar Operasional Prosedur (SOP) KEPALA SATPOLPP DAN PMK
PEMERINTAH KOTA TARAKAN Pemadaman Dan Pengendalian
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DAN PEMADAM KEBAKARAN KOTA TARAKAN Kebakaran Pada Bangunan
Nama SOP
Gedung/Permukiman Kota Tarakan. Sofyan, SH. MH.
BIDANG PEMADAM KEBAKARAN DAN PENYELAMATAN Pembina Utama Muda / IVc
2. Standar Operasional Prosedur (SOP)
Operasi Darurat Non Kebakaran. NIP. 19710502 199803 1 013
Dasar Hukum Kompetensi Pelaksana

1. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan 1. Memiliki kemampuan fisik dan kebugaran jasmani
Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Sub Urusan Kebakaran Daerah 2. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik
Kabupaten/Kota 3. Memiliki kemampuan analisis kejadian
2. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2009 Tentang Pedoman 4. Memiliki keberanian dan kemampuan pengambilan keputusan
Teknis Manajemen Proteksi Kebakaran Di Perkotaan 5. Memiliki kemampuan tugas, fungsi sistem dan prosedur pemadaman (pre size up; size up; awal pemadaman;
3. Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Pencegahan dan utama pemadaman; pendinginan dan overhaul, akhir pemadaman)
Penanggulangan Kebakaran 6. Menguasai strategi, taktik, dan pola pemadaman kebakaran
4. Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Bangunan Gedung 7. Memiliki kemampuan koordinasi dan kerjasama tim yang baik
5. Peraturan Wali Kota Tarakan Nomor 29 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan 8. Mengetahui tugas dan fungsi mekanisme pembuatan laporan
Bangunan Gedung
6. Surat Edaran Wali Kota Tarakan Nomor 188.55/HK-91/367.1/2021 Tentang
Pelaksanaan Inspeksi Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran Dan Penyelamatan
Gedung Dan Lingkungan Di Kota Tarakan
Nama Pelayanan Persyaratan Pelayanan
1. Laporan Kejadian Kebakaran
Respon Time ( waktu tanggap ) Pengendalian, Penanggulangan Pemadaman Kebakaran
2. Data kewilayahan, response time (kecepatan waktu tanggap respon) maksimal 15 menit pada radius jarak TKK
dan Penyelamatan ( Operasi Darurat Non Kebakaran ).
7,5 km dari Pos PMK terdekat
Keterkaitan Peralatan / Perlengkapan
- Evakuasi korban kebakaran. 1. Unit Mobil dan Perlengkapannya
- Evakuasi hewan liar yang membahayakan jiwa manusia. 2. APD
- Melaksanakan pendataan / verifikasi faktual terhadap warga masyarakat yang 3. Alat Kounikasi
terdampak kejadian kebakaran dan non kebakaran. 4. Alat Rescue
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
Pelaksanaan tugas wajib dilaksanakan sesuai Standar Prosedur Operasional (SOP) yang
berlaku, apabila tidak dilaksanakan sesuai SOP maka mendapatkan sanksi sesuai Disimpan sebagai arsip manual
peraturan yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai