Disusun Oleh:
Devina
Nathania Al Khalifi
Salsabilla Damayanti
SMAN 6 GARUT
KABUPATEN GARUT
Penyelesaian makalah ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari
beberapa pihak, mulai dari tahap awal hingga selesai. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang secara langsung atau
tidak langsung telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini khususnya kepada
Bapak Egi Yudha Permana., S.PD. M.PD. selaku Guru pengampu Fisika.
Tim Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ i
BAB I .................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
BAB II ................................................................................................................. 3
PEMBAHASAN .................................................................................................. 3
BAB III.............................................................................................................. 19
PENUTUP ......................................................................................................... 19
3.1 Kesimpulan.......................................................................................... 19
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Transportasi adalah komponen integral dari kehidupan modern yang
memfasilitasi pergerakan manusia dan barang di seluruh dunia. Namun,
mungkin tidak banyak orang yang menyadari bahwa di balik operasi sehari-
hari kendaraan dan infrastruktur transportasi terdapat konsep-konsep fisika
yang kompleks yang membentuk dasar dari pergerakan ini. Konsep fisika tidak
hanya berperan dalam merancang kendaraan yang aman dan efisien, tetapi juga
dalam meningkatkan keberlanjutan dan efisiensi sistem transportasi secara
keseluruhan.
1
2
dapat merintis jalan menuju sistem transportasi yang lebih cerdas, aman,
dan ramah lingkungan.
PEMBAHASAN
2.1 Kinematika Dalam Transportasi
Kinematika merupakan cabang dari fisika yang mempelajari gerakan
objek tanpa mempertimbangkan penyebab dari gerakan tersebut. Dalam
konteks transportasi, kinematika berperan penting dalam menganalisis
pergerakan kendaraan dan mengoptimalkan efisiensi perjalanan.
3
4
Energi Kinetik: Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda
karena geraknya. Dalam transportasi, energi kinetik terkait dengan kecepatan
kendaraan. Semakin besar massa kendaraan dan semakin tinggi kecepatannya,
semakin besar pula energi kinetiknya. Ketika kendaraan diperlambat atau
dihentikan, energi kinetiknya diubah menjadi energi lain, seperti panas dalam
sistem pengereman.
Selain EVs dan kendaraan otonom, konsep fisika juga diterapkan dalam
inovasi lain seperti Hyperloop (sistem transportasi berkecepatan tinggi dalam
tabung hampa udara) dan eksplorasi mobil antariksa. Pemahaman tentang
momentum, gravitasi, dan pergerakan benda di bawah pengaruh gaya
10
Aerodinamika:
Aerodinamika berkaitan dengan pergerakan udara di sekitar benda padat,
seperti kendaraan. Dalam transportasi darat dan udara, pemahaman tentang
aerodinamika berkontribusi pada desain yang mengurangi hambatan udara,
meningkatkan efisiensi, dan mengurangi konsumsi bahan bakar.
Bentuk Kendaraan: Bentuk aerodinamis dengan profil rendah
mengurangi hambatan udara dan turbulensi. Mobil-mobil balap dan mobil
listrik sering kali didesain dengan kontur aerodinamis untuk mengoptimalkan
efisiensi.
Sistem Pengereman: Desain aerodinamis juga mempengaruhi sistem
pengereman. Banyak mobil dilengkapi dengan spoiler atau sayap yang
berfungsi memberikan tekanan ke bawah pada roda belakang, meningkatkan
stabilitas dan pengereman lebih baik pada kecepatan tinggi.
Hidrodinamika:
Hidrodinamika mengacu pada pergerakan fluida, terutama air, di sekitar
benda. Ini relevan dalam desain kapal, kapal selam, dan kendaraan di bawah
air. Prinsip hidrodinamika memungkinkan kendaraan bergerak lebih efisien di
dalam air.
11
Kapal dan Kapal Selam: Bentuk kapal dan kapal selam dirancang untuk
mengurangi resistensi air dan turbulensi. Desain hidrodinamis membantu
meningkatkan kecepatan dan efisiensi pergerakan di bawah air.
Peralatan Olahraga Air: Peralatan seperti papan selancar dan kayak juga
memanfaatkan prinsip hidrodinamika dalam desainnya. Bentuk yang tepat
meminimalkan hambatan air dan meningkatkan kemampuan kendali.
2. Kendaraan Otonom:
Penerapan sensor, seperti lidar dan kamera, untuk mengumpulkan
data lingkungan dan mengambil keputusan berdasarkan input
sensor.
Algoritma kontrol dan pemrosesan data untuk mengemudi sendiri
berdasarkan informasi dari sensor.
Prinsip navigasi menggunakan teknologi GPS dan sensor lainnya.
15
3. Kendaraan Listrik:
Konsep energi kinetik dan potensial dalam penyimpanan dan
konversi energi listrik pada baterai.
Penerapan elektromagnetisme dalam sistem pengisian baterai dan
motor listrik.
Analisis efisiensi energi dalam merancang motor dan sistem
penggerak listrik.
4. Kereta Api:
Prinsip kinematika dalam merancang rel, jarak antarstasiun,
jadwal perjalanan,dan konsep gerak lurus beraturan(GLB).
Hukum Newton dalam pengereman dan percepatan kereta.
Konsep sinyal dan pengaturan lalu lintas kereta untuk menjaga
jarak aman antara kereta.
5. Kapal Laut:
Hidrodinamika dalam merancang bentuk lambung kapal untuk
mengurangi resistensi air.
16
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dalam menggali penerapan konsep fisika dalam transportasi, kita telah
menemukan bahwa prinsip-prinsip fisika memiliki peran krusial dalam
pengembangan, operasi, dan dampak lingkungan dari sistem transportasi. Dari
kinematika hingga konsep fluida, pemahaman tentang fisika telah membuka
pintu untuk inovasi yang merubah cara kita bergerak dan menjelajahi dunia.
3.2 Saran
Dalam rangka terus memajukan industri transportasi, ada beberapa saran
yang dapat diambil:
19
20
Dealer, A. (2023, Mei 4). Suzuki Family. Retrieved from Suzuki Duta Cendana:
https://suzukidutacendana.co.id/berita/konsep-mobil-otonom-dan-
teknologi-terbaru
Perkasa, A. (2023, Mei 22). Kabinet Rakyat. Retrieved from Kabinet Rakyat.com:
https://kabinetrakyat.com/peran-fisika-dalam-bidang-transportasi/
21