21
Author: ARIANTO TARIGAN
A. Menerapkan Sistem Operasi Jaringan
Sistem operasi jaringan adalah pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada
sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (Web, FTP, DNS, dan lain-lain)
untuk memudahkan dan memberi kenyamanan dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber
daya sistem komputer.
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam
jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone. Bedanya, pada
sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer
lainnya.
Komputer Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-
komputer lain di dalam jaringan.
Komputer Client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan
fasilitas yang disediakan oleh server.
Berikut ini adalah langkah-langkah menginstall sistem operasi Linux debian versi
9.13 berbasis CLI.
1) Sebelum masuk ke tahap penginstallan, karena debian server ini diinstall melalui
virtualbox dan client juga akan diinstall melalui virtualbox, maka settingan
jaringan diubah ke jaringan internal seperti berikut dari menu pengaturan >
jaringan:
4) Kemudian pilih lokasi Indonesia dibagian Asia, kalau tidak ada pada menu ini
maka pilih “other”
6) Pilih “Indonesia”
10) Kemudian pilih “Do not configure the network at this time”
12) Masukkan password sesuai keinginan anda, dalam tahap ini boleh
memasukkan 1 karakter agar lebih mudah mengingat pada saat login nantinya.
15) Pada tahap ini, silahkan pilih sesuai zona waktu tempat tinggal anda.
18) Kemudian untuk skema partisinya pilih seperti gambar dibawah ini.
19) Setelah selesai pilih “Finish partition and write changes to disk”
28) Berikut tampilan awal linux debian berbasis text setelah instalasi selesai
7) Tes ping juga dari Server ke PC-Client untuk memastikan keduanya sudah
terhubung dalam satu jaringan yang sama.
2) Setelah memasukkan perintah berikut, pilih disc 2 melalui menu peranti > drive
optic > Pilih sebuah berkas disk. Kemudian setelah dipilih filenya jangan lupa
untuk menekan Enter pada keyboard.
9) Setelah selesai, silahkan restart dhcp server anda dengan memaasukkan sintax
berikut:
/etc/init.d/isc-dhcp-server restart
Setelah itu cek detail ip address yang didapat client, jika sudah sesuai dengan
network ip yang anda konfigurasi pada server sebelumya, artinya konfigurasi
dhcp server anda sudah berhasil dan running.