Anda di halaman 1dari 16

ADAT AMBALAN

BALADEWA - REWATI
GUGUS DEPAN 02-011/02-012
SMK NEGERI 65 JAKARTA TIMUR
2023/2024

BAB I
PENDAHULUAN

Pasal 1
Umum
1. Gerakan Pramuka Gugus Depan 02-011 dan 02-012 Berpangkalan pada SMK
Negeri 65 Jakarta Timur memberi kesempatan kepada para Pramuka Penegak
untuk membina diri menjadi kader pemimpin, baik di lingkungan Gugus depan
maupun lingkungan di luar Gugus depan.
2. Salah satu usaha untuk melaksanakan hal tersebut, dibentuklah Dewan Ambalan
Penegak Baladewa - Rewati di lingkungan Gugus Depan 02-011 dan 02-012
berpangkalan pada SMK Negeri 65 Jakarta Timur.
3. Pengurus Dewan Ambalan Penegak terdiri atas Pramuka Penegak putra untuk
mengelola Ambalan Baladewa dan Pramuka Penegak putri untuk mengelola
Ambalan Rewati.
4. Dewan Ambalan Penegak Baladewa dan Rewati dipimpin oleh masing masing
Ketua Dewan Ambalan didampingi oleh seorang pembina.

Pasal 2
Maksud dan Tujuan
1. Petunjuk ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai dasar/ pedoman dalam
mengatur organisasi, tugas, dan tata kerja Dewan Ambalan.
2. Tujuannya adalah untuk menjamin adanya keselarasan, kelancaran, dan
kesinambungan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab Dewan Ambalan.

1
Pasal 3
Dasar
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka.
2. Keputusan Presiden RI Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka.
3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 231 Tahun 2007 tentang
Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka.
4. Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka No. 005 Tahun 2017 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega.
5. Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka No. 134/KN/76 Tahun 1976 tentang
Petunjuk Penyelenggaraan Kecakapan Khusus.
6. Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka No. 132 Tahun 1979 tentang Syarat Syarat
dan Gambar Tanda Kecakapan Khusus (TKK).
7. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Nomor 07/Munas/2018
tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
8. Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 198 Tahun 2011 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Syarat Kecakapan Umum dan Tanda Kecakapan Umum.
9. Petunjuk Penyelenggaraan Pramuka Garuda Nomor 38 Tahun 2018.
10. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 63
Tahun 2014 Tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler
Wajib Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah.

2
BAB II
TUGAS POKOK, FUNGSI, DAN TANGGUNG JAWAB

Pasal 4
Tugas Pokok
Tugas pokok Dewan Ambalan Baladewa-Rewati adalah:
1. Melaksanakan keputusan bersama.
2. Merancang program kegiatan dan melaksanakannya.
3. Mengevaluasi pelaksanaan program kerja kegiatan.
4. Merekrut Calon Pengurus baru.
5. Menjadi jembatan komunikasi antar anggota aktif dengan Purna Bhakti (alumni).

Pasal 5
Fungsi

Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut di atas, Dewan Ambalan Penegak Baladewa -
Rewati berfungsi sebagai penanggung jawab penyelenggaraan manajemen kegiatan
penyusunan, perencanaan dan pengelolaan sumber daya informasi, perumusan kebijakan
dan pelaporan kegiatan.

Pasal 6
Tanggung Jawab

Dewan Ambalan Baladewa - Rewati bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas pokok
Dewan Ambalan Penegak kepada pembina Gudep dalam Musyawarah Penegak Putra dan
Putri, serta Musyawarah Gugus Depan.

3
BAB III
ORGANISASI DAN MASA BAKTI

Pasal 7
Organisasi
1. Di dalam Gugus Depan 02-011 dan 02-012, Dewan Ambalan dipimpin oleh
Ketua Dewan Ambalan Penegak Baladewa dan Ketua Dewan Ambalan Penegak
Rewati yang disusun dalam satu kepengurusan yang bersifat kolektif.
2. Dewan Ambalan Baladewa - Rewati adalah satu-satunya organisasi kaderisasi
kepemimpinan bagi Pramuka Penegak Gugus Depan 02-011 dan 02-012
Berpangkalan pada SMK Negeri 65 Jakarta Timur.

Pasal 8
Masa Bakti
1. Masa Bakti adalah kurun waktu berlangsungnya suatu kepengurusan Dewan
Ambalan Penegak Baladewa dan Rewati dalam melaksanakan tugasnya.
2. Masa bakti Dewan Ambalan Penegak di dalam Gugus Depan 02-011 dan 02- 012
adalah sejak dilantik menjadi Dewan Ambalan hingga serah terima jabatan ke
periode selanjutnya.
3. Selama belum terbentuk dan disahkannya Dewan Ambalan Penegak yang baru
oleh Surat Keputusan Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (KAMABIGUS),
maka pengurus Dewan Ambalan demisioner tetap melaksanakan tugasnya.
4. Apabila anggota Dewan Ambalan mengundurkan diri sebelum masa baktinya
selesai, serta dengan alasan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, maka yang
bersangkutan diberi sanksi Adat.
5. Sanksi adat yang dimaksud akan dijelaskan pada bab selanjutnya. (BAB IV pasal
9).

4
BAB IV
PEMBERHENTIAN PRADANA, MUTASI ANGGOTA SERTA
PEMBERHENTIAN DEWAN AMBALAN DAN SANKSI ADAT

Pasal 9
Pemberhentian Pradana
Pemberhentian Pradana dilakukan apabila Pradana:
1. Meninggal Dunia
2. Mengajukan pengunduran diri dengan bukti tertulis.
3. Telah melewati batas usia Pramuka Penegak.
4. Diusulkan oleh 4/5 jumlah anggota dewan.
5. Tata cara pemberhentian Pradana diatur oleh Dewan Ambalan dengan sepengetahuan
Kakak Pelatih dan Pembina Gugus Depan.

Pasal 10
Mutasi Anggota
1. Mutasi anggota adalah perpindahan fungsi dan kedudukan anggota Dewan Ambalan
dalam pelaksanaan tugas-tugasnya.
2. Tata cara mutasi disusun oleh Dewan Ambalan dengan sepengetahuan Kakak Pelatih
dan Pembina Gugus Depan.

Pasal 11
Pemberhentian Dewan Ambalan
1. Pemberhentian Dewan Ambalan adalah tindakan yang dilakukan untuk
menghilangkan hak dan kewajiban seseorang dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya sebagai anggota Dewan Ambalan.
2. Pemberhentian anggota dilakukan apabila anggota Dewan Ambalan:
a. Meninggal dunia.
b. Mengajukan permintaan sendiri dengan bukti tertulis.
3. Jenis pemberhentian anggota terdiri atas:
a. Pemberhentian dengan hormat.
b. Pemberhentian dengan tidak hormat.
4. Tata cara pemberhentian diatur oleh Dewan Ambalan dengan sepengetahuan Kakak
Pelatih dan Pembina Gugus Depan.

5
Pasal 12
Sanksi Adat
1. Jika anggota melakukan Alpha sebanyak 3 kali dalam 2 bulan maka
mendapatkan Surat Peringatan (SP) 1 (pertama) dengan sanksi membersihkan
AREA SEKOLAH selama 2 minggu atau denda sebanyak Rp.50.000,00 . Jika
anggota melakukan Alpha sebanyak 5 kali dalam 3 bulan akan mendapatkan
Surat Peringatan 2 (kedua) dengan sanksi menjadi penanggung jawab materi
Latihan Rutin selama 4 minggu atau 4 kali secara berturut-turut dan jika anggota
melakukan 10 kali dalam 1 semester Alpha maka akan diberi Surat Peringatan
(SP) 3 (ketiga) dengan sanksi dikeluarkan secara tidak terhormat.
2. Jika anggota pada saat kegiatan latihan rutin ia membeli makan atau minum, akan
kena sanksi berupa membelikan makanan atau minuman yang sama untuk seluruh
anggota Dewan Ambalan.
3. Perizinan untuk tidak hadir dalam kegiatan kepramukaan umum di hari Rabu dan
kegiatan ekskul pramuka inti dalam 5x selama satu semester ( lebih dari 5x, akan
ada tugas untuk merapikan feeds Instagram 1 proker serta caption yang menarik) .
4. Selama kegiatan pramuka berlangsung para ambalan tidak ada yang
mengeluarkan sikap bersandar; spt duduk, menyender (jika melakukan kesalahan,
next kegiatan kepramukaan mengasih materi apa yang sudah ditentukan).
5. Tidak hadir dalam piket pagi sesuai jadwal dan jam yang sudah di tentukan dalam
3x (jika melakukan kesalahan, membersihkan kamar mandi lt 1 dan sesuai
gender)
6. Tidak hadir dalam rapat yang ditentukan 5x satu semester (jika tidak hadir, next
rapat menjadi pemimpin rapat dari awal sampai akhir)
7. Tidak melakukan 5S; Salam, Sapa, Senyum, Sopan dan Santun sesama ambalan
serta alumni (jika melakukan, membayar uang kas 3x lipat dari sebelumnya)
8. Seluruh anggota wajib menggunakan atribut lengkap, mulai dari Topi
boni/Baret,Kacu,ikat pinggang, tanda jabatan, dll, saat kegiatan latihan
(kepramukaan) berlangsung. jika melanggar, akan dikenakan sanksi membawakan
1 penampilan di depan kumpulan ambalan/yg lainnya hingga selesai.
9. Seluruh anggota wajib ikut serta dalam kegiatan ambalan, jika berhalangan, wajib
juga untuk memberikan surat keterangan tidak bisa hadir dengan tanda tangan
dari pelatih dan guru pembina. (jika di luar sekolah bisa ttd orang tua / wali /
berfoto bersama orang tua)

6
10. Di khusus kan untuk anggota ambalan yang masih diwajibkan bertugas (kelas
10-11) wajib sudah ada di area latihan 15 menit sebelum latihan dimulai. jika
melanggar tanpa alasan yang jelas dan berdusta. akan dikenakan sanksi, yaitu
jalan jongkok mengitari lapangan sebanyak 5x.
11. Seluruh anggota ambalan wajib melakukan ppm dan 5s kepada sesama ambalan
di luar maupun di dalam sekolah. guna untuk meningkatkan tali silaturahmi antar
anggota ambalan.
12. Wajib piket. jika tidak hadir tanpa alasan yang jelas dan berdusta, maka akan
dikenakan sanksi berupa membayar kas 2x lipat dalam seminggu. jika terlambat,
akan dikenakan sanksi berupa jalan jongkok sesuai menit yang dilewatkan.

7
BAB V
PEMBAGIAN TUGAS
Pasal 13
1. Pembagian tugas merupakan pembagian pekerjaan berdasarkan kedudukan
anggota dalam kepengurusan Dewan Ambalan
2. Pembagian tugas dan fungsi diatur sebagai berikut:
3. Pradana
Pradana memiliki tugas:
a. Memimpin Dewan Ambalan sesuai masa baktinya.
b. Pradana yang terpilih dapat menjalankan tugasnya berdasarkan hasil yang
ditetapkan.
c. Dalam melaksanakan tugas pradana dibantu oleh seluruh dewan ambalan.
Pradana berhak mengganti sekretaris, bendahara dan Bidang jika dianggap
tidak dapat menjalankan tugasnya dan menyatakan diri tidak sanggup
menjalankan tugas dengan persetujuan dari rapat dewan ambalan dan
sepengetahuan Pemangku Adat, Kakak Pelatih dan pembina dengan
memperhatikan aspirasi dari anggota ambalan.
d. Satu bulan sekali Dewan Ambalan mengadakan rapat evaluasi dan
perencanaan kegiatan.
Pradana mempunyai fungsi sebagai berikut:
a. Penanggungjawab kegiatan Dewan Ambalan.
b. Pengambil keputusan dalam menentukan kebijakan Dewan Ambalan.
c. Pengarah Bidang Pelaksana Dewan Ambalan.
d. Pengambil keputusan dalam masalah keuangan
4. Sekretaris Dewan Ambalan
a. Sekretaris Dewan Ambalan yang kemudian disebut dalam istilah lain adalah
Kerani bertugas menyelenggarakan ketatalaksanaan serta administrasi
organisasi terhadap seluruh unsur di dalam Dewan Ambalan.
b. Sekretaris Dewan mempunyai tugas sebagai berikut:
1) Penyaji gagasan dan materi untuk Dewan Ambalan
2) Koordinator penyusunan program kerja
3) Pembimbing Sekretaris Sangga kerja
4) Bertindak sebagai Notulis dalam rapat Dewan Ambalan

8
5. Bendahara Dewan Ambalan
a. Bendahara Dewan Ambalan yang kemudian disebut dalam istilah lain adalah
Juru Keuangan bertugas membuat kebijakan umum tentang pengelolaan
keuangan Dewan Ambalan.
b. Bendahara Dewan mempunyai tugas sebagai berikut:
1) Mencairkan dana atas persetujuan atau surat perintah pengambilan uang
dari Pembina.
2) Mengatur sirkulasi keuangan atas sepengetahuan Pradana
3) Penanggung Jawab keuangan iuran Anggota Ambalan setiap
Minggunya.
4) Membimbing bendahara Sangga kerja.
6. Bidang Kegiatan Kepramukaan
a. Memikirkan, merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan yang merupakan
kegiatan Kepramukaan dalam upaya peningkatan mutu kegiatan Kepramukaan
Pramuka Penegak
a. Bertanggung Jawab atas pelaksanaan kegiatan latihan rutin setiap hari Rabu.
b. Bertanggung Jawab dalam program kerja utama atau program kegiatan besar.
c. Mengadakan evaluasi mingguan, bulanan, setengah tahunan serta tahunan
terhadap kinerja Dewan Ambalan.
7. Bidang Hubungan Masyarakat (HUMAS)
a. Mengelola Media Informasi.
b. Mengelola hubungan kerjasama dengan masyarakat.

9
BAB VI
KEHORMATAN AMBALAN

Pasal 14
Kehormatan Ambalan
1. Lambang Ambalan.

2. Pusaka Ambalan.
1. Pusaka Ambalan Putra

2. Pusaka Ambalan Putri

10
3. Sandi Ambalan.
Di sini...
berdiri putra putri indonesia sejati,
sejati tegak tubuhnya
teguh imannya, luhur budi pekerti nya.
sopan santun dan kedermawanan adalah jiwa

Jiwa Sang Patriot ,Ambalan Pramuka SMK 65


tak ada dengki tak ada dusta, karena semua itu adalah hina
kita berambalan untuk berkarya, berprestasi dan bersaudara
wahai para ksatria yang tampan dan jelita
teguhkan hatimu,
mantapkan jiwamu
kobaran kan semangat mu
dalam persaudaraan bakti,
prestasi untuk negeri
dan jiwa serta raga yang mumpuni.

Daya upaya berbalut janji yang teguh, pada Trisatya dan dasa darma.
ikhlas tanpa pamrih
menuju kehidupan paripurna
dalam kehidupan ambalan kita.
jayalah ambalan kita
ambalan SMKN 65

11
Pasal 15
Lambang Ambalan
1. Lambang Ambalan sebagai alat pemersatu seluruh anggota Ambalan dan alat
untuk menunjukkan identitas diri sebagai Ambalan Putra (Baladewa) dan
Ambalan Putri (Rewati).
2. Panji Ambalan yang digunakan bersama pusaka ambalan dalam kegiatan yang
berhubungan dengan adat dan kehormatan ambalan.
3. Ambalan putra bernama Ambalan Baladewa.
4. Ambalan putri bernama Ambalan Rewati.

Pasal 16
Pusaka Adat Ambalan
1. Pusaka Adat Ambalan Putra Adalah Trisula.
2. Pusaka Adat Ambalan Putri Adalah Kipas
3. Tata cara Adat Ambalan dari hasil kesepakatan bersama dilaksanakan oleh
Pemangku Adat dan diikuti oleh seluruh Anggota Ambalan Baladewa dan
Ambalan Erawati.

Pasal 17
Sandi Ambalan
1. Sandi Ambalan dibacakan ketika pusaka Ambalan memasuki lapangan upacara
pembukaan.
2. Sandi Ambalan ketika diucapkan maka peserta upacara melakukan sikap sandi.
a. Bagi Ambalan Baladewa dan Rewati memegang ujung kacu leher dan
diletakkan di dada sebelah kiri.

12
Pasal 18
Adat Pakaian
1. Pada hari Rabu mengenakan pakaian Pramuka lengkap dengan ketentuan sebagai
berikut:
a. Memakai kacu leher dan ring bagi putra
b. Memakai kacu leher dan ring bagi putri (jika memakai jilbab, kacu leher dan ring
dipakai diluar jilbab).
c. Memakai kaos kaki dan sepatu hitam bagi Puteri dan Putera
d. Memakai ikat pinggang berwarna coklat bagi Puteri dan Putera
2. Mengenakan tanda kecakapan umum dalam setiap kegiatan (Empoler Bantara) yang
disesuaikan jika berpakaian Pramuka
3. Pada kegiatan lapangan mengenakan pakaian lapangan yang sesuai dengan Gugus
Depan 02-011 dan 02-012 dan bagi putri memakai celana pramuka/ training.
4. Ambalan mengenakan tali koor warna kuning pada bahu. sebelah kiri
disetiap kegiatan
5. Bagi Ketua Dewan Ambalan memasang bet Pradana.
6. Setiap kegiatan non lapangan diwajibkan memakai pakaian pramuka lengkap.

Pasal 19
Adat Sikap
1. Mematuhi sepenuhnya peraturan Gugus Depan dan Sekolah.
2. Apabila bertamu atau akan berpisah saling mengucapkan salam dan melakukan yang
disesuaikan dengan kondisi.
3. Dilarang merokok pada setiap kegiatan atau pada saat memakai pakaian pramuka.
4. Setiap anggota Ambalan dilarang mengonsumsi obat-obatan terlarang dan minuman
keras saat kegiatan maupun diluar kegiatan
5. Setiap anggota Ambalan wajib saling menjaga norma kesopanan dan etika kesusilaan.
6. Seluruh anggota dewan berkewajiban menuntaskan seluruh tanggung jawabnya
hingga masa baktinya berakhir. Jika melanggar maka seluruh tanda jabatan, tiska,
piagam dan epolet akan dicabut.
7. Jika memenuhi undangan dari pihak luar (Kwartir Ranting, Kwartir Cabang, Saka, dan
lain-lain) yang bersangkutan wajib memberi tahu pada Pradana, Pembina, dan
MABIGUS, mengikuti prosedur tata cara pendelegasian yang sudah diatur, dan serta
melampirkan surat undangan pada waktu berikutnya.

13
8. Semua anggota Ambalan wajib menaati aturan yang sudah ditetapkan dan tertulis di
Adat Ambalan.

Pasal 20
Adat Kegiatan
1. Menjelang kegiatan diwajibkan mengadakan doa bersama sebelum pelaksanaan
kegiatan dan sesudah kegiatan.
2. Setiap anggota dewan ambalan diwajibkan datang pada setiap kegiatan, kecuali
berhalangan (ada surat izin).
3. Setiap anggota yang berulang tahun diberi ucapan berupa doa kebaikan, dirayakan
dengan sederhana dan penuh rasa kekeluargaan.

Pasal 21
Susunan Ambalan

SUSUNAN PENGURUS
AMBALAN BALAWATI
SMK NEGERI 65 JAKARTA TIMUR
MASA BAKTI 2023/2024

PRADANA PUTRA : Rivaldy Ramadhan


WAKIL PRADANA PUTRA : Fadly Putra Bahawan
PRADANA PUTRI : Suci Gayatri
WAKIL PRADANA PUTRI : Tiara Ashita Shandyani
SEKRETARIS 1 : Tri Wulandari
SEKRETARIS 2 : Arif Tri fadillah
BENDAHARA 1 : Siti Wardiah
BENDAHARA 2 : Salsya Billa Rahmadania
HUMAS 1 : Yopi Noviana
HUMAS 2 : Zahwa Aulia Sopa W
HUMAS 3 : Gadis Lilian Suwono
DOKUMENTASI 1 : Indah Safitri
DOKUMENTASI 2 : Arfi Adisti Pratama
DOKUMENTASI 3 : Gatot Kesuma Wardhana

14
ANGGOTA : *Muhammad Rifan
*Princessia Azzahra
*Rachel Aulia
*Azmi Rugayyah
*Gaby Riakel
*Gita Nafiza Dawud
* Yehezkiel Rainheart Mario Sihaloho
* Dava Andikha
* Adelia Nur Hidayah
* Saffa Aulia Zahra
* Halimatus sadiah dwi lestari
* Khurin in
* Olivia Putri Agustina Nainggolan
* Rizqi Aditya Sumardianto
* Devi Sabrina
* Ataya Rizqulah Ramadhany
* Fauzan
* Chicka Amel Najla
* Rahma Dwi Novianti
* Raysa Nur Kamila
* Cantika Azzahra
* Raisyah Fahma
* Putri Soleha
* Nazya Zalzilah Soleha
*Liana Syahirah Widyaningsih
* Diyah Husni Havivah
*Hadidah Handayani Hirrly
* Novelia Daefriana
* Rafila Izzatin Nisa
*aulia april mulia
* Latifatul Aulia

15
BAB V
PENUTUP

Pasal 22
Penutup
Hal- hal yang belum diatur dalam adat dan kehormatan ambalan akan diatur kemudian
oleh dewan kehormatan penegak atas persetujuan Pemangku Adat dan sepengetahuan
Pembina dan Majelis Pembimbing Gugus Depan.

Dengan ini adat ambalan disetujui oleh pembina yang bertandatangan dibawah ini:

Ditetapkan di : Jakarta Timur


Pada tanggal : 20 November 2023
Waktu : 00.00 WIB

Menyetujui

PEMBINA PUTRA PEMBINA PUTRI

M. Ridwan Patawari, S.Sn. Muthia Adenami, S.Pd

PEMBINA PUTRI

Amelia Indah Bestari, S.Pd.

16

Anda mungkin juga menyukai