SAMBUTAN
KETUA PIMPINAN CABANG PEMUDA MUHAMMADIYAH 1
KECAMATAN LEKSONO
PERIODE 2015-2019
Assalaamu`alaikum wr.wb.
Roda organisasi senantiasa berputar dengan berjalannya waktu, proses pengkaderan adalah
dinamika dan sudah menjadi hal yang amat krusial demi berlangsungnya sebuah organisasi.
Maka, MUSYCAB kali ini diharapkan mampu menghasilkan generasi-generasi yang potensial
untuk meneruskan estafet persyarikatan menuju kemajuan dan peradaban utama.
Saudara-saudara, anda semua mesti sadar, diusia Muhammadiyah yang memasuki abad ke-2 ini
amat diperlukan spirit dan etos kerja ber-Muhammadiyah yang tinggi, loyalitas dan komitmen
untuk senantiasa menjaga dan mengembangkan organisasi menuju arah dan cita-cita pendirinya.
Generasi muda harus selalu digarda depan.
Fastabiqul khairat
Wassalamu`alaikum wr. wb.
Ketua Umum
ttd
AMINUDIN
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
STEERING COMITTE / SC
Ketua : Yusuf Hidayat
Sekretaris : Jauhar Kholis
Anggota : Faturohman
Kus Dwi Edi
ORGANIZING COMITTE / OC
Ketua : Primasadi Sumanto
Sekretaris : Deni Pangestu
Bendahara : Ahmad Rifai
SEKSI-SEKSI
a. Persidangan/acara : Aron Gemilang
b. Perlengkapan : Sigit Setiawan
c. Konsumsi : Heri hermawan
d. Keamanan : Kokam
e. Penggalangan Dana : Romis Alam
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
RANCANGAN
TATA TERTIB MUSYAWARAH Cabang XVII 3
PIMPINAN CABANG PEMUDA MUHAMMADIYAH LEKSONO
Pasal 1
KETENTUAN UMUM
1. Musyawarah Cabang (MUSYCAB) Pemuda Muhammadiyah Leksono adalah musyawarah
tertinggi ditingkat Kecamatan Leksono
2. Musyawarah Cabang (MUSYCAB) Pemud aMuhammadiyah Leksono diadakan atas
undangan Pimpinan Cabang, diikutioleh Pimpinan Cabang, anggota Pimpinan Cabangdan
Pimpinan Ranting
Pasal 2
DASAR, TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB
1. MUSYCAB dilaksanakan berdasarkan , peraturan perundangan yang berlaku serta petunjuk
tertulis Pimpinan Pusat.
2. MUSYCAB mempunyai tugas, wewenang da tanggungjawab untuk :
a. Menilai laporan pertanggung jawaban Pimipinan Cabang Pemuda Muhammadiyah
periode Muktamar XVI.
b. Menyusun program kerja Pemuda Muhammadiyah Leksono periode Muktamar XVII
c. Mengajukan usul-usul dan rekomendasi
d. Menetapkan keputusan-keputusan lainnya dalam batas wewenangnya
e. Memilih anggota Pimpinan Cabang, dan mengesahkan ketua Pimpinan Cabang Pemuda
Muhammadiyah periode Muktamar XVII
3. Pimpinan Cabang bertanggungjawabatas penyelenggaraan MUSYCAB.
Pasal 3
WAKTU DAN TEMPAT
Musyawarah Cabang (MUSYCAB) Pemuda Muhammadiyah Leksono Periode Muktamar XVII
diselenggarakan pada tanggal 13 Oktober 2019 di SMP Muhammadiyah3 Leksono
Pasal 4
TEMA
Tema Musyawarah Cabang (MUSYCAB) Pemuda Muhammadiyah Leksono Periode Muktamar
XVII adalah “Menggembirakan dakwah Islam menuju Leksono yang berkemajuan”
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Pasal 5
PESERTA MUSYCAB 4
Peserta Musyawarah Cabang (MUSYCAB) Pemuda Muhammadiyah Leksono terdiridari:
1. Anggota MUSYCAB yang terdiri dari :
a) Pimpinan harian Cabang
b) Ketua dan 5 (lima) orang anggota Pimpinan Ranting
2. Wakil Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah
3. Wakil Pimpinan Cabang Muhammadiyah
4. Undangan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah
Pasal 6
HAK BICARA DAN HAK SUARA
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Pasal 7
QUORUM DAN TATA CARA PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1. Permusyawaratan dapat berlangsung tanpa memandang jumlah yang hadir asal yang
bersangkutan telah diundang secara sah
2. Keputusan MUSYCAB diusahakan dengan musyawarah mufakat
3. Apabila pengambilan suara dilakukan dengan pemungutan suara, keputusan diambil
dengan suara terbanyak.
4. Pemungutan suara mengenai sesuatu yang dianggap penting dapat dilakukan secara
tertulis, rahasia dan tertutup
5. Apabila satu keputusan diambil dengan pemungutan suara secara tertulis, pimpinan
siding dapat menunjuk beberapa orang peserta untuk menjadi saksi
Pasal 8
PIMPINAN SIDANG
1. Pimpinan sidang MUSYCAB ditetapkan pada Rapimcab Pra MUSYCAB XVII oleh
peserta Rapimcab.
2. Pimpinan sidang memimpin sidang dan bertanggung jawab atas ketertiban jalannya
sidang.
3. Pimpinan sidang mempersilahkan pembicara untuk menyampaikan pokok-pokok
pembicaraan sesuai dengan waktu yang ditentukan.
4. Pimpinan sidang mengatur waktu pemberiantanggapan dari peserta atas pokok-pokok
pembicaraan yang disampaikan dalam siding pleno dan atau siding komisi.
5. Pimpinan siding berhak menegur pembicara/peserta yang tidak mentaati ketentuan yang
telahdi tetapkan, menyimpang dari pokok pembicaraan, melebihi waktu yang telah
ditentukan dan membuat situasi tidak tertib selama siding berlangsung dan apabila
setelah diberi peringatan pembicara/peserta tidak mengindahkan, pimpinan siding
berhak menghentikan hak bicara yang bersangkutan
Pasal 9
SIDANG-SIDANG
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Pasal 10
KEPUTUSAN
Pasal 11
LAIN-LAIN
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditetapkan oleh dan atas
kebijaksanaan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Leksono.
2. Tata Tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
Ditetapkan di : Leksono
Pada tanggal
6
: 13 Oktober 2019 M
Bertepatan tanggal : 14 Safar 1441 H
Ketua, Sekretaris,
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
A. PENDAHULUAN
Musyawarah Cabang sebagai permusyawaratan mengamanatkan program kerja kepada
Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah terpilih. Program kerja ini mengacu pada GBHG
(garis-garis besar haluan gerakan) hasil MUKTAMAR XVI Pemuda Muhammadiyah yang
dirumuskan dalam lima pondasi utama yaitu : Tauhid, sistem moral yang benar, iman dan
amal shaleh, keadilan dan kecenderungan untuk mengembangkan IPTEK.
B. TUJUAN PROGRAM
Tujuan program ini adalah untuk mengarahkan agar kegiatan-kegiatan selama empat
tahun dapat berjalan secara kontiyu dalam rangka mencapai maksud dan tujuan Pemuda
Muhammadiyah, sebagaimana tercantum pada pasal 2 anggaran dasar Pemuda
Muhammadiyah.
C. LANDASAN PROGRAM
1. Al Qur`an dan As-Sunnah
2. Pancasila dan UUD 1945
3. AD/ART Pemuda Muhammadiyah
4. Khithah Perjuangan Pemuda Muhammadiyah
2.MISI
Menjadikan Pemuda Muhammadiyah sebagai gerakan da`wah amar ma`ruf nahi munkar,
gerakan keilmuan, gerakan sosial kemasyarakatan, dan gerakan kewirausahaan melalui
pemahaman atas persoalan yang muncul dan kebutuhan yang urgen di Leksono.
1. KEBIJAKAN UMUM
Struktur Pimpinan Harian / Pleno Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah
Leksono hasil penyusunan Tim Formatur dalam beberapa kali pertemuan pimpinan dan
anggota adalah sebagai berikut :
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Kebijakan umum organisasi selain mengacu kepada Garis-garis Besar Haluan Gerakan
yang mencakup Tujuan Program, Landasan Program, Visi Misi serta Program Bidang Hasil
Musyawarah Cabang, Rapat Kerja Pimpinan menetapkan kebijakan umum periode 2015-
2019 yang berorientasi pada :
a. Penguatan Organisasi
b. Penguatan Ideologi dan Kaderisasi
c. Penguatan jaringan
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
2. KEBIJAKAN KHUSUS
9
Selanjutnya kami sampaikan laporan masing-masing bidang PCPM selama periode
MUKTAMAR XVI (2015-2019) adalah sebagai berikut :
Realisasi program :
a) Mengadakan Pembuatan NMB bagi Pemuda Ranting
b) Pembuatan Kartu Anggota Pemuda Muhammadiyah Daerah Wonosobo
c) Melakukan komunikasi dan kerjasama dengan ortom lainnya ditingkat cabang
dan ranting, dengan mengadakan koordinasi dan kerjsama untuk menjadi tuan
rumah pengajian AMM tingkat daerah di ranting Serayu.
d) Beberapa kali bersama pimpinan harian PCPM melakukan turba ke ranting
serayu, ranting ngepoh dan ranting capar.
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Realisasi program
a) Mengikutsertakan anggota dalam kegiatan pelatihan wira usaha yang diadakan oleh
PDPM
b) Berperan aktif dalam bazar di setiap pengajian AMM daerah.
Realisasi program
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Realisasi program
F. PROBLEMATIKA UMUM
Problematika dalam melaksanakan tugas Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah
Wonosobo periode ini adalah sebagai berikut :
1. Kesibukan personalia pimpinan pada profesi dan aktivitas masing-masing berakibat pada
sempitnya kesempatan untuk berhikmat pada tugas dan pelaksanaan program
organisasi, khususnya menjelang akhir periode kepemimpinan
2. Maraknya gerakan keagamaan alternatif dengan modal dan gerakan yang spesifik
ternyata lebih menarik bagi kalangan muda Islam termasuk ank muda Muhammadiyah,
sehingga menurunkan minat terhadap ormas yang begitu luas cakupan kegiatannya. Hal
itu memperlambat peningkatan kuantitas dan kualitas kader Pemuda Muhammadiyah
3. Kurangnya prinsip istiqomah dan militansi kader pada gerakan sehingga masih kurang
maksimalnya dalam mengemban amanat gerakan
4. Pimpinan Cabang juga belum secara baik/maksimal dalam rangka identifikasi dan
pendataan kembali tentang jumlah anggota di ranting masing-masing
5. Belum maksimalnya Guru/Kayawan di AUM yang aktif di ortom dan pemuda pada
khususnya
G. PENUTUP
Demikian laporan kebijakan dan pertanggungjawaban kegiatan Pimpinan Cabang
Pemuda Muhammadiyah Leksono periode MUKTAMAR XVI/2015-2019, semoga dapat kita
jadikan pedoman dalam menyusun program kerja 4 (empat) tahun kedepan, sehingga kita
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
I. MUQADIMAH
Sebagai sebuah permusyawaratan tertinggi, Musyawarah Cabang Pemuda
Muhammadiyah Wonosobo Periode Muktamar XIV memberikan amanat untuk menyusun
program kerja berdasarkan Garis-garis Besar Haluan Gerakan (GBHG) Pemuda
Muhammadiyah dengan mempertimbangkan kearifan lokal. Nilai penting dan strategisnya
GBHG ini adalah sebagai guidence yang berfungsi untuk landasan dan dasar bagi
penyusunan program kerja yang akan diikuti oleh jajaran pimpinan Pemuda Muhammadiyah
mulai dari tingkat Cabang sampai tingkat Ranting.
Karena itu, keikutsertaan seluruh peserta Musyawarah Cabang Pemuda
Muhammadiyah sebagai hubungan dan kepemilikan, sangat diperlukan agar tercipta
pemahaman terhadap program dan kebijakan Pemuda Muhammadiyah serta dirumuskan
oleh banyak orang yang relatif menjamin luasnya tanggungjawab agar dapat dilaksanakan
dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuan seluruh elemen anggota dan pimpinan.
Dalam kaitan itu maka dirumuskan 6 (enam) pondasi untuk dijadikan landasan dan
pijakan bersama untuk mencapai tujuan Pemuda Muhammadiyah masa depan, enam
pondasi itu adalah :
Pertama, Tauhid dan Aqidah
Kedua, pembenahan akhlak yang benar berdasarkan wahyu ilahi
Ketiga, Iman dan Amal Shalih
Keempat, keadilan
Kelima, memiliki kecenderungan yang kuat untuk selalu mengembangkan ilmu
pengetahuan dan tehnologi
Keenam, kemandirian ekonomi
Garis-garis Besar Haluan Gerakan (GBHG) Pemuda Muhammadiyah ini masih bersifat
umum dan hanya merupakan kebijakan umum. Namun demikian, dapat dijadikan sebagai
acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan program, yang nantinya harus dijabarkan
dimasing-masing tingkatan, sesuai dengan kewenangan, kreativitas, kepentingan dan
kondisi setempat.
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
2. Misi
Menjadi gerakan da`wah amar ma`ruf dalam rangka keilmuan, sosial kemasyarakatan
dan kewirausahaan sebagai tumpuan kegiatan sesuai dengan persoalan dan kebutuhan
Pemuda Muhammadiyah Leksono dengan melakukan amal dan karya nyata.
V. PRIORITAS PROGRAM
1. Menjadikan Masjid dan Mushola sebagai gerakan dengan mengorganisasi pengajian dan
kajian rutin sebagai inti pembelajaran, mengajak para pemuda Islam gemar
berorganisasi sebagai ladang amal shaleh
2. Menjadikan Pemuda Muhammadiyah sebagai sarana dan proses pembelajaran untuk
peningkatan kualitas dan kapasitas anggota dan pimpinan
3. Penguatan organisasi disemua lini dan tingkatan yang ada dengan mmeberi prioritas
bagi penguatan kinerja pimpinan secara berkala,
4. Pengembangan kaderisasi, baik dalam kuantitas melalui rekrutmen kader baru maupun
dalam peningkatan kualitas kader, anggota dan pimpinan dalam ranah persyarikatan,
umat dan bangsa
5. Peningkatan peran serta Pemuda Muhammadiyah sebagai penggerak dinamika sosial
dalam pemberdayaan masyarakat,
6. Penguatan dan pengembangan jejaring seluruh mitra potensial dalam rangka segala
bidang dan seluruh komponen masyarakat, kemandirian wirausaha untuk mengurangi
penganguran dimasyarakat dengan tetap menjaga indepedensi dan kebebasan
berda`wah amar ma`ruf nahi munkar
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
1. Melakukan restrukturisasi posisi, peran serta dan jati diri KOKAM/SAR Pemuda
Muhammadiyah agar dapat tampil ditengah masyarakat sesuai dengan misi dan jati 16
diri Pemuda Muhammadiyah
2. Melakukan rekruitmen, pelatihan dan pembinaan KOKAM/SAR dalam upaya
meningkatkan kesadaran dan jati diri anggota Pemuda Muhammadiyah dalam
perjuangan bela negara dan membantu masyarakat
3. Membangun jati diri KOKAM/SAR yang kokoh dan berwibawa sehingga mampu
menjadikan KOKAM/SAR sebagai sarana media da`wah dikalangan pemuda dan
bagian dari system perkaderan Pemuda Muhammadiyah yang komperehensif dan
berkesinambungan
4. Melakukan kajian dan sosialisasi bagi pengembangan pola organisasi dan gerakan,
pembinaan dan pembiyaan KOKAM/SAR yang variatif, inovatif dan dapat
dipertanggungjawabkan
5. Tampil secara elegan dalam menjaga dan mengamankan aset-aset organisasi
Pemuda Muhammadiyah dan Amal Usaha Muhammadiyah
6. Memberikan pertolongan kepada masyarakat yang menderita akibat musibah
bencana alam, baik diminta maupun tidak diminta, sehingga kehadirannya
memberikan manfaat bagi rakyat
7. Melakukan kerjasama dan kemitraan dengan berbagai instansi pemerintah, TNI,
POLRI, organisasi kemasyarakatan pemuda, lembaga swadaya masyarakat, dan
lain-lain untuk mempersiapkan KOKAM/SAR sebagai lembaga gerak cepat, tanggap
darurat dan memiliki akselerasi tinggi dalam penangganan bencana, situasi kritis
dan pengawalan
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
VII. PENUTUP
Keberhasilan program kerja organisasi, manakala didasarkan pada kebutuhan 17
organisasi dan bukan keinginan pimpinannya. Sebab kalau kebutuhan organisasi bersifat
tetap dan putusan melalui mekanisme organisasi, sementara kalaukeinginan bersifat relatif
tergantung pimpinannya. Keterbatasan waktu, tenaga, fikiran dan dana menyebabkan
program kerja tidak berjalan maksimal.
Demikian, optimalisasi pelaksanaan program kerja dapat dilakukan secara maksimal
dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, sehingga apa yang menjadi tujuan dan
cita-cita Pemuda Muhammadiyah.
Fastabiqu Al-Khairat
Ditetapkan di : …………………………………
Pada tanggal : …………………………………
Ketua, Sekretaris,
(………………………………..) (………………………………..)
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
TATA TERTIB
PEMILIHAN FORMATUR 18
PIMPINAN CABANG PEMUDA MUHAMMADIYAH LEKSONO
PERIODE MUKTAMAR XVII
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Tata Tertib pemilihan formatur adalah seperangkat ketentuan, system, dan tatacara
pemilihan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Leksono Periode Muktamar XVII.
2. Pimpinan Cabang menyusun pedoman Tata Tertib Pemilihan dan diterapkan dalam
RAPIMCAB di Leksono.
BAB II
PELAKSANAAN PEMILIHAN
Pasal 2
Pasal 3
Tugas Panitia Pemilihan
Pasal 4
Dengan terpilihnya anggota Formatur, maka berakhirlah tugas panitia pemilihan.
BAB III
SYARAT-SYARAT CALON CALON FORMATUR
Pasal 5
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
BAB IV
CARA PEMILIHAN FORMATUR
Pasal 6
BAB V
PENCALONAN FORMATUR
Pasal 7
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO
“LPJ PCPM 2015-2019 ”
3. Pimpinan Cabang melalui hasil musyawarah juga mempunyai hak untuk mengusulkan
calon anggota formatur Sebanyak-banyaknya 7 (tujuh) orang bakal Calon Formatur. 20
BAB VI
TATA CARA PEMILIHAN
Pasal 8 Pemilihan Formatur
1. Setiap peserta MUSCAB berhak memilih 7 (tujuh) calon anggota formatur yang telah
ditetapkan oleh panitia pemilihan.
2. Pelaksanaan pemillihan Formatur dilakukan secara langsung , umum, bebas, rahasia jujur dan
adil.
3. Setiap peserta MUSCAB memiliki hak suara.
4. Surat dinyatakan batal, jika tidak sesusai dengan ketentuan pemilihan.
5. Perhitungtan suara dilakukan oleh Panitia Pemilihan Cabang, disaksikan 3 (tiga) orang
saksi dari pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah Leksono.
6. Apabila terdapat suara berimbang pada suara terbanyak terakhir, maka diadakan
pemilihan ulang bagi suara berimbang sampai terdapat selisih suara.
7. Ketua dipilih oleh 7 (tujuh) angotanya secara mufakat.
BAB VI PENUTUP
Pasal 9
1. Hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditetapkan kemudian selama tidak
bertentangan dengan AD /ART Pemuda Muhammadiyah.
2. Tata Tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Leksono
Pada Tanggal : 14 Safar 1441 H
Bertepatan Tanggal : 13 Oktober 2019 M
PIMPINAN SIDANG
Ketua Sekrtaris
Jl.MasjidTegahNo.269KaliwaruLeksono PCPM
LEKSONO