Anda di halaman 1dari 3

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )

ANTENATALCARE ( ANC )

No. Dokumen:
No. Revisi:
SOP
Tgl terbit :
Halaman: 1/ 3

Puskesmas
Rimbo Tengah Supriyati.SKM
NIP: 198207012011012007

1. Pengertian Pemeriksaan kehamilan untuk mengoptimalkan kesehatan mental dan fisik ibu
hamil. Sehingga mampu menghadapi persalinan, nifas dan persiapan pemberian ASI
dan kembalinya kesehatan reproduksi secara wajar
2. Tujuan Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh
kembang janin.
3. Kebijakan : Sk Kepala Puskesmas tentang pelayanan AnteNatal Care ( ANC )
4. Referensi : PerMenKes no ; Tahun Tentang standar pelayanan ANC

5. Alat dan bahan 1.Persiapan Alat dan Atk

1.Tensimetet
2.stateskop
3.stateskop petal
4.meteran
5.alat pengukur lila
6.Alat tulis – pena
- buku register ibu hamil
- kartu ibu
- buku kohort ibu hamil
- kartu status ibu
- buku KIA
7.Jam tangan
8.Timbagan badan
9.Alat pengukur tinggi badan

2. Persiapan APD Petugas


1. Masker
2. Sarung tangan

6. Langkah-Langkah

Petugas memakai Memakai APD


Langkah – Langkah Kegiatan :

1. Petugas/ Bidan member salam dengan ramah dan sopan


2. Petugas/ Bidan menanyakan identitas pasien
3. Petugas/ Bidan mencatat identitas pasien dalam kartu status ibu dan buku
KIA
4. Petugas/ Bidan melakuka, anamnesis terhadap pasien tentang,kehamilann
Yang sekarang termasuk riwayat yang lalu
5.Petugas/ Bidan melakukan pemeriksaan antropometri pada pasien meliputi
Berat badan, Tinggi badan dan lingkar lengan atas ( lila ) jika di perlukan
6. Petugas/ Bidan melakukan pemeriksaan tanda-tada vital pasien meliputi
Tekanan darah,prekuensi nadi,prekuensi napas dan suhu badan
7. Petugas/ Bidan melakuakn pemeriksaan fisik pasien
8. Petugas/ Bidan melakukan pemeriksaan palpasi pada pasien meliputi
- Leopold 1 : untuk menentu kan tinggi fundus ( usia kehamilan )
- Leopold 2 : untuk menentukan letak punggung Janin
- Leopold 3 : untuk menentukan bagian yang terbawah dari janin
- Leopold 4 : untuk menentukan sejauh mana Kepala janin memasuki
Rongga panggul
9. Petugas/ Bidan melakukan auskultasi pada pasien apabila jika kehamilan
Nya di atas 20 minggu
10. Petugas/ Bidan kolaborasi dengan petugas laboratorium untuk melakukan
pemeriksaan Golongan darah, haemoglobin , Triple E dan yang lain di anggap
perlu.
11. petugas / Bidan melakukan pengkajian dan meng analisis data pasien
12. Petugas / Bidan memberikan FE dan terapilainnya apabila di perlukan
13. Petugas / Bidan memberikan penyuluhan kesehatan berdasarkan hasil
Anlisis yang dilakukan
14. Petugas/ Bidan mencatat semua hasil periksaan,analisis dan semua tinda
Kan yang telah di lakukan di kartu status ibu,,kartu ibu,dan register ibu
Dan kohort.
15. Petugas / Bidan menginput hasil pemeriksaan ibu ke kohort ibu hamil
16 Petugas / Bidan menyarankan kepada ibu untuk memeriksakan
Kehamilannya secara rutin atau minimal 6 x slama kehamilannya

7. Diagram Alir

Petugas memakai APD

Menyiapkan alat / Atk

Melakukan pemeriksaan

Mencatat hasil pemeriksaan ke KI,BukuKia Ibu dan


Kohort Ibu

Mengatur Jadwal Kunjungan selanjutnya

Dokumentasi

8.Hal-hal yang perlu di Dalam setiap tindakan harus memperhatikan protokol kesehatan yang ketat
perhatikan

9.Dokumen terkait 1.Status pasien


2.Kartu ibu
3.Kohort Ibu
4.Buku KIA
5. Aplikasi e-kohort
10. Rekaman Histori

No Yang di rubah Isi perubahan Tanggal mulai di


perlakukan

Anda mungkin juga menyukai