LAPORAN PRAKTIKUM 3

FILE SHARING

Disusun Oleh :
Nama: Ahmad Dwi Aldi Agusta
Kelas: CE 05-01
NIM: 1102222034

2023
 A.Landasan Teori

File Sharing berarti berbagi data atau informasi dalam bentuk file, gambar, music atau yang
lain. Sharing data biasanya digunakan untuk mempermudah kinerja suatu computer yang
saling berhubungan dalam suatu jaringan. Tujuan dari sharing ini adalah untuk berbagi akses
kepada user lain pada suatu folder anda dan juga bisa memberikan akses kepada semua orang
yang ada pada jaringan atau network anda.
File sharing juga berarti Penyediaan dan Penerimaan File atau folder melalui sebuah jaringan
dengan mengunakan model terpusat atau model peerto-peer (P2P), file disimpan dan di layani
oleh personal computers user. Mereka yang terlibat dalam file sharing merupakan penyedia
file (upload atau pengirim) dan penerima file (download atau penerima).
Ad Hoc
Definisi ad hoc network adalah desentraliasi dari jaringan wireless, disebut ad hoc network
karena tidak bergantung pada infrastruktur yang sudah ada, seperti router dalam jaringan
kabel ataupun Access Point pada jaringan nirkabel. Dalam Ad hoc network, setiap node
bertugas dalam merouting data kepada node lain, jadi penentuan node mana yang
mengirimkan data dibuat secara dinamis berdasarkan konektivitas dari jaringan itu sendiri.
Ad hoc adalah sebuah istilah dari bahasa Latin yang populer dipakai dalam bidang
keorganisasian atau penelitian. Istilah ini memiliki arti "dibentuk atau dimaksudkan untuk
salah satu tujuan saja" atau sesuatu yang "diimprovisasi"
Wireless
Wireless atau disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti untuk
bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya
tertentu (seperti teknologi infra merah pada remote TV) atau gelombang radio (seperti
bluetooth pada komputer dan ponsel) dengan frekuensi tertentu.
Sharing File
Sharing berarti berbagi data atau informasi dalam bentuk file,gambar,music atau yang lain.
Sharing data biasanya digunakan untuk mempermudah kinerja suatu computer yang saling
berhubungan dalam suatu jaringan.
Switch
Swicth merupakan alat yang digunakan untuk mengatasi domain collision dan penurunan
kecepatan kerja dalam satu jaringan komputer, maka digunakan Switch . Switch bekerja
dengan metode mengakses tabel MAC Address (alamat fisik kartu jaringan), jadi kalau sinyal
berasal dari port satu ke port lainnya, tidak akan di broadcast ke port yang tidak dituju.

Landasan teori praktikum file sharing dapat mencakup beberapa konsep dan teknologi yang
relevan. Di bawah ini, saya akan memberikan landasan teori yang dapat membantu Anda
dalam merencanakan praktikum file sharing:

1. Jaringan Komputer:
- Jaringan komputer adalah infrastruktur yang memungkinkan perangkat komputer untuk
berkomunikasi dan berbagi sumber daya, termasuk file, melalui koneksi jaringan. Jaringan
dapat berbasis kabel (Ethernet) atau nirkabel (Wi-Fi).
2. Protokol Jaringan:
- Protokol adalah seperangkat aturan dan konvensi yang mengatur bagaimana data dikirim
dan diterima di dalam jaringan. Contoh protokol termasuk TCP/IP, UDP, dan HTTP.

3. File Sharing Protokol:

- File sharing dalam jaringan sering menggunakan protokol khusus, seperti Server Message
Block (SMB) untuk jaringan Windows, Network File System (NFS) untuk jaringan
Unix/Linux, atau File Transfer Protocol (FTP) untuk mentransfer file melalui Internet.

4. Bagian-Bagian dalam File Sharing:

- Dalam praktikum file sharing, penting untuk memahami peran berbagai komponen,
seperti server (perangkat yang menyimpan file), klien (perangkat yang mengakses file), dan
middleware yang memfasilitasi komunikasi antara mereka.

5. Keamanan File Sharing:

- File sharing dapat menimbulkan risiko keamanan. Penting untuk memahami konsep-
konsep keamanan, seperti otentikasi (proses verifikasi identitas), otorisasi (pengendalian
akses), dan enkripsi (melindungi data dari akses yang tidak sah).
6. Model File Sharing:
- Terdapat berbagai model file sharing, termasuk file sharing peer-to-peer (P2P), di mana
perangkat dalam jaringan dapat berbagi file langsung satu sama lain, dan file sharing berbasis
server, di mana server berfungsi sebagai entitas pusat yang mengatur akses ke file.

7. File Sharing:
- Terdapat banyak aplikasi yang mendukung file sharing, seperti Windows File Explorer,
macOS Finder, aplikasi P2P seperti BitTorrent, dan layanan cloud storage seperti Dropbox
dan Google Drive.
8. Pentingnya Pengetahuan Hukum:
- Dalam konteks file sharing, penting untuk memahami hukum hak cipta dan hak kekayaan
intelektual yang dapat berdampak pada legalitas berbagi file. Aktivitas ilegal, seperti
pembajakan, dapat memiliki konsekuensi hukum.
Selain landasan teori ini, praktikum file sharing juga harus mencakup langkah-langkah
praktis untuk mengatur dan menggunakan layanan file sharing, baik dalam lingkungan
jaringan lokal maupun melalui Internet. Pastikan untuk memeriksa aturan dan kebijakan yang
berlaku di institusi Anda terkait dengan praktikum ini dan pastikan untuk mematuhi semua
ketentuan hukum yang relevan.
 B. Tujuan

Tujuan dari sharing ini adalah untuk berbagi akses kepada user lain pada suatu folder anda
dan juga bisa memberikan akses kepada semua orang yang ada pada jaringan atau network
anda.
File sharing juga berarti Penyediaan dan Penerimaan File atau folder melalui sebuah jaringan
dengan mengunakan model terpusat atau model peer-to-peer (P2P), file disimpan dan di
layani oleh personal computers user. Mereka yang terlibat dalam file sharing merupakan
penyedia file (upload, atau pengirim) dan penerima file (download, penerima).
 C. Alat dan Bahan

 Kabel UTP
 Network Cable Tester
 Laptop/PC
 Switch
 D.Langkah-Langkah

1. Buka Packet Tracer yang sudah terinstall dikomputer/laptop masing-masing

2. Tambahkan Router, Switch dan Komputer Client seperti pada rangkaian percobaan.

3. Hubungkan semua komponen menggunakan kabel Coopper Straight-Through

kemudian klik pada salah satu komponen, sehingga muncul jenis port (Fast Ethernet)
yang terdapat pada komponen tersebut , klik pada jenis port tersebut.

4. Kemudian klik pada Switch sehingga muncul juga port yang ada namun lebih
banyak (karena memang port pada switch jumlahnya banyak), klik pada salah satu
port (kecuali console) dan sambungkan seluruh PC dengan Switch.

5. Kemudian setting interface IP Router. Klik pada icon Router à CLI

6. Kemudian setting server DHCP-nya dengan memasukan perintah:

7. Setelah itu kita setting masing-masing PC pada masing-masing LAN agar
terhubung dengan server. Klik icon PC – pilih Config kemudian pada menu sebelah
kiri pilih FastEthernet. Ganti IP Configuration menjadi DHCP agar PC mendapat IP
Address otomatis dari server sehingga tidak perlu mengatur. Kemudian Close.
(Lakukan pada semua PC)

8. Setelah selesai kita cek apa semua koneksi lancar, dengan cara klik icon pesan si
bagian kanan. Kemudian klik.kan pada salah satu PC sehingga pada Icon PC terdapat
gambar pesan. 9. Lalu klik pada salah satu PC yang lain. Jika berhasil, pada bagian
kanan bawah akan muncul tanda Sukses seperti di bawah ini.

10. Selain itu pengecekan koneksi juga dapat dilakukan dengan menggunakan
perintah PING. Berikut ini contoh PING dari PC 0 pada LAN 1 ke PC 3 pada LAN 2.
Kemudian lakukan tes koneksi dengan menggunakan PING pada seluruh PC yang
lain.
E. Hasil Percobaan
 F.Kesimpulan
Dengan sharing kita dapat melakukan transfer data dan memakai device secara bersama-
sama. Ini berguna untuk menghemat waktu, kita tidak perlu repot-repot apabila ingin
mengirim data ke seseorang dimanapun berada, begitupun dengan sharing device, kita hanya
perlu memiliki 1 device dalam sebuah jaringan, tentu hal ini akan menghemat pengeluaran
dan cenderung praktis.Penggunaan Switch yaitu untuk menghubungkan lebih dari dua
computer/pc dalam satu jaringan local.