Anda di halaman 1dari 4

KASUS EQUEVALENT UNIT

DOSEN : Prof. DR. DRS. MUHAMMAD SAIFI, M.Si

Saudara diminta untuk memeriksa sebuah Perusahaan Industri Yang Memproduksi produk
tertentu akhir tahun 2016 mengalami kebakaran yang menghabiskan persediaan barang dalam
proses akhir maupun barang jadi akhir adapun perusahaan tersebut mempunyai informasi
sebagai berikut :
Yang berkaitan dengan Persediaan .

Persediaan Persediaan
1 Januari 2016 31 Desember 2016

Bahan Baku Rp. 1.710.000,- Rp. 3.565.000


Barang dalam Proses 0 ?
Barang Jadi Rp. 4.250.000 ?
( 250 unit )
Informasi yang lain nya.

Pembelian Bahan Baku Rp. 45.750.000,-


Biaya Angkut bahan Baku Rp. 250.000,-
Upah Langsung Rp. 30.000.000,-
Upah Tidak langsung Rp. 2.000.000,-
Penyusutan Alat – alat Pabrik Rp. 1.500.000,-
Biaya Listrik Pabrik Rp. 2.350.000,-
Biaya Assuransi Pabrik Rp. 650.000,-
Biaya Perbaikan Mesin Rp. 500.000,-
Macam – macam Biaya F.O.H. Rp. 3.000.000,-
Gaji Bagian Penjualan Rp. 11.350.000,-
Biaya Angkut Keluar Rp. 1.050.000,-
Biaya Pemasaran RP. 5.250.000,-
Gaji Pegawai kantor Rp. 9.500.000,-
Macam – macam Biaya Administrasi Rp. 4.350.000,-

Selama tahun 2016 Perusahaan telah memprooduksi 5.000 unit Dari jumlah tersebut
4,500 unit telah menjadi produk jadi dan sisanya 500 unit masih dalam proses dengan tingkat
penyelesaian 75 % Bahan Baku, 60 % Tenaga kerja langsung dan 40 % F.O.H. Selama tahun
2016 produk tersebut terjual sebanyak 4.200 Unit dengan harga jual Rp. 30.000 per unit
Berdasarkan informasi tersebut , maka hasil dari pemeriksaan saudara berapa sebenarnya Nilai
persediaan Baik Barang dalam proses maupun Barang jadi yang terbakar.
Lankah 1
Mencari biaya produksi

Persediaan bahan baku awal 1.710.000


Pembelian bahan baku 45.750.000
Ongkos angkut 250.000
46.000.000+

Bahan baku yang tersedia 47.710.000

Persediaan bahan baku akhir 3. 565.000 -


Biaya bahan baku 44. 145.000
Biaya tenga kerja langsung 30.000.000
Biaya FOH
Upah tdak langsung 2.000.000
Penyusutan alt2 pbrik 1.500.000
Biaya listrik pbrik 2.350.000
Biaya asuransi pabrik 650.000
Biaya perbaikan mesin 500.000
Macam2 biaya FOH 3.000.000 +
10.000.000 +
Biaya produksi 84.145.000
Langkah 2
Mencari Harga pokok produksi
Biaya produksi 84.145.000
Persediaan brang dalam proses awal 0 +

84.145.000
Persediaan barang dalam proses akhir ? -
Harga pokok produksi ?
Cara mencari pers.brang dalam proses akhir
1. mencari biaya produksi per unit
unit yang diproduksi 5000 unit
unit yang selesai 4500 unit
unit yang msih dalam proses 500 unit
dengan tingkat penyelesaian
BB= 75%
TK= 60%
FOH=40%
Bahan baku = 4500+(75%x 500) = 4875unit
TK =4500+(60%x 500) = 4800 unit
FOH = 4500+( 40%x500)= 4700 unit
Jadi biaya per unit
BB = 44.145.000 = 9055,38
4875
TK = 30.000.000 = 6250
4800
FOH= 10.000.000 = 2127,65
4700 +
17433,03

Jadi nilai pers.barang dalam proses akhir


BB= (75%x500) x 9055,38 = 3.395.767,50
TK= (60%x500)x6250 = 1.875.000
FOH=(40%x500)x2127,65 = 425.530 +

5.696.297,50
Jadi dimasukkan pada diatas tadi
Biaya produksi 84.145.000
Persediaan brang dalam proses awal 0 +
84.145.000
Persediaan barang dalam proses akhir 5.696.297,50
-
Harga pokok produksi 78.448.702,50

Langkah 3
Mencari Harga Pokok Penjualan
Harga pokok produksi 78.448.702,50
Pers.brang jadi awal 4.250.000 +
82.698.702,50
Persediaan brang jadi akhir
550x 17433,03 9.588.166,50
-
73.110.536
Cara mencari Barang jadi akhir
Barang jdi awal 250 unit
Dari proses produksi 4500 unit +
4750 unit
Yang terjual 4200 unit -

sisa 550 unit

LABA RUGI

PENJUALAN 4200 * 30.000 = 126.000.000


HPP = 73.110.536
LABA KOTOR = 52.889.464

BEBAN2.
BEBAN ADMINISTRASI

Gaji Pegawai kantor Rp. 9.500.000,-


Macam – macam Biaya Administrasi Rp. 4.350.000,-
13.850.000
BEBAN PENJUALAN

Gaji Bagian Penjualan Rp. 11.350.000,-


Biaya Angkut Keluar Rp. 1.050.000,-
Biaya Pemasaran RP. 5.250.000,-
17.650.000

TOTAL BEBAN (31.500.000)

LABA BERSIH 21.389.464

Anda mungkin juga menyukai