Anda di halaman 1dari 2

MEMBERIKAN OBAT-OBAT SUBKUTAN

No.Dokumen No.Revisi HALAMAN


RSU
BAHTERAMAS 1 1/2
KENDARI
Tanggal Terbit Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
1 Juli 2013 Dr. Abdul Razak,M.Kes
(SPO)
NIP. 19660312 200003 1 002

PENGERTIAN Memberikan obat melalui suntikan di bawah kulit yang dilakukan


pada lengan atas daerah luar, pada bagian luar dada dan tempat
lain yang dianggap perlu

TUJUAN 1. Untuk mendapatkan reaksi obat yang lebih cepat dari


pemberian intra muskular
2. Memberikan obat yg tdk mungkin bias di berikan dgn cara
lain (insulin)

KEBIJAKAN Pastikan obat belum kadaluarsa


1. Diusahakan agar penyuntikan dilakukan pada tempat yang
berlainan
Lokasi penyuntikan:
a. Lengan atas sebelah luar 1/3 bagian dari bahu
b. Pada sebelah luar 1/3 bagian dari sendi panggul,
daerah perut sekitar pusat
2. Observasi keadaan umum pasien dan reaksi obat setelah
penyuntikan
3. Bila timbul reaksi alergi hubungi dokter
4. Bila memakai spuit 2,5 cc/ 5 cc posisi jarum 45º
5. Bila memakai jarum spuit 1 cc posisi tegak lurus 90º

1. Fase Prainteraksi
PROSEDUR a. Cek catatan perawat dan catatan medis klien
b. Perawat mencuci tangan
c. Siapkan peralatan:
1). Sarung tangan 1 pasang
2). Spuit dengan ukuran sesuai kebutuhan
3).Jarum steril 1 (25-27 Gauge dan panjang 0,5 –
0,75 inci)
4).Bak spuit 1
5). Kapas alkohol dalam kom (secukupnya)
6).Perlak dan pengalas
7). Obat sesuai program terapi
8).Bengkok 1
9).Buku injeksi/daftar obat
d. Siapkan obat sesuai prinsip enam besar (Benar obat,
dosis, pasien, cara pemberian, waktu dan
dokumentasi)

2. Fase Orientasi
a. Berikan salam sebagai pendekatan terapeutik
b. Jelaskan prosedur dan tujuan pemberian obat pada klien
atau keluarga
c. Beri kesempatan klien dan keluarga untuk bertanya
d. Tanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan dilakukan
MEMBERIKAN OBAT OBAT SUBKUTAN

No.Dokumen No.Revisi Halaman

RSU 1 2/2
BAHTERAMAS
KENDARI

3. Fase Kerja
a. Tempatkan alat didekat pasien dengan benar
b. cuci tangan dan Pakai sarung tangan
c. Tentukan daerah yang akan di suntik dan lakukan
desinfeksi dengan kapas alcohol
d. Masukan obat ke dalam spuit sesuai dengan program
dokter
e. Masukan jarum dengan posisi 90 derajat bila memakai
jarum insulin/kecil 45 derajat bila memakai jarum biasa
f. Lakukan aspirasi dan pastikan jarum tidak masuk pembuluh
darah
g.Masukan obat dengan perlahan
h. Observasi kondisi/reaksi pasien
i. Cabut jarum dan desinfeksi kulit dengan alkohol
j. Pasien dan alat-alat dibersihkan
k. Cuci tangan, buka handscoen

4.Fase Terminasi
a. Evalusi respon klien terhadap tindakan yang dilakukan
dan lakukan koordinasi dengan pasien
b. Simpulkan hasil kegiatan
c. Kontrak untuk pertemuan selanjutnya

Dokumentasi
1. Catat tindakan yang telah dilakukan, respon klien serta
penemuan-penemuan saat tindakan dilakukan
2. Catat tanggal dan jam melakukan tindakan dan nama
perawat yang melakukan serta tanda tangan/paraf pada
lembar catatan klien.

1. Pelayanan Keperawatan
UNIT TERKAIT 2. Pelayanan Medik
3. Pelayanan Farmasi

Anda mungkin juga menyukai