1. Nilai Religius
2.
PANCASILA
Nilai Kekeluargaan
3. Nilai Keselarasan
4. Nilai Kerakyatan
5. Nilai Keadilan (Individual)
SESANTI
1. Nilai Toleransi
BHINEKA TUNGGAL 2. Nilai Keadilan (Kelompok)
IKA 3. Nilai Gotong Royong
1. Nilai Kesatuan Wilayah
N.K.R.I. 2. Nilai Persatuan Bangsa
3. Nilai Kemandirian
NILAI-NILAI KEBANGSAAN DALAM PANCASILA
KEKELUARGAAN
RELIGIUS Taqwa Kesadaran sebagai Keluarga Bangsa
Rendah hati Indonesia dan Bagian dari Dunia
Hargai diri & Lingkungan Semangat Persaudaraan Bangsa
(alam & sosial) (Senasib-Sepenangguangan) dan
antar Bangsa
KESELARASAN
KERAKYATAN
Pahami dan menerima Segala yang
Rakyat : Pemilik Kedaulatan dan
Berbeda (Terkandung Nilai-Nilai
Subjek Pembangunan
Positif)
Prioritaskan Kepentingan
Pandai Sesuaikan Diri (Tidak
RakyaT
Stereotipe)
KEADILAN
( Muara & Keutuhan dr 4 Nilai2 Yg Ada )
Kepedulian yg Tajam thd Sesama
Ambil bag dlm Mengatasi Kesulitan sesama
Keragaman adalah “Kekuatan”, Pancasila PEREKATNYA
PEMBANGUNAN KARAKTER
Keragaman adalah “Kekuatan”, Pancasila PEREKATNYA
718
bahasa ibu
6
Agama yg
diakui 275 juta
penduduk
655
bahasa daerah
9903 km 17395
187 garis pantai
pulau 1340
organisasi suku bangsa
penggiat 7,9 juta km2
keagamaan laut
@vitasoemarno1002
Imam Ghozali
“ “
Akhlak /Karakter merupakan
Sifat yang tertanam/menghujam di
dalam jiwa & dengan sifat itu
seseorang secara spontan dapat
dengan mudah memancarkan sikap,
tindakan dan perbuatan
NELSON MANDELA
(Mantan Presiden Afrika Selatan)
“Visi tanpa aksi adalah mimpi.
Aksi tanpa visi hanya membuang
waktu.
Visi yang diikuti aksi baru dapat
mengubah dunia.”
@vitasoemarno1002
“
Ki Hajar Dewantoro :
Ing Ngarso sung tulodo
Ing Madyo Mangun Karso
Tut Wuri Handayani
KONSEP 3 N
NITENI - Mengamati mempelajari orang lain
NIROKAKE - Menirukan orang lain
NAMBAHI - Memberi nilai tambah (Value
added)
@vitasoemarno1002
“ Tidak penting apa pun agama atau
sukumu . . .Kalau kamu bisa
melakukan sesuatu yang baik untuk
semua orang, orang tidak pernah
tanya apa agamamu. . .
Gus Dur
KH.Abdurrahman Wahid
7 September 1940 – 30 Desember 2009
@vitasoemarno1002
‘Orang tidak bisa mengajarkan apa
yang dia mau, orang tidak bisa
mengajarkan yang dia ketahui,
orang hanya bisa mengajarkan
siapa dia’
(Ir Soekarno, ‘Mendjadi Goeroe Dimasa
Kebangoenan’,
Di Bawah Bendera Revolusi)
@vitasoemarno1002