Ardianto, K., dan I. Amri, 2017. Pengukuran dan pendugaan erosi pada lahan
perkebunan kelapa sawit dengan kemiringan berbeda. Jurnal Fakultas
Pertanian Universitas Riau. Vol. 4 No. (1) p. 1-15.
Arsyad, S. 2010. Konservasi Tanah dan Air. IPB Press. Institut Pertanian Bogor.
Bogor.
Asdak, C. 1995. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta.
Banua, I, S. 2013. Erosi. Frenadamedia Group. Jakarta.
BPS Kota Subulussalam. 2016. Kota Subulussalam Dalam Angka. Badan Pusat
Statistik. Subulussalam.
Desifindiana, M. D., B. Suharto dan R. Wirosoedarmo. 2013. Analisa tingkat
Bahaya Erosi pada DAS Bondoyudo Lumajang dengan menggunakan
Metode MUSLE (In Press). Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan
Biosistem. Vol. 1 No. (2) p. 9-17.
Dephut. 2000. Tata Cara Penyusunan Rencana Teknik Rehabilitasi Hutan Dan
Lahan Aliran Sungai. http://www.dephut.go.id/INFORMASI/RLPS/
14_167_04.pdf. Departemen Kehutanan. Jakarta.
Dinas Kehutanan Aceh. 2014. Buku Data Status Lingkungan Hidup Daerah.
Propinsi Aceh. Banda Aceh.
Hardjowigeno, S. 1995. Ilmu Tanah. Akademika Presindo. Jakarta.
Herawati. T. 2010. Analisis Spasial Tingkat Bahaya Erosi di Wilayah DAS
Cisadane Kabupaten Bogor. Penelitian Hutan Dan Konservasi Alam. Vol.
7 No. (4) p. 413-424.
Kartasapoetra, A, G., dan M. Sutedjo. 2010. Teknologi Konservasi Tanah dan Air.
Rineka Cipta. Jakarta.
Kartasapoetra, A. G. 1989. Kerusakan Tanah Pertanian dan Usaha
Merehabilitasinya. Bina Aksara. Jakarta.
Kementerian Pertanian. 2014. Outlook Komoditi Kelapa Sawit. Pusat Data dan
Sistem Informasi Pertanian Sekretariat Jendral - Kementrian Pertanian.
Jakarta.