Anda di halaman 1dari 9

PERJANJIAN KERJASAMA

075/DGRT/2021

Perjanjian Kerja Sama ini (“Perjanjian”) merupakan syarat dan ketentuan mengenai layanan informasi,
penawaran khusus, dan transaksi untuk produk dan/atau jasa di Restoran melalui
Platform (“Layanan”) (sebagaimana didefinisikan di bawah ini), dan dibuat dan ditandatangani pada
tanggal sebagaimana tercantum di bagian bawah Perjanjian ini, oleh dan antara:
I. PT Digital Maksima Karunia, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum negara
Republik Indonesia, berkedudukan di Jakarta, beralamat kantor di Mangkuluhur City Office
Tower One Lt. 7, Semanggi dalam hal ini diwakili oleh Andrew Tanyono, bertindak dalam
kapasitasnya sebagai Direktur Utama PT Digital Maksima Karunia untuk selanjutnya disebut
sebagai “PIHAK PERTAMA”; dan
II. Surabi Kasmara, sebuah perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Republik Indonesia
dan memiliki alamat terdaftar di Jl. Raya Cikarang - Cibarusah No.88, Sukaresmi, Cikarang
Selatan, Bekasi, Jawa Barat 17530, dalam hal ini diwakili oleh Ujang Wardiansyah selaku Owner
untuk selanjutnya disebut sebagai “PIHAK KEDUA”.

Untuk selanjutnya, Pihak Pertama dan Pihak Kedua secara sendiri-sendiri disebut sebagai “Pihak” dan
secara bersama-sama disebut sebagai “Para Pihak”. Para Pihak dengan ini terlebih dahulu menerangkan
hal-hal sebagai berikut :
1. Bahwa Pihak Pertama adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi
teknologi dan penyediaan sistem self order berbasis mobile web yang dapat diintegrasikan
dengan Point of Sale (POS), untuk selanjutnya disebut dengan DIGIRESTO, yang telah
memiliki pengalaman dengan berbagai macam mitra dalam membuat, mengembangkan,
mengelola, dan pemeliharaan sistem self order;
2. Bahwa Pihak Kedua adalah perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman
yang yang memiliki merchant dengan nama SURABI KASMARA, atau juga dapat disebut
sebagai PENJUAL.
Para Pihak menerangkan bahwa dengan ini telah setuju dan sepakat untuk bekerja sama dan saling
mengikatkan diri untuk melaksanakan Perjanjian dengan menggunakan syarat dan ketentuan sebagai
berikut:

PASAL 1
RUANG LINGKUP KERJA SAMA

1. Para Pihak sepakat untuk bekerja sama dalam penggunaan Layanan Aplikasi Digiresto, dimana Pihak
Pertama membuat dan menyediakan Platform DIGIRESTO, sedangkan Pihak Kedua menyediakan
seluruh informasi yang diperlukan untuk menyajikan daftar makanan dan/atau minuman termasuk
namun tidak terbatas pada menu, logo, gambar, harga, dan identitas Penjual, sebagaimana mungkin
diubah dari waktu ke waktu, kepada DIGIRESTO.
2. Pihak Kedua wajib melakukan verifikasi informasi yang ditayangkan oleh DIGIRESTO dan menunjukan
kesalahan ataupun ketidakakuratan dengan segera setelah pemberitahuan informasi diberikan kepada

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
1
DIGIRESTO;
3. Ketentuan terkait Ruang Lingkup Kerja sama sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini akan tetap
berlaku apabila terjadi perubahan kepemilikan baik pada Pihak Pertama dan/ataupun Pihak Kedua
berikut juga dengan dokumen-dokumen pendukungnya yang telah disepakati dalam Perjanjian ini.
4. Ketentuan terkait Ruang Lingkup Kerjasama sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini akan tetap
berlaku apabila terjadi perubahan ruang lingkup bisnis dan organisasi perusahaan Para Pihak.

PASAL 2
BIAYA LAYANAN

Pihak Pertama akan mengenakan Biaya Komisi kepada Pihak Kedua sebesar : 5% dari total transaksi
(di luar biaya kurir) yang akan dipotong dari angka settlement setiap harinya.
2. Pihak Kedua akan mendapatkan layanan DIGIRESTO berupa:
 WhatsApp Self Order
 Aplikasi DIGIRESTO
 Aplikasi DIGIMITRA
 Dashboard DIGIMITRA
 Layanan Pembayaran menggunakan Electronic Wallet Payment (GOPAY, OVO,
LINKAJA), Kartu Kredit/Debit (Visa/Mastercard), dan Virtual Account (Bank Mandiri dan
Bank Central Asia)

PASAL 3
PROMOSI

1. Selama jangka waktu Perjanjian Kerja Sama ini, baik Pihak Pertama dan/atau Pihak Kedua dapat
membuat dan mengadakan kegiatan promosi untuk meningkatkan penjualan dan/atau penggunaan
Layanan DIGIRESTO.
2. Untuk mempermudah dan memperlancar segala komunikasi serta persetujuan Para Pihak terkait
promosi tersebut, Para Pihak dengan ini menyatakan bahwa setiap korespondensi, tanggapan, dan
persetujuan kegiatan promosi yang akan diselenggarakan oleh Para Pihak akan dilakukan hanya
melalui email resmi dari DIGIRESTO.
3. Segala persetujuan yang diberikan oleh Pihak manapun sehubungan dengan kegiatan promosi yang
disepakati melalui komunikasi surat elektronik tersebut di atas berlaku sebagai persetujuan tertulis di
antara Para Pihak.
4. Setiap kegiatan promosi yang tidak mendapat tanggapan dan/atau persetujuan melalui email resmi
dari DIGIRESTO sebagaimana disebut pada ayat 2 (dua) Pasal ini, maka Pihak Kedua menyetujui
untuk melepaskan dan membebaskan Pihak Pertama dari segala tuntutan, klaim, dan kerugian atas
pelanggaran tersebut.

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
2
PASAL 4
REKONSILIASI DAN TATA CARA PEMBAYARAN

1. Untuk setiap pemesanan makanan dan/atau minuman melalui Aplikasi DIGIRESTO, pihak kedua
sepakat untuk membayar Biaya Jasa sebesar 5% (lima persen) dari jumlah harga makanan dan/atau
minuman yang dipesan oleh Pengguna Akhir.
2. Biaya Jasa termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPn) sebesar 10% (sepuluh persen), sebelum
ditambahkan pajak rumah makan yang berlaku bagi Penjual untuk ditagihkan kepada Pengguna Akhir.
3. Pembayaran atas pesanan melalui layanan DIGIRESTO akan diterima oleh DIGIRESTO dari
Pengguna Akhir, dan akan dibayarkan oleh DIGIRESTO kepada Merchant – setelah memperhitungkan
pemotongan Biaya Jasa, dengan tidak lebih dari 3 (tiga) hari kerja sejak tanggal diterimanya
pemesanan.
4. Untuk tujuan pembayaran, Penjual dengan ini menunjuk DIGIRESTO (dengan hak substitusi) untuk
menjadi kuasa satu-satunya untuk menagih dan menerima pembayaran transaksi dari Pengguna Akhir
untuk setiap transaksi melalui layanan DIGIRESTO.

PASAL 5
JANGKA WAKTU , PENAMBAHAN, DAN PERUBAHAN PERJANJIAN

1. Perjanjian Kerja Sama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (satu) tahun terhitung sejak ditandatanganinya
Perjanjian ini. Perjanjian ini akan diperpanjang secara otomatis sampai dengan maksimal
perpanjangan selama [3] tahun. Pemberitahuan untuk tidak memperpanjang kerja sama harus
disampaikan secara tertulis oleh salah satu Pihak kepada Pihak lainnya dalam jangka waktu 30 (tiga
puluh) hari kalender sebelum tanggal pengakhiran yang diajukan.
2. Setiap penambahan dan/atau perubahan terhadap Perjanjian ini dilakukan atas kesepakatan tertulis
Para Pihak dalam bentuk adendum atau amandemen atau bentuk lainnya yang disepakati oleh Para
Pihak yang mana ditandatangani oleh para wakil yang sah dan berwenang dari Para Pihak. Perubahan
dan/atau penambahan tersebut akan menjadi satu kesatuan dengan dan bagian yang tidak terpisahkan
dari Perjanjian ini.

PASAL 6
KEKAYAAN INTELEKTUAL

1. Setiap syarat dan ketentuan dalam Perjanjian ini tidak akan dianggap sebagai pengalihan hak atas
kekayaan intelektual milik salah satu Pihak dan afiliasinya, termasuk namun tidak terbatas pada hak
cipta, hak paten, merek dagang, rahasia dagang dan/atau setiap kekayaan intelektual lainnya (“Hak
atas Kekayaan Intelektual”).
2. Masing-masing Pihak memiliki hak untuk melindungi Hak atas Kekayaan Intelektual miliknya, dan
karenanya masing-masing Pihak tidak memiliki hak untuk menggunakan Hak atas Kekayaan
Intelektual milik Pihak lainnya dalam setiap cara dan perbuatan tanpa persetujuan tertulis terlebih
dahulu dari Pihak lainnya;
3. Masing-masing Pihak (“Pihak Yang Melanggar”) setuju untuk membela, menjamin dan melepaskan
Pihak lainnya dan afiliasinya (“Pihak Yang Patuh”) dari, terhadap dan sehubungan dengan setiap dan
seluruh kerugian, biaya (termasuk biaya pengacara yang wajar), pengeluaran, kerusakan,
pembebanan, atau putusan, yang berasal dari setiap klaim yang berasal dari Pihak Yang Patuh

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
3
sehubungan dengan pelanggaran yang dilakukan oleh Pihak Yang Melanggar terhadap Hak atas
Kekayaan Intelektual milik Pihak Ketiga.

PASAL 7
PEMUTUSAN PERJANJIAN

1. Para Pihak berhak untuk memutuskan Perjanjian jika terjadi satu atau lebih kejadian berikut:
a. Salah satu Pihak berada dalam proses prosedur insolvensi atau kepailitan apapun, atau suatu
perintah telah dibuat atau suatu keputusan berlaku/disahkan untuk pembubaran salah satu Pihak,
selain dengan maksud untuk penggabungan atau pendirian kembali, atau seorang kurator atau
pengelola telah ditunjuk untuk mengurus seluruh atau sebagian dari Salah satu Pihak atau aset-
asetnya; atau
b. Pihak yang lainnya melakukan pelanggaran, kesalahan dan/atau kelalaian terhadap Perjanjian ini
dan/atau tidak melaksanakan, baik sebagian maupun keseluruhan, dari kewajiban-kewajibannya
sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini.
2. Dalam hal-hal seperti tercantum pada ayat 1, sebelum pemutusan Pihak yang tidak melanggar akan
menginstruksikan Pihak yang melanggar secara tertulis untuk menanggulangi, memperbaiki atau
menghilangkan setiap kegagalan atau wanprestasi/pelanggaran dalam waktu tidak lebih dari 7 (tujuh)
Hari Kalender setelah diterimanya pemberitahuan. Jika Pihak yang melanggar gagal,
mengabaikan/melalaikan atau menolak untuk menanggulangi, memperbaiki, atau menghilangkan
setiap kegagalan atau wanprestasi/pelanggaran yang telah diperingatkan oleh Pihak yang tidak
melanggar dalam waktu 7 (tujuh) Hari Kalender seperti tersebut di atas, maka Pihak yang tidak
melanggar berhak memutuskan Perjanjian ini yang berlaku efektif sejak tanggal yang tercantum dalam
surat pemberitahuan pemutusan Perjanjian;
3. Tanpa mengesampingkan ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian ini, Salah satu Pihak dapat
memutuskan Perjanjian ini untuk alasan apa pun dengan memberikan pemberitahuan tertulis 30 (tiga
puluh) Hari Kalender sebelumnya kepada Pihak yang lain;
4. Tanpa mengesampingkan ketentuan dalam Perjanjian ini, Para Pihak dapat memutus Perjanjian ini
dengan segera apabila salah satu Pihak mengalihkan Perjanjian ini tanpa persetujuan dari Pihak yang
dialihkan;
5. Tanpa mengesampingkan ketentuan dalam Perjanjian ini, salah satu Pihak dapat memutus Perjanjian
ini tanpa pemberitahuan terlebih dahulu apabila salah satu Pihak melanggar ketentuan Pasal Anti
Korupsi dan Etika Bisnis;
6. Dalam hal atau berkaitan dengan pemutusan Perjanjian ini, Para Pihak setuju bahwa ketentuan Pasal
1266 Kitab Undang-undang Hukum Perdata yang masing-masing mensyaratkan adanya campur
tangan Pengadilan untuk mengakhiri Perjanjian dengan ini secara khusus dikesampingkan oleh Para
Pihak sehubungan dengan pengakhiran yang mempengaruhi atau sehubungan dengan ketentuan
dalam Perjanjian ini;
7. Hak dan kewajiban yang belum diselesaikan pada saat pengakhiran sebagaimana dimaksud pada
Pasal ini, masih tetap berlangsung dan tunduk pada ketentuan-ketentuan yang telah disepakati dalam
Perjanjian ini sampai dengan diselesaikan oleh Para Pihak.

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
4
PASAL 8
KEADAAN KAHAR

1. Untuk keperluan perjanjian ini, Keadaan Kahar berarti peristiwa, keadaan/kondisi, atau kejadian yang
terjadi di luar kemampuan, kekuasaan, atau kendali wajar suatu Pihak dan tidak disebabkan karena
kesalahan Pihak tersebut, dan peristiwa, keadaan/kondisi, atau kejadian tersebut menghambat,
menghalangi, atau menunda Pihak itu dalam menjalankan kewajibannya berdasarkan perjanjian ini.
Yang disebut atau dikategorikan sebagai Keadaan Kahar mencakup, antara lain:
a. Bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, letusan gunung berapi, angin topan, badai, gempa
bumi, atau petir;
b. Wabah penyakit menular, (kecuali Covid-19);
c. Pemberontakan, huru hara, kerusuhan, perang (baik yang diumumkan atau tidak), atau tindakan
militer;
d. Kebakaran;
e. Embargo;
f. Pemogokan, termasuk pemogokan buruh/karyawan;
g. Sabotase;
h. Ketidaktersediaan daya listrik;
i. Gangguan pada jaringan telekomunikasi, baik terestrial maupun ekstra-terestrial (ruang angkasa),
yang disebabkan karena peristiwa yang terjadi di ruang angkasa termasuk, namun tidak terbatas
pada, sun-outage, gerhana matahari, kejadian astronomi, atau kejadian meteorit;
j. Dikeluarkannya keputusan, kebijakan, peraturan, atau dilaksanakannya suatu tindakan, oleh Pihak
yang berwenang yang menghambat, menghalangi, merubah atau menunda secara langsung
pelaksanaan kewajiban suatu Pihak berdasarkan perjanjian ini.
2. Dalam hal terjadi Keadaan Kahar, maka:
a. Tidak dilaksanakannya kewajiban suatu Pihak berdasarkan perjanjian ini yang disebabkan karena
Keadaan Kahar tidak dan tidak dapat dianggap sebagai wanprestasi atau pelanggaran atas
ketentuan perjanjian ini; dan
b. Tanpa mengesampingkan ketentuan ayat 3 ini, jangka waktu pelaksanaan atau batas waktu
penyelesaian kewajiban Pihak yang pelaksanaannya terpengaruh, terganggu, terhambat, atau
tertunda karena terjadinya Keadaan Kahar akan diperpanjang dengan masa perpanjangan
sejumlah hari yang sama dengan jangka waktu selama mana pelaksanaan kewajiban tersebut
terpengaruh, terganggu, terhambat, atau tertunda oleh Keadaan Kahar.
3. Pihak yang terkena Keadaan Kahar berkewajiban untuk memberitahukan secara tertulis kepada Pihak
lainnya paling lambat 3x24 jam (tiga kali dua puluh empat jam) tentang penundaan pelaksanaan,
alasan-alasannya, jangka waktu yang diharapkan, dan harus berusaha sewajarnya dengan kerjasama
Pihak lainnya untuk memulai kembali pelaksanaan kewajiban secepat mungkin;
4. Salah satu Pihak dapat memutus atau mengakhiri perjanjian ini apabila terjadi peristiwa Keadaan
Kahar dan Keadaan Kahar tersebut berikut dengan akibat atau konsekuensi dari peristiwa Keadaan
Kahar tersebut berlangsung selama 30 (tiga puluh) Hari Kalender;
5. Peristiwa Keadaan Kahar tidak dapat dijadikan sebagai alasan atau dasar oleh salah satu Pihak untuk
menuntut ganti kerugian dari Pihak lainnya;
6. Segala kerugian yang diderita atau dialami oleh salah satu Pihak sebagai akibat atau karena terjadinya
peristiwa Keadaan Kahar bukan merupakan dan tidak menjadi tanggung jawab Pihak lainnya.

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
5
PASAL 9
PENYELESAIAN SENGKETA

1. Para Pihak sepakat untuk menyelesaikan setiap perselisihan yang timbul di antara Para Pihak
sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian secara musyawarah untuk mencapai mufakat;
2. Apabila dengan jalan musyawarah tidak berhasil, selanjutnya Para Pihak setuju untuk mengajukan
penyelesaian melalui pengadilan Negeri dan memilih domisili tetap dan tidak berubah di kantor Panitera
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

PASAL 10
KERAHASIAAN

1. Diskusi yang dilakukan oleh Para Pihak, eksistensi dan konten dari Perjanjian ini dan setiap informasi
yang diberikan oleh salah satu Pihak kepada Pihak lainnya sehubungan dengan pelaksanaan
Perjanjian ini merupakan informasi rahasia dan tidak dapat diungkapkan kepada pihak ketiga tanpa
persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak lainnya;
2. Dalam hal suatu pengungkapan dimintakan oleh hukum, perundangan yang berlaku atau kewenangan
pemerintah, pihak pengungkap wajib segera memberikan pemberitahuan kepada Pihak lainnya atas
setiap persyaratan atau permintaan sejauh yang secara hukum diperbolehkan dan dapat dilaksanakan;
3. Tidak ada satu Pihak pun yang dapat mempublikasikan keberlangsungan kerjasama atau Perjanjian
ini, atau mengeluarkan pernyataan pemberitaan (press release) sehubungan dengan kerjasama atau
Perjanjian ini, tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak lainnya;
4. Dalam hal terdapat perbedaan antara Pasal ini dan perjanjian kerahasiaan yang ditandatangani antara
Para Pihak (jika ada), maka yang berlaku adalah perjanjian kerahasiaan;
5. Para Pihak sepakat bahwa seluruh informasi yang diterima olehnya tidak akan diungkapkan kepada
setiap pihak lainnya tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak lainnya dan akan tetap dijaga
kerahasiaannya selama berlakunya Perjanjian ini dan setelah berakhirnya atau setelah terjadinya
pengakhiran Perjanjian ini.

PASAL 11
PENGALIHAN

1. Tidak ada Pihak manapun yang dapat mengalihkan atau memindahkan hak atau kewajibannya
berdasarkan Perjanjian ini tanpa persetujuan tertulis sebelumnya dari Pihak lainnya;
2. Kegagalan untuk mematuhi larangan yang tercantum dalam Ayat 1 di atas akan mengakibatkan
pemutusan terhadap Perjanjian sesuai ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Pasal “Pemutusan
Perjanjian”;
3. Perjanjian ini akan mengikat para pengganti dan penerima pengalihan dari Para Pihak sebagaimana
bila para pengganti dan penerima pengalihan itu adalah sebagai Para Pihak dalam Perjanjian.

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
6
PASAL 12
PEMBERITAHUAN

1. Untuk setiap komunikasi termasuk namun tidak terbatas pada: laporan, panggilan, korespondensi dan
pemberitahuan di antara Para Pihak yang menyangkut Perjanjian, Para Pihak sepakat untuk
melakukannya secara tertulis, baik dengan surat tercatat, dengan surat yang diantar sendiri atau
dengan jasa kurir dengan tanda terima yang layak atau dengan faksimili, yang dialamatkan kepada:

Pihak Pertama
PT DIGITAL MAKSIMA KARUNIA
Mangkuluhur City, 7th Floor, Jl. Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi, DKI Jakarta 12930
Telp : 081110652777
e-mail : support@digiresto.co.id
untuk perhatian : DIGIRESTO

Pihak Kedua
SURABI KASMARA
Jl. Raya Cikarang - Cibarusah No.88, Sukaresmi, Cikarang Selatan
, Bekasi, Jawa Barat 17530
Telp : 089516700930
e-mail : ujangwardiansyah1@gmail.com
untuk perhatian : SURABI KASMARA

2. Pembatalan/perubahan alamat berlaku jika pembatalan/perubahan secara tertulis telah diterima oleh
Pihak lainnya dalam waktu 7 (tujuh) Hari Kalender sejak terjadinya pembatalan/perubahan tersebut,
sehingga segala akibat keterlambatan pemberitahuan menjadi tanggung jawab Pihak yang melakukan
perubahan tersebut;
3. Kecuali jika ditetapkan lain dalam Perjanjian ini, suatu pemberitahuan dianggap diterima:

a. Jika disampaikan dengan surat yang dikirim melalui kurir, pada tanggal diterimanya;
b. Jika disampaikan dengan surat yang dikirim melalui pos tercatat, 7 (tujuh) Hari Kalender sejak
tanggal pengirimannya; dan
c. Jika dikirim melalui teleks atau faksimile yang dikonfirmasi dengan tanda telah dikirim, pada hari
pengirimannya
4. Apabila dilakukan lebih dari satu cara tersebut pada ayat (1) Pasal ini, maka pemberitahuan tersebut
dianggap telah disampaikan melalui cara yang paling efektif.

PASAL 13
ANTI-KORUPSI DAN ETIKA BISNIS

1. Para Pihak dengan ini menyatakan bahwa Para Pihak telah mengetahui seluruh peraturan perundang-
undangan anti-suap dan anti-korupsi ("Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti Korupsi") dalam
setiap transaksi bisnis dan kegiatan yang dilakukan sehubungan dengan Perjanjian ini, dan tidak akan
melakukan tindakan apapun yang mungkin melanggar Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
7
Korupsi;
2. Para Pihak menjamin bahwa baik karyawan, pejabat, agen, maupun wakil dari Para Pihak tidak akan
pernah membayar sesuatu upah, komisi atau imbalan atau memberikan sesuatu hadiah, atau potongan
dari jenis apapun, secara langsung dan/atau tidak langsung kepada seseorang petugas, pegawai, agen
atau wakil Pihak lainnya, baik sebagai suatu bujukan untuk memperoleh Perjanjian ini atau untuk
sesuatu janji selama berlangsungnya Perjanjian ini atau sebagai suatu pengakuan dari suatu
persetujuan antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua untuk bertindak atau tidak bertindak atau tindakan
lainnya.

PASAL 14
PERNYATAAN DAN JAMINAN

Masing-masing Pihak menyatakan dan menjamin kepada Pihak lainnya bahwa:


a. Masing-masing penandatangan Perjanjian memiliki kekuasaan dan wewenang atau otoritas penuh
untuk membuat Perjanjian ini dan melaksanakan kewajiban-kewajiban yang ada di dalamnya;
b. Masing-masing Pihak telah memiliki izin untuk menjalankan usahanya sebagaimana diwajibkan oleh
ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku;
c. Masing-masing Pihak tidak sedang menjalani proses kepailitan atau mengeluarkan pernyataan untuk
membubarkan perusahaan;
d. Masing-masing Pihak akan membebaskan Pihak lain dari klaim dan/atau tuntutan dan/atau ganti rugi
yang timbul akibat dari tidak dilaksanakannya satu atau lebih pernyataan atau jaminan yang
dibuat/diberikan oleh Para Pihak pada Pasal 18 ini ternyata terbukti tidak benar atau tidak sesuai
dengan kenyataan yang sebenarnya.

PASAL 15
LAIN-LAIN

1. Perjanjian ini diatur dan harus ditafsirkan serta dilaksanakan berdasarkan hukum yang berlaku di
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Tidak ada Pihak yang akan dianggap telah mengesampingkan suatu ketentuan dalam Perjanjian ini,
kecuali pengesampingan tersebut adalah secara tertulis dan ditandatangani oleh Pihak tersebut.
Kelalaian suatu Pihak untuk menjalankan suatu hak menurut Perjanjian ini atau kelalaian suatu Pihak
untuk memaksa agar Pihak lainnya dengan taat mematuhi syarat-syarat Perjanjian ini bukan
merupakan suatu penolakan dari syarat-syarat Perjanjian ini dan bukan dianggap sebagai suatu
pengesampingan oleh Pihak tersebut atas haknya untuk di kemudian hari meminta kepatuhan atas
syarat-syarat Perjanjian ini.
3. Jika satu atau lebih ketentuan dalam Perjanjian ini dinyatakan tidak sah, melawan hukum, atau tidak
dapat dilaksanakan berdasarkan peraturan perundang-undangan, ketentuan-ketentuan lain dari
Perjanjian akan tetap sah, berkekuatan penuh serta mengikat Para Pihak. Ketentuan yang dinyatakan
tidak sah melawan hukum, atau tidak dapat dilaksanakan berdasarkan peraturan perundang-undangan
dianggap tidak terdapat di dalam Perjanjian ini.

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
8
4. Perjanjian ini merupakan Perjanjian atau kesepakatan yang menyeluruh di antara Para Pihak
sehubungan hal-hal yang diatur dalam Perjanjian ini, dan membatalkan serta menggantikan semua
kesepakatan, Perjanjian, dan komitmen sebelumnya yang ada atau terjadi di antara Para Pihak
mengenai hal-hal yang sama.
5. Perjanjian ini dapat ditandatangani dan diberikan dalam salinan yang terpisah, masing-masing ketika
ditandatangani dan diberikan adalah salinan asli, dan ketika seluruh salinan yang terpisah tersebut
ketika digabung jadi satu menjadi satu kesatuan dan instrumen yang sama. Masing-masing salinan
dapat ditandatangani oleh Para Pihak di sini dan dikirimkan melalui cara pengiriman dokumen apa pun
termasuk dalam salinan lunak (soft copy) atau dengan cara lain dokumen yang dicetak dan akan sah
dan berlaku efektif sebagaimana ditandatangan secara langsung/asli

Demikian, Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh Para Pihak dalam rangkap 2 (dua) dengan
kekuatan hukum yang sama-sama asli dan berlaku efektif pada hari dan tanggal sebagaimana tersebut di
bagian awal Perjanjian. Ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian ini diterima oleh perwakilan yang mewakili
dan menyatakan bahwa ia mempunyai wewenang untuk menerima dan melaksanakan semua ketentuan
untuk masing-masing Pihak.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


PT DIGITAL MAKSIMA KARUNIA SURABI KASMARA

ANDREW TANYONO
UJANG WARDIANSYAH
DIREKTUR UTAMA
OWNER
TANGGAL : 26 JULI 2021
TANGGAL : 26 JULI 2021

PT Digital Maksima Karunia


Mangkuluhur City, 7th floor,
Jalan Jendral Gatot Subroto Kav. 1-3, Karet Semanggi,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930
9

Anda mungkin juga menyukai