STANDARDISASI
NASIONAL
NOMOR 586/KEP/BSN/12/2023
TENTANG
-2-
- 3-
MEMUTUSKAN:
KESATU
Menetapkan SNI 8928:2023 Sistem Lateral
kendaraan bermotor listrik kategori L — Spesifikasi
Lateral yang dapat ditukar untuk kendaraan motor
listrik seLagai revisi dari SNI 8928:2020 Sistem
Laterai kendaraan bermotor listrik kategori L —
Spesifikasi Laterai yang dapat dilepas dan ditukar
untuk kendaraan motor listrik.
KEDUA
SNI yang direvisi masih tetap Lerlaku sepanjang
Lelum dicabut dan dinyatakan tidak Lerlaku.
KETIGA Keputusan Kepala Badan ini mulai Lerlaku pada
tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 12 Desember 2023
KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL,
AlPHMAD
SNI 8928:2023
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Standar Nasional Indonesia
dikomersialkan”
Sistem baterai kendaraan bermotor listrik kategori L
— Spesifikasi baterai yang dapat ditukar untuk
kendaraan motor listrik
ICS 43.120
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
dikomersialkan”
© BSN 2023
BSN
Email: dokinfo@bsn.go.id
www.bsn.go.id
Diterbitkan di Jakarta
SNI 8928:2023
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Daftar isi
dikomersialkan”
5.5 Uji kapasitas energi minimum................................................................................. 5
5.6 Verifikasi konektor baterai ...................................................................................... 5
Lampiran A (informatif) Contoh gambar konektor baterai ...................................................... 6
Lampiran B (normatif) Akurasi pengukuran parameter (pada metode uji) ............................. 9
Bibliografi ............................................................................................................................. 10
© BSN 2023 i
SNI 8928:2023
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Prakata
SNI 8928:2023, Sistem baterai kendaraan bermotor listrik kategori L — Spesifikasi baterai
yang dapat ditukar untuk kendaraan motor listrik dengan judul bahasa Inggris L-category
electric vehicle battery system — Swappable battery specifications for electric motorcycles,
merupakan standar revisi dari SNI 8928:2020, Sistem baterai kendaraan bermotor listrik
kategori L — Spesifikasi baterai yang dapat dilepas dan ditukar untuk kendaraan motor listrik.
Standar ini disusun dengan jalur pengembangan sendiri dan ditetapkan oleh BSN Tahun 2023.
Standar ini disusun oleh Komite Teknis 43-02, Kendaraan jalan raya bertenaga listrik. Standar
ini telah dibahas melalui rapat teknis dan disepakati dalam rapat konsensus pada tanggal 3
November 2023 di Jakarta, yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan (stakeholders)
terkait, yaitu perwakilan dari pemerintah, pelaku usaha, konsumen, dan pakar.
Standar ini telah melalui tahap jajak pendapat pada tanggal 08 November sampai dengan 22
dikomersialkan”
November 2023 dengan hasil akhir disetujui menjadi SNI.
Perlu diperhatikan bahwa kemungkinan beberapa unsur dari dokumen standar ini dapat
berupa hak paten. Badan Standardisasi Nasional tidak bertanggung jawab untuk
pengidentifikasian salah satu atau seluruh hak paten yang ada.
© BSN 2023 ii
SNI 8928:2023
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Sistem baterai kendaraan bermotor listrik kategori L — Spesifikasi baterai yang
dapat ditukar untuk kendaraan motor listrik
1 Ruang lingkup
Standar ini menetapkan spesifikasi dimensi, massa, tegangan, kapasitas, jenis konektor dan
tipe protokol komunikasi baterai yang dapat ditukar (swappable battery). Standar ini berlaku
untuk baterai yang dipasang di kendaraan bermotor listrik kategori L.
CATATAN Klasifikasi kendaraan bermotor berdasarkan pada peraturan perundangan yang berlaku di
Republik Indonesia.
2 Acuan normatif
Untuk keperluan penggunaan standar ini, istilah dan definisi berikut berlaku.
dikomersialkan”
3.1
baterai yang dapat ditukar (swappable battery)
pak baterai yang dapat dikeluarkan dengan tangan atau dilepas tanpa alat dari sepeda motor
listrik untuk ditukarkan di stasiun penukaran baterai
CATATAN Baterai ini digunakan pada sistem baterai yang dapat ditukar (battery swap system).
3.2
integrated digital platform
sistem teknologi informasi yang menyediakan interoperability sesuai dengan peraturan,
menyediakan integrasi transaksi antar operator tukar baterai dan integrasi dengan aplikasi
pengguna kendaraan listrik
3.3
kapasitas energi minimum (Wh)
nilai energi minimum yang dapat dikeluarkan oleh pak baterai
3.4
konektor
bagian dari coupler kendaraan yang terintegrasi dengan, atau ditujukan untuk menghubungkan
dengan baterai dan/atau jaringan suplai
3.5
modul
gabungan lebih dari satu sel sekunder dalam mode koneksi seri, koneksi paralel, dan koneksi
seri-paralel
CATATAN Kombinasi yang bekerja sebagai catu daya, juga dikenal sebagai pak baterai.
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
3.6
pak baterai
digunakan pada kendaraan listrik, biasanya termasuk modul baterai, modul manajemen baterai
(tidak termasuk unit kontrol baterai), pak baterai dan perangkat penyimpanan energi aksesoris
yang sesuai, dapat diterapkan di seluruh jenis kendaraan yang berbeda melalui mode
kombinasi yang berbeda
3.7
pengisian (charging)
semua fungsi yang diperlukan untuk mengkondisikan tegangan dan/atau arus yang disediakan
oleh jaringan suplai AB atau AS untuk menjamin pasokan energi listrik ke baterai
3.8
protokol komunikasi
sebuah sistem yang memungkinkan dua atau lebih sistem komunikasi untuk mentransmisikan
informasi melalui berbagai macam besaran fisis
3.9
sistem baterai yang dapat ditukar (battery swap system)
semua peralatan, sistem pendukung dan prosedur yang dibutuhkan untuk melakukan
pertukaran baterai dan pengisian baterai yang dapat ditukar, sistem baterai ini dapat terhubung
dengan integrated digital platform yang tersedia di Indonesia
3.10
tegangan kerja
dikomersialkan”
nilai tegangan rms rangkaian listrik, yang ditentukan oleh pabrikan, yang dapat terjadi di antara
setiap bagian konduktif dalam kondisi rangkaian terbuka atau dalam kondisi operasi normal,
jika rangkaian listrik terpisah oleh isolasi galvanik, tegangan kerja didefinisikan untuk masing-
masing rangkaian yang terpisah
3.11
tegangan nominal
nilai perkiraan yang sesuai dari tegangan yang digunakan untuk menunjuk atau
mengidentifikasi sel, baterai, atau sistem elektrokimia
3.12
tegangan pengenal
nilai tegangan yang ditentukan oleh pabrikan, untuk komponen, gawai atau perlengkapan dan
mengacu pada karakteristik operasi dan kinerja
Spesifikasi teknis baterai yang dapat ditukar sesuai dengan Tabel 1. Contoh bentuk baterai
yang dapat ditukar dapat dilihat pada Gambar 1.
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Tabel 1 – Spesifikasi teknis baterai yang dapat ditukar
Konektor baterai yang digunakan pada baterai yang dapat ditukar dapat menggunakan pilihan
konektor yang sesuai dengan Tabel 2.
CATATAN Contoh gambar konektor dapat dilihat pada Lampiran A sebagai referensi.
dikomersialkan”
1 Atas1 2 pin DC, 6 pin komunikasi
2 Bawah2 2 pin DC, 12 pin komunikasi ≥ 80 A
3 Bawah2 2 pin DC, NFC
CATATAN Konektor yang digunakan bersifat Open IP, yaitu dapat digunakan bersama dan dapat
diproduksi sendiri oleh pabrikan dan penyedia layanan SPBKLU yang ada di Indonesia tanpa
dikenakan biaya royalti.
Protokol komunikasi yang digunakan pada baterai yang dapat ditukar sesuai dengan Tabel 3.
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
5 Metode uji
Keterangan:
p : panjang baterai;
l : lebar baterai;
dikomersialkan”
t : tinggi baterai termasuk pegangan baterai;
k : socket pada baterai.
5.2.1 Pengukuran dimensi diukur dengan alat ukur yang sudah terkalibrasi.
5.2.2 Ukuran panjang, tinggi, dan lebar harus memenuhi persyaratan pada Tabel 1.
Tegangan nominal harus memenuhi persyaratan pada Tabel 1. Pengujian dilakukan dengan
mengunakan alat uji yang sudah dikalibrasi dengan mengikuti akurasi pengukuran parameter
pada pasal 5.1.
Massa maksimum baterai harus memenuhi persyaratan pada Tabel 1. Pengujian dilakukan
dengan mengunakan alat uji yang sudah dikalibrasi dengan mengikuti akurasi pengukuran
parameter pada pasal 5.1.
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
5.5 Uji kapasitas energi minimum
Kapasitas energi minimum harus memenuhi persyaratan pada Tabel 1. Pengujian kapasitas
energi baterai dilakukan pada temperatur kamar (25 ± 2) C sesuai dengan SNI 9102:2022
pasal 7.1.
Verifikasi konektor baterai dilakukan dengan memeriksa kecocokan desain dengan informasi
dan dokumen teknis yang diberikan pabrikan.
dikomersialkan”
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Lampiran A
(informatif)
dikomersialkan”
Gambar A.1 – Contoh konektor tipe atas dengan 2 pin DC dan 6 pin komunikasi
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
A.2 Contoh konektor tipe bawah
Atas
dikomersialkan”
Samping
Ilustrasi
Konektor
Gambar A.2 – Contoh konektor tipe bawah dengan 2 pin DC dan 12 pin komunikasi
Gambar A.3 – Contoh gambar konektor tipe bawah dengan 2 pin DC dan NFC
8 dari 10
SNI 8928:2023
© BSN 2023
SNI 8928:2023
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Lampiran B
(normatif)
Keseluruhan akurasi dari nilai terkendali atau nilai pengukuran, relatif terhadap parameter
aktual atau parameter tertentu, sesuai dengan IECEE OD 5014 sebagai berikut:
Arus
AS ≤ 60 Hz ± 1,5 %
dikomersialkan”
> 60 Hz ≤ 5 kHz ± 2,5 %
≤5A
> 5 kHz ≤ 20 kHz ± 3,5 %
> 20 kHz ±5%
AS ≤ 5 kHz ± 2,5 %
>5A > 5 kHz ≤ 20 kHz ± 3,5 %
> 20 kHz ±5%
1 mΩ ≤ 100 mΩ ±5%
> 1 mΩ ≤ 100 TΩ ±5%
Resistansi
> 1 TΩ ± 10 %
Untuk kasus lainnya ±3%
10 ms ≤ 200 ms ±5%
Waktu > 200 ms ≤ 1 s ± 10 ms
>1s ±1%
≤ 1 mm ± 0,05 mm
Dimensi linear > 1 mm ≤ 25 mm ± 0,1 mm
> 25 mm ± 0,5 %
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis 43-02, Kendaraan Jalan Raya Bertenaga Listrik, dan tidak untuk
Bibliografi
[1] SNI 8608:2018 ISO TR 13062:2015, Moped dan sepeda motor listrik – Terminologi dan
klasifikasi
[3] SNI IEC 60664-1:2011, Koordinasi insulasi untuk perlengkapan pada sistem tegangan
rendah - Bagian 1: Prinsip, persyaratan dan pengujian
[4] SNI IEC 61851-1:2017, Sistem pengisian konduktif kendaraan Iistrik- Bagian 1:
Persyaratan umum
[5] IEC PAS 62840-3:2021, Electric vehicle battery swap system - Part 3: Particular safety
and interoperability requirements for battery swap systems operating with removable
RESS/battery systems
dikomersialkan”
dikomersialkan”
13. Rudi Prayitno Putra Firmansyah
14. Siti Choirun Nisa
15. Susanto Sigit Rahardi