Makalah Manajemen Keperawatan CBM KEL 4 A12019
Makalah Manajemen Keperawatan CBM KEL 4 A12019
SUPERVISI KEPERAWATAN
Disusun Oleh :
Kelompok 4
A1-2019
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Mengetahui definisi supervisi keperawatan
2. Mengetahui langkah-langkah supervisi keperawatan
3. Mengetahui prinsip supervisi keperawatan
4. Mengetahui peran dan fungsi supervisi keperawatan
5. Mengetahui teknik supervisi keperawatan
BAB II
PEMBAHASAN
5. Pasien : Silvy
7. Narrator : Fidya
3.2 Skenario
Diruang IRNA II RSUD Melati seorang pasien akan diberikan obat
injeksi intravena. Pada hari yang sama kepala ruangan akan melakukan
supervisi terhadap tindakan yang akan dilakukan oleh perawat. Di ruang
keperawatan karu menyampaikan maksud dan tujuan supervisi kepada
perawat primer dan perawat asosiasi.
PP : PA1 tolong bantu saya untuk menyiapkan alat dan bahan untuk
pemberian obat injeksi intavena untuk pasien bernama An.N
PA1 & PA2 : Baik bu.
(PA1 dan PA 2 menyiapkan alat dan obat pasien yang akan diberikan melalui
injeksi intravena)
(Setelah itu Karu, PP, PA1 dan PA2 menuju ke ruang perawatan)
Karu : Ya tadi saya sudah melakukan penilaian tentang hasil kerja pemberian
obat injeksi intravena pada An.N. secara keseluruhan prosedur pemberian obatnya
sudah baik. Namun ada hal-hal yang perlu diperhatikan sedikit ya.
PP : Apa itu bu?
Karu : Dalam pemberian obat tadi kurangnya interaksi kepada pasien, sehingga
menyebabkan pasien sedikit trauma, apalagi ini pasien anak, setidaknya kita dapat
sedikit berinteraksi sehingga pasien tidak merasa takut atau trauma ketika melihat
kita.
PP : Ya bu, saya menyadari akan hal itu, dan nanti kami akan
memperbaikinya.
Karu : Ya bagus sekali, dalam hal ini interaksi dan komunikasi teraupetik sangat
dibutuhkan apalagi pasien kita anak-anak, dan untuk semuanya sangat bagus
sekali yang kalian lakukan hari ini pertahankan terus ya, dan sepertinya hanya itu
yang bias saya sampaikan, untuk kurang dan lebihnya mohon maaf, saya tutu
pertemuan ini. Wassalamualikum Wr.Wb
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dalam bidang keperawatan supervisi mempunyai pengertian yang sangat
luas, yaitu meliputi segala bantuan dari pemimpin/penanggungjawab kepada
perawat. Supervisi ini ditujukan untuk perkembangan para perawat dan staf
lainnya dalam mencapai tujuan asuhan keperawatan. Kegiatan supervisi
merupakan suatu dorongan bimbingan dan kesempatan bagi pertumbuhan dan
perkembangan keahlian serta kecakapan para perawat.
4.2 Saran
Kami menyarankan kepada pembaca agar makalah ini dapat dimengerti dan
dipahami dengan baik, sehingga wawasan terkait supervisi keperawatan semakin
luas. Sehingga dapat menjadi pedoman untuk perawat dan diaplikasikan dalam
memberikan asuhan keperawatan kepada pasien.
DAFTAR PUSTAKA
J. I., & Sudaryanto Dosen Jurusan Keperawatan FIK UMS, A. (n.d.). Model-
Model Supervisi Keperawatan …(Supratman dan Agus Sudaryanto)
MODEL-MODEL SUPERVISI KEPERAWATAN KLINIK.
Kedokteran, F., Mangkurat, L., & Program, M. (n.d.). PERAN SUPERVISOR
KEPERAWATAN PADA ERA AKREDITASI SESUAI SNARS DI RUMAH
SAKIT KOTA BANJARBARU (Nursing Supervisor Roles On The Era Of
Accreditation According To Snars In Kota Banjarbaru Hospital) (Vol. 4,
Issue 2). Oktober.
Keperawatan, D., & Dasar, K. (n.d.). Nunik Suryanti, Manfaat pendukung
IMPACT INACCURACY SUPERVISION IMPLEMENTATION OF
NURSE AT HOSPITAL; LITERATURE REVIEW.
Nursalam, D. (2014). Manajemen Keperawatan. Aplikasi dalam Praktik
Keperawatan Profesional.