Anda di halaman 1dari 8

Pendidikan Kewarganegaraan

POSISI
NEGARA
Dalam Hubungan Internasional
Halaman 02 Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan

Posisi Negara Dalam Hubungan Internasional


Tiap negara membutuhkan negara lain. Tidak ada negara
yang benar-benar mandiri tanpa bantuan negara lain.
Posisi Negara
Oleh sebab itu tiap negara akan mempunyai hubungan
atau melakukan kerja sama dengan negara lain.

Transaksi dan interaksi antarnegara dalam sistem


internasional disebut kerja sama atau kooperasi atau
hubungan internasional.

Pemerintah mewakili suatu negara saling berhubungan


dengan mengajukan alternatif pemecahan,
perundingan atau pembicaraan mengenai masalah
yang dihadapi.

.
Halaman 03

PENGERTIAN KERJA SAMA INTERNASIONAL

Secara umum, pengertian kerja sama internasional adalah


kerja sama yang melibatkan negara-negara di seluruh dunia
atau sebagian besar negara di dunia.

Kerja sama internasional adalah hubungan kerja sama yang


dilakukan oleh dua negara atau lebih untuk mencapai tujuan-
tujuan tertentu.

Kerja sama internasional adalah salah satu usaha negara-


negara untuk menyelaraskan kepentingan-kepentingan yang
sama. Juga merupakan perwujudan kondisi masyarakat yang
saling tergantung satu sama lain.
Halaman 04

Konsep hubungan internasional


Politik luar negeri adalah seperangkat cara/kebijakan yang dilakukan
oleh suatu negara untuk mengadakan hubungan dengan negara lain
dengan tujuan untuk tercapainya tujuan negara.

Hubungan luar negeri adalah keseluruhan hubungan yang dijalankan


oleh suatu negara dengan semua pihak yang tidak tunduk pada
kedaulatannya.

Politik internasional adalah politik antarnegara yang mencakup


kepentingan dan tindakan beberapa atau semua negara serta proses
interaksi antarnegara maupun antarnegara dengan organisasi
internasional.

Pentingnya Peran Negara dalam Hubungan Internasional

Pentingnya hubungan internasional bagi negara adalah untuk


memperoleh dukungan dari negara lain demi menjaga
kelangsungan hidup dan mempertahankan kemerdekaan bangsa
dan negara.
Halaman 05

Suatu negara dapat menjalin hubungan dengan negara lain ketika sudah
diakui kemerdekaan dan kedaulatannya secara de facto dan de jure oleh
negara lain.

Pentingnya Kerja Sama dalam Bentuk Hubungan Internasional

Faktor internal: adanya kekhawatiran terancamnya kelangsungan hidup


kesananya, baik melalui kudeta maupun intervensi dari negara lain.

Faktor eksternal: ketentuan hukum alam yang tidak dapat dipungkiri


bahwa suatu negara tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dan kerja
sama dengan negara lain. Ketergantungan tersebut terutama dalam
upaya memecahkan masalah-masalah ekonomi, politik, hukum, sosial
budaya, pertahanan, dan keamanan.

Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan


Halaman 06

Dalam Ruang Lingkup Hubungan Internasional

Sementara untuk ruang lingkup hubungan internasional terletak


dalam dua bidang yaitu:

Bidang publik: meliputi politik internasional, politik luar negeri,


pertahanan dan keamanan, hukum internasional, diplomasi,
organisasi internasional, dan kejahatan internasional.

Contoh : Persatuan Bangsa-bangsa atau PBB (United Nations atau


UN) dan Uni Eropa.

Bidang privat:
meliputi ekonomi dan moneter internasional, ilmu pengetahuan,
dan turisme (kepariwisataan).

Contoh : ASEAN, EFTA, APEC, AFTA


Halaman 07

Contoh Peran
Contoh Peran Negara Indonesia Dalam Hubungan Internasional :

Indonesia menjadi anggota Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB)


yang ke-60 pada tanggal 28 September 1950.

Memprakarsai penyelenggaraan Konferensi Asia-Afrika (KAA)


pada tahun 1955 yang melahirkan semangat dan solidaritas negara-
negara Asia-Afrika yang kemudian melahirkan Dasasila Bandung.

Keaktifan Indonesia sebagai salah satu pendiri Gerakan Non-Blok


(GNB).

Slide to the next slide!


Posisi Negara Dalam Hubungan Internasional

TERIMA
KASIH!
Pendidikan Kewarganegaraan

Anda mungkin juga menyukai