Anda di halaman 1dari 2

LKPD PENJAS tim sepak bola adalah tim lawan.

tim sepak bola adalah tim lawan. Seorang pelatih pasti sudah mempelajari karakter permainan tim lawan
Kelas : XII untuk menentukan formasi yang cocok untuk menghadapi tim tersebut. Beberapa formasi permainan
yang sering digunakan dalam permainan sepak bola antara lain pola 4-2-4, 4-3-3, 4-4-2, dan 1-3-3-3.
INDIKATOR: Keempat formasi sepak bola tersebut memiliki perbedaan pada penempatan jumlah pemain pada
Menganalisis pola penyerangan dan pertahanan dalam permainan sepak bola masing-masing posisi, baik posisi penyerang, pemain tengah, ataupun pemain belakang
MATERI 1. Formasi 4-2-4
Sepak bola adalah salah satu olahraga yang mendunia. Semua negara mengenal olahraga ini, hingga Formasi 4-2-4 dilakukan dengan menempatkan empat pemain belakang untuk menjaga daerah
menyelenggarakan liga sepak bola di masing-masing negara tersebut. Permainan sepak bola dimainkan pertahanan, dua pemain tengah untuk membantu penyerangan dan pertahanan ketika timnya kalah bola,
oleh dua tim, dimana satu tim terdiri atas sebelas pemain yang bekerja sama untuk memperoleh serta empat pemain depan untuk menyerang gawang tim lawan. Formasi ini pertama kali digunakan tim
kemenangan. Setiap pemain dari masing-masing tim harus mengetahui peraturan etika dan menjunjung Brazil pada kejuaraan dunia tahun 1958 di Swedia, dimana Brazil berhasil menjadi juara.
tinggi sportivitas baik secara individu maupun dalam tim. Berikut ini beberapa prinsip sportivitas, moral, Setelah mengetahui polanya, berikut ini dijelaskan cara melakukan formasi 4-2-4.
dan etika yang harus dijaga setiap pemain. 1). Empat barisan belakang merupakan suatu pertahanan yang baik untuk menjaga gawangnya. Dua
1. Bermainlah untuk menang. centre back saling bersisihan dan saling menolong.
2. Bermainlah secara fair (jujur). 2). Kedua back masing-masing berkonsentrasi pada pemain sayap lawan dan harus mempunyai
3. Perhatikan peraturan/hukum permainan. kemungkinan untuk membantu melakukan penyerangan secara aktif, sehingga dapat menghidupkan
4. Hormatilah lawan, rekan satu tim, wasit, official, dan penonton. serangan dari sisi sayap.
5. Menerima kekalahan dengan penuh kehormatan. 3). Kedua pemain tengah harus bekerja keras untuk beroperasi pada lapangan yang mempunyai radius
Tujuan dari permainan sepak bola adalah meraih kemenangan. Kemenangan tim tidak lepas dari strategi yang luas. Mereka dikonsentrasikan untuk membangun serangan dan membantu pertahanan ketika
yang dirancang pelatih. Salah satu strategi pelatih adalah menentukan formasi pemain. Apakah yang timnya memperoleh serangan.
dimaksud formasi permainan? 4). Keempat barisan depan dipersiapkan untuk penyerangan. Kedua sayap turut serta dalam
Formasi Permainan Sepak Bola membangun serangan yang dimulai dari lapangan tengah. Mereka harus melakukan suatu aksi dari
Formasi permainan sebuah tim merupakan bagian penting dari strategi sepak bola. Istilah formasi tempatnya dengan lari ke depan sambil memasuki garis pertahanan lawan. Untuk merusak organisasi
mengacu pada penyusunan pemain dalam sebuah tim, baik pemain depan, pemain tengah, dan pemain pertahanan lawan, mereka dianjurkan untuk saling melakukan perpindahan tempat.
belakang selama pertandingan berlangsung. Hal ini meliputi penetapan posisi tiap pemain, ruang 2. Formasi 4-3-3
geraknya, serta menentukan tugas setiap pemain sesuai posisinya. Sebelum menetapkan formasi tim, Formasi 4 - 2 - 4 memasang empat pemain depan untuk merusak pertahanan lawan. Dengan
seorang pelatih harus mengetahui kualitas pemain yang dimiliki, serta kekuatan dan kelemahan setiap menarik salah satu penyerang ke belakang maka akan terbentuk formasi 4 - 3 - 3. Dengan formasi ini
pemain, sehingga pelatih memiliki pandangan untuk menentukan posisi pemain yang bersangkutan, yaitu berarti sebuah tim memiliki empat pemain belakang, tiga pemain tengah, dan tiga penyerang. Dengan
pada posisi yang tepat dan saat yang tepat. Selain itu, pelatih juga harus mengetahui kondisi masing- memiliki tiga gelandang akan lebih mendukung sistem pertahanan dibandingkan hanya dua gelandang
masing pemain, baik dari sisi fisik maupun mentalnya, siap atau tidak untuk tampil membela tim. Tim seperti pada formasi 4 - 2 - 4. Kekuatan lini tengah ini selain membantu pertahanan juga bertugas
sepak bola dengan pola menyerang tentu berbeda dengan tim dengan pola bertahan dalam penentuan menjaga aliran bola atau menyuplai bola untuk striker (penyerang), dalam usaha untuk membobol
formasi permainannya. Tim dengan pola menyerang akan menempatkan lebih dari seorang pemain gawang lawan. Berikut ini cara melakukan formasi 4-3-3.
depan (striker), sedangkan tim dengan pola bertahan akan menempatkan lebih banyak pemain belakang 1). Posisi pertahanan dapat dipenuhi dengan jalan bekerja sama dengan ketiga pemain tengah
(defender) untuk menjaga area gawangnya dari serangan tim lawan. Untuk masing-masing pola (penghubung). Dalam hal ini, suatu koordinasi yang baik didapat antara kedua full back dengan ketiga
permainan diperlukan keterampilan dalam bermain, serta kesadaran tiap pemain akan tugas atau pemain tengah dengan tujuan mengatur jalan keluar dalam berbagai masalah untuk menyerang dan
fungsinya sesuai posisi, baik ketika menyerang atau bertahan, terutama mengetahui pemain lawan mana membuat kejutan bagi pertahanan lawan.
yang harus ia jaga ketika tim lawan menguasai bola. Faktor lain yang memengaruhi penentuan formasi

1
2). Biasanya ketiga ujung tombak hanya mengambil bagian di dalam pertahanan lawan jika lawan INSTRUMEN SOAL
mereka menyerang. Mereka akan menekan pertahanan lawan dan akan membuka ruangan untuk Gambarkan posisi masing-masing pemain sesuai dengan penjelasan formasi permainan sepak bola di
kawan-kawannya dengan cara menarik keluar barisan pertahanan. atas!
3. Formasi 4-4-2 1. Formasi 4-2-4
Formasi 4-4-2 cenderung berkonsentrasi untuk memperkuat sistem pertahanan. Dukungan empat 2. Formasi 4-3-3
gelandang di lapangan tengah membuat pertahanan tim semakin solid ketika tim dalam keadaan 3. Formasi 4-4-2
tertekan. Strategi penyerangan lebih sering mengandalkan serangan balik. Berikut ini cara melakukan 4. Formasi 1-3-3-3
formasi 4-4-2 dalam permainan sepak bola.
1). Empat pemain tengah bertugas mengendalikan lapangan tengah serta mengatur tempo permainan.
Biasanya, tim yang berhasil memenangkan duel lapangan tengah, tim tersebutlah yang menguasai
permainan. Untuk itu, diperlukan kualitas pemain tengah yang baik.
2). Selain mengendalikan lapangan tengah, empat pemain tengah yang berada di lini kedua juga
bertugas menjaga depan daerah pertahanan sendiri.
3). Pemain tengah juga harus memiliki kemampuan dalam mencetak gol. Pemain dengan daya jelajah
tinggi dan memiliki kemampuan yang baik dalam mengatur irama serangan, serta terampil dalam
menguasai bola, sangat tepat untuk mengisi posisi ini. Terobosan-terobosan harus dilakukan dari lini
kedua ini dan langsung mengarah ke gawang lawan.
4). Menempatkan dua pemain penyerang di daerah pertahanan lawan. Kedua pemain ini harus memiliki
kemampuan melakukan gerakan individu yang mengancam gawang lawan, baik pergerakan dengan bola
atau tanpa bola, sehingga pemain belakang lawan terkonsentrasi untuk menjaga pergerakannya. Hal ini
akan membuka ruang gerak bagi rekan-rekan setimnya untuk menerobos pertahanan lawan sehingga
tercipta peluang untuk menciptakan gol.
Formasi 4-4-2 ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya antara lain pemain belakang
terutama wing back juga terlibat dalam penyerangan, permainan sayap lebih hidup, lapangan tengah dan
belakang selalu balance (seimbang), dan pergerakannya yang teratur dan rapi dapat membuat tenaga
yang dikeluarkan lebih efisien. Sementara itu, kelemahan formasi 4-4-2 yaitu terletak pada susunan
pemainnya. Susunan pemain tengah dan belakang yang sejajar cenderung mudah ditembus oleh umpan
terobosan atau kombinasi satu-dua
4. Formasi 1-3-3-3
Berbeda dengan formasi lainnya, formasi 1 - 3 - 3 - 3 menempatkan seorang libero di depan penjaga
gawang. Libero adalah pemain penjelajah yang bertugas membantu rekan satu tim serta melindungi
daerah pertahanan sendiri dari serangan lawan. Berikut ini cara melakukan formasi 1-3-3-3.
1). Dari posisi belakang, libero mempunyai pandangan yang baik terhadap permainan, dan dapat
langsung mengontrol seluruh pertahanan. Dengan posisi pemain yang baik, maka penyerangan yang
langsung dari lawan ke arahnya dengan mudah dapat digagalkan dengan gerakan yang pasti.
2). Organisasi pertahanan dengan sistem libero mempunyai banyak kekuatan untuk membangun
permainan dan memimpin penyerangan. Di dalam situasi yang memungkinkan libero dapat bergerak ke
depan untuk menyerang tanpa memiliki suatu resiko, karena ia tidak dipaksa memerhatikan seorang
lawan.

Anda mungkin juga menyukai