Kelas : XI MIPA 1
No. Absen : 11
SMA Negeri 6 Semarang
Pola penyerangan ini terdiri dari empat pemain belakang, tiga pemain
tengah dan tiga pemain depan. Pemain belakang terdiri atas bek kanan, dua
poros halang dan bek kiri. Tiga pemain tengah terdiri dari gelandang kiri,
gelandang tengah dan gelandang kanan. Sedangkan tiga pemain depan
terdiri dari penyerang kiri, penyerang tengah dan penyerang kanan.
2. Bek
Posisi pemain belakang atau bek adalah pemain yang posisinya berada di
belakang dan bertugas membantu penjaga gawang agar tidak terjadi gol.
a) Bek tengah
Bek tengah berfungsi menjaga sektor tengah pertahanan(dalam beberapa
kasus,seperti counter attack disaat bek sayap terlambat kembali,bek
tengah bisa menjaga sektor sayap). Mereka hampir setiap waktu berada
di bagian belakang permainan bersama dengan penjaga gawang untuk
menghindari terjadinya gol. Bek tengah yang memiliki sundulan bagus
kadang-kadang maju membantu serangan saat terjadi tendangan bebas
dan hampir selalu maju tendangan sudut.Bek dengan sundulan bagus
tidak harus berpostur tinggi,contohnya Carles Puyol yang tingginya
tidak sampai 180 cm(tinggi rata rata pemain eropa).
b) Bek sayap
Bek sayap berfungsi untuk menjaga sektor pertahanan sayap dan juga
bertugas maju membantu serangan tim dari sektor sayap dengan
memberikan dukungan serangan maupun melalui umpan kepada
penyerang.serta berperan aktif dalam setiap pertandingan.
3. Gelandang
Pemain tengah atau gelandang adalah seorang pemain yang posisinya
berada di antara para penyerang dan para bek. Fungsi utama mereka adalah
mendapatkan dan menjaga penguasaan bola, serta memberikan bola kepada
para penyerang. Namun ada juga gelandang yang tugasnya lebih bertahan,
dan ada pula yang posisinya hampir seperti seorang penyerang.
Seorang gelandang mempunyai tugas-tugas yang penting: menerima
bola yang ditujukan ke depan, bertahan atau melakukan tekel (tackle)
terhadap pemain lawan, mencetak atau membantu menciptakan sebuah gol,
sehingga mereka sering dianggap sebagai anggota terpenting dalam sebuah
tim. Kebanyakan mengkhususkan diri dalam suatu keahlian atau yang
lainnya.
Para gelandang biasanya menghabiskan paling banyak tenaga dalam suatu
pertandingan karena jarak yang mereka tempuh dalam suatu lapangan.
a) Gelandang bertahan : Gelandang bertahan atau disebut juga tukang
angkut air, memiliki fungsi menjadi pembangun serangan pertama,
perusak permainan lawan, dan pemain pertama yang menghadang
serangan balik.
b) Gelandang sayap : Pemain sayap bertugas untuk memberikan
dukungan serangan dari sektor sayap dan bertahan sewaktu-waktu
apabila timnya diserang oleh lawan.
c) Gelandang Tengah : Pemain tengah/gelandang bertugas menjaga sektor
tengah permainan, mengatur ritme permainan, dan kadang-kadang
membantu juga pertahanan, baik di tengah maupun sayap.
4. Penyerang
Penyerang merupakan posisi yang paling dekat dengan gawang lawan.
Tugas utama seorang penyerang adalah mencetak gol. Posisi penyerang
adalah posisi yang membutuhkan tiga hal utama: kecepatan, teknik, dan
bakat. Bila salah satu syarat di atas tidak terwujud, sulit menjadi penyerang
yang andal. Penyerang juga membutuhkan naluri dan konsentrasi yang
tajam.
a) Penyerang bayangan
Penyerang bayangan/penyerang lubang/trequarista merupakan posisi di
belakang penyerang murni dengan tugas untuk memberikan umpan
akurat kepada penyerang murni, membuka pertahanan lawan,
mengupayakan gol untuk timnya serta membantu pertahanan saat
dibutuhkan.
b) Penyerang murni
Penyerang utama dalam suatu tim yang berfungsi untuk membuat gol
untuk timnya.
c) Penyerang sayap
Penyerang sayap berfungsi selain mencetak gol juga membantu
serangan dari sektor sayap dengan memberikan umpan-umpan kepada
penyerang murni serta membuka ruang untuk penyerang murni agar
dapat mencetak gol.
C. Taktik Bermain
Taktik merupakan suatu siasat yang dirancang dan dilaksanakan dalam
permainan yang dilakukan oleh perorangan, kelompok atau tim untuk
memenangkan suatu pertandingan secara sportif. Penggunaan taktik dalam
permainan sepakbola merupakan suatu usaha mengembangkan kemampuan
berpikir dan improvisasi untuk menentukan cara yang terbaik dalam
memecahkan masalah yang dihadapi di dalam suatu pertandingan secara efektif
dan efisien dalam rangka memperoleh hasil yang maksimal berupa sebuah
kemenangan didalam pertandingan.
1) Taktik Penyerangan
Taktik penyerangan diartikan sebagai salah satu siasat yang dijalankan oleh
perorangan, kelompok atau tim terhadap lawan yang bertujuan untuk
memimpin dan mematahkan pertahanan dalam rangka memenangkan
pertandingan dengan cara sportif. Taktik penyerangan dapat dibedakan
menjadi 3, yaitu taktik mencari tempat kosong di antara para pemain lawan,
taktik melakukan gerakan tersusun dengan memanfaatkan lebar lapangan
dan taktik bermain keata dengan jeli melihat peluang.
2) Taktik Pertahanan
Taktik pertahanan bertujuan untuk menahan serangan lawan supaya tidak
mengalami kekalahan di dalam pertandingan. Taktik pertahanan dapat
dibedakan menjadi 4, yaitu setiap pemain membayangi satu lawan, Zone
defence (setiap pemain bertanggung jawab atas daerah pertahanannya) dan
terakhir taktik kombinasi yang menggabungkan keduanya.
3) Taktik Perorangan
Taktik perorangan dapat diartikan sebagai salah satu siasat yang digunakan
oleh seorang pemain dalam menggunakan kemampuan secara fisik, teknik
dan mental. Taktik ini dilakukan dengan proses yang cukup cepat, untuk
menghadapi beberapa masalah yang terjadi dalam suatu pertandingan.
4) Taktik Grup
Taktik ini diartikan suatu siasat yang dijalankan 2 orang pemain atau lebih
di dalam melakukan pertahanan dan penyerangan untuk mencari
kemenangan secara sportif pada suatu pertandingan yang telah berlangsung.
5) Kolektif Taktik
Taktik kolektif merupakan suatu siasat yang dijalankan oleh suatu tim
dalam menjalin kerja sama untuk mencari kemenangan dalam suatu
pertandingan. Sehingga dapat meraih kemenangan dengan mudah, dengan
kerja sama tim.
RANGKUMAN PJOK BAB 2
a) First Baseman
Menjaga dan menangkap bola yang dipukul atau dilempar kearah
base pertama
Mematikan dengan terpaksa yaitu dengan menyentuh atau
melemparkan bola kepada pemain lain yang menjaga Base Pertama
Melempar bola ke base kedua untuk mendapatkan Force out (Mati
Terpaksa)
Memotong Pemain pada Home Plate
Meneruskan lemparan dari lapangan sebelah kanan
Membatu menjaga Base kedua
b) Second Baseman
Menjaga Bola hasil pukulan yang jatuh pada daerah tersebut
Melempar Bola ke base kedua atau Base Pertama untuk membuat
mati terpaksa (Force Out)
Mengetik (Menyentuh pemain dengan bola ) pelari yang bergerak
dari Base pertama ke base kedua
Membuat mati terpaksa dan mengetik pemain yang berlari pada base
kedua
menjaga base pertama jika pukulan bunt pada saat First Baseman
menjaga atau memugut bola.
Meneruskan Lemparan dari Otufild ke Infield
Membantu menjaga pertahanan daerah belakang base kedua jika
shortstop menjaga base kedua
c) Shortstop
Menjaga bola hasil pukulan yang jatuh di daerah yang dikuasainya
Melempar bola ke base satu atau base dua untuk membuat pelari
mati dengan terpaksa
Memotong atau meneruskan lemparan dari Outfield
Menjaga Base kedua pada saat terjadi pukulan bunt kearah base
kedua, sedangkan second baseman menjaga bola
Membantu menjaga base kedua, jika second baseman menjaga base
kedua
d) Third Baseman
Melempar bola ke base pertama untuk membuat force out (mati
terpaksa)
Menjaga base ketiga.
Meneruskan atau memotong lemparan bola dari outfielder.
Menguasai pukulan bunt kea rah base ketiga di bagian samping
infield.
Membantu menjaga belakang shortstop.
e) Pitcher
Menjaga homeplate dan mematikan pelari lawan yang akan membuat
nilai
Menjaga Pukulan Bunt (Pukulan dekat) di sekitar Homeplate
Melempar bola ke Base satu, Base dua atau base tiga untuk
mematikan lawan
Membantu menjaga daerah belakang base pertama.
f) Outfield
Menangkap bola lambung
Menjaga Bola bergulir Pada Posisi Out Field
Melemparkan Bola ke Infield
Hubungan Antar Pemain Outfield
Membantu Menjaga Belakang