Anda di halaman 1dari 2

LKPD PENJAS 2). Bola yang telah dikuasai segera diumpan ke depan.

Mengumpan bola dilakukan dengan serangan


Kelas : XII balik cepat, bukan men-dribble.
3). Tim penyerang segera menuju ke ring basket lawan, sebelum lawan kembali ke posisinya bertahan.
INDIKATOR: 4). Posisi pemain penyerang menyebar di berbagai area lapangan. Hal ini dilakukan untuk merusak
Menganalisis pola penyerangan dan pertahanan dalam permainan bola basket konsentrasi penjagaan para pemain bertahan, karena seorang pemain bertahan tidak mungkin
MATERI menghadang beberapa penyerang dalam waktu bersamaan.
Bola basket merupakan olahraga yang menyenangkan, kompetitif, mendidik, menghibur, dan 5) Pemain penyerang yang tidak melakukan tembakan segera mencari posisi di bawah ring agar
menyehatkan. Sama halnya seperti permainan bola besar lainnya, bola basket juga merupakan berpeluang memperoleh offensive rebound dan berkesempatan melakukan tembakan kedua.
permainan tim. Oleh karena itu, diperlukan kekompakan dan kerja sama yang baik antarpemain dimana b. Serangan separuh lapangan
tiap pemain memiliki percaya diri tinggi, disiplin, dan selalu bekerja keras untuk tim. Selain itu, beberapa Pada pola ini, serangan dilakukan di antara garis separuh lapangan dan ring basket lawan. Pola
sikap seperti jujur, menghargai lawan, serta menghormati keputusan wasit harus dipegang teguh tiap penyerangan ini bertujuan untuk menghasilkan peluang tembakan sebanyak mungkin. Agar berhasil
pemain. Dua tim basket, masing-masing terdiri atas lima (5) pemain, bertanding di lapangan untuk meraih menerapkan pola ini diperlukan kesabaran, ketekunan, dan disiplin, serta penerapan cara membayangi,
kemenangan. Kemenangan akan menjadi milik tim yang memperoleh skor lebih banyak. Semakin banyak memotong, dan mengumpan yang tepat. Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam serangan
sebuah tim memasukkan bola ke dalam keranjang, semakin tinggi pula skor (poin) tim tersebut. Agar separuh lapangan.
tujuan untuk mencetak poin tercapai, maka diperlukan pola penyerangan yang terkoordinir. 1). Hanya seorang pemain penyerang yang menguasai bola.
2). Keempat pemain lain yang tidak menguasai bola harus aktif dan bekerja sama sebagai sebuah tim
1. Pola Penyerangan penyerang.
Pola penyerangan bertujuan untuk menciptakan poin. Untuk itu, sebuah tim harus bisa menerobos 3). Para pemain tersebut harus membangun pertahanan dengan menentukan cara membayangi yang
daerah pertahanan lawan untuk kemudian menembakkan (shooting) bola ke arah keranjang lawan. Pola benar, memotong pada saat yang tepat, dan membantu rekan setimnya untuk mencari posisi sedekat
penyerangan yang sering dilakukan dalam bola basket dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu mungkin dengan ring basket.
serangan lapangan penuh dan serangan separuh lapangan. c. dasar-dasar pola penyerangan
a. Serangan lapangan penuh Berhasil atau tidaknya pola penyerangan tergantung pada beberapa faktor, salah satunya adalah
Serangan lapangan penuh juga disebut serangan balik cepat. Tujuan utama serangan ini adalah kualitas pemain yang dimiliki tim. Tim dengan skill individu di atas rata-rata, di berbagai lini permainan,
untuk mencetak poin dengan cepat dan mudah sebelum lawan mempersiapkan sistem pertahanan yang sangat mendukung keberhasilan penyerangan. Untuk melakukan penyerangan perlu diketahui dasar-
baik. Agar strategi ini berhasil maka setiap pemain harus pandai mencari peluang untuk mencetak angka dasar pokok pola penyerangan berikut ini.
dengan cepat serta menguasai dasar permainan bola basket. Berikut ini teknik dasar yang harus dikuasai 1). Ada seorang pengatur serangan yang harus memiliki daya observasi yang baik. Pemain ini harus jeli
pemain basket untuk melakukan penyerangan: melihat keadaan dan posisi rekan tim dan lawannya. Selain itu, harus pandai membaca situasi dan
1). Penguasaan Bola kondisi permainan.
2). Mengumpan 2). Ada seorang pengaman yang bertugas menjaga daerah pertahanannya dari serangan lawan yang
3). Menyerang ring basket lawan tiba-tiba. Semua pemain harus memiliki kemampuan bertahan yang baik. Ciri-ciri seorang pemain
4). Mengisi area bertahan yang baik meliputi keagresifan, kemantapan, rasa percaya diri, kecepatan, keseimbangan
5). Melakukan tembakan tubuh, pemanfaatan tangan dan lengan yang efektif, visi, komunikasi, semangat, dan kebugaran badan.
Serangan lapangan penuh ditempuh dengan cara mengikuti langkah-langkah berikut ini. 3). Ada Seorang penembak yang memiliki tugas utama mencetak skor. Tidak hanya seorang pemain saja
1). Hal pertama yang dilakukan adalah menguasai bola. Penguasaan bola ditempuh melalui berbagai sebagai penembak. Beberapa pemain baik secara bersamaan atau bergelombang juga dapat berperan
cara, yaitu melakukan rebound, mencuri bola, melakukan blocking, membuat perpindahan bola melalui sebagai penembak.
serangan, serta menguasai bola setelah tim lawan mencetak poin. 4). Ada peng-cover daerah yang diperlukan jika tembakan yang dilakukan gagal.
d. Pedoman Membuat Pola
1
Pola penyerangan terhadap daerah pertahanan lawan dibuat dengan mengikuti pedoman-pedoman
berikut ini. 2). 3 lawan 2
1). Mengingat dasar-dasar umum membuat pola permainan basket. Berikut ini pelaksanaan latihan formasi 3 lawan 2.
2). Membuat strategi memecah perhatian pemain bertahan lawan dalam menjaga penyerang. a) Pelaksanaan sama seperti 2 lawan 1. Namun, dalam hal ini regu penyerang harus menghadapi dua
3). Ada pengatur yang mondar-mandir di bawah ring lawan. pemain bertahan dari tim lawan (defender).
4). Mengubah strategi mengenai konsentrasi penyerangan. b). Pemain tengah melakukan dribbling sambil maju, kemudian mengoper ke samping ketika disergap.
5). Memilih pemain yang memiliki kemampuan melakukan tembakan yang terarah, baik tembakan jarak c) Pemain sayap yang mendapat operan meneruskan bola pada pemain sayap yang satu lagi pada saat
dekat atau jarak jauh. ia diserang oleh penjaga yang kedua.
6). Memilih pemain yang memiliki kemampuan mengoper bola dengan cepat. d) Jika tidak diserang, ia sendiri yang melakukan tembakan ke ring.
e. Latihan pola serangan cepat
Latihan serangan cepat harus disertakan dalam latihan bola basket. Bentuk latihan ini meliputi
latihan teknik-teknik dasar permainan basket seperti rebound, dribbling (menggiring), mengoper, dan
menembak (shooting). Berikut ini beberapa formasi dalam serangan cepat.
1). 2 lawan 1
Pada sistem serangan ini, dua orang penyerang menghadapi seorang pemain bertahan. Hal ini
tentu saja mempersulit para pemain bertahan dalam menghadapi serangan yang akan menghasilkan
angka dengan mudah. Berikut ini pelaksanaan pola 2 lawan 1.
a). Penyerang dalam posisi menyebar di lapangan sambil maju menuju ke ring basket lawan.
b). Seorang pemain yang bertahan berdiri di garis tembakan bebas di seberang lapangan.
c). Pemain penyerang yang menguasai bola harus membaca gerak pemain bertahan ketika ia bergerak
di lapangan. Selanjutnya, ia mengambil keputusan untuk melakukan umpan cepat dan tepat kepada Hari/ tanggal Paraf Guru mata pelajaran Keterangan
pemain penyerang kedua atau melakukan dribble drive langsung ke ring basket untuk melakukan lay up.
d). Setelah melakukan tembakan awal, kedua penyerang harus mendekati papan ring untuk mendapat
offensive rebound jika tembakan tersebut gagal.

Anda mungkin juga menyukai