Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MENGANALISIS, MERANCANG

DAN MENGEVALUASI STRATEGI TAKTIK


PERMAINAN BOLA BASKET

KELOMPOK
ANGGOTA KELOMPOK
 AGIS RAHMAYANTI
 LUNNA YULIANNA
 M RIFQI AUNILLAH
 NISA RIYANI
 SITI MUTIA HAFIZAH
 TRISETYA NUGRAHA
1. Menganalisis pola penyerangan dan pertahanan strategi
dalam permainan bola basket

A. Pola penyerangan dalam bola basket

a) Fast Break (Serangan Cepat):


Setelah merebut bola dari lawan, tim segera bergerak
cepat menuju ring lawan sebelum pertahanan lawan
sempat membentuk barisan pertahanan. Pemain
harus bergerak cepat dan melempar bola dengan
akurasi untuk mencetak poin.

b) Motion Offense (Serangan Bergerak):


Para pemain bergerak secara terus-menerus tanpa
formasi tetap, menciptakan peluang tembakan
terbuka dan peluang untuk memasukkan bola ke
dalam daerah berbahaya. Pemain harus menguasai
passing, pemotongan, dan gerakan tanpa bola.

c) Pick and Roll (Pilihan dan Roll):


Pemain dengan bola menggunakan rekannya untuk
memblokir pemain lawan yang menghalanginya.
Setelah itu, pemain yang melakukan blok (screen)
bergerak menuju ring (roll) untuk menerima umpan
dan mencetak poin.

d) Isolation (Pemisahan):
Tim memberi kesempatan pada pemain yang
memiliki kemampuan dribbling atau tembakan yang
luar biasa untuk berduel satu lawan satu dengan
pemain lawan yang bertahan, menciptakan peluang
tembakan atau peluang penetrasi.

B. Pola perthanan dalam bola basket

a) Man-to-Man Defense (Pertahanan Satu lawan Satu):


Setiap pemain bertanggung jawab untuk menjaga satu pemain
lawan secara langsung. Pertahanan ini membutuhkan
keterampilan individu yang baik dalam menjaga lawan.

b) Zone Defense (Pertahanan Zona):


Tim membagi lapangan menjadi zona-zona tertentu, dan setiap
pemain bertanggung jawab menjaga zona tertentu. Ini
membantu melindungi area tertentu dari serangan lawan dan
dapat mengganggu pola permainan lawan.

c) Press Defense (Pertahanan Tekanan):


Tim bertahan dengan menerapkan tekanan tinggi pada pemain
lawan di seluruh lapangan, bahkan ketika lawan mencoba
membawa bola ke daerah pertahanan mereka. Ini bertujuan
untuk merusak aliran permainan lawan dan merebut bola.

d) Double Team (Serangan Ganda):


Saat lawan yang berbahaya memiliki bola, dua pemain tim
melakukan tekanan bersamaan untuk membuatnya kesulitan. Ini
dapat memaksa lawan melakukan kesalahan atau bahkan
merebut bola.

e) Help Defense (Pertahanan Bantu):


Pemain yang tidak menjaga pemain lawan tertentu siap
membantu rekannya yang sedang berduel jika lawan berhasil
melewati pertahanan individu.

2. Merancang strategi dan taktik dalam permainan bola


basket

A. Pola penyerangan kilat


Pola penyerangan kilat Pola penyerangan kilat dalam permainan bola
basket disebut juga dengan istilah fast break. Pola penyerangan kilat
adalah pola serangan yang dilakukan secara cepat sebelum lawan
mendapatkan kesempatan untuk menempati area pertahanannya. Pola
serangan ini biasanya dilakukan dengan dua-tiga operan.

B. Pola penyerangan berpola


Pola penyerangan berpola atau set offense adalah strategi melakukan
serangan dengan mengatur jalur gerakan dan tugas masing-masing
pemain. Dengan kata lain, penyerangan pada permainan bola basket
yang dilakukan syarat-syarat tertentu merupakan penyerangan
berpola. Serangan berpola biasanya dilakukan ketika sebuah tim
membangun serangan dari awal. Dalam melakukan pola serangan ini,
dibutuhkan kekompakan tim yang tinggi.

3. Merancang strategi dan taktik dalam permainan bola


basket
Pola Strategi: Zone Defense
Deskripsi:
Pola ini melibatkan semua pemain dalam tim bekerja bersama
untuk menutup area tertentu dalam pertahanan.
Eksekusi:
 Pemain-pemain membentuk zona di area tertentu di lapangan,
misalnya zona 2-3.
 Pemain bergerak berkelompok dalam zona masing-masing dan
berusaha untuk menghalangi tembakan lawan.
 Pemain zona tumpang tindih dalam menjaga area mereka dan
berkomunikasi secara aktif untuk mengantisipasi perpindahan
pemain lawan.
 Jika lawan mencoba masuk ke dalam zona, pemain berusaha
untuk mengganggu tembakan dan merebut rebound.
Keuntungan:
 Membingungkan lawan dengan formasi pertahanan yang
berbeda.
 Membuat sulit bagi lawan untuk mencetak poin dari luar zona.
 Memanfaatkan kekuatan kolektif dan komunikasi tim.
Kesimpulan:
Strategi "Fast Break and Zone Defense" merupakan pendekatan yang
berfokus pada perpindahan cepat antara serangan dan pertahanan serta
penggunaan pertahanan zona untuk menghalangi lawan. Dengan
menggunakan strategi ini, tim dapat menciptakan peluang skor
dengan pergerakan cepat dari pertahanan ke serangan, sambil juga
menjaga pertahanan yang kuat dengan zona defense dan rotasi yang
efektif. Komunikasi yang baik dan fokus pada aspek fundamental
seperti rebound dan transisi juga akan membantu tim dalam meraih
kemenangan.

Anda mungkin juga menyukai