Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PJOK

POLA PENYERANGAN DAN PERTAHANAN


DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

Disusun Oleh :

SABRINA SALASA

Kelas : XII MIA 2

SMA NEGERI 5 MALUKU TENGAH


TAHUN AJARAN 2022/2023
Pengertian Penyerangan pada Permainan Bola Basket (Offense)
Mengutip laman Breakthrough Basketball, penyerangan atau disebut dengan offense
adalah usaha untuk memasukkan bola ke dalam keranjang guna mendapatkan poin.
Offense dilakukan dengan cara menerobos pertahanan (defense) tim lawan. Agar
serangan berhasil membuahkan poin, bisa dilakukan dengan menerapkan strategi
atau pola tertentu.

Berikut adalah beberapa upaya penyerangan lawan dalam pertandingan bola basket
yang dapat dilakukan:
1. Pola penyerangan bebas (off the ball)
Gerakan off the ball dalam pertandingan bola basket disebut juga dengan pola
penyerangan bebas.
Pola penyerangan bebas adalah strategi menyerang yang dilakukan dengan
pergerakan tanpa bola. Pola penyerangan ini sangat bergantung pada
penguasaan teknik, taktik, dan kekuatan fisik setiap pemain.
Dalam pola penyerangan ini, pemain memiliki kebebasan untuk menentukan
posisi dengan memanfaatkan lebar lapangan. Meski bebas, setiap pemain harus
tetap berkoordinasi ketika menerapkan pola penyerangan ini.
Pola penyerangan ini akan membuat tim lawan sulit memprediksi siapa pemain
yang bakal mencetak poin.
Contoh gambar pola penyerangan bebas

2. Pola penyerangan kilat


Pola penyerangan kilat dalam permainan bola basket disebut juga dengan istilah
fast break.
Pola penyerangan kilat adalah pola serangan yang dilakukan secara cepat
sebelum lawan mendapatkan kesempatan untuk menempati area
pertahanannya. Pola serangan ini biasanya dilakukan dengan dua-tiga operan.
Contoh gambar pola penyerangan kilat
3. Pola penyerangan kilat berpola
Pola penyerangan ini hanya bisa diterapkan dalam situasi tertentu, misalnya
lemparan ke dalam atau jump ball yakni situasi ketika wasit melambungkan bola
di antara dua pemain berlawanan.
Adapun, situasi jump ball atau bola lambung terjadi pada permulaan
pertandingan (tip-off). Situasi ini bisa dimanfaatkan untuk melakukan serangan
secara cepat dan berpola ke pertahanan lawan.

4. Pola penyerangan berpola


Pola penyerangan berpola atau set offense adalah strategi melakukan serangan
dengan mengatur jalur gerakan dan tugas masing-masing pemain.
Dengan kata lain, penyerangan pada permainan bola basket yang dilakukan
syarat-syarat tertentu merupakan penyerangan berpola.
Serangan berpola biasanya dilakukan ketika sebuah tim membangun serangan
dari awal. Dalam melakukan pola serangan ini, dibutuhkan kekompakan tim
yang tinggi.
Contoh gambar pola penyerangan berpola
Pengertian Pertahanan pada Permainan Bola Basket (Defense)
Pertahanan yang kuat merupakan hal terpenting untuk menghalangi penyerang
lawan. Pola pertahanan ialah strategi setiap tim untuk menghalau serangan dari
lawan. Hal utama yang mendasari strategi bertahan adalah posisi jaga, pembagian
daerah, dasar umum pertahanan, olah kaki dan sikap penjagaan.
Variasi pola pertahanan basket tidaklah sebanyak saat kalian melancarkan serangan
seperti di atas. Secara garis besar hanya ada dua strategi yang dapat kalian pakai
untuk menahan serangan musuh. Yakni zone defense dan man to man marking
dengan kelebihan serta kekurangannya masing-masing.

1. Pertahanan Daerah Zone Defense


Pola pertahanan dalam permainan basket yang pertama ialah zone defense atau
pertahanan daerah. Dalam pertahanan daerah ini, setiap pemain memiliki
daerah penjagaan masing masing. Apabila dalam satu tim memiliki satu pemain
bertubuh tinggi dan besar namun gerakannya lambat maka dapat ditempatkan
sebagai pemain jaga.

Formasi bertahan bola basket

Dengan pemain tersebut maka tim akan mendapatkan keuntungan dalam hal
bertahan. Pertahanan daerah memiliki beberapa pola seperti 2-1-2, 3-2, 2-2-1,
2-3, dan 1-2-2. Pertahanan zone defense memiliki tujuan untuk membuat
tekanan setengah lapangan maupun setengah ring agar penembakan bola dapat
terganggu. Pola ini juga memberikan pertolongan untuk melaksanakan petrasi
dengan dan tanpa bola.

2. Pertahanan Satu Lawan Satu Man to Man


Pola pertahanan dalam permainan basket selanjutnya ialah pertahanan satu
lawan satu atau man to man. Pertahanan man to man ialah pola pertahanan
yang menempatkan satu pemain untuk menjaga satu pemain lawan. Dalam
pertahanan ini dapat dibagi menjadi beberapa macam yaitu pertahanan satu
lawan satu dengan tetap, pertahanan satu lawan satu dengan penolong dan
pertahanan satu lawan satu dengan ganti jaga.
Strategi bertahan satu lawan satu dengan tetap menugaskan satu pemain tetap
untuk menjaga pemain lawan. Pertahanan satu lawan satu ganti jaga dijalankan
jika pemain mendapatkan bayangan maka pemain jaga segera melakuakan
pergantian tugas penjagaan. Sedangkan pertahanan satu lawan satu dengan
penolong dilakukan ketika terjadi pembobolan maka pemain penjaga terdekat
berusaha menutup pemain lawan tadi.

Anda mungkin juga menyukai