Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas terselesaikan
Makalah Tentang Hak dan Kewajiban dalam demokrasi. Shalawat bernada
salam kami sanjung sajikan kepada kepangkuan nabi besar Muhammad SAW,
dengan adanya Rasulullah, kita dibimbing dan dibawa dari jaman Jahiliyah
menuju Jaman yang penuh ilmu dan pengetahuan ini..
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………………
Daftar Isi……………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………
1.3 Tujuan……………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Demokrasi…………………………………………………….
2.2 Pengertian Hak dan Kewajiban…………………………………………..
2.3 Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam Demokrasi…………………..
Negara-negara yang ada di dunia kini mendasarkan diri atas paham dan asas
demokrasi, meskipun paham dan asas yang dianutnya tersebut di dalam
pelaksanaannya tidak sama, sehingga kita mengenal adanya berbagai sebutan
yang dikaitkan dengan paham demokrasi, seperti social democracy, liberal
democracy, guided democracy, dsb. Pelaksanaan demokrasi yang tidak sama
antara negara yang satu dengan yang lainnya dapat dilihat dalam berbagai
konstitusi negara, berbagai macam bentuk dan sistem ketatanegaraan seperti :
negara kesatuan dan negara federal, negara republik dan negara kerajaan,
dengan sistem yang dianutnya seperti : sistem satu kamar dan dua kamar, sistem
pemerintahan parlementer dan pemerintahan presidensil, sistem diktatorial dan
sistem campuran, dan sebagainya.
Hak warga negara merupakan hak yang ditentukan dalam suatu konstitusi
negara. Hak yang sifatnya mendasar yang melekat dengan keberadaana sebagai
manusia. Dari latar belakang inilah penyusun ingin membuat makalah dengan
judul Hak dan Kewajiban warga negara dalam Demokrasi untuk membahas
lebih detail apa itu demokrasi dan hak dan kewajiban kita sebagai warga negara.
1.2 Rumusan Masalah .
1.3Tujuan
2.1Pengertian Demokrasi
Demokrasi berasal dari bahasa Yunani yang diambil dari kata Demokratia
yang berarti “kekuasaan rakyat”. Demokratia sendiri terdiri dari dua kata
yakni demos yang mempunyai arti “rakyat” dan kratos yang mempunyai arti
“kekuasaan atau kekuatan”. Demokrasi mencakup kondisi budaya, ekonomi
dan sosial yang memungkinkan dalam terjadinya praktik kebebasan politik
baik secara bebas ataupun setara.
Secara umum pengertian demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang
setiap warga negara mempunyai hak yang setara dalam pengambilan suatu
keputusan yang akan memberikan efek dalam kehidupan mereka. Demokrasi
juga bisa diartikan sebagai bentuk kekuasaan tertinggi berada ditangan
rakyat. Dalam demokrasi, warga negara bisa diizinkan untuk berpartisipasi
aktif secara langsung atau juga melalui perwakilan dalam melakukan
perumusan, pengembangan serta pembuatan hukum. Berikut ini beberapa
pengertian demokrasi menurut para ahli :
Demokrasi adalah suatu sistem yang ada dalam pemertintahan yang mana
setiap warga negaranya memiliki hak dan kesempatan yang sama. Demokrasi
tidak mengenal suku bangsa, tidak mengenal juga jenis kelamin dan tidak
mengenal tentang golongan atau status sosial. Karena demokrasi berarti dari
rakyat oleh rakyat untuk rakyat.
Dalam sistem demokrasi rakyatlah sebagai pelaku utama yang
menjadi penentu sebuah keputusan, tidak ada sebuah keputusan yang
bisa diambil oleh pihak pemerintahan tanpa melibatkan campur tangan
suara dari rakyat. Demokrasi berasal dari bahasa yunani Demokratia ”
kekuasaan rakyat” demokratia itu terdiri dari dua kata yaitu demos
(rakyat ) dan kratos ( kekuasaan). Tujuan dari demokarasi itu sendiri
adalah untuk membangun kedaulatan negara kepada rakyat dengan tujuan
menghasilkan pemerintahan yang sah dan dikehendaki oleh mayoritas
masyarakat.
Pengertian hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan sesuatu yang
mestinya kita terima atau bisa dikatakan sebagai hal yang selalu kita lakukan dan
orang lain tidak boleh merampasnya entah secara paksa. Dalam hal
kewarganegaraan, hak ini berarti warga negara berhak mendapatkan penghidupan
yang layak, jaminan keamanan, perlindungan hukum dan lain sebagainya.
Pengertian kewajiban adalah suatu hal yang wajib kita lakukan demi
mendapatkan hak atau wewenang kita. Bisa jadi kewajiban merupakan hal yang
harus kita lakukan karena sudah mendapatkan hak. Tergantung situasinya.
Sebagai warga negara kita wajib melaksanakan peran sebagai warga negara
sesuai kemampuan masing-masing supaya mendapatkan hak kita sebagai warga
negara yang baik.
Hak warga negara merupakan hak yang ditentukan dalam suatu konstitusi
negara. Hak yang sifatnya mendasar yang melekat dengan keberadaana sebagai
manusia. Hak asasi manusia merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa
untuk setiap manusia sejak ia dilahirkan. Meskipun bukan pemberian negara, hak
asasi manusia harus dilindungi dan dijamin oleh negara dalam pelaksanaanya.
Selain hak, setiap warga negara juga memiliki kewajiban terhadap negaranya.
Kewajiban adalah sesuatu yang harus kita laksankan. Bagi pelajar kewajiban
yang harus dilaksakan seperti mengikuti kegiatan upacara, mematuhi perarturan
sekolah dan lain-lain. Hak warga negara diatur dalam Undang Undang
Dasar 1945 dari pasal 27- 34. Adapun hak-hak warga negara tersebut adalah
sebagai berikut:
Hak atas pekerjaan dan hidup yang layak
Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 berbunyi " Tiap-tiap warga negara berhak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan ".
Hak membela negara.
Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 yang berbunyi "Setiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara".
Hak Berpendapat.
Pasal 28 UUD 1945 yang berbunyi "Kemerdekaan berserikat dan berkumpul,
mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan
dengan undang-undang".
Hak kemerdekaan memeluk agama.
Pasal 29 ayat (1) dan (2) UUD 1945 berbunyi, ayat (1) "Negara berdasar atas
Ketuhanan Yang Maha Esa", ayat (2) "Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap
penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah
menurut agamanya dan kepercayaan itu".
Salah satu hak dan kewajiban contohnya yaitu hak dan kewajiban dalam
demokrasi. Pemilu menjadi sarana dalam demokrasi, pemilu sering disebut
sebagai peserta demokrasi. Pemilu bertujuan untuk memilih wakil-wakil rakyat.
Pada saat pemilu, hak warga negara adalah ikut memilih dan dipilih. Setiap
rakyat bebas memilih calong hendak mewakili mereka tanpa ada tekanan
maupun paksaan. Dan dalam hal ini pemerintah wajib menjamin dan
melindunginya. Dalam proses demokrasi, tiap warga negara mempunyai
beberapa hak yang melekat dalam dirinya, yaitu sebagai berikut:
3.1Kesimpulan
3.2Saran
safitrakusumaningtyas23-fisip12.web.unair.ac.id aniiev.blogspot.co.id
www.artikelsiana.com