C. Refleksi
1. Pengertian
Teori ini menitikberatkan pada perubahan tingkah laku sebagai
akibat dari pengalaman yang berhubungan dengan stimulus dan
respon.
Seluruh hal yang diberikan guru (stimulus), dan apa saja yang
dihasilkan siswa (respon), semuanya harus dapat diamati dan
dapat diukur. Sebagai contoh, siswa dikatakan telah belajar
materi shalat jika dia sudh dapat menunjukkan perubahan
perilaku, misal kemampuan menjalankan shalat tatacaranya
sudah sesuai dengan syariat.
1. Pengertian
Teori ini lebih mementingkan proses belajar dari pada hasilnya.
Belajar tidak hanaya melibatkan antara stimulus dan respon,
tetapi belajar dengan teori kognitif ini condong melibatkan
proses berpikir yang sangat kompleks.
Daftar materi pada KB yang Teori Kognitif masih kurang begitu dipahami dibandingkan dengan
2
sulit dipahami teori behavioristik.