Permainan Bola Voli

Sejarah Permainan Bola Voli

Sejarah bola voli membawa kita kembali ke akhir abad ke-19, di mana
olahraga ini pertama kali muncul di Amerika Serikat. Pada tahun 1895,
William G. Morgan, seorang instruktur olahraga, menciptakan permainan
"Mintonette" sebagai alternatif olahraga dalam ruangan yang lebih ringan
dibandingkan bola basket. Permainan ini akhirnya mengalami perubahan
nama menjadi "volleyball" karena ciri khas pemainnya yang melambungkan
bola.

Setelah muncul di AS, bola voli menyebar dengan cepat ke berbagai

negara di seluruh dunia. Pada tahun 1957, Fédération Internationale de
Volleyball (FIVB) didirikan sebagai badan pengatur internasional untuk
olahraga ini, membantu mempercepat pertumbuhan dan popularitasnya di
skala global. Keikutsertaan bola voli dalam Olimpiade pertama pada tahun
1964 di Tokyo juga menjadi tonggak bersejarah dalam mengukuhkan
statusnya sebagai olahraga yang diakui secara internasional.

Teknik Permainan Bola Voli dan Cara Pelaksanannya

1) Servis
Servis adalah pukulan bola yang dilakukan dari belakang garis akhir
lapangan permainan sampai menuju ke daerah lawan. Tujuannya
adalah untuk mencetak poin. Jenis-jenis servis bermacam-macam,
yaitu servis atas kepala(overhead service), servis tangan
bawah(underhand service), dan servis loncat(Jump service)

Cara pelaksanaan servis atas :

1. Pemain sebagai service terletak pada posisi 1 dan mengambil

posisi servis di luar garis belakang

2. Posisi tubuh tegak dan fokus arah datangnya bola

 3. Kaki kiri dilangkahkan ke depan bersamaan dengan tangan salah
satu memegang bola

4. Bola di lemparkan ke atas dan di pukul menggunakan jari tangan

dalam posisi rapat

5. Bola di pukul sekuat tenaga

6. Setelah memukul, tubuh kembali dalam posisi siap

Cara pelaksanaan servis bawah:

1. Kaki kiri di belakang dan kaki kanan di depan

2. Bola di pegang tangan kiri dan di lambungkan setinggi bahu dan

pada saat bersamaan ayunkan lengan kanan ke belakang dan
pukul bola dengan tangan kanan

3. Telapak tangan menghadap ke arah bola

4. Tangan mengepal saat memukul bola

5. Setelah bola di pukul, kaki kanan di langkahkan ke depan

2) Passing
Passing adalah mengoper bola ke rekan tim. Passing ada 2 macam,
yaitu passing atas dan bawah. Passing atas biasanya di gunakan
oleh pemain tosser.
Cara pelaksanaan passing atas:

1. Berdiri dengan kedua kaki di buka selebar bahu

2. Rendahkan lutut sehingga berat badan bertumpu pada ujung kaki

bagian depan

3. Posisi lengan di depan badan

4. Jari-jari dan telapak tangan di renggangkan

5. Pandangan fokus ke arah datangnya bola

 Cara pelaksanaan passing bawah:

1. Berdiri dengan kedua kaki di buka selebar bahu

2. Rendahkan lutut dan tumpukan berat badan pada ujung kaki

depan

3. Rapatkan dan luruskan lengan didepan badan hingga kedua ibu

jari letaknya sejajar

4. Fokus ke arah datangnya bola

3) Smash
Smash adalah teknik memukul bola sambil meloncat

Cara pelaksanaan smash:

1. Berdiri dengan sikap melangkah menghadap net

2. Berat badan bertumpu pada kaki depan

3. Kedua kaki menolak ke atas dengan ketinggian menyesuaikan

bola dan ayunan lengan ke depan atas untuk melakukan pukulan

4. Pukul bola dengan telapak tangan

5. Setelah memukul, mendarat dengan kedua ujung telapak kaki

4) Block
Block adalah teknik bertahan yang dilakukan di atas net.

Cara pelaksanaan block:

1. Posisi badan tegak dan menghadap lawan dan net

2. Letakkan tangan di dada sambil memperhatikan arah laju bola

3. Gunakan kedua ujung kaki ketika meloncat

4. Pandangan ke arah bola

 5. Hadapkan kedua telapak tangan menuju arah datangnya bola

6. Menekan bola dari atas ke bawah dengan tepat

7. Saat membendung tangan lurus ke atas, jari-jari di renggangkan

dan telapak tangan aktif mengikuti arah bola

8. Setelah tangan menyentuh bola, tarik kedua tangan letakkan di

depan dada tanpa menyentuh net

9. Mendarat dengan kedua kaki

Posisi Pemain Bola Voli

1. Server= pemain yang bertugas melakukan servis dan memberi

bola ke tim lawan.

2. Tosser= memberi umpan kepada smasher dalam melakukan

serangan terhadap tim lawan.

3. Smasher= pemain yang bertugas menyerang tim lawan dan

membuat lawan sulit membendung bola

4. Blocker= Pemain yang memblokir serangan lawan.

5. Libero/Defender= Pemain yang memiliki tugas khusus sebagai

pemain penerima serangan dan pemain pertahanan dan tidak
boleh melakukan serangan.
Strategi Permainan Bola Voli
1) Formasi 1-3-2: 1 pemain melakukan blok, 3 pemain bertahan di
area tengah, 2 pemain bertahan di area belakang

2) Formasi 2-2-2: 2 pemain melakukan blok, 2 pemain bertahan di

area tengah, 2 pemain bertahan di area belakang.

3) Formasi 4-2: 4 pemain smasher, 2 pemain set upper

Peraturan Permainan Bola Voli

1. Harus dimainkan oleh dua tim yang saling berhadapan.

2. Pemain hanya boleh berada di areanya sendiri, tidak boleh masuk area lawan.
3. Setiap tim memiliki enam orang pemain dengan berbagai posisi.
4. Libero tidak boleh servis, ganti posisi, maupun memukul bola.
5. Libero pakai seragam yang berbeda dari anggota lainnya.
6. Satu tim minimal dimainkan oleh empat orang pemain.
7. Servis pertama dimulai oleh tim yang menang lempar koin.
8. Servis harus dilakukan di luar garis lapangan. Bola juga harus melewati bagian
atas net (tidak boleh menyentuh net sama sekali).
9. Bola akan disebut keluar kalau keluar garis lapangan.
10. Pemain boleh menggunakan semua anggota tubuh untuk memantulkan maupun
memukul bola. Akan tetapi, tangan paling dominan.
11. Tim menang bila dapat skor 25 lebih dulu.
12. Bola dianggap masuk kalau menyentuh lantai lapangan atau masih dalam garis
lapangan.
13. Pemain tidak diperbolehkan menangkap lalu melempar bola.
14. Permainan voli dua hingga tiga set. Kalau satu tim menang dua set beruntun, tim
tersebut akan keluar sebagai pemenang. Permainan akan berlangsung hingga 3
set jika skor imbang 1-1 pada set satu dan dua.
15. Kalau dalam satu set skor imbang sama-sama 24, pemenang akan ditentukan
dari tim mana yang unggul dua poin terlebih dahulu.
16. Pergantian pemain boleh dilakukan ketika pertandingan sedang berlangsung.

Sarana Prasarana Permainan Bola Voli

1. Lapangan
- Panjang: 18 M
- Lebar: 9 M
- Garis Pembatas: 5 CM
 2. Net
- Panjang: 9,5 M
- Lebar: 1 M
- Mata jaring: 10 CM^2
- Tinggi net: 2,43 m (putra) dan 2,24 m (putri)

3. Antena

- Panjang: 1,8 M

- Garis tengah: 1 CM

4. Tiang jaring

5. Bola

- Keliling: 65-67 CM

- Berat: 250-280 Gram

- Tekanan udara: 0,48-0,52 Kg/cm^2

- Jumlah jalur: 12 dan 18 jalur

6. Jumlah pemain: 6 pemain utama dan 6 pemain cadangan

7. Perlengkapan

8. Pergeseran pemain

9. Wasit: wasit utama dan wasit kedua, 4 orang pengawas garis,1 orang pencatat
skor