Anda di halaman 1dari 6

Nama kelompok :

1. Andina Ayu Natasya Putri (05)


2. Fery Aditya (15)
3. Fisinya Rindu Amalia Rachman (16)
4. Maulidatul Ilmi (22)
5. Putri Zelika Rahma Irviyanti (30)

Kelas : XII – MIPA 2

BOLA VOLI

Bola voli adalah permainan olahraga yang dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-masing grup
memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi permainan bola voli pantai yang masing-masing grup
hanya memiliki dua orang pemain. Olahraga Bola Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de Volleyball)
sebagai induk organisasi internasional, sedangkan di Indonesia, olahraga bola Voli dinaungi
oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia).
*Ukuran tinggi net putra 2,43 meter dan untuk net putri 2,24 meter.

A. Cara permainan

Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan berlomba-lomba
mencapai angka 25 terlebih dahulu.

Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran penting, yaitu tosser (atau setter), spiker (smash), libero,
dan defender (pemain bertahan). Tosser atau pengumpan adalah orang yang bertugas untuk
mengumpankan bola kepada rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spikerbertugas untuk
memukul bola agar jatuh di daerah pertahanan lawan. Libero adalah pemain bertahan yang bisa bebas keluar
dan masuk tetapi tidak boleh men-smash bola ke seberang net. Defender adalah pemain yang bertahan
untuk menerima serangan dari lawan.

Permainan voli menuntut kemampuan otak yang prima, terutama tosser. Tosser harus dapat mengatur
jalannya permainan. Tosser harus memutuskan apa yang harus dia perbuat dengan bola yang dia dapat, dan
semuanya itu dilakukan dalam sepersekian detik sebelum bola jatuh ke lapangan sepanjang permainan.
Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan mengusahakan
untuk mencapai angka 25 terlebih dahulu untuk memenangkan suatu babak.

B. Aturan permainan
1. Penghitungan angka

Aturan permainan dari bola voli adalah:

 Jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan bola dan musuh
mendapatkan nilai
 Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak, maka musuh
akan mendapat nilai

2. Sistem pertandingan
 Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim dan akan
disitribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group terdiri dari 4 (empat) tim.
 Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan dan 4 pemain
cadangan.
 Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak dibatasi.
 Pertandingan tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang bermain
untuk cabang olahraga yang lain.
 Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang.
 Apabila di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan dianggap kalah.
 Setiap pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah di pastikan
pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
 Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri (24-24) maka
pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul dengan selisih 2 poin akan
memenangi pertandingan.
 Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau lebih
mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan dilihat dari kualitas angka
pada tiap-tiap set yang dimainkan.
 Kesalahan meliputi:
o Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
o Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan tanpa
mengenai dasar lapangan.
o Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum menyentuh
permukaan lapangan.
o Pada saat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu juga
sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai poin bagi
lawan.
o Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
o Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
o Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.
o Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai
double faults.
 Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir. Dan apabila dilakukan
babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah boleh meminta bertukar lapangan
sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.
 Time out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1 menit.
 Di luar dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan internasional.

C. Teknik dasar
1. Servis
Servis pada zaman sekarang bukan lagi sebagai awal dari suatu permainan atau sekadar menyajikan
bola, tetapi sebagai suatu serangan pertama bagi regu yang melakukan servis. Servis terdiri dari servis
tangan bawah dan servis tangan atas. Servis tangan atas dibedakan lagi atas tennis servis, floating dan
cekis.
 Servis tangan bawah
1) Mula-mula pemain berdiri di petak servis dengan kaki kiri lebih ke depan dari kaki kanan.
2) Bola dipegang dengan tangan kiri.
3) Bola dilambungkan tidak terlalu tinggi,tangan kanan ditarik ke bawah belakang.
4) Setelah bola kira-kira setinggi pinggang,lengan kanan diayunkan lurus ke depan untuk memukul
bola.
5) Telapak tangan menghadap bola dan tangan ditegangkan untuk mendapat pantulan yang
sempurna, tangan dapat pula menggenggam.
 Servis tangan atas
o Tennis servis
1) Sikap persiapan dimulai dengan mengambil posisi kaki kiri lebih ke depan, kedua lutut agak
rendah.
2) Tangan kiri dan kanan bersama-sama memegang bola,tangan kiri menyangga bola, tangan
kanan di atas bola.
3) Bola dilambungkan dengan tangan kiri kira-kira setengah meter di atas kepala.
4) Tangan kanan ditarik ke belakang atas kepala, menghadap depan.
5) Lakukan gerakan seperti mensmesh bola, perhatian terpusat pada bola.
6) Lecutan tangan diperlukan pada saat perkenaan bola.

o Floating servis
1) Posisi kaki sama seperti tennis servis.
2) Tangan kiri memegang bola dan tangan kanan di samping setinggi pelipis.
3) Dengan tangan kiri bola di lambungkan sedikit ke samping kanan tidak terlalu tinggi.
4) Setelah bola melambung ke atas setinggi kepala, tangan kanan dipukulkan pada bagian tengah
bola.
5) Pukulan float dapat dilakukan dengan beberapa cara:
a. Dengan tumit tangan.
b. Dengan tangan, di saat ibu jari dilipat ke dalam dan menempel pada telapak tangan.
c. Memukul dengan tangan tergenggam.

o Cekis
1) Sikap permulaan dengan mengambil sikap berdiri menyamping dengan tubuh bagian kiri lebih
dekat ke jaring.
2) Bola dipegang tangan kiri dan kanan.
3) Saat bola dilambungkan, badan diliukkan sedikit ke belakang dan lutut ditekuk.
4) Kedua tangan dijulurkan ke arah samping bawah kanan dalam keadaan memegang bola.
5) Bola dilambung ke atas kepala dengan kedua belah tangan.
6) Setelah bola lepas, tangan kanan ditarik ke samping kanan bawah, liukkan badan ke kanan.
7) Berat badan ada di kaki kanan, telapak tangan menghadap ke atas.
8) Setelah bola ada pada jangkauan tangan,secepatnya bersama sama lengan, liukkan badan ke
samping kiri
9) Perkenaan bola bagian bawah belakang bola,pukulan bola dibantu liukkan badan dan lecutan
tangan.
2. Macam-macam servis
1) Servis atas adalah servis dengan awalan melemparkan bola ke atas seperlunya. Kemudian server
melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari atas.
2) Servis bawah adalah servis dengan awalan bola berada di tangan yang tidak memukul bola.
Tangan yang memukul bola bersiap dari belakang badan untuk memukul bola dengan ayunan
tangan dari bawah.
3) Servis mengapung adalah servis atas dengan awalan dan cara memukul yang hampir sama.
Awalan servis mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun tidak terlalu tinggi (tidak
terlalu tinggi dari kepala). Tangan yang akan memukul bola bersiap di dekat bola dengan ayunan
yang sangat pendek.

Yang perlu diperhatikan dalam servis antara lain:

1. Sikap badan dan pandangan.


2. Lambung ke atas harus sesuai dengan kebutuhan.
3. Saat kapan harus memukul bola.
3. Passing
o Passing Bawah (Pukulan/pengambilan tangan ke bawah)
1) Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
2) Tangan dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan.
3) Gerakan tangan disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.
o Passing Ke atas (Pukulan/pengambilan tangan ke atas)
1) Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
2) Badan sedikit condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk lengkungan setengah
bola.
3) Ibu jari dan jari saling berdekatan membentuk segitiga.
4) Penyentuhan pada semua jari-jari dan gerakannya meluruskan kedua tangan
5) Menggunakan gerakan kaki untuk menambah power
4. Smash (spike)
o Teknik smash

Teknik dalam permainan bola voli dapat diartikan sebagai cara memainkan bola dengan efisien
dan efektif sesuai dengan peraturan permainan yang berlaku untuk mencapai suatu hasil yang
optimal. Smash adalah suatu pukulan yang kuat di saat tangan kontak dengan bola secara penuh
pada bagian atas, sehingga jalannya bola terjal dengan kecepatan yang tinggi, apabila pukulan bola
lebih tinggi berada di atas net, maka bola dapat dipukul tajam ke bawah. Smash merupakan pukulan
keras yang biasanya mematikan karena bola sulit diterima atau dikembalikan.

Spike adalah bentuk serangan yang paling banyak digunakan untuk menyerang dalam upaya
memperoleh nilai suatu tim dalam permainan voli. Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa teknik smash atau spike adalah cara memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan
peraturan permainan untuk mencapai pukulan keras yang biasanya mematikan ke daerah lawan.

Tes smash adalah tolak ukur dalam kemampuan smash.


5. Membendung (bloking)
Pengertian blok dalam permainan bola voli adalah sebuah usaha membendung serangan lawan
yang berupa smash agar tidak menghasilkan poin. Dengan daya upaya di dekat jaring untuk mencoba
menahan/menghalangi bola yang datang dari daerah lawan.

Sikap memblok yang benar adalah

1) Jongkok, bersiap untuk melompat.


2) Lompat dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
3) Saat mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan satu regu
untuk bergantian melakukan blok.

Blok ada dua macam, yaitu :

1) Blok tunggal adalah membendung bola yang dilakukan oleh satu orang pemain.
2) Blok ganda adalah membendung bola yang dilakukan oleh dua orang pemain atau lebih. Hal yang
harus diperhatikan dalam melakukan block ganda antara lain adalah memadukan langkah kaki
dan kerjasama antar bloker dalam menentukan waktu lompatan dan arah pergerakan bola.
6. Kedudukan pemain (posisi pemain)
o Posisi pemain bola voli

Pada waktu servis, kedua regu harus berada dalam lapangan/di daerahnya masing-masing dalam 2
deret ke samping. Tiga deret ada di depan dan tiga deret ada di belakang. Pemain nomor satu
dinamakan server, pemain kedua dinamakan spiker, pemain ketiga dinamakan set upper atau tosser,
pemain nomor empat dinamakan blocker, pemain nomor lima dan enam dinamakan libero.

7. Kompetisi
Kompetisi Proliga merupakan kompetisi bola voli professional Indonesia yang diikuti oleh beberapa
klub yang tersebar di seluruh Indonesia.
D. Sistem Pertandingan
1) Seorang wasit merupakan pemimpin jalannya pertandingan, sama halnya pada permainan bola basket
dan juga sepak bola.
2) Selain wasit, ada juga 4 orang lainnya yang merupakan penjaga garis serta seorang pencatat skor.
3) Pada setiap pertandingan bola voli ada terdiri dari 8 tim utama di mana kemudian akan dijadikan 2
grup. Ada 4 tim pada setiap grup tersebut.
4) Ada 10 pemain dalam setiap 1 tim bola voli.
5) Meski demikian, hanya ada 6 orang yang dianggap sebagai pemain utama, yakni yang berpartisipasi
bermain di lapangan. Sedangkan 4 orang lainnya merupakan pemain cadangan.
6) Tidak ada batasan tentang pergantian pemain inti serta cadangan ketika pertandingan tengah
berlangsung.
7) Minimal jumlah orang yang bermain untuk pertandingan bola voli adalah 4 orang.
8) Akan ada penundaan permainan atau pertandingan bola voli apabila salah satu atau lebih dari 1
anggota dari tim yang sama juga tengah aktif bermain untuk cabang olahraga lain.
9) Apabila diketahui dalam satu tim tak sampai 4 orang pemain, otomatis pihak panitia yang
menyelenggarakan pertandingan akan menganggap kalah tim tersebut.
10) Tiap tim masing-masing diberikan hak untuk bermain bola paling banyak 3 kali.
11) Seorang pemain dilarang untuk memainkan bola di atas 1 kali secara berturut-turut.
12) Permainan bola voli pada pertandingan selalu diawali dengan sistem coin toss di mana wasit
melemparkan ke udara koin 2 segi dan kemudian menangkapnya dengan menutupnya menggunakan
tangan yang lain.
13) Perwakilan dari kedua tim harus menebak gambar sisi koin yang di atas atau yang sedang ditutup oleh
wasit. Untuk perwakilan tim yang menjawab dengan benar akan secara otomatis mempunyai hak
untuk menjadi server atau yang melakukan servis untuk awal permainan.
14) Dalam melakukan servis, satu orang pemain yang memang berperan sebagai server harus segera
bersiap menuju luar garis pinggir belakang lapangan.
15) Pemain harus melemparkan bola ke udara, baru kemudian lanjut memukulnya hingga bola melambung
dan jatuh menyeberangi net alias di ruang lawan. Ketika keluar garis, bola akan wasit nyatakan keluar
atau dengan istilah out dan pihak tim lawan diberi satu poin tambahan.
16) Ketika bola sudah sampai ke ruang lawan, pihak lawan akan menerima atau bisa juga menahan bola
tersebut dengan passing.
17) Passing merupakan teknik menahan bola memakai 2 lengan yang disatukan ke arah depan dan pada
keadaan yang mendesak, proses penerimaan bola dapat dilakukan dengan menggunakan anggota
tubuh manapun asalkan tidak ditendang seperti memainkan sepak bola.
18) Tidak perlu melanjutkan pertandingan jika salah satu tim telah memenangkan pertandingan 2 set
secara langsung.
19) Pertandingan dinyatakan perlu dilanjutkan apabila kedua tim memenangkan 1 set masing-masing dan
dalam kelanjutan pertandingan akan ditambahkan 1 set laga tambahan.
20) 25 rally point adalah sistem perhitungan dari setiap pertandingan bola voli. Apabila kedua tim
mendapatkan misalnya poin seri atau 24-24, akan diadakan pertandingan dengan tambahan 2 poin
dan salah satu tim yang unggul pertama kali menciptakan selisih 2 poin itulah yang dianggap menjadi
pemenangnya.
21) Nilai 1 akan didapatkan pada kemenangan dalam pertandingan penyisihan. Ketika ada 2 tim atau lebih
dengan nilai sama, penentuan pemenang atau juara grup serta runner-up bakal diadakan dengan
melihat dari kualitas angka di setiap tim yang masing-masing tim mainkan.
22) Pada tiap babak time-out, hanya 1 kali saja dan durasi hanya semenit.
23) Tiap tim wajib bertukar sisi lapangan pada waktu babak telah berakhir, seperti halnya pada
pertandingan sepak bola.
24) Apabila ada babak penentuan diadakan atau set-3, otomatis tim yang mendapatkan nilai paling rendah
bisa meminta tukar lapangan jika angka 13 sudah dicapai oleh tim lawan.
E. Pelanggaran
1) Pemain melakukan kontak dengan net (menyentuh net secara sengaja atau tidak sengaja).
2) Pemain melewati garis pembatas yang ada di tengah lapangan lawan.
3) Bola dilarang untuk dilempar ataupun ditangkap karena voli bukanlah basket.
4) Pemain harus memantulkan bola voli tapi dengan tidak mengenai lantai dasar lapangan sehingga harus
ekstra hati-hati.
5) Sebelum bola akhirnya menyentuh permukaan lapangan, tidak akan dianggap out. Anggapan atau
keputusan bola out apabila bola sampai keluar garis lapangan.
6) Double foults adalah ketika pemain sempat mengenai net 2 kali ketika pertandingan bola voli sedang
berlangsung.
7) Seluruh bagian tubuh sah-sah saja untuk digunakan untuk memantulkan bola, tapi tidak boleh dengan
cara menendang bola secara keras-keras.
8) Pemain tidak melakukan spike di bagian atas wilayah tim lawan.
9) Ketika serve dilakukan, seluruh pemain harus ada di dalam lapangan di mana dua tim sudah harus ada
di wilayahnya masing-masing dengan posisi yang benar. Artinya, 2 tim harus ada dalam 2 deret ke
samping. Tiga deret di belakang dan ada tiga deret juga di depan.
10) Jika servis bola bisa sampai melalui garis luar lapangan terhitung skor tambahan untuk tim lawan,
sebaliknya apabila si penerima servis adalah lawan yang menyebabkan bola keluar maka akan
terhitung atau dianggap sebagai skor tambahan untuk tim lawan.
11) Pemain melakukan blocking menggunakan kedua tangan atau salah satunya sampai masuk ke area tim
lawan.
12) Dianggap pelanggaran apabila seorang pemain meninggalkan lapangan begitu saja tanpa ada izin dari
wasit.
13) Dianggap pelanggaran apabila seorang pemain melakukan protes berlebihan kepada wasit dan
menyatakan tidak terima atas segala keputusan wasit.
14) Dianggap pelanggaran apabila pemain berbicara kasar atau tak sopan kepada lawan kompetisinya
maupun kepada wasit.
15) Dianggap pelanggaran apabila bola belum sampai ke seberang atau ke area pihak tim lawan setelah
pukulan ketiga. Sebagai konsekuensinya, bola akan berpindah tangan ke tim lawan sekaligus juga
lawan jugalah yang memperoleh poin tambahan.
16) Wasit selalu memberikan keputusan berdasarkan peraturan permainan bola voli.

Anda mungkin juga menyukai