Anda di halaman 1dari 31

SAWIT TEH P-NEWS Kesehatan

RUMAH SAWIT GAMBUNG STDB BROKOLI


TAWARKAN SIAPKAN MENJAWAB TURUNKAN
KEBIJAKAN KLON KEBIJAKAN RISIKO
MENYELURUH TEH BARU EUDR KANKER

www.mediaperkebunan.id sumber inspirasi agribisnis

LAPORAN
KHUSUS NSS
Frans Marganda Tambunan
Dirut Id Food: Tahun
PELAKU 2023
INDUSTRI DIRJENBUN
GULA KELUARKAN
HARUS SP2BKS
PROAKTIF Untuk
CAPAI 170 JUTA
SWASEMBADA KECAMBAH

GANODERMA
Ancaman Keberlanjutan
Edisi 242 Januari 2024
Rp 30.000 Jkt, Luar Jkt Rp 40.000
ISSN: 0215-1278
Sawit Indonesia
Media Perkebunan @media.perkebunan @MediaPerkebunan Media Perkebunan www.mediaperkebunan.id




hendrapurba106@gmail.com
0811-1016-17

SuratPembaca
DariRedaksi
Publik Tidak Diberikan Informasi

M
DEWAN PEMBINA edia Perkebunan edisi 242, Januari 2024 , pada Halo...
Ir. Achmad Mangga Barani, MM
Ir. Gamal Nasir, MS rubrik utama menampilkan Hilirisasi Sawit
Pembaca... Penyelesaian Sawit di Kawasan Hutan

K
Ir. Mukti Sarjono MSc
Ir. Bambang MM Tingkatkan Nilai Tambah. Sedang rubrik sawit
menampilkan Rumah Sawit Tawarkan Kebijakan Redaksi menerima ami melihat bahwa proses penyelesaian melalui mekanisme yang diatur dalam UU
DEWAN PAKAR konstribusi artikel. sawit dalam kawasan sangat tertutup dan Pencegahan dan Pemberantasan Pengrusakan
Prof. Dr. Ir. Agus Pakpahan Menyeluruh; Percepatan Sertifikasi ISPO Bagi Pekebun; Artikel bisa dikirimkan ke
Dr. Purwadi, MS
Melongok Pedoman Harga TBS Terbaru; Pengelolaan Sawit redaksi: tidak transparan. Publik tidak diberikan Hutan (UU P3H) dapat dilanjutkan.
Dr. Haryono, MSc media_perkebunan@yahoo.co.id
Ir. Azis Hidayat MM Mesti Terintegrasi. informasi yang cukup untuk mengetahui Sebelumnya pada September 2023 lalu, kami
Dr. Karyudi Setiap artikel yang dimuat sejauh mana perkembangan proses ini dalam telah mendaftarkan uji materi pasal pemutihan
Edisi ini memuat laporan khusus gula yang diambil dari akan mendapatkan
DEWAN PENGAWAS
National Sugar Summit 2023 dengan berita : Dirut ID Food honorarium, sertakan ilustrasi peran masyarakat sipil melakukan mengawasi sawit di dalam kawasan hutan ini kepada
Drs. Budiharto, MM ataupun foto (standard cetak)
: Pelaku Industri Gula Harus Proaktif Capai Swasembada; atas proses yang berlangsung. Bahkan Surat Mahkamah Agung. Gugatan materil ini sebagai
PEMIMPIN UMUM/PENANGGUNG JAWAB guna mendukung artikel.
Ir. Gamal Nasir, MS ID Food : Inovasi Digital Untuk Meningkatkan Efisiensi Keputusan (SK) yang dikeluarkan KLHK terkait upaya yang kami tempuh dalam memastikan agar
Juga menerima surat pembaca
dan Produktivitas Gula Indonesia; PT PG Rajawali 1 : melalui email atau SMS. subjek hukum yang terindikasi berada dalam perusahaan sawit tidak mengabaikan tanggung
PEMIMPIN USAHA
Hendra J. Purba, SE Pemanfaatan Smart Farming Untuk Swasembada Gula; kawasan hutan dan diharapkan menyelesaikan jawab atas ketidakpatuhan dan pelanggaran
PEMIMPIN REDAKSI Capai Swasembada Gula, 15 PG Masuk Dalam Perencanaan melalui mekanisme Pasal 110 A dan 110 B juga yang dilakukan sejak bertahun-tahun lalu. Namun
Ir. Heri Moerdiyono. M.Eng
Dibangun; Spekulasi Jadi Faktor Utama Kenaikan Gula tidak dapat diakses oleh publik. hingga saat ini kami belum mendapat kepastian
WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Dunia; Revolusi Gula Dari Limbah Sawit. Pada prinsipnya kami menolak proses atau hasil akhir atas gugatan yang kami lakukan
Suntoro Surat pembaca akan dimuat bila
Rubrik karet tentang IRR 429 Klon Harapan. Bisnis disertai fotocopi KTP atau identitas pemutihan sawit di dalam kawasan hutan. tersebut.
DIVISI ADVOKASI HUKUM
Sawit tentang Siperimbun Memperbaiki Tata Kelola Sawit; lainnya yang mendukung. Surat tan- Kebijakan ini dapat menjadi celah bagi
Muhammad Junaidi, SH,MKn pa identitas diri akan dikesamping-
Hendra J Purba,SE Tahun 2023 Dirjenbun Keluarkan SPSBKS Untuk 170 Juta kan. Nama dan alamat akan diraha- Perusahaan dalam melakukan pelanggaran
Winarso, SH, MH siakan bila diminta Kirim surat Anda serupa di masa depan. Proses Pemutihan usaha Achmad Surambo,
Drs. Budiharto,MM Kecambah; Atasi Benih Sawit Ilegitim, Segera Petakan Lahan melalui e-mail :
Pekebun; Contoh-Contoh Kasus Penerapan FPKM. media_perkebunan@yahoo.co.id perkebunan sawit di kawasan hutan dapat Direktur Sawit Watch
DEWAN REDAKSI
Ir. Heri Moerdiyono. M.Eng Rubrik Teh tentang Gambung Siapkan Klon Baru. P menimbulkan implikasi ketidakpastian hukum Jl. Komplek IPB Baranangsiang III,
Hadi Dafenta S, SH, M.Sc yang menciptakan dampak tambahan terkait Blok G No. 17, Bogor Tengah,
Drs. Nono Suharyono News STDB Menjawab Kebijakan EUDR ; Sawit dan Karet
Picu Kenaikan Nilai Tukar Tanaman Perkebunan Rakyat. penyelesaian permasalahan tanah masyarakat di Jawa Barat 16143
REDAKSI
Hendra J. Purba, SE Kesehatan tentang Brokoli Turunkan Risiko Kanker. Opini kawasan hutan. Harusnya proses penyelesaian
Yogi Riswanto
Yanuar Aryanto, STP tentang Dual Sistim Pendidikan Vokasi Pendidikan Di
KONTRIBUTOR Perkebunan ; Arah dan Strategi Karet Alam.
Ir. Memet Hakim (Jawa Barat) Demikian isi Media Perkebunan edisi 242, Januari 2024,
DR. Aris Toharisman (Jawa Timur)
Sumarjono Saragih (Sumsel) semoga bermanfaat dan selamat membaca.
Sulaiman Husain (Makasar, Sulsel)
IR. H. Yusran Pangaribuan, MSC (Medan)
Ahmad Rifai SP, MP (Riau)
M. Rusli Hamdani (Kakao)
EDITOR
Ir. Elvina Irawati, MM
SEKRETARIS REDAKSI
Risna Wety Elisabeth
KEUANGAN
Ema Teron
ARTISTIK/DESIGN
Suryatin Ananda Putri
FOTOGRAPHER
Gagat Pratebang, MP
IKLAN/DISTRIBUSI
Risna Wety Elisabeth
ALAMAT REDAKSI
Kanpus Kementerian Pertanian
Gedung C. Lt. 5 Ruang 507 COVER 242
Jl. RM. Harsono No. 3 Ragunan Jakarta 12550
Telp./Fax. 021-78846587
Hunting Telp. 021-7815380 ext.4529
E-mail :
media_perkebunan@yahoo.co.id
redaksimediaperkebunan@yahoo.com
Website :
www.mediaperkebunan.id
REKENING
Bank Mandiri Cabang Pasar Minggu
(Kanpus Deptan)
An. Majalah Media Perkebunan PerkebunanTV
a/c. 127.0097.027.153
PENERBIT @MediaPerkebunan 6 Bulan : Rp. 150.000,-
Koperasi Pegawai Ditjend Perkebunan (NARAMA) 1 Tahun : Rp. 300.000,-

PERCETAKAN MediaPerkebunan
PT. MEDBUN NUSANTARA JAYA
Daftar Isi
6 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan

8 UTAMA
LAPORAN KHUSUS NSS
HILIRISASI SAWIT 22 DIRUT ID FOOD:
TINGKATKAN NILAI TAMBAH PELAKU INDUSTRI GULA HARUS
PROAKTIF CAPAI SWASEMBADA
18 10 SAWIT
Jaringan • Dirut Id Food: Pelaku Industri Gula Harus

56
Proaktif Capai Swasembada

KOMUNIKASI • Id Food: Inovasi Digital untuk Meningkatkan

PRIMA
Efisiensi dan Produktivitas Gula Indonesia
• PT PG Rajawali 1: Pemanfaatan Smart
Farming untuk Swasembada Gula
Kesehatan
Dukung • Capai Swasembada Gula, 15 PG Masuk
dalam Perencanaan dibangun Brokoli
OPTIMALISASI • Spekulasi Jadi Faktor Utama Kenaikan Harga
Turunkan
BISNIS SAWIT
Gula Dunia

Risiko Kanker
• Revolusi Gula dari Limbah Kelapa Sawit

38 BISNIS
• Rumah Sawit Tawarkan Kebijakan
Menyeluruh
• Pengelolaan Sawit Mesti Terintegrasi
SAWIT
• Percepatan Sertifikasi ISPO Bagi Pekebun • Siperimbun Memperbaiki Tata Kelola Sawit
• Melongok Pedoman Harga TBS Terbaru • Tahun 2023 Dirjenbun Keluarkan SP2BKS
• Jaringan Komunikasi Prima Dukung untuk 170 Juta Kecambah
Optimalisasi Bisnis Sawit • Atasi Benih Sawit Ilegitim, Segerakan
• Ganoderma Ancaman Keberlanjutan Sawit Petakan Status Lahan Pekebun

K
Indonesia • Contoh-contoh Kasus Penerapan FPKM anker masih menjadi penyebab utama
kematian manusia di seluruh dunia.
Penyakit yang ditandai mutasi sel yang
36 KARET 46 TEH 48 P-NEWS 52 OPINI berlebihan ini banyak menyerang tak
mengenal usia. Pertumbuhan sel yang tidak
• IRR 429 Klon Karet • Gambung Siapkan Klon • STDB Menjawab Kebijakan EUDR • Dual Sistem Pendidikan Vokasi di Perkebunan terbatas pada tubuh ini mengakibatkan disfungsi
Harapan Teh Baru • Sawit dan Karet Picu Kenaikan Nilai Tukar • Arah dan Strategi Kebijakan Karet Alam Nasional organ yang meluas. Riset membuktikan brokoli
Tanaman Perkebunan Rakyat (Bagian 8, Penutup) ternyata mampu turunkan risiko kanker.
Utama www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Utama
menyangkut persyaratan tambahan berupa surat hidup selama fase replanting.
keterangan bebas kawasan lindung gambut sebagai Untuk itu, kata Azis, diperlukan dukungan dalam
persyaratan boleh mengikuti PSR. Persyaratan ini penyediaan agroinput berupa benih unggul, pupuk, dan
menjadi salah satu penyebab tidak tercapainya program sebagainya. Fasilitasi perusahaan kepada kelembagaan
PSR. pekebun untuk lahan pekebun yang belum clear and
Andi Nur mengatakan, setelah ada regulasi baru clean lahan pekebun, terutama petani swadaya.
menyangkut pelaksanaan PSR, nantinya Permentan Di samping itu, lanjut Azis, diperlukan kemitraan
03/2023 akan segera dicabut. “Permentan baru yang dengan perusahaan menjadi off-taker bagi kelembagaan
nanti itu tinggal satu Permentan yang mencakup PSR, pekebun. Kemitraan dengan perusahaan membina
SDM, Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) dan lain-lain. kelembagaan pekebun, transfer of knowledge,
Semuanya tercakup di situ. Jadi, verifikasinya cukup satu mendorong koperasi lebih berperan dalam manajemen
kali,” paparnya. kebun, sehingga koperasi memperoleh nilai tambah
Selain itu, Andi Nur menuturkan, pihaknya sedang selain hanya sebagai pengepul TBS.
mengusulkan kepada Komite Pengarah Badan Pengelola Azis menyebutkan, dari tujuh provinsi potensi
Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) untuk PSR anggota Gapki terdapat potensi 234.323 ha yang
menambah dana Program PSR. Insentif-insentif kepada mengikuti PSR meliputi lahan plasma PIR Trans seluas

HILIRISASI SAWIT pekebun sedang disiapkan, seperti kenaikan biaya PSR.


Di samping itu, lanjut Andi Nur, ke depan pemerintah
190.888 ha dan luas plasma KKPA 43.435 ha. Sedangkan
realisasi PSR anggota Gapki seluas 74.135 ha baik melalui

TINGKATKAN NILAI TAMBAH juga akan mengratiskan biaya sertifikasi ISPO bagi
pekebun sawit rakyat. Nantinya, biaya ini akan
jalur Dinas seluas 70.535 ha, dan jalur Kemitraan 3.600 ha
(Tahun Verifikasi 2022 & 2023).
ditanggung oleh BPDPKS. “Sebentar lagi PP (Peraturan Untuk progres verifikasi PSR Jalur Kemitraan tahun
Hilirisasi sawit meningkatkan nilai tambah bagi pekebun. Kementan Presiden) akan keluar. Semuanya gratis mulai dari 2023, dari 5.497 ha dan 17 Lembaga Pekebun yang
terus mendorong percepatan PSR dengan perubahan regulasi. auditornya, pesiapan ISPO-nya dan lain sebagainya dan usulan diverifikasi hanya 1.891 ha dan 7 Lembaga
itu akan dibiayai oleh BPDPKS,” ujarnya. Pekebun yang lolos.

H
Ketua Bidang Perkebunan Gabungan Pengusaha Menurut Azis, terdapat beberapa faktor utama yang
ilirisasi sawit di Indonesia sangat penting guna kemajuan sawit di Indonesia. Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Aziz Hidayat mengatakan, menyebabkan proposal atau luas lahan tidak lanjut ke On
meningkatkan nilai tambah pada sektor industri “Kami ingin mempersatukan (asosiasi petani) ini, pihaknya terus mendukung PSR melalui jalur kemitraan. Site. Pertama, PUP Perusahaan Mitra sudah habis masa
pertanian, termasuk perkebunan. Kementerian harus bisa. Pertama, petani harus tampil jadi teladan, Karena sejak diberlakukan moratorium perluasan berlakunya. Kedua, surat Keterangan Tidak Tumpang
Pertanian (Kementan) terus mendorong. tampil lebih baik, sehingga kita bisa bertahan, pasti bisa,” perkebunan sawit, hanya perkebunan rakyat lah yang Tindih HGU tidak ada. Ketiga, terdapat lahan tumpang
Sehingga petani pekebun pun meningkatkan jelas Mentan Amran kepada petani yang tergabung masih dapat dikembangkan. tindih dengan HGU. Keempat, lahan terindikasi masuk
kesejahteraannya. dalam Asosasi Petani Kelapa Sawit PIR (Aspekpir). Saat ini terdapat 6,72 juta ha perkebunan rakyat dalam Kawasan Hutan dan kelima, pekebun tidak valid.
“Kita harus dorong hilirisasi. Karena dengan hilirisasi Sementara itu, Direktur Jenderal Perkebunan yang berpotensi ditingkatkan produktivitasnya. Sedangkan penyebab tidak lolos verifikasi On Site
kita bisa mendapatkan added value. Kita ini negara besar, (Dirjenbun), Kementan, Andi Nur Alam Syah Namun kondisi masih jauh dari harapan. “Makanya PSR Jalur Kemitraan antara lain, pertama, tutupan lahan
sawit kita terbesar dunia, apalagi kalau kita bersinergi mengatakan, pihaknya saat ini sedang membenahi kami berkomitmen mendorong program PSR agar bukan sawit (29,50 persen dari 1519,4706 ha). Kedua,
dengan negara - negara lain” ujar (Mentan) Andi regulasi untuk menggenjot Program Peremajaan Sawit produktivitas sawit rakyat meningkat,” ujar Azis. ketidaksesuian dokumen pengajuan dengan temuan di
Amran Sulaiman, pada Focus Group Discussion (FGD) Rakyat (PSR). Azis menyebutkan, produktivitas sawit rakyat rendah lapangan (22,60% dari 1519,4706 ha).
Percepatan PSR, Sapras dan Tumpang Sari di Jakarta. Menurut Andi Nur, saat ini berhenti bicara target. berkisar 2-4 ton/ha dengan usia tanaman lebih dari 25 Ketiga, pekebun mengundurkan diri (15,30 persen
Sebagai produsen sawit terbesar, menurut Mentan, Karena sejumlah regulasi sedang disempurnakan agar tahun dan harus diremajakan (replanting). Setidaknya 2,8 dari 1519,4706 ha). Keempat, letak lahan tidak sesuai
seharusnya Indonesia yang dapat menentukan harga. PSR berjalan lancar sehingga dapat dipercepat. juta ha yang mendesak di replanting. SDM dan sarana dengan titik koordinat pengajuan (14,56 persen dari
Untuk ini dibutuhkan program yang berkelanjutan yang “Kita sedang melakukan perbaikan regulasi luar yang terbatas dan tidak menunjang 1519,4706 ha), dan kelima, pekebun tidak dapat
tidak hanya menjaga dan meningkatkan produksi sawit biasa. Sebenarnya regulasi itu kalau tidak membelenggu Menurut Azis, kondisi saat ini masih lemahnya diverifikasi (tidak dapat dihubungi dan meninggal dunia
dalam negeri. yakinlah bahwa secara otomatis larinya akan kencang,” SDM dan tata kelola kelembagaan pekebun. Kondisi sebanyak 14,02 persen dari 1519,4706 ha.
Hal tersebut dibutuhkan juga untuk mendorong jelas Andi Nur ditemui di Kantor Pusat Kementan, kebun yang masih produktif dan tren harga TBS yang Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Aspekpir
akselerasi baik pada aspek hilirisasi maupun tata kelola Jakarta. cenderung tinggi membuat menurunkan minat Nasional Setiyono berharap, pemerintah dan semua
sawit secara perkelanjutan. “Jika program peremajaan Andi Nur menjelaskan, regulasi baru yang disiapkan pekebun untuk PSR. yang terkait dapat mendukung petani lain supaya
sawit rakyat kita lanjutkan, negara ini sudah ekspor, pasti akan menggantikan Peraturan Menteri Pertanian Selain itu, lanjut Azis, legalitas lahan sawit rakyat bermitra. Karena dengan demikian petani akan
sudah swasembada,” kata Mentan. (Permentan) Nomor 03/2023 tentang Pengembangan yang belum clear and clean. Permodalan pekebun mendapatkan jaminan harga, bibit berkualitas, dan tata
Menurut Mentan, Indonesia itu kaya akan gagasan. Sumber Daya Manusia, Penelitian dan Pengembangan, untuk replanting terbatas dan kelembagaan pekebun kelola yang lebih bagus.
Namun saat ini yang diperlukan itu aksi nyata yang Peremajaan, serta Sarana dan Prasarana Perkebunan masih sebatas menjual TBS ke pabrik atau perusahaan. Setiyono menyebutkan, terdapat 263.491 ha potensi
konsisten, dan kemudian menjadi karakter. Untuk Kelapa Sawit. Kemitraan dengan perusahaan inti juga belum lahan petani PIR yang dapat diremajakan melalui PSR.
itu juga diharap asosiasi petani sawit yang ada dapat Permentan No. 03/2023 merupakan salah satu dasar seluruhnya adanya transfer ilmu. Penghasilan petani “Berdasarkan data kami lahan yang potensial untuk PSR
bersatu, sehingga dapat maju bersama membangun pelaksanaan program PSR. Salah satu ketentuannya selama fase replanting tidak ada sehingga perlu biaya cukup luas, dan itu sudah siap,” ujarnya. (YR)

8 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 9
Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Sawit

RUMAH SAWIT TAWARKAN


sawit secara menyeluruh, dari hulu hingga hilir. Tidak tahun 2023 ini sudah bisa mendapatkan persetujuan.
hanya perkebunan yang dipikirkan, namun juga industri Kemudian akan menyusul sekitar 9.000 ha yang saat ini

KEBIJAKAN MENYELURUH
pendukung dan indutri turunan sawit. dalam proses pengajuan PSR.
“Pendekatan hulu ke hilir yang dilakukan RSI ini “Persoalan PSR memang tidak sederhana dan
adalah pendekatan agrobisnis yang relevan,” kata kita semua sudah tahu. Tetapi RSI siap menjadi mitra
Rumah Sawit Indonesia siap menjadi mitra pemerintah dan siap Tungkot. pemerintah untuk percepatan dan perluasan PSR,”
Pendekatan hulu dan hilir, kata Tungkot, berdampak katanya.
mensinergikan berbagai pemangku kepentingan dari hulu hingga hilir. positif terhadap ISPO karena menggunakan pendekatan Kesiapan RSI, sejak penataan ulang peraturan-
menyeluruh. Program sustainability tidak hanya dilihat peraturan pemerintah yang mengatur PSR sampai

B
dari sudut pandang tertentu dalam industri sawit. “Kalau dengan petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan petunjuk
erangkat atas keprihatinan atas kondisi usaha kita berpikirnya parsial, pantas saja kalau ISPO kita masih teknis (juknis)nya. Hingga pola-pola pengamanan
yang kurang kondusif, Rumah Sawit Indonesia dipertanyakan dunia internasional,” katanya. lapangannya dengan menjalin kerja sama dengan pihak
(RSI) berkomitmen menjadi mitra pemerintah Rumah Sawit Indonesia dideklarasikan di di Kantor Kejaksaan, Kepolisian, Satgas PSR, Ditjendbun, ATR/BPN,
dalam merumuskan kebijakan di industri sawit Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, Jumat KLHK, BPDPKS dan pihak-pihak manapun yang terkait.
mulai dari hulu hingga hilir. (23/6/2023), bertujuan untuk keberlanjutan sawit Dalam riset, RSI juga ingin meyelenggarakan riset
“Kebijakan tentang kelapa sawit tidak mungkin Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan petani serta dan kajian budidaya serta pengolahan yang lestari baik
menggunakan pendekatan satu sisi. Karena kebijakan perusahaan persawitan. dari sisi teknologi, rekayasa, manajemen pelaksanaan
yang bersifat parsial hanya merugikan salah pihak dalam “RSI organisasi terbuka, anggotanya bisa siapa saja dan pendekatan sosoal-antropologinya.
rantai pasok,” ujar Ketua Umum RSI Kacuk Sumarto di sepanjang bidang perkelapa sawitan, asal dalam bentuk Salah satu riset yang akan diselesaikan sesegera
Jakarta, awal Januari. korporasi (berbadan hukum),” jelas Kacuk. mungkin adalah teknologi pengolahan buah yang
Menurut Kacuk, kebijakan yang diambil pemerintah Target jangka pendek yang dilakukan RSI antara murah dan mudah dioperasikan oleh petani. Lalu
bersifat menyeluruh, tidak hanya terkait kebun. Namun lain akan mengajukan usulan tata kelola kepada mensinergikan seluruh komponen hulu hilir untuk
kebijakan pemerintah juga mencakup seluruh rantai pemerintah, khususnya untuk percepatan Program penyamaan visi serta tentunya melengkapi organ-organ
pasok di bidang pengusahaan sawit. Peremajaan Sawit Rakyat (PSR). organisasi dan tata laksananya.
Kacuh mengambil contoh kasus kebijakan larangan Kacuk Sumarto Kacuk menuturkan, RSI digagas antara lain setelah RSI didirikan 17 orang sebagai pribadi atau mewakili
ekspor minyak sawit (CPO) untuk memenuhi kebutuhan Ketua Umum RSI melihat lambatnya pelaksanaan peremajaan sawit rakyat perusahaan yang kesemuaannya adalah pelaku usaha
bahan baku minyak goreng dalam negeri beberapa (PSR) yang menjadi program utama pemerintah untuk sawit yang mempunyai idealisme. RSI ingin mewujudkan
waktu lalu. “Dampak larangan ekspor CPO itu sangat Dewan Penasehat RSI Tungkot Sipayung meningkatkan produktivitas dan mutu buah sawit kondisi pengusahaan perkelapasawitan yang kondusif,
besar,” tukasnya. mengatakan, salah satu sumber masalah dalam industri petani dengan tujuan untuk kesejahteraan petani. kompetitif (produktif, efisien, berkelanjutan) melalui
Salah satu dampaknya, lanjut Kacuk, tandan buah kelapa sawit di Indonesia karena banyak sekali lembaga Menurut Kacuk, percepatan PSR sudah dilakukan upaya-upaya koloborasi dari seluruh pemangku
segar (TBS) petani tidak bisa masuk karena tangki dan kementerian yang menghasilkan kebijakan tentang (khususnya di Sumut), setidaknya untuk 2.000 ha di kepentingan. (YR)
timbun CPO penuh. Demikian juga transportasi dan sawit.
pengangkutan CPO untuk memenuhi pasar ekspor. “Makanya kalau mengurus perizinan perkebunan
“Untuk pesan kapal pengangkut CPO butuh waktu kelapa sawit itu lama sekali selesainya. Bisa setahun
sampai empat bulan,” katanya. lebih. Karena banyak kementerian yang terlibat,” ujar
Persoalan lain menyangkut kebun sawit yang Tungkot Sipayung.
dikategorikan masuk kawasan hutan. Seharusnya, Akibat kebijakan yang tumpang tindih itu, kata
kata Kacuk, Kementerian ATR-BPN bertanggungjawab Tungkot, Indonesia yang sebenarnya juara dunia kelapa
terhadap putusan hukum yang sudah diterbitkannya. sawit tidak bisa menjadi pengendali harga minyak sawit
Hal ini, lanjut Kacuk, berkaitan dengan lahan sawit dunia. Kondisi ini makin rumit karena banyak organisasi
yang sudah memiliki Hak Guna Usaha (HGU). Namun yang berpikir parsial.
kebun tetap dimasukkan ke kawasan hutan oleh Di bagian hulu, lanjut Tungkot, ada empat organisasi
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). petani sawit. Demikian juga organisasi pengusaha sawit.
Menurut Kacuk, rencana pemutihan 2,2 juta hektare Hal serupa juga di bagian hilir. “Padahal komoditas yang
(ha) lahan sawit yang memiliki HGU, seharusnya diurusin itu sama saja yakni sawit,” tukasnya.
Kementerian ATR-BPN protes. Pasalnya, penerbitan Menurut Tungkot, kebijakan yang tumpang tindih ini
HGU sendiri turut dibidani oleh KLHK serta pemerintah berdampak serius pada industri sawit. Larangan ekspor
daerah. “Ini persoalan serius yang sedang dihadapi oleh CPO yang berdampak besar pada industri sawit adalah
industri sawit nasional,” tukasnya. salah satu contohnya. “Satu hari saja CPO terlambat
Kacuk juga menjelaskan tentang berdirinya RSI dikirim ke Eropa, itu dampaknya satu bulan belum
sebagai sebuah perkumpulan yang tidak hanya diisi selesai,” katanya.
oleh perusahaan perkebunan sawit. Namun juga pelaku Tungkot mengapresiasi kehadiran RSI yang mencoba
industri pendukung komoditas sawit. mengakomodasi para pemangku kepentingan industri

10 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 11
Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Sawit

PENGELOLAAN SAWIT
Perlu dibentuknya badan nasional yang mengurusi
sawit yang berada langsung di bawah presiden juga

MESTI TERINTEGRASI
diungkapkan Direktur Eksekutif Gabungan Industri
Minyak Nabati Indonesia (GIMNl) Sahat Sinaga. Badan
nasional itu bahkan jika perlu juga mengurus komoditi
perkebunan yang bernilai ekspor.
“Saya kira jadi Badan komoditas Nasional, bukan
Industri sawit perlu dikelola terintegrasi dari hulu hilir. hanya sawit sehingga 20% GDP bisa dihasilkan dari situ,”
Perlu dibentuk badan khusus sawit? ujar Sahat.

M
Sahat mengatakan, terbentuknya Kepres No. 9/2023
eski industri sawit masih tumbuh di tengah tentang Satuan Tugas Peningkatan Tata Kelola Industri
ketidakpastian perekonomian global. Kelapa Sawit dan Optimalisasi Penerimaan Negara
Namun pengelolaan komoditas ekspor bertujuan untuk peningkatan tata kelola industri kelapa
andalan nasional ini mesti terintegrasi dari sawit serta penyelesaian dan pemulihan penerimaan
hulu hingga hilir. Badan khusus sawit perlu dibentuk. negara dari pajak dan bukan pajak pada industri kelapa
Hal tersebut menjadi benang merah dalam seminar sawit.
Refleksi “Industri Sawit 2023 dan Tantangan Masa Depan, Sahat Sinaga Menurut Sahat, perlu ada political will agar
Mau dibawa Keman Sawit Kita” yang diselenggarakan Direktur Eksekutif Gabungan Industri kebersamaan eksekutif atau legislatif dengan para
Minyak Nabati Indonesia (GIMNl) pengusaha sawit, termasuk smallholders, agar Industri
Rumah Sawit Indonesia (RSI) di Jakarta pada 10 Januari
2024 lalu. ada 17 kementerian/lembaga yang terlibat mengurusi sawit nasional itu dapat meningkat di pasar global.
“Sudah saatnya kita mengelola industri sawit yang sawit. Ada 34 peraturan yang mengatur industri sawit. “Pro sawit itu bukanlah untuk membela
terintegrasi. Di mana hulu hilir dikelola dalam satu Ini masing-masing memiliki kebijakan terhadap industri konglomerat, tapi adalah mendukung industri sawit
system,” ujar Direktur Eksekutif Palm Oil Agribusiness sawit,” jelas Tungkot. secara keseluruhan, termasuk petani sawit (smallholders)
Strategic Policy Institute (PASPI) Tungkot Sipayung Dalam analisis PASPI, Tungkot menuturkan, di agar sawit Indonesia bisa berjaya di pasar global,” ujar
dalam kesempatan itu. tengah berbagai tantangan penurunan perekonomian Sahat.
Menurut Tungkot, pengelolaan sawit yang global dan adanya COVID 19, kinerja sawit 2023 ternyata Ketua Umum Rumah Sawit Indonesia (RSI) Kacuk
terintegrasi tidak bisa dikelola dalam satu lembaga Tungkot Sipayung masih menunjukkan ketahanannya. “Bahkan masih bisa Sumarto mengakui, industri sawit memang menghadapi
kementerian yang ada sekarang. Namun perlu ada Direktur Eksekutif Palm Oil Agribusiness bertumbuh, meski pun tidak terlalu besar, baik produksi tekanan. Harga pupuk dan UMR yang terus naik
Strategic Policy Institute (PASPI)
lembaga khusus yang menangani secara khusus tentang maupun konsumsi.” katanya. membuat pelaku usaha sawit meningkatkan efisiensi.
sawit langsung di bawah presiden. Demikian juga dengan penggunaan produk sawit di Menurut Kacuk, pupuk dan upah tenaga kerja
Meski pun, kata Tungkot, kinerja sawit pada 2023 input harga yang makin tinggi. Kenaikan harga pupuk dalam negeri, baik untuk makanan, energi dan biodisel, merupakan biaya produksi yang tinggi bagi industri
masih tumbuh. Namun industri yang menghidupkan dua kali lipat, upah minimum regional juga naik. yang masih menunjukkan peningkatan. Artinya, di sawit. Kedua komponen itu menghabiskan 87 persen
16 juta tenaga kerja ini masih menghadapi sejumlah Kelima, rendahnya produktivitas. “Trend dalam situasi yang tidak menentu risiko yang besar dari ongkos produksi sawit. Sedangkan kenaikan harga
tantangan. Pertama, adanya ketidakpastian ekonomi produktivitas yang menurun ini harus dilakukan pada 2023, industri sawit masih bisa bertahan, bahkan penjualan CPO tidak seimbang.
global. mitigasi, kenapa ini terjadi,” kata Tungkot. bisa bertumbuh di tengah resesi ekonomi dunia yang “Sekalipun terjadi kenaikan harga CPO naiknya cuma
Menurut Tungkot, perekonomian dunia di masa Keenam, biaya produksi naik melampaui laju berlangsung saat itu. sedikit. Dulu harga CPO berkisar Rp 9.000 per kilogram,
depan tidak baik-baik saja. “Bahkan dari trend yang ada peningkatan harga CPO. Menurut Tungkot, laju Di lihat dari segi ekspor, Paspi melihat dari devisa sekarang bertengger Rp 10.500 sampai Rp 11.000.
akan terjadi penurunan pertumbuhan ekonomi. Artinya, pertumbuhan biaya produksi itu jauh lebih cepat yang disumbangkan sawit masih besar. Pertama, ekspor artinya gap margin semakin tinggi, semakin menipis
pertambahan pertumbuhan di industri sawit tampaknya dibandingkan laju pertumbuhan harga. Hal ini harus sawit dan produk turunannya pada 2023 diperkirakan (pendapatan),” jelas Sumarto. (YR)
tidak bisa terlalu optimis,” tukasnya. menjadi perhatian bersama. akan menghasilkan sekitar USD 31 miliar.
Kedua, geo politik global, seperti perang Rusia Ketujuh, hilirisasi sawit masih dangkal dan Kedua, devisa yang dihemat akibat program
dengan Ukraina dan konflik di Timur Tengah. Hal ini cenderung statis. Meski hilirisasi sawit memang sudah mandatori biodiesel mencapai USD 10 miliar.
akan berdampak pada perekonomian. Karena sekitar 30 berhasil, namun harus diakui masih terlalu dangkal. Tahun 2022 lalu industri sawit menyumbang pada
persen jalur perdagangan berada di sana. Kedelapan, masa depan industri sawit tidak bisa perekonomian Indonesia sekitar USD 41 miliar. “Memang
Ketiga, kata Tungkot, adanya kebijakan EU dilihat dari minyak nabati saja. Karena industri sawit lebih rendah dibanding 2022 lalu. Namun masih tumbuh
Deforestation Regulation (EUDR). “Di Indonesia dapat dimanfaatkan dengan pengelolaan biomassa, dan baik,” ungkap Tungkot.
tantangannya adalah adanya tuduhan deforestasi. perdangan karbon yang saat ini punya nilai ekonomi. Hal menarik, kata Tungkot, jika dilihat dari neraca
Persoalannya bagaimana industri sawit patuh terhadap Kesembilan, percepatan penyelesaian masalah perdagangan nasional jika tidak sawit dan biodiesel
peraturan perundang-undangan yang ada,” jelasnya. legalitas sawit rakyat. Masalah legalitas berdampak Indonesia mengalami defisit. Namun karena ada
Keempat, perubahan iklim dan kegagalan mitigasi. pada program PSR dan sertifikasi ISPO akan berjalan di kontribusi sawit ditambah penghematan mandatori
Hal ini berdampak pada risiko dan harus dilakukan tempat. Jika masuk ke pasar Eropa akan dipersoalkan. biodiesel perekonomian nasional masih surplus besar.
mitigasi. Kelima, kenaikkan harga pupuk dan kelangkaan Kesepuluh, pengelolaan industri sawit “tersekat- Hal ini semakin mengukuhkan betapa pentingnya
tenaga kerja. Saat ini industri sawit menghadapi pada sekat” dan berjalan sendiri-sendiri. “Kami mencatat industri sawit bagi perekonomian Indonesia.

12 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 13
Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Sawit
PERCEPATAN SERTIFIKASI

"
satu negara importir minyak sawit (crude palm oil/CPO)
Indonesia telah membatasi dengan berbagai aturan

ISPO BAGI PEKEBUN ketat terkait deforestasi. Untuk itu harus ada langkah
konkrit agar CPO Indonesia tidak terkena aturan Uni Mudah-mudahan inisiasi
Eropa.

Sertifikasi ISPO bagi pekebun masih rendah. Road map percepatan pun
Prayudi mengatakan, kesiapan Indonesia memenuhi
persyaratan “uji tuntas” masih menghadapi tantangan
road map memberikan
menjadi pilihan untuk percepatan, termasuk perubahan regulasi. persyaratan informasi. Pertama, belum ada sistem yang
merekam data koordinat geolokasi seluruh perkebunan
semangat bagi kita
dalam membangun sawit

R
sawit secara menyeluruh, khususnya untuk petani
endahnya sertifikasi Indonesia Sustainable Palm sawit. Kedua, pendokumentasian dan verifikasi “bebas
Oil (ISPO) di kalangan pekebun rakyat perlu
dilakukan percepatan. Dari 6,7 juta hektare (ha)
deforestasi” dan “legal” sulit untuk petani sawit.
Di samping itu, lanjut Prayudi, ada tantangan
berkelanjutan.
kebun sawit rakyat baru 32 sertifikat ISPO yang penilaian menyangkut risiko antara lain keberadaan
dikeluarkan untuk pekebun. Padahal targetnya 2025. hutan dan prevalensi deforestasi di provinsi dan yang dihadapi petani untuk sertifikasi ISPO, dapat satu
Road map atau peta jalan ISPO bagi pekebun menjadi kabupaten produsen sawit tinggi, dan masih adanya kesimpulan perlu membuat Road Map untuk percepatan
pilihan. indikasi deforestasi. Indeks persepsi korupsi Indonesia sertifikasi ISPO bagi pekebun swadaya.
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil yang tinggi juga mempengaruhi penilaian, “Dari rangkaian diskusi yang kami lakukan ada
Perkebunan (PPHP), Direktorat Jenderal Perkebunan, Untuk memenuhi aturan Uni Eropa, menurut beberapa masalah yang ditangkap yang perlu segera
Kementerian Pertanian (Kementan), Prayudi Syamsuri Prayudi, ada empat hal yang harus dilakukan. Keempat diselesaikan untuk percepatan sertifikasi ISPO bagi
mengungkapkan, salah satu penyebab lambatnya hal itu antara lain harus ada dorongan penyelesaian pekebun,” jelas Delima.
sertifikasi ISPO bagi pekebun adalah menyangkut biaya legalitas petani, harus ada dukungan fasilitasi petani Percepatan itu menyangkut legalitas lahan, izin
yang masih ditanggung pekebun. untuk ISPO, harus ada dorongan penyelesaian konflik berusaha, pelaksanaan perkebunan yang baik atau
“Sehingga proses sertifikasi memberatkan bagi di izin perkebunan sawit, dan harus ada percepatan Good Agriculture Practices (GAP) dan juga masalah terkait
pekebun,” tandas Prayudi dalam Forum Group pengakuan hak masyarakat adat. dengan lingkungan.
Discussion (FGD) bertema “Inisiasi Road Map Sementara itu, Ketua Umum Gabungan Perusahaan Menurut Delima, dalam upaya mempercepat
Prayudi Syamsuri
Kolaborasi Pemangku Kepentingan untuk Kelapa Sawit Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (PPHP) Perkebunan Indonesia (GPPI) Delima Hapsari sertifikasi ISPO bagi pekebun swadaya diperlukan
Berkelanjutan melalui Sertifikasi ISPO Bagi Pekebun Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementan mengatakan, perkembangan ISPO bagi pekebun pendampingan dari stakeholders.
Swadaya”, di Jakarta, beberapa waktu lalu. memang tersendat. Untuk itu pihaknya berinisiasi untuk Ketua Bidang Perkebunan Gabungan Pengusaha
Padahal, lanjut Prayudi, sertifikasi ISPO menjadi menunggu beberapa hari hasil revisi Perpres tersebut. membuat road map percepatan ISPO untuk pekebun Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Azis Hidayat menyambut
modal bagi Indonesia sebagai produsen sawit terbesar Prayudi menuturkan, ada beberapa hal yang swadaya. positif adanya inisiasi percepatan sertifikasi ISPO
di dunia. Direktorat Jenderal Perkebunan pun kini mengalami perubahan Perpres. Salah satunya ISPO Menurut Delima, ISPO sudah dimulai sejak 2011, bagi pekebun. Karena itu memang butuh kolaborasi
tengah menginisiasi melakukan perubahan regulasi lebih luas tidak hanya pada sisi hulu melainkan hilir. “Itu namun di tahun 2017 hingga saat ini perjalanannya stakeholders.
sehingga biaya ISPO bagi pekebun ditanggung Badan adalah perubahan mendasar dari revisi ISPO,” katanya. stagnan. Karena itu perlu dilakukan percepatan. “Tetapi, dengan berbagai persyaratan dan
Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Menurut Prayudi, perubahan Perpes ini memberikan Lebih lanjut Delima menuturkan, pihaknya setelah pentingnya sertifikasi ISPO bagi pekebun swadaya ini
Menurut Prayudi, perlu dibangun platform beberapa dampak. Pertama, tidak hanya fokus pada melalukan rangkaian diskusi terkait permasalahan yang perlu sosialisasi yang intens pada pekebun,” ujar
sustainability yang dibanggakan bagi pekebun sawit. onfarm melainkan harus konsisten pada distribusi Azis yang pernah menjabat Kepala Sekretariat Komisi
Untuk mewujudkannya perlu adanya kolaborasi. Karena produk ke pasar. Indonesian Sustainable Palm Oil/ISPO.
ISPO bagi pekebun ditargetkan selesai 2025. Kedua; konsekuesinya adalah menambah pekerjaan Menurut Azis, tidak mudah mengajak pekebun
Prayudi setuju perlu ada road map atau peta terkait dengan ISPO. Maka perlu disusun road map. untuk mengikuti sertifikasi ISPO dan manfaat sertifikasi
jalan percepatan sertifikasi ISPO dengan berbagai Kegiatan inisiasi road map tidak harga mati, namun ISPO, dan yang terpenting pendanaan harus jelas.
pemangku kepentingan. Dengan adanya inisiasi road dengan adanya inisiasi road map dapat memberikan Azis mengatakan, untuk melihat kembali data
map kolaborasi untuk percepatan ISPO bagi pekebun gambaran. PSR yang ada baik jalur swadaya maupun kemitraan
swadaya, bukan hanya untuk percepatan melainkan Draft yang disusun bisa memberikan arah yang (perusahaan) harus melibatkan Dinas Perkebunan.
untuk membangun jalan (arah) kolaborasi. dibuat secara kolaborasi. “Mudah-mudahan inisiasi Namun untuk pekebun yang sudah melakukan PSR dan
Kolaborasi sangat penting dalam rangka road map memberikan semangat bagi kita dalam sekarang sudah pada tahap Tanaman Menghasilkan
mendukung percepatan ISPO. “Karena program membangun sawit berkelanjutan,” ujar Prayudi. (TM) bisa mendaftar ISPO.
sertifikasi ISPO untuk pekebunan melibatkan berbagai Salah satu tantangan legalitas lahan sawit rakyat “Yang terpenting harus dipastikan yang sudah
kementerian dan lembaga,” ujar Prayudi. adalah adanya indikasi izin sawit dan tutupan sawit yang mendapatkan ICS harus mendampingi pekebun untuk
Saat ini, kata Prayudi, tengah ada revisi Peraturan berada di kawasan hutan. “Dan juga masih banyaknya mempersiapkan persyaratan mulai dari legalitas dan
Presiden (Perpres) No 44 Tahun 2020. Progres revisi konflik dan klaim tenurial masyarakat adat dan lokal di lainnya. Termasuk CSO-CSO yang ada termasuk GPPI dan
sudah memasuki tahap finalisasi pada posisi harmonisasi perkebunan sawit,” jelas Prayudi. Solidaridad, sehingga percepatan sertifikasi ISPO bagi
di Kementerian Hukum dan HAM sehingga tinggal Di sisi lain, lanjut Prayudi, Uni Eropa sebagai salah pekebun swadaya bisa terealisasi,” jelas Azis. (YR)

14 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 15
Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Sawit
1 tahun 2018 menyangkut penetapan harga TBS sebesar 13,4 persen dibandingkan rata-rata harga TBS di

MELONGOK PEDOMAN
pekebun mitra ditujukan kepada Pekebun Mitra Plasma/ sepanjang tahun 2022.
Sejenisnya dan Pekebun Mitra Swadaya yang melakukan Penurunan harga TBS ini sebagai akibat pelemahan

HARGA TBS TERBARU


kerjasama dengan perusahaan perkebunan pemilik harga minyak sawit (CPO) di pasar global sebesar 25,9
Pabrik Kelapa Sawit (PKS). persen dan lokal (KPBN) sebesar 10,7 persen.
Prayudi menyebutkan, dalam revisi Permentan itu “Pelemahan harga CPO Internasional dan KPBN
nantinya periode penetapan harga TBS menjadi minimal yang terjadi di tahun 2023 berdampak kepada harga
Revisi Permentan No. 1 tahun 2018 menjadi harapan para dua kali sebulan. Hal lain menyangkut penetapan TBS yang ditetapkan di 22 provinsi penghasil sawit,”
Indeks K, khususnya mengenai biaya operasional tidak ungkap Ketua Umum Apkasindo Gulat Manurung dalam
pekebun sawit. Apa saja yang akan disempurnakan? langsung (BOTL) menjadi 1-2 persen yang sebelumnya keterangannya di Jakarta, awal Januari 2024 lalu.

D
Apkasindo mencatat penurunan rata rata harga
alam upaya memberikan perlindungan TBS terbesar di Provinsi Kalimantan Tengah dan Papua
pekebun sawit guna memperoleh harga dengan besaran penurunan mencapai 19,4 persen.
Tandan Buah Segar (TBS) yang wajar, Sedangkan penurunan harga TBS terkecil di Provinsi
Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Riau dan Aceh dengan besaran penurunan mencapai
Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjen Perkebunan) 10,5 persen.
akan menyempurnakan Peraturan Menteri Pertanian Gulat mengatakan, secara nasional rata rata harga
Nomor 01 Tahun 2018. TBS tertinggi per bulan mencapai Rp 2.705/kg di
Sejumlah pasal-pasal dalam beleid menyangkut Provinsi Sumatera Barat dan Riau pada periode Maret
Pedoman Penetapan Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit 2023. Sedangkan rata rata harga TBS terendah per bulan
Produksi Pekebun itu akan direvisi. Sehingga harga TBS mencapai Rp 1.631/kg di Provinsi Papua Barat dan
menguntungkan bagi semua pekebun sawit. Revisi juga Banten pada periode Agustus 2023.
bertujuan menghindari persaingan tidak sehat di antara “Pada kondisi di lapangan, lebih dari 90 persen
perusahaan perkebunan kelapa sawit. petani kelapa sawit mendapatkan harga TBS di beli
Kementan memandang perlunya dilakukan PKS di bawah penetapan harga di tingkat provinsi,” ujar
penyesuaian dan penyempurnaan dalam pasal-pasal Gulat.
pada Permentan Nomor 01 Tahun 2018. Apalagi dengan Menurut Gulat, terjadi disparitas harga yang lebih
semakin berkembangnya perkebunan kelapa sawit saat rendah mencapai Rp 300/kg TBS untuk petani bermitra.
ini, khususnya pekebun sawit swadaya. Sedangkan untuk petani swadaya (non mitra) rata-rata
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman harga TBS Rp 750/kg di bawah harga penetapan Dinas
mengatakan, pentingnya menjangkau berbagai Perkebunan di 22 provinsi Apkasindo.
lembaga dan asosiasi terkait untuk membahas “Berbagai masukan-masukan konstruktif mengenai maksimlam 2,63 persen. Sejak Januari 2022 DPP Apkasindo sudah melakukan
tantangan yang dihadapi para pekebun sawit. “Kita perlu rancangan (Permentan Nomor 01 Tahun 2018) ini telah Untuk nilai cangkang diperhitungkan 2 hingga rekap dan ranking harga TBS setiap provinsi Apkasindo
kolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kami tampung, di antaranya masukan agar pekebun 2,5 persen, dan rumus penetapan harga TBS pekebun dengan membandingkan harga Disbun dengan harga
industri kelapa sawit dan kesejahteraan perkebunan sawit dapat dilindungi dari perolehan harga TBS yang mitra plasma sama dengan mitra swadaya. Sedangkan TBS dibeli PKS untuk petani swadaya dan petani
sawit di Indonesia,” ujarnya beberapa waktu lalu. wajar,” ujar Andi Nur. penetapan yang dibedakan faktor koreksi rendemen bermitra.
Seiring dengan itu, Direktorat Jenderal (Ditjen) Menurut Andi Nur, kemitraan menjadi kata tenera dan dura kepada pekebun swadaya “Melihat kondisi seperti ini, Apkasindo telah
Perkebunan menginisiasi public hearing Rancangan kunci dalam implementasi Permentan tersebut, baik Pedoman Permetan No. 1 tahun 2018 yang mengambil beberapa langkah strategis dengan
Perubahan Permentan Nomor 01 Tahun 2018 tentang kemitraan untuk pekebun plasma/sejenisnya maupun juga direvisi adalah TBS yang diterima di PKS harus meminta Kementerian Pertanian segera melakukan
Pedoman Penetapan Harga Pembelian Tandan Buah kemitraan untuk pekebun swadaya. Sehingga harga TBS memenuhi persyaratan. Pertama, jumlah brondolan revisi Permentan 01/2018,” tukas Gulat.
Segar Kelapa Sawit Produksi Pekebun. Public hearing pekebun dapat menguntungkan. yang dikirim ke PKS pengolahan paling sedikit 10 persen Selain itu, lanjut Gulat, pihaknya juga meminta
dihadiri sejumlah pihak seperti para asosiasi kelapa Andi Nur berharap, para pimpinan pemerintah dari berat TBS yang diterima. pemerintah untuk segera mendirikan Bursa CPO, dan
sawit dan lembaga terkait kelapa sawit. daerah, pelaku usaha, asosiasi pekebun, mitra Kedua, TBS terdiri atas buah mentah nol persen, meminta Kementerian Keuangan untuk menghitung
Direktur Jenderal Perkebunan, Kementan, Andi Nur pembangunan dan pekebun untuk turut bahu buah matang paling sedikit 95 persen, dan buah lewat ulang dengan berbagai parameter besaran Bea Keluar
Alam Syah mencatat, secara nasional harga rata-rata membahu bersinergi mendukung dan mensukseskan matang paling banyak lima persen. Ketiga, tandan tidak (BK) dan Pungutan Ekspor (levy) yang proporsional.
TBS kelapa sawit pekebun Mitra per November 2023 implentasi penetapan harga pembelian TBS produksi bergagang lebih dari 2,5 cm. keempat, tidak terdapat Berkolaborasi dengan Kejaksaan untuk Program
mengalami peningkatan sebesar 19 persen atau sebesar pekebun tersebut agar dapat berjalan sesuai tandan kosong. Kelima, tandan dan/atau brondolan TBS Jaga Zapin (jaga Zona Perkebunan dan Industri)
Rp 367/Kg dari harga terendah pada Juli 2022. dengan harapan, sehingga kita dapat mewujudkan dalam karung harus bebas dari sampah, tanah, pasir dimulai dari Provinsi Riau dan Apkasindo telah menjadi
Andi Nur menambahkan, seiring dengan pembangunan tata kelola perkebunan kelapa sawit atau benda lainnya; dan keenam, berat TBS tidak kurang mitra strategis dari Satgas Pangan Nasional dengan
perkembangan perkebunan berkelanjutan tentu banyak yang berkelanjutan. dari 3 kg per tandan. pertukaran data yang dimiliki oleh DPP Apkasindo,
dinamika yang dialami dalam penerapan Permentan Sementara itu, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) terkhusus terkait ke harga TBS di 22 provinsi Apkasindo
Nomor 01 Tahun 2018 yang dampaknya terasa sekali Hasil Perkebunan, Ditjen Perkebunan, Kementan, mencatat, secara nasional rata-rata harga tandan buah yang rutin dilaporkan ke Satgas Pangan Nasional melalui
pada saat kebijakan pelarangan ekspor. Prayudi Syamsuri menuturkan, revisi Permentan No. segar (TBS) sepanjang 2023 menunjukkan penurunan Mabes Polri. (YR)

16 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 17
Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Sawit

Jaringan
KOMUNIKASI PRIMA
Dukung
OPTIMALISASI
BISNIS SAWIT
"
Pilar enterprise
solution meliputi
layanan-layanan
digital yang dapat
dikembangkan
khusus sesuai dengan
Keterbatasan jaringan komunikasi merupakan kebutuhan perusahaan,
salah satu tantangan bagi operasional bisnis
perkebunan, khususnya industri kelapa sawit seperti smart
yang beroperasi di lokasi terpencil. sensor, manpower
management, fleet

D
engan jaringan komunikasi yang terbatas,
tim operasional di lapangan kesulitan untuk
Secara umum, Primacom memiliki 3 pilar layanan,
yakni (1) connectivity, (2) data center and cloud, serta (3)
management, AI-
melaporkan situasi kebun secara real- enterprise solution. Lebih rincinya, pada pilar connectivity, powered surveillance,
time. Akibatnya, manajemen tidak mampu Primacom dapat membangun dan mengembangkan
merespons permasalahan yang terjadi di lapangan infrastruktur komunikasi menggunakan teknologi satelit video analytics,
dengan cepat dan tepat. Dengan kata lain, keterbatasan VSAT maupun terestrial, seperti fiber optik dan radio
jaringan komunikasi menghambat koordinasi antara wireless. business intelligence,
remote site, kantor operasional, dan kantor pusat. Primacom juga dapat mengembangkan jaringan
Keterbatasan sinyal juga memunculkan masalah Wi-Fi untuk lokasi remote area, baik yang sifatnya dan solusi lainnya.
lainnya dalam operasional bisnis kelapa sawit. Misalnya, quota-based dan unlimited. Mariatin Ambiono
isu turnover karyawan yang cukup tinggi akibat tidak Sebagai contoh, Vice President Primacom
betah tinggal di kawasan kebun yang susah sinyal. Primacom dapat
Selain itu, minimnya infrastruktur komunikasi juga mengembangkan
berimbas pada implementasi digitalisasi bisnis sawit. akses Wi-Fi perusahaan mengelola data secara efektif, efisien, dan tepat dan cepat.
Dengan jaringan yang terbatas, perusahaan sulit untuk mes profesional. Primacom Data Center merupakan The Selain itu, Primacom juga dapat mengembangkan
menerapkan teknologi digital untuk mengoptimalkan karyawan, First Commercial Data Center in Indonesia with ANSI/TIA sensor pendeteksi kematangan buah sawit, kandungan
produktivitas hasil kebun. koperasi, Rated-3 for Design and Constructed Facilities. Sementara tanah, sensor untuk tangki pengolah minyak sawit, dsb.
Vice President Primacom, Mariatin Ambiono, dan itu, Primacom Cloud tersedia dalam dua layanan, yakni Lebih lanjut, semua data yang ditransmisi ke kantor
kepada Media Perkebunan menyatakan masalah cloud IaaS (Infrastructure as a Service) dan BaaS (Backup pusat dapat dianalisis dengan business intelligence agar
keterbatasan jaringan komunikasi sebenarnya as a Service). pelaku bisnis mampu menentukan kebijakan yang lebih
merupakan fokus perhatian dari PT Primacom Pilar enterprise solution meliputi layanan-layanan akurat.
Interbuana (Primacom). Berdiri sejak 1991, Primacom digital yang dapat dikembangkan khusus sesuai dengan “Rekam jejak Primacom telah dipercaya lebih
mendedikasikan layanannya untuk membantu pelaku kebutuhan perusahaan, seperti smart sensor, manpower dari 300 perusahaan lintas sektor industri. Selama
bisnis mendapatkan konektivitas yang andal sehingga sebagainya. management, fleet management, AI-powered surveillance, melayani lebih dari 31 tahun sekarang, Primacom
menunjang performa perusahaan. Pertama kali hadir Untuk pilar kedua, Primacom video analytics, business intelligence, dan solusi lainnya. telah membangun lebih dari 9.000 titik koneksi yang
dengan layanan komunikasi satelit VSAT, kini layanan memiliki layanan Primacom Data Sebagai contoh, Primacom mampu mengaplikasikan tersebar di Indonesia. Primacom berkomitmen menjadi
Primacom sudah berkembang semakin luas untuk Center dan Primacom Cloud sensor pendeteksi banjir dan asap serta mengirimkan mitra bagi para pelaku industri untuk mengoptimalkan
menjawab kebutuhan pelaku bisnis yang semakin untuk menunjang digitalisasi notifikasi ke kantor secara real-time sehingga performa bisnis, khususnya di tengah laju digitalisasi,”
kompleks dan beragam. bisnis dan membantu manajemen dapat melakukan penanganan dengan tukas Mariatin. (SN)

18 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 19
Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Sawit
GANODERMA akibat penyakit ini,” katanya. kebun kelapa sawit dengan monokultur , penggunaan

ANCAMAN KEBERLANJUTAN Mengutip pakar-pakar lain dari Malayia, Eddy bahan kimia untuk mengendalikan OPT dan
juga menyatakan Ganoderma boninense berevolusi pengendalian yang tidak tepat, membuat organisme

SAWIT INDONESIA menyesuaikan dengan lokasi menjadi beberapa strain. predator tidak ada lagi.
Bahan tanaman yang diuji tahan Ganoderma mungkin Karena itu pendekatan PKT dalam mengendalikan
hanya benar untuk lokasi tertentu saja. Ganoderma adalah melakukan pengambilan
Direktur Perlindungan Perkebunan, Hendratmojo Bagus Hudoro, menyatakan, “Karena itu sangat mendesak dan penting untuk sample terlebih dahulu untuk menngetahui varietas
bahwa saat ini perkebunan kelapa sawit di Indonesia dilanda serangan penyakit riset penanganan penyakit busuk pangkal batang. apa Ganoderma tersebut. PKT sudah berhasil
mengidentifikasi 70 jenis Ganoderma, bahkan varietas
busuk pangkal batang yang disebakan Ganoderma boninense , merupakan Lewat keragaman genetik harus benar-benar dihasilkan
itu ada yang belum punya nama. Pengendalian
tanaman tahan Ganoderma,” katanya.
ancaman nyata terhadap eksistensi perkebunan kelapa sawit di nusantara. Peningkatan keragaman genetik sangat penting dilakukan dengan formulasi yang spesifik, karena tiap

A
untuk mendapatkan material dasar yang tahan varietas pengendaliannya perlu formula yang berbeda.
pabila tidak ditangani secara serius akan Ganoderma, juga sifat unggul lainnya yang sangat Diawali tahun 2002 dengan riset dengan
berdampak negatif secara keseluruhan diperlukan seperti tahan kekeringan, mempunyai biaya sendiri oleh DR Supeno Surja Phd, tahun
terhadap produksi dan berujung kepada keunggulan sifat produknya, memudahkan 2008 komersialisasi dan scaling up hasil riset yaitu
perekonomian pelaku usaha industri kelapa pengelolaanya, eksplorasi untuk mendapatkan sumber CHIPS®(Colony High Invasive Proctetion System). “Sejak
sawit dan tentu saja devisa negara. Ganoderma keragaman baru. itu sampai sekarang PKT berhasil mengindentifikasi
mengancam keberlanjutan sawit Indonesia. Pada Perisai 2023 , presentasi penelitian berbagai varietas Ganoderma dan cara
Data serangan Ganoderma pada perkebunan Ganoderma yang dibiayai BPDPKS dipresentasikan mengendalikanya dan berhasil di berbagai perusahaan
rakyat tahun 2023 49.955,17 ha terdiri dari serangan oleh Ciptadi Ahmad Yusuf dan tim peneliti PPKS perkebunan kelapa sawit. Tahun 2016 kami mendapat
ringan 39.877,9 ha dan berat 10.077,2 ha. “Keterbatasan tentang Pengayaan Bahan Aktif Fungisida Organik rekor MURI dunia sebagai penemu vaksin Ganoderma
petugas pengamat OPT di lapangan sehingga banyak Ganor Untuk Meningkatkan Efikasinya Terhadap pertama di dunia yang berhasil mencegah dan
yang tidak terdata. Data ini hasil laporan dari pengamat Ganoderma.Penelitian lain tentang Ganoderma mengendalikan Ganoderma pada kelapa sawit,” katanya.
OPT yang ada di dinas-dinas yang membawahi adalah Pengembangan Alat Deteksi Cepat Ganoderma Dadang Afandi, dari Socfindo menyatakan DXP
perkebunan. Kejadian sebenarnya bisa jadi lebih besar. Boninense Menggunakan Divais Deteksi DNA Portabel Socfindo MT Gano adalah bahan tanam kelapa sawit
Hendratmojo Bagus Hudoro berkelanjutan yang lebih tahan terhadap penyakit
Kami juga tidak punya data serangan pada kebun-kebun oleh Yudan Whulanza dan tim peneliti BRIN; Produksi
Direktur Perlindungan Perkebunan
perusahaan,” kata Bagus. Flavanoid Ople Inhibitor CYP51 Hasil Penapisan Ganoderma dan tetap memberikan profit yang tinggi
Pengendalian Ganoderma secara kultur teknis Fitokimia dengan Molecular Docking dan Uji Efikasinya dengan tetap menjaga kelestarian alam. Socfindo telah
adalah dengan pembubunan pangkal batang kelapa aplikasi Sistem nformasi kesehatan Tanaman SinTA. Terhadap Ganoderma Boninense oleh Djoko Santoso menjual 17 juta benih ini.
sawit dengan tanah, tujuannya untuk menghindari Menerbitkan dan menyebarkan buku teknis dan peneliti PPKS; Pengembangan Biofungsisda Benih Socfin MT Gano dilepas tahun 2013 dengan
infestasi basiodiospora ke batang kelapa sawit. Pada pengamatan dan pelaporan OPT perkebunan; Berbasis RNA Interference (RNAi) Sebagai Upaya Kuratif kapasitas 7.000.000 kecambah. Setelah itu beberapa
areal yang tidak tergenang sebaiknya dibuat lubang pengenalan dan pengendalian busuk pangkal Mengatasi Penyebab Busuk Pangkal Batang Kelapa produsen lain juga mengeluarkan benih kelapa sawit
tanam besar dengan ukuran 3 x 3 x 0,8 m yang di batang Ganoderma pada kelapa sawit; instruksi kerja Sawit oleh Siti Subandiyah dan tim peneliti dari UGM tahan Ganoderma yaitu Lonsum tahun 2015 kapasitas
dalamnya ada lubang tanam 0,6 x 0,6 x 0,6. Aplikasi pengamatan dan pengendalian OPT penting tanaman dan Sampoerna Agro. produksi 500.000 kecambah, nama DxP Bahlias 5 LGI
tankos pada pada sistim lubang tanam besar dengan perkebunan. Pada kegiatan PSR Ditlinbun memasukan Roderick Bastian, Direktur Plantation Key Technology dan 6 LGI ; Dami Mas tahun 2015 kapasitas 1.000.000
400-500 kg/lubang tanam. komponen RAB agen pengendali hayati Trichoderma (PKT) menyatakan selama ini pengendalian Ganoderma kecambah dengan nama DxP Dami Mas MTG; PPKS
Mengumpulkan dan membakar tubuh buah dan terkait pengendalian Ganoderma. dengan berbagai jamur seperti Trichoderma, dilepas tahun 2017 dengan kapasitas 1.000.000
tunggul terinfeksi untuk mengurangu sumber infeksi. Eddy Martono, Ketua Umum GAPKI menyatakan Hendersonia, Actinomycetes dan Mycorrhiza, dari pabrik kecambah dan nama DXP 540 NG; Asian Agri dilepas
Sebelum penanaman tanaman baru, tunggul-tunggul penyakit pangkal busuk batang yang disebabkan lewat distributor disalurkan ke kebun. Banyak kasus tahun 2018 kapasitas produksi 537.000
atau sisa tanaman dibongkar secara mekanis dan Ganoderma boninense merupakan ancaman nyata meskipun sudah diberi perlakuan hayati tetapi tetap kecambah nama AA Topaz GT. Benih
kimiawi. Benih yang digunakan punya ketahanan eksistensi kebun kelapa sawit kedepan. Kalau tidak terkena sehingga banyak perusahaan menjadi skeptis. tahan ganoderma asal Malaysia
terhadap Ganoderma dan sebelum ditanam diberi ditangani maka akan meng”offset” pertumbuhan dan Kegagalan dalam aplikasi ini terjadi karena yang dijual di Indonesia
mikoriza dan trichoderma. Sedang pengendalian produksi sawit nasional.. ada perbedaan antara kondisi laboratorium dan dari FGV (Felda)
kebijakan Ditjenbun adalah menggunakan pengendali Mengutip Russel M Paterson, dari Departement of lapangan. Di laboratorium semua terkontrol, varietas dilepas tahun
hayati yaitu Trichoderma dan mikoriza yang diberikan Plant Protection, Fakultas Pertanian, Univerisity Putra Ganodermanya itu , kelembababn , pH dan UV sedang 2016 dengan
pada lubang tanam dengan dosis 400-500 gr per lubang Malaysia bahwa Ganoderma akan membuat produksi di lapangan berbeda. Ganodermanya ternyata berbeda nama Yangambi
tanam. berkurang secara signifikan setelah tahun 2050 di dengan laboratorium, juga kelembaban, pH dan UV. GT 1, kapasitas
Upaya Ditlinbun dalam penanganan Ganoderma Sumatera bila skenario perubahan iklim benar-benar Karena itu pendekatan spesifik sangat penting untuk produksi 200.000,
adalah pengamatan serangan Ganoderma di seluruh terjadi. pengendaliannya. Total kapasitas
provinsi sentra kelapa sawit dan pelaporan melalui “Sampai sekarang belum ada cara yang efektif untuk Ganoderma dari dulu sudah ada tetapi dengan produsen dalam
aplikasi Sistem Informasi Pelaporan dan Rekap Data OPT mengatasi penyakit ini. Peningkatan produksi dan tanaman yang polikultur banyak organisme yang jadi negeri 10.037.000 kecambah.
(SiPerReDa OPT). Informasi pengendalian OPT melalui produktivitas mungkin akan tergerus oleh kematian predator sehingga tidak berkembang. Sekarang di (SN)

20 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 21
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus

DIRUT ID FOOD:
PELAKU INDUSTRI GULA HARUS
PROAKTIF CAPAI SWASEMBADA
Produksi gula nasional dalam 10 tahun terakhir rata-rata indikator produksi
menunjukkan penurunan , kontradiksi dengan pertumbuhan konsumsi
langsung yang mempunyai tren meningkat. Indikator lain seperti luas Erick Thohir
areal, rendemen dan protas juga relatif stagnan. Menteri BUMN

F
kompleksitas industri makanan juga semakin
rans Marganda Tambunan, Presiden Direktur ID meningkat. Indonesia dengan kebutuhan gula 7 juta
Food menyatakan hal ini pada pidato selamat ton kemampuan produksi hanya 2 ton saja.
datang National Sugar Summit 2023. “Masa kita mau gini-gini saja. Masyarakat dimana-
Tahun 2013 konsumsi gula 2,612 juta ton mana prosesnya pertama menanam, kemudian
sedang tahun 2023 3,402 juta ton, tumbuh 2,68%/ berdagang , terus industrialisasi. Gula malah mundur
tahun, sedang produksi tahun 2013 2,551 juta ton, dulu eksportir sekarang malah jadi importir terbesar.
tahun 2023 2,271 juta ton, turun 1,16%/tahun. Kedepan kita harus berpikir ulang soal posisi, apakah
Luas areal 2013 469.000 ha tahun 2023 505.000 cukup senang jadi pedagang saja atau berubah
ha, tumbuh 0,74%/tahun. Rendemen tahun 2013 menjadi industrialis,” katanya.
7,18% tahun 2023 7.32%, tumbuh 0,19%/tahun. Presiden sendiri jelas sudah menerbitkan Perpres
Produktivitas tahun 2013 75,7 ton/ha tahun 2023 61,5 Frans Marganda Tambunan 40/tahun 2023 yang mengharuskan ada tambahan
ton/ha , turun 2,06%/tahun. Presiden Direktur ID Food lahan dan rendemen sampai 11%. “Disini saya
Pelaku industri gula tidak bisa diam saja tetapi dan pembaharuan teknologi, tak mengherankan tantang semuanya memperbaiki diri. Saya tidak mau
harus proaktif meningkatkan produksi mendukung apabila tebu dan gula di India sangat produktif dan menyalahkan siapapun. BUMN harus memperbaiki
swadembada gula sesuai dengan Perpres nomor 40 diri. Lewat blue print yang disusun bersama supaya Dida Gardera
terjadi peningkatan produksi gula besar-besaran.
tahun 2030 swasembada gula tercapai,” katanya. Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis,
tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula “Pemanfaatan teknologi dalam berbagai kegiatan Kementerian Koordinator Perekonomian
Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai Bahan di industri gula diharapkan dapat membantu Brasil mampu memproduksi gula 38 juta ton, India
Bakar Nabati (Biofuel). Penurunan produktivitas percepatan pencapaian target produksi gula. Berbagai 32 juta dan negara tetangga Thailand 11 juta ton. sawit dan tebu.
bukan masalah iklim saja tetapi kurangnya inovasi pemanfaatan teknologi telah teruji bahkan Masa Indonesia tidak mampu. Pentingnya blue print Dida Gardera, Deputi Bidang Koordinasi
penerapan teknologi. Apabila inovasi diterapkan dan diterapkan pada skala bisnis baik untuk mendukung disusun dan dikerjakan. Pangan dan Agribisnis, Kementerian Koordinator
dikembangkan mulai sekarang maka swasembada peningkatan produktivitas, optimalisasi rantau pasok Upaya mencapai itu harus kolaborasi dengan Perekonomian menyatakan Indonesia pernah jaya
bisa dicapai mencontoh Brazil yang fokus pada pada bisnis gula, dan rekayasa teknologi dalam semua pihak. BUMN tidak mau mendominasi, menjadi pada komoditas gula, tetapi dengan berbagai
mekanisasi dan India yang fokus pada tanaman. penciptaan varietas unggul baru,” kata Frans. menara gading tetapi undang investor ,perusahaan permasalahan yang ada, terutama ketersediaan
Brazil sampai November 2023 produksi gula NSS merupakan konferensi gula terbesar di swasta juga petani untuk sama-sama terlibat. “Kuenya lahan sekarang kebutuhannya lebih banyak dipenuhi
41 juta ton, tahun 2019 30,3 juta ton. Teknologi Indonesia . dengan tema ‘Leveraging Superior Agri-Tech besar sekali karena ekonomi terus tumbuh. Pasarnya oleh impor. Sesuai Perpres 40/2023 dibuat road map
budidaya yang efisien di Brazil meliputi penggunaan Practise in pursuance of National Sugar Resilence.”. NSS besar jadi kalau dibagai semua mendapat untung,” swasembada gula dalam 5-7 tahun kedepan dan
mesin-mesin pertanian modern, pemupukan yang merupakan upaya merespon kondisi dan dinamika katanya. ini merupakan pekerjaan rumah besar bagi semua
tepat dan pengelolaan hama penyakit yang efeftif. industri gula saat ini, dimulai dari kesenjangan “Hilirisasi merupakan keharusan. Selama ini orang pemangku kepentingan.
Teknologi-teknologi tersebut membantu peningkatan antara pasokan dan kebutuhan gula, rendahnya bicara soal nikel, padahal industri pangan juga harus. Perpres 40/23 mengamanatkan hal pertama yang
produktivitas tebu dan mengurangi biaya produksi. produktivitas sehingga penurunan ketersediaan Kita sudah merintis dengan industri biofuel dari harus dillakukan adalah meningkatkan produktivitas
India sampai November 2023 memproduksi 36 lahan tebu untuk on farming. Sejak gula ditetapkan tebu dan sekarang sudah digunakan di 17 SPBU di tebu 93 ton/ha. Pekerjaan ini yang harus didahulukan
juta ton gula , tahun 2019 28,9 juta ton. Pemerintah komoditas penting aktivitas produksi gula penting Surabaya,” kata Erick lagi. setelah itu berupaya menambah lahan tebu 700.000
India secara serius melakukan penelitian dan ditingkatkan, karena teknologi industri gula Soal BBM juga Indonesia harus punya posisi jelas ha. “Ini susah sekali karena komoditas pangan
pengembangan tanaman tebu. Tanaman tebu di India Indonesia masih terbatas. apakah mau terus jadi impotir. Kendaraan listrik lain, industri dan perumahan juga butuh lahan
juga kerap diserang berbagai penyakit dan hama, Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan apakah mau 100% seperti China atau 50% seperti sehingga terjadi kompetisi. Jadi kita fokus saja pada
bahkan masalah semakin berat ketika mengalami pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh 5%/ India. Kalau 50% maka masih ada peluang untuk peningkatan produktivitas sambil menjaga komitmen
krisis iklim. Berkat kombinasi kontrol ketat pemerintah tahun, daya beli masyarakat juga semakin meningkat, mesin berbahan bakar. Bahan bakar disiapkan dari para pihak untuk menyediakan tambahan lahan,”

22 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 23
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus

ID FOOD: INOVASI DIGITAL UNTUK


MENINGKATKAN EFISIENSI DAN
PRODUKTIVITAS GULA INDONESIA
Dalam sepuluh tahun terakhir, secara rata-rata indikator produksi gula
Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang lambat. Tahun 2022 kebutuhan
gula konsumsi Indonesia 3.187.000 ton, produksi 2.405.907 ton dan impor
dalam bentuk GKP 143.612 ton, sisanya impor raw sugar.

B
ernadetta Raras Indah Rosari, Direktur Supply
Chain Management dan Information Technology
ID FOOD menyatakan hal ini pada Nasional Sugar
Summit 2023.
Produksi gula internasional tahun 2013/2014
170,5 juta ton , konsumsi 164,5 juta ton sedang tahun
2023/2024 produksi 176,2 juta ton, konsumsi 179,1 juta
ton. Tantangan industri gula Indonesia adalah produksi
gula nasional belum mampu memenuhi kebutuhan
konsumsi. Konsumsi gula masyarakat Indonesia
cenderung meningkat pada 3 tahun terakhir.
Pada tahun 2020-2021, konsumsi perkapita
meningkat lebih dari 100%. Peningkatan permintaan
dikombinasikan dengan rendahnya produktivitas dan Bernadetta Raras Indah Rosari
katanya. Direktur Supply Chain Management dan Information
gula impor sebagai solusi, menyebabkan tingginya
Selanjutnya adalah Peningkatan rendemen 11,2%, Technology ID FOOD
harga gula putih di Indonesia. Tahun 2023 Indonesia
produksi bioetanol 1,2 juta KL dan yang paling penting
membutuhkan 7,3 juta ton gula terdiri dari gula Lewat SCCT maka potensial untuk ketelusuran gula

"
adalah meningkatkan kesejahteraan petani tebu. Sensus
konsumsi 3,2 juta ton dan gula industri 4,1 juta ton. dengan penggunan block chain. Petani dan koperasi ada
BPS menunjukkan 70% petani sudah berusia diatas 45
Lima negara eksportir gula mentah terbesar tahun barcode untuk menunjukkan hasil panen dan petani
tahun , ini merupakan tantangan tersendiri bagaimana
2021/2022 adalah Brazil 24,016 juta ton, India 5,984 juta dan kontribusi koperasi; barcode di PG, perusahaan
menarik anak muda terjun pada bidang pertanian yang
ton, Thailand 4,169 juta ton, Australia 3,416 juta ton, pengemasan dan logistik resi gudang berisi informasi
dianggap kurang seksi dibanding sektor lain.
Meksiko 1,245 juta ton. Lima negara eksportir gula kristal produksi, pengemasan dan penggunaan resi gudang;
Produksi gula Indonesia cenderung turun setiap
tahun sehingga untuk memenuhi kebutuhan terpaksa Pemanfaatan teknologi putih terbesar adalah India 6,484 juta ton, Thailand 3,9
juta ton, Brazil 3,072 juta ton, kawasan Teluk Persia 1,188
barcode di perusahaan perdagangan, distributor tingkat
provinsi dan distributor tingkat kabupaten/kota dengan
impor dengan jumlah yang cukup signifikan. Seharunya
adalah impor setiap tahun turun karena produksi naik. dalam berbagai juta ton dan EU 993.000 ton.
Untuk mencapai keterlacakan gula dari hulu sampai
informasi : distribusi (jumlah. Lokasi), stok per daerah,
penyerapan stok; barcode di konsumen target dengan
Ini merupakan tantangan bagi PG. “Untuk mencapainya
perlu pengorbanan, sebab tahun 20208-2030 yang kegiatan di industri hilir maka perlu ada pada on farm permodalan dan
asuransi digital (belum tersedia), RAB dan rencana
informasi pembeli (jumlah, lokasi) , pola permintaan.
Tahun 2002 – 2022 pasokan gula lebih fluktuatif
ditargetkan swasembada tidak lama lagi, perlu keringat,
kerja keras dan kolaborasi,” katanya lagi. gula diharapkan dapat agroinput digital (sudah ada), pertanian presisi dan
otomatisasi (sudah ada), monitoring budidaya (sudah
dibanding dengan permintaan yang lebih stabil.
Permintaan gula cenderung mengikuti pola yang sama
PG berbasis tebu sangat penting bagi
perekonomian nasional, Kemenperin sendiri sudah membantu percepatan ada), rencana panen secara digital (belum ada).
Di PG dan logistik harus ada video real time untuk
setiap tahunnya, namun pasokannya belum mampu
mengimbangi. Hal ini menunjukkan bahwa pasokan
menempatkan industri gula berbasis tebu sebagai
prioritas terutama untuk hilirisasinya. Kemenperin pencapaian target mengetahui kondisi tebu (belum ada), sistim informasi
dan otomatisasi pabrik (belum ada), sistem managemen
gula perlu direncanakan dengan baik untuk memenuhi
permintaan.
sudah menetapkan setiap impor gula harus disertai
dengan penambahan lahan tebu. Pemerintah akan terus produksi gula. gudang (sudah ada). Pada perdagangan harus ada digital
lelang (dalam proses), digital touch point (dalam proses)
Perbandingan permintaan dan pasokan gula
pertahun menunjukkan bahwa permintaan lebih
mendukung upaya peningkatan produksi gula sehingga
, platform distribusi (dalam proses). Untuk mengetahui berfluktuasi daripada penawaran. Pada tahun 2020,
bukan hanya swasembada saja yang dicapai tetapi
permintaan pasar ada Suply Chain Control Tower (SCCT, permintaan dan penawaran gula nasional turun tajam,
menjadi eksportir. (SN)
menara pengendali ranti pasok) (sudah ada). kemungkinan besar karena pandemi Covid-19. Tahun

24 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 25
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus

"
based service analysis dan unit pelayanan jasa drone
kepada mitra/tebu rakyat.
Penggunaan pertanian presisi dengan drone
untuk pemupukan. Di lahan HGU digunakan optimasi
pengairan untuk tanaman dengan memanfaatkan
teknologi boom spayer dan manajemen sumberdaya
2021 permintaan dan penawaran kembali ke level
sebelumnya bahkan meningkat.
antara pasokan dan permintaan sektor gula Indonesia.
Untuk memprediksi pasokan dan permintaan
air. Safari (smart farming id food) merupakan dash board
integrasi aplikasi pertanian pintar 3 anak perusahaan ID
Pemanfaatan
Grafik produksi cenderung sama setiap tahunnya.
Produksi gula meningkat pada pertengahan Mei, saat
mendatang perlu menggunakan AI yaitu dengan
memasukan data 20 tahun terakhir (2002-2020) pada
Food yaitu Rajawali I, Rajawali II dan Candi Baru. Ruang
lingkup mencakup administrasi, perencanaan, proses teknologi dalam
musim giling tebu dimulai, dan mencapai puncaknya machine learning (training). Dirjen Perkebunan memasok budidaya, permintaan biaya, panen dan pasca panen.
pada bulan Agustus. Dari bulan Oktober sampai
November, proses penggilingan sudah mulai berakhir.
data produk nasional yaitu volume (ton), bulanan dan
perlokasi pabrik. Dewan Gula Indonesia memasok
Potensi digiltalisasi industri gula adalan sistim
optimasi antrian truk berdasarkan tingkat rendemen
berbagai kegiatan
Pada praktiknya sering terjadi ketidaktepatan waktu
impor dengan kebutuhan sehingga mengakibatkan
data permintaan volume, harga, bulanan, perlokasi.
Kemendag memasukkan data impor yaitu volume,
awal. Untuk truk yang memiliki potensi rendemen
tinggi berdasarkan video recognition dan nilai brix, di industri gula
fluktuasi harga gula yang tidak stabil. bulanan dan pelabuhan masuk. Data perdagangan gula akan didahulukan masuk ke pabrik untuk menghindari
Industri gula Indonesia menghadapi fluktuasi
signifikan dalam permintaan dan pasokan. Pada puncak
mentah dunia yaitu harga global pertahun. Dari data
ini maka AI bisa melakukan prediksi, harus dievaluasi
penurunan kualitas karena panjangnya antrian.
Dengan aplikasi digital lelang gula (Dilan) proses
diharapkan
musim giling terjadi kelebihan pasokan, sehingga harga
turun. Pada awal tahun pasokan berkurang karena
kembali apakah akurat atau tidak.
Hasil prediksi akurat 97,8% sehingga setelah pola
lelang menjadi lebih mudah dan terjangkau oleh
pembeli, memungkinkan penawaran kompetitif dan dapat membantu
produksi berhenti sehingga harganya naik, karena permintaan dan penawaran bisa diprediksi , setiap meningkatkan efisiensi dalam rantai pasok gula. Selain
permintaan tetap stabil bahkan naik.
Harga gula di Indonesia sangat tergantung pada
pemangku kepentingan dapat menyusun langkah untuk
mendukung ketahanan gula nasional dan kesejahteraan
itu terdapat Digital Touch Point (DTP) market.idfood.co.id
untuk e-commerce B2B produk ID Food yang dilengkapi
percepatan
dinamika permintaan dan pasokan. Kelebihan pasokan
menurunkan harga, sedangkan penurunannya membuat
petani dapat diukur dan dicapai dengan lebih
komprehensif.
SCF.
Portal Arlita digunakan sebagai platform logistik pencapaian target
harga naik. Perubahan ini mempengaruhi keputusan ID FOOD sudah memanfaatkan IT dari hulu sampai terpadu, untuk pemesanan kendaraan dan sewa gudang
produsen, distributor dan konsumen, menciptakan
tantangan dan peluang dalam mengelola keseimbangan
hilir. Penggunanan GIS (Sistim Informasi Geografis)
geospatial untuk pemetaan wilayah. Dengan
baik dry dan cold storage. Arlita digunakan sebagai
media integrated logistik ID Food group dan industri.
produksi gula.
menggunakan drone RTK, drone aplikasi kebun, web- (SN)

26 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 27
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus
PT PG RAJAWALI 1: pada pasokan TR, sehingga kemitraan yang baik dengan
petani harus jadi fokus perhatian.

PEMANFAATAN SMART FARMING Produktivitas gula (ton/ha) paling tinggi adalah


Australia 13.85 kemudian Meksiko 12,74, Brazil 9,91,

UNTUK SWASEMBADA GULA Kolombia 9,26, Thailand 7,68, India 6,64, Indonesia 5,82,
Pakistan 3,54. Sedang kapasitas (TCD) paling tinggi
Thailand 16.000 kemudian Australia 10.300, Brazil 9.800,
Pertanian presisi adalah manajemen berbasis data dan cara dalam produksi Afsel 7.000, Pakistan 4.500, Indonesia 3.600, India 3.200
, China 1.800. Indonesia masih tertinggal dibanding
pertanian, meliputi pemetaan hasil analisa tanah, pengolahan lahan, negara lain, tetapi PG di Indonesia khususnya BUMN
penanaman bibit, pemupukan, pengendalian hama penyakit, pemetaan hasil.

"
berpeluang melakukan perbaikan untuk meningkatkan
daya saing.

P
PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) atau Sugar.co ,
emanfaatannya sudah jauh sekali, jadi bisa perluasan tebu. Dimas Eko Prasetyo
dimanfaatkan untuk mencapai swasembada “Dengan adanya pembagian wilayah mendorong SEVP Operation I PT Sinergi Gula Nusantara
gula. Nanik Soelistiyowati, Direktur Operasional
PT PG Rajawali I menyatakan hal ini dalam
PG untuk berperan aktif mendampingi, membina dan
memberdayakan petani tebu untuk meningkatkan dan aspek lain di luar industri gula.
Dengan adanya
Nasional Sugar Summit 2023.
PT PG Rajawali I mengembangkan Geospatial
kualitas dan produktivitas tebu. PG tidak ada keraguan
lagi petani yang sudah susah payah mereka bina malah
Tebu memiliki potensi ekonomi yang luar biasa
karena banyak produk turunan bernilai ekonomi yang
pembagian wilayah
Information System yang mengintegrasikan data-data on melarikan tebunya ke PG lain yang berani membeli bisa dihasilkan. Thailand saat ini mulai mengarah pada mendorong PG
farm, data-data ERP perusahaan dan data pendukung dengan harga tinggi. Biaya transportasi juga berkurang produk turunan lanjutan. Produk utama tebu adalah
(pihak ketiga) untuk memberikan informasi dan analisa karena tebu tidak wara-wiri lagi,” kata Nanik. gula, sedang produk sampinganya bagas, blotong untuk berperan aktif
yang akurat dalam pengambilan keputusan. dan tetes tebu. Bagas bisa menjadi bahan bakar untuk
Data-data kegiatan lapang seperti pemetaan, data- pembangkit listrik,briket, dan biogas; produk fiber mendampingi, membina
seperti pulp dan kertas, papan dan produk lain seperti
data lain hasil survey, sensor dan pengindraan jauh,
data-data pengolahan, data budidaya, biaya, rencana furfural, alfa selulosa, xilitol, plastik, alas kandang ayam,
dan memberdayakan
dan realisasi , data pihak ketiga seperti cuaca dan satelit
masuk webGIS Enterprise (cloud database and analysing)
pakan ternak, bata dan pembenah tanah.
Sedang blotong dimanfaatkan langsung untuk
petani tebu
menjadi bahan untuk monitoring dan evaluasi. pakan ternak, pupuk, lilin dan lemak. Tetes tebu banyak subholding PTPN III adalah perusahaan produsen gula
Semuanya masuk dalam farm management software. diekspor, jadi pupuk dan pakan ternak; didistilasi jadi terbesar di Indonesia dengan 36 PG eks PTPN yang
Yang paling dasar IoT manfaatkan hasil foto udara, rum, etil alkohol, spirtus, anhidros alkohol, produk didirikan untuk mencapai swasembada gula. Perpres
drone dan ditampilkan dalam mobile planter menjadi turunan alkohol; difermentasi jadi cuka dan asam asetat, 40/2023 menugaskan PTPN tahun 2028 luas 356.839 ha,
satu informasi yang bisa digunakan bersama dalam aseton butanol, asam sitrat, asam laktat, gliserol dan protas 87 ton/ha, rendemen 8,05% dan produksi etanol
rangka menata ketersediaan bahan baku tebu untuk ragi; produk lain asam akontik, MSG, Dektran, E-lisin, 298.509 KL. Tahun 2030 luas lahan 670.561 ha, protas 93
semua PG, dapatkan petak akurat beri keyakinan dalam xantan gum dan asam itaconik. ton/ha, rendemen 11,2%, produksi etanol 828.366 KL.
monitoring lahan. Brazil adalah produsen gula dengan biaya produksi Saat ini luas lahan PT SGN 179.000 ha dan diberi fasilitas
PT PG Rawajali I yang terletak di Jawa Timur memiliki Nanik Soelistiyowati paling rendah. Bila biaya produksi Brazil 100, maka alokasi gula mentah impor.
Direktur Operasional PT PG Rajawali I
dua PG yaitu Krebet Baru dan Rejo Agung Baru dari total Thailand 109, India 121, Afsel 129, Australia 129, Filipina Tahun 2028 SGN menargetkan luas lahan 356.000
24 PG yang ada di provinsi ini. Total kapasitas semua Dimas Eko Prasetyo, SEVP Operation I PT Sinergi 130, China 166, Indonesia 192 dan khusus BUMN ha, protas 87 ton/ha, produksi tebu 31 juta ton, produksi
PG di Jatim 142.600 TCD, luas areal tebu 208.297 ha dan Gula Nusantara menyatakan PG di Indonesia dibangun 203. Hal ini membuat pabrik gula Indonesia kurang gula 2,1 juta ton. Programnya adalah litbang kolaborasi
jumlah tebu 14 juta ton. Rata-rata hari giling PG Jatim 98 zaman Belanda menerapkan teknologi generasi pertama kompetitif. PG yang mengandalkan tebu rakyat sebagai dengan P3GI, revitalisasi alat dan infrastruktur P3GI,
hari masih jauh dibawah skala ekonomi, biaya logistik (mesin uap, ketel tekanan rendah, puteran enthong). bahan baku biaya terbesar (35%) untuk SDM, sedang pengembangan benih unggul; pengembangan on
tinggi karena tebu wara-wiri lebih tinggi dari tebu Tahun 1979-1980 sebagian pabrik direhabilitasi dengan yang HGU 43,8% biaya operasional. farm dengan pengembangan input pertanian untuk
menjadi milik bersama sehingga PG yang paling kuat menerapan teknologi generasi kedua yaitu turbin uap, Tantangan PG adalah eco viabiliy, biaya produksi perbaikan, mekanisasi secara menyeluruh; perluasan
saja yang bisa bertahan. Kondisi ini membuat upaya ketel tekanan menengah, HGF double curing dengan semakin meningkat sedang harga gula turun. Hal yang wilayah konversi kerjasama dengan Perhutani dan
perbaikan kualitas dan produktivitas menjadi kurang efisiensi dan produktivitas rendah. berpengaruh pada biaya produksi adalah produktivitas pengembangan lahan hutan; pengembangan off
diperhatikan. Sekarang peralatan sudah generasi ketiga yaitu ketel tebu (ton/ha), rendemen (%), SDM, biaya operasional, farm dengan penguatan kapasitas PG, meningkatkan
Pemanfaatan Smart Farming untuk mengatasi hal ini tekanan tinggi, elektromotor, High Gravity Single Curing biaya tanaman/perolehan tebu, penyusutan. kapasitas PG yang ada, pembangunan PG baru.
adalah dengan pengukuran dan penetapan pembagian HGF. Untuk menghadapi industri gula 4.0 budidaya Komposisi areal tebu nasional didominasi tebu Operasional didigitalisasi dengan penerapan digital
wilayah masing-masing PG yang sekarang tidak ada tebu harus dikembangkan dengan sistem terintegrasi rakyat sebesar 58%. Proporsi tebu sendiri dominan di farming, menara pengendalian operasional, sistim
ada, penetapan jenis dan dosis pupuk, monitoring dari hulu ke hilir melalui pemanfaatan IoT, AI, serta pola luar Jawa yang berasal dari HGU sebesar 81%. Sedang peringatan dini dengan E gugus tugas, pengaturan
pertumbuhan dan kondisi tanaman, menunjang piikir go beyond industri gula. Perlu dilakukan inovasi TR dominan di Jawa mencapai 89%, Jawa Timur sendiri barang dan jasa terpusat, pemantauan kepatuhan SOP
penetapan kebijakan pemerintah untuk percepatan dan operasional industri tebu baik on-farm maupun off farm 87%. Jadi PG-PG yang ada di Jawa sangat tergantung dengan aplikasi Goalfy. (SN)

28 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 29
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus

CAPAI SWASEMBADA GULA, Hasil rakor 21 Novermber 2023 Sugar.Co rencana


akan membangun 9 PG baru yaitu Region Jawa Tengah
kecamatan; menyederhanakan prosedur penyaluran
KUR bagi bank pelaksana.
15 PG MASUK DALAM 1 PG Indramayu di Jawa Barat, PG Purwokerto, PG
Brebes, PG Cilacap ; di region Sumatera 2 PG Lampung
Berdasarkan masukan dari kunjungan kerja di
beberapa wilayah pengembangan tebu dan PG di

PERENCANAAN DIBANGUN Baru; region Sumatera I PG Riau; region Sulawesi, NTT


dan Papua PG Maluku, PG Kalimantan dan PG Merauke;
Lampung dan Jawa, petani mengharapkan dihidupkan
lagi pola perkreditan khusus tebu seperti masa lalu
dan 3 PG eksisting dibangun kembali yaitu PG Pangka melalui Kredit Ketahanan Pangan dan Energi karena
di Tegal, Jateng; PG Tasik Madu di Karanganyar, Jateng sesuai dengan program percepatan swasembada gula
Dalam Perpres 40/2023 tugas Kementerian Pertanian adalah meningkatkan dan PG Olean di Situbondo, Jatim. ID Food akan dan pemenuhan bioethanol sebagai bahan bakar nabati.
pembinaan, bimbingan teknis dan pendampingan pada petani tebu dalam membangun ulang PG Subang , di Subang, Jabar. PT I Gusti Ketut Astawa, Deputi Bidang Ketersediaan
rangka peningkatan produksi, produktivitas dan mutu tebu giling yang Wahana Gula Investama akan membangun PG di Tegal, dan Stabilisasi Pangan, Badan Pangan Nasional
jateng dan PT Global Papua Abadi akan membangun PG menyatakan Bapanas tugasnya adalah menjaga
berdaya saing; meningkatkan akses pendanaan melalui lembaga keuangan di Merauke. pasokan gula. Prognosa gula dibutuhkan 3,2 juta
kepada petani tebu. Dari target 30 PG baru oleh Menteri Pertanian ton, besar kemampuan produksi 2,2 juta ton, 30 %

M
sudah 15 masuk dalam rencana. Sedang 15 PG lain tergantung impor dan jadi masalah ketika harga di
enurut M. Rizal.Ismail, Direktur Tanaman GAP, GHP dan GMP; pembiayaan perbankan dengan sesuai arahan Mentan di lahan yang overlay terletak di luar negeri bergejolak. Ketika harga naik pasokan gula
Tahunan dan Semusim, Ditjen Perkebunan, KUR. Gorontalo, Sulteng, impor rendah atau
Kementan pada National Sugar Summit Sedang di hilir peningkatan efisiensi PG ekstisting Sultra dan NTT tetap masuk tetapi
2023, Kementan sudah melakukan berbagai dengan revitalisasi mesin dan penggabungan PG dengan luas 174.481 harganya tinggi.
upaya untuk melaksanakan Perpres tersebut. Produksi yang tidak efisien juga penataan jadwal giling; pabrik ha. Bapanas berusaha
gula tahun 2023 mencapai 2.271.009 ton sedang tahun bioetanol dan suply energi listrik (cogeneration) Kebutuhan benih supaya gula impor
2028 untuk mencapai swasembada gula konsumsi untuk meningkatkan nilai tambah; PG rafinasi dapat perluasan 13.740 juta bisa masuk.
produksi harus 3.461.915 ton, harus ada peningkatan membangun PG baru dan membangun kebun tebu mata sedang untuk Produksi gula
produksi 1.190.906 ton dalam kurun waktu 5 tahun. lewat PMDN, PMA; memberdayakan lembaga riset; bongkar ratoon Januari-November
Upaya yang dilakukan adalah pada perkebunan pengawalan dan pengawasan distribusi dan tata niaga 7.352,4 juta mata, 2023 adalah 2.425,85
rakyat dilakukan bongkar ratoon 99.443 ha, dengan gula impor (RS dan GKP), impor RS diprioritaskan total kebutuhan ribu ton, lebih tinggi
protas tebu 71 ton/ha dan rendemen 7,51% maka pada PG yang bisa mengolah RS pada Januari-Mei 21.092,4 juta mata. 20.290 ton atau
produksi gula 530.185 ton; rawat ratoon 198.865 ha sebelum musim giling; perlu adanya alternatif sumber Ketersediaan benih 0,89% daripada
dengan protas 80 ton/ha dan rendemen 8% produksi pembiayaan tebu dengan membentuk BPDP tebu tebu yang bermutu M. Rizal Ismail I Gusti Ketut Astawa periode yang sama
gula 1.272.738 ton sehingga produksi gula tebu rakyat dengan sumber dana dari insentif impor dan produksi dan bersertifikat saat Direktur Tanaman Tahunan dan Deputi Bidang Ketersediaan dan 2022. Konsumsi gula
Semusim, Ditjen Perkebunan, Kementan Stabilisasi Pangan,
1.802.923 ton. gula. ini masih terbatas. periode yang sama
Badan Pangan Nasional
Sedang untuk perusahaan swasta dan negara Proses pembangunan PG baru berbasis tebu Proses penjenjangan tahun 2023 3.112,58
bongkar ratoon 43.200 ha, protas 80 ton tebu/ha, direncanakan dalam kurun waktu 3 tahun dari tahun benih tebu dari mulai KPBU sampai KBD butuh waktu 2,5 ribu ton, lebih rendah 69.880 ton (2,19%) dibanding
rendemen 7,51% produksi gula 259.546 ton; rawat 2025-2028. Penyiapan investasi melalui BKPM/OSS pusat tahun. Penyediaan benih tebu bermutu dan bersertifikat periode yang sama tahun 2022. Defisit gula periode
ratoon 122.789 ha, protas tebu 82 ton/ha, rendemen dan daerah serta penyiapan infrastruktur dilakukan masih fokus di Jawa dengan dominasi varietas yang sama 683.830 ribu ton lebih rendah 90.170 ton
8% , produksi gula 1.065.041 ton; perluasan 229.000 ha, tahun 2025. Penyiapan benih dilakukan tahun 2026. Bululawang sedang varietas unggul baru sudah banyak (11,6%) dibanding tahun 2022. Tantangan semua pihak
protas tebu 80 ton/ha, rendemen 7,51% produksi gula Penyiapan kebun tebu giling dilakukan tahun 2026- yang dilepas oleh pemerintah. bagaimana meningkatkan produksi dalam negeri karena
1.375.832 ton. Total produksi gula perusahaan swasta 2027. Komisioning awal untuk mengolah gula mentah P3GI sebagai lembaga penghasil varietas unggul menambah luas lahan ternyata tidak mudah.
dan BUMN 2.440.873 ton, total produksi gula 4.243.796 dilakukan awal tahun 2028, sedang untuk mengolah dan penyedia benih sumber dioptimalkan fungsi dan Tahun 2024 dengan taksasi produki menurun,
ton. tebu akhr 2028. perannya dengan percepatan penyediaan benih dan ini tantangan bagi PG, harus ada reward kalau bisa
Grand strategi jangka panjang di hulu adalah Rakor swasembada gula nasional tanggal 31 Oktober penyebaran benih varietas unggul baru, salah satunya memperluas lahan, meningkatkan rendemen dan
koordinasi upaya pelepasan kawasan hutan untuk 2024 para pengelola PG menyatakan ketersediaan lahan dengan memotong penjenjangan. Penyediaannya produksi. Bawang putih setiap impor harus menanam,
tebu; koordinasi HGU terbengkalai untuk tebu; PG yang clear and clean menjadi kebutuhan utama untuk dikerjasamakan dengan masing-masing PG sesuai gula bisa juga seperti itu. Kalau tidak ada reward akan
membangun kebun sendiri dan kebun rakyat untuk pengembangan dan pembangunan PG berbasis tebu. dengan kebutuhan bahan baku tebu, tipologi lahan, tipe diam saja. Bapanas fokus pada menjaga pasokan dan
memenuhi kebutuhan tebu; penyediaan benih Dari rakor tanggal 1 November 2023 disepakati untuk kemasakan dan jadwal giling. stabilitas harga.
dilakukan dalam satu manajemen PG dan penataan mengetahui potensi lahan yang sesuai untuk tebu di Saat ini permodalan untuk petani tebu diperoleh Harga gula internasional pengaruhi harga gula
varietas, dengan menggunakan varietas unggul yang lahan kehutanan, maka diperlukan peta kesesuaian melalui KUR sektor perkebunan. Dari Rp23,44 triliun KUR nasional sehingga satu-satunya cara meningkatkan
rendemennya tinggi; proses penerbitan peraturan lahan tebu, dilakukan overlay peta kesesuaian tebu untuk perkebunan, tebu mencapai Rp1,829 triliun atau produktivitas dan rendemen, sehingga kebutuhan bisa
Menteri Pertanian tentang kemitraan pekebun tebu dengan peta lahan untuk pengembangan tebu dari 7,81%. Bunga KUR 6%. Upaya yang dilakukan adalah dipenuhi dari dalam negeri. Sederana tetapi prosesnya
dengan PG sebagai upaya penguatan kemitraan yang KLHK yaitu di Gorontalo potensi lahan APL 9.463 ha; mengefektifkan penyuluh pertanian sebagai fasilitator panjang dan rumit. Harga rata-rata nasional Rp17.300/kg
sudah terjalin antara PG dan petani; penyediaan saprodi Sulteng APL 5.820 ha, Sultra APL 33.348 ha dan HPK pembiayaan pertanian swadaya; membentuk klinik , tertinggi di Papua Rp20.000. Diharapkan bisa Rp16.000
dan alsintan; peningkatan kapasitas SDM; penerapan 44.649 ha, NTT APL 81.201 ha. konsultasi lembaga pembiayaan pertanian di tingkat di Jawa dan Rp17.000 di luar Jawa. (SN)

30 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 31
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus

SPEKULASI JADI FAKTOR UTAMA


negara ASEAN dan 3 negara lainnya tarifnya 0.
Tahun 2023/2024 Indonesia akan defisit gula 6 juta
ton. Pemerintah akan segera mengeluarkan izin impor
KENAIKAN HARGA GULA DUNIA gula mentah untuk memenuhi kebutuhan. Indonesia
mengimpor gula mentah dari Thailand, Australia, India
dan Brazil.
Harga gula dunia yang sedang tinggi dipengaruhi oleh rumor dan Permintaan gula mentah dan gula kristal putih
spekulasi pada bursa gula dunia sebagai faktor utama. dunia akan tetap tinggi dan kekurangan pasokan
masih menjadi isu utama. India meskipun produksnya

S
diperkirakan meningkat tetapi masih belum membuka
asathorn Sanguandeekul, Executive Market 33 miliar liter, rasio produksi gula 48-49%. kran ekspornya.
Analyst Mitr Phol Group menyatakan hal ini pada Tahun 2023/2024 produksi tebu Brazil diperkirakan Ketika spekulan menarik dananya dari bursa gula
National Sugar Summit 2023. Mitr Pohl sendiri 642 juta ton , dijadikan gula 48-49% dengan produksi dunia maka harga gula mentah turun menjadi 23
merupakan perusahaan produsen gula nomor 3 gula 41,7 juta ton. Setelah memproduksi ethanol lebih sen/lb, padahal kenaikan harga gula menjadi insentif Dede Yudo Kurniawan
terbesar di dunia yang berasal dari Thailand dan punya besar dari gula, sekarang produksi gula ditingkatkan bagi produsen untuk meningkatkan produksi. Secara Subject Matter Expert , LPP Agro Nusantara
beberapa 4 PG rafinasi dan satu PG berbasis tebu di lagi , pabrik di negara ini sedang menaikkan kapasitas fundamental kondisi real memang gula masih langka
Indonesia. kristalisasinya. Isu yang utama adalah kongesti di sehingga harga gula mentah stabil pada 22,2-26,5 sen/ dengan gejala penggulungan daun untuk mengurangi
Harga gula dunia mulai naik ketika April 2023 India pelabuhan. Brazil setiap bulan mengekspor 2,7-2,8 juta lb. Kalau cuaca tahun 2024 normal maka kebutuhan transpirasi dan penyerapan sinar matahari dengan
melarang ekspor gula, juga El Nino melanda India dan ton gula. Saat ini waktu tunggu di pelabuhan mulai gula dunia akan terpenuhi sehingga tidak ada isu cara menurunkan luasan, pemanjangan akar dan
Thailand yang membuat produksi turun. Kondisi ini masuk, bongkar muat, isi bisa mencapai 43 hari. kelangkaan. penurunan kadar klorofil. Tebu ditanam di areal yang
membuat dana spekulan masuk ke bursa gula dunia dan Tahun 2022/2023 India diperkirakan memproduksi Tingginya harga gula mentah membuat struktur luas dan untuk mengoptimalkan pemantauan tanaman
harga naik. Dana spekulan jadi penentu utama harga gula 33 juta ton sedang tahun 2023/2024 diperkirakan harga berubah. Membuat biaya PG rafinasi tinggi, untuk mengatasi masalah ini, diperlukan pendekatan
gula dunia. 31,2 juta ton dan tidak ada kebijakan ekspor. Tebu yang harga GKP premium harus tinggi untuk menjaga PGR teknologi baru. Teknologi yang dibutuhkan adalah
Masuknya dana spekulan ini membuat harga gula diolah jadi ethanol bila dikonversi jadi gula hanya 2 juta beroperasi secara maksimum. Biaya energi juga tinggi. “Plantation Rapid Scanning based on Remote Sensing and
sangat terpengaruh oleh berita dan rumor. Ketika ton saja. Dede Yudo Kurniawan, Subject Matter Expert , LPP Machine Learning”.
spekulan menarik dananya maka harga gula dunia Produki gula Thailand turun karena dua faktor Agro Nusantara, menyatakan istilah El Nino mengacu Iyan Fajri, SEVP Strategic Pemasaran Pupuk

"
turun. Ketika ada rumor India akan memperpanjang yaitu El Nino yang menyebabkan musim kemarau pada pemanasan permukaan laut, atau suhu permukaan Indonesia Holding Company menyatakan aplikasi
larangan ekspor maka harga gula naik lagi. Tetapi berkepanjangan sehingga produksi gula turun ditambah laut diatas rata-rata, di Samudra Pasifik bagian tengah teknologi berpeluang meningkatkan potensi sektor
November spekulan menarik dana maka harga gula pertanian. Penggunaan IoT berpeluang meningkatkan
turun lagi. Spekulan sudah mendapat untung lumayan produktivitas pertanian sampai 70% pada tahun 2050;
dari perdagangan gula di bursa dan untuk tahun depan 70-80% alat pertanian yang dijual saat ini mengandung
mereka masih memonitor. komponen pertanian presisi; dari 27 miliar connected
El Nino menyebabkan berkurangnya produksi Masuknya dana device pada tahun 2024, 225 juta akan digunakan
gula Thailand dan India sedang Brasil ada masalah
keterlambatan pengiriman karena masalah di
spekulan ini membuat pada sektor pertanian; gagal panen 90% disebabkan
oleh cuaca, dengan modeling predictive weather dan
pelabuhan. Saat ini stok gula dunia dibanding dengan
konsumsi sedang berada pada posisi rendah.
harga gula sangat pertanian presisi akan berkurang 25%.
Road map BUMN terkait tebu adalah peningkatan
Produsen kunci stok dunia adalah India produksi terpengaruh oleh berita produktivitas hingga 95 ton/ha/tahun dan 64%
2022/2023 32,8 juta ton, 2023/2024 29,2 juta ton (turun); kontribusi BUMN terhadap swasembada gula. PIHC saat
Brazil 22/23 33,7 juta ton, 23/24 41,7 juta ton (naik); EU
Sasathorn Sanguandeekul
Executive Market Analyst Mitr Phol Group dan rumor. ini sedang mengembangkan teknologi remote sensing
dan UK 22/23 15,1 juta ton, 23/24 16,1 juta ton (naik); untuk rekomendasi pemupukan tebu menggunakan
Thailand 22/23 11 juta ton, 23/24 8,5 juta ton (turun); naiknya harga singkong membuat 7% areal tebu dan timur. Amerika Selatan, Afrika dan Eropa memiliki kamera multispektral yang diattached pada drone yang
China 22/23 9 juta ton, 23/24 9,7 juta ton (naik); Rusia dikonversi jadi singkong. Tahun 2021/2022 produksi periode terpanas tahun ini, sedang periode terpanas disebut PreciCane. Dilaksanakan dalam kolaborasi riset
22/23 6,1 juta ton, 23/24 6,4 juta ton; Australia 22/23 4,3 tebu 92,07 juta ton, produksi gula 10,2 juta ton; tahun kedua berada di Asia. Suhu di Indonesia naik 1-1,50 C. kluster pangan dan pupuk BUMN yang tergabung dalam
juta ton, 23/24 4,2 juta ton. 2022/2023 produksi tebu 93,8 juta ton produksi gula El Nino saat ini sedang berlangsung dan para Indonesia Fertilizer Research Institute. Dilakukan sejak
Tiga negara eksportir besar yang jadi kunci harga 11 juta ton sedang tahun 2023/2024 produksi tebu peramal cuaca memperkirakan akan berlanjut tahun 2021 di PG Rajawali II Subang pada lahan dengan
gula dunia adalah Brazil, India dan Thailand. Sedang dua diperkirakan 75 juta ton dan produksi gula 8,5 juta ton. selama beberapa bulan kedepan, dengan peluang varietas tebu PSJT-941.
negara importir terbesar adalah China dan Indonesia. China memproduksi gula 8,95 juta ton sedang 62% untuk bertahan hingga April-Juni 2024 (NOAA). Terjadi peningkatan produktivitas tebu dari semula
Brazil tahun 2021/2022 produksi gula 32 juta ton konsumsi 15,8 juta ton. Kuota impor yang dikenakan Air berkontribusi hampir 25,5% dalam menunjang 84,7 ton/ha, rekomendasi PreciCane MT 1 jadi 98,5 ton/
dan produksi ethanol 27,5 milyar liter, rasio tebu yang tarif 15% 1,94 juta ton, sedang tanpa kuota dikenakan produktivitas tebu. ha dan rekomendasi PreciCane MT 2 jadi 112,5 ton/ha.
jadi gula 45%; 2022/2023 produksi gula 33,73 juta ton tarif 50%. Harga gula di China USD960/MT. Impor gula Selama peristiwa El Nino pada tahun 2015, total Biaya pemupukan dari Rp14,5 juta/ha, rekomendasi
ethanol 33 miliar liter, rasio produksi gula 45,9% sedang tanpa kuota tidak memberi keuntungan malah rugi. tebu per ha berkurang sebesar 6,1% di Brazil Respon PreciCane MT I jadi Rp11,7 juta demikian juga pada MT
tahun 2023/2024 diperkirakan gula 41,7 juta ton ethanol Khusus untuk impor gula cair dan premix dari negara- tanaman tebu terhadap kekeringan ditunjukkan 2. (SN)

32 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 33
Laporan Khusus www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Laporan Khusus

REVOLUSI GULA DARI


Kombinasi chemoinformarics dengan paralel meta
heuristic dan deep learning dapat membantu kelayakan

LIMBAH KELAPA SAWIT


teknologi pembuatan produk baru dan memperkirakan
kesuksesan pemasarannya.
Sortasi produk dengan intelligent vision.
Pengujian mutu produk dengan nondestructive
Indonesia saat ini masih menjadi importir gula terbesar di dunia. Industri gula quality testing.
berbasis tebu Indonesia sama sekali tidak diperhitungkan di dunia. Intelligence bioreactor dan blockchain dalam sistim
agrologistik cerdas.
Intelligent Agroindustrial Resources Planning (IARP)


operasional agroindustr meliputi sistem produksi,
Beberapa tahun lalu saya pernah dibully karena komoditas khusus bersama beras, jagung dan kedelai logistik dan pemasaran cerdas.
mengatakan Indonesia bisa swasembada gula dari dalam perundingan WTO. Maknanya adalah gula Drone cerdas untuk distribusi (sistim penglihtan dan
limbah sawit, Bahkan di IPB sendiri banyak yang sangat berpengaruh dalam kehidupan masyarakat. navigasi cerdas).

"
tidak percaya. Video saya tentang itu disebar ke Proyeksi penduduk Indonesia yang semakin meningkat Aplikasi AI dan blockchain untuk agroindustri
mana-mana dengan tambahan narasi yang membully. menyebabkan kebutuhan gula dipastikan meningkat. gula meliputi IoT digunakan untuk memonitor dari
Arif Satria
Sekarang saya berdiri sendiri membawa produk gula Rektor IPB University hulu sampi hilir (penanaman sampai konsumen); AI
dari limbah sawit bermutu tinggi dan dikemas sangat digunakan untuk mengolah data dari IoT, memprediksi
baik,” kata Rektor IPB University, Arif Satria pada National dan memberikan rekomendasi cerdas; blockchain
Sugar Summit 2023. Sekarang tuntutannya bukan hanya untuk gula saja digunakan untuk menyimpan semua data transaksi
Gula yang berasal dari tebu adalah generasi Gula yang berasal tetapi setiap komoditas, adalah meningkatkan produksi dari hulu sampai hilir sehingga memudahkan untuk
pertama, yang berasal dari tanaman sejenis tebu tetapi lingkungan tetap terjaga. “Ini seperti gas dan rem. transparansi dan ketelusuran.
dan palma adalah generasi kedua, dari limbah sawit dari tebu adalah Dulu gas terpisah yaitu peningkatan produksi ada di Didalamnya ada prediksi cuaca, kalender tanam
adalah generasi ketiga “Saya sudah sampaikan ini pada Kementerian Pertanian sedang rem menjaga lingkungan cerdas, deteksi hama, sistim informasi, sistim rantai
Presiden Jokowi. Jangan selalu berpikir swasembada generasi pertama, ada di KLHK dan keduanya sering konflik. Sekarang gas pasok (bibit, pupuk, hasil panen dan lain-lain). Ada robot
gula dari tebu. Kita punya 16 juta ha sawit yang dan rem harus disatukan, rasionalitas ekonomi harus cerdas untuk penyiraman, pemupukan dan panen.
limbahnya bisa dimanfaatkan. Prosesnya tidak mudah yang berasal dari berjalan seiring dengan rasionalitas lingkungan,” kata Sistim rantai pasok cerdas dan 3T akan membuat rantai
dan menggunakan teknologi canggih, IPB punya Arif lagi. pasok gula menjadi efisien, berdaya saing tinggi dan
teknologinya,” kata Arif lagi. tanaman sejenis tebu Untuk meningkatkan daya saing industri gula maka memenuhi tujuan swasembada gula.
Karena itu IPB University siap mendampingi ID Food penggunaan teknologi informasi mutlak. Pertanian Penelitian berjalan IPB University untuk
atau siapa saja yang berminat mengembangkan gula dan palma adalah tidak bisa diselesaikan oleh orang pertanian sendiri menghasilkan varietas tebu unggul adalah upaya
dari limbah sawit. Selama ini untuk membut gula dari tetapi harus bersama dengan orang teknologi informasi. modifikasi gen cell wall invertase; pengumpulan
limbah , proses pemisahan xilosa dari limbah berbiaya generasi kedua, dari Karena itu IPB University akan membuat Fakultas Data informasi genetik : isolasi dan karakterisasi gen-gen
tinggi sehingga kelayakan produknya rendah. Proses Sains dan AI, juga Fakultas Teknis jurusan robotik, teknik terkait akumulasi sukrosa; gene silencing (RNAi) dan
kimia dengan suhu dan tekanan tinggi biayanya juga limbah sawit adalah mesin dan teknik elektro untuk memenuhi kebutuhan gene editing tebu yang meningkatkan produktivitas dan
tinggi. Proses biologis dengan yeast , pertumbuhan pada industri pertanian masa depan, termasuk industri gula. rendemen sampai 200% dengan pendekatan molekuler.
xylosa lambat. Penggunana bakteri pendegradasi xylosa generasi ketiga Jurusan alat mesin pertanian di Fakultas Teknologi Tebu cisgenik dengan peningkatan rendemen gula 30%
bersifat patogen. Industri Pertanian selama ini fokus pada mesin-mesin dan teknologi pengembangan bibit klonal tebu lokal
IPB University punya teknologi plant growth Permasalahan swasembada gula adalah on farm saja. Sedang jurusan teknik mesih di perguruan cisgenik presisi.
promoting bacteria buah stroberi dapat mengasimiliasi ketidaksembangan produksi dan konsumsi, tinggi ditujukan untuk mesin pengolahan non industri Sistim pendugaan kandungan gula berbasis NIR
xilosa untuk akumulasi xylitol yang tidak bersifat kelembagaan, produktivitas meningkat tetapi belum pangan. Kondisi ini membuat PG banyak mengimpor spektrokospi terintegrasi GIS untuk mendukung
patogen. Dengan isolat buah stroberi ini maka proses bisa menekan volume impor gula, pabrik gula kesulitan mesin dari China dan India. IPB University akan penerapan pertanian presisi pada perkebunan tebu
pemisahan xylosa dari limbah menjadi layak secara bahan baku karena kurang tepatnya kebijakan impor, membuat school of enginering untuk melayani industri modern. Tanaman tebu diukur brixnya dengan portable
ekonomi. impor gula saat musim panen membuat harga tebu pengolahan hasil pertanian seperti gula dan sawit. spektrometer dan hasil krigig untuk menggambarkan
Impor gula Indonesia semakin tinggi karena industri jatuh dan petani tidak berminat meneruskan usaha Agroindustri masa depan adalah meminimumkan spatial variability. (SN)
pangan semakin berkembang, bahkan mencapai tani tebu, rantai pasok gula kurang efisien dan tidak biaya produksi, menjaga mutu produk, waktu
revolusi dengan gula menjadi salah satu komponen transparan. pengiriman tepat, menurunkan risiko, distribusi
pentingnya. Tahun 1980-1982 ketika industri pangan Masalah ketimpangan penguasaan lahan juga keuntungan dan menjamin keberlanjutan. Potensi
belum berkembang produksi dan konsumsi masih sangat serius untuk diatasi. Produktivitas perkebunan penerapan kecerdasan buatan dalam agroindustri masa
seimbang, tetapi mulai tahun 1987 ketika industri tebu rakyat harus ditingkatkan jadi 10 ton gula/ha depan :
makanan berkembang maka impor mulai masuk dan disertai dengan perluasan lahan. Pola kemitraan antara Chemoinformatcs reaksi kimia yang akan terjadi
semakin besar setiap tahunnya. pekebun dengan perusahaan harus dibangun atas dasar dalam pencampuran dua atau lebih bahan dengan
Indonesia sudah menetapkan gula sebagai keadilan. superkomputer.

34 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 35
Karet www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Karet

IRR 429 KLON KARET HARAPAN


Klon karet IRR 429 terus diamati perkembangannya. Klon harapan
dari Puslitka ini memiliki potensi produksi lateks tinggi.
satu ancaman keberlangsungan produksi di perkebunan
karet saat ini. Penyakit ini ditandai dengan terbentuknya
gejala bercak daun yang terus melebar sehingga
jaringan di sekitar bercak mengalami nekrosis.
Ledakan penyakit daun terjadi dimulai dari periode
pembentukan daun muda yang merupakan kondisi
Klon IRR 429 kini
"
tengah diuji adaptasi

P
enggunaan benih karet unggul produksi Selain itu, lanjut Syarifah, klon ini juga toleran kritis bagi patogen yang diiringi dengan hujan terus
menerus yang mengakibatkan tingginya kelembaban
di kebun Balai
tinggi menjadi salah satu solusi meningkatkan terhadap penyakit gugur daun Colletotrichum. Informasi
kesejahteraan petani. Apalagi di tengah harga detail terhadap klon IRR 429 belum diperoleh karena atau kebasahan daun yang menjadikan kondisi
tersebut sangat sesuai bagi perkembangan penyakit
Penelitian Sungai
karet yang masih belum baik-baik saja. Pusat masih ditanam di beberapa lokasi dengan stadia tanam
Penelitian Karet (Puslitka) tengah menyiapkan klon karet berumur 2-3 tahun. Pestalotiopsis.
Penyakit gugur daun Pestalotiopsis pertama kali
Putih sebanyak 6 ha
unggul baru yang potensi produksinya tinggi. Klon IRR Menurut Syarifah, peningkatan produksi lateks
429 bakal dirilis. (>2.000 kg/ha/tahun) di kebun-kebun lingkup PTPN outbreak di perkebunan karet Malaysia pada tahun 1987
dan 2003. Sedangkan di Indonesia penyakit gugurdaun
dan kebun PTPN IX
Pemulia tanaman Puslitka Syarifah A. Pasaribu Grup terus diupayakan agar memberikan income
mengungkapkan, klon IRR 429 merupakan klon harapan optimal. Sehingga diharapkan dapat mempersingkat outbreak pertama kali pada tahun 2016 menyebar dari
yang tengah diamati perkembangannya. Potensi masa investasi dan adopsi klon toleran PGD pertanaman karet di Sumatera Utara sampai Sumatera perlu dilakukan agar komoditas karet tetap menjadi
produksinya ditaksir mencapai hingga 3 ton per hektare Pestalotiopsis Selatan. komoditas unggulan. Apalagi, saat ini kebutuhan karet
(ha). Klon ini juga memiliki adaptasi luas dan toleran Riset Klon IRR 429 pun terus dilakukan dengan target Sampai dengan pertengahan tahun 2018, masih tinggi terutama untuk industri ban, perkakas
terhadap penyakit gugur daun. pada tahun ke-8 dapat dirilis menjadi benih komersial. serangan penyakit ini menyebar ke Lampung, Jawa rumah tangga, aspal dan bahan penolong lainnya.
“Klon IRR 429 kini tengah diuji adaptasi di kebun Diharapkan pada tahun ke-8 dapat diperoleh data Barat, JawaTengah, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi “Pengendalian penyakit gugur daun pada tanaman
Balai Penelitian Sungai Putih sebanyak 6 ha dan kebun pertumbuhan klon IRR 220 & IRR 429 (TBM 7), dan data Tengah. Total luas serangan penyakit ini lebih dari karet perlu dilakukan secara merata terutama di sentra
PTPN IX,” ujar Syarifah dalam Ekspose Riset Perkebunan ketahanan penyakit gugur daun skala lab & lap (Oidium, 22.000 ha sehingga menyebabkan kehilangan kanopi produksi yang sebagian besar berada di Sumatera dan
di Jakarta, beberapa waktu lalu. Colletotrichum, Corynespora, Pestalotiopsis). tanaman>50% dan kehilangan produksi lateks > 25 Kalimantan. Kita akan siapkan program dan kegiatan
Syarifah menuturkan, klon IRR 429 merupakan klon Selain itu juga pada tahun ke-8 penelitian dapat persen. perlindungan tanaman karet yang lebih sustain,” ujar
harapan hasil persilangan klon IRR 111 x PB 260 dari memperoleh data inventarisasi JAP dan data produksi Hasil penelitian di kebun entres Balai Penelitian Andi Nur.
tahun 1996/1997. Di areal pengujian pendahuluan intensitas sadap 1/2 S d6 + Ethrel 2,5 persen. hasil Sungei Putih, Pusat Penelitian Karet pada Oktober Selain itu, lanjut Andi Nur, komoditas karet juga perlu
potensi produksi klon IRR 429 ± 50 g/p/s dengan sistem penelitian diharapkan dapat memperoleh data fisiologi hingga Desember 2020 menunjukkan, IRR 429 tergolong dikuatkan untuk menjaga stabilitas harga karet dunia
sadap S2 d/3 dengan pertumbuhan jagur dan dapat tanaman (klorofil, prolin, SOD, POD), data lateks agak resisten. Meski demikian klon IRR 429 memiliki yang terus fluktuatif. Karena itu, ke depan, pemerintah
disadap pada umur 4 tahun (lingkar batang >46 cm). diagnosis (Gula, Thiol, Posfat-anorganik), data stabilitas intensitas serangan paling rendah di antara lima klon akan mengimplementasi penggunaan karet alam untuk
dan adaptabilitas klon IRR 429. yang diamati. konsumsi dalam negeri seperti penyerapan karet untuk
Secara morfologi, klon IRR 429 berwarna Gejala serangan Pestalotiopsis sudah mulai terlihat aspal.
hijau ringan dan terlihat terang dan pada 7 hari setelah inokulasi dan serangan tersebut Penyakit gugur daun karet yang sering menyerang
memiliki tipe kemengkilatan daun kusam. terus meningkat dengan bertambahnya hari setelah tanaman karet disebabkan beberapa jenis jamur, yaitu:
Kemengkilatan sisi atas dikelompokkan ke inokulasi. Untuk mengetahui ketahanan klon terhadap jamur Colletotrichum gloeosporioides, Corynespora
dalam dua jenis yaitu kuat/mengkilat dan Pestalotiopsis akan ditetapkan pada 21 hari setelah cassiicola, Oidium heveae, Fusicoccum sp., dan
lemah/kusam. Tipe helaian daun terhadap inokulasi. Pestalotiopsis sp. Tanaman karet yang terkena penyakit
karakter kekasaran permukaan sisi atas daun Untuk memastikan tingkat ketahanan genetik gugur daun akan mengalami kerusakan pada daun,
klon 429 adalah kasar. terhadap penyakit gugur daun Pestalotiopsis pada yang kemudian rontok secara bersamaan.
Tipe helaian daun terhadap karakter skala lapangan, maka pengamatan perlu dilakukan Jika tidak ditangani, tanaman akan meranggas dan
sifat urat daun pada sisi bawah klon IRR sampai pada tiga minggu setelah inokulasi. Klon IRR 429 dapat menyebabkan penurunan produksi getah hingga
429 menonjol. Tipe helaian daun terhadap memiliki potensi dikembangkan sebagai kandidat klon 40 persen. Tingginya serangan penyakit gugur daun
karakter tingkat undulasi pinggir daun klon karet yang memiliki tingkat ketahanan yang cukup baik terutama yang disebabkan jamur Pestalotiopsis sp.
IRR 429 adalah kuat. terhadap penyakit gugur daun Pestalotiopsis. dan minimnya tindakan pengendalian yang dilakukan
Penggunaan klon unggul yang resisten Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal pekebun/kelompok tani.
terhadap penyakit daun Pestalotiopsis Perkebunan (Ditjen Perkebunan) terus berupaya Penyakit GDK akibat jamur Pestalotiopsis sp. tersebar
merupakan salah satu strategi pengendalian mengembangkan dan meningkatkan produksi karet di Provinsi Aceh, Bengkulu, Jambi, Kalimantan Barat,
penyakit yang murah dan ramah lingkungan nasional. Salah satunya melakukan pengendalian Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kepulauan
untuk mencegah epidemi dan kerusakan penyakit gugur daun secara merata di seluruh Indonesia. Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Lampung, Sumatera
yang ditimbulkan oleh penyakit. Direktur Jenderal Perkebunan, Kementan, Andi Nur Barat, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara.
Penyakit gugur daun merupakan salah Alam Syah mengatakan, pengendalian gugur daun (YR)

36 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 37
Bisnis Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Bisnis Sawit
milik pengusaha telah mengantongi izin usaha dari
pemerintah. “Kalau perusahaan sudah pasti ada izinnya,
enggak mungkin dia berani buka karena masalah
pidana,” katanya.
Berdasarkan hasil audit Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada 2021 secara
menyeluruh ditemukan bahwa luas tutupan perkebunan
kelapa sawit menggunakan citra mencapai 16,8 juta ha.
Dari luasan itu, 10,4 juta ha di antaranya diperuntukkan

SIPERIMBUN MEMPERBAIKI
bagi perkebunan swasta dan nasional, sedangkan
sisanya adalah perkebunan rakyat.

TATA KELOLA SAWIT


Selain itu ditemukan juga berbagai permasalahan
di perkebunan sawit mulai dari perizinan lahan, kebun
plasma, kapasitas produksi hingga produk turunan
Perbaikan tata kelola sawit Indonesia terus dilakukan. Data CPO. Hasil temuan lainnya tidak sedikit perusahaan
perusahaan yang masuk Siperimbun terus meningkat. Ini yang belum memiliki izin, seperti Izin lokasi, Izin Usaha
Perkebunan, dan Hak Guna Usaha dalam pengelolaan
menjadi bukti perbaikan tata kelola semakin baik Andi Nur Alam Syah, STP., MT. perkebunan sawit. Dari total lahan sawit tersebut,
Direktur Jenderal Perkebunan, Kementan

A
sebanyak 3,3 juta ha berada dalam kawasan hutan.

"
plikasi Sistem Informasi Perizinan Perkebunan Andi Nur menuturkan, Siperimbun merupakan Untuk memudahkan pengawasan, Siperimbun akan Satgas Tata Kelola Sawit diharap dapat
(Siperimbun) menjadi salah satu instrumen instrumen pengendalian perizinan usaha perkebunan, menampilkan rangkuman laporan tingkat kepatuhan
memperbaiki tata kelola sawit Indonesia. dan juga sebagai fasilitasi koordinasi antara pengisian dari masing-masing perusahaan.
Apalagi setelah pemberlakukan Kebijakan EU kementerian/lembaga serta pemerintah daerah. Selain itu, tambah Andi Nur, aplikasi ini telah
Deforestarion and Forest Degradation (EUDR) semakin Siperimbun siap menjadi portal pelaporan dan dilengkapi analisis geospasial Izin Lokasi, Izin Usaha
dekat. Kelapa sawit Indonesia yang menjadi salah satu mendukung perbaikan tata kelola perkebunan kelapa Perkebunan dan Hak Guna Usaha. Fitur ini yang akan
komoditas penting perkebunan terkena dampaknya. sawit. mendukung overlay spasial penyelesaian tumpang Kita tidak rela membiarkan
Ekspor produk sawit ke Uni Eropa pun terancam. Menurut Andi Nur, aplikasi Siperimbun dapat tindih kepemilikan lahan atau izin perkebunan. prestasi bahwa Indonesia
Kementerian Pertanian (Kementan) melalui memperkuat dan mengoptimalkan tata kelola Gapki Sepakat
Direktorat Jenderal Perkebunan pun terus mempercepat industri kelapa sawit. Seluruh pihak terkait dapat Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit merupakan produsen
pelaksanaan Siperimbun. Diharapkan hasilnya membuat berkolaborasi dan berkomitmen, dalam mensukseskan Indonesia (Gapki) Eddy Martono mengaku tidak
semakin baik tata kelola sawit. Perusahaan perkebunan penyempurnaan tata kelola di kelapa sawit ini. mempermasalahkan permintaan pemerintah kepada
minyak kelapa sawit nomor
sawit pun telah meresponnya. “Tata kelola sawit ini harus kita perbaiki bersama. pengusaha sawit untuk melaporkan luasan lahan sawit satu terbesar di dunia lepas
Jumlah perusahaan yang terdaftar di Siperimbun Kita tidak rela membiarkan prestasi bahwa Indonesia yang dimilikinya melalui Siperimbun. Para anggota
pun terus meningkat tajam. Sebelum diterapkan self merupakan produsen minyak kelapa sawit nomor satu Gapki pun diminta untuk patuh melaporkan luasan dari kita pada waktu yang
reporting pada 22 Juni 2023 terdaftar 959 perusahaan.
Setelah diterapkan self reporting hingga 11 September
terbesar di dunia lepas dari kita pada waktu yang akan
datang,” jelas Andi Nur.
lahan yang dimilikinya secara mandiri.
Justru, kata Eddy, sebagai organisasi Gapki sudah
akan datang
2023 terdaftar 2.140 perusahaan. Selain itu para pelaku usaha kelapa sawit diharapkan menyampaikan kepada anggotanya untuk membuat
“Artinya terjadi peningkatan 123 persen jumlah dapat terus proaktif mengisi Siperimbun ini, demi self report agar mudah. Apalagi, pemerintah melalui menyelesaikan dengan mekanisme Pasal 110 A dan 110
perusahaan yang terdaftar di Siperimbun dengan luas tata kelola industri kelapa sawit yang lebih baik lagi Satgas Peningkatan Tata Kelola Industri Kelapa Sawit B Undang-Undang Cipta Kerja. Satgas akan mendorong
HGU 8.147.235,81 hektare (ha),” ujar Direktur Pengolahan kedepannya. Apalagi komoditas sawit menjadi sumber dan Optimalisasi Penerimaan Negara telah menjamin agar setiap pelaku usaha berkewajiban untuk
dan Pemasaran Hasil Perkebunan (PPHP), Direktorat penerimaan devisa terbesar pada sektor pertanian keamanan data Siperimbun. melengkapi izin-izin yang diperlukan sebagaimana yang
Jenderal Perkebunan, Kementan, Prayudi Syamsuri di Setiap perusahaan/korporasi perkebunan harus Menurut Eddy, ada kesalahan data dalam luas telah diatur dalam peraturan yang berlaku.
Jakarta beberapa waktu lalu. memiliki akun sebagai pengelolaan data di Siperimbun perkebunan sawit di Indonesia. Hal itu karena adanya Perusahaan perkebunan sawit pun diminta
Menurut Prayudi, kesadaran perusahaan dalam yang selanjutnya untuk melengkapi data profil lahan perusahaan dengan izin Hak Guna Usaha (HGU) untuk melaporkan informasi tersebut melalui laman
aturan sangat penting, khususnya pelaporan mandiri perusahaan sampai dengan data perizinan berusaha yang berubah statusnya menjadi kawasan hutan setelah SIPERIMBUN yang dimulai sejak 3 Juli hingga 3 Agustus
di Siperimbun. Sehingga semua perkebunan sawit di perkebunan dilengkapi dokumen-dokumen serta UU Cipta Kerja diterbitkan. 2023. Sedangkan untuk platform pelaporan koperasi
Indonesia dapat termonitor kepatuhan terhadap aturan. lampiran peta spasial dalam bentuk shapefile untuk Eddy menyebutkan, ada sekitar 800 ribu ha lahan dan rakyat akan diinformasikan kemudian secara paralel.
Direktur Jenderal Perkebunan, Kementan, Andi Nur IUP, ILOK dan HGU yang harus diupload di aplikasi sawit dengan HGU yang masuk ke dalam 3,3 juta ha. Satgas juga hak melakukan pemanggilan.
Alam Syah mengatakan, setiap perusahaan perkebunan Siperimbun. “Lahan sawit di indonesia kan datanya saat ini 16,8 Semua pelaku usaha dapat tertib dan memberikan
wajib melakukan pelaporan mandiri (self-reporting) Andi Nur mengatakan, pemerintah provinsi juta itu 10 juta korporasi perusahaan termasuk bumn data sebenar-benarnya serta disiplin melaporkan
melalui aplikasi Siperimbun. “Karena sebagai bentuk dan kabupaten memiliki peran penting dalam sisanya rakyat. Tersebar dari Aceh sampai semua seluruh kondisi perkebunannya. Di sisi lain, 3,3 juta ha lahan
upaya untuk mengintegrasikan seluruh data perizinan pengawalan pelaporan mandiri dan monitoring indonesia,” jelasnya. perkebunan sawit yang masuk dalam kawasan hutan
usaha perkebunan secara nasional,” tandasnya. pelaporan perkembangan usaha di Siperimbun. Eddy memastikan bahwa lahan perkebunan sawit bakal diputihkan. (YR)

38 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 39
Bisnis Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Bisnis Sawit

"
TAHUN 2023 DIRJENBUN
KELUARKAN SP2BKS UNTUK
170 JUTA KECAMBAH
Berdasarkan Surat Persetujuan Penyaluran Benih Kelapa Sawit (SP2BKS) ,
Dengan penyaluran
tahun 2023 benih kelapa sawit yang sudah disalurkan mencapai 170 juta butir sebesar itu maka
kecambah. Berasal dari 19 produsen benih dengan kapasitas terpasang 240
juta , sudah bagus karena mencapai 70%. Gunawan, Direktur Perbenihan
bila harga kecambah
Perkebunan, Ditjen Perkebunan, menyatakan hal ini pada Media Perkebunan. Rp8000/butir saja
nilainya sudah mencapai
Rp15 triliun, bila
Rp10.000 saja nilainya
sudah Rp17 triliun. Bisnis
kecambah sawit ini luar
biasa besar
Gunawan
Direktur Perbenihan Perkebunan, Ditjen Perkebunan

komposisinya Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) pesaing (bisa jadi negara yang selama ini mengimpor
2.030. 848 ha, Tanaman Menghasilkan (TM) 12.712.057 kecambah benih kelapa sawit dari produsen kecambah

P
eruntukannya adalah 34% untuk pekebun atau ke depannya menjadi kompetitor bagi industri sawit ha, Tanaman Tidak Menghasilkan (TTM) tua dan Indonesia). Saat ini peremajaan di perkebunan besar
57,8 juta, untuk riset 0,02% atau 340.000 , 15,6% Indonesia. Kalau tidak menjadi kompetitor minimal rusak 595.651 ha. Dengan komposisi 12,71 juta ha TM berjalan dengan baik, yang perlu dijaga adalah
untuk penangkar (produsen pembesaran) impor minyak sawit negara tersebut akan berkurang menjadikan Indonesia sebagai produsen minyak sawit perubahan komposisi TBM : TM : TTM di perkebunan
atau 26,52 juta, 17,2% untuk peremajaan di masa mendatang. Ini juga harus menjadi perhatian terbesar di dunia dan pemegang pangsa pasar terbesar. rakyat. Salah satu upaya yang saat ini dikembangkan
perusahaan perkebunan lahan milik sendiri 29,24 juta, industri sawit Indonesia, sehingga perlu dipikirkan TM juga terbagi lagi, puncak produksi terbesar, waktu untuk mempertahankan komposisi luasan lahan TM di
22% peremajaan inti atau 37,4 juta dan 1,5% untuk ekspansi pasar baru. Namun demikian, ke depan premium adalah umur 12-20 tahun; pada umur 3-4 tahun perkebunan sawit rakyat adalah Program Peremajaan
peremajaan plasma 2,55 juta. setidaknya perlu diupayakan agar pemasaran kecambah produksi masih sangat rendah; umur 5-12 tahun produksi Sawit Rakyat (PSR).
“Dengan penyaluran sebesar itu maka bila harga benih kelapa sawit, harus dibarengi dengan arah mengarah naik; umur 21-25 tahun produksi mengarah “Kita harus siaga jangan sampai komposisi TM kita
kecambah Rp8000/butir saja nilainya sudah mencapai masuknya jaringan bisnis kelapa sawit nasional ke luar turun, umur 26 tahun produksi sangat rendah sehingga turun. Data TM harus dirinci lagi berapa persen yang
Rp15 triliun, bila Rp10.000 saja nilainya sudah Rp17 negeri, seperti akses pemasaran CPO, produk turunan, sudah TTM. umurnya 12-20 tahun, berapa persen yang diatas 25
triliun. Bisnis kecambah sawit ini luar biasa besar,” kata serta kepemilikan saham pada perusahaan di negara “Untuk resiliensi sawit Indonesia supaya tetap tahun. Kami akan mengusulkan pendanaan dari BPDPKS
Gunawan. ketiga yang kurang mendapatkan hambatan dari negara mampu menjaga sebagai produsen terbesar dunia yang diperuntukkan membuat pemetaan siklus umur
Jika dengan asumsi kebutuhan benih 140-150 butir/ Eropa. dan tetap mempertahankan pangsa pasar 59% maka tanaman kelapa sawit. Ini adalah upaya Direktorat
ha maka setara dengan perluasan atau peremajaan Indonesia dengan luas kelapa sawit 16,83 juta ha harus dijaga supaya ada 12,7 juta ha yang TM, bahkan Perbenihan Perkebunan untuk menjaga Indonesia tetap
seluas 1 juta ha. Ini belum termasuk kecambah benih mungkin sekarang sudah 17 juta ha, adalah produsen mengingat permintaan minyak sawit dunia meningkat, menjadi produsen sawit nomor satu dunia,” katanya lagi.
kelapa sawit yang diekspor sebanyak 16 juta butir. minyak sawit terbesar di dunia, dengan pangsa pasar Dirjenbun Andi Nur Alam Syah mengarahkan agar luasan Dengan kapasitas terpasang ± 240 juta kecambah
Ekspor kecambah benih kelapa sawit menandakan sampai 59%. Luas lahan dan produksi 20% berasal dari TM sawit Indonesia berada dikisaran 15 juta ha,” katanya. yang dihasilkan 19 produsen sumber benih per tahun,
bahwa negara-negara pengimpor sudah mempersiapkan Riau, 17% dari Kalimantan Tengah, 12% dari Kalimantan Harus dihitung dengan cermat pergeseran dari TM maka kemampuan maksimal untuk peremajaan sekitar 2
mengembangkan perkebunan kelapa sawit dan Barat, 12% dari Sumatera Utara dan 8% dari Sumsel. ke TTM. Bila komposisi TBM lebih besar dari TM maka juta ha. “Misalnya suatu saat setelah kita petakan ternyata
berpotensi menjadi negara produsen minyak sawit, yang Data BPS tahun 2022 dari 16. 833. 985 ha pangsa pasar akan dimungkinkan dimasuki oleh negara TTM mencapai 3 juta ha, artinya kebutuhan benih

40 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 41
Bisnis Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Bisnis Sawit
kurang, apalagi proses dari kecambah menjadi benih berubah secara dinamis. Usulan strategi menyusun data Hasilnya adalah peta sebaran umur tanaman, analisis Proses perbenihan kelapa sawit akan dijadikan role
siap salur 9-18 bulan. Ini yang akan kita atur supaya bisa kebutuhan dan kemampuan produksi kelapa sawit per kebutuhan benih untuk replanting, peta potensi produksi model bagi tanaman tahunan perkebunan lain. Harus
diprediksi kapan surplus dan defisit benih. Pemetaan negara per tahun secara global. produsen sumber benih dan produsen pembesaran ada perencanaan yang kuat. Tanpa perencanaan yang
siklus umur tanaman kelapa sawit menjadi dasar untuk Tidak ada data terkait dengan kapasitas produksi benih dalam menyediakan benih. Semua ini menjadi kuat terjadi kesalahan yaitu benih disiapkan terlalu cepat
penyusunan neraca benih perkebunan kelapa sawit perusahaan sumber benih dan perusahaan pembesaran payung hukum kebijakan untuk diimpelementasikan dan atau terlambat. Kalau terlambat masih bisa ditolerir
untuk memastikan ketersediaan benih di dalam negeri benih. Usulan strategi menyusun peta kemampuan/ monitoring serta evaluasi. dengan penyiapan kembali lahan (tambahan biaya)
mencukupi, juga plasma nutfah aman. Jangan sampai kapasitas produksi setiap produsen benih sumber dan Tahapan implementasi model precision-plant- benih bisa digunakan. Kalau terlalu cepat ketika umur
pada waktu tertentu Indonesia mengekspor kecambah produsen pembesaran benih yang sudah bersertifikat replanting adalah pemetaan kebun kelapa sawit terdiri produktif benih sudah lewat sedang lahan belum siap,
benih kelapa sawit, tetapi di dalam negeri kebutuhan dalam memproduksi benih. dari PSR, inti-plasma, maupun korporasi dengan rincian maka berpotensi tidak bisa digunakan/terbuang. Disini
tidak bisa penuhi” kata Gunawan. Rata-rata produktivitas tanaman yang rendah. Usulan lokasi, luasan, pemilik; tanaman kelapa sawit berdasarkan pentingnya pemetaan untuk membuat perencanaan
Di Disbun Propinsi Jambi pernah dilakukan pemetaan strategi pendampingan GAP budidaya kelapa sawit serta fase produktivitas tanaman; 7 provinsi penghasil sawit penyediaan perbenihan yang kuat.
berdasarkan umur tanaman bekerjasama dengan IPB. replanting tanaman yang sudah tua. sebagai tahap awal. Tanaman kelapa sawit merupakan aset utama
Kita harapkan pemetaan ini bisa dilakukan diseluruh Kerangka kerja precision-plant-replanting adalah Analisis dan hitung luasan lahan minimal untuk bagi perusahaan perkebunan dan pekebun. Karena
propinsi yang memiliki areal perkebunan kelapa sawit saat ini Indonesia menguasai pangsa pasar sawit mendukung Indonesia tetap sebagai produsen sawit itu investasi benih harusnya diutamakan. Kedepan
yang luas” katanya. dunia sampai 59%. Tantanganya bagaimana menjaga terbesar di dunia dengan market share 55-60%; pekebun penerima program PSR harus mempunyai
Hambatan dan usulan strategi dalam menjaga keberlanjutan menguasai pangsa pasar terbesar di dunia kebutuhan benih secara presisi untuk memenuhi kesadaran tinggi bahwa benih awal mula kesuksesan
keberlanjutan sawit Indonesia : ini. Hambatannya adalah keterbatasan lahan, umur kebutuhan/tahun. berkebun, sehingga harus berusaha mencari dan
Tanaman kelapa sawit memiliki keterbatasan umur produktivitas tanaman. Identifikasi potensi kemampuan perusahaan benih menggunakan benih yang berkualitas dari penangkar
dalam produksi secara optimal. Usulan strateginya adalah Karena itu membutuhkan kajian, data dan informasi dan perusahaan pembesaran benih untuk memenuhi resmi yang memiliki Ijin Usaha Produksi Benih (IUPB)
menyusun peta pertanaman kelapa sawit mencakup untuk memetakan posisi Indonesia di pasar sawit dunia. kebutuhan/tahun. Dukungan manajemen berupa dan menjalankan SOP perbenihan perkebunan dengan
lokasi, luasan dan pemilik serta umur tanaman untuk Meliputi potensi produksi yang terdiri dari luasan, umur penyusunan payung hukum terkait penyediaan benih benar. Penangkar pun ke depan harus memiliki standar
mendapatkan informasi terkait kebutuhan benih tanaman, produktivitas tanaman, dan market analis yang dan pengelolaan terintegrasi melalui aplikasi Babebun. manajemen minimal lulus ISO 9001. Sehingga ke depan
berlabel dan bersertifikat pertahun. terdiri dari kebutuhan pasar lokal/global, kebutuhan Setelah itu implementasi pelaksanaan, evaluasi dan tidak ada celah program PSR menggunakan benih
Kebutuhan dan kemampuan produksi per negara benih untuk replanting. monitoring. ilegitim ” katanya. (SN)

Pemutihan lahan bagi pekebun bisa jadi alternatif,

ATASI BENIH SAWIT ILEGITIM, terutama untuk lahan yang harus replanting. Mereka
sudah menanam sawit ditempat itu satu siklus atau 25

SEGERAKAN PETAKAN STATUS tahun, ketika mau replanting baru ada masalah legalitas.
“Masalah lahan clear and clean Ini diluar tupoksi Dir

LAHAN PEKEBUN Perbenihan, tetapi kita ingin supaya semua pekebun


punya akses ke benih legal. Sesuai regulasi, saat ini kita
belum bisa membuka akses benih legal pada pekebun
yang lahannya bermasalah,” katanya.
Petani yang akan membeli benih untuk pengurusan SP2BKS
Tolok ukurnya kalau ada pekebun ditolak ikut PSR,
harus menyertakan KTP dan surat tanah/surat keterangan berarti akses mereka ke benih legal juga kemungkinan
kepemilikan lahan dari kepala desa. akan sulit. PSR ditolak mau melakukan replanting sendiri
akses benih tidak bisa. Harus dipetakan berapa yang
Kalau persyaratan ini bisa dipenuhi maka petani bisa lahan petani clear and clean maka tidak ada peluang seperti ini. “Kita tidak ingin mempersulit akses pekebun
mengakses benih dari produsen kecambah bersertifikat bagi berkembangnya bisnis benih ilegitim. kepada benih, tetapi regulasinya seperti itu,” katanya.
yang sudah mendapat izin dari Kementan. “Maraknya Jadi produktivitas rendah pekebun sekarang Saat ini Direktorat Perbenihan Perkebunan,
bisnis kecambah sawit ilegitim, berdasarkan analisis saya mungkin diawali dengan membangun kebun tanpa Direktorat Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan
salah satu pasarnya adalah pekebun yang lahannya tidak memperhatikan legalitas lahan, sehingga pilihannya Perdagangan Jasa, Forum Kerja Sama Produsen Benih
clear and clean, misalnya tidak memiliki surat tanah atau adalah benih ilegitim. Ini yang harus diperbaiki Kelapa Sawit (FKPB-KS) dan Indonesia e-Commerce
keterangan kepemilikan lahan karena misanya berada sekarang. Association (idEA) berkolaborasi melakukan
dalam kawasan hutan , HGU dan lain-lain,” kata Direktur Untuk memperbaiki maka petakan dulu lahan pengendalian benih kelapa sawit illegal di marketplace.
Perbenihan Perkebunan, Gunawan. pekebun saat ini, mana yang clear and clean dan tidak. Hingga saat ini hampir 90 persen penjualan kecambah
Akses benih legal dimulai dari bisnis legal juga. Lahan yang sudah clear and clean dilakukan replanting sawit “palsu” sudah di takedown. Berikutnya lapak-lapak
Petani mudah mengakses benih kelapa sawit kalau dengan menggunakan benih unggul bersertifikat. yang kosong akan didorong untuk diisi produsen resmi.
lahannya juga legal. Petani mungkin malas mengurus Pekebun yang lahannya belum clear and clean harus Selain itu pengawasan peredaran benih sawit illegal
legalitas lahanya sehingga kesulitan mengakses benih dicari jalan keluar supaya mereka juga bisa mengakses akan mulai diarahkan ke tik tok yang juga menjadi
legal dan akhirnya memilih benih ilegitim. Kalau seluruh benih legal. wadah penyebaran. (SN)

42 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 43
Bisnis Sawit www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Bisnis Sawit
CONTOH-CONTOH KASUS perkebunan mengacu pada kementerian teknis yaitu

PENERAPAN FPKM Kementerian Pertanian, Ditjen Perkebunan. Karena


sudah melakukan masa lalu, perusahaan melampirkan
dokumentasi disampaikan pada Ditjenbun. Ditjenbun
Membangun plasma saat ini merupakan merupakan tuntutan dari mengeluarkan surat bahwa perusahaan sudah
masyarakat sekitar perusahaan perkebunan kelapa sawit. Sering terjadi melakukan kewajiban kemitraan. Perpanjangan HGU
bisa dilakukan.
konflik di beberapa daerah karena masalah ini.
Ada sanksi perusahaan yang tidak melakukan FPKM ?

S
FPKM adalah pemenuhan kewajiban. Bila
ehubungan dengan hal itu maka Perkumpulan terdapat lahan untuk dilakukan FPKM sesuai lokasi perusahaan sesuai norma harus melakukan FPKM tetapi
Praktisi Profesional Perkebunan Indonesia dalam kewenangan perizinan, maka dilakukan kegiatan tidak melaksanakan maka pada tahap awal dikenakan
(P3PI) bekerjasama dengan Media Perkebunan usaha produktif sesuai kesepakatan antara perusahaan sanksi administratif berupa denda. Kalau tidak ada
melakukan pelatihan on line “Dampak Aturan perkebunan dengan masyarakat sekitar dan diketahui perubahan dikenakan sanksi penghentian sementara
Togu Rudianto Saragih
Kemitraan Terhadap Usaha Perkebunan Kelapa Sawit” kepala dinas provinsi atau kabupaten/kota yang Direktorat Kelapa Sawit dan Aneka Palma, dan akhirnya izin akan dicabut.
dengan trainer Togu Rudianto Saragih dari Direktorat membidangi perkebunan sesuai kewenangannya. Ditjen Perkebunan Terkait FPKM di lapangan sering terjadi konflik
Kelapa Sawit dan Aneka Palma, Ditjen Perkebunan. Harus ada surat keterangan dari dinas perkebunan dan pemberi izin tidak bisa mengatasi. Bagaimana
Paparan yang berlangsung hanya 30 menit sedang bahwa di sekitar perusahaan tidak ada lahan. Setelah itu dinas daerah provinsi menyampaikan laporan hasil mengatasinya ?
sisanya selama 2 jam adalah diskusi dengan peserta ada kesepakatan dengan masyarakat usaha produktif perhitungan kepada Dirjen Perkebunan. Laporan Pemberi izin untuk perkebunan di kabupaten adalah
yang pada umumnya adalah praktisi legal dan bagian apa yang dipilih, meliputi subsistem hulu, kegiatan dituangkan dalam berita acara yang ditandatangani bupati, lintas kabupaten adalah gubernur dan lintas
kemitraan. Sebagian besar peserta mendapatkan budidaya, hilir, penunjang, fasilitasi kegiatan peremajaan oleh perwakilan masing-masing unsur tim, perusahaan provinsi adalah Dirjen Perkebunan. Dirjen Perkebunan
pencerahan dan terbuka wawasannya praktek kemitraan tanaman perkebunan masyarakat sekitar dan bentuk perkebunan dan pengurus kelembagaan. Setelah Dirjen merupakan pembina dari penerbitkan perizinan
dengan aturan terbaru yaitu Fasilitasi Pembangunan kegiatan lainnya. Perkebunan menerima laporan, kemudian menetapkan berusaha. Izin yang dikeluarkan bupati dan gubernur
Kebun Masyarakat (FPKM) Kegiatan usaha produktif perkebunan diberikan nilai optimum produksi kebun. harus merujuk pada norma yang ditetapkan Dirjenbun/
Contoh kasus penerapan FPKM yang pada online pembiayaan minimal setara dengan nilai optimum Penerima kegiatan usaha produktif perkebunan Kementerian Pertanian.
training ini : produksi kebun di lahan seluas 20% dari total areal harus masyarakat sekitar yang tergabung dalam Menata kelola perkebunan tidak bisa dikerjakan oleh
Perusahaan A memperluas lahan dengan cara kebun yang diusahakan perusahaan perkebunan, kelembagaan pekebun berupa kelompok tani, Dirjen Perkebunan sendiri tetapi harus bekerjasama
membeli dari masyarakat sekitar. Apakah kebun baru ini merupakan hasil produksi neto rata-rata kebun. gabungan kelompok tani, lembaga ekonomi petani dan/ dengan pemda. Diakui banyak pemda kabupaten/kota
harus melakukan FPKM ? Penetapanya melalui Keputusan nomor 152/Kpts/ atau koperasi yang berbasis komoditas perkebunan; yang harus diperkuat lagi soal tata kelola ini sehingga
Sesuai dengan UU nomor 6 tahun 2023 tentang HK.160/12/2023 tanggal 4 Desember 2023 tentang berdomisili di sekitar perusahaan perkebunan; memiliki bisa mengambil keputusan berdasarkan regulasi.
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor Pedoman Penghitungan dan Penetapan Nilai Optimum KTP; memiliki KK atau surat keterangan domisili; surat Sering terjadi perusahaan yang sudah beroperasi lama
2 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang dan PP Produksi Kebun Yang Diusahakan Oleh Perusahaan penetapan kelompok tani. Gapoktan, koperasi atau tetapi belum melaksanakan FPKM sedang lahan tidak
nomor 26 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perkebunan. kelembagaan pekebun lainnya. ada, padahal FPKM ini harus dilaksanakan 3 tahun
Pertanian “Dalam hal perolehan lahan perkebunan Nilai optimum produksi kebun (Rp) adalah (rerata Ini yang sudah keterlanjuran. Sedang bagi setelah perusahaan mendapat HGU. Pemberi izin harus
dilakukan langsung kepada masyarakat yang diberikan produksi komoditas tanaman perkebunan/tahun (kg) x perusahaan-perusahaan izin baru sudah clear and bergerak cepat jangan sampai hal seperti ini terjadi
hak guna usaha, maka perusahaan perkebunan tidak Rerata harga komoditas tanaman (Rp)) – Biaya produksi clean bahwa harus melakukan FPKM 20% dari lahan lagi. Dirjenbun akan terus melakukan perbaikan dan
diwajibkan untuk memberikan fasilitasi pembangunan (Rp). Rerata produksi adalah rerata produksi perusahaan yang diusahakannya. Usaha produktif kalau bisa dekat pembinaan kepada pemda.
kebun masyarakat”. Dengan ini jelas maka perusahaan perkebunan, rerata harga komoditas untuk sawit adalah dengan komoditas yang diusahakan. Tetapi kalau Apakah PKS tanpa kebun juga harus melakukan
A tidak wajib melakukan fasilitasi pembangunan kebun harga yang ditetapkan oleh tim penetapan harga TBS lahannya tidak ada maka tidak bisa dipaksakan maka FPKM ?
masyarakat. sedang komoditas lain harga pasar, dalam 3 tahun cari kegiatan produktif lagi. Ini adalah pertanyaan yang salah. PP nomor 6
Perusahaan B mau melakukan fasilitasi terakhir. Sedang biaya produksi adalah biaya operasional Sesuai dengan namanya maka FPKM adalah tahun 2021 tidak mengenal PKS tanpa kebun, harus
pembangunan kebun masyarakat tetapi tidak tersedia berupa upah, bahan dan transportasi dan biaya bank memfasilitasi, beda dengan norma dulu yang teritegrasi dengan budidayanya sekurang-kurangnya
lahan lagi disekitar kebun. Solusinya ? berupa biaya investasi, selama mulai beroperasinya menyebutkan wajib membangun kebun masyarakat. 20% Terintegrasi dengan budidaya sudah diperluas
Kewajiban FPKM mempertimbangkan ketersediaan perusahaan perkebunan. Pembiayaan bisa pola bagi hasil, kredit bisa hibah. lewat Permentan nomor 21/2017 tidak harus dari kebun
lahan, jumlah keluarga masyarakat sekitar yang layak Tata cara penghitunganya adalah perusahaan Seperti plasma dulu dibebankan kredit oleh inti. sendiri tetapi dari hak milik atas tanah pekebun dengan
sebagai peserta dan kesepakatan antara perusahaan perkebunan mengajukan permohonan kegiatan usaha Tergantung pada perusahaan. Ini sering disalah pahami sewa atau kesepekatan pekebun dengan perusahaan
perkebunan dengan masyarakat sekitar dan produktif perkebunan kepada kepala dinas daerah oleh masyarakat seolah-olah harus hibah. pengolahan hasil perkebunan tetapi dilakukan oleh
diketahui kepala dinas provinsi. Kepala dinas daerah provinsi melakukan Perusahaan C, izin sebelum 28 Pebruasi 2007, perusahaan sendiri; HGU perusahaan perkebunan lain
provinsi atau kabupaten/ penghitungan dibantu oleh tim yang terdiri dari sudah melaksanakan kemitraan inti plasma , ketika dengan kerjasama juga Hak Pakai Kehutanan sesuai
kota yang membidangi unsur dinas daerah provinsi dan unsur dinas daerah perpanjangan HGU BPN minta laksanakan FPKM ? dengan UU yang berlaku. Kalau tidak dilaksanakan maka
perkebunan sesuai kabupaten/kota. Tim dapat melibatkan lembaga riset Membangun kebun masyarakat dan FPKM hanya ada teguran tertulis 3 kali dalam waktu 4 bulan untuk
kewenangannya. atau lembaga lain yang kompeten. dilakukan satu kali oleh perusahaan perkebunan. Untuk mengusahakan kebun sendiri. Apalabila peringatan ke
Apabila tidak Setelah menyelesaikan perhitungan kepala perpanjangan HGU, BPN untuk masalah terkait teknis tiga juga tidak dipenuhi maka izinnya dicabut. (SN)

44 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 45
Teh www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Teh

GAMBUNG SIAPKAN kebun Malabar afdeling Tanara, blok ex persemaian


ketinggian 1.558 mdpl di PTPN VIII Ketiga, kebun
dari klon-klon unggul baru itu.
Sembilan klon unggul teh baru itu telah ditanam dari

KLON TEH BARU Semugih, afdeling semugih Blok I2 ketinggian 764 mdpl
di PTPN IX.
tahun 2003 sehingga saat ini tanaman tersebut telah
berumur kurang lebih 20 tahun. Sebelum dilakukan
Pengamatan yang kini dilakukan PPTK menyangkut taksasi setekres, empat bulan sebelumnya setiap klon
PPTK Gambung tengah siapkan klon teh unggul baru yang mampu pertumbuhan tunas dilakukan tiga bulan pasca pangkas. terlebih dahulu dipangkas agar dapat menghasilkan
berproduksi hingga di atas 6 ton per hektare. Klon ini untuk menjawab Karakter pengamatan antara lain jumlah tunas per perdu, setekres.
tinggi tunas (cm), jumlah daun, tinggi setekres (cm), dan Taksasi teh di Pusat Penelitian Teh dan Kina biasanya
perubahan iklim yang menurunkan produksi teh. diameter setekres (mm). Data hasil pengamatan dianalisis dilaksanakan 2 minggu sebelum pembibitan dilakukan.

P
menggunakan analysis of variance (ANOVA) pada taraf α 5 Taksasi dapat menunjukkan potensi suatu tanaman yang
eningkatan produktivitas menjadi salah satu persen dan uji lanjut Scott Knott dengan taraf 5 persen. akan dikembangkan. Taksasi produksi sangat berguna
upaya terobosan yang dilakukan Pusat Penelitian Tujuan penelitian ini adalah pertama, untuk dalam penyusunan rencana kerja selama kegiatan panen
Teh dan Kina (PPTK) Gambung dalam menjawab memperoleh klon-klon unggul baru yang memiliki dan pasca panen, terutama dalam memperkirakan
berbagai tantangan di tengah harga pokok potensi hasil tinggi (6.000ton/ha/tahun), kualitas kebutuhan tenaga kerja pemetik, peralatan dan bahan
produksi yang terus melambung. Sejumlah calon klon yang baik, adaptif di semua wilayah perkebunan teh. panen serta pengolahan.
teh unggul baru pun tengah disiapkan. Potensi produktisi Kedua, menambah variasi klon yang dapat dipilih dan Penelitian dilakukan di Kebun Percobaan PPTK
pucuknya pun ada yang mencapai 7 ton per hektare (ha). digunakan, serta meningkatkan produktivitas teh di Gambung yang terletak di Desa Mekarsari, Kecamatan
Kepala PPTK Gambung M. Akmal Agustira mengakui, setiap perkebunan milik PTPN grup. Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat dari
komoditas teh dihadapkan pada tantangan yang kuat. Sebelumnya, PPTK memiliki sembilan calon klon tanggal 04 Juli 2022 sampai tanggal 09 Agustus 2022.
Harga pokok produksi yang terus naik seperti upah unggul baru yang telah ditanam sejak 2023. Klon tersebut Bahan yang dipergunakan pada penelitian ini adalah
tenaga kerja, dan harga pupuk yang terus melambung. diperkirakan memiliki potensi hasil yang cukup tinggi. sembilan klon koleksi PPTK yaitu: I.35.8, II.6.10, II.10.11,
“Peningkatan produktivitas menjadi salah satu Klon–klon tersebut terdiri dari klon I.35.8, klon II.6.10, klon II.13.2, II.32.15, III.2.15, III.22.15, III.28.4, dan III.36.15.
jawabannya,” katanya kepada Media Perkebunan. II.10.11, klon II.13.2, klon II.32.15, klon III.2.15, klon III.22.15, Berdasarkan hasil sidik ragam menunjukkan
Akmal menuturkan, pihaknya memang tengah klon III.28.4, dan klon III.36.10. adanya perbedaan jumlah setekres tiap klon. Hasil sidik
menyiapkan klon-klon teh yang mempunyai produktivitas M. Akmal Agustira Calon klon unggul yang memiliki potensi hasil tinggi ragam tertinggi terdapat pada klon III.28,4 yakni 64,33
tinggi. “Ada beberapa klon yang masih terus kami amati Kepala PPTK Gambung adalah klon II.32.15 yang produksinya dapat mencapai sedangkan nilai sidik ragam terendah terdapat pada klon
yang memang produksinya tinggi,” ujarnya. sebesar 7.951 Kg/ha/tahun. Klon I.35.8 memiliki potensi III.36.15 yakni 26,67. Dengan demikian diperoleh rata-rata
Sebenarnya, lanjut Akmal, klon-klon teh unggul yang kebun teh di PTPN grup dapat dicapai melalui perakitan hasil sebesar 4.690 Kg/ha/tahun, Klon II.6.10 memiliki jumlah setekres per pohon pada tiap klon adalah 43,48.
dimiliki PPTK sudah sejak lama diteliti. Namun kini klon- klon-klon unggul baru yang berpotensi hasil tinggi dan potensi hasil sebesar 5.640 Kg/ha/tahun. Jumlah setekres per pohon berfungsi untuk
klon yang berpotensi itu diintensifkan lagi sehingga jika berkualitas baik. Sedangkan Klon II.10.11 memiliki potensi hasil menentukan berapa persen bahan tanam yang dapat
hasilnya bagus akan dikomersialkan. PPTK memiliki 15 calon klon unggul baru hasil seleksi sebesar 3.794 Kg/ha/tahun, Klon II.13.2 memiliki potensi diperoleh dalam satu pohon induk tanaman teh.
Menurut Akmal, di tengah perubahan iklim yang terhadap tanaman F1 asal biji yang berasal dari kebun hasil sebesar 3.967 Kg/ha/tahun, Klon III.2.15 memiliki Tanaman induk teh yang berumur 2 tahun diperkirakan
mulai nyata ini sangat berpengaruh terhadap produksi biji poliklonal dengan komposisi klon Kiara 8, TRI 777, TRI potensi hasil sebesar 3.750 Kg/ha/tahun, Klon III.22.15 menghasilkan setekres sebanyak 50 setek/pohon/tahun,
teh. Karena produksinya bisa turun hingga 50 persen. 2024, TRI 2025, dan PS1. Untuk mengetahui kemantapan memiliki potensi hasil sebesar 4.276 Kg/ha/tahun, Klon tanaman induk teh yang berumur 3 tahun diperkirakan
Sehingga untuk mengatasinya dibutuhkan klon-klon teh hasil dari klon-klon hasil perakitan yang terseleksi perlu III.28.4memiliki potensi hasil sebesar 5.673 Kg/ha/tahun, menghasilkan setekres sebanyak 100 setek/pohon/tahun,
yang adatif terhadap cekaman perubahan iklim. dilakukan pengujian multilokasi. Diharapkan pada 2030 dan klon III.36.15 memiliki potensi hasil sebesar 5.138 Kg/ tanaman induk teh yang berumur 4 tahun diperkirakan
Tidak hanya itu. Perubahan iklim juga menimbulkan klon unggul baru ini bakal dilepas. ha/tahun (Tabel 1). menghasilkan seetekres sebanyak 200 setek/pohon/
berbagai organisme penganggu tumbuhan seperti hama Ada tiga lokasi uji adaptasi klon-klon unggul teh baru Sebelumnya, PPTK juga telah meneliti sembilan klon tahun, dan tanaman induk teh yang berumur > 4 tahun
penyakit. “Serangan hama penyakit ini bisa menurunkan yang diujicoba. Pertama, di Kebun Sidamanik, Afdeling 2, tersebut untuk melihat taksasi sekters. Hal ini untuk diperkirakan menghasilkan setekres sebanyak 100 setek/
produksi teh hingga 70 persen,” tukas Akmal. Blok 14, 925 mdpl di PT Perkebunan Nusantara IV. Kedua, mengetahui seberapa besar bahan tanam yang diperoleh pohon/tahun.
Sementara itu, Ketua Pemulian PPTK Gambung Karakter ketiga sebagai indikator bahan setek pada
Heri Syahrian mengatakan, klon-klon teh unggul baru penelitian ini adalah jumlah setek per setekres. Klon I.35.8,
terus dimonitor perkembangannya. Jika berjalan lancar, klon II.6.10, klon II.13.2, klon III.2.15, klon III.22.15, dan klon
klon-klon unggul teh baru itu akan dirilis pada 2030 III.26.15 menunjukkan hasil uji lanjut yang tidak berbeda
mendatang. nyata. Sementara itu, antara klon II.10.11 dengan klon
Heri menuturkan, klon-klon teh berpoduksi tinggi III.32.15, II.22.15, dan II.28.4, memiliki hasil yang berbeda
itu kini tengah diuji adaftasi dan dipantau stabilitas nyata, dimana klon II.10.11 memiliki jumlah stek yang
produksinya. Semua riset klon teh ini dibiayai Holding lebih sedikit.
Perkebunan melalui PT Riset Perkebunan Nusantara. Berdasarkan hasil perhitungan pada penelitian ini
Sehingga hasilnya akan dimanfaatkan di PT Perkebunan taksasi dari sembilan klon calon unggul baru teh berkisar
Nusantara (PTPN) group. antara 92,39 sampai dengan 269,01 setek perpohon atau
Menurut Heri, efisiensi peningkatan produktivitas 552.395 sampai dengan 1.608.417 setek/ha. (YR)

46 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 47
P-News www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id P-News
perkebunan yang dimiliki pekebun dengan luas lahan Semusim dan Tahunan dan Direktorat Pengolahan dan
STDB MENJAWAB KEBIJAKAN EUDR kurang dari 25 ha. Pekebun di sini mencakup pekebun
rakyat, koperasi, hingga perusahaan perkebunan.
Pemasaran Hasil Perkebunan.
Direktur Tanaman Semusim dan Tahunan (TST) Rizal
Kementan terus mempercepat pelaksanaan pendataan melalui STDB. STDB ini penting untuk transparansi ISPO dan menjadi Ismail mengatakan, E-STDB akan menjadi kelengkapan
sertifikasi telusur dan produk sawit, untuk memenuhi permintaan akurasi data dalam
Pendataan ini untuk menjawab kebijakan EUDR yang merugikan pekebun. Prayudi menjelaskan, tahapan proses penomoran kegiatan ekspor ke pasar dunia. “Komoditas kami (TST)
STDB saat ini dapat dilakukan melalui aplikasi E-STDB banyak didominasi oleh komoditas ekspor yang sudah
yang terdiri dari lima tahapan, antara lain pertama genting harus dilakukan pendataan dan ketelusuran

K
"
melalui sosialisasi dan persiapan kepada pelaku usaha. sesuai dengan pemenuhan dan tuntutan pasar saat ini,”
ebijakan EU Deforestarion and Forest Kedua, melakukan pendataan pekebun dan kebun.
Degradation (EUDR) yang telah disahkan Ketiga, melakukan verifikasi data. Keempat, melakukan
parlemen Dewan Eropa sangat merugikan pemetaan kebun, dan terakhir kelima, penerbitan STDB.
pekebun. Ada empat komoditas yang terkena Menurut Prayudi, STDB bagi pekebun akan
pembatasan karena dianggap sebagai penyebab membantu mendapatkan berbagai fasilitas pembinaan
deforestasi. Kementerian Pertanian (Kementan) pun dari pemerintah seperti program penyaluran benih, Melalui EUDR ada
menjawan dengan pendataan melalui surat tanda daftar peremajaan, pemasaran, dan lainnya.
budidaya (STDB). “Diharapkan melalui kegiatan ini dapat empat komoditas
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil mempermudah dan mengakselerasi penomoran
Perkebunan (PPHP), Direktorat Jenderal Perkebunan, STDB Nasional yang pada akhirnya nanti juga akan
mempercepat sertifikasi ISPO,” harap Prayudi.
yang dilarang
Kementan, Prayudi Syamsuri mengatakan, pelaksanaan
pendataan melalui STDB untuk menjawab kebijakan EU
Deforestarion and Forest Degradation (EUDR). Kebijakan
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkebunan Andi
Nur Alam Syah menghimbau, untuk pendataan E-STDB
masuk ke atau
ini masih ada waktu untuk dilakukan pendekatan.
Menurut Prayudi, kita harus mengoptimalkan waktu
ini agar saling berkoordinasi dengan pihak dinas dan
Instansi terkait yang mengelola data geospasial agar
diekspor dari UE,
dengan melakukan ketelusuran agar ekspor komoditas
yang masuk dalam EUDR bisa berjalan dengan baik. Prayudi Syamsuri
pendataan dan pemetaannya akurat.
Tahap awal pendataan E-STDB ini dipilih empat
yakni sawit, karet,
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (PPHP)
Karena kebijakan ini merugikan pekebun,” tukasnya.
Seperti diketahui, Dewan Eropa memutuskan
Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementan provinsi dengan target sekitar 4 ribuan STDB. Setelah
empat provinsi ini terdata secara terperinci, akan
kopi, dan kakao.
penetapan EUDR pada 16 Mei 2023 sebagai tindak lanjut
keputusan Parlemen Eropa pada 19 April 2023. EUDR polygon.
dilanjutkan ke provinsi lainnya untuk mendata
komoditas perkebunan unggulan ekspor sesuai Keempat komoditas
mulai berlaku Juni 2023 dengan implementasi bagi
operator atau pedagang 18 bulan sejak regulasi mulai
Selain itu, kata Prayudi, komoditas yang termasuk
pembatasan EUDR mesti ada aspek keterlusuran dari
permintaan pasar dunia, contohnya kopi, kakao, karet
pala dan lada. tersebut dinilai
berlaku dan UMKM Eropa, 24 bulan setelah EUDR mulai hulu hingga hilir. “Masalahnya kalau setiap komoditas “Tolong untuk segera diterbitkan, koordinasikan
berlaku. yang diekspor berlaku untuk sekali kirim. Ini kan dengan dinas perkebunan provinsi, dinas perkebunan sebagai penyebab
Melalui EUDR ada empat komoditas yang dilarang menambah biaya,” tukasnya. kabupaten, pemerintah daerah, dan Badan Informasi
masuk ke atau diekspor dari UE, yakni sawit, karet, kopi, Ketiga, mencakup akses data. Menurut Prayudi, Geospasial yang menangani pemetaan ini, serta pihak utama deforestasi
dan kakao. Keempat komoditas tersebut dinilai sebagai jika data lahan komoditas terbuka bagi publik ini ketiga misal Perguruan Tinggi,” ujar Andi Nur.
penyebab utama deforestasi di dunia. mengancam aspek kerahasian. “BIsa jadi komoditas Menurut Andi Nur, E-STDB ini nantinya akan menjadi di dunia.
Namun keempat komoditas perkebunan itu boleh yang tidak memenuhi syarat bisa masuk tapi dikenakan sistem rekam data geospasial komoditas perkebunan
masuk ke pasar Eropa jika bebas dari deforestasi; potongan harga atau diskon,” katanya. beserta pekebun nya dengan akurat.
telah diproduksi sesuai dengan ketentuan legislasi Keempat, terkait pekebun yang dapat membebani, Empat provinsi melalui Dinas Provinsi yang ujarnya.
nasional negara produksi (legalitas), tercakup di dalam terutama geolocation. Ketentuan ini dapat dikecualikan membidangi Perkebunan (Sumatera Selatan, Lampung Rizal menyebutkan, komoditas ekspor itu antara lain
pernyataan uji tuntas (due diligence statement). dalam rantai pasok yang akhirnya ada pembatasan dan Bali) menyambut baik adanya pelaksanaan kopi, kakao, karet, pala dan lada. Kedepannya, E-STDB
Prayudi menyebutkan, ada empat potensi perdagangan. Kelima, sertifikasi produk. Masalah ini pendataan E-STDB. Demikian juga Dinas Kabupaten ini akan dijadikan kelengkapan untuk mendapatkan
permasalahan dalam EUDR. Pertama, Sistem Tolok Ukur mesti dilalui dengan kewabian uji tuntas. yang membidangi Perkebunan (Kabupaten Bangli, bantuan dana APBN.
(Country Benchmarking System) terdiri dari berisiko Prayudi menjelaskan, untuk petani kecil sawit Kabupaten Badung, Kabupaten Jembrana, Kabupaten Dari Badan Informasi Geospasial menyampaikan,
rendah, risiko standar, dan risiko tinggi. Indikatornya ditempuh melalui STDB berisi tahun tanam, luas areal, Musi Banyuasin, Kabupaten Way Kanan dan Kabupaten perlu dibuat standar terkait Pedoman Standar Data
dilihat dari capaian negara dalam menurunkan tingkat produksi TBS, titik koordinat, mitra pengolahan, nama Halmahera Utara). dan Struktur Format Baku Metadata Spasial dan juga
deforestasi. kelompok, dan sertifikasi ISPO. Dari total target sebanyak Keempat provinsi dan enam kabupaten pun alternatif metode untuk percepatan pendataan. Dua
Kedua, persyaratan Geolocation dalam pernyataan 48,469 ha, yang terealisasi 37,862 ha ESTDB. Total telah menandatangani Berita Acara Kesanggupan metode tersebut yaitu, Metode Digitasi Polygon Kebun
uji tuntas (due diligence). Komoditas yang kurang dari target ESTDB untuk komoditas kelapa sawit mencapai Melaksanakan Kegiatan Penerbitan STDB Komoditas Rakyat – STDB dengan GPS dan citra inderaja, dan yang
4 hektare (ha) mesti dilengkapi koordinat geografis, 6.029.749 dengan 2.522.628 petani. Perkebunan dengan Ditjen Perkebunan. E-STDB ini juga ke dua Metode Digitasi Polygon Kebun Rakyat – STDB
dan komoditas yang lebih dari 4 ha mesti dilengkapi STDB merupakan bukti administrasi legal dari usaha merupakan hasil kolaborasi antar Direktorat Tanaman dengan interpretasi citra inderaja. (YR)

48 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 49
P-News www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id P-News

SAWIT DAN KARET PICU


KENAIKAN NILAI TUKAR TANAMAN Maluku Utara yaitu sebesar 0,88 persen. Provinsi Papua

PERKEBUNAN RAKYAT
cenderung tidak mengalami perubahan NTP.
Kenaikan tertinggi NTP di Provinsi Sulawesi Tengah
disebabkan oleh kenaikan pada Subsektor Tanaman
Perkebunan Rakyat khususnya komoditas kakao yang
Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang naik sebesar 6,00 persen. Penurunan terbesar NTP di
diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib). Provinsi Maluku Utara disebabkan oleh penurunan pada
Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat khususnya
komoditas cengkeh yang turun sebesar 1,69 persen.
Berdasarkan pengamatan selama 2023, kenaikan

N
NTP tertinggi terjadi di Bulan September yaitu sebesar
TP merupakan salah satu indikator untuk masyarakat perdesaan, serta fluktuasi harga barang 2,05 persen dimana Subsektor Tanaman Pangan
melihat tingkat kemampuan/daya beli petani dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil mengalami kenaikan NTP tertinggi yakni 4,54 persen.
di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya pertanian. Sementara itu penurunan NTP terbesar terjadi pada Amalia A Widyasanti
Bulan Mei sebesar 0,34 persen yang dipengaruhi oleh Plt Kepala Badan Pusat Statistik
tukar (term of trade) dari produk pertanian Pada Desember 2023, secara nasional Ib naik
dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun sebesar 0,40 persen bila dibanding Ib November 2023, penurunan NTP Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat
untuk biaya produksi. Berdasarkan hasil pemantauan yaitu dari 118,33 menjadi 118,81. Hal ini disebabkan sebesar 2,53 persen. gabah sebesar 5,43 persen; jagung sebesar 1,43 persen;
harga-harga perdesaan di 34 provinsi di Indonesia oleh kenaikan nilai Ib di seluruh subsektor pertanian, Jika dilihat menurut subsektor, perubahan NTP dan kopi sebesar 0,71 persen. Andil inflasi tanaman
pada Desember 2023, NTP secara nasional naik 0,88 yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,43 persen; pada seluruh subsektor pertanian cukup berfluktuasi perkebunan adalah kakao 0,59%, kelapa sawit 0,5%,
persen dibandingkan NTP November 2023, yaitu dari Subsektor Tanaman Hortikultura sebesar 0,37 persen; setiap bulannya selama 2023, terutama pada Subsektor karet 0,5%.
116,73 menjadi 117,76. Kenaikan NTP pada Desember Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 0,41 Tanaman Pangan, Subsektor Tanaman Hortikultura, Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP)
2023 disebabkan oleh kenaikan indeks harga hasil persen; Subsektor Peternakan sebesar 0,32 persen; dan dan Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat. Subsektor merupakan perbandingan antara Indeks Harga yang
produksi pertanian (lt) lebih tinggi dibandingkan Subsektor Perikanan sebesar 0,35 persen. Tanaman Perkebunan Rakyat mengalami kenaikan Diterima oleh Petani (It) dengan Indeks Biaya Produksi
kenaikan indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi Pada Desember 2023 terjadi kenaikan NTPR (NTP tertinggi pada Bulan Maret sebesar 1,94 persen dan Penambahan Barang Modal (BPPBM). Secara
oleh rumah tangga maupun biaya produksi dan Tanaman Perkebunan Rakyat) sebesar 0,88 persen. sedangkan penurunan tertinggi terjadi pada Bulan Mei nasional, NTUP Januari–Desember 2023 lebih tinggi 5,34
penambahan barang modal (lb). Plt Kepala Badan Pusat Hal ini terjadi karena It mengalami kenaikan sebesar sebesar 2,53 persen. persen dibandingkan NTUP Tahun 2022 pada periode
Statistik, Amalia A Widyasanti, menyatakan hal ini pada 1,29 persen, lebih tinggi peningkatan Ib sebesar 0,41 Pada tahun 2023, secara nasional perubahan yang sama.
penyampaian Berita Resmi Statistik (2/1/2024) persen. Peningkatan It Desember 2023 disebabkan oleh indeks harga yang diterima petani sebesar 9,05 NTUP Tanaman Perkebunan Rakyat Januari-
Kenaikan NTP Desember 2023 dipengaruhi oleh naiknya indeks kelompok tanaman perkebunan rakyat persen. Beberapa komoditas produksi pertanian yang Desember 2022 125,17 , 2023 127,67 naik 2%. November
naiknya NTP di tiga subsektor pertanian, yaitu Subsektor khususnya komoditas kelapa sawit dan karet sebesar memberikan andil inflasi terbesar diantaranya adalah 2023 132,64 , Desember 2023 134,28 naik 1,23%. (SN)
Tanaman Pangan sebesar 0,28 persen; Subsektor 1,29 persen. Kenaikan Ib sebesar 0,41 persen disebabkan
Tanaman Hortikultura sebesar 5,51 persen; dan oleh kenaikan Indeks Kelompok KRT (Konsumsi Rumah
Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 0,88 Tangga) sebesar 0,51 persen dan Indeks Kelompok
persen. Sementara itu, NTP pada dua subsektor lainnya BPPBM (Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal)
mengalami penurunan, Subsektor Peternakan sebesar sebesar 0,06 persen.
0,20 persen dan Subsektor Perikanan sebesar 0,76 NTP Januari–Desember 2023 menggambarkan NTP
persen. yang terjadi selama tahun berjalan. Secara nasional,
Pada Desember 2023, secara nasional It naik sebesar NTP Januari–Desember 2023 lebih tinggi 4,78 persen
1,29 persen dibanding It November 2023, yaitu dari dibandingkan NTP 2022 pada periode yang sama.
138,13 menjadi 139,91. Kenaikan It pada Desember Perubahan tertinggi terjadi pada Subsektor Tanaman
2023 disebabkan oleh naiknya It di empat subsektor Pangan sebesar 8,92 persen. NTP Januari–Desember
pertanian, yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 2023 tertinggi terjadi pada Subsektor Tanaman
0,71 persen; Subsektor Tanaman Hortikultura sebesar Perkebunan Rakyat yakni sebesar 128,49 dan terendah
5,90 persen; Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat terjadi pada Subsektor Peternakan yakni sebesar 101,81.
sebesar 1.29 persen; dan Subsektor Peternakan sebesar Dari 34 provinsi, sebanyak 26 provinsi mengalami
0,11 persen. Sementara itu, It pada Subsektor Perikanan kenaikan NTP, 7 provinsi mengalami penurunan NTP,
mengalami penurunan sebesar 0,41 persen. dan 1 provinsi cenderung tidak mengalami perubahan
Melalui Ib dapat dilihat fluktuasi harga barang dan NTP. Kenaikan NTP tertinggi pada Desember 2023 terjadi
jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat perdesaan, di Provinsi Sulawesi Tengah, yaitu sebesar 2,22 persen,
khususnya petani yang merupakan bagian terbesar dari sedangkan penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi

50 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 51
Opini www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Opini

DUAL SISTEM PENDIDIKAN VOKASI jenis pekerjaan

DI PERKEBUNAN
(mis-match) dapat
mencapai hingga
63% dan 70%
melaksanakan praktik

L
di industri. Metode
aman KEMDIKBUD mengatakan bahwa selain Disusun oleh : yang lakukan antara
58,76% angkatan kerja adalah lulusan SD dan lain: magang mandiri
SMP juga terdapat ketidakcocokan antara bidang dan tersrtuktur,
ilmu yang dipelajari di kelas/perkuliahan dengan Praktik Kerja
jenis pekerjaan (mis-match) yang mencapai hingga 63%. Lapangan (PKL). Dual
Fakta ini menghadapkan Indonesia pada ketimpangan sistem memerlukan
Sumber Daya Manusia (SDM) . Salah satu alternatif penyesuaian dalam
solusi yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut, penyusunan jadwal
selain mendirikan Balai Latihan Kerja (BLK) juga dengan perkuliahan, yaitu
melakukan penyesuaian dalam penyusunan kurikulum blok sistem. Blok
di sekolah terutama di sekolah kejuruan dan sekolah sistem adalah
vokasi termasuk politeknik dan diploma. pengelompokkan
Pendidikan Vokasi adalah pendidikan tinggi yang Lili Dahliani jam belajar efektif
Dosen, Asesor Kompetensi, Auditor ISPO
menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu, Teknologi dan Manajemen Produksi Perkebunan dalam satuan waktu
sesuai dengan bidang/program studi, jabatan (okupasi Sekolah Vokasi IPB University yang terangkum
di industri terkait) serta profil lulusan dari pendidikan kepada mahasiswa
vokasi tersebut. Pendidikan vokasi setara dengan untuk mengikuti dan

"
politeknik, yaitu pendidikan yang lebih berorientasi Perkebunan adalah usaha atau proses produksi menerima materi pembelajaran secara maksimal dan
pada penerapan ilmu. menekankan pembelajaran yang yang berbasis tanaman perkebunan, antara lain: kelapa utuh
terstruktur dan keahlian yang lebih driven atau terarah sawit, kopi, kakao, tebu, tembakau, dan teh. Perkebunan Pengelompokkan dapat didasarkan sesuai tahapan
kepada dunia kerja dan dunia usaha karena sekitar dalam bentuk perusahaan memiliki okupasi/jabatan proses produk tanaman (on-farm maupun off-farm)
70% dari isi program pembelajaran merupakan praktik mulai dari manajer afdeling, vice manajer dan manajer maupun berdasarkan level jabatan/okupasi yang
di industri. Program vokasi lebih banyak mengasah kebun. Dual sistem menjadikan adanya kerjasama ada di afdeling kebun. Misal pengelompokkan mata
hard skill berupa ketrampilan yang diperlukan di
dunia kerja sehingga diharapkan para lulusannya siap
antara perusahaan perkebunan tersebut dengan
perguruan tinggi vokasi dalam membekali mahasiswa
kuliah manajemen perkebunan, pengelolaan panen,
akuntansi perkebunan, pengelolaan pasca panen dan
Pendidikan
agar dapat menjadi lulusan yang siap bekerja sehingga
bekerja setelah lulus. Para lulusan Vokasi bisa langsung
mengaplikasikan apa yang dipelajari di kampus. para lulusan tadi mendapatkan nilai pendidikan yang
cukup, yaitu selain dapat menjadi warga Negara yang
pengelolaan transportasi panen dilakukan bersamaan
pada saat setelah pengelompokkan mata kuliah teknis vokasi setara
Pendidikan vokasi hadir untuk mencetak sumber daya budidaya tanaman perkebunan dilakukan. Dual sistem
manusia (SDM) kompeten.
Pendidikan vokasi, mengajarkan dan menyiapkan
baik juga secara ekonomi juga menjawab kebutuhan
masyarakatserta bernilai sosial di mana keberadaan
dilakukan dengan menyusun tim pengajar/dosen baik
dari kampus maupun praktisi dari perkebunan. Dosen
dengan
materi pembelajaran yang bisa menjadi bekal untuk
langsung bekerja dengan banyaknya praktik di
lulusan vokasi harus bermanfaat bagi masyarakat,
bangsa, dan Negara. Dual sistem pendidikan vokasi di
dari kampus membekali mahasiswa/peserta ajar tentang
konsep, teori keilmuan terkait topic yang dijelaskan politeknik, yaitu
bidang studi yang dipilih dengan para pengajar yang perkebunan dilakukan agar tercapai kecocokan antara di kampus, sedangkan praktisi menjelaskan tentang
bersertifikat profesi. Hal ini akan meningkatkan
kemampuan dan keahlian siap kerja dan mampu
bidang ilmu yang dipelajari di kelas/perkuliahan dengan penerapan teori tersebut di perusahaan/lapangan. pendidikan yang
bersaing secara global. Agar lulusan pendidikan
vokasi mampu berkolaborasi dengan dunia usaha,
lebih berorientasi
dunia industri, dan dunia kerja serta masyarakat di
dalamnya, maka dibekali dengan berbagai pengalaman pada penerapan
kerja saat masih berada di sekolah/kampus dengan
metode dual sistem. Dual sistem dimaknai sebagai
pendidikan sistem ganda, yaitu sistem pelatihan
ilmu.
khusus yang ditunjukan secara sistematis dengan
mengkombinasikan manfaat dari pelatihan di
perusahaan dengan pendidikan di sekolah kejuruan.

52 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 53
Opini www.mediaperkebunan.id www.mediaperkebunan.id Opini
ARAH DAN STRATEGI KEBIJAKAN KARET
ALAM NASIONAL (BAGIAN 8, PENUTUP)

"
Disusun oleh :

Master Plan (MP) dalam rangka memperkuat struktur o Kompetensi spesifik yang perlu dikembangkan
industri agar memiliki daya saing global yang tangguh. berdasarkan struktur industri yang ingin dicapai, baik
Saat ini produk karet alam yang dominan diproduksi berbasis keunggulan komparatif maupun kompetitif.
dan dieskpor adalah karet SIR dalam kategori TSR. o Industri pendukung dan terkait (supporting
Keunggulan karet Keunggulan karet SIR di dunia masih mengandalkan and related industries) yang mana saja yang perlu
keunggulan komparatif, yaitu untuk rentang harga dikembangkan di dalam klaster struktur industri
SIR di dunia masih yang sama pabrik ban dunia masih berpreferensi untuk
memilih SIR dibandingkan misalnya STR atau SMR.
yang akan dibangun
o Indikator KPI (key performace indicators) yang
mengandalkan Alex K Edi
Ketua Umum Gabungan Perusahaan Karet
Namun apabila harga produk STR/SMR lebih murah
sedikit saja, pabrik ban dunia cenderung beralih untuk
spesifik, terukur, dan realistis, untuk seluruh
komponen dalam struktur industri, baik untuk
Indonesa (GAPKINDO)
keunggulan membeli STR/SMR. industri utama maupun industri pendukung dan

M
elakukan kolaborasi dengan negara anggota Masterplan disusun secara komprehensif mulai dari industri terkaitnya.
komparatif, yaitu ITRC untuk strategi pencitraan agar produk rantai nilai hulu hingga hilir industri karet dengan lebih
mengembangkan keunggulan kompetitifnya, yaitu
INTISARI
Narasi tunggal ini disampaikan sebagai hasil
karet ITRC memiliki nilai premium di pasar
untuk rentang global
Kebutuhan dunia akan karet akan terus berkembang
kepada produk-produk yang memiliki spesifikasi khusus
dan/atau bermutu tinggi, yang tidak mudah ditiru.
rembukan pemikiran para pelaku usaha di bidang
perkaretan yang dikoordinasi dibawah Gabungan

harga yang sama mengingat pertumbuhan permintaan terhadap ban


di dunia diproyeksikan akan tetap positif dalam waktu
Penyusunan Master Plan perlu mempertimbangkan
beberapa hal sebagai berikut:
Perusahaan Karet Indonesia (GAPKINDO), sebagai
masukan untuk arah dan strategi kebijakan

pabrik ban dunia yang lama. Namun seiring dengan itu berkembang juga
tuntutan berkelanjutan oleh perusahaan ban dunia, dan
o Struktur industri karet yang ingin dicapai dari hulu
hingga hilir dan volume/proporsi output masing-
pengembangan karet nasional yang berkelanjutan dan
berdayasaing dunia. Rekomendasi aksi kebijakan dapat
masing sektor terhadap total. dirangkum dalam peta di bawah.
masih berpreferensi dalam menuju kearah itu tidak semua negara produsen
karet yang dalam seketika dapat memenuhi tuntutan
untuk memilih tersebut untuk semua mata-rantai industrinya.
Peluang ini yang perlu dimanfaatkan oleh Indonesia

SIR dibandingkan bersama-sama dengan Thailand dan Malaysia untuk


mengangkat citra karet masing-masing melalui suatu

misalnya STR atau skema sertifikat keberlanjutan bersama. Kolaborasi


ini dapat dilakukan dengan disusunnya suatu skema
untuk saling mengakui dan saling menyempurnakan
SMR. sertifikat nasional masing-masing dalam kerangka ITRC.
Strategi pencitraan karet ITRC bersama ini perlu segera
dikolaborasikan untuk memiliki nilai yang lebih tinggi
dibandingkan karet non-ITRC mengingat peluang ini
tidak akan terbuka lama hingga mayoritas produk karet
dunia sudah berpredikat berkelanjutan.
3.2. Master Plan industri karet berbasis keunggulan
kompetitif (= jangka panjang).
Program pengembangan industri perkaretan di
Indonesia tersebar di Kementerian/ Lembaga. Sinergitas
program perlu dirangkum dalam sebuah dokumen Peta Rekomendasi Aksi Kebijakan Untuk Industri Karet Nasional
acuan nasional dalam suatu Rencana Induk atau

54 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 55
Kesehatan sumber inspirasi agribisnis

Brokoli Turunkan Risiko Kanker kembang kol, dan kubis Brussel.


Studi praklinis dan klinis selama beberapa dekade
terakhir menunjukkan bahwa ITC dapat menghambat
dianggap sebagai agen kemopreventif yang mendorong
aktivitas antineoplastik.
Meskipun beberapa publikasi sebelumnya
Kanker masih menjadi penyakit utama yang berujung pada kematian. karsinogenesis dan menekan pertumbuhan kanker memberikan gambaran yang sangat baik mengenai
melalui regulasi beberapa jalur sinyal yang terlibat efek SFN pada kanker. Laporan ini mewakili tinjauan
Riset membuktikan brokoli mampu turunkan risiko kanker. dalam biotransformasi dan detoksifikasi karsinogen, naratif yang berfokus terutama pada sumber SFN, yaitu

K
peradangan, siklus sel, apoptosis, dan regulasi biosintesis, dan mekanisme tindakan dalam memodulasi
anker masih menjadi penyebab utama kematian bertajuk “Sulforaphane: Senyawa Bioaktif Bioaktif Brokoli epigenetik. jalur spesifik yang terlibat dalam kanker tanpa tinjauan
manusia di seluruh dunia. Penyakit yang dengan Potensi Pencegahan Kanker”. SFN mengandung gugus fungsi isothiocyanate komprehensif tentang peran atau nilai SFN untuk
ditandai mutasi sel yang berlebihan ini banyak Banyak penelitian menunjukkan bahwa (-N=C=S) dan rantai samping metilsulfonil (R-(SO)-R), pencegahan berbagai keganasan pada manusia.
menyerang tak mengenal usia. Pertumbuhan konsumsi sayuran silangan (tanaman milik keluarga menjadikannya senyawa yang larut dalam air, dan “Oleh karena itu, tujuan dari penelitian sistematis
sel yang tidak terbatas pada tubuh ini mengakibatkan Cruciferae) dapat menurunkan risiko kanker secara aktivitas farmakologisnya meningkat pada pH netral kami adalah untuk menyajikan tinjauan terkini dan
disfungsi organ yang meluas. Riset membuktikan brokoli keseluruhan, terutama kanker payudara, kolorektal, usus. kritis terhadap kemanjuran SFN dalam mencegah
ternyata mampu turunkan risiko kanker. kandung kemih, paru-paru, dan prostat. Hal ini terutama Di hati, kata peneliti, SFN dimetabolisme melalui perkembangan atau menghambat perkembangan
Jurnal kanker mengungkapkan hasil riset Anna E. berlaku pada sayuran dalam genus Brassica, termasuk konjugasi glutathione (GSH) menjadi senyawa bioaktif berbagai jenis kanker dengan analisis mendalam
Kaiser dkk dari Sekolah Tinggi Kedokteran Osteopati brokoli (Brassica oleracea), kubis Brussel, kubis, kembang SFN-N-asetilsistein yang bereaksi dengan gugus tentang mekanisme aksi seluler dan molekuler yang
Lake Erie, Bradenton, Amerika Serikat, tentang khasiat kol, dan bok choy. tiol residu asam amino dalam berbagai protein. SFN mendasarinya,” jelas peneliti.
sayuran ini. Menurut peneliti, tingginya prevalensi Senyawa organik yang mengandung belerang, diketahui melakukan berbagai aktivitas biologis dan Penelitian lanjutan juga membahas keterbatasan dan
kanker, pemanfaatan senyawa alami untuk mencegah, terutama isothiocyanates (ITCs) yang ditemukan dalam farmakologis, termasuk antioksidan, anti-inflamasi, tantangan saat ini dalam memanfaatkan SFN sebagai
menghambat, atau membalikkan perkembangan tumor sayuran ini, merupakan kelompok fitokimia penting imunomodulator, dan efek antimikroba, dan dilaporkan senyawa makanan pada manusia untuk pencegahan dan
menjadi perhatian besar dalam komunitas ilmiah. yang telah terbukti memiliki beragam manfaat bagi memberikan berbagai sifat yang meningkatkan intervensi kanker serta memberikan saran untuk arah
Penggunaan berbagai agen, termasuk senyawa kesehatan. Glukosinolat prekursor dimetabolisme kesehatan dan mengurangi penyakit. penelitian di masa depan.
makanan alami, dikenal sebagai kemoprevensi menjadi ITC melalui aksi myrosinase tanaman, suatu Efek menguntungkan dari SFN termasuk Hasil penelitian Jeffery dan Keck menyimpulkan
kanker. Tujuan utamanya adalah memperlambat glukohidrolase β-tioglukosida, melalui hidrolisis. ITC perlindungan terhadap dan/atau pencegahan tukak bahwa 3–5 porsi sayuran (seperti brokoli) per minggu
timbulnya perkembangan kanker dan/atau menekan juga dilepaskan dengan memotong atau mengunyah, lambung, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal kronis, menurunkan risiko terkena kanker lebih dari 30 persen.
pertumbuhannya. merebus, atau melalui aksi mikroflora usus yang ada penuaan, dan penyakit neurodegeneratif, termasuk Meski begitu, banyak studi klinis yang telah memberikan
Pola makan tinggi buah-buahan dan sayur-sayuran pada manusia. penyakit Parkinson, penyakit Alzheimer, dan multiple SFN dalam konsentrasi yang lebih besar daripada yang
saja dapat mengurangi risiko kanker total sebanyak 14 Glukosinolat yang berbeda menghasilkan ITC sclerosis. ditemukan pada 3-5 porsi brokoli dan telah berhasil
persen. Oleh karena itu, disarankan agar mengonsumsi yang berbeda pula. Misalnya, glukoraphanin (GFN, Hasil penelitian Zhang dkk menunjukkan, ​​ menunjukkan efek antikarsinogeniknya dengan sedikit
makanan seimbang yang mengandung berbagai 4-metilsulfinilbutil glukosinolat) adalah molekul mengisolasi SFN dari brokoli, dan kemudian potensi toksisitas.
macam sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan makanan prekursor glukosinolat menjadi sulforaphane (SFN). Di pencegahan kankernya ditunjukkan oleh kelompok Pada dosis yang lebih tinggi, efek samping ringan
nabati lainnya dapat mencegah perkembangan atau antara sayuran silangan, brokoli dan kecambah brokoli yang sama. Berdasarkan penelitian yang dilakukan telah dilaporkan. Oleh karena itu, diperlukan lebih
perkembangan kanker. terbukti mengandung konsentrasi glukoraphanin menggunakan garis sel, model hewan, dan subjek banyak penelitian tentang keamanan SFN. Penelitian
Potensi agen makanan dalam pencegahan kanker tertinggi, yang juga banyak terdapat pada kubis, manusia selama beberapa dekade terakhir, SFN lebih lanjut harus dilakukan untuk memberikan
diyakini karena sinergi atau interaksi antara komponen parameter pasti mengenai dosis yang aman, efektif
makanan bioaktif atau metabolit sekunder tanaman. maksimal, serta kemungkinan efek metabolit.
Lebih dari 5000 fitokimia telah diisolasi dari berbagai Brokoli (Brassica oleracea) termasuk tanaman sayur
tanaman dan diidentifikasi dalam sayuran, buah-buahan, dari spesies yang sama dengan kubis dan kembang kol,
biji-bijian, kacang-kacangan, dan kacang-kacangan. yaitu Brassica oleracea. Brokoli berasal dari daerah Laut
Namun sebagian besar masih belum diketahui. Tengah yang dibudidayakan sejak masa Yunani Kuno.
Telah ditentukan bahwa fitokimia makanan Sayuran ini masuk ke Indonesia sekitar 1970-an.
memberikan aktivitas pencegahan dan terapi kanker Bagian brokoli yang dimakan adalah kepala bunga
melalui antioksidan, anti-inflamasi, imunomodulator, berwarna hijau yang tersusun rapat seperti cabang
antiproliferatif, pengatur siklus sel, pemicu kematian pohon dengan batang tebal. Sebagian besar kepala
sel, pengatur autofagi, anti-invasif, antimigrasi, dan efek bunga tersebut dikelilingi dedaunan. Brokoli paling
antiangiogenik, sebagai serta modulasi berbagai jalur mirip dengan kembang kol, namun brokoli berwarna
pensinyalan sel. hijau, sedangkan kembang kol putih.
“Baru-baru ini, kami telah memberikan gambaran Cara menanam brokoli dengan disemai. Setelah
luas tentang perkembangan terkini penelitian praklinis tumbuh 3-4 daun kemudian ditanam (dijadikan bibit
dan klinis mengenai potensi pencegahan dan terapi terlebih dahulu). Masa panen adalah 55- 100 hari
kanker dari berbagai bahan makanan dan komponen (tergantung varietas). Brokoli merupakan tanaman yang
makanan bioaktif,” ujar peneliti dalam penelitian hidup pada cuaca dingin. (YR)

56 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 57
Kesehatan sumber inspirasi agribisnis
www.mediaperkebunan.id Gula

2TPOMI 2024
nd

TECHNOLOGY & TALENT


PALM OIL MILL INDONESIA
CONFERENCE & EXHIBITION

18-19 JULI 2024


Holiday Inn Bandung Pasteur, Jawa Barat

58 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan | 59
@media.perkebunan Media Perkebunan @MediaPerkebunan mediaperkebunan.id
Sawit www.mediaperkebunan.id

60 | Edisi 242 • Januari 2024 • mediaperkebunan

Anda mungkin juga menyukai