1.

Rangkaian Bunga Bentuk Kipas

Konsep rangkaian:
Bahan-bahan yang diperlukan:
 7 tangkai Bunga Sedap Malam Jumbo
 6 tangkai Bunga Mawar Peach
 3 tangkai Bunga Mawar Merah
 5 tangkai Gerbera Kuning Oranye
 5 tangkai Bunga Krisan Kuning
 19 tangkai Bunga Krisan Aster Putih
 Secukupnya Daun Ruskus
 Secukupnya Daun Perasok/Pandan Bali
 Secukupnya Daun Walisongo
Teknik merangkai:
1) Basahi floral foam lalu ukur dan cetak floral foam menggunakan vas, setelah itu dipotong
sesuai cetakan. Bagian sisa potongan dapat ditaruh didalam vas sebagai ganjelan. Tinggi
floral foam kurang lebih setinggi 2-3 cm di atas media/vas
2) Bagi media menjadi 4 bagian untuk titik tengah, serta beri garis di bagian
3) Setelah itu, ukur dan potong bunga sedap malam selebar vas bunga, lalu pasang di
tengah-tengah vas bunga (panjang kanan kiri sama/simetris)
 4) Lalu potong dan tancapkan 2 bunga sedap malam di sisi kiri dan kanan untuk membentuk
kerangka bunga.
5) Bagian yang tersisa di antara kerangka pertama, dibagi menjadi 3 bagian yang akan diisi
oleh 2 bunga sedap malam di setiap sisinya untuk melengkapi kerangka bunga.
6) Tancapkan 6 tangkai bunga mawar peach diantara bunga sedap malam dengan ketinggian
¾ bunga sedap malam, dan posisi bunga berada di depan bunga sedap malam/tidak
sejajar.
7) Potong dan tancapkan 5 tangkai bunga krisan kuning pada bagian depan dan samping vas
bunga sehigga mengisi bagian depan rangkaian bunga.
8) Posisikan 5 tangkai bunga gerbera oranye tepat dibagian tengah dengan pola bertingkat.
9) Tambahkan 3 tangkai bunga mawar merah di tengah-tengah, bagian bawah bunga gerbera
oranye untuk menambahkan aksen.
10) Tancapkan daun perasok di bagian belakang bunga sedap malam, pastikan daun terlihat
segar/tidak ada bagian yang berwarna kecoklatan.
11) Tambahkan daun ruskus di antara daun perasok, usahakan cari yang lurus. Selain itu,
tambahkan juga daun ruskus di bagian tengah dan depan rangkaian bunga.
12) Tambahkan bunga krisan aster putih sebagai filler di tengah rangkaian bunga untuk
mengisi kekosongan serta agar membuat rangkaian lebih hidup
13) Sisipkan daun walisongo pada bagian bawah media tancap, agar pada bagian bawah tidak
terlihat.
14) Jika sudah selesai, cek kembali seluruh sisi rangkaian bunga. Jika ada letak yang kurang
pas, dapat diatur kembali sehingga rangkaian kelihatan dapat sesuai dengan harapan.

2. Rangkaian Bunga
Konsep rangkaian:
Bahan-bahan yang diperlukan:
 9 tangkai Bunga Sedap Malam
 5 tangkai Bunga Anthurium
 8 tangkai Bunga Mawar
 Secukupnya Bunga Krisan Spray
 3 tangkai Bunga Krisan Standar
 Secukupnya Daun Ruskus
 Secukupnya Daun Liderlif
Teknik merangkai:
1) Beri tanda pada media tancap.
2) Beri pola dengan menggunakan leader leaf atau bunga yang memiliki batang panjang
seperti sedap malam. Ukuran minimum tinggi bunga pertama adalah 2,5 tinggi vas.
3) Pada bagian samping kiri dan kanan memakai bunga sedap malam sepanjang 1 kali tinggi
vas.
4) Potong dan tancapkan 2 sedap malam sama panjang untuk membuat pola segitiga.
5) Potong dan tancapkan 2 sedap malam sama panjang dengan ukuran yang lebih pendek.
Posisikan ke 5 bunga sedap malam sehingga dapat membentuk pola segitiga pada vas
bunga.
6) Potong 2 bunga sedap malam setinggi vas bunga. Setelah itu tancapkan di sudut depan
vas bunga.
7) Potong 5 bunga anthurium setinggi vas bunga, lalu tancapkan di bagian sisi depan
rangkaian bunga, sejajar dengan bunga sedap malam yang terletak di sudut terluar.
8) Ukur dan potong 8 bunga mawar dengan tinggi berbeda – beda, tancapkan hingga
mengisi dan membentuk pola segitiga (pola merendah).
9) Potong bunga krisan dengan tangkai yang tidak terlalu tinggi, ditancapkan di bagian
depan membentuk segitiga sama sisi.
10) Potong dan tancap bunga krisan spray dengan teknik spead (teknik merangkai bunga
dengan sistem acak/random), untuk mengisi bagian – bagian yang masih kosong.
11) Pasangkan leader leaf di bagian paling belakang rangkaian bunga.
 12) Tambahkan bunga krisan putih untuk membuat rangkaian bunga lebih cantik (tidak
didominasi oleh warna hijau), ditancapkan pada bagian yang masih terlihat kosong.
13) Selipkan daun ruskus diantara bunga – bunga.
14) Isi bagian media tancap di bagian belakang yang masih kosong dengan dedaunan, seperti
leader leaf dan daun ruskus. Penuhi hingga bagian belakang tidak terlihat media
tancapnya.
15) Periksa kembali rangkaian bunga hingga membentuk rangkaian segitiga sama sisi dengan
rapi.

3. Rangkain Bunga T Terbalik

Konsep rangkaian:
Bahan-bahan yang diperlukan:
 7 tangkai Bunga Sedap Malam
 9 tangkai Bunga Mawar Merah
 3 tangkai Bunga Gerbera
 5 tangkai Bunga Krisan Aster
 Secukupnya Daun Ruskus
 Secukupnya Daun Perasok/Pandan Bali
 Secukupnya Daun Walisongo
Teknik merangkai:
a. Basahi floral foam lalu ukur dan cetak floral foam menggunakan vas, setelah itu dipotong
sesuai cetakan. Bagian sisa potongan dapat ditaruh didalam vas sebagai ganjelan. Tinggi
floral foam kurang lebih setinggi 2-3 cm di atas media/vas
b. Beri tanda pada media tancap dengan membagi media menjadi 4 bagian untuk titik tengah,
serta beri garis di bagian
c. Ukur bunga sedap malam 1,5x lebar vas bunga, lalu potong dan tancapkan pada pola 1/3
bagian dari belakang.
d. Ukur dan potong 2 bunga sedap malam selebar 1x lebar vas bugna dan tancapkan di bagian
kiri dan kanan vas bunga untuk membentuk pola T terbalik.
e. Potong dan tancapkan bunga sedap malam dengan ukuran sedikit lebih pendek di sekitar
bunga yang sudah tertancap sebelumnya.
f. Potong dan tancapkan 6 tangkai bunga mawar diantara sisi kanan dan kiri dengan ukuran
sedikit rendah. Tancapkan dibagian depan membentuk rangkaian.
g. Lalu, tancapkan 3 tangkai bunga gerbera pink pada bagian depan secara bertingkat.
h. Potong dan tancapkan bunga krisan aster sebagai filler pada bagian-bagian yang masih
kosong.
i. Tambahkan daun perasok dibagian belakang bunga sedap malam dengan ukuran
menyesuaikan bunga di depannya.
j. Setelah itu, tambahkan daun walisongo dibagian bawah media tancap atau diantaranya
sebagai filler.
k. Pada bagian belakang, beri daun ruskus dan daun lainnya untuk menutupi media tancap.
l. Jika sudah selesai, cek kembali seluruh sisi rangkaian bunga. Jika ada letak yang kurang pas,
dapat diatur kembali sehingga rangkaian terlihat lebih rapi dan dapat sesuai dengan harapan.

4. Rangkaian Bunga Tegak

 Konsep rangkaian:
Bahan-bahan yang diperlukan:
 9 tangkai Bunga Sedap Malam
 3 tangkai Bunga Gerbera/Herbras
 8 tangkai Bunga Krisan Putih
 7 tangkai Bunga Mawar Merah
 Secukupnya Daun Ruskus
 Secukupnya Daun Andong
Teknik merangkai:
a. Mengukur pola dengan memotong batang bunga yang lurus (sedap malam) setinggi 1,5
tinggi vas. Dipasang pada 1/3 atau ¼ dari belakang.
b. Potong 4 bunga sedap malam lainnya dan tancapkan hingga membentuk interval.
c. Potong 7 bunga mawar dan pasangkan di bagian samping bunga sedap malam, hingga
melengkung ke bagian depan. Sehingga rangkaian tidak terlihat melebar, namun meninggi.
d. Potong tangkai dan pasang 3 bunga gerbera di bagian paling depan rangkaian bunga,
sehingga membentuk segitiga kecil dibagian bawah rangkaian bunga.
e. Tambahkan bunga sedap malam sehingga lebih terlihat meruncing ke atas.
f. Tambahkan bunga filler (bunga krisan) diantara bunga – bunga utama pada rangkaian.
g. Mengisi bagian belakang dengan daun rukus untuk memenuhi media tancap di belakang.
h. Selipkan daun rukus di antara bunga – bunga sehingga memberi warna hijau dan tidak
dominan.
 i. Untuk bagian bawah, tambahkan daun andong. Daun dipotong tidak terlalu besar supaya
tidak melewati batas rangkaian bunga.
j. Periksa kembali rangkaian bunga agar sesuai dengan harapan. Perhatikan agar tidak ada
media tancap yang masih terlihat.

5. Rangkaian Bunga Dasar Bulat

Konsep rangkaian:
Bahan-bahan yang diperlukan:
 4 tangkai Bunga Hebras/Gerbera
 5 tangkai Bunga Mawar
 4 tangkai Bunga Krisan
 Secukupnya Bunga Krisan Aster
 Secukupnya Daun Ruskus
 6-8 lembar Daun Andong
Teknik merangkai:
a. Basahi floral foam lalu ukur dan cetak floral foam menggunakan vas, setelah itu dipotong
sesuai cetakan. Bagian sisa potongan dapat ditaruh didalam vas sebagai ganjelan. Tinggi
floral foam kurang lebih setinggi 2 cm diatas vas.
b. Setelah itu, ukur dan potong bunga mawar 2 cm lebih tinggi dari ukuran vas dengan cara
dibalik tanpa ditekan, lalu potong. Setelah itu tancapkan ditengah-tengah berdiri menghadap
ke atas (sebagai center).
c. Potong 4 bunga mawar lainnya dengan ukuran yang sama (yaitu 1 kali tinggi vas, dengan
diberikan lebih sebanyak 2 cm)
d. 4 bunga mawar lainnya di pasang di bagian kiri, kanan, depan, dan belakang sehingga
membentuk kerangka bulat.
e. Potong 4 bunga gerbera setinggi 1 kali tinggi vas. Setelah itu dipasang di floral foam (4 sisi
di antara bunga mawar).
f. Potong bunga krisan dengan ukuran yang sama (1 kali tinggi vas) dan tancapkan di antara
bunga mawar dan sejajar di bawah bunga gerbera. Sehingga semakin terlihat pola bulat
rangkaian bunga.
g. Potong bunga krisan aster dan tancapkan di sela – sela kosong pada rangkaian bunga.
Tujuannya untuk mengisi kekosongan agar media tancap tidak terlihat lagi.
h. Menutup bagian-bagian yang kosong dengan daun ruskus. Tancapkan daun dari bagian atas
media tancap lalu turun ke bawah. Pastikan hingga media tancap tidak terlihat.
i. Potong daun andong bagian bawah hingga membentuk tangkai (untuk menancap). Lalu
bagian atas daun dilipat hingga membentuk lekukan, setelah itu ditancapkan dibawah
rangkaian bunga sebagai penyangga bunga. Kurang lebih membutuhkan kurang lebih 6-8
daun.
j. Jika sudah selesai, cek kembali seluruh sisi rangkaian bunga. Jika ada letak yang kurang pas,
dapat diatur kembali sehingga kelihatan menjadi bulat sempurna.