Anda di halaman 1dari 11

JUKNIS LOMBA ONLINE AWAL TAHUN

Ketentuan :
➢ Peserta lomba adalah siswa/siswi SD Mutual Kota Magelang kelas 3-6
➢ Lomba dilaksanakan secara online
➢ Peserta wajib menggunggah video di link youtube masing-masing
➢ Peserta wajib mengisi link google form
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
➢ Siswa memakai pakaian bebas muslim/muslimah rapi
➢ Setiap siswa diperkenankan mengikuti lomba lebih dari satu
➢ Pengisian Google form maksimal tanggal 31 Desember 2023

Jenis Lomba :
1. LOMBA CERITA ISLAMI / MENDONGENG
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Waktu penampilan maksimal 7 menit
c. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
d. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
e. Tidak diperkenan (dilarang) membawa alat peraga, kecuali yang melekat di badan
(surban, kopiah, tongkat, tasbeh)
f. Peserta menampilkan cerita yang terdapat di juknis
g. Tidak diperkenankan menceritakan cerita diluar tema yang sudah ditentukan oleh Panitia.
h. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara 3
2. LOMBA PRAKTIK WUDU DAN SALAT
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
c. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
d. Video wudu dan salat dijadikan satu link
e. Setiap peserta melaksanakan lomba praktik wudu dan praktik salat
1) Praktik Wudu
a) Peserta mempraktikkan gerakan dan bacaan wudu dan doa sesudah wudu
b) Penilaian meliputi: gerakan, bacaan, tartil, dan tertib.
c) Waktu penampilan maksimal 7 menit.
2) Praktik Salat
a) Peserta mempraktikkan gerakan dan bacaan 1 rakaat salat maghrib,
dimulai dari takbiratul ihram sampai dengan salam, membaca Surah al-
Fatihah (wajib) dan Surah At Tin (sunah).
b) Penilaian meliputi: gerakan, bacaan, tartil, dan tertib.
c) Waktu penampilan maksimal 7 menit.
f. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara 3
3. LOMBA KETERAMPILAN AZAN DAN IQAMAH
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
c. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
d. Peserta mengumandangkan azan subuh, doa sesudah azan, dilanjutkan
mengumandangkan iqamah dalam versi bebas.
e. Bacaan do’a sebelum azan dan sesudah iqamah, tidak dinilai.
f. Waktu penampilan maksimal 7 menit.
g. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara3
4. LOMBA SENI HIFZHIL QUR’AN
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
c. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
d. Waktu maksimal penampilan 10 menit.
e. Maqra’ lomba adalah: Surah Asy-Syams s.d. Surah Ad Dhuha
f. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara
5. LOMBA SENI KHITABAH
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
c. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
d. Penampilan diawali dan diakhiri dengan salam.
e. Peserta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
f. Peserta dapat memilih salah satu judul khitobah yang ada pada lampiran
g. Waktu maksimal penampila adalah 7 Menit
h. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara 3
6. Lomba Tilawah
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
c. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
d. Waktu maksimal penampilan 7 menit.
e. Peserta memilih salah satu maqra’ lomba sebagai berikut:
1. Dimulai dari Surah Al-Baqarah ayat 1.
2. Dimulai dari surah Al-Baqarah ayat 21.
3. Dimulai dari surah Al-Baqarah ayat 183.
4. Dimulai dari surah Ali Imran ayat 144.
5. Dimulai dari surah Al-Isra’ ayat 1.
f. Penampilan diawali dengan salam, membaca ta’awuz, dan basmalah, diakhiri
bacaantasdiqah dan salam.
g. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara 3
7. Lomba Seni Macapat Islami
a. Peserta adalah siswa/siswi kelas 3-6 SD Muhammadiyah 2 Alternatif Kota Magelang
b. Lomba dilaksanakan secara Online dengan mengirimkan link Youtube ke
https://forms.gle/gy1oAbBcGUYkJ7sGA
c. Video di unggah ke youtube masing-masing peserta
d. Waktu penampilan maksimal 10 menit.
e. Materi lomba disajikan dengan 2 padha:
a) Lagu Wajib putra: Sekar macapat Dhandhanggula-Penganten Anyar, laras pelog
pathet nem, terjemahan Q.S. al-Fatihah ayat 1-7 (Achmad Djuwahir Anomwidjaya,
2003:2).
b) Lagu Wajib putri: Sekar macapat Dhandhanggula– Panglipur (Turulare), laras pelog
pathet nem, terjemahan Q.S. al-‘Asr ayat 1-3 (Achmad Djuwahir Anomwidjaya,
2003:31)
f. Juri akan memilih dan menetapkan juara 1, juara 2, dan juara 3
Lampiran :
Sekar Macapat Putra
Dhandanggula – Penganten Anyar, lrs, pl. pt.nem
Sekar Macapat Putri

Dhandanggula – Panglipur (Turulare). Lrs. Pl. pt. nem


Teks Khitobah 1

ُُ َ ُ ْ َ ُ َ َ ُ َ َّ
‫هللا َو َب َركاته‬
ِ ‫السالم عل ْيك ْم و َرح َمة‬
Yang saya hormati bapak-ibu dewan juri

Teman-teman yang di rahmati Allah


ُ َ َ َ َٰ ‫َ ه‬ ً َ َّ َ ُ ْ َ ُ َّ َ َ َ ْ َ ُ َ ْ َ َ‫َ ْ َ ْ ُ ه َ ِّ ْ َ َ ْ ن‬
‫ أ َّما ب ْعد؛‬.‫ َوأش َهد أن ُمح َّمدا َر ُس ْو ُل هللا الل ُه َّم َص ِّل عل ُمح َّم ٍد‬، ‫هللا‬ ‫ أشهد أن ال َإله َإال‬.‫ّلِل رب العال َمي‬
َ َ ‫الحمد‬
Sebagai umat beragama, rasanya tak ada yang lebih baik kita ucapkan dalam
kesempatan ini selain puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah Swt. Segala zat
yang Maha Ghafur, zat yang Maha Syukur yang telah memberikan beribu-ribu nikmat yang
tidak terukur. Nikmat iman, nikmat islam, sampai nikmat sehat wal afiat sehingga kita bisa
mengadakan perlombaan ini di tempat yang insyaallah diberkahi Allah SWT.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi akhirul zaman, Nabi
Agung Muhammad SAW. yang kita nantikan syafaatnya di yaumil akhir.

Hadirin Rohimakumullah.....

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan pidato mengenai:

Thalabul Ilmi

Teman-teman, tahu tidak mengapa ilmu itu penting?

Karena ilmu merupakan cahaya penerang lentera bagi kehidupan manusia, dengan
ilmu hidup kita menjadi lebih terarah dan tidak terkungkung dalam gelap. Dengan ilmu juga,
kita akan lebih mantap dalam menjalankan ibadah kepada Allah Swt. Oleh karena itu kita
harus menyadari bahwa menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim dan muslimat,
sesuai dengan sabda nabi Muhammad Saw:
ُ َ ٌ َ َ ْ ْ ُ َ َ
‫ب ال ِعل ِم ف ِر ْيضة َعَل ك ِّل ُم ْس ِل ٍم‬ ‫طل‬

Hadirin Hadirat yang berbahagia,

When black becomes white


When dark flip light

Every time wrong

Reverse forgiveness

Tak banyak yang dapat saya sampaikan. kekurangan hanya milik saya sebagaimana
manusia biasa dan kesempurnaan hanya milik Allah SWT, dengan demikian saya mohon maaf
atas segala kesalahan, terima kasih. Kupat lepat kecemplung santen, menawi lepat nyuwun
pangapunten, jazakumullah khair katsir nasru minallah wa fathul qarib

.
ُُ َ ُ ْ َ ُ َ َ ُ َ َّ َ
‫هللا َو َب َركاته‬
ِ ‫السالم عل ْيك ْم و َرح َمة‬‫و‬

Teks Khitobah 2

Birul walidain
Yang saya hormati bapak-ibu dewan juri

Teman-teman yang di rahmati Allah


ُ َ َ َ َٰ ‫َ ه‬ ً َ َّ َ ُ ْ َ ُ َّ َ َ َ ْ َ ُ َ ْ َ َ‫َ ْ َ ْ ُ ه َ ِّ ْ َ َ ْ ن‬
‫ أ َّما ب ْعد؛‬.‫ َوأش َهد أن ُمح َّمدا َر ُس ْو ُل هللا الل ُه َّم َص ِّل عل ُمح َّم ٍد‬، ‫هللا‬ ‫ أشهد أن ال َإله َإال‬.‫ّلِل رب العال َمي‬
َ َ ‫الحمد‬
Sebagai umat beragama, rasanya tak ada yang lebih baik kita ucapkan dalam
kesempatan ini selain puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah Swt. Segala zat
yang Maha Ghafur, zat yang Maha Syukur yang telah memberikan beribu-ribu nikmat yang
tidak terukur. Nikmat iman, nikmat islam, sampai nikmat sehat wal afiat sehingga kita bisa
mengadakan perlombaan ini di tempat yang insyaallah diberkahi Allah SWT.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi akhirul zaman, Nabi
Agung Muhammad SAW. yang kita nantikan syafaatnya di yaumil akhir.

Hadirin Rohimakumullah.....

Dalam kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan pidato tentang “Birrul
Walidaini”

Teman-teman yang dimulikan Allah, Apakah kalian menyayangi kedua orang tua kalian?
Tentu, pastinya kita semua menyayangi kedua orang tua kita. Orang tua yang telah
membesarkan kita, merawat kita, mengajarkan kita adab dan perilaku, bahkan tiada terlupa
juga memberikan kita uang jajan, betul tidak teman-teman!
Allah SWT memerintahkan kepada kita untuk selalu patuh dan taat kepada-Nya,
menyembah-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan selain Dia. Kemudian Allah SWT juga
memerintahkan kepada kita untuk berbuat baik (Birrul Walidaini ) kepada kedua orang tua
kita. Berbakti pada orangtua adalah hal penting yang harus kita lakukan selagi mereka masih
hidup. Jangan menyesal nanti karena kita tidak menjadi anak yang baik untuk mereka. Lakukan
yang terbaik untuk menjadi anak berbakti bagi orangtua kita.
Hukum mentaati kedua orangtua adalah wajib atas setiap muslim dan haram hukumnya
mendurhakai keduanya. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an:

ً َ َ ‫َو َو َّص ْي َنا ْٱْل‬


ۖ ‫نس َٰ َن ِب َ َٰو ِلد ْي ِه ِإ ْح َس َٰ نا‬ ِ

“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya”.
(Q.S. Al-Ahqaf [46]: 15)
Jangan sampai kita menyakiti kedua Orang Tua sehingga membuat mereka meneteskan air
mata karena kesalahan kita, Tapi…buatlah mereka meneteskan air mata karena bahagia
bersyukur mempunyai anak yang soleh dan berbakti. Semoga Allah menjadikan kita anak-anak
yang soleh dan solehah dan berbakti kepada Orang Tua dan selalu berada di jalan Allah.
Pergi ke pasar membeli jambu,
Jambu di belah putih isinya
Mari berbhakti pada ayah ibu
Insya Allah kelak masuk surga
Teks cerita Islami

KISAH SUNAN KALIJAGA

Assalamualaikum wr wr

Selamat pagi dewan juri semua, saya ..... dari SD Mutual 2 Kota Magelang akan
bercerita tentang salah satu kisah wali di tanah Jawa. Pasti sudah tidak asing ya dengan
sembilan nama wali? Yap sembilang nama wali ini biasa dikenal dengan sebutan Walisanga.
Satu diantaranya adalah Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga merupakan ayah handa dari Sunan
Muria, Sunan Kalijaga terkenal dengan dakwahnya yang memadukan unsur Islam dengan
kebudayaan masyarakat Jawa. Sunan Kalijaga, nama asli beliau adalah Raden Said juga dikenal
dengan Lokajaya.
Dikisahkan..
Pada suata desa di utara tanah Jawa, masyarakatnya mengalami paceklik yang
disebabkan oleh kemarau panjang yang tak berkesudahan. Merekapun semakin tertekan
karena harus membayar pajak yang tinggi kepada pemerintahan Majapahit. Sunan Kalijaga
adalah sosok putra Adipati Tuban yang sudah mengenal ajaran Islam sejak kecil. Hidup tenang
dan makmur tidak menjadikan sosoknya terlena, justru Raden Said kecil memberontak saat
mengetahui beberapa pejabat kadipaten yang menarik pajak tinggi untuk rakyat jelata.

Ayahanda :”Rade Said, kenapa kamu mencuri semua persediaan makanan itu?”.
d
Raden Said :”Maafkan aku ayahanda, aku melakukan ini semua demi rakyat miskin
karena mereka semua kelaparan”.
d
Ayahanda :”Pengawal! Bawa dia pergi dari sini dan beri hukuman cambuk
kepadanya!”

Namun hal itu tak membuat Raden Said jera. Selepas dihukum, ia terus melancarkan
aksinya. Sampai pada akhirnya, iapun difitnah. Ia merampok namun untuk dirinya sendiri
bahkan berbuat tindakan tercela dengan menggunakan topeng dan kostum yang sama
dengan apa yang dikenakan oleh Raden Said.
Ayahanda :”Perbuatanmu kali ini benar-benar sudah tidak bisa ayah maafkan. Sekarang
pergi dari kerajaan ini, karena kamu sudah tidak bisa menjadi pangeran yang
bisa menjadi contoh bagi rakyat!
Raden Said :”Tapi ayahanda ini semua hanyalah fitnah! Aku tidak pernah berbuat hal
tercela seperti itu!”
Ayahanda :”Sudahlah ayah tidak percaya denganmu. Sekarang pergi kamu dari kerajaan
ini!”
Raden Said pun meninggalkan kerajaan dengan perasaan kecewa. Namun, ia tidak
merasa kesah atau marah dengan ayahnya. Raden Said malah semakin meningkatkan
kemampuannya dan mengubah identitasnya hingga akhirnya terkenal dengan sebutan
Brandal Lokajaya untuk membuktikan kepada ayahnya bahwa ia difitnah.
Dari kisah tersebut, bisa kita ambil pelajaran bahwa sifat dan tingkah laku yang tidak
baik dalam diri kita bisa ubah dengan tekad yang sungguh-sungguh agar kita menjadi manusia
yang berbudi baik dan bermanfaat bagi sesama. Demikianlah cerita Sunan Kalijaga, semoa kita
dapat mengambil hikmahnya dari cerita beliau. Saya .... pamit undur diri.

Wabillahitaufikwalhidayah, wassalamualaikum wr. wb.

Anda mungkin juga menyukai