Anda di halaman 1dari 2

No.

Dokumen : /SOP/ I /2023


No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas
Betoambari
Wa Ode Hasmawati, SKM
NIP. 19780624 200312 2 006
1. Pengertian Penyelidikan Epidemiologi Malaria adalah rangkaian kegiatan
investigasi dan pengamatan untuk memperoleh informasi yang cepat
dan akurat tentang sumber penularan malaria

2. Tujuan Sebagai Acuan penerapan langkah-langkah untuk penyelidikan


epidemiologi malaria.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Katobengke N0. /SK/PUSK.KTB / /2023


Tentang Kebijakan Penyelenggaraan UKM Puskesmas Katobengke
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 45
Tahun 2019 Tentang Puskesmas
2. Kepmenkes No.1479 tahun 2003 tentang pedoman
penyelenggaraan surveilans epidemiologi penyakit menular dan
penyakit tidak menular

5. Alat dan 1. ATK


Bahan 2. Formulir PE
3. Reagen
4. Surat Tugas
6. Prosedur/ 1. Petugas malaria menerima laporan tentang adanya kasus malaria.
Langkah- 2. Petugas memastikan terlebih dulu apakah penyakit tersebut penyakit
langkah malaria positif plasmodium dengan melakukan pemeriksaan
laboratorium.
3. Petugas menyiapkan tim, alat dan bahan pemeriksaan.
4. Petugas mendatangi rumah dan lokasi penderita
5. Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik penderita
serta dilakukan pengambilan sampel darah penderita.
6. Petugas mengambil sampel darah pada anggota keluarga penderita
dan anggota keluarga lainnya.
7. Petugas mengisi formulir / Blangko Penyelidikan Epidemiologi
malaria
8. Petugas melaporkan ke Dinas Kesehatan dengan menyertakan
formulir survey malaria, serta hasil pemeriksaan laboratorium
9. Penderita diberikan pengobatan dan atau dirujuk ke puskesmas / RS
untuk penaggulangan lebih lanjut
10. Petugas melakukan pencatatan/ mendokumentasikan.

7. Unit Terkait 1. Penanggungjawab Program Malaria


2. Surveilans
3. Pelayanan Laboratorium
4. Kelurahan
5. Dinas Kesehatan

8. Rekaman
Historis N Halaman Yang Dirubah Perubahan DiberlakukanTanggal
o

Anda mungkin juga menyukai