s2 =
Total ( y )
y=N.y=n.
Varians
a. SRS WOR
v(y)= ; se ( y ) = ; RSE ( y ) =
v(y)= : se ( y) = ; RSE ( y ) =
b. SRS WR
v(y)= ; se ( y ) = ; RSE ( y ) =
v(y)= ; se ( y ) = ; RSE ( y ) =
D. PROPORSI
Suatu variabel berskala ukur nominal atau ordinal adalh merupakan variabel
kualitatif, tidak mempumyai satuan ukur, dan terdiri atas kategori-kategori yang
kongret. Analisis yang layak dan lumrah adlah didasarkan pada proporsi-proporsi
dari kategori.
Misalnya : Y1 \, Y2, ... , Yn adalah suatu populasi data untuk suatu variabel
kualitatif. Dalam populasi berukuran N tersebut, masing-masing terdapat N1,
N2, ... , Nn elemen yang termasuk dalam ketegori-1, kategori-2, ... , kategori-k
sedangkan N1 + N2 + ... + Nk = N.
Frekwensi nisbi atau proporsi unsur ddari kategori-g dalam populasi dat
atersebut adalah Pg = .
s2 = =
Penduga varians dan standard error bagi proporsi adalah sebagai berikut :
v(p)=
se ( p ) =
d = z se ( )
d=z sehingga n =
Ukuran sampel yang dibutuhkan untuk menduga total dengan presisi d’ dan
tingkat keyakinan (1 - ).100% adalah
d’ = sehingga n =
d* = sehingga n =
F. CONTOH SOAL
Dalam suatu penelitian terhadap jumlah pakaian yang diproduksi oleh masing-
masing perusahaan yaitu perusahaan Dagadu dan prusahaan C-59, ingin dilihat
perbandingan produksi total pakaian yang dihasilkan oleh masing-masing
perusahaan. Data
Carilah :
a. dan masing-masing perusahaan
b. estimasi varians total produksi perusahaantersebut jika n = 3
c. RSE dari estimasi total untuk masing-masing perusahaan
Penyelesaian :
a. – Perusahaan Dagadu
- Perusahaan C - 59
v(y)=
= -
= 208566666.7
v(y)=
= 1251400000
- Perusahaan C - 59
v(y)=
s =
= 316666666.7
v(y) =
= 1900000000
c. – Perusahaan Dagadu
RSE =
= 70876 %
- Perusahaan C – 59
RSE =
= 13.13 %