EKSPOR
Pengolahan dan
Pemurnian Indonesia
(AP31) Jonatan
Handojo. Jonatan
mengungkapkan, ke-11
smelter nikel yang
berhenti beroperasi
adalah milik PT
Karyatama Konawe
Utara, PT Macika
Mineral Industri, PT
Bintang Smelter
Indonesia, PT Huadi
Nickel, PT Titan
Para pelaku industri nikel di dalam negeri Mineral, PT COR Industri, PT Megah
mengeluhkan keputusan pemerintah Surya, PT Blackspace, PT Wan Xiang, PT
merelaksasi aturan ekspor mineral. Jinchuan, dan PT Transon.
Relaksasi telah menyebabkan harga nikel
anjlok sekitar 12% sejak aturan itu Di sisi lain, menurut dia, ada sekitar 12
diterbitkan pada awal tahun ini. Selain itu, perusahaan smelter nikel yang merugi
sebanyak 11 pabrik pengolahan dan akibat jatuhnya harga, yaitu PT Fajar
pemurnian (smelter) nikel berhenti Bhakti, PT Kinlin Nickel, PT Century, PT
berproduksi dan ribuan orang kehilangan Cahaya Modern, PT Gebe Industri, PT
pekerjaan seiring jatuhnya harga Tsingshan (SMI), PT Guang Ching, PT
komoditas tersebut di pasar dunia. Cahaya Modern, dan PT Heng Tai Yuan.
Lainnya PT Virtue Dragon, PT Indoferro,
"Relaksasi ekspor harus dicabut. Saat ini dan pemain lama, PT Vale Indonesia Tbk.
ada 20 smelter nikel, semuanya rugi dan Adapun PT Aneka Tambang Tbk (Antam)
kecewa terhadap kebijakan pemerintah hanya meraih laba bersih Rp 6 miliar pada
membuka keran ekspor nikel. Apa yang kuartal 1-2017.
diinginkan pemerintah? Setelah dunia
usaha diimbau berinvestasi, bukannya Pemerintah sejak 12 Januari 2017
diberi insentif, malah disuruh rugi," kata mencabut larangan ekspor mineral mentah
Wakil Ketua Asosiasi Perusahaan yang diberlakukan sejak awal 2014.
Alasan pemerintah harga komoditas Berdasarkan ketiga beleid yang diterbitkan
tambang yang jatuh di pasar global telah pada 11 Januari 2017 itu, pemerintah
menyebabkan perusahaan tambang di antara lain memberikan izin ekspor nikel
dalam negeri kesulitan memenuhi dan bauksit yang belum dimurnikan atau
kewajiban membangun smelter. Alasan berkadar rendah, yaitu nikel berkadar di
lainnya, relaksasi dapat men ingkatkan bawah 1,7% dan bauksit yang telah
penerimaan negara di sektor dilakukan pencucian.
pertambangan.
Dorong Investasi
Relaksasi ekspor mineral digariskan Menteri ESDM Ignasius Jonan beberapa
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun waktu lalu mengungkapkan, tujuan utama
2017 tentang Peru- bahan Keempat atas PP PP 1/2017 adalah meningkatkan
Nomor 23 Tahun 2010 tentang penerimaan negara, mendorong investasi,
Pelaksanaan Kegiatan Usaha dan membuka lapangan pekerjaan.
Pertambangan Mineral dan Batubara.
Menurut Jonan, relaksasi ekspor mineral
PP 1/2017 diperkuat Peraturan Menteri tidak melanggar Undang- Undang
(Permen) Energi dan Sumber Daya Minerba. Soalnya, dalam UU itu,
Mineral (ESDM) Nomor 5 Tahun 2017 perusahaan tambang berstatus izin usaha
tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral pertambangan khusus operasi produksi
Melalui Kegiatan Pengolahan dan (IUPK OP) boleh mengekspor konsentrat
Pemurnian Mineral di Dalam Negeri. dan tidak ada batas waktu yang mengikat,
Payung hukum turunan lainnya yaitu dengan catatan harus membangun smelter
Permen ESDM Nomor 6 Tahun 2017 dalam lima tahun.
tentang Tata Cara Persyaratan Pemberian
Rekomendasi Pelaksanaan Penjualan
Mineral ke Luar Negeri Hasil Pengolahan
dan Pemurnian.
"Kami memantau setiap enam bulan. Yang mineral mentah atau olahan harus
terlambat bangun smelter akan ditindak." mengubah status dari kontrak karya (KK)
tegas dia. menjadi IUPK OP. "Pemegang KK yang
tidak mengubah statusnya menjadi IUPK
Menteri ESDM menambahkan, perusahaan OP hanya boleh mengekspor mineral yang
tambang yang ingin tetap mengekspor sudah dimurnikan," papar dia.