Anda di halaman 1dari 315

FORGING

AHEAD
Sektor energi global mengalami ketidakpastian yang besar
sepanjang tahun 2016, baik di sektor batubara maupun sektor
minyak dan gas, karena harga jatuh ke rekor terendah, sebelum
melonjak menjelang akhir tahun.
Indika Energy mengukuhkan langkah di tengah situasi yang
sulit, berhasil mengurangi biaya lebih lanjut, dan menstabilkan
operasi sepanjang tahun. Meskipun hasil akhir terkena dampak
akibat iklim yang tidak kondusif, secara keseluruhan bisnis
menunjukkan peningkatan fundamental, berada dalam jalur
menuju pertumbuhan yang positif.
Ke depan, Indika Energy tetap berkomitmen pada visinya sebagai
perusahaan energi Indonesia berkelas dunia, salah satunya
dengan berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan Indonesia
terhadap energi, melalui strategi kompetensi terintegrasi dalam
sumber daya energi, jasa energi, dan infrastruktur energi.
1
16 Organisasi Perusahaan

18 Visi, Misi & Tata Nilai

20 Strategi Bisnis
TEMA 22 Komposisi Pemegang Saham

5
TINJAUAN
PERUSAHAAN
6 Sekilas Indika Energy
࿿࿿࿿%134% Ꟁ 睛%0%࿿࿿%0%࿿࿿%0%
࿿࿿† %245%38%38%%215%࿿࿿࿿࿿࿿࿿
%0%࿿࿿‡ ञ皚࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿ˆ 꺔䚕࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
‰ 亪睺࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿Š 릂㽈࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
‹ 迊䚺࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿Œ 扬砵࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
 쩈晚࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿Ž 늮栵࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
 粐䰘࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿ ⣌ 吟࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
‘ ‫ﴖ‬罥࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿’ ‫ﵨ‬矉࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
“ 銺⦊࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿” 庬濩࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
• 籺䭩࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿– 窦冢࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
— 菲愱࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿˜ ʴ捁࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
™ 鶨斿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿š ↢࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
› 䢘䵜࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿œ 犲㰻࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
 쓂ᕞ࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿ž ꄶ旒࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
Ÿ Ἢ溻࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿  ⧊澿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
¡ 蠈唋࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿¢ 㫎㓌࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
£ 扠乕࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿¤ ⿈䱧࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
¥ ᇂ劣࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿¦ 殀䓯࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿࿿
§ Kemampuan di Sepanjang
Rantai Nilai Batubara

10 Peta Operasi
12 Peristiwa Penting

14 Struktur Perusahaan
25
IKHTISAR
KEUANGAN
2016
Ikhtisar Keuangan Indika
Energy
Ikhtisar Saham

Perusahaan Asosiasi - Kideco

35
LAPORAN
KOMISARI
S UTAMA
&
DIREKTUR
UTAMA
Laporan Komisaris Utama

Laporan Direktur Utama


45 125
PROFIL DEWAN LAPORAN
KOMISARIS & KEUANGAN
DIREKSI

59 299
LAPORAN INFORMASI
MANAJEMEN PERUSAHAAN
Tinjauan Umum Ekonomi
& Industri
Tinjauan Operasional

Tinjauan Keuangan
Prospek Usaha & Faktor-
Faktor Risiko Utama
Teknologi Informasi &
Komunikasi
Penerapan Tata Kelola
Perusahaan
112 Sumber Daya Manusia

Tanggung Jawab Sosial


Perusahaan
Peristiwa Setelah Tanggal
Neraca
TINJAUAN
PERUSAHAAN
Sekilas Indika Energy
PT Indika Energy Tbk. (“Indika Energy” atau “Perusahaan”) tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2008.

Indika Energy didirikan tahun 2000, kini menjadi salah satu perusahaan energi terintegrasi yang terkemuka di Indonesia.
Portofolio bisnis Perusahaan mencakup sektor sumber daya energi, jasa energi, dan infrastruktur energi.

Perusahaan berkembang pesat dari tahun ke tahun, baik secara organik maupun melalui akuisisi usaha-
usaha yang memberikan sinergi usaha.

Dengan portofolio usaha yang dimiliki, Perusahaan mampu menyediakan produk dan layanan yang saling
melengkapi baik untuk pelanggan domestik maupun internasional, serta memungkinkan Perusahaan
memanfaatkan peluang-peluang pertumbuhan di berbagai sektor energi di Indonesia.

Indika Energy telah berkembang menjadi perusahaan dengan kegiatan operasional di berbagai wilayah nusantara.

SUMBER DAYA
ENERGI

46,0% PT Kideco Jaya Agung


85,0% PT Multi Tambangjaya Utama
perusahaan pertambangan batubara perusahaan pertambangan thermal
terbesar ketiga di Indonesia, berlokasi bituminous dan coking coal
di Kalimantan Timur di Kalimantan Tengah

100% 100%
PT Indika Inti Corpindo Indika Capital Investments Pte. Ltd.
perusahaan perdagangan batubara perusahaan perdagangan batubara

34,9% PT Santan Batubara


60,0% PT Mitra Energi Agung
perusahaan pertambangan batubara di proyek pertambangan batubara greenfield
Kalimantan Timur di Kalimantan Timur

PT Indika Energy Tbk. 6


JASA
ENERGI

69,8%
PT Petrosea Tbk.

perusahaan rekayasa teknik & konstruksi


(E&C) dan kontraktor pertambangan batubara

100%
PT Tripatra Engineering &
PT Tripatra Engineers & Constructors
perusahaan rekayasa teknik, pengadaan dan
konstruksi (EPC) untuk industri minyak & gas

INFRASTRUKTUR
ENERGI

51,0% 20,0% 6,3%


PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. PT Cirebon Electric Power PT Cirebon Energi Prasarana
perusahaan jasa transportasi & logistik pembangkit listrik berkapasitas 660 MW pembangkit listrik berkapasitas 1000 MW
terintegrasi untuk industri pertambangan dengan bahan bakar batubara di Cirebon, dengan bahan bakar batubara di Cirebon,
Jawa Barat Jawa Barat

100% 99,8% 46,0%


PT Kuala Pelabuhan Indonesia Petrosea Offshore Supply PT Sea Bridge Shipping
perusahaan jasa manajemen Base (POSB) perusahaan pengangkutan
pelabuhan terintegrasi di Papua fasilitas logistik lepas pantai pengangkutan kapal domestik
terintegrasi di Kalimantan Timur

45,0%
PT Cotrans Asia
perusahaan jasa pengangkutan dan
pengiriman batubara

7 Laporan Tahunan 2016


Kemampuan
Di Sepanjang
Rantai Nilai
Batubara

PT Indika Energy Tbk. 8


9 Laporan Tahunan 2016
Peta
Operasi

2
4 5

3 3

1
1

PT Indika Energy Tbk. 10


10
45
2

4
33

2 2

7 2 6 6
9
1 8
1

SUMBER DAYA ENERGI ▲ JASA ENERGI n INFRASTRUKTUR ENERGI ●


1 Multi Tambangjaya Utama 1 Exxon Mobil Cepu Project 1 Cirebon Electric Power

2 Kideco Jaya Agung 2 JOB Pertamina Medco - Senoro 2 Petrosea Offshore Supply Base

3 Santan Batubara 3 Pertamina HE ONWJ 3 Kuala Pelabuhan Indonesia

4 Mitra Energi Agung 4 Conoco Phillips - ESC


Floating Crane Â
5 BP Tangguh

6 ENI Muara Bakau 1 FC Nicholas

7 Binuang Mitra Bersama 2 FC Ben Glory

8 Anzawara Satria 3 FC Abby

9 Indonesia Cemerlang 4 FC Chloe

10 Indonesia Pratama 5 FC Blitz

11 Kideco Jaya Agung 6 FC Vittoria

Santan Batubara*

under suspension

11 Laporan Tahunan 2016


Peristiwa Penting
Perjalanan Indika Energy

2000 Pendirian PT Indika Energy.

Indika Energy mengakuisisi 41% kepemilikan saham di Kideco.


Kideco didirikan pada tahun 1982, bergerak dalam pertambangan

2004 batubara tambang terbuka di Kalimantan Timur. Kideco memiliki


PKP2B generasi pertama yang berlaku hingga tahun 2023.

2006 Indika Energy meningkatkan 5% penyertaannya di Kideco, menjadi 46%.

Melaksanakan merger antara Indika Energy dengan Tripatra Company


dan Ganesha Intra Development Company.
Tripatra didirikan pada tahun 1973, bergerak dalam bidang rekayasa teknik, pengadaan &

konstruksi (EPC), operasional dan pemeliharaan (O&M) di sektor energi.

Pendirian Cirebon Electric Power (CEP), pembangkit listrik tenaga uap batubara
berkapasitas 660 MW. Indika Energy memiliki 20% kepemilikan di CEP.

Tripatra mengakuisisi 45% kepemilikan saham di Cotrans Asia, sebuah

2007 perusahaan jasa logistik batubara, yang berdiri sejak tahun 2004.

Indika Energy melakukan penawaran umum saham perdana di Bursa


Efek Indonesia, atas 937.284.000 saham atau 20% kepemilikan.

Pendirian Sea Bridge Shipping, perusahaan jasa transhipment,


dimana Tripatra memiliki kepemilikan sebesar 46%.

2008 Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI) menjadi anak perusahaan Tripatra


sepenuhnya, melalui akuisisi tambahan 50,1% kepemilikan saham.

2009
Indika Energy mengakuisisi 98,55% kepemilikan saham di Petrosea.
Petrosea didirikan pada tahun 1972, bergerak dalam bidang rekayasa teknik & konstruksi
(E&C) dan kontraktor pertambangan batubara.

PT Indika Energy Tbk. 12


Pendirian Indika Logistic & Support Services (ILSS).
Indika Energy menandatangani Perjanjian Opsi untuk
mengakuisisi 51% kepemilikan saham di MBSS.

2010 MBSS didirikan pada tahun 1994, bergerak dalam bidang


jasa logistik dan transportasi batubara yang terintegrasi.

2011 Indika Energy mengakuisisi 51% kepemilikan saham di MBSS.

Indika Energy melakukan divestasi atas 28,75% kepemilikan di Petrosea.

Indika Energy mengakuisisi 60% kepemilikan di Mitra Energi Agung (MEA).

MEA didirikan pada tahun 2008, tambang batubara greenfield yang memiliki
IUP dengan area konsesi seluas 5.000 Ha di Kalimantan Timur.
Indika Energy mengakuisisi 85% kepemilikan di Multi Tambangjaya Utama (MUTU).

MUTU didirikan pada tahun 1989, merupakan tambang thermal coal


bituminous dan coking coal yang memiliki PKP2B generasi ke-3 di
Kalimantan Tengah, dengan area konsesi seluas 24.970 Ha.

2012 Cirebon Electric Power, pembangkit listrik tenaga uap batubara dengan kapasitas 660
MW, beroperasi penuh dengan tercapainya Commercial Operation Date (COD).

2013 Indika Logistic & Support Services; mengambil alih 95% kepemilikan Tripatra di KPI.

Kompleks Indy Bintaro Office mulai beroperasi dengan


ditempatinya kantor Petrosea.

2015 Pendirian Indika Multi Niaga.

September
Tripatra meraih kontrak pengerjaan Proyek Ekspansi LNG Tangguh – Train 3

2016 Oktober
MUTU mulai melakukan produksi dan pengiriman batubara

13 Laporan Tahunan 2016


Struktur Perusahaan
SUMBER DAYA ENERGI JASA ENERGI
100% 100%

100% 90% 100%


PT Tripatra Engineers PT Tripatra Engineering
PT Indika Multi Energi PT Indika Indonesia PT Indika Inti Corpindo
Resources (Indonesia) (Indonesia) and Constructors (Indonesia)
(Indonesia)
Perusahaan Induk Investasi Perusahaan Induk Investasi & Perusahaan Induk Investasi & (Indonesia) Engineering & Manajemen
Bisnis Perdagangan Batubara Bisnis Perdagangan Batubara
EPC dan Jasa O&M Proyek
PT Cotrans Asia
100%
PT Mitra Energi 10%
Indika Capital
PT Indika Multi Daya
Pte. Ltd. (Indonesia)

%
5
4
Energi (Indonesia)
(Singapore) Transshipment
Pemegang & Jasa Tongkang
Pembiayaan

100%
Participating Interest Agung (Indonesia) PT Sea Bridge
Minyak & Gas
60%

Produsen & Distributor


Batubara 100%
PT Multi Shipping
(Indonesia)

%
6
4
Indika Capital Transshipment
Resources dan Jasa Tongkang
Tambangjaya Tripatra (Singapore)
Limited (B.V.I)
Utama (Indonesia) Anak Perusahaan -
85%

Produsen & Distributor Pembiayaan Pte. Ltd. (Singapore)

%
0
0
1
Batubara
PT Intan Resource Perusahaan Induk
43,30%

Indika Energy
Investasi

Perusahaan Induk

Indonesia 100%
Trading Pte.Ltd. (Indonesia)
(Singapore) PT Kideco Jaya Tripatra Investments
60%

Perdagangan Limited (B.V.I)


Indika Capital Perusahaan Induk
Investasi

Agung (Indonesia)
46%

Produsen & Distributor


Investments Pte. Batubara
100%

Ltd. (Singapore) PT Citra Indah Prima


Perdagangan Batubara
100%

60% (Indonesia)
Anak Perusahaan -
PT Indika Energy
Trading (Indonesia) Distributor Batubara
Perdagangan Batubara
90%
PT Melawi Rimba
Minerals
90% (Indonesia)
Produsen Batubara
PT Sindo Resources
(Indonesia)
Produsen Batubara

Catatan :
100% kepemilikan saham Perusahaan Terbatas (PT) dipegang oleh dua pemegang saham yang terdiri dari PT Indika Energy Tbk.
dan/atau anak-anak perusahaannya.
PT Indika Energy Tbk. 14
INFRASTRUKTUR ENERGI
69,80% 100% 90% 100%

PT Petrosea Tbk. PT Indika Energy PT Indika Infrastruktur Indika Power PT Indy Properti

99,90%
(Indonesia) Infrastructure Investindo (Indonesia) Investments Pte. Ltd Indonesia
Tambang & EPC
(Indonesia) Perusahaan Induk Investasi (Singapore)
(Indonesia)
(Lepas Pantai) Perusahaan Induk Investasi
Perusahaan Induk Infrastruktur Manajemen Gedung
5% 15% Indo Integrated

PT Santan Batubara PT Cirebon Electric


Energy B.V.

100%
(Indonesia)
50%

Power (Indonesia) (The Netherlands)


Produsen & Distributor
Batubara Independent Power Anak Perusahaan -
Plant (IPP) 1 X 660 MW Pembiayaan
PT Petrosea 5% 15% Indo Integrated
99,80

Energy II B.V.

100%
Kalimantan
%

(Indonesia) (The Netherlands)


Kontraktor, PT Cirebon Power Anak Perusahaan -
Perdagangan & Jasa
Services (Indonesia) Pembiayaan
Indo Energy Finance
PT POSB Perusahaan O&M
B.V.
Reksabumi

100
99,90

(The Netherlands)

%
Indonesia Anak Perusahaan -
%

(Indonesia) Pembiayaan
Pengelolaan limbah
berbahaya
100%
PT POSB
Indo Energy Capital
Infrastructure B.V. (The Netherlands)
99,80

Kalimantan Anak Perusahaan


%

(Indonesia) - Pembiayaan
Jasa Logistik
dan Pelabuhan
51,25% Indo Energy Finance
Mahaka Industri PT Indika Multi PT LPG Distribusi PT Mitrabahtera
II B.V.
(The Netherlands)
Perdana (Indonesia) Energi Indonesia Segara Sejati Tbk. Anak Perusahaan
10
%
0
0
1

Fasilitas Pembangkit Internasional (Indonesia) (Indonesia) - Pembiayaan


51
%

(Indonesia) Jasa Logistik


Subholding
Subholding & Transportasi 100%
25% 60%
PT Indika Logistic & Indo Energy Capital

Support Services II B.V.


100%

(Indonesia) PT Prasarana Energi PT Mitra Alam Segara (The Netherlands)


Anak Perusahaan
Jasa Logistik & Indonesia (Indonesia) Sejati (Indonesia)
- Pembiayaan
Pelabuhan Pembangkit Listrik Pelayaran
100% 100% 69,97%
PT Indika Multi Niaga
(Indonesia) PT Prasarana Energi PT Mitra Swire CTM
Perdagangan &
Transportasi
Cirebon (Indonesia) (Indonesia)
Pembangkit Listrik Pelayaran
95% 25%
PT Kuala Pelabuhan 50% 51%
5% Indonesia (Indonesia) PT Cirebon Prasarana 100%
Jasa Logistik & Pelabuhan
Energi (Indonesia) PT Mitra Hartono PT Mitra Jaya
Mitrabahtera Segara
Pembangkit Listrik Sejati Offshore Sejati Pte.Ltd.
(Indonesia) (Indonesia) (Singapore)
Pelayaran Pelayaran
Pelayaran

15 Laporan Tahunan 2016


Organisasi
Perusahaan
KOMITE
AUDIT & GOOD CORPORATE
GOVERNANCE

KOMITE
RISIKO DAN INVESTASI

DIREKSI

SEKRETARIS PERUSAHAAN

AUDIT INTERNAL DIREKTUR


Azis Armand

HEAD OF FINANCE, HEAD OF STRATEGY HEAD OF CORPORATE


ACCOUNTING, AND AND BUSINESS FINANCE AND INVESTOR
BUSINESS SUPPORTS DEVELOPMENT RELATIONS

PT Indika Energy Tbk. 16


DEWAN KOMISARIS

KOMITE
HUMAN CAPITAL

DIREKTUR UTAMA
Group Chief Executive Officer
M. Arsjad Rasjid P.M.

HEAD OF CEO OFFICE


& HEAD OF CORPORATE
COMMUNICATIONS
& SUSTAINABILITY

DIREKTUR INDEPENDEN
Eddy Junaedy Danu

HEAD OF LEGAL HEAD OF CORPORATE RISK


MANAGEMENT

17 Laporan Tahunan 2016


PT Indika Energy Tbk. 18
Visi,Misi
& Tata Nilai

VISI TATA NILAI

Menjadi perusahaan energi Indonesia tingkat dunia yang Integritas: Jujur terhadap diri sendiri, orang lain dan
diakui kompetensi terintegrasinya di sektor sumber daya pekerjaan setiap saat dengan menjunjung tinggi
energi, jasa energi dan infrastruktur energi. standar etika dan norma hukum yang berlaku.
Kesatuan dalam Keragaman: Memandang
MISI
keberagaman sebagai aset perusahaan serta
menerima, menghargai, melengkapi dan menguatkan
Mengembangkan sumber daya energi yang melimpah satu sama lain sebagai satu kesatuan yang kokoh.
untuk mendukung pertumbuhan ekonomi global. Kerjasama: Berkontribusi aktif dan bekerjasama dengan
dilandasi saling percaya dan mengutamakan kepentingan
Menciptakan integrasi dan sinergi antar bisnis.
bersama dibandingkan kepentingan pribadi.
Menciptakan nilai yang optimal bagi pemegang saham. Prestasi: Menjadikan prestasi sebagai tolak ukur keberhasilan
dan motivasi untuk melakukan yang terbaik bagi perusahaan.
Mengembangkan sumber daya manusia secara
berkesinambungan. Tanggung Jawab Sosial: Memiliki kepedulian yang tinggi
terhadap lingkungan dan masyarakat serta berkontribusi bagi
Menjadi warga korporasi yang baik. peningkatan nilai tambah serta kesejahteraan masyarakat.

19 Laporan Tahunan 2016


Strategi
Bisnis
Penerapan lima strategi jangka panjang
Indika Energy tercermin
dalam fokus
Perusahaan untuk menciptakan sinergi
melalui tiga pilar bisnisnya, mendukung
pertumbuhan organik dan inorganik, demi
penciptaan nilai bagi para pemegang
saham.

Sehubungan dengan melemahnya


harga batubara yang berkepanjangan,
Perusahaan tetap fokus dan konsisten
dalam menerapkan Strategi yang
berorientasi pada peningkatan efisiensi
operasional,
pencadangan dana
dan
optimalisasi biaya.

Manajemen secara terus menerus


berupaya mengoptimalkan penggunaan
aset yang dimiliki, menekan biaya-
biaya di seluruh organisasi, rasionalisasi
sumber daya manusia, serta menjalankan
pembelanjaan modal dengan
mengutamakan prinsip kehati-hatian.
PT Indika Energy Tbk. 20
MEMANFAATKAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA YANG

1 BERLIMPAH DAN MENINGKATNYA KEBUTUHAN AKAN ENERGI,


TERMASUK MELAKUKAN IDENTIFIKASI DAN MENDAPATKAN
INVESTASI YANG MENARIK DI BIDANG ENERGI.
Dalam melakukan investasi di sektor energi, Indika Energy menerapkan pendekatan
akuisisi yang disiplin berdasarkan pemahaman yang mendalam terhadap aset energi
tersebut. Hal ini mengharuskan Indika Energy untuk mengikuti perkembangan regulasi
sumber daya alam yang ada dan meningkatkan perkembangan ekonomi Indonesia
melalui kepentingan domestik maupun internasional.

MENGINTEGRASIKAN PLATFORM KEANEKARAGAMAN

2 ENERGI DAN EFISIENSI OPERASIONAL.


Kini Indika Energy memiliki keahlian dan kemampuan di seluruh rantai usaha energi
batubara. Hal penting untuk mendapatkan sinergi dari integrasi ini adalah peningkatan
fleksibilitas operasional dan pengelolaan biaya, serta memberikan layanan yang efisien
kepada para pelanggan di seluruh value chain batubara tersebut.

MEMANFAATKAN KERJA SAMA YANG SUDAH TERBINA

3 DAN KEAHLIAN YANG DIMILIKI DI SEKTOR ENERGI


DENGAN MENGUPAYAKAN INISIATIFINISIATIF GUNA
MEMASOK DAN MELAYANI PASAR YANG BARU.
Saat ini Indika Energy memainkan peran yang cukup besar dalam bisnis
pertambangan batubara dan jasa energi secara nasional, termasuk usaha logistik
dan infrastruktur energi (pembangkit listrik). Para pelanggan internasional Kideco
mencakup perusahaan-perusahaan pembangkit listrik besar di lebih dari 16 negara
di Asia dan Eropa. Dengan produk batubara berkalori rendah yang ramah
lingkungan, rendah kadar ash dan sulfur telah meningkatkan kemungkinan
terciptanya perpaduan produk-produk baru untuk pasar yang baru.

MENGOPTIMALKAN PRODUKSI DAN EFISIENSI OPERASIONAL

4
DENGAN MEMANFAATKAN ASET YANG ADA UNTUK
PRODUKTIVITAS DAN EFISIENSI OPERASI TAMBANG.

Melalui perencanaan yang terstruktur dan rencana kerja korporasi, sistem Teknologi
Informasi dan Komunikasi (ICT) Indika Energy yang mutakhir secara bersamaan
akan dimanfaatkan untuk mendukung pencapaian target dan sasaran usaha di
semua unit bisnis untuk mencapai efisiensi yang optimal dalam penggunaan
sumber daya, manajemen biaya, manajemen armada dan fleksibilitas operasional.

TERUS MENDIVERSIFIKASI SUMBER PENDAPATAN

5 DAN MENSTABILKAN ARUS KAS.


Kegiatan usaha Indika Energy mencakup pengintegrasian investasi yang menarik
untuk mendiversifikasi dan meningkatkan sumber pendapatan yang mengacu pada
prinsip kehatihatian dalam pengelolaan keuangan untuk menjaga nilai perusahaan.

21 Laporan Tahunan 2016


Komposisi
Pemegang Saham
Per 31 Desember 2016

Masyarakat
(34,68%)

Dewan Komisaris & Direksi


(1,85%)

PT Indika Mitra Energi


(63,47%)

KEPEMILIKAN SAHAM DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PER 31 DESEMBER 2016


NO. NAMA POSISI JUMLAH SAHAM PERSENTASE (%)

1 Agus Lasmono Komisaris Utama 10.156.000 0,19

2 Richard Bruce Ness Komisaris 810.000 0,02


3 M. Chatib Basri Komisaris Independen - -
4 Boyke W. Mukiyat Komisaris Independen - -
5 M. Arsjad Rasjid P.M. Direktur Utama 1.208.000 0,02
6 Azis Armand Direktur 1.208.000 0,02
7 Eddy Junaedy Danu Direktur Independen 81.880.500 1,57
Total 92.262.500 1,83

PT Indika Energy Tbk. 22


STRUKTUR PERMODALAN PER 31 DESEMBER 2016

MODAL DASAR MODAL DITEMPATKAN DAN DISETOR


Rp 1.700.000.000.000 Rp 521.019.200.000 (US$ 56.892.154)

(Terbagi 17.000.000.000 saham. (Terbagi 5.210.192.000 saham)


Nilai nominal Rp 100 per saham)

PEMEGANG SAHAM PENGENDALI PER 31 DESEMBER 2016

STATUS KEPEMILIKAN JUMLAH LEMBAR SAHAM KEPEMILIKAN (%)

PT Indika Mitra Energi* 3.307.097.790 63,47

JPMCB NA Re-JPMCB 271.762.000 5,22


Singapore Branch

*) Dikendalikan oleh Wiwoho Basuki Tjokronegoro & keluarga sebesar 40.5% dan Agus Lasmono sebesar 59.5% .

KOMPOSISI PEMILIKAN SAHAM PER 31 DESEMBER 2016

STATUS KEPEMILIKAN JUMLAH LEMBAR SAHAM KEPEMILIKAN (%)


Perseroan Terbatas (PT) 3.342.192.081 64,15
Perorangan Indonesia 935.581.077 17,96
Badan Usaha Asing 433.215.242 8,31
Reksadana 404.855.300 7,77
Karyawan 35.579.500 0,68
Dana Pensiun 30.575.100 0,59
Asuransi 18.694.000 0,36
Perorangan Asing 5.094.200 0,10
Yayasan 4.386.000 0,08
Koperasi 19.500 0,00

Total 5.210.192.000 100

23 Laporan Tahunan 2016


IKHTISAR
KEUANGAN
2016

INDIKA ENERGY 25
Ikhtisar Keuangan
Indika Energy
Dinyatakan dalam US$. kecuali dinyatakan lain
2016 2015 2014
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
KONSOLIDASIAN
Pendapatan 775.232.931 1.097.296.489 1.109.508.311
Beban Pokok Kontrak dan Penjualan 686.531.106 1.008.966.857 948.472.697
Laba Kotor 88.701.825 88.329.632 161.035.614
Beban Penjualan Umum dan Administrasi 98.818.007 103.752.957 132.267.653
(Rugi) Laba Usaha (10,116,182) (15.423.325) 28.767.961
Rugi Bersih Tahun Berjalan (104.230.726) (76.847.028) (30.616.975)
Total - Rugi Komprehensif Tahun Berjalan (102.566.344) (74.016.652) (29.412.415)
Rugi Bersih Yang Dapat Diatribusikan Kepada :
Pemilik Entitas Induk (67.594.082) (44.587.878) (27.635.381)
Kepentingan Non-Pengendali ( 36.636.644) (32.259.150) (2.981.594)
Rugi Komprehensif Yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Pemilik Entitas Induk (65.929.700) (41.757.502) (26.430.821)
Kepentingan Non-Pengendali ( 36.636.644) (32.259.150) (2.981.594)
Bagian Laba Bersih Entitas Asosiasi dan Pengendalian Bersama Entitas 59.464.493 72.629.159 73.482.756
Jumlah Saham Beredar (lembar) 5.210.192.000 5.210.192.000 5.210.192.000
Rugi per Saham (0,0130) (0,0086) (0,0053)
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Investasi pada Entitas Asosiasi 260.422.206 277.545.435 271.766.662
Investasi pada Pengendalian Bersama Entitas 10.832.519 13.026.000 14.487.529
Investasi pada unit Portofolio - Pihak Ketiga 25.532.293 59.241.118 54.780.796
Investasi dalam obligasi - - -
Jumlah Aset Lancar 667.436.233 827.311.691 831.419.308
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.154.896.836 1.323.133.520 1.458.891.053
Jumlah Aset 1 .822.333.069 2.150.445.211 2.290.310.361
Jumlah Liabilitas Lancar 312.981.711 505.612.838 396.736.289
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 768.241.790 813.287.965 979.632.294
Jumlah Liabilitas 1.081.223.501 1.318.900.803 1.376.368.583
Jumlah Ekuitas 741.109.568 831.544.408 913.941.778

34,4%
PENDAPATAN

dalam US$

0,4%
2016 | 775.232.931

2015| 1.097.296.489

LABA KOTOR RUGI USAHA

-29,4%
dalam US$ dalam US$
2016 | 88.701.825 2016 | (10.116.182)

2015 | 88.329.632 2015 | (15.423.325)

* termasuk dividen yang diterima dari entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas

PT Indika Energy Tbk. 26


Dinyatakan dalam US$. kecuali dinyatakan lain
2016 2015 2014
Jumlah Liabilitas & Ekuitas 1.822.333.069 2.150.445.211 2.290.310.361
PERTUMBUHAN (%)
Pendapatan -29,4% -1,1% 28,5%
Beban Pokok Kontrak dan Penjualan -32,0% 6,4% 41,6%
Laba Kotor 0,4% -45,1% -16,7%
Beban Penjualan Umum dan Administrasi -4,8% -21,6% -13,2%
(Rugi) Laba Usaha 34,4% -153,6% -29,7%
Rugi - Diatribusikan kepada pemilik entitas induk 51,6% -61,3% -55,8%
Jumlah Aset -15,3% -6,1% -1,1%
Jumlah Liabilitas -18,0% -4,2% 0,7%
Jumlah Ekuitas -10,9% -9,0% -3,8%
RASIO USAHA
(Rugi) Laba Usaha / Pendapatan (%) -1,3% -1,4% 2,6%
Rugi yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Pendapatan -8,72 -4,06 -2,49
(%)
(Rugi) Laba Usaha / Jumlah Ekuitas (x) -0,01 -0,02 0,03
Laba (Rugi) yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / -0,09 -0,05 -0,03
Jumlah Ekuitas (%)
Laba Usaha / Jumlah Aset (x) -0,01 -0,01 0,01
Rugi yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Jumlah Aset -0,04 -0,02 -0,01
(x)
RASIO KEUANGAN
Jumlah Aset Lancar / Jumlah Liabilitas Lancar (x) 2,13 1,64 2,10
Jumlah Liabilitas / Jumlah Ekuitas (x) 1,46 1,59 1,51
Jumlah Liabilitas / Jumlah Aset (x) 0,59 0,61 0,60

BAGIAN LABA BERSIH

ENTITAS ASOSIASI DAN


PENGENDALIAN BERSAMA
51,6% Adjusted EBITDA*

ENTITAS dalam US$


dalam US$
2016 | 155.714.099
2016 | 59.464.493 2015 | 191.958.917
2015 | 72.629.159

-18,1% -18,9%
RUGI YANG DAPAT

DIATRIBUSIKAN KEPADA
PEMILIK ENTITAS INDUK
dalam US$
2016 | (67.594.082)

2015 | (44.587.878)

* termasuk dividen yang diterima dari entitas asosiasi &


pengendalian bersama entitas
27 Laporan Tahunan 2016
Rincian
Pendapatan 2016

2015

Petrosea Petrosea
18,8% 27,0%
MBSS MBSS
8,2% 8,4%
Tripatra Tripatra
43,3% 28,0%
Others Others
5,7% 8,6%
Coal Trading Coal Trading
24,0% 28,0%
US$ 1.097,3 juta US$ 775,2 juta

INFORMASI OBLIGASI
TINGKAT TANGGAL TANGGAL
KETERANGAN NILAI BURSA PENCATATAN BUNGA EFEKTIF
JATUH PERINGKAT
TEMPO
Obligasi 2018 US$ 171,4 Singapore Stock 7% 5 Mei 2011 7 Mei 2018 “Caa1” dengan outlook negatif oleh
Juta Exchange Moody’s dan “CCC” dengan outlook
negatif oleh Fitch.
Obligasi 2023 US$ 500 Singapore Stock 6,375% 24 Januari 24 Januari “Caa1” dengan outlook negatif oleh
Juta Exchange 2013 2023 Moody’s dan “CCC” dengan outlook
negatif oleh Fitch.

KEBIJAKAN DIVIDEN
JUMLAH DIVIDEN DIVIDEN PER LEMBAR SAHAM RASIO DIVIDEN TANGGAL PEMBAYARAN DIVIDEN
(DALAM MILIAR RUPIAH) (DALAM RUPIAH)
2008 437,40 84,00 40,32% dari Laba Bersih 2008 3 Juli 2009
2009 362,83 69,68 50,00% dari Laba Bersih 2009 25 Juni 2010
2010 249,94 48,00 (INTERIM DIVIDEND) - 30 November 2010
135,39 26,00 (FINAL DIVIDEND) - 29 Juli 2011
Total 385,30 74,00 50,00% dari Laba Bersih 2010
2011 312,61 60,00 25,79% dari Laba Bersih 2011 26 Juli 2012
2012 US$ 19.000.000,00 US$ 0,003647 21,79% dari Laba Bersih 2012 31 Juli 2013

PT Indika Energy Tbk. 28


Ikhtisar Saham
Harga Saham Volume
Rp (juta)
1,000
2 4
0
0
900 350

800
1 300

700 250

600 200

500 150
400

300 100

200
50

100
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

2 2016
0
1
5

SUSPENSI
Selama tahun 2016, perdagangan saham INDY mengalami 2 (dua) kali suspensi dikarenakan
Unusual Market Activity (UMA).
8 MARET
BEI mengeluarkan Pengumuman UMA INDY melalui Surat Peng-UMA-0018/BEI.WAS/03-2016.
18 MARET
1
BEI melakukan penghentian sementara perdagangan saham INDY melalui surat
Peng-SPT-0006/BEI.WAS/03-2016 tanggal 17 Maret 2016 (suspensi pertama).
21 MARET
BEI melakukan pembukaan kembali perdagangan saham INDY melalui surat Peng-SPT-0007/BEI.WAS/03-2016 tanggal 18 Maret 2016.

23 MARET
2
BEI melakukan penghentian sementara perdagangan saham INDY melalui surat
Peng-SPT-0009/BEI.WAS/03-2016 tanggal 22 Maret 2016 (suspensi kedua).
1 APRIL
BEI melakukan pembukaan kembali perdagangan saham INDY melalui surat Peng-SPT-0010/BEI.WAS/03-2016 tanggal 31 Maret 2016.

KINERJA SAHAM 2015-2016


HARGA SAHAM PEREDARAN SAHAM DI PASAR REGULER KAPITALISASI PASAR
TAHUN TOTAL SAHAM FREKUENSI NILAI
TERTINGGI TERENDAH PENUTUPAN VOLUME TRANSAKSI (RP)
(X) (RP MILIAR)
2015
TW 1 520 426 434 5.210.192.000 77.881.300,00 19.729 37.320.677.400,00 2.261.223.328.000

TW 2 435 290 315 5.210.192.000 204.976.300,00 27.610 74.717.967.100,00 1.641.210.480.000


TW 3 328 185 193 5.210.192.000 95.074.900,00 13.040 23.710.530.600,00 1.005.567.056.000
TW 4 232 105 110 5.210.192.000 357.095.300,00 25.239 54.827.955.800,00 573.121.120.000
2016
TW 1 377 106 345 5.210.192.000 1.856.935.500,00 60.810 340.227.898.800,00 1.797.516.240.000

TW 2 685 252 540 5.210.192.000 3.059.840.300,00 148.270 1.393.511.723.400,00 2.813.503.680.000


TW 3 785 515 615 5.210.192.000 918.090.800,00 62.577 627.546.645.000,00 3.204.268.080.000
TW 4 1005 625 705 5,210,192,000 1,565,121,800,00 109,260 1,292,200,530,000,00 3,673,185,360,000

29 Laporan Tahunan 2016


Perusahaan Asosiasi
Kideco
Dinyatakan dalam jutaan US$, kecuali dinyatakan lain
2016 2015 2014
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
Penjualan 1.247,8 1.658,2 2.059,4
Beban Pokok Penjualan 1.067,8 1.376,9 1.731,1
Laba Kotor 180,0 281,3 328,3
Beban Usaha 24,7 27,8 32,7
Laba Usaha 155,4 253,6 295,6
Laba Bersih 88,6 138,1 154,4
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Jumlah Aset Lancar 273,9 400,5 396,0
Jumlah Aset Tidak Lancar 171,4 182,2 206,4
Jumlah Aset 445,3 582,8 602,4
Jumlah Liabilitas Lancar 146,0 211,5 224,3
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 53,7 48,0 51,6
Jumlah Liabilitas 199,7 259,6 275,8
Jumlah Ekuitas 245,6 323,2 326,6
Jumlah Liabilitas & Ekuitas 445,3 582,8 602,4
PERTUMBUHAN (%)
Penjualan -24,8 -19,5 -2,9
Beban Pokok Penjualan -22,5 -20,5 4,6
Laba Kotor -36,0 -14,3 -29,5
Beban usaha -11,1 -15,2 3,6
Laba Usaha -38,7 -14,2 -31,9
Laba Bersih -35,8 -10,5 -27,3
Jumlah Aset -23,6 -3,3 -12,3
Jumlah Liabilitas -23,1 -5,9 -14,7
Jumlah Ekuitas -24,0 -1,0 -10,1

PENJUALAN LABA KOTOR LABA USAHA


dalam jutaan US$ dalam jutaan US$ dalam jutaan US$
2016 | 1.247,8 2016 | 180,0 2016 | 155,4

2015 | 1.658,2 2015 | 281,3 2015 | 253,6

-24,8%
-36,0% -38,7%

PT Indika Energy Tbk. 30


Dinyatakan dalam jutaan US$, kecuali dinyatakan lain
2016 2015 2014
RASIO USAHA
Laba Usaha / Penjualan (%) 12,45 15,29 14,35
Laba Bersih / Penjualan (%) 7,10 8,33 7,50
Laba Usaha / Jumlah Ekuitas (x) 0,63 0,78 0,90
Laba Bersih / Jumlah Ekuitas (x) 0,36 0,43 0,47
Laba Usaha / Jumlah Aset (x) 0,35 0,44 0,49
Laba Bersih / Jumlah Aset (x) 0,20 0,24 0,26
RASIO KEUANGAN
Jumlah Aset Lancar / Jumlah Liabilitas Lancar (x) 1,88 1,89 1,77
Jumlah Liabilitas / Jumlah Ekuitas (x) 0,81 0,80 0,84
Jumlah Liabilitas / Jumlah Aset (x) 0,45 0,45 0,46

LABA BERSIH EBITDA VOLUME PENJUALAN


dalam jutaan US$ dalam jutaan US$ dalam jutaan ton
2016 | 88,6 2016 | 179,6 2016 | 32,5

2015 | 138,1 2015 | 281,8 2015 | 38,6

-15,8%
-35,8% -36,3%

31 Laporan Tahunan 2016


Produksi Batubara
Kideco
50

40,3
40 39,0
37,3
34,2

31,5 32,1
30 29,1
24,7

22,0

20,6
20 18,9
18,2
16,0

14,0

11,5
10,3
10 8,5
7,4
(dalam jutaan ton)

5,0

1998 1999 2004 2007 2010 2011 2000 2001 2005 2006 2012 2002 2003 2008 2009 2013 2014 2015 2016

CADANGAN BATUBARA KIDECO BERDASARKAN LOKASI TAMBANG dalam jutaan ton

AREA CALORIFIC VALUE (KCAL) PROVED PROBABLE TOTAL


Roto Utara - 9,0 9,0

Roto Selatan 43,0 19,0 62,0


Roto Selatan G (Biu) - 8,0 8,0
Roto Tengah 14,0 8,0 22,
Susubang 1,0 3,0 4,0
Samarangau 96,0 221,0 317,0

Total 154,0 268,0 422,0

Berdasarkan JORC Report Juni 2015

PT Indika Energy Tbk. 32


SUMBER DAYA BATUBARA KIDECO BERDASARKAN LOKASI TAMBANG dalam jutaan ton

AREA MEASURED INDICATED INFERRED TOTAL


Roto Utara - 23,0 17,0 40,0

Roto Selatan 60,0 72,0 44,0 175,0


Roto Selatan G (Biu) - 12,0 21,0 33,0
Roto Tengah 55,0 68,0 64,0 187,0
Susubang 1,0 5,0 3,0 9,0
Samarangau 142,0 585,0 208,0 935,0

Total 250,0 775,0 350,0 1,375,0

Berdasarkan JORC Report Juni 2015

PENJUALAN BATUBARA KIDECO BERDASARKAN NEGARA TUJUAN TAHUN 2016

KETERANGAN VOLUME %

China 8.667 26,7%

Indonesia 8.565 26,4%


India 3.231 10,0%
Korea 2.650 8,2%
Filipina 2.350 7,2%
Malaysia 1.835 5,7%
Japan 1.460 4,5%
Taiwan 1.275 3,9%
Thailand 970 3,0%
Lain-lain 1.458 4,5%

PRODUKSI BATUBARA KIDECO BERDASARKAN AREA TAMBANG TAHUN 2016

KETERANGAN ROTO UTARA ROTO SELATAN ROTO TENGAH SAMARANGAU SUSUBANG TOTAL

Overburden (jutaan bcm) 8,6 89,5 19,7 71,2 4,8 193,9

Produksi (jutaan ton) 2,3 10,2 2,3 16,7 0,6 32,1

Stripping Ratio (x) 3,8 8,8 8,3 4,3 8,0 6,0

33 Laporan Tahunan 2016


INDIKA ENERGY
LAPORAN
KOMISARIS
UTAMA DAN
DIREKTUR UTAMA
Laporan
Komisaris
Utama

PT Indika Energy Tbk. 36


“PERUSAHAAN TELAH BERHASIL
MELETAKKAN LANDASAN PERUBAHAN
YANG AKAN MEMBERIKAN MANFAAT
KEPADA PEMEGANG SAHAM DI TAHUN
2017 DAN TAHUN-TAHUN BERIKUTNYA,
MENUNJUKKAN KEMAMPUAN INDIKA
ENERGY TERUS MELANGKAH MAJU.”

AGUS LASMONO | Komisaris Utama

37 Laporan Tahunan 2016


Pemegang Saham yang Terhormat,

Tahun 2016 merupakan tahun yang sangat tidak menentu bagi Meski demikian, dilihat pada tingkat fundamental, Perusahaan
sektor batubara dan bisnis lain yang terkait. Penyebab utamanya menunjukkan peningkatan. Laba kotor tetap stabil di kisaran
adalah moratorium China untuk batubara impor, yang secara US$88 juta dan margin kotor naik 0,4%. Jika dinormalisasi
mendadak dan tak terduga menjadi mudah pada akhir triwulan (dengan mengeluarkan pajak yang tidak terpulihkan,
ketiga, hal ini untuk memenuhi permintaan domestik terhadap penurunan nilai aset dan manfaat karyawan tertentu pada
batubara menjelang datangnya musim dingin. Walaupun secara tahun 2016 serta keuntungan dari pembelian kembali
historis permintaan dari China pada umumnya meningkat karena sebagian Obligasi tahun 2018 setelah dikurangi penurunan
pengaruh cuaca, namun peningkatan di triwulan ketiga tersebut nilai aset pada tahun 2015), Rugi yang Diatribusikan Kepada
tidaklah terduga, mengingat ketatnya pasokan batubara global Pemilik Entitas induk menjadi sebesar US$ 29,0 juta
akibat penurunan harga selama beberapa tahun belakangan, dibandingkan US$ 55,8 juta di tahun 2015.
mengakibatkan ketidakseimbangan dalam supply-demand yang
Angka-angka ini menunjukkan strategi perbaikan yang
memicu kenaikan harga.
dilaksanakan Direksi sejak 2015, mulai menampakkan hasil.
Sektor minyak dan gas juga menunjukkan fluktuasi yang Dalam dua tahun terakhir, manajemen mengurangi biaya secara
besar, sebagai kelanjutan penurunan harga yang dimulai signifikan, menstabilkan kegiatan operasional, meningkatkan
sejak 2014 akibat produksi minyak serpih (shale oil) di efisiensi, menjaga cadangan kas, dan menunda belanja modal
Amerika Serikat, serta produksi dari OPEC dan Rusia. Meski sebagai tanggapan terhadap iklim usaha yang tidak kondusif.
demikian, sama halnya dengan batubara, harga minyak Pada tahun 2016 saja, jumlah utang berkurang sekitar US$ 164,9
meningkat tajam ke tingkat rekor pada akhir tahun karena juta menjadi US$ 805,3 juta, dan biaya-biaya dikurangi sebesar
menurunnya produksi dari Amerika Serikat dan Nigeria. US$ 4,9 juta, dimana dampak penuh dari inisiatif pengurangan
biaya ini akan dirasakan pada tahun-tahun berikutnya. Secara
EVALUASI TERHADAP bersamaan, berbagai kontrak baru telah didapatkan, hal ini
meningkatkan nilai total backlog MBSS, Petrosea dan Tripatra
MANAJEMEN PERUSAHAAN DAN pada akhir tahun 2016 menjadi US$ 1.706,5 juta. Selain itu,
PELAKSANAAN STRATEGI Perusahaan memiliki ruang dan sumber daya untuk berinvestasi
karena saldo kas serta aset keuangan lainnya yang solid pada
Pada semester pertama tahun 2016, bisnis kami terpengaruh
akhir tahun tercatat senilai US$ 308,1 juta.
oleh penurunan harga batubara, minyak, dan gas yang
berkelanjutan. Peningkatan signifikan yang tampak menjelang Secara keseluruhan, inisiatif ini tidak hanya meningkatkan
akhir tahun, tidak cukup banyak untuk dapat memberikan fundamental Perusahaan, melainkan juga secara substansial
dampak terhadap hasil bisnis kami di tahun 2016. Dalam memperkuat daya saing Grup. Dengan memperhatikan
kondisi seperti ini, pendapatan menurun 29,4% menjadi US$ indikator-indikator tersebut, menurut pendapat kami Direksi
775,2 juta. Adanya berbagai one off, mengakibatkan telah berhasil meletakkan landasan perbaikan yang akan
Perusahaan mencatat Rugi yang dapat Diatribusikan kepada mendatangkan manfaat bagi para pemegang saham di tahun
Pemilik Entitas induk sebesar US$ 67,6 juta dibandingkan 2017 dan selanjutnya, menunjukkan ketahanan dan
dengan kerugian senilai US$ 44,6 juta di tahun 2015. kemampuan kami untuk bangkit kembali.

PT Indika Energy Tbk. 38


PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN PERUBAHAN DEWAN KOMISARIS
Walaupun iklim usaha tidak kondusif, tata kelola perusahaan Sepanjang tahun ini, jumlah Komisaris berkurang dari tujuh orang
tetap menjadi prioritas. Indika Energy senantiasa berkomitmen menjadi lima orang, dan kemudian berkurang lagi menjadi empat
terhadap standar tertinggi tata kelola perusahaan, bersama orang di bulan Januari 2017. Dalam Rapat Umum Pemegang
dengan semua anak perusahaannya. Dalam melaksanakan hal Saham Tahunan (RUPST) tanggal 28 April 2016, Bapak Wiwoho
tersebut, Dewan Komisaris secara teratur mengawasi dan Basuki Tjokronegoro, Bapak Indracahya Basuki, Bapak Pandri
memberi saran kepada Direksi melalui rapat-rapat yang telah Prabono-Moelyo, dan Bapak Dedi Aditya Sumanagara
dijadwalkan, diskusi interim, dan laporan. Secara umum, Dewan mengundurkan diri dari anggota Dewan Komisaris. Sebagai
Komisaris merasa puas terhadap penerapan tata kelola penggantinya, RUPST menunjuk Bapak Wishnu Wardhana yang
perusahaan di bawah Direksi telah memenuhi standar yang sebelumnya menjabat Direktur Utama Indika Energy menjadi
relevan. Secara khusus, Etika Perilaku Bisnis telah diterapkan di Komisaris Utama, Bapak Richard Bruce Ness yang sebelumnya
seluruh Grup tanpa memandang jabatan. Direktur Indika Energy menjadi Komisaris, dan Bapak Boyke
Wibowo Mukiyat sebagai Komisaris Independen.
PENDAPAT TENTANG PROSPEK USAHA Pada awal Desember 2016, Bapak Wishnu Wardhana
mengundurkan diri dari jabatan beliau sebagai Komisaris Utama,
Peningkatan yang diprediksi Direksi untuk tahun 2017 didasarkan
untuk fokus pada kegiatan lain. Selanjutnya, dalam Rapat Umum
pada penalaran yang wajar. Peningkatan backlog di anak
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 30 Januari
perusahaan akan memberi kontribusi terhadap pertumbuhan
pendapatan tertentu, sementara langkah pemotongan biaya yang 2017, saya diangkat sebagai Komisaris Utama.

dilakukan pada 2016 cukup berhasil mengurangi biaya, dengan Atas nama Dewan Komisaris, saya menyambut Bapak
manfaat sepenuhnya masih dapat dirasakan di tahun 2017. Boyke Wibowo Mukiyat dalam jajaran Dewan Komisaris,
Selain itu, penurunan nilai yang dilaksanakan pada 2016 secara serta mengharapkan keaktifan dan kontribusi berharga
efektif merampingkan neraca keuangan. beliau. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada
Bapak Wiwoho Basuki Tjokronegoro, Bapak Indracahya
Meskipun secara eksternal potensi terjadinya gejolak
Basuki, Bapak Pandri Prabono-Moelyo, Bapak Dedi Aditya
masih tetap tinggi, berbagai indikator menunjukkan kondisi
Sumanagara, dan Bapak Wishnu Wardhana atas berbagai
harga global yang lebih stabil untuk batubara dan minyak
kontribusi yang telah mereka berikan kepada Perusahaan.
yang memiliki pengaruh tidak langsung terhadap harga
Kami mendoakan kesuksesan untuk mereka semua.
batubara. Pengurangan produksi yang terjadi pada tahun-
tahun sebelumnya juga telah menyebabkan pasokan dan
permintaan berada pada keseimbangan lebih baik, yang PENUTUP
dapat memberi kontribusi terhadap stabilitas pasar.
Beberapa tahun terakhir memang tidak mudah. Kami telah
Sementara itu, tindakan yang diambil oleh manajemen
berusaha menjalankannya dengan baik di tengah berbagai
secara efektif telah menjadikan Perusahaan lebih produktif
dan kompetitif, terlepas dari situasi iklim usaha. kesulitan. Dewan Komisaris ingin memuji manajemen dan seluruh
karyawan atas upaya-upaya mereka, yang akhirnya mulai
Berdasarkan faktor-faktor tersebut, kami percaya akan pemikiran menampakkan hasil. Kami juga berterima kasih kepada
manajemen bahwa tahun 2017 akan menjadi tahun yang lebih pelanggan setia kami. Kami berharap tahun 2017 menjadi tahun
baik bagi Indika Energy dan para pemegang sahamnya. yang lebih baik bagi kita semua, termasuk mitra kerja, pemegang
saham, dan pemangku kepentingan kami seluruhnya.

AGUS LASMONO
Komisaris Utama

39 Laporan Tahunan 2016


Laporan
Direktur
Utama

PT Indika Energy Tbk. 40


“INDIKA ENERGY TELAH BERHASIL
MENSTABILKAN OPERASI DAN KINERJA
GRUP TELAH MEMBAIK SEBAGAIMANA
TERCERMIN DARI MENINGKATNYA
LABA KOTOR DI TAHUN 2016.”

M. ARSJAD RASJID P.M. | Direktur Utama


& CEO Grup

41 Laporan Tahunan 2016


Pemegang Saham yang Terhormat,

Kondisi di tahun 2016 tetap sangat menantang bagi sebagian Secara umum, operasional telah terjaga stabil, divestasi
besar industri energi di Indonesia. Pada awal tahun, kondisi berbagai aset non-inti berlangsung, dan utang telah
yang memburuk terus berlanjut di sektor batubara serta berkurang sebesar US$ 267,7 juta dalam empat tahun
minyak dan gas. Harga acuan untuk batubara thermal terakhir, sehingga menurunkan biaya pendanaan. Yang
menurut Harga Batubara Acuan (HBA) di Indonesia mencapai terakhir, dan sangat penting, upaya pengembangan usaha
titik terendahnya dalam lebih dari lima tahun pada harga US$ meningkatkan nilai backlog Perusahaan lebih dari 60%
50,92 per ton di bulan Februari, sementara harga minyak menjadi US$ 1.706,5 juta pada akhir 2016. Sebagai hasilnya,
mentah jatuh ke tingkat terendah dalam tiga belas tahun pada kinerja Grup membaik, dengan peningkatan laba kotor dari
harga US$ 26,55 per barel di bulan Januari. 8,0% pada tahun 2015 menjadi 11,4% pada tahun 2016.

Meski demikian, pada triwulan ketiga harga batubara Walaupun demikian, dampak sepenuhnya dari proses
melonjak, terutama dipicu oleh kenaikan permintaan dari perbaikan (turnaround) baru akan dirasakan pada tahun
China dan keterbatasan pasokan. Di bulan Desember, HBA mendatang. Di tahun 2016, pendapatan masih menurun, di
naik tajam menjadi US$ 101,69 per ton, harga tertinggi sejak mana faktor utamanya berasal dari Tripatra karena proyek-
awal tahun 2012, walaupun sejak saat itu HBA menurun dan proyek besar telah diselesaikan sesuai perkiraan; dari MBSS,
berada di kisaran sekitar US$ 85 per ton. Sementara itu harga disebabkan volume angkutan yang lebih rendah dan tekanan
minyak mentah pada semester kedua tahun 2016 naik hampir harga yang berkelanjutan; serta dari penurunan volume dan
dua kali lipat, hingga mencapai puncaknya di US$ 54 per harga penjualan dan perdagangan batubara. Akibatnya,
barel pada akhir tahun. Kondisi yang tak menentu ini menjadi Indika Energy mencatat penurunan pendapatan sebesar
tantangan besar bagi semua bisnis di sektor energi. 29,4% menjadi US$ 775,2 juta, meskipun laba kotor tetap
stabil di kisaran US$ 88 juta pada tahun 2016 dan 2015.
STRATEGI DAN KINERJA TAHUN 2016 Di bidang usaha, kerugian terbesar berasal dari IIR, MBSS, dan
Petrosea. Sedangkan bagian laba bersih entitas asosiasi dan
Di tengah kondisi ini, strategi berkelanjutan yang kami
pengendalian bersama entitas menurun sebesar US$ 13,2 juta
implementasikan sejak tahun 2015 menunjukkan indikasi
menjadi US$ 59,5 juta pada tahun 2016, dengan faktor utama
perubahan yang positif dan menunjukkan ketangguhan
karena turunnya laba bersih dari Kideco yang disebabkan
Perusahaan untuk melangkah maju. Strategi ini terdiri dari empat
produksi dan harga batubara yang lebih rendah. Selain itu, di
inisiatif: pemangkasan biaya dan peningkatan operasional,
tingkat konsolidasi, Perusahaan melakukan sejumlah
stabilisasi operasi termasuk konsolidasi bisnis dan divestasi aset
penghapusbukuan terutama terkait dengan pajak yang tak
non-inti, menjaga cadangan kas selaras dengan pengurangan
terpulihkan, serta penurunan nilai aset tak berwujud dan aset
beban utang, serta peningkatan pengembangan usaha. Dengan
tetap dikarenakan penurunan perkiraan nilai aset tersebut di
strategi ini, Indika Energy secara signifikan dapat merampingkan
masa depan, di tengah iklim usaha yang tidak kondusif.
biayanya, menghemat 4,8% atau senilai US$ 4,9 juta pada tahun
2016, dimana dampak penuh penghematan biaya ini akan lebih Akibatnya, Rugi yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas
dirasakan di tahun 2017. Induk meningkat 51,6% menjadi US$ 67,6 juta pada tahun 2016.
Namun jika dinormalisasi, Rugi yang dapat Diatribusikan kepada
Pemilik Entitas Induk menjadi senilai US$ 29,0 juta dibandingkan
dengan US$ 55,8 juta pada tahun 2015.
PT Indika Energy Tbk. 42
PROSPEK USAHA Dalam konteks melakukan perampingan organisasi, setelah
melakukan berbagai pertimbangan, diputuskan fungsi Komite
Berdasarkan pemaparan di atas dan iklim usaha yang membaik,
Audit dan Komite Good Governance akan lebih efisien, jika
kami yakin Perusahaan dapat memperbaiki kinerjanya di tahun
dilakukan oleh kelompok orang yang sama. Karena itu, di
2017. Terlepas dari adanya indikasi percepatan pertumbuhan
tahun 2016 Komite Audit dan Komite Good Governance
ekonomi nasional serta harga batubara, minyak dan gas yang
digabung, menghasilkan penghematan waktu dan koordinasi,
secara umum lebih tinggi, kami berharap peningkatan backlog
tanpa kehilangan fungsi tersebut. Perubahan ini sama sekali
dan perbaikan struktur biaya akan menghasilkan pertumbuhan
tidak mengganggu kemampuan kami menegakkan semua
secara keseluruhan. Secara khusus, dampak sepenuhnya dari
prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Kami senantiasa
rasionalisasi organisasi akan terasa di tahun 2017, dan
memastikan, Indika Energy secara tepat mematuhi semua
diharapkan memberi dampak signifikan. Patut dicatat,
peraturan dan regulasi yang berlaku.
Perusahaan memiliki kas dan aset keuangan lainnya yang
signifikan sebesar US$ 308,1 juta pada akhir 2016, memberi
keleluasaan bagi Perusahaan untuk bermanuver.
PERUBAHAN DIREKSI
Ke depan, Perusahaan akan terus menjajaki peluang bisnis, Pada RUPST yang berlangsung pada 28 April 2016, Bapak
mengendalikan biaya, dan membayar utang. Berbagai inisiatif Wishnu Wardhana, Bapak Richard Bruce Ness, Bapak Rico
yang diambil Perusahaan dalam dua tahun terakhir telah Rustombi dan Bapak Joseph Pangalila mengundurkan diri
menempatkan bisnisnya pada posisi yang strategis untuk sebagai anggota Direksi, dan selanjutnya Bapak Wishnu
bersaing. Beberapa bisnis Perusahaan berhasil meningkatkan Wardhana dan Bapak Richard Bruce Ness diangkat menjadi
pangsa pasar atau memulai lini usaha baru, yang menjadi anggota Dewan Komisaris. Pada RUPST tersebut, saya juga
pertanda baik terhadap keberlanjutan usaha. mengundurkan diri sebagai Wakil Direktur Utama dan kemudian
saya diangkat sebagai Direktur Utama, bersama dengan Bapak
Azis Armand dan Bapak Eddy Junaedy Danu sebagai Direksi.
PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
Kami berterima kasih kepada Bapak Wishnu Wardhana,
Di Indika Energy, kami memandang penting tata kelola perusahaan
Bapak Richard Bruce Ness, Bapak Rico Rustombi, dan Bapak
yang baik sebagai fondasi bisnis kami. Sesuai dengan visi dan misi
Joseph Pangalila atas jasa mereka sebagai Direksi.
Perusahaan menjadi perusahaan kelas dunia, kami selalu mengikuti
perkembangan tata kelola perusahaan di Amerika Serikat dan OECD,
serta berusaha mengadopsinya.
PENUTUP

Antara lain, Indika Energy menjunjung tinggi keberagaman Beberapa tahun belakangan ini merupakan periode yang sangat

dan menolak diskriminasi berdasarkan agama, gender menantang bagi sektor energi, terutama untuk bisnis yang

atau etnis; menjaga netralitas politik; dan telah berkaitan dengan batubara dan juga minyak dan gas. Atas nama
menerapkan praktek anti-suap dan anti-penipuan. Prinsip Direksi, saya ingin mengucapkan terima kasih atas dedikasi
tersebut berlaku untuk semua karyawan dan manajemen seluruh karyawan, Dewan Komisaris, pelanggan dan mitra kerja,
Indika Energy tanpa memandang jabatan. serta terutama para pemegang saham yang setia atas dukungan
dan kesabarannya. Kami yakin, di tahun 2017 kepercayaan Anda
terhadap kami akan membuahkan hasil.

M. ARSJAD RASJID P.M.


Direktur Utama & CEO Grup

43 Laporan Tahunan 2016


PROFIL
DEWAN KOMISARIS
DAN DIREKSI
Dewan Komisaris

AGUS MUHAMAD
LASMONO CHATIB BASRI
Komisaris Utama Komisaris Independen

PT Indika Energy Tbk. 46


BOYKE WIBOWO RICHARD
MUKIYAT BRUCE NESS
Komisaris Independen Komisaris

47 Laporan Tahunan 2016


Profil Dewan Komisaris

AGUS LASMONO
Komisaris Utama

Usia 45 tahun, menjabat sebagai Komisaris Utama Indika Energy


sejak Januari 2017, berdasarkan Akta Nomor 24 tertanggal 30
Januari 2017. Bapak Agus Lasmono adalah pendiri dan pemilik
Indika Energy, sebelumnya beliau menjabat sebagai Wakil
Komisaris Utama Indika Energy dari tahun 2007 sampai 2017.

Beliau juga menjadi anggota Komite Human Capital Indika


Energy berdasarkan Akta Dewan Komisaris Nomor 076/IE/BOC/
DEC/VII/2016.
Bapak Agus Lasmono menjabat pula sebagai Komisaris Utama
PT Net Mediatama Televisi (sejak 2012), PT Indika Inti Corpindo
(sejak 2004), PT Indika Inti Holdiko (sejak 2004), dan Komisaris di
Kideco (sejak 2004), serta sebagai Direktur Utama PT Indika
Mitra Energi (sejak 2010) dan PT Indika Multi Media (sejak 2002).

Sebelumnya beliau juga pernah menjabat sebagai


Komisaris Independen PT Surya Citra Media Tbk.
dan PT Surya Citra Televisi (2005-2013).

Beliau meraih gelar Bachelor of Arts di bidang Ekonomi


dari Pepperdine University, Malibu, California, Amerika
Serikat tahun 1993 dan gelar Master di bidang Bisnis
Internasional dari West Coast University, Los Angeles,
California, Amerika Serikat tahun 1995.

PT Indika Energy Tbk. 48


MUHAMAD CHATIB BASRI
Komisaris Independen

Usia 52 tahun, menjabat sebagai Komisaris Independen Indika


Energy sejak April 2015, berdasarkan Akta Nomor 95 tertanggal
29 April 2015, sebelumnya menjabat sebagai Komisaris
Independen dari Maret 2008 sampai Juni 2012. Beliau juga Ketua
Komite Human Capital Indika Energy berdasarkan Akta Dewan
Komisaris Nomor 076/IE/BOC/DEC/VII/2016 dan anggota Komite
Risiko & Investasi Indika Energy berdasarkan Akta Dewan
Komisaris Nomor 077/IE/BOC/DEC/VII/2016.

Beliau juga merupakan Presiden Komisaris di PT XL Axiata


Tbk. (sejak 31 Maret 2017), Presiden Komisaris Indonesia
Infrastructure Finance (sejak 2015), Direktur Non-Eksekutif
Independen Axiata Group Berhad, Malaysia (sejak 2015) dan
Komisaris Independen PT Astra International Tbk.

Bapak M. Chatib Basri sebelumnya pernah menjabat sebagai


Menteri Keuangan Republik Indonesia (2013-2014), Kepala
Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (2012-
2013), Wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional Republik Indonesia
(2010-2012), Staf Khusus Menteri Keuangan Republik Indonesia
(2006-2010), Deputi Menteri Keuangan Republik Indonesia untuk
G-20 (2006 – 2010), Penasihat Menteri Koordinator Bidang
Perekonomian Republik Indonesia (2004-2005).

Bapak M. Chatib Basri adalah anggota Dewan Penasehat


Bank Dunia untuk Gender and Development, Ketua Dewan
Penasehat di Mandiri Institute. Beliau menjadi Thee Kian Wie
visiting Professor di Australian National University, juga
Pengajar Senior di Departemen Ekonomi Universitas
Indonesia. Beliau juga pernah menjadi Senior Fellow di
Harvard Kennedy School, Amerika Serikat (2015-2016) dan
anggota Kelompok Penasihat Regional Asia Pasifik dari Dana
Moneter Internasional (IMF) (2010-2012).

Beliau menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi


Universitas Indonesia (FEUI) dengan gelar Sarjana
Ekonomi tahun 1992, kemudian meraih gelar Master of
Economic Development tahun 1996 serta Ph.D. di bidang
Ekonomi tahun 2001 dari Australian National University.

49 Laporan Tahunan 2016


BOYKE WIBOWO MUKIYAT
Komisaris Independen

Usia 58 tahun, menjabat sebagai Komisaris Independen


Indika Energy sejak 2016, berdasarkan Akta Nomor 58
tertanggal 28 April 2016. Bapak Mukiyat juga menjabat
sebagai Komisaris Utama PT Rukun Raharja Tbk. dan
Direktur Utama PT Truba Jaya Engineering.

Beliau menjadi Ketua Komite Audit & Corporate


Governance Indika Energy berdasarkan Akta Dewan
Komisaris Nomor 075/ IE/BOC/DEC/VII/2016 dan anggota
Komite Risiko & Investasi Indika Energy berdasarkan Akta
Dewan Komisaris Nomor 077/ IE/BOC/DEC/VII/2016.

Beliau pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Jakarta


Propertindo (2015-2016), Komisaris PT Pertamina EP Cepu
(2014-2015), Direktur Utama PT Perusahaan Pengelola Aset
(2008-2013), Direktur Utama PT Bahana Pembinaan Usaha
Indoneia (2006-2008), Direktur PT Bahana Pembinaan Usaha
Indonesia (2001-2006), Direktur Utama PT Niaga Asset
Management (1999-2001), dan Direktur PT Niaga Asset
Management (1997-1999).

Beliau meraih gelar Diploma di bidang Pemasaran dan


Administrasi Bisnis dari London Business School, Inggris tahun
1980, gelar Sarjana Akuntansi dari Akademi Jayabaya, Jakarta
tahun 1984, dan gelar Sarjana di bidang Ekonomi dari Universitas
Indonesia tahun 1990. Bapak Mukiyat juga menjadi alumni
London Business School tahun 2004 dan John F. Kennedy
Harvard Government School, Amerika Serikat tahun 2006.

PT Indika Energy Tbk. 50


RICHARD BRUCE NESS
Komisaris

Usia 67 tahun, menjabat sebagai Komisaris Indika Energy sejak


2016 berdasarkan Akta Nomor 58 tertanggal 28 April 2016.
Sebelumnya beliau menjabat sebagai Direktur Indika Energy
sejak Mei 2009 sampai April 2016, dan jabatan Direktur
Independen (2013-2014). Bapak Richard Bruce Ness bergabung
dengan Indika Energy sebagai Direktur tahun 2009 berdasarkan
Akta Nomor 123 tertanggal 28 Mei 2009. Beliau juga menjadi
anggota Komite Risiko & Investasi Indika Energy berdasarkan
Akta Dewan Komisaris No.077/IE/BOC/DEC/VII/2016.

Beliau menjabat pula sebagai Komisaris Utama Petrosea


(sejak 2010). Beliau berpengalaman di sektor energi, sumber
daya, dan pertambangan selama lebih dari 30 tahun. Beliau
pernah menjabat sebagai Komisaris MBSS (2010-2011),
Direktur Utama di berbagai perusahaan afiliasi dan anak
perusahaan Newmont, konsultan pertambangan PT Clinton
Indonesia, dan Wakil Presiden PT Freeport Indonesia. Bapak
Ness juga menjabat posisi Ketua bidang Pertambangan di
American Chamber of Commerce, Indonesia.

Beliau meraih gelar Sarjana di bidang Mekanik dari Moorhead


Technical Institute, Minnesota, Amerika Serikat tahun 1969,
dan studi pasca sarjana di Moorhead State University,
Minnesota, Amerika Serikat sampai tahun 1979. Bapak Ness
juga menyelesaikan program Manajemen Profesional di
Harvard Business School, Amerika Serikat tahun 1992.

51 Laporan Tahunan 2016


Direksi

M. ARSJAD
RASJID P.M.
Direktur Utama

PT Indika Energy Tbk. 52


AZIS EDDY JUNAEDY
ARMAND DANU
Direktur Direktur Independen

53 Laporan Tahunan 2016


Profil
Direksi

M. ARSJAD RASJID P.M.


Direktur Utama

Usia 46 tahun, menjabat sebagai Direktur Utama Indika Energy


pada Mei 2016, berdasarkan Akta Nomor 60 tertanggal 28 April
2016. Sebelumnya beliau menempati posisi sebagai Wakil
Direktur Utama dari Mei 2014 sampai April 2016, dan Direktur
Utama dari Februari 2007 sampai Mei 2014. Bapak Arsjad Rasjid
pernah menjabat Komisaris Utama Indika Energy tahun 2000
berdasarkan Akta Nomor 31 tertanggal 19 Oktober 2000.

Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama MBSS (sejak
2010), PT Indika Indonesia Resources (sejak 2016), PT Indika
Logistic & Support Services (sejak 2015), dan PT Indy Properti
Indonesia (sejak 2014). Beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT
Indika Mitra Energi (sejak 2010), Kideco (sejak 2017), Tripatra (2007-
2015) (2016-sekarang), PT Indika Multi Energi (sejak 2015), dan PT
Indika Energy Infrastructure (sejak 2016). Selain itu, beliau menjabat
sebagai Direktur Utama PT Indika Inti Corpindo (sejak 2016) dan PT
Indika Infrastruktur Investindo (sejak 2016).

Bapak Arsjad Rasjid menimba ilmu di University of Southern California


di bidang Computer Engineering tahun 1990, dan meraih gelar
Bachelor of Science di bidang Administrasi Bisnis tahun 1993 dari
Pepperdine University, California, Amerika Serikat. Pada 2016, beliau
mengikuti program Executive Education
International Directors Programme 2016 di INSEAD yang
diselenggarakan di Singapura dan Perancis. Pada 2012, beliau
menyelesaikan program Executive Education Global Leadership and
Public Policy for the 21st Century di Harvard Kennedy School,
Amerika Serikat, serta menyelesaikan program Insights Into Politics
and Public Policy in Asia untuk Para Pemimpin Global di Lee Kuan
Yew School of Public Policy, Singapura. Di tahun 2013 beliau
menyelesaikan Executive Education on Impacting Investing di Said
Business School, University of Oxford, Inggris. Pada 2014 beliau
menyelesaikan program Executive Education on Leadership and
Decision Making in the 21st Century di Jackson Institute for Global
Affairs, Yale University, Amerika Serikat.

PT Indika Energy Tbk. 54


AZIS ARMAND
Direktur

Usia 49 tahun, menjabat sebagai Direktur Indika Energy


sejak Februari 2007, sedangkan dari Maret 2008 sampai
Mei 2013 beliau menjabat sebagai Direktur Independen.
Bapak Azis Armand bergabung dengan Indika Energy
sebagai Direktur tahun 2007, berdasarkan Akta Nomor 24
tertanggal 15 Februari 2007.

Beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Indika Inti Corpindo


(sejak 2016), PT Indika Infrastruktur Investindo (sejak 2008), PT
Indika Indonesia Resources (sejak 2015), dan PT Indika Multi
Energi Internasional (sejak 2015), serta menjabat sebagai
Direktur Kideco (sejak 2004), PT Indika Multi Energi (sejak 2016),
dan PT Indika Energy Infrastructure (sejak 2016).

Beliau pernah menjabat sebagai Komisaris Petrosea (2009-2013)


dan Direktur Utama PT Indika Indonesia Resources (2014-2015).
Beliau memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang
Keuangan Korporasi dan Investasi. Sebelumnya beliau berkarier
sebagai Rating Manager di PT Pemeringkatan Efek Indonesia
(1995-1997) dan Associate di JP Morgan Chase (1997-2004).

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi


Universitas Indonesia tahun 1991, dan gelar Master di bidang
Perencanaan Perkotaan dari University of Illinois, Urbana-
Champaign, Amerika Serikat tahun 1995.

55 Laporan Tahunan 2016


EDDY JUNAEDY DANU
Direktur Independen

Usia 66 tahun, menjabat sebagai Direktur Independen Indika


Energy sejak 2014, berdasarkan Akta Nomor 21 tertanggal 14
Mei 2014. Bapak Eddy Junaedy Danu bergabung dengan
Indika Energy sebagai Direktur tahun 2009, berdasarkan Akta
Nomor 123 tertanggal 28 Mei 2009.

Bapak Eddy Danu juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT


Tripatra Engineers & Constructors dan PT Tripatra Engineering
(Tripatra) (sejak April 2015), PT Indika Multi Energi Internasional
(sejak Mei 2014), dan PT Indika Infrastruktur Investindo (sejak
Mei 2014). Beliau menjabat pula sebagai Komisaris PT Indika Inti
Corpindo (sejak April 2016), PT Cirebon Electric Power (CEP)
(sejak Mei 2014), PT Cirebon Energi Prasarana (sejak Agustus
2016), PT Prasarana Energi Indonesia (sejak Agustus 2016), PT
Prasarana Energi Cirebon (sejak Agustus 2016), dan PT Indika
Logistic & Support Services (sejak April 2016).

Beliau juga menjadi Ketua Komite Risiko & Investasi di


Tripatra, anggota Komite Risiko & Investasi di MBSS,
dan anggota Komite Human Capital di Petrosea.

Beliau pernah menjabat sebagai Komisaris Utama di


Petrosea (2014-2015), Direktur Utama di Petrosea (2013-
2014), dan Wakil Direktur Utama di CEP (2011-2014).

Beliau telah mengabdi di Tripatra selama lebih dari 35


tahun, sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Tripatra
dan Direktur Eksekutif untuk Pemasaran dan Operasional.
Beliau memiliki pengalaman lebih dari 36 tahun di bidang
engineering dan manajemen proyek, serta pernah menjadi
Project Engineer dan Project Manager untuk berbagai
proyek minyak dan gas EPC berskala besar.

Beliau meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi


Bandung (ITB) tahun 1973 dan gelar Master di bidang Bisnis
Internasional dari Sekolah Bisnis Prasetya Mulya tahun 1998.

PT Indika Energy Tbk. 56


57 Laporan Tahunan 2016
INDIKA ENERGY
LAPORAN
MANAJEMEN
PT Indika Energy Tbk. 60
Tinjauan
TINJAUAN UMUM EKONOMI
Perekonomian global menunjukkan sedikit peningkatan di tahun
2016. Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan

Umum
pertumbuhan perekonomian global sebesar 3,1% dibandingkan
2,4% pada tahun sebelumnya. Tahun 2016 ditandai dengan
perdagangan global yang stagnan, ketidakpastian politik, dan
investasi yang lemah. Pertumbuhan perekonomian di negara

Ekonomi
maju tetap lambat, dengan kinerja campuran di pasar negara-
negara berkembang. Secara keseluruhan, pertumbuhan global
meningkat pada semester kedua tahun ini dengan momentum di
triwulan keempat.

& Industri Perekonomian Indonesia mencatat pertumbuhan serupa,


dengan peningkatan PDB sebesar 5,02% dari 4,8% pada
tahun sebelumnya. Ini merupakan tingkat pertumbuhan
terendah sejak 2009, menurut Statistik Indonesia.
Perekonomian tetap dibayangi iklim ketidakpastian
kebijakan, permintaan ekspor yang masih rendah, dan
tingkat pengeluaran pemerintah yang lebih rendah. Meski
demikian, konsumsi rumah tangga tetap sehat, dengan
inflasi riil yang rendah, dan peningkatan harga komoditas
yang kondusif bagi pertumbuhan menjelang akhir tahun.

TINJAUAN INDUSTRI
BATUBARA, MINYAK & GAS
Industri batubara, minyak dan gas mengalami tahun yang sangat
tidak menentu, di mana harga melorot ke tingkat rendah yang
baru pada awal 2016, sebelum naik sekitar dua kali lipat pada
akhir tahun. Di segmen batubara, patokan Newcastle 6.300 turun
dari US$ 65,3 per ton pada Desember 2015 menjadi sekitar US$
40 per ton pada awal 2016, sebelum melonjak hingga di atas US$
100 per ton pada akhir tahun.

Patokan harga batubara thermal Indonesia (Harga Batubara


Acuan atau HBA) mencapai titik terendah dalam lebih dari
lima tahun sebesar US$ 50,92 per ton di bulan Februari,
kemudian naik menjadi US$ 101,69 per metrik ton pada bulan
Desember. Faktor pendorong utamanya adalah kelonggaran
yang terjadi tiba-tiba dan tidak diperkirakan dalam
pembatasan impor batubara China pada triwulan ketiga,
dikombinasikan dengan pasokan yang ketat di pasar akibat
turunnya harga batubara selama beberapa tahun.

Total produksi batubara Indonesia tahun 2016 diperkirakan


sebesar 363 juta ton menurut Asosiasi Pertambangan Batubara
Indonesia (APBI) & Kementerian Energi dan Sumber Daya
Mineral, 12,7% lebih rendah dibandingkan produksi tahun 2015
sebesar 416juta ton. Dari jumlah tersebut, porsi yang diserap
pasar batubara domestik meningkat dari sekitar 21% pada tahun
2015 menjadi 31% pada tahun 2016. Sementara itu, harga
minyak melonjak dari harg yang rendah selama 13 tahun, yakni di
bawah US$ 27 per barel pada bulan Januari, karena kelebihan
pasokan; menjadi di atas US$ 55 per barel pada akhir tahun,
karena Rusia dan OPEC mengurangi produksi, di samping
produksi dari ladang minyak serpih Amerika Serikat menurun.

61 Laporan Tahunan 2016


PT Indika Energy Tbk. 62
Tinjauan
Operasional
MENGUKUHKAN LANGKAH
Pada tahun 2016, sebagian besar usaha Indika Energy terus Indika Energy menghadapi kondisi tersebut dengan
dibayangi penurunan harga selama beberapa tahun terakhir. merasionalisasi struktur organisasi di seluruh Grup, yang
Para produsen batubara tetap enggan menaikkan produksi di mempengaruhi pengurangan biaya lainnya, mengamankan
semester pertama tahun ini, sementara perusahaan- kas, memperketat belanja modal, meningkatkan produktivitas
perusahaan minyak ragu untuk berinvestasi dalam eksplorasi dan utilisasi aset, serta mencari peluang usaha baru, terutama
di tengah kecenderungan penurunan harga. Akibatnya, ketika iklim usaha yang terkait dengan batubara dan minyak
peluang pertumbuhan bagi perusahaan-perusahaan jasa yang menjadi lebih kondusif pada akhir tahun.
terkait dengan sektor tersebut tetap langka.
Beban Penjualan, Umum, dan Administrasi berkurang US$
Menyikapi latar belakang tersebut, usaha Perusahaan yang 4,9 juta menjadi US$ 98,8 juta di tingkat konsolidasian,
terkait dengan batubara dan minyak secara umum mengalami terutama disebabkan langkah optimasi biaya, seperti
penurunan volume penjualan dan harga, meskipun Kideco pengurangan biaya sewa dan profesional, sert alokasi
tetap mencatat keuntungan. Kontribusi positif juga diperoleh biaya MUTU ke Beban Pokok Kontrak dan Penjualan
dari Tripatra, usaha kelistrikan, dan beberapa anak setelah dilanjutkan produksi pada tahun 2016.
perusahaan yang lebih kecil, tetapi tidak cukup untuk
Meskipun pendapatan menurun, laba kotor tetap stabil.
mengimbangi penurunan di usaha utama, sehingga
menghasilkan kerugian di tingkat perusahaan induk. Tindakan-tindakan tersebut berhasil meningkatkan margin
kotor dari 8,0% di tahun 2015 menjadi 11,4% di tahun 2016.
Karena itu, pendapatan turun 29,4% menjadi US$ 775,2 juta dari
Diharapkan pada tahun 2017 kinerja akan meningkat,
US$ 1.097,3 juta pada tahun 2015. Meski demikian, laba kotor
didukung oleh iklim usaha yang lebih kondusif dan kontrak
tetap stabil, mengalami kenaikan 0,4% menjadi US$ 88,7 juta.
baru untuk tahun 2017 dari PT Freeport Indonesia, PT
Perusahaan mampu menghemat US$ 4,9 juta melalui inisiatif
Indoasia Cemerlang, PT Binuang Mitrabersama, dan lainnya.
efisiensi biaya. Dampak sepenuhnya dari inisiatif ini direalisasikan
pada tahun berikutnya, sejalan dengan pembelian kembali meskipun tingkat pemulihan masih harus dilihat.
obligasi. Meski demikian, beberapa penghapusan terutama yang
terkait dengan pajak yang tidak terpulihkan dan penurunan nilai
aset tak berwujud, serta properti, pabrik, dan peralatan dalam
usaha yang menghasilkan rugi bersih yang diatribusikan kepada
pemilik perusahaan sebesar US$ 67,6 juta.

63 Laporan Tahunan 2016


PT Indika Energy Tbk. 64
Sumber
Daya Energi

Pilar usaha Sumber Daya Energi berfokus pada eksplorasi, Kideco memiliki reputasi sebagai salah satu pemasok
produksi, dan pemrosesan batubara. Perusahaan telah batubara yang paling dapat diandalkan di Indonesia.
beroperasi dalam bidang pertambangan batubara sejak tahun Secara geografis basis pelanggan Kideco beragam,
2004 melalui akuisisi 41,0% saham PT Kideco Jaya Agung termasuk hubungan jangka panjang dengan sejumlah
(Kideco), yang kemudian ditingkatkan menjadi 46,0% di tahun perusahaan pembangkit listrik terkemuka di Korea
2006. Pada tahun 2009, produsen batubara PT Santan Batubara Selatan, Taiwan, Malaysia, dan Indonesia, dengan
(Santan) ditambahkan ke dalam portofolio sumber daya energi, kapasitas terpasang tahunan hingga mencapai 55 juta ton.
melalui akuisisi PT Petrosea Tbk. Pada tahun 2012, Indika
Energy mengakuisisi kepemilikan aset batubara di PT Mitra Dengan memelihara infrastruktur operasional yang
Energi Agung (MEA) dan PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU). mumpuni telah memberikan Kideco efisiensi operasional
Pada tahun 2014, Indika Energy mendirikan Indika Capital dan fleksibilitas keuangannya. Pada saat yang sama,
Investments Pte. Ltd yang menyediakan sumber, pasokan, dan dalam hal produksi, Kideco meminimalkan belanja modal
penjualan batubara ke berbagai industri. dan modal kerja dengan melakukan outsourcing di
sebagian besar tambangnya, operasional transportasi dan
barging, melalui kerja sama kontrak multi-tahun dengan
PT KIDECO JAYA AGUNG kontraktor pertambangan utama. Selain itu, untuk
PT Kideco Jaya Agung (Kideco) didirikan pada tahun 1982 mengamankan arus kas, Kideco telah menandatangani
dan melakukan penambangan batubara terbuka (open-cut kontrak pasokan jangka panjang dengan produsen listrik
coal mining) di atas lahan konsesi seluas 50.921 hektar di swasta lokal dan regional berkualitas tinggi.
Kalimantan Timur, Indonesia, di mana Kideco memegang Didukung oleh infrastruktur yang mumpuni dengan kondisi
hak pertambangan batubara sampai tahun 2023 di bawah geografis yang menguntungkan serta tambang batubara yang
Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara terencana dengan baik, Kideco mempertahankan rasio
(PKP2B) generasi pertama. Sebagai perusahaan stripping yang rendah, yaitu 6,0 di tengah kondisi pasar
pertambangan batubara terbesar ketiga di Indonesia dari batubara yang sangat tidak menentu pada tahun 2016, dan
segi produksi, Kideco merupakan aset utama Perusahaan mampu mempertahankan posisinya sebagai salah satu
di bawah pilar sumber daya energi. produsen batubara dengan biaya terendah di dunia.
Berlokasi di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Kideco Total volume batubara yang dihasilkan turun dari 39,0 juta ton
mengoperasikan enam wilayah konsesi menggunakan pada tahun 2015 menjadi 32,1 juta ton pada tahun 2016,
metode pertambangan terbuka di Roto Utara, Roto sedangkan harga jual rata-rata (ASP) per ton batubara yang
Selatan, Roto Selatan (Biu), Roto Tengah, Susubang, dan direalisasikan Kideco turun 10,5% dari US$ 42,9 pada tahun
Samarangau. Kideco telah mengidentifikasi sumber daya 2015 menjadi US$ 38,4 pada tahun 2016. Penjualan aktual
batubara potensial lainnya di wilayah konsesi Samu dan turun dari 38,6 juta ton pada tahun 2015 menjadi 32,5 juta ton
Pinang Jatus. Kideco memproduksi beragam batubara pada tahun 2016. Sebagai akibat dari penurunan harga dan
subbituminous dengan kandungan sulfur (0,1%) dan ash volume, penjualan Kideco mengalami penurunan sebesar
(rata-rata 2,8%) yang sangat rendah. 24,8% menjadi US$ 1.247,8 juta pada tahun 2016. Namun,
Selain itu, batubara Kideco menghasilkan tingkat nitrogen penurunan ini diimbangi oleh penurunan cash cost di luar
relatif rendah saat pembakaran, sehingga ramah lingkungan royalti dari US$ 29,6 per ton pada tahun 2015 menjadi US$
untuk digunakan pada pembangkit listrik tenaga batubara. 27,9 per ton pada tahun 2016. Akibatnya, laba bersih Kideco
di tahun 2016 sebesar US$ 88,6 juta, 35,8% lebih rendah
Berdasarkan rekam jejaknya yang telah terbukti dalam
dibandingkan US$ 138,1 juta pada tahun 2015.
memenuhi kewajiban pengiriman batubara sesuai kontrak,

65 Laporan Tahunan 2016


KEPEMILIKAN CADANGAN SUMBER DAYA WILAYAH
INDIKA BATUBARA BATUBARA KONSESI
BUNGA (DALAM JUTAAN TON) (DALAM JUTAAN TON) HEKTAR
KIDECO 46,0% 422,0(1) 1.375,0(1) 50.921

SANTAN BATUBARA 34,9% 100,7(2) 754,5(2) 24.930 (2)

MEA 60,0% 15,0(3) 79,0(3) 5.000 (3)

MUTU 85,0% 40,6(4) 75,2(4) 24.970 (4)

(1). Sumber: Berdasarkan laporan kepatuhan JORC dibuat oleh PT RungePincockMinarco per 30 Juni 2015.
(2). Sumber: Berdasarkan laporan kepatuhan JORC dibuat oleh PT RungePincockMinarco per 1 Januari 2011, sehubungan dengan
laporan eksplorasi awal blok Separi dan non-JORC.
(3). Sumber: Berdasarkan estimasi manajemen.
(4). Sumber: Berdasarkan estimasi manajemen. Kami tidak membuat laporan kepatuhan JORC terkait dengan wilayah konsesi MUTU dan estimasi manajemen ini
dapat dipercaya. Lihat “Faktor Risiko – Risiko yang Terkait dengan Usaha Sumber Daya Energi Kami – Cadangan batubara yang terbukti dan terduga
merupakan penilaian berdasarkan pengetahuan, pengalaman, dan praktik industri. Setiap penyesuaian terhadap estimasi cadangan batubara yang terbukti dan
terduga dapat mempengaruhi rencana pengembangan dan penambangan Indika, Kideco, MUTU, MEA, dan Santan Batubara.

KINERJA OPERASIONAL

2016 193,9 6,0


32,1

2015 244,6 6,3


39

2014 257,4 6,4 Waste removal


40,3
(dalam jutaan bcm)
2013 241,1 6,5
37,3 Produksi
(dalam jutaan ton)
2012 239,4 7,0
34,2
Stripping ratio (x)
2011 219,0 7,0
31,5

IKHTISAR OPERASIONAL
VOLUME PRODUKSI VOLUME PENJUALAN STRIPPING RATIO HARGA JUAL RATA-RATA
dalam jutaan ton dalam jutaan ton (x) dalam US$/ton
2016 | 32,1 2016 | 32,5 2016 | 6,0 2016 | 38,4

2015 | 39,0 2015 | 38,6 2015 | 6,3 2015 | 42,9

-17,7% -15,8% -4,8% -10,6%

PT Indika Energy Tbk. 66


PT SANTAN BATUBARA PT MULTI TAMBANGJAYA UTAMA
Didirikan pada tahun 1998, PT Santan Batubara (Santan) adalah Pada bulan Mei 2012, Indika Energy mengakuisisi kepemilikan
perusahaan patungan 50/50 antara Petrosea, yang 69,8% saham tak langsung sebesar 85,0% di PT Multi Tambangjaya
sahamnya dimiliki Indika Energy, dengan PT Harum Energy Tbk. Utama (MUTU), perusahaan batubara bituminous thermal dan
yang menggunakan metode pertambangan batubara terbuka di batubara coking berkualitas tinggi yang memegang hak
wilayah konsesi seluas 24.930 hektar di Kabupaten Kutai pertambangan batubara sampai dengan tahun 2039 di bawah
Kartanegara dan Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. PKP2B generasi ketiga. Berlokasi di Kalimantan Tengah, dengan
wilayah konsesi seluas 24.970 hektar, di mana lebih dari 7.000
Santan memegang hak pertambangan batubara sampai hektar telah dipetakan. Berlokasi di sekitar 30 km timur laut dari
tahun 2038 di bawah PKP2B generasi ketiga. Sejak tahun kota Ampah dan sekitar 250 km di utara Banjarmasin, MUTU
2014, dengan berlanjutnya penurunan harga batubara, mengembangkan jalan angkut batubara berkapasitas 3,0 juta ton
manajemen Santan memutuskan untuk menutup blok per tahun, conveyor jetty crusher dengan kapasitas 10,0 juta ton
tambang Separi dan menghentikan sementara operasi di per tahun, dan pelabuhan untuk barge dengan berkapasitas 5,0
blok Uskap sampai keadaan pasar membaik. juta ton per tahun.

Pada tahun 2016, MUTU mulai berproduksi dan berhasil


PT MITRA ENERGI AGUNG melakukan pengangkutan komersial pertama pada bulan
Pada bulan Maret 2012, Indika Energy mengakuisisi Oktober sebanyak 0,1 juta ton, memberi kontribusi
kepemilikan saham tak langsung sebesar 60,0% di PT Mitra pendapatan senilai US$ 8,4 juta dalam tahun ini.
Energi Agung (MEA), aset batubara greenfield yang berlokasi
di Kalimantan Timur dengan wilayah konsesi IUP seluas INDIKA CAPITAL INVESTMENT PTE LTD.
5.000 hektar yang berlaku sampai dengan tahun 2032. Lebih
dari 90,0% konsesi MEA telah dieksplorasi dan menemukan Usaha perdagangan batubara Indika Energy dilakukan
sejumlah lapisan batubara (coal seam) yang menjanjikan. oleh Indika Capital Investment Pte Ltd. (ICI) pada tahun
Operasional tambang dihentikan sementara pada tahun 2014 2016. Usaha perdagangan batubara memanfaatkan
sampai keadaan pasar membaik. jaringan dan pengalaman yang ada dalam Grup, serta
bekerja sama dengan pertambangan batubara milik
Indika Energy dan produsen batubara besar lainnya
untuk menyediakan pasokan yang dapat diandalkan.

Pada tahun 2016 pendapatan dari usaha batubara turun


17,7% menjadi US$ 208,4 juta, disebabkan lebih rendahnya
volume batubara yang diperdagangkan dan harga ASP yang
juga lebih rendah,yaitu US$ 29,4 dibandingkan dengan US$
32,2. Penjualan batubara mengalami penurunan dari 8,2 juta
ton pada tahun 2015 menjadi 7,1 juta ton.

67 Laporan Tahunan 2016


PT Indika Energy Tbk. 68
Jasa
TRIPATRA
PT Tripatra Engineering dan PT Tripatra Engineers &
Constructors (Tripatra) adalah salah satu perusahaan EPC

Energi
yang memiliki sejarah layanan paling panjang di antara
perusahaan sejenis di Indonesia, sejak didirikan tahun 1973.
Tripatra menyediakan layanan lengkap jasa EPC, jasa O&M,
jasa Rekayasa Teknik, Pengadaan, dan Manajemen
Konstruksi (EPCM), serta jasa logistik untuk berbagai klien
energi dengan fokus pada sektor minyak dan gas, industri hilir
Pilar usaha Jasa Energi terdiri dari Tripatra dan petrokimia, serta pembangkit listrik.

Pada tahun 2016, pendapatan Tripatra turun 54,3% menjadi US$


dan Petrosea. Tripatra adalah perusahaan 217,5 juta dari US$ 475,9 juta, disebabkan proyek-proyek besar
EPC sudah hampir selesai. Kontributor utama adalah proyek
jasa Rekayasa Teknik, Pengadaan dan Exxon Mobil-Cepu yang memberi kontribusi US$ 63,3 juta
dibandingkan US$ 211,7 juta pada tahun 2015, JOB Pertamina
Konstruksi (EPC), jasa Operasional dan Medco Tomori Sulawesi yang memberi kontribusi US$ 14,4 juta
pada tahun 2016 dibandingkan US$ 97,1 juta pada tahun 2015;
Pemeliharaan (O&M), serta jasa logistik di dan STC Joint Operations senilai US$15,9 juta pada tahun 2016
dibandingkan US$ 42,2 juta pada tahun 2015.
sektor energi. Sedangkan Petrosea
Perusahaan-perusahaan minyak enggan berinvestasi dalam
proyek baru karena menghadapi penurunan harga, tetapi berkat
menawarkan jasa kontrak pertambangan,
kenaikan harga pada semester kedua tahun ini, Tripatra berhasil
mengamankan kontrak baru. Per 31 Desember 2016, backlog
jasa Rekayasa Teknik dan Konstruksi
kontrak Tripatra tercatat sekitar US$ 811,0 juta, dibandingkan
dengan US$ 239,6 juta per 31 Desember 2015.
(E&C), dengan layanan lengkap pit-to-port

dan life-of mine. Entitas Asosiasi (Jasa logistik)


Tripatra memiliki kepemilikan saham di entitas asosiasi
yang memberikan jasa logistik sebagai berikut:

PT Cotrans Asia (Cotrans)


PT Cotrans Asia (Cotrans) merupakan entitas asosiasi yang
menyediakan jasa pengangkutan batubara dan transshipment.
Cotrans mencatat laba bersih yang lebih rendah senilai Rp
153,2 miliar pada tahun 2016 dibandingkan dengan Rp 214,6
miliar pada tahun 2015, karena penurunan volume batubara
yang diangkut dalam tahun ini.

PT Sea Bridge Shipping Indonesia


PT Sea Bridge Shipping Indonesia (SBS) merupakan
entitas asosiasi yang menyediakan jasa pengiriman
batubara termasuk menyediakan tug boat, barge, dan
gearless floating crane, serta jasa transshipment. SBS
mencatat laba bersih sebesar US$ 8,8 juta dibandingkan
dengan US$ 5,2 juta pada tahun 2015, disebabkan
penerimaan klaim asuransi senilai US$ 1,2 juta pada
tahun 2016, dan penurunan beban pajak sebesar US$ 3,8
juta karena SBS dikenakan kekurangan pembayaran pajak
penghasilan pada tahun 2015 disebabkan perubahan tarif
pajak untuk perusahaan pengiriman (shipping).

69 Laporan Tahunan 2016


PT PETROSEA TBK.
Petrosea menawarkan berbagai jasa
komprehensif untuk
sektor pertambangan Indonesia. Petrosea merupakan salah
satu dari segelintir perusahaan di Indonesia yang memiliki
kemampuanmenyediakan solusi pertambangan
lengkap
pit-to-port danlife-of-mine.Petrosea menyediakan
jasa
pertambangan batubara terbuka dan
pertambangan batu
karang sedimen, serta jasa operasi pertambangan di semua
tahap produksi untuk perusahaan-perusahaan batubara di
Indonesia. Petrosea menyediakan
layanan pokok sebagai
berikut: Kontrak Pertambangan dan Jasa Pertambangan, Jasa
Teknis untuk Pengembangan Mineral dan Infrastruktur, Petrosea
Offshore Supply Base( yang dijabarkan lebih jauh di bagian
Infrastruktur Energi) dan Rekayasa Teknik dan Konstruksi.
Kontrak Pertambangan, Logistik dan Minyak (termasuk Petrosea
Offshore Supply Base, yang dijabarkan lebih jauh di bagian
Infrastruktur Energi) dan Rekayasa Teknik dan Konstruksi.

Kinerja lini atas Petrosea berjalan stabil pada tahun 2016,


pendapatan meningkat 1,2% menjadi US$ 209,4 juta dari US$
206,8 juta pada tahun 2015. Kinerja yang lemah di bidang
Kontrak Pertambangan, serta Logistik dan Minyak, diimbangi
dengan peningkatan usaha Manajemen Rekayasa Teknik dan
Konstruksi.

Kontrak Pertambangan dan Jasa


Pertambangan
Per tanggal 31 Desember 2016, Petrosea memberikan jasa
pertambangan bagi lima produsen
batubara Indonesia.
Pendapatan dari kegiatan
kontrak pertambangan turun
sebesar 21,9% menjadi US$ 114,3 juta dari US$ 146,3 juta
pada tahun sebelumnya, disebabkan penurunan sebesar
13,0% dari 66,0 juta BCM menjadi 57,3 juta BCM dalam tahun
ini, ditambah dengan harga yang lebih rendah. Penurunan
volume pengupasan lapisan tanah penutup terutama akibat
penurunan sebesar 33,4% dalam pengupasan lapisan tanah
penutup dari Kideco, di mana pendapatan dari kontrak dua
pertambangan baru di Kalimantan Selatan tidak mampu
mengimbanginya.

Rekayasa & Manajemen Proyek


Kontribusi pendapatan dari Manajemen Rekayasa Teknik dan
Konstruksi meningkat 162,4% dari US$ 26,7 juta menjadi US$
70,1 juta pada tahun 2016, disebabkan sejumlah proyek rekayasa
teknik sipil yang baru, termasuk kontrak dengan ConocoPhillips
(Grissik) Ltd., kontrak dengan PT Indonesia Bulk Terminal, dan
kontrak dengan PT Newmont Nusa Tenggara. Selain itu, Petrosea
menikmati pendapatan setahun penuh dari beberapa kontrak
yang ditandatangani pada tahun 2015, termasuk kontrak senilai
US$ 158,0 juta dengan Freeport di Timika, Papua, dan kontrak
selama 36 bulan untuk mendukung pengembangan ENI di Blok
Muara Bakau yang dimulai pada tahun 2015. Per 31 Desember
2016, Petrosea memiliki backlog dengan nilai kontrak tersisa
sebesar US$ 819 juta, dibandingkan dengan US$ 634 juta pada
tahun 2015.

PT Indika Energy Tbk. 70


PT Indika Energy Tbk. 72
Infrastruktur
Energi
Indika Energy memiliki empat aset utama
di dalam pilar usaha Infrastruktur Energi

sebagai berikut.

PT MITRABAHTERA SEGARA Produksi batubara yang lebih rendah dari para pelanggan dan
ASP membawa dampak signifikan terhadap MBSS sebagai
SEJATI TBK.
penyedia jasa. Selain itu, kompetisi terus meningkat disebabkan
Didirikan pada tahun 1994, MBSS adalah perusahaan tingginya ketersediaan kapasitas di pasar. Di samping itu,
transportasi batubara dan jasa logistik terintegrasi penuh, yang sebagian armada memasuki siklus docking 5 tahun untuk
menyediakan jasa pengangkutan batubara mulai dari pelabuhan, pemeliharaan, sehingga mengurangi ketersediaan kapasitas.
barging, transportasi sungai dan laut, hingga kapal-kapal lepas Akibatnya, pendapatan turun 26,7% menjadi US$ 65,8 juta pada
pantai dengan menggunakan sistem floating crane. Dengan tahun 2016, disebabkan lebih rendahnya volume yang
memanfaatkan pengetahuan di industri selama lebih dari 20 ditransportasikan dan tekanan margin.
tahun, MBSS telah membangun portofolio pelanggan termasuk
kontrak jangka panjang dengan para produsen batubara Volume segmen barging turun dari 22,2 juta ton pada tahun 2015
terkemuka seperti PT Kideco Jaya Agung, PT Adaro Indonesia, menjadi 22,1 juta ton pada tahun 2016, sementara volume
PT Berau Coal, PT Kaltim Prima Coal, serta pengguna akhir floating crane turun dari 16,0 juta ton menjadi 12,8 juta ton pada
batubara seperti PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. periode yang sama. Berkaitan dengan estimasi produksi batubara
nasional sebesar 416 juta ton pada tahun 2015 dan 363 juta ton
Per 31 Desember 2016, MBSS mengoperasikan armada yang pada tahun 2016, pada kenyataannya MBSS dapat meningkatkan
besar dan bervariasi, terdiri dari 75 barge, 86 tug boat, 5 pangsa pasarnya pada tahun 2016 dari 9,2% pada tahun 2015
floating crane, dan 1 kapal pendukung. Seluruh armada telah menjadi 9,6%. Meski demikian, disebabkan terutama oleh ASP
memenuhi persyaratan Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) dan yang lebih rendah, maka pendapatan barging turun 17,0%
sebagian armada juga telah memenuhi persyaratan asosiasi menjadi US$ 47,7 juta, sementara pendapatan floating crane
klasifikasi internasional seperti Registro Italiano Navale turun 44,1% menjadi US$ 18,1 juta disebabkan ASP yang lebih
(RINA), Bureau Veritas (BV), Nippon Kaiji Kyokai (NK), rendah dan hilangnya satu floating crane karena pelaksanaan
American Bureau of Shipping (ABS), dan Germanischer Lloyd opsi pembelian oleh klien. Walaupun biaya dibatasi, beberapa
(GL); sehingga dapat melayani para klien regional. transaksi one-off senilai US$ 11,9 juta, mengakibatkan rugi bersih
tahun ini sebesar US$ 29,9 juta.

NILAI KONTRAK MBSS TAHUN 2016


Nilai Kontrak Tersisa per 31 Desember 2016
(jutaan US$)

Barging 27,1
Floating Crane 49,4
Total 76,5

73 Laporan Tahunan 2016


PT CIREBON ELECTRIC POWER PETROSEA LOGISTICS &
Cirebon Electric Power (CEP) adalah pembangkit listrik tenaga SUPPORT SERVICES (PLSS)
uap (PLTU) dengan kapasitas 660 MW yang berlokasi di Cirebon, Petrosea Logistics & Support Services (PLSS) merupakan lini
Jawa Barat. CEP didirikan pada April 2007 oleh Indika Energy usaha ketiga dari PT Petrosea. PLSS menawarkan manajemen
melalui anak perusahaan yang dimiliki penuh, yaitu Indika Power shorebase berupa jasa logistik dan pengiriman barang, serta jasa
Investments Pte. Ltd. dan PT Indika Infrastruktur Investindo, pengelolaan limbah, fasilitas penyimpanan terbuka, area
bersama-sama dengan Marubeni Corporation, Samtan Co. Ltd., marshalling cargo, insinerator, fasilitas pelatihan dan tubular
dan Komipo Global Pte. Semua energi listrik yang dihasilkannya inspection shops. Saat ini, PLSS mengelola Pusat Logistik Berikat
dijual ke PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berdasarkan di Tanjung Batu, Balikpapan, Kalimantan Timur. Direncanakan
Perjanjian Jual-Beli Listrik (PPA) selama 30 tahun, dimulai dari pengembangan PLB lainnya di Marunda, Jakarta Utara.
tanggal beroperasinya pembangkit listrik ini pada 27 Juli 2012.
Per 31 Desember 2016, Indika Energy memiliki 20% ekuitas tak PT POSB Infrastructure Kalimantan
langsung di CEP.
PT POSB Infrastructure Kalimantan mengoperasikan
Pembangkit listrik tenaga batubara berkapasitas 660 MW ini Petrosea Offshore Supply Base (POSB), fasilitas
menggunakan teknologi supercritical untuk efisiensi yang tinggi, manajemen shorebase yang menyediakan jasa pasokan
sehingga hanya sedikit mengonsumsi batubara dan logistik lepas pantai untuk perusahaan-perusahaan
menghasilkan emisi lebih sedikit. Pembangkit listrik ini terus eksplorasi dan ekstraksi minyak dan gas internasional dan
beroperasi melampaui perkiraan, dalam arti faktor ketersediaan nasional yang beroperasi di Selat Makassar.
dan kinerjanya, termasuk daur ulang sisa abu yang tersisa
Pada tahun 2016 pendapatan POSB turun 31,2% menjadi
seluruhnya dan rekor emisi gas yang secara signifikan berada di
US$ 22,7 juta dari US$ 32,9 juta pada tahun 2015,
bawah batas yang ditetapkan pemerintah dan lingkungan industri.
disebabkan kurangnya kegiatan di sektor minyak dan gas.
Sejak awal beroperasinya, uji Net Dependency Capacity (NDC) di
CEP secara konsisten telah memenuhi persyaratan PPA.
Ke depan, POSB telah memperpanjang dan membarui
Penggunaan teknologi ramah lingkungan ini menjadi salah kontrak untuk mendukung perolehan pendapatan.
keunggulan PLTU Cirebon, yang kemudian meraih penghargaan
PT POSB Reksabumi Indonesia
“Asia Coal Power Project of the Year” pada ajang Asian Power
Awards 2016 di Seoul, Korea Selatan. Pada tanggal 14 Juni 2016, Petrosea melalui anak
perusahaannya, PT POSB Infrastructure Kalimantan,
CEP beroperasi secara stabil selama empat tahun, dengan faktor mendirikan PT POSB Reksabumi Indonesia yang bergerak
ketersediaan rata-rata memenuhi target PPA-nya sebesar 80%. di bidang pengelolaan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan
CEP telah mengadakan perjanjian pasokan batubara dengan Beracun), dan limbah non B3. Petrosea memiliki 4.995
Kideco dan Adaro untuk proyek pembangkit listrik Cirebon. Pada saham atau sebesar 99%, dan sisanya sebesar 5 saham
tahun 2014, 2015, dan 2016, Kideco berturut-turut menyediakan atau 1% dimiliki oleh PT POSB Infrastructure Kalimantan.
64,9%, 65%, dan 63,1% batubara untuk konsumsi CEP.

PT KUALA PELABUHAN INDONESIA


PT CIREBON ENERGI PRASARANA
PT Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI) adalah anak perusahaan PT
Pada bulan Oktober 2015, PT Cirebon Energi Prasarana (CEPR) PT Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI) adalah anak perusahaan PT
menandatangani PPA 25 tahun dengan PLN untuk perluasan Indika Logistic & Support Services. Sebagai operator armada dan
pembangkit listrik batubara berkapasitas 1 x 1000MW, berlokasi pelabuhan laut, perusahaan ini menyediakan jasa operasional
di pembangkit listrik CEP, Cirebon. Proyek ini dijadwalkan mulai galangan kapal, manajemen, logistik, pemeliharan, dan portside
beroperasi secara komersial pada tahun 2020. Indika Energy yang terintegrasi. Pada tahun 2016, KPI mencatat peningkatan
secara tidak langsung memiliki 6,25% kepemilikan dari proyek pendapatan sebesar 6,2% dari US$ 61,9 juta pada tahun 2015
ekspansi CEP ini, sedangkan sisanya dimiliki oleh Marubeni menjadi US$ 65,8 juta pada tahun 2016.
Corporation (Marubeni), Samtan Co. Ltd. (Samtan), Korea
Midland Power Co. Ltd. (Komipo), PT Imeco Multi Prasarana, dan
Chubu Electric Power Co. Ltd (Chubu).

PT Indika Energy Tbk. 74


PT Indika Energy Tbk. 76
Tinjauan
Keuangan
IKHTISAR KEUANGAN TAHUN 2016 BEBAN POKOK KONTRAK
Pendapatan US$ 775,2 juta, turun 29,4% dari US$ DAN PENJUALAN
1.097,3 juta yang dilaporkan pada tahun 2015. Beban pokok kontrak dan penjualan turun 32,0% dari US$
1.009,0 juta pada tahun 2015 menjadi US$ 686,5 juta pada
Laba kotor US$ 88,7 juta, naik 0,4% dari US$ 88,3
tahun 2016, terutama disebabkan penurunan sub-kontraktor,
juta yang dilaporkan pada tahun 2015.
instalasi, pasokan, komunikasi, dan biaya langsung lainnya,
Bagian laba bersih entitas asosiasi & pengendalian bersama sejalan dengan penurunan dalam pendapatan.
entitas turun sebesar US$ 13,2 juta dari US$ 72,6 juta pada
tahun 2015 menjadi US$ 59,5 juta pada tahun 2016, terutama
disebabkan menurunnya laba Kideco akibat penurunan LABA KOTOR
volume penjualan dan harga batubara dunia. Harga jual rata- Dengan adanya faktor-faktor tersebut di atas, laba
rata per ton [ASP] yang direalisasikan Kideco lebih rendah kotor adalah sebesar US$ 88,3 juta untuk tahun
(US$ 38,4 di tahun 2016 dibandingkan US$ 42,9 di tahun 2015 dan US$ 88,7 pada tahun 2016.
2015), dengan volume penjualan turun menjadi 32,5 juta MT
pada tahun 2016.
BAGIAN LABA BERSIH ENTITAS
Rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
ASOSIASI & PENGENDALIAN
sebesar US$ 67,6 juta, naik 51,6% dari kerugian sebesar
US$ 44,6 juta yang dilaporkan pada tahun 2015.
BERSAMA ENTITAS
Bagian laba bersih entitas asosiasi & pengendalian
PENDAPATAN bersama entitas turun 18,1% dari US$ 72,6 juta pada
tahun 2015 menjadi US$ 59,5 juta pada tahun 2016,
Pendapatan Perusahaan turun 29,4% dari US$ terutama disebabkan lebih rendahnya laba bersih Kideco.
1.097,3 juta di tahun 2015 menjadi US$ 775,2 juta di
tahun 2016, terutama disebabkan: Penurunan ini sebagian diimbangi dengan kenaikan bagian laba bersih dari
PT Cirebon Electric Power (CEP) yang naik 155,0% karena pengakuan
Penurunan pendapatan Tripatra sebesar 54,3% dari US$ 475,9 juta
manfaat pajak tangguhan atas perbedaan temporer pengakuan biaya
pada tahun 2015 menjadi US$ 217,5 juta pada tahun 2016,
penyusutan akibat penilaian kembali aset tetap.
terutama disebabkan penurunan pendapatan dari kontrak Tripatra
dengan ExxonMobil Cepu Ltd, JOB Pertamina Medco Tomori
Sulawesi, dan STC Joint Operations yang sudah hampir selesai; BEBAN PENJUALAN, UMUM,
Pendapatan dari perdagangan batubara turun 17,7%, disebabkan
DAN ADMINISTRASI
berkurangnya volume batubara yang diperdagangkan dari 8,2 juta Beban penjualan, umum dan administrasi (G&A) mengalami
ton pada tahun 2015 menjadi 7,1 juta ton pada tahun 2016, serta penurunan sebesar US$ 4,9 juta atau 4,8% dari US$ 103,8
penurunan ASP dari sebesar US$ 32,0 pada tahun 2015 menjadi juta pada tahun 2015 menjadi US$ 98,8 juta pada tahun 2016
US$ 29,4 di tahun 2016; dan sebagai hasil dari usaha untuk optimalisasi biaya seperti
pengurangan biaya sewa dan jasa profesional, serta alokasi
Pendapatan MBSS turun 27,2% ,terutama disebabkan
biaya MUTU ke beban pokok kontrak dan penjualan setelah
pendapatan dari floating crane yang turun sebesar US$
melanjutkan kembali aktivitas produksinya pada tahun 2016.
14,2 juta, karena turunnya volume batubara yang diangkut
dari 16,0 juta ton pada tahun 2015 menjadi 12,8 juta ton
pada tahun 2016, serta penurunan harga batubara yang BEBAN KEUANGAN
mengakibatkan turunnya harga pengangkutan.
Beban keuangan turun 15,4% dari US$ 71,5 juta pada tahun
2015 menjadi US$ 60,4 juta pada tahun 2016, disebabkan

77 Laporan Tahunan 2016


penurunan pinjaman Perusahaan dalam tahun berjalan, ASET LANCAR
terutama setelah pembelian kembali sebagian Obligasi yang
akan jatuh tempo tahun 2018 senilai US$ 128,6 juta pada Aset lancar turun 19,3% menjadi US$ 667,4 juta dari US$
827,3 juta pada tahun 2015, terutama disebabkan penurunan
bulan Desember 2015, serta pelunasan utang bank tertentu,
pada 1) Kas dan setara kas serta Aset keuangan lainnya
pinjaman jangka panjang dan liabilitas sewa pembiayaan.
senilai US$ 37,7 juta; 2) Piutang usaha sebesar US$ 56,7
juta; 3) Selisih lebih estimasi pendapatan di atas tagihan
PENURUNAN NILAI ASET kemajuan kontrak senilai US$ 35,7 juta di Tripatra, dan 4)
Pajak dibayar di muka sebesar US$ 31,9 juta, karena
Penurunan nilai aset turun 47,0% dari US$ 57,2 juta pada
disebabkan pengembalian pajak dan penurunan nilai pajak
tahun 2015 menjadi US$ 30,3 juta pada tahun 2016,
dibayar di muka yang tidak terpulihkan.
terutama terdiri dari penurunan nilai aset tidak berwujud
yang terkait dengan akuisisi MBSS, karena nilai yang Fluktasi Kas dan setara kas serta Aset keuangan Lainnya
diharapkan dari kontrak jangka panjang lebih rendah terutama disebabkan 1) kas bersih dari kegiatan operasi sebesar
dibandingkan penilaian pada waktu akuisisi, serta US$ 40,0 juta; 2) penerimaan dividen dari entitas asosiasi
penurunan nilai atas kapal-kapal tertentu milik MBSS. sebesar US$ 84,7 juta; 3) penerimaan dari klaim pengembalian
pajak sebesar US$ 41,9 juta; 4) pelunasan piutang lain-lain dari

AMORTISASI ASET TIDAK BERWUJUD pihak berelasi sebesar US$ 13,1 juta; 5) penerimaan dari
penjualan aset, termasuk unit kantor TRIS. Kas tersebut terutama
Amortisasi aset tidak berwujud turun 26,2 % dari US$ 35,2 digunakan untuk membiayai 1) pembayaran bersih atas pinjaman
juta pada tahun 2015 dibandingkan US$ 26,0 juta pada tahun sebesar US$ 179,8 juta; 2) pembayaran beban keuangan
2016, terutama disebabkan aset tidak berwujud MEA yang sebesar US$ 51,6 juta; dan 3) akuisisi aset tetap sebesar US$
sepenuhnya telah diturunkan nilainya pada tahun 2015. 21,9 juta (terutama oleh Petrosea sebesar US$ 12,7 juta,dan
MBSS sebesar US$ 6,2 juta).

LAIN-LAIN BERSIH
ASET DIMILIKI UNTUK DIJUAL
Pada tahun 2016, biaya lain-lain – bersih mengalami
perubahan dari keuntungan sebesar US$ 24,6 juta Aset dimiliki untuk dijual turun 95,8% dari US$ 20,2 juta
pada tahun 2015, menjadi kerugian senilai US$ 41,7 pada tahun 2015, disebabkan finalisasi transaksi jual beli
juta pada tahun 2016, terutama disebabkan: unit kantor TRIS di Singapura pada bulan Mei 2016.
Keuntungan sebesar US$ 46,8 juta pada tahun 2015 setelah Per tanggal 31 Desember 2015, unit kantor ini dinilai sebesar
kami melakukan tender offer untuk membeli kembali US$ 20,1 juta, berdasarkan nilai wajar, setelah dikurangi
secara tunai senilai US$ 128,6 juta dari jumlah pokok biaya untuk menjual. Kerugian dari transaksi ini senilai US$
utang Obligasi yang akan jatuh tempo tahun 2018. 1,2 juta, dibebankan pada laba rugi konsolidasian tahun 2015.
Penghapusan pajak yang tidak terpulihkan senilai
US$ 26,8 juta pada tahun 2016. KLAIM PENGEMBALIAN PAJAK
Kerugian atas penjualan aset tetap sebesar US$ 8,8 Klaim pengembalian pajak turun secara signifikan sebesar
juta pada tahun 2016. 48,0% menjadi US$ 12,0 juta pada tahun 2016, disebabkan
penghapusan pajak dibayar di muka yang tidak terpulihkan.
RUGI SEBELUM PAJAK
Sebagai akibat dari faktor-faktor di atas, rugi sebelum INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN
pajak meningkat sebesar 30,9% dari US$ 87,9 juta pada PENGENDALIAN BERSAMA ENTITAS
tahun 2015 menjadi US$ 115,0 juta pada tahun 2016.
Investasi Pada Entitas asosiasi dan pengendalian
bersama entitas menurun sebesar US$ 17,1 juta menjadi
RUGI YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN US$ 260,4 juta pada tahun 2016, disebabkan dividen yang
KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK diterima dari entitas asosiasi pada tahun 2016 lebih tinggi
dibandingkan bagian laba bersih dalam tahun yang sama.
Rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
induk meningkat sebesar 51,6% dari US$ 44,6 juta pada
tahun 2015 menjadi US$ 67,6 juta pada tahun 2016.

PT Indika Energy Tbk. 78


ASET TETAP
Aset tetap Perusahaan mengalami penurunan sebesar
US$ 78,3 juta menjadi US$ 518,1 juta pada tahun 2016,
disebabkan terutama oleh beban penyusutan yang
dibebankan pada tahun 2016 sebesar US$ 82,2 juta.

Selama tahun 2016, terdapat aset tetap tambahan


sebesar US$ 25,6 juta, terutama dari Petrosea dan MBSS.

ASET TIDAK BERWUJUD


Aset tidak berwujud Perusahaan turun 23,3% menjadi US$
167,8 juta dari US$ 218,9 juta pada tahun 2015, disebabkan
pembebanan biaya amortisasi pada tahun 2016 sebesar US$
26,0 juta dan penurunan nilai aset tidak berwujud terkait dari
akuisisi MBSS sebesar US$ 23,4 juta.

LIABILITAS JANGKA PENDEK


Liabilitas jangka pendek turun 38,1% menjadi US$ 313,0
juta dari US$ 505,6 juta pada tahun 2015, terutama
disebabkan pelunasan utang bank oleh Perusahaan pada
tahun 2016 sebesar US$ 128,1 juta dan penurunan biaya
masih harus dibayar pada proyek-proyek di Tripatra.

LIABILITAS JANGKA PANJANG


Liabilitias jangka panjang turun 5,5% menjadi US$ 768,2
juta dari US$ 813,3 juta pada tahun 2015, disebabkan
penurunan pada 1) utang bank jangka panjang sebesar
US$ 34,1 juta, terutama karena pelunasan yang dilakukan
MBSS dan Tripatra, serta 2) berkurangnya liabilitas pajak
tangguhan sebesar US$ 16,4 juta karena amortisasi dan
penurunan nilai aset tidak berwujud.

EKUITAS
Ekuitas turun 10,9% menjadi US$ 741,1 juta dari US$ 831,5
juta pada tahun 2015, disebabkan rugi bersih tahun berjalan.

79 Laporan Tahunan 2016


PT Indika Energy Tbk. 80
Prospek
listrik baru berdaya 35.000 MW dalam lima tahun ke
depan, di mana 50 persen diperkirakan berbahan bakar
batubara, karena batubara sumber energi yang terjangkau
dan banyak tersedia. Dengan demikian, prospek masa

Usaha &
depan batubara di Indonesia tetap menjanjikan.

PROSPEK JASA ENERGI

Faktor-
Industri hidrokarbon di Indonesia menunjukkan penurunan
produksi minyak dalam beberapa tahun terakhir, walaupun
Indonesia secara substansial masih memiliki cekungan yang
belum dieksplorasi, diperkirakan ada sekitar 40 miliar barel

Faktor
minyak mentah menurut pengatur kegiatan hulu minyak dan gas
negara, SKK Migas. Wood MacKenzie mengamati, kegiatan
eksplorasi dan pengembangan dipengaruhi secara negatif oleh
ketidakpastian peraturan dan fiskal, sementara pertumbuhan

Risiko
perekonomian Indonesia dipacu oleh permintaan domestik yang
lebih tinggi terhadap energi. Dengan demikian, pemerintah
berharap meningkatkan kegiatan eksplorasi, sehingga berpotensi
menciptakan peluang bagi perusahaan-perusahaan yang

Utama
bergerak di bidang jasa energi.

Tripatra berada di posisi yang menguntungkan untuk


memanfaatkan peluang ini, berdasarkan rekam jejak
sebelumnya dan kemampuan saat ini. Dalam waktu
bersamaan, kemampuan rekayasa teknik dan manajemen
proyek yang dikembangkan Tripatra juga dapat diterapkan
secara fleksibel di luar industri minyak dan gas, sebagai
contoh dalam industri telekomunikasi. Karena itu, peluang
PROSPEK SUMBER DAYA seperti ini menunjukkan skenario pertumbuhan yang
mungkin bagi Tripatra di luar basis pelanggan utamanya.
ENERGI BATUBARA
Secara global, permintaan terhadap batubara thermal seaborne Petrosea, sebagai salah satu kontraktor pertambangan batubara
diperkirakan akan tumbuh karena kenaikan permintaan energi terkemuka di Indonesia, secara kompetitif diposisikan untuk
dan daya saing biaya. Prakiraan impor seaborne menurut Wood menarik keuntungan dari peningkatan permintaan produksi
Mackenzie akan meningkat dari estimasi 928 MT di tahun 2016 batubara di Indonesia. Menurut Wood Mackenzie, sektor
menjadi 1.005 MT di tahun 2027, pada CAGR sekitar 0,7% per pertambangan batubara di Indonesia ditentukan tetap stabil,
tahun. Sebagian besar pertumbuhan ada di wilayah-wilayah yang terutama pada jangka pendek dan menengah, dengan produksi
sedang berkembang di Cekungan Pasifik, disebabkan yang dapat dipasarkan diperkirakan tumbuh dari 363,0 juta ton
pertumbuhan perekonomian regional yang kuat mengakibatkan pada tahun 2016 menjadi 384 juta ton pada tahun 2024. Petrosea
pertumbuhan permintaan yang besar terhadap listrik. Secara berencana melakukan diversifikasi usaha untuk meningkatkan
geografis Indonesia tetap berada di posisi menguntungkan untuk pemanfaatan peralatan dan melaksanakan lindung nilai terhadap
memenuhi permintaan dari India dan Asia Tenggara. gejolak harga batubara, serta melakukan diversifikasi portofolio
proyek pertambangan batubaranya dengan memberikan solusi
Karena itu, pertumbuhan jangka pendek ekspor Indonesia pertambangan yang inovatif, jasa bagi perusahaan pertambangan
didukung oleh struktur berbiaya rendah pada FOB dan basis di luar industri batubara, dan meluaskan usaha jasa rekayasa
pengiriman. Dalam jangka panjang, permintaan domestik teknik dan konstruksinya, sehingga memungkinkan Petrosea
Indonesia terhadap batubara thermal akan dipacu terutama melakukan diversifikasi basis pendapatannya.
oleh sektor pembangkit listrik, yang sekitar 88% merupakan
permintaan pasar domestik. Sejalan dengan pembangunan
pembangkit listrik baru, Wood Mackenzie memperkirakan
pertumbuhan permintaan batubara domestik Indonesia yang
PROSPEK INFRASTRUKTUR ENERGI
solid pada CAGR 6,0% antara tahun 2016 hingga 2027. Kinerja MBSS sangat terkait dengan batubara sebagai bisnis
utamanya. Dengan prakiraan kenaikan harga batubara, MBSS
Dukungan kebijakan terhadap peningkatan kapasitas
dapat mencatat peningkatan kinerja. Setelah beberapa tahun
pembangkit listrik ini adalah “Program Listrik 35 GW” dari
mengalami harga batubara yang rendah, MBSS telah
pemerintah untuk mengembangkan kapasitas pembangkit
memfokuskan pemanfaatan maksimal armadanya dan memiliki

81 Laporan Tahunan 2016


keunggulan kompetitif sebagai salah satu dari segelintir penyedia Risiko Keuangan
logistik batubara di Indonesia untuk mempertahankan operasinya
Perubahan perekonomian domestik, regional, dan global
selama terjadi penurunan di pasar. Selain itu MBSS berencana
serta pengendalian yang ketat terhadap pinjaman dan
meluaskan keberadaannya di pasar domestik dan memanfaatkan
investasi sebagai akibat dari pasar kredit yang tidak likuid
peningkatan permintaan domestik dengan menargetkan layanan
dan pengetatan kredit secara umum di pasar uang dapat
ke PLN dan anak perusahaannya. Di samping itu, untuk
mempengaruhi modal kerja dan kemampuan meminjam
mendiversifikasi arus pendapatannya dan mengurangi
Indika Energy. Indika Energy dan anak perusahaannya
ketergantungannya terhadap batubara, MBSS sedang menjajaki
juga terpapar pada risiko nilai tukar mata uang asing.
peluang di sektor lain.
Risiko Usaha
Prospek Petrosea Offshore Supply Base (POSB)
terkait dengan adanya permintaan dari klien minyak & Di bawah ini adalah beberapa risiko yang dapat
gas, seperti telah dibahas pada bagian sebelumnya. mempengaruhi bisnis Indika Energy secara langsung.

Akhirnya, keberhasilan CEP sebagai produsen listrik yang Risiko Gejolak Pasar Batubara
dapat diandalkan menciptakan potensi untuk ekspansi di
Selama beberapa dekade, permintaan batubara di pasar
bidang pembangkit listrik dengan memanfaatkan peluang
dunia telah memacu pengembangan pertambangan baru
yang meningkat terkait inisiatif baru pemerintah
dan ekspansi pertambangan yang ada sehingga
membangun pembangkit listrik berkapasitas 35.000 MW.
meningkatkan kapasitas produksi global. Pertumbuhan
permintaan batubara yang lebih lambat di dunia dalam
FAKTOR-FAKTOR RISIKO beberapa tahun terakhir telah menyebabkan kelebihan
pasokan yang pada akhirnya mempengaruhi harga
Bisnis Indika Energy bergantung pada berbagai faktor risiko,
pasokan batubara. Seperti diketahui, pasar batubara
termasuk tetapi tidak terbatas pada faktor-faktor di bawah ini.
global bersifat sensitif terhadap perubahan kapasitas
pertambangan batubara dan tingkat output produksi
Risiko Terkait dengan Indonesia
sehingga dapat mempengaruhi bisnis Indika Energy.
Sebagai perusahaan yang berlokasi di Indonesia, secara Konsumsi batubara di pasar negara-negara berkembang
substansial seluruh aset dan kegiatan operasional Indika di mana batubara merupakan bahan bakar utama
Energy dapat terpengaruh oleh kondisi politik, ekonomi, dipengaruhi oleh kondisi perekonomian, peraturan
hukum, dan sosial Indonesia di masa depan, serta kebijakan lingkungan dan pemerintah, perkembangan teknologi
dan tindakan pemerintah yang dapat mempengaruhi hasil serta harga dan ketersediaan batubara yang bersaing
operasional dan prospek Perusahaan. dengan pasokan bahan bakar alternatif.

Faktor Risiko Terkait Sektor Energi Kideco mempertahankan fokusnya pada basis pelanggan
yang merupakan pemakai akhir untuk sebagian besar
Indika Energy, sebagai perusahaan energi terintegrasi penjualan batubaranya. Kideco juga bergantung pada
dengan aset utama batubara, rentan terhadap risiko yang pembaruan dan perpanjangan kesepakatan pasokan
berkaitan dengan sektor energi, khususnya batubara. dengan para pelanggannya untuk membeli batubara
dengan kesepakatan yang baik. Kideco memiliki
Risiko Peraturan cadangan batubara bituminous dan sub-bituminous yang
Kerangka tata kelola sumber daya energi di Indonesia diatur signifikan dan merupakan pasokan bahan bakar penting
oleh berbagai peraturan. Undang-Undang Pertambangan untuk pasar yang sedang berkembang seperti China,
yang baru mensyaratkan bahwa ekstraksi lokal oleh India, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Meski demikian,
pertambangan batubara di Indonesia dan para produsen permintaan dari pasar tersebut menurun sejak 2011
batubara Indonesia tidak diperkenankan melibatkan anak sehingga dapat mempengaruhi pembayaran dividen ke
perusahaan atau afiliasi mereka untuk memberikan jasa Indika Energy. Selain itu, sebagian cadangan batubara
pertambangan di konsesi mereka tanpa terlebih dulu Kideco mungkin saja menjadi tidak menguntungkan atau
memperoleh persetujuan dari kementerian, dengan prioritas ekonomis untuk dikembangkan jika fluktuasi harga
bagi kontraktor, tenaga kerja, produk, dan layanan domestik. batubara di pasar dalam jangka panjang tidak
Perubahan peraturan dapat berpengaruh pada bisnis dan menguntungkan atau menimbulkan biaya operasional
kemampuan Indika Energy untuk berkompetisi. yang meningkat signifikan.

PT Indika Energy Tbk. 82


Risiko Gejolak Pasar Minyak dan Gas Risiko Keselamatan Kerja
Secara historis, pasar batubara serta minyak & gas Semakin tingginya kompleksitas proyek-proyek di sektor
tengah bergejolak dan mungkin terus berlanjut di masa energi meningkatkan risiko terkait dengan keselamatan
depan. Tripatra dan Petrosea menyediakan jasa energi kerja. Kecelakaan kerja ataupun kerusakan di tempat
yang sangat bergantung pada belanja modal dari kerja dapat terjadi setiap saat. Perusahaan-perusahaan
perusahaan-perusahaan besar batubara, mineral, di Grup Indika Energy senantiasa berupaya untuk
infrastruktur, serta minyak & gas, termasuk perusahaan memastikan keselamatan kerja untuk mengurangi
nasional dan internasional. Semua perusahaan itu dapat timbulnya kecelakaan atau kerusakan yang dapat
terpengaruh secara langsung oleh tren harga batubara, mengakibatkan kewajiban yang bersifat material.
mineral, minyak & gas di tingkat global dan regional.
Perolehan kontrak baru untuk Tripatra dan Petrosea Risiko Cuaca
bergantung pada keberhasilan proses penawaran yang Cuaca buruk dapat mempengaruhi atau mengganggu
berpatokan pada pembiayaan dan kemungkinan lainnya. kegiatan operasional di lapangan, termasuk
pertambangan batubara di Kideco, kegiatan kontrak
Risiko Manajemen Kontraktor
pertambangan di Petrosea, dan pergerakan armada di
Kideco bergantung pada para kontraktor independen MBSS, yang dapat mengakibatkan produktivitas dan
dalam melakukan kegiatan operasional pendapatan lebih rendah.
pertambangannya, sehingga setiap kegagalan kontraktor
yang signifikan dalam memenuhi kewajibannya akan Risiko Lingkungan
berpengaruh negatif terhadap pembayaran dividen ke Meskipun perusahaan-perusahaan di Grup Indika Energy
Indika Energy. Demikian pula, jika jumlah yang harus senantiasa berupaya mengurangi risiko lingkungan, kegiatan
dibayar Kideco untuk layanan melebihi jumlah yang operasional perusahaan-perusahaan tersebut secara
diperkirakan dalam penawaran untuk pekerjaan dengan substansial berpotensi memberi dampak kepada lingkungan
harga tetap, Kideco akan mengalami kerugian dari atau menyebabkan paparan zat-zat berbahaya yang dapat
kontrak seperti itu. Keterlambatan dan biaya tambahan ini mengakibatkan liabilitas yang bersifat material. Jika terdapat
mungkin bernilai substansial dan Kideco mungkin tidak perubahan hukum dan peraturan terkait lingkungan secara
dapat menarik kembali biaya tersebut dari pelanggannya material, termasuk di dalamnya kewajiban reklamasi dan
atau secara kontrak wajib untuk mengkompensasi rehabilitasi pertambangan yang sedang berlangsung, maka
pelanggannya atas keterlambatan ini. biaya kepatuhan terhadap peraturan lingkungan dapat
Sebagian besar proyek jasa energi Tripatra merupakan mempengaruhi bisnis pertambangan secara signifikan.
kontrak dengan harga tetap yang dapat membuat bisnis
Risiko Tenaga Kerja dan Masyarakat
jasa energi terpapar pada risiko yang berkaitan dengan
biaya overruns, penalti, inflasi biaya operasional, dan Manajemen berupaya memelihara hubungan yang baik
biaya-biaya terkait fluktuasi harga komoditas dan nilai dengan para karyawan di lapangan, mengingat kurangnya
tukar valuta asing, perubahan harga fundamental, dan tenaga kerja terampil atau perselisihan tenaga kerja dapat
perkiraan biaya yang dibuat antara waktu penyerahan menimbulkan risiko dalam mencapai produktivitas tinggi
penawaran dan waktu penawaran diterima oleh dengan biaya kompetitif. Demikian pula, konsultasi yang
pelanggan termasuk ketersediaan tenaga kerja dan intensif dengan masyarakat lokal dilakukan untuk
produktivitas, serta harga dan kinerja pemasok dan menciptakan hubungan dan niat baik, serta mengurangi
kontraktor pihak ketiga yang menguntungkan. risiko konflik sosial.

Risiko Kontrak Risiko Lainnya


MBSS berisi perjanjian komersial yang memuat Strategi akuisisi Indika Energy untuk meluaskan kegiatan
ketentuan harga dan tonase minimum. Kontrak ini operasional dengan melengkapi bisnis yang ada bergantung
dapat dibatalkan jika ada kejadian force majeure pada keberhasilan integrasi perusahaan, bisnis, dan properti
atau kelalaian oleh pelanggan atau MBSS. yang diakuisisi, serta penciptaan sinergi, pertumbuhan
peluang dan manfaat lain yang lebih lanjut dari akuisisi
tersebut. Kesulitan dalam integrasi dan keterlambatan proyek
memiliki dampak material terhadap likuiditas.

83 Laporan Tahunan 2016


Teknologi Informasi &
Komunikasi

Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) Indika Energy benchmarking dengan standar industri, guna menjamin
berfokus pada perbaikan proses informasi bisnis untuk pengambilan ICT telah memenuhi perannya secara tepat sebagai
keputusan dan peningkatan efisiensi. Teknologi dimanfaatkan dan Shared Services Organisation (SSO) yang mendukung
diterapkan bila memungkinkan di seluruh rantai nilai, agar Perusahaan dan unit bisnisnya. Service Level Agreements
menghasilkan sinergi dalam aplikasi dan infrastruktur, guna mencapai (SLA) mencakup lima Portofolio Layanan yang terdiri dari:
kinerja operasional dan memperkokoh pengendalian.
Pusat Data (Data Center)

KERANGKA KERJA ICT Jaringan dan Komunikasi

Kerangka kerja ICT digambarkan secara jelas dalam “Rumah Pengembangan Aplikasi
ICT.” Landasannya melambangkan infrastruktur ICT, yang
Dukungan Aplikasi, dan
memfasilitasi lingkungan infrastruktur yang telah
distandarisasi dan diamankan untuk semua aplikasi bisnis Manajemen Pemakai Akhir.
Perusahaan. Tiga pilar merefleksikan sistem aplikasi yang
Untuk memantau perkembangan dari berbagai proyek ICT dan
spesifik untuk setiap unit bisnis, sementara komponen atap
memastikan bahwa tingkat pelayanan telah dipenuhi, ICT
melambangkan inisiatif korporasi terhadap portal dan
menerbitkan laporan bulanan untuk setiap unit bisnis. Laporan ini
dashboard yang terdiri dari Enterprise Resources Planning
membantu ICT dalam mengidentifikasi dan memahami kebutuhan
(ERP) dan Human Resources Management System (HRMS).
pemakai serta mengembangkan solusi yang dapat diterapkan
untuk mencapai hasil yang nyata. Selain itu, Survei Kepuasan
PENGAWASAN ICT Pelanggan juga dilakukan ICT setiap tahun.

Steering Committee ICT memberikan pengarahan,


kepemimpinan, dan strategi tingkat tinggi terhadap KEGIATAN TAHUN 2016
departemen ICT, serta pengawasan efisiensi dan efektivitas
Pada tahun 2016, Tim ICT melaksanakan kegiatan-
ICT sebagai Shared Services Organisation (SSO), juga
kegiatan berikut:
kepatuhan kebijakan yang terkait dengan sasaran dan tujuan
Perusahaan. Karena itu, Steering Committee ICT Tim ICT terus berfokus pada komponen atap pada Rumah ICT,
bertanggung jawab atas penyusunan kebijakan, prioritas, dan mengembangkan dashboard manajemen yang yang melaporkan
investasi proyek ICT, serta pelaksanaan rencana sesuai berbagai aspek di dalam implementasi sistem ERP di seluruh
dengan kebutuhan dan persyaratan bisnis Indika Energy. Grup berdasarkan SAP. Sistem ini dinamai INSPIRE (Integrated
Strategic Platform for Infrastructure, Resources and Energy
Services). INSPIRE bertujuan meningkatkan efisiensi dan proses
SERVICE LEVEL AGREEMENT (SLA) pengambilan keputusan di seluruh Grup melalui sistem ERP yang
DAN KEPUASAN PEMAKAI lebih terpadu dan kokoh; mencakup keuangan dan akuntansi,
Sebagai penyedia jasa internal, ICT memberikan berbagai layanan pengadaan, manajemen proyek, manajemen aset, konsolidasi dan
yang mencakup analisis, desain, persiapan, pelaksanaan, dukungan, pelaporan manajemen. Selama pelaksanaan proyek, Project
dan pemeliharaan atas kebutuhan teknologi, informasi dan Management Office (PMO) INSPIRE mengelola progres dan

komunikasi di dalam Grup sesuai dengan Service Level Agreements majalah yang berkaitan dengan proses dan desain bisnis, konversi

(SLA) yang telah disepakati. SLA ini diciptakan sebagai mekanisme data, migrasi data, infrastruktur teknis, manajemen perubahan,

untuk memastikan kualitas layanan dan dan Benefit Realization Management.

PT Indika Energy Tbk. 84


Dashboard & Portals:
Enterprise Resources Planning - Human Resources Management System - Corporate Wide Initiative

RESOURCES SERVICES INFRASTRUCTURE

Mineral Contract Mining Logistic Solutions


Resources Solutions Power & Gas
Solutions EPC Solutions Solutions
O&M Solutions

BUSINESS INITIATIVES

Technology-Infrastructure and System Standardization


Data Center Centralization - Asset and License Management

INFRASTRUCTURE & SERVICES

Tim ICT kini mengerjakan tahap berikut di life cycle ERP yaitu: Untuk memperbaiki konektivitas antara kantor-kantor Perusahaan dan
meluncurkan system SAP ke lebih banyak unit bisnis, dan unit-unit bisnis, termasuk kantor-kantor di wilayah terpencil, ICT
meningkatkan penggunaan informasi dari sistem ERP dalam menggunakan perangkat manajemen bandwidth guna menjamin
pengambilan keputusan untuk optimalisasi proses bisnis dan penggunaan optimal berdasarkan kategori layanan.
mencapai keunggulan operasional.
Tim ICT memelihara dan meningkatkan Engineering
Lingkungan infrastruktur di Pusat Data dibangun dengan Document Management System, Material Tracking
memakai teknologi virtualisasi yang memungkinkan System, Operations Database (OpsDB), dan aplikasi-
penggunaan sumber daya komputer bersama berdasarkan aplikasi yang penting lainnya untuk kelancaran operasi.
permintaan. Sebagai contoh, sistem ERP yang menjalankan
Untuk mengamankan informasi Perusahaan, ICT telah menerapkan
fasilitas ini, memungkinkan penanganan yang mulus seiring
teknologi enkripsi, guna memastikan data atau informasi yang
peningkatan volume transaksi sesuai dengan kebutuhannya.
disebarkan hanya dapat dibaca oleh mereka yang berkepentingan.

85 Laporan Tahunan 2016


PT Indika Energy Tbk. 86
PENERAPAN
TATA KELOLA
YANG BAIK
Sebagai perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), serta independensi dari komite-komite yang bertanggungjawab
Perusahaan berkomitmen untuk menerapkan dan meningkatkan kepada Dewan Komisari. Setelah RUPS yang diadakan di tahun
tata kelola perusahaan yang baik secara konsisten dan 2016, pelaksanaan fungsi tata kelola perusahaan dilaksanakan
berkesinambungan dalam mendukung keberlangsungan bisnis oleh Komite Audit. Sejak saat tersebut, Perusahaan memiliki tiga
secara jangka panjang. Tahun 2016 merupakan tahun yang komite yang bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris, yaitu
penuh tantangan bagi perusahaan yang bergerak di sektor Komite Audit & Corporate Governance, Komite Human Capital,
energi, terutama di bidang pertambangan. Perusahaan dituntut serta Komite Risiko dan Investasi.
untuk dapat mengelola tantangan tersebut dengan tetap
menjalankan kegiatan usahanya secara sehat, melaksanakan
pengelolaan risiko, dan senantiasa mematuhi ketentuan
PRINSIP-PRINSIP
peraturan perundang-undangan yang berlaku serta prinsip-prinsip Transparansi
tata kelola perusahaan yang baik.
Untuk menjaga objektivitas dalam menjalankan bisnisnya,
Untuk menghadapi tantangan tersebut, Direksi dan Dewan Perusahaan harus menyediakan semua informasi yang
Komisaris memastikan bahwa dalam mengambil keputusan- material dan relevan yang diperlukan bagi para pemegang
keputusan strategis dan material, Direksi dan Dewan saham dan pemangku kepentingan dengan cara memberikan
Komisaris Perusahaan selalu memperhatikan dan kemudahan akses atas informasi, menyediakannya secara
memastikan diterapkannya prinsip-prinsip transparansi, tepat waktu dan berusaha membuat informasi dalam bentuk
akuntabilitas, tanggung jawab, independensi serta kewajaran yang mudah dimengerti dan dipahami.
dan kesetaraan bagi para pemegang saham dalam
Informasi yang diberikan tidak hanya terbatas pada informasi
menjalankan aktivitas Perusahaan secara etis dan
yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan yang
berkesinambungan, serta selaras dengan tata nilai dan Etika
berlaku dan regulator, tetapi juga informasi penting lainnya
Perilaku Bisnis Perusahaan, seraya tetap memperhatikan
kepentingan para pemangku kepentingan lainnya. yang diperlukan bagi para pemegang saham untuk
mengambil keputusan bagi para pemegang saham.
Perusahaan secara serius melakukan upaya yang nyata dan
berkesinambungan untuk mematuhi ketentuan peraturan Informasi yang menurut ketentuan peraturan perundangan-
perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, termasuk undangan yang berlaku dianggap sebagai milik Perusahaan
yang diterapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BEI, dan bersifat rahasia, tidak perlu diungkapkan, sesuai dengan
serta otoritas lainnya, terutama terkait dengan kegiatan usaha rahasia jabatan dan hak-hak pribadi yang dimilikinya.
Perusahaan dan tata kelola perusahaan.
Akuntabilitas
Sepanjang tahun 2016, sebagai bagian dalam efisiensi,
Perusahaan melakukan reorganisasi dengan merampingkan Perusahaan dikelola secara benar, dapat terukur dan sesuai
organisasi yang ada, namun Perusahaan tetap memastikan
dengan kepentingan Perusahaan tanpa mengabaikan
kepentingan para pemegang saham maupun para pemangku
pemenuhan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan
yang berlaku di setiap aspek operasional Perusahaan, kepentingan maupun bisnis. Perusahaan akan selalu
menghindari terjadinya benturan kepentingan, memberikan mempertanggungjawabkan kinerjanya secara
kejelasan pelaporan internal dan peran organ-organ Perusahaan, transparan dan wajar, sehingga diharapkan
serta memastikan pelaksanaan tanggung jawab sosial yang tepat,
Perusahaan memiliki akuntabilitas yang lebih baik dan
yang sudah menjadi bagian dari komitmen Perusahaan dalam
pada akhirnya dapat mencapai kinerja yang lebih baik.
menerapkan tata kelola perusahaan yang baik.
Tanggung Jawab
Pelaksanaan tata kelola Perusahaan tersebut tercermin dari legitimasi
Perusahaan di dalam menjalankan usahanya selalu berpegang
dan pemisahan yang jelas atas organ-organ Perusahaan seperti
teguh pada prinsip kehati-hatian dan memastikan kepatuhan atas
Dewan Komisaris, Direksi dan unit-unit lain di tingkat manajemen,
peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar, praktik
pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas,
korporasi yang berlaku, serta melakukan pemenuhan tanggung

87 Laporan Tahunan 2016


jawab sosialnya terhadap masyarakat dan lingkungan, dalam RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
rangka memelihara kesinambungan usaha jangka panjang. (RUPS)
Independensi Rapat Umum Pemegang Saham memiliki kewenangan
khusus yang tidak dimiliki oleh Dewan Komisaris maupun
Perusahaan dikelola secara independen dengan Direksi. Dalam melaksanakan RUPS, Perusahaan
maksud untuk menghindari adanya dominasi dan berusaha secara maksimal untuk memenuhi ketentuan
intervensi dari pihak-pihak tertentu. peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Organ-organ Perusahaan, yaitu RUPS, Dewan Komisaris dan RUPS diselenggarakan secara wajar, transparan dan
Direksi, diperkenankan menjalankan fungsi dan tugas mereka memperhatikan hak-hak pemegang saham sebagaimana
sesuai dengan Anggaran Dasar serta peraturan perundang- diatur dalam Peraturan OJK (POJK) No.32/POJK.04/2014
undangan yang berlaku, tanpa saling mendominasi, serta bebas tentang Rencana dan Penyelenggaraan RUPS Perusahaan
dari benturan kepentingan, atau intervensi dan pengaruh pihak Terbuka serta praktek tata kelola Perusahaan yang baik.
ketiga; sehingga pada akhirnya dapat dipastikan bahwa
pengambilan keputusan dilakukan secara obyektif dan akurat. Di tahun 2016, Perusahaan telah melaksanakan 1 (satu) kali
RUPS Tahunan dan 1 (satu) kali RUPS Luar Biasa, dimana
Kewajaran dan Kesetaraan seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris
Perusahaan hadir. Berikut tahapan penyelenggaraan RUPS
Perusahaan dalam menjalankan kegiatan usahanya Tahunan dan Luar Biasa Perusahaan di tahun 2016:
harus mengutamakan kepentingan para pemegang
saham dan pemangku kepentingan lainnya
berlandaskan prinsip kewajaran dan kesetaraan.

1. Menyampaikan 15 Maret 2016 - Perusahaan menyampaikan pemberitahuan mata acara RUPS Luar Biasa dan RUPS
pemberitahuan mata acara Tahunan kepada OJK dan BEI
RUPS Luar Biasa dan RUPS
Tahunan
2. Pengumuman RUPS Luar 22 Maret 2016 – Pengumuman penyelenggaraan RUPS Luar Biasa dan RUPS Tahunan melalui 1 (satu)
Biasa dan Tahunan surat kabar harian berperedaran nasional yaitu Investor Daily serta mengunggahnya pada situs web sistem
pelaporan OJK (SPE OJK) dan BEI (IDXnet) dan situs www.indikaenergy.co.id (web Perusahaan)
3. Bukti Pengumuman RUPS 23 Maret – Penyampaikan kepada OJK atas Bukti Pengumuman RUPS Luar Biasa dan RUPS Tahunan di
Luar Biasa dan Tahunan surat kabar harian berperedaran nasional Investor Daily tanggal 22 Maret 2016
4. Tanggal terakhir Daftar 5 April 2016 - Pemegang Saham yang terdaftar dalam Daftar Pemegang Saham pada pukul 16.00 WIB
Pemegang Saham berhak hadir di RUPS Luar Biasa dan RUPS Tahunan.
5. Pemanggilan RUPS Luar 6 April 2016 - Pemanggilan kepada Pemegang Saham Perseroan dilakukan melalui:
Biasa dan RUPS Tahunan 1. Surat kabar harian berperedaran nasional Investor Daily
2. IDXnet; dan
3. Situs Perusahaan

6. Bukti Pemanggilan RUPS 6 April 2016 – Penyampaian kepada OJK atas Bukti Pemanggilan RUPS Luar Biasa dan RUPS Tahunan di
Luar Biasa dan Tahunan surat kabar harian berperedaran nasional Investor Daily tanggal 6 April 2016.
7. Pelaksanaan RUPS Luar 28 April 2016
Biasa dan Tahunan RUPS Luar Biasa dilaksanakan pada 10.25-10.45 WIB
RUPS Tahunan dilaksanakan pada
10.50-12.18 WIB
Pengumuman Ringkasan 2 Mei 2016 - Pengumuman Ringkasan Risalah RUPS Luar Biasa dan Tahunan
Risalah RUPS Luar Biasa melalui surat kabar harian berperedaran nasional Investor Daily
dan Tahunan
Bukti Pengumuman Ringkasan 3 Mei 2016 – Penyampaikan kepada OJK atas Bukti Pengumuman Ringkasan Risalah RUPS Luar Biasa
Risalah RUPS Luar dan RUPS Tahunan di surat kabar harian berperedaran nasional Investor Daily tanggal 2 Mei 2016.
Biasa dan Tahunan
10. Penyampaian Akta Risalah 27 Mei 2016 - Penyampaian Akta Risalah RUPS Luar Biasa dan
RUPS Tahunan ke OJK. RUPS Luar Biasa dan
Tahunan

PT Indika Energy Tbk. 88


Pelaksanaan RUPS Luar Biasa Dewan Komisaris
dan Tahunan 1). Wishnu Wardhana sebagai Komisaris Utama;
RUPS Luar Biasa Perusahaan pada tanggal 28 April 2016
dilaksanakan dalam rangka menyetujui perubahan Anggaran Dasar
2). Agus Lasmono sebagai Wakil Komisaris Utama;

Perusahaan antara lain tuntuk memenuhi aturan POJK No. 3). Richard Bruce Ness sebagai Komisaris;
32/POJK.04/2015 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka
Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (POJK 32
4). M. Chatib Basri sebagai Komisaris Independen; dan

Tahun 2015) sehubungan dengan pengeluaran saham yang masih 5). Boyke W. Mukiyat sebagai Komisaris Independen.
dalam simpanan, yang harus dilakukan sesuai POJK 32 Tahun 2015,
serta ketentuan penyetoran atas saham dalam bentuk lain selain Direksi
uang. Selain itu, sesuai kebutuan Perusahaan dalam menghadapi
kondisi operasional agar tetap dapat berjalan dengan dinamis dan
1). M. Arsjad Rasjid P.M. sebagai Direktur Utama;

kondusif, dalam RUPS Luar Biasa tersebut juga dilakukan 2). Azis Armand sebagai Direktur; dan
penyesuaian jumlah minimum anggota Direksi dan/atau Dewan
Komisaris serta tugas dan wewenang Direksi. RUPS Luar Biasa ini
3). Eddy Junaedy Danu sebagai Direktur Independen.

dihadiri oleh para pemegang saham atau perwakilan resminya Masing-masing untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya
dengan hak suara yang sah atau 72,306% dari seluruh saham yang RUPS Tahunan tersebut (yaitu sejak tanggal 28 April 2016),
dikeluarkan oleh Perusahaan. RUPS Luar Biasa tersebut menyetujui sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan Perusahaan yang
perubahan Anggaran Dasar Perseroan Pasal 4, Pasal 14, Pasal 15 akan diselenggarakan di tahun 2017, kecuali untuk Bapak Boyke
dan Pasal 17. W. Mukiyat sebagai Komisaris Independen Perseroan yang akan
menjabat sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan Perusahaan
Selanjutnya, pada tanggal dan tempat yang sama, yaitu 28 April
yang akan diselenggarakan di tahun 2018.
2016 Perusahaan mengadakan RUPS Tahunan di Jakarta sesuai
dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan serta peraturan Hal-hal yang telah disetujui dalam RUPSLB dan RUPS Tahunan
perundang-undangan yang berlaku. RUPS Tahunan tersebut telah dilaksanakan oleh Perusahaan. Dan risalah RUPS telah
dihadiri oleh para pemegang saham atau perwakilan resmi diunggah dalam situs web Perusahaan segera setelah
mereka dengan hak suara yang sah atau 72,408% dari seluruh dilaksanakannya RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa.
saham yang dikeluarkan oleh Perusahaan. Baik dalam RUPS
Luar Biasa maupun dalam RUPS Tahunan dihadiri oleh seluruh Mekanisme Pemungutan dan
Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan.
Penghitungan Suara
Hal-hal berikut ini telah disetujui dalam RUPS RUPS Luar Biasa dan RUPS Tahunan yang diselenggarakan
Tahunan, diantaranya: pada tahun 2016 dipimpin oleh Komisaris Utama sebagaimana
disyaratkan dalam Anggaran Dasar Perusahaan. Pimpinan RUPS
Menerima Laporan Tahunan, Laporan Pertanggungjawaban
terlebih dahulu membacakan tata tertib RUPS pada saat
Direksi dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris yang
berlangsungnya RUPS, yang mencakup antara lain prosedur
berkaitan dengan manajemen Perusahaan dan hal-hal yang
pengumpulan suara (voting) yang dilakukan secara tertutup.
berkaitan dengan keuangan untuk tahun buku yang berakhir
Pimpinan RUPS memberikan kesempatan kepada para
pada tanggal 31 Desember 2015.
pemegang saham atau kuasanya untuk mengajukan pertanyaan,
Mengesahkan Laporan Keuangan Perusahaan, termasuk Neraca tanggapan dan/atau usulan dalam setiap agenda rapat. Pimpinan
dan Perhitungan Laba Rugi untuk tahun buku yang berakhir rapat dan/atau anggota Direksi yang ditunjuk memberikan
pada tanggal 31 Desember 2015, dengan demikian jawaban atau tanggapan atas pertanyaan dan/atau catatan dari
memberikan pembebasan (acquit et de charge) sepenuhnya para pemegang saham yang hadir. Setelah semua pertanyaan
kepada Direksi atas segala tindakan pengurusan Direksi dan dan/ atau catatan pemegang saham selesai ditanggapi,
kepada Dewan Komisaris atas tugas pengawasan Dewan selanjutnya didakan pemungutan suara, dan hanya pemegang
Komisaris di tahun 2015, sepanjang tindakan tersebut hak suara dan/atau wakilnya yang berhak untuk mengeluarkan
tercermin dalam Laporan Keuangan dan Laporan Tahunan suara. Setiap satu suara memberikan hak kepada pemegangnya
Perseroan untuk tahun buku 2015. untuk mengeluarkan satu suara. Pemegang saham dengan hak
suara yang hadir dalam Rapat namun tidak mengeluarkan suara
Menyetujui pemberian kewenangan kepada Dewan Komisaris
(abstain) dianggap mengeluarkan suara yang sama dengan suara
Perusahaan untuk menunjuk Akuntan Publik guna memeriksa
mayoritas pemegang saham yang mengeluarkan suara.
buku-buku Perusahaan untuk Tahun Buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2016, serta memberi kuasa dan Untuk keperluan penghitungan suara, Perusahaan telah menunjuk
kewenangan kepada Direksi Perusahaan untuk menetapkan pihak independen, yaitu Notaris Liestiani Wang, S.H., M.Kn. dan PT
remunerasi dan persyaratan lain yang berkaitan dengan Datindo Entrycom untuk melakukan penghitungan suara dalam RUPS
penunjukan Akuntan Publik. Tahunan dan RUPS Luar Biasa yang diadakan di tahun 2016.
Menyetujui untuk mengangkat dan menetapkan susunan
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan sebagai berikut:

89 Laporan Tahunan 2016


III. DEWAN KOMISARIS perundang-undangan yang berlaku serta Anggaran
Dasar Perusahaan dan telah mendapat persetujuan
Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan yang bertugas
yang diperlukan dari waktu ke waktu.
mengawasi kebijakan serta jalannya pengurusan yang dilakukan
oleh Direksi, baik pengurusan mengenai Perusahaan maupun Dewan Komisaris wajib melaksanakan tugasnya secara
usaha Perusahaan, dan memberi nasihat kepada Direksi dalan independen dan memastikan pelaksanaan tata kelola
menjalankan pengurusan tersebut. Pelaksanaan tugas dan perusahaan yang baik. Dalam menjalankan tugasnya, Dewan
tanggung jawab Dewan Komisaris dilakukan sebagai majelis Komisaris memberikan nasihat dan masukan kepada Direksi,
untuk kepentingan Perusahaan. bukan hanya berdasarkan informasi dari Direksi, namun
apabila dianggap perlu, Dewan Komisaris dapat mengambil
Piagam Dewan Komisaris tindakan yang diperlukan dimana keputusan atas tindakan
tersebut harus dilakukan secara kolektif sebagai dewan atau
Sebagai salah satu wujud komitmen Perusahaan dalam
majelis. Dewan Komisaris harus melaporkan kepada RUPS
melaksanakan tata kelola perusahaan yang baik secara konsisten
atas pelaksanaan tugasnya dalam mengawasi pelaksanaan
untuk menjalankan misi dan mencapai visi yang telah ditetapkan,
manajemen Perusahaan.
sekaligus untuk memenuhi dan mematuhi ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku, khususnya di bidang pasar Dalam melaksanakan tugas pengawasannya, Dewan
modal, antara lain POJK 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Komisaris memiliki tugas-tugas antara lain sebagai berikut:
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik (POJK 33),
Perusahaan menyusun Piagam Dewan Komisaris dan Direksi Melakukan pengawasan untuk kepentingan Perusahaan
yang telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi melalui terhadap tindakan pengurusan yang dilakukan Direksi,
Keputusan Edaran Direksi No.062/CSL/DEC.BOD/ XII/2015 baik mengenai Perusahaan maupun terhadap kegiatan
tanggal 24 November 2015 dan Keputusan Edaran Dewan usaha Perusahaan, termasuk tugas-tugas yang secara
Komisaris No.063/CSL/DEC.BOC/XII/2015 tertanggal 7 khusus diberikan kepadanya sesuai dengan keputusan
Desember 2015. RUPS, keputusan Dewan Komisaris dan/atau
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
Struktur dan Keanggotaan Dewan Meneliti, menelaah dan menyetujui Laporan Tahunan yang
Komisaris disiapkan oleh Direksi, dan memastikan bahwa dalam
Laporan Tahunan Perusahaan telah memuat informasi
Anggota Dewan Komisaris ditunjuk oleh RUPS untuk jangka
mengenai identitas, pekerjaan, tanggung jawab utama serta
waktu sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan kedua setelah
jabatan anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan di
tanggal pengangkatan, dengan tidak mengurangi hak RUPS
perusahaan-perusahaan lain (bila ada), termasuk rapat-rapat
untuk memberhentikan mereka setiap waktu. Sebagaimana
yang telah dilakukan Dewan Komisaris dalam satu tahun buku
ditetapkan dalam RUPS Tahunan pada tanggal 28 April 2016
(baik rapat Dewan Komisaris maupun rapat gabungan Dewan
dengan memperhitungkan pengunduran diri Bapak Wishnu
Komisaris dengan Direksi), serta honorarium, fasilitas,
Wardhana sebagai Komisaris Utama pada tanggal 7 Desember
dan/atau tunjangan lain yang diterima oleh anggota Dewan
2016, susunan Dewan Komisaris pada tanggal 31 Desember
Komisaris dari Perusahaan;
2016 terdiri dari empat anggota, dua di antaranya merupakan
Komisaris Independen, sebagai berikut: Mengkaji, menelaah, memberikan saran dan persetujuan atas
usulan serta mengawasi pelaksanaan Rencana Jangka
Komisaris Utama* :- Panjang Perusahaan Perusahaan dan Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan yang disampaikan oleh Direksi;
Wakil Komisaris Utama* : Agus Lasmono
Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan dan
Komisaris : Richard Bruce Ness memberikan pendapat dan saran kepada Direksi,
sesuai dengan tugas pengawasannya, atas setiap
Komisaris Independen : M. Chatib Basri persoalan yang dianggap penting dalam pengurusan
Komisaris Independen : Boyke W. Mukiyat Perusahaan, termasuk hal-hal penting yang
diperkiraan akan berdampak besar pada usaha dan
*Pengunduran diri Bapak Wishnu Wardhana efektif diterima dan disetujui dalam kinerja Perusahaan, secara tepat waktu dan relevan;
RUPLB tertanggal 30 Januari 2017 yang pada saat itu juga mengangkat Bapak
Agus Lasmono menjadi Komisaris Utama menggantikannya Memantau efektivitas praktik-praktik tata kelola perusahaan yang
baik yang diterapkan di Perusahaan serta memberikan nasihat

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan kepada Direksi dalam menjalankan praktik-praktik tata kelola
perusahaan yang baik secara konsisten dan sesuai dengan
Komisaris
Tata Nilai Perusahaan. Hasil pelaksanaan penilaian dan
Dalam melaksanakan tugas pengawasannya, Dewan Komisaris evaluasi tersebut dilaporkan kepada RUPS; dan
berpegang teguh pada prinsip-prinsip tata kelola perusahaan
Menyampaikan kepada Direksi saran, harapan, permasalahan
yang baik dan senantiasa menerapkan prinsip tersebut di
dan keluhan yang disampaikan oleh pemangku kepentingan
Perusahaan. Dalam melaksanakan prinsip-prinsip tata kelola
kepada Dewan Komisaris, untuk ditindaklanjuti.
perusahaan yang baik, Dewan Komisaris memastikan bahwa
kebijakan dan manajemen Direksi telah sesuai dengan peraturan

PT Indika Energy Tbk. 90


Independensi Dewan Komisaris Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris
Komposisi anggota Dewan Komisaris Perseroan telah memenuhi Sebagai salah satu bentuk tanggung jawab, Dewan Komisaris
ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal, mengadakan rapat untuk membahas persoalan yang
dengan jumlah anggota Dewan Komisaris pada saat ini adalah empat berhubungan dengan manajemen Perusahaan, mengevaluasi
orang, di mana dari komposisi tersebut terdapat dua Komisaris kinerja Perusahaan dan laporan audit yang dilaksanakan oleh
Independen, yaitu Bapak M. Chatib Basri dan Bapak Boyke W. Komite Audit & Corporate Governance. Rapat diadakan untuk
Mukiyat. Hal ini untuk menjaga independensi fungsi pengawasan memastikan bahwa tujuan dan kinerja Perusahaan dapat
Dewan Komisaris dan menjamin terlaksananya mekanisme check and tercapai serta sejalan dengan target Perusahaan.
balance. Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris menjaga
Sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku, Dewan
untuk tidak memasuki ranah eksekutif, namun tetap tegas
Komisaris wajib untuk mengadakan Rapat Dewan Komisaris
melaksanakan fungsi pengawasan.
paling sedikit setiap 1 (satu) kali dalam 2 (dua) bulan dan Rapat
Independensi Dewan Komisaris telah memenuhi ketentuan Dewan Komisaris dapat dilakukan diluar jadwal yang telah
yang disyaratkan baik dalam peraturan perundang-undangan ditentukan atau setiap waktu bila dianggap perlu oleh seorang
yang berlaku di bidang Pasar Modal maupun dalam Piagam atau lebih anggota Dewan Komisaris, atau atas permintaan
Dewan Komisaris dan Direksi yang antara lain: tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris, atau
atas permintaan tertulis dari satu orang atau lebih pemegang
Tidak bekerja atau mempunyai wewenang dan saham yang bersama-sama mewakili satu per sepuluh atau lebih
tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, dari jumlah seluruh saham dengan hak suara, atau permintaan
mengendalikan, atau mengawasi kegiatan tertulis dari seorang atau lebih anggota Direksi dengan
Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir; menyebutkan hal-hal mendesak yang perlu segera mendapatkan
Tidak mempunyai saham baik langsung maupun keputusan. Kecuali diatur secara khusus dalam Anggaran Dasar
tidak langsung pada Perusahaan; Perusahaan, Rapat Dewan Komisaris dianggap sah dan berhak
mengambil keputusan yang mengikat secara hukum bila lebih
Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perusahaan, dari setengah bagian dari jumlah anggota Dewan Komisaris hadir
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau atau diwakilkan dalam rapat tersebut.
Pemegang Saham utama Perseroan; dan
Keputusan rapat Dewan Komisaris diambil berdasarkan
Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung musyawarah untuk mufakat. Apabila musyawarah untuk
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan mufakat tidak tercapai, maka keputusan Rapat Dewan
kegiatan usaha Perseroan. Komisaris diambil sesuai dengan ketentuan kuorum rapat
Dewan Komisaris sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar
Rangkap Jabatan Dewan Komisaris
Perusahaan dan Piagam Dewan Komisaris dan Direksi ini.
Anggota Dewan Komisaris Perusahaan telah memenuhi
ketentuan pembatasan rangkap jabatan sesuai dengan ketentuan Dewan Komisaris dapat juga mengambil keputusan yang sah
tanpa mengadakan rapat Dewan Komisaris, dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Piagam Dewan
semua anggota Dewan Komisaris telah diberitahukan secara
Komisaris dan Direksi. Penjabaran rangkap jabatan anggota
tertulis dan semua anggota Dewan Komisaris memberikan
Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut:
persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertulis itu yang
Agus Lasmono dibuktikan dengan menandatangani persetujuan tersebut.
Beliau tidak memiliki rangkap jabatan di Keputusan yang diambil dengan cara demikian mempunyai

perusahaan terbuka atau perusahaan publik lain. kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil secara sah
dalam rapat Dewan Komisaris.
Richard Bruce Ness
Selain sebagai Komisaris Perusahaan, beliau juga menjabat Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran
sebagai Presiden Komisaris di PT Petrosea Tbk. dan Dewan Komisaris
Komisaris Independen PT Merdeka Copper Gold Tbk
Dewan Komisaris telah mengadakan 5 (lima) kali rapat
M. Chatib Basri sepanjang tahun 2016, dengan tanggal pelaksanaan dan
Selain sebagai Komisaris Independen Perusahaan, beliau catatan kehadiran seperti ditunjukkan dalam tabel di bawah:
juga menjabat sebagai Komisaris di PT XL Axiata Tbk. dan
10 Maret;
Komisaris Independen PT Astra International Tbk.
25 April;
Boyke W. Mukiyat
28 Juli;
Beliau tidak memiliki rangkap jabatan di
perusahaan terbuka atau perusahaan publik lain. 28 Oktober; dan
13 Desember.

91 Laporan Tahunan 2016


JUMLAH RAPAT DAN TINGKAT Remunerasi yang berlaku pada industri sejenis
KEHADIRAN RAPAT DEWAN KOMISARIS sesuai dengan kegiatan usaha Perusahaan;
NAMA JUMLAH KEHADIRAN ABSEN % Tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota
RAPAT KEHADIRAN Dewan Komisaris dikaitkan dengan pencapaian
Wiwoho Basuki 2 2 - 100% tujuan dan kinerja Perusahaan;
Tjokronegoro*
Target kinerja atau kinerja masing-masing anggota
Agus Lasmono 2 2 - 100%
Dewan Komisaris;
Indracahya Basuki* 2 2 - 100%
Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat tetap
Pandri Prabono- 2 2 - 100%
dan bersifat variable; dan
Moelyo*
M. Chatib Basri 2 2 - 100% Struktur, kebijakan dan besaran remunerasi
Dedi Aditya 2 2 - 100% dievaluasi oleh Komite Human Capital.
Sumanagara* Adapun rincian atas kompensasi yang diberikan pada
SETELAH RUPS Dewan Komisaris Perusahaan adalah sebagai berikut:
Wishnu Wardhana** 3 2 - 66,6%
Dalam US$
Agus Lasmono 3 3 - 100%
KETERANGAN 2016 2015
Richard Bruce Ness 3 3 - 100% Manfaat jangka pendek Dewan Komisaris 992.635 1.030.251
M. Chatib Basri 3 3 - 100%
Boyke W. Mukiyat 3 3 - 100% Program Pelatihan Dewan Komisaris
Peningkatan kapabilitas dinilai sangat penting agar Dewan
*Selesai masa jabatan di RUPS Tahunan 28 April 2016.
Komisaris dan Direksi dapat selalu memperbaharui informasi
** Mengundurkan diri pada tanggal 7 Desember 2016.
tentang perkembangan terkini dari bisnis utama Perusahaan.

Proses Penilaian Kinerja Dewan Sepanjang tahun 2016, anggota Dewan Komisaris
mengikuti program pelatihan dan pengembangan
Komisaris kompetensi yang berbentuk “BOC & BOD Induction
Penilaian kinerja Dewan Komisaris didasarkan pada Indika Energy Group” pada tanggal 23 Mei 2016.
kriteria yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan
Ketentuan-ketentuan tentang Program Peningkatan Kapabilitas
tanggung jawab Dewan Komisaris.
bagi Dewan Komisaris dan Direksi tersebut dilaksanakan dalam
rangka meningkatkan efektivitas kerja Dewan Komisaris dan
Pihak yang Melakukan Assessment Direksi Perusahaan dan anak-anak Perusahaan.
Kinerja Dewan Komisaris
Dewan Komisaris menyampaikan laporan kinerja Informasi Mengenai Komisaris
mereka kepada RUPS. Independen
Perusahaan telah memiliki Komisaris Independen sesuai dengan
Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan ketentuan yang disyaratkan baik dalam peraturan perundang-
Komisaris undangan yang berlaku maupun Piagam Dewan Komisaris dan

Remunerasi anggota Dewan Komisaris mengacu kepada Direksi Perusahaan. Adapun Komisaris Independen Perusahaan telah
memenuhi persyaratan utama sebagai Komisaris Independen
kebijakan internal Perusahaan, peraturan perundang-
sebagaimana tercakup baik dalam ketentuan yang disyaratkan dalam
undangan yang berlaku serta mendasari pada standar yang
peraturan perundang-undangan maupun dalam Piagam Dewan
berlaku di industri yang sejenis, yang disetujui oleh RUPS.
Komisaris dan Direksi Perusahaan sebagai berikut:

Struktur Remunerasi Dewan Komisaris Persyaratan Formal


Berdasarkan ketentuan dalam POJK No.34/POJK.04/2014
Tidak bekerja atau mempunyai wewenang dan
tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau
tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin,
Perusahaan Publik (POJK 34), struktur remunerasi Dewan
mengendalikan, atau mengawasi kegiatan
Komisaris dapat berupa gaji, honorarium, insentif,
Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir;
dan/atau tunjangan yang bersifat tetap dan/atau variabel.
Tidak mempunyai saham baik langsung maupun
Lebih lanjut, dalam penyusunan struktur, kebijakan, tidak langsung pada Perseroan;
dan besaran remunerasi sebagaimana dimaksud
Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Perseroan,
pada hal tersebut di atas harus memperhatikan:
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau
Pemegang Saham utama Perseroan; dan

PT Indika Energy Tbk. 92


Tidak mempunyai hubungan usaha baik Struktur, Keanggotaan dan Profil Komite Audit
langsung maupun tidak langsung yang Corporate Governance
berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.
Pada tahun 2016, Komite Audit & Corporate Governance
Persyaratan Materiil dipimpin oleh seorang Komisaris Independen, Boyke
Wibowo Mukiyat, dan dua anggota professional
Memiliki rekam jejak yang menunjukkan keberhasilan independen yang memiliki memenuhi persyaratan dan
dalam pengurusan perusahaan sebelumnya; pengalaman yang luas di bidang keuangan, yaitu
Memiliki tata nilai yang sesuai dengan tata nilai Maringan Purba Sibarani dan Tonyadi Halim.
perusahaan; Berdasarkan Peraturan Bapepam Nomor: IX.I.5 tentang
Memiliki pengetahuan yang memadai di bidang usaha Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit,
sesuai dengan kegiatan usaha perusahaan; yang merupakan Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor:
Kep-29/PM/2004 tanggal 24 September 2004 sebagaimana telah
Memiliki pemahaman terhadap manajemen dan diubah dan menjadi Lampiran Keputusan Ketua Bapepam LK
tata kelola perusahaan; dan No.643/BL/2012 tanggal 7 Desember 2012, masa tugas anggota
Berdedikasi serta dapat menyediakan waktu Komite Audit tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan
yang cukup untuk melaksanakan tugasnya. Komisaris sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan dapat
dipilih kembali hanya untuk satu periode berikutnya.
Komisaris Independen Perusahaan juga telah memenuhi
ketentuan terkait dengan rangkap jabatan sebagaimana Masa jabatan untuk Ketua Komite Audit & Corporate Governance
ditentukan dalam ketentuan peraturan perundang-undangan dan anggotanya berlaku sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
yang berlaku, khususnya di bidang pasar modal. Pemegang Saham Tahunan Perusahaan pada tahun 2018.

Profil para anggota Komite Audit & Corporate


IV. KOMITE-KOMITE YANG Governance adalah sebagai berikut:
BERTANGGUNG JAWAB
KEPADA DEWAN KOMISARIS Ketua: Boyke Wibowo Mukiyat

Untuk membantu Dewan Komisaris dalam melakukan fungsi Profil Boyke Wibowo Mukiyat dapat dilihat pada
pengawasannya, antara lain namun tidak terbatas pada aspek bagian Profil Dewan Komisaris dan Direksi.
sistem pengendalian internal, fungsi nominasi dan remunerasi
Anggota: Maringan Purba Sibarani
bagi Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan, penerapan
manajemen risiko dan penerapan prinsip-prinsip tata kelola Usia 74 tahun, pernah menjabat sebagai Direktur PT Indofood
perusahaan yang baik, maka dibentuklah Komite-komite dibawah Sukses Makmur Tbk. selama sembilan tahun dan Mitra Senior
Dewan Komisaris. Sesuai dengan peraturan perundang- Arthur Andersen selama 16 tahun. Lulus dari Fakultas
undangan yang berlaku, Dewan Komisaris wajib membentuk Ekonomi Universitas Indonesia jurusan Akuntansi. Pernah
Komite Audit sebagai bentuk sistem pengendalian internal, menjabat sebagai Kepala Departemen Akuntansi di Fakultas
dimana setelah April 2016, ditambahkan fungsi pengawasan tata Ekonomi Universitas Trisakti, dan sampai saat ini menjadi
kelola perusahaan, sehingga menjadi Komite Audit & Corporate Pengajar Pendidikan Profesional Program Akuntansi di
Governance. Lebih lanjut, Dewan Komisaris wajib untuk Universitas Trisakti dan Universitas Parahyangan.
melaksanakan fungsi nominasi dan remunerasi, dan untuk
keperluan tersebut, Dewan Komisaris membentuk Komite Human Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Independen
Capital. Dewan Komisaris juga dapat membentuk komite-komite dan Ketua Komite Audit di PT Petrosea Tbk.
lain sebagaimana dianggap penting oleh Dewan Komisaris.
Anggota: Tonyadi Halim
Dewan Komisaris Perusahaan membentuk Komite Risiko dan
Investasi sebagai bentuk penerapan manajemen risiko yang baik. Usia 54 tahun, ditunjuk sebagai anggota Komite Audit
Perusahaan sejak 2016. Sebelumnya menjabat
KOMITE AUDIT & sebagai Senior Vice President Tax di PT Indika Energy
CORPORATE GOVERNANCE Tbk sejak pengangkatannya pada tahun 2008.

Dewan Komisaris membentuk dan mengangkat Komite Audit & Beliau memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Fakultas
Corporate Governance sesuai peraturan perundang-undangan Ekonomi Universitas Gadjah Mada pada tahun 1986.
yang berlaku, yang bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris. Melanjutkan pendidikannya di Program Extension Fakultas
Komite Audit & Corporate Governance memiliki tugas membantu Ekonomi Universitas Indonesia dan memperoleh gelar di
tugas dan fungsi pengawasan Dewan Komisaris, terutama terkait bidang Marketing Management pada tahun 1988 dan juga
dengan sistem pengendalian internal dan auditor eksternal, memperoleh gelar Magister Hukum dari Fakultas Hukum
penelaahan atas informasi keuangan Perusahaan, pelaksanaan Universitas Gadjah Mada pada tahun 2010. Beliau juga
pemeriksaan oleh auditor internal dan tata kelola perusahaan. memperoleh gelar Chartered Accountant (CA) dari Ikatan
Adapun untuk piagam Komite Audit & piagam Komite Good Akuntan Indonesia di tahun 2015.
Corporate Governance yang menjadi pedoman bagi Komite Audit
& Corporate Governance dapat dilihat dalam situs Perusahaan.

93 Laporan Tahunan 2016


Independensi anggota Komite Audit Rapat dengan Audit Internal antara lain untuk
membahas temuan dan kasus signifikan,
Komite Audit & Corporate Governance bertanggung jawab melakukan
prosedur operasi standar dan rencana kerja.
penelahaan secara independen atas informasi keuangan Perusahaan.
Dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit & Corporate Governance Frekuensi Rapat dan Catatan Kehadiran Komite
secara independen memanfaatkan pengalaman mereka yang luas, Audit & Corporate Governance
baik di bidang keuangan, akuntansi ataupun di bidang lainnya. Selain
Di tahun 2016, Komite Audit Perusahaan telah mengadakan 4
itu, sebagai perpanjangan tangan Dewan Komisaris dan sebagai
penghubung antara Direksi dan Auditor Eksternal serta Internal Audit, (empat) kali rapat, yaitu pada tanggal-tanggal sebagai berikut:
Komite Audit
10 Maret;
Corporate Governance berkewajiban untuk mempertanyakan
dasar keputusan yang diambil Direksi Perusahaan. Sebagai 25 April;
professional independen yang tidak memegang peran eksekutif di
28 Juli; dan
Perusahaan, anggota Komite Audit & Corporate Governance
dapat mengekspresikan pendapat mereka dengan lebih baik, 27 Oktober.
secara bebas serta tidak dibatasi oleh kedudukan mereka
Dengan catatan kehadiran seperti ditunjukkan dalam
sebagai manajemen di Perusahaan.
tabel berikut:
Tanggung Jawab Utama Komite Audit & JUMLAH RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT KOMITE
Corporate Governance
NAMA JUMLAH KEHADIRAN ABSEN %
Komite Audit & Corporate Governance memiliki tanggung jawab RAPAT KEHADIRAN
utama memastikan proses-proses berjalan dengan tepat untuk KOMITE AUDIT
mendukung Dewan Komisaris memenuhi tanggung jawabnya
Dedi Aditya 2 2 - 100%
dalam menerapkan prinsip ketelitian, ketekunan dan keterampilan
khususnya yang berkaitan hal-hal sebagai berikut: Sumanagara*
Harry Wiguna* 2 2 - 100%
Kecukupan pengendalian internal: Komite Audit & Corporate Deddy H. 2 2 - 100%
Governance mengawasi efektivitas sistem pengendalian
Soedarijanto*
internal yang dirancang oleh manajemen. Dalam
KOMITE GOOD CORPORATE GOVERNANCE
melaksanakan tanggung jawab ini, Komite Audit & Corporate
Dedi Aditya 2 2 - 100%
Governance dibantu oleh Audit Internal Perusahaan;
Sumanagara*
Keandalan informasi keuangan Perusahaan; M.P. Sibarani* 2 1 1 50%
Kepatuhan pada peraturan yang berlaku: Komite Audit &
Pandri Prabono- 2 2 - 100%
Corporate Governance memastikan Perusahaan mematuhi
peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar Moelyo*
SETELAH RUPS
modal, serta peraturan perundang-undangan lainnya yang
berkaitan dengan kegiatan operasional Perusahaan; Boyke W. 2 2 - 100%
Menelaah kinerja auditor eksternal: Komite Audit & Corporate Mukiyat
Governance menelaah hasil laporan Perusahaan untuk M.P. Sibarani 2 2 - 100%
memastikan keandalan informasi keuangan. Dalam melaksanakan
Tonyadi Halim 2 2 - 100%
tugasnya, Komite Audit memiliki kewenangan untuk menelaah
laporan keuangan kuartalan guna memastikan kebenaran
gambaran hasil bisnis dan fluktuasi yang signifikan, jika ada, *Selesai masa jabatan di RUPS Tahunan 28 April 2016.
selaras dengan kondisi industri dan perekonomian secara umum;

Efektivitas auditor internal: Komite Audit & Corporate Governance KOMITE RISIKO DAN INVESTASI
menyetujui program kerja auditor internal dan hasil audit internal
Komite Risiko dan Investasi bertanggung jawab membantu
untuk memastikan bahwa rekomendasi auditor internal tentang Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas dan fungsi
masalah pengendalian internal yang signifikan telah diatasi. pengawasan mereka. Komite Risiko dan Investasi memantau
dan memberi advis terkait investasi yang dilakukan
Kegiatan Komite Audit
Perusahaan, serta semua aspek risiko investasi tersebut dan
Berikut ini kegiatan yang dilakukan pada tahun 2016: kemungkinan tindakan sebagai mitigasi risiko.

Rapat dengan Kantor Akuntan Publik Osman Bing Struktur, Keanggotaan dan Profil Komite Risiko dan
Satrio & Eny (KAP Deloitte) guna membahas hasil Investasi
audit Laporan Konsolidasi Perusahaan untuk tahun
buku yang berakhir pada 31 Desember 2015; Komite Risiko dan Investasi saat ini terdiri dari
seorang ketua dan 4 (empat) orang anggota.
Rapat kuartalan untuk membahas laporan keuangan kuartalan
Perusahaan dan pemenuhan tata kelola perusahaan; dan

PT Indika Energy Tbk. 94


Masa jabatan untuk Ketua Komite Risiko dan Investasi Rapat Komite Risiko dan Investasi
dan anggotanya berlaku sampai dengan ditutupnya Komite Risiko dan Investasi mengadakan rapat secara berkala
RUPS Tahunan Perusahaan pada tahun 2018. paling kurang 4 (empat) kali dalam setahun dan hanya dapat
dilaksanakan apabila dihadiri sekurangnya 1/2 (satu per dua) dari
Profil para anggota Komite Riskko dan Investasi
adalah sebagai berikut: seluruh jumlah anggota, dan disetujui sedikitnya 1/2 (satu per
dua) dari seluruh jumlah anggota Komite Risiki dan Investasi
Ketua: Wiwoho Basuki Tjokronegoro yang hadir. Seluruh hasil rapat Komite Risiko dan Investasi
Usia 77 tahun, sebelumnya menjabat sebagai Komisaris dituangkan dalam risalah rapat, termasuk apabila terdapat
Utama Indika Energy. Beliau lulus dengan Magna Cum Laude perbedaan pendapat (dissenting opinion). Risalah rapat
dari University of Kansas, Amerika Serikat, memperoleh gelar ditandatangani oleh seluruh anggota Komite Risiko dan Investasi
Bachelor of Science di bidang Petroleum Engineering pada yang hadir dan disampaikan kepada Dewan Komisaris.
tahun 1964 dan Master of Science di bidang Petroleum
Engineering pada tahun 1965. Bapak Wiwoho Basuki
Di tahun 2016, Komite Risiko dan Investasi
Perusahaan telah mengadakan 5 (lima) kali rapat,
Tjokronegoro juga mengikuti studi pasca sarjana di bidang
yaitu pada tanggal-tanggal sebagai berikut:
Earth Science di Stanford University, Amerika Serikat dari
tahun 1968 sampai dengan tahun 1969. 10 Maret;
Anggota: M. Chatib Basri 25 April;
Profil dapat dilihat di Profil Dewan Komisaris. 28 Juli;
Anggota: Boyke Wibowo Mukiyat Profil 8 Agustus; dan
dapat dilihat di Profil Dewan Komisaris.
23 Agustus.
Anggota : Richard Bruce Ness Dengan catatan kehadiran seperti ditunjukkan dalam tabel berikut:
Profil dapat dilihat di Profil Dewan Komisaris.
JUMLAH RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN
Anggota: Indracahya Basuki RAPAT KOMITE RISIKO DAN INVESTASI
Usia 43 tahun, sebelumnya menjabat sebagai Komisaris JUMLAH KEHADIRAN ABSEN
NAMA %
Indika Energy. Mendapatkan gelar Bachelor of Science di RAPAT KEHADIRAN
bidang Mechanical Engineering dari Columbia University,
Wiwoho Basuki 2 2 - 100%
New York, Amerika Serikat pada tahun 1996 dan Master of Tjokronegoro
Business Administration dari Rice University, Houston, Indracahya Basuki 2 2 - 100%
Texas, Amerika Serikat pada tahun 2002.
Agus Lasmono* 2 1 1 50%
Tanggung Jawab Utama Komite Risiko dan
Investasi
SETELAH RUPS
Tanggung jawab utama Komite Risiko dan Investasi adalah
membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas Wiwoho Basuki 3 3 - 100%
pengawasannya yang berkaitan dengan investasi dan manajemen Tjokronegoro
risiko dari investasi yang akan dan telah dilakukan oleh Direksi. Indracahya Basuki 3 2 1 66%

Dalam melaksanakan tanggung jawab utamanya, Komite Risiko Richard B. Ness 3 3 - 100%
dan Investasi melakukan penelaahan, identifikasi, serta analisis M. Chatib Basri 3 2 1 66%
risiko dan laba yang akan diperoleh dari investasi yang diusulkan,
Boyke W. Mukiyat 3 3 - 100%
proyek material dan atau tindakan korporasi, serta melakukan
penelaahan atas pelaksanaan dari investasi yang diusulkan,
proyek material dan atau tindakan korporasi tersebut. Dalam *Selesai masa jabatan di RUPS Tahunan 28 April 2016.
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Risiko dan
Investasi memberikan laporan kepada Dewan Komisaris dengan Sepanjang tahun 2016, Komite Risiko dan Investasi melakukan
mengacu kepada prinsip kerahasiaan, serta hanya akan kegiatan pelaksanaan kerjanya. Hasil dari pelaksanaan tersebut
memberikan informasi kepada para anggota Komite Risiko dan dilaporkan secara berkala kepada Dewan Komisaris.
Investasi serta Dewan Komisaris.
KOMITE HUMAN CAPITAL
Kegiatan Komite Risiko dan Investasi
Komite Human Capital dibentuk oleh Dewan Komisaris untuk
Sepanjang tahun 2016, Komite Risiko dan Investasi telah membantu tugas, kewenangan dan tanggung jawab Dewan
melakukan penelaahan-penelaahan terhadap investasi Komisaris, terutama untuk menjalankan fungsi pengawasan
yang akan ataupun yang telah dilakukan Perusahaan pelaksanaan kebijakan nominasi dan remunerasi sesuai
serta risiko-risiko yang mungkin terjadi, serta telah dengan ketentuan Anggaran Dasar, peraturan perundang-
membahas konsep Piagam Komite Risiko dan Investasi.
undangan yang berlaku dan best practices.

95 Laporan Tahunan 2016


Fungsi Nominasi dan Remunerasi Kegiatan Komite Human Capital
Dalam menjalankan fungsinya, Komite Human Capital Selama 2016, Komite Human Capital melaksanakan pertemuan-
mengacu kepada ketentuan POJK 34 untuk pertemuan untuk merencanakan dan menjalankan proses
mengakomodir ketentuan dan pelaksanaan nominasi nominasi dan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi.
dan remunerasi pada Direksi dan Dewan Komisaris. Selain itu, Komite Human Capital juga memberikan saran kepada
Dewan Komisaris berkaitan dengan penyesuaian beban usaha
Struktur, Keanggotaan dan Profil Human seiring penurunan aktifitas khususnya berkaitan dengan masalah-
Capital masalah ketenagakerjaan.

Komite Human Capital saat ini terdiri dari seorang


Frekuensi Rapat dan Kehadiran Komite Human
ketua dan dua orang anggota.
Capital
Masa jabatan untuk Ketua Komite Human Capital Sepanjang tahun 2016, Komite Human Capital telah mengadakan
dan anggotanya berlaku sampai dengan ditutupnya 3 (tiga) kali rapat pada tanggal-tanggal sebagai berikut:
RUPS Tahunan Perusahaan pada tahun 2018.
10 Maret;
1. Ketua : M. Chatib Basri
2. Anggota : Agus Lasmono 25 April;

3. Anggota : Wishnu Wardhana* 28 Juli; dan


28 Oktober.
*Mengundurkan diri pada tanggal 7 Desember 2016
JUMLAH RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN
Profil Ketua dan Anggota Komite Human Capital dapat
RAPAT KOMITE HUMAN CAPITAL
dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dan Direksi.
NAMA JUMLAH KEHADIRAN ABSEN %
RAPAT KEHADIRAN
Independensi anggota Komite Human Capital
M. Chatib Basri 2 2 - 100%
Komite Human Capital dipimpin oleh Komisaris Independen yang
duduk sebagai ketua. Dalam mendukung proses pengambilan Wiwoho Basuki 2 2 - 100%
keputusan yang berkaitan dengan nominasi dan remunerasi,
Tjokronegoro
Komite Human Capital mengundang dan mendatangkan keahlian
Agus Lasmono 2 2 - 100%
dan data dari pihak luar sebagai perbandingan.

Tanggung Jawab Utama Human Capital SETELAH RUPS

Dalam menjalankan tanggung jawab utamanya, Komite Human M. Chatib Basri 2 2 - 100%
Capital wajib memperhatikan kinerja keuangan Perusahaan,
Agus Lasmono 2 2 - 100%
prestasi kerja individual, kewajaran terhadap prestasi dan
pertimbangan sasaran jangka panjang Perusahaan. Wishnu 2 1 - 50%
Komite Human Capital memiliki tanggung jawab utama yang Wardhana*
meliputi, antara lain kebijakan nominasi dan remunerasi.
Dalam menjalankan fungsinya terkait dengan kebijakan *Selesai masa jabatan di RUPS Tahunan 28 April 2016.
nominasi, Komite Human Capital memberikan rekomendasi
kepada Dewan Komisaris terkait dengan komposisi anggota Kebijakan Mengenai Suksesi Direksi
Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perusahaan, dan
kebijakan dan kriteria nominasi/penunjukan anggota Direksi Dalam menjalankan manajemen kinerja dan rencana
dan/atau Dewan Komisaris, serta memberikan rekomendasi suksesi terhadap tugas dan tanggung jawab Direksi,
kepada Dewan Komisaris terkait kandidat yang dianggap maka Komite Human Capital berhak dan mempunyai
memenuhi kriteria untuk menjadi anggota Direksi dan/atau kewenangan untuk melakukan hal sebagai berikut:
Komisaris, untuk dapat disampaikan kepada RUPS. Mengkaji kriteria kinerja dari anggota Direksi berdasarkan
Dalam menjalankan fungsinya terkait kebijakan remunerasi, Rencana Kerja Tahunan yang telah disetujui dan penilaian
Komite Human Capital menyusun dan memberikan rekomendasi jangka panjang lainnya. Membantu Dewan Komisaris
kepada Dewan Komisaris terkait kebijakan struktur dan nominal dalam melakukan pengawasan terhadap manajemen
remunerasi, dan membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan kinerja Direksi Perusahaan.
proses performance management dan remunerasi berdasarkan Merekomendasikan program pengembangan
performance management tersebut. kompetensi dari anggota Direksi Perusahaan.
Salah satu peran penting lainnya dari Komite Human Capital Mengkaji proses rencana suksesi dan mengawasi
adalah mengawasi pengelolaan tingkat keterlibatan karyawan penerapannya untuk memastikan kinerja tinggi
(employee engagement) dalam Perusahaan, karena karyawan yang berkelanjutan dari Direksi.
merupakan aset yang sangat penting bagi Perusahaan.

PT Indika Energy Tbk. 96


DIREKSI Dalam hal terdapat indikasi benturan kepentingan,
anggota Direksi yang bersangkutan tidak dapat ikut
Direksi adalah organ Perusahaan yang berwenang dan
serta dalam pengambilan keputusan. Namun,
bertanggung jawab penuh atas pengurusan untuk kepentingan
anggota Direksi tetap tunduk kepada dan tetap
Perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan harus melakukan tindakan pengurusan terhadap
serta mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar keputusan-keputusan yang sudah diambil.
pengadilan sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan.
Direksi bertanggung jawab kepada RUPS sebagai bentuk Mengusahakan dan menjamin terlaksananya
pertanggungjawaban atas pengurusan Perusahaan sesuai kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud,
dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. tujuan serta kegiatan usaha Perusahaan yang
dinyatakan dalam Anggaran Dasar Perusahaan.
Direksi bertanggung jawab melaksanakan kegiatan operasional dan
Memastikan terjaminnya hak-hak Pemangku Kepentingan
manajemen Perusahaan, untuk kepentingan para pemegang saham
yang timbul berdasarkan peraturan perundang-undangan
dan pemangku kepentingan dari Perusahaan. Anggota Direksi
yang berlaku dan/atau perjanjian yang dibuat oleh
diangkat oleh RUPS untuk masa jabatan dua tahun dengan tidak
Perusahaan dengan karyawan, pengguna jasa, pemasok
mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan mereka setiap waktu.
dan Pemangku Kepentingan lainnya.
Direktur Utama berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas
nama Direksi serta mewakili Perusahaan. Dalam hal Direktur Utama Mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku,
tidak hadir atau berhalangan karena alasan apa pun juga, yang tidak Anggaran Dasar Perusahaan, keputusan-keputusan
perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka dua orang anggota RUPS dan pedoman tata kelola serta kebijakan-
Direksi lainnya berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama kebijakan Perusahaan yang telah ditetapkan.
Direksi dan mewakili Perusahaan.
Beritikad baik, berintegritas, profesional, penuh kehati-hatian,
dan bertanggungjawab serta menerapkan prinsip-prinsip
Piagam Direksi tata kelola perusahaan yang baik secara konsisten.
Dalam menjalankan pengurusan Perusahaan, Direksi berpegang
Dalam melakukan tindakan pengurusan Perusahaan,
teguh kepada Piagam Dewan Komisaris dan Direksi, yang disusun
Direksi memiliki kewenangan, antara lain, sebagai berikut:
berdasarkan peraturan yang berlaku di Indonesia terutama peraturan
OJK yang terkait dengan Direksi dan tata kelola Perusahaan. Menetapkan kebijakan dalam memimpin dan
mengurus Perusahaan.
Struktur dan Keanggotaan Direksi Dalam rangka melaksanakan kepengurusan Perusahaan, Direksi
Dalam menerapkan inisiatif efisiensi Perusahaan, dalam RUPS berhak mewakili Perusahaan di dalam dan di luar Pengadilan
Luar Biasa tanggal 28 April 2016, memutuskan perubahan serta melakukan segala tindakan dan perbuatan baik
Anggaran Dasar Pasal 14 ayat 1 tentang perubahan jumlah mengenai pengurusan maupun pemilikan serta mengikat
anggota Direksi, menjadi sedikitnya terdiri dari 3 (tiga) anggota Perusahaan dengan pihak lain dan pihak lain dengan
Direksi, dimana salah seorang diantaranya diangkat sebagai Perusahaan, dengan pembatasan-pembatasan yang
Direktur Utama, dan seorang lainnya dapat diangkat sebagai ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perusahaan, keputusan
Wakil Direktur Utama, serta 1/3 (sepertiga) anggotanya adalah Direksi, keputusan Dewan Komisaris dan/atau kebijakan
Direktur Independen (mengikuti persyaratan dalam peraturan Perusahaan lainnya. Direksi dapat memberikan kuasa tertulis
perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal). untuk mewakili Perusahaan kepada seseorang atau beberapa
orang yang khusus dan tertulis ditunjuk untuk itu.
Hasil RUPS Tahunan di tanggal yang sama
Menjalankan tindakan-tindakan lainnya, baik mengenai
memutuskan Direksi dengan susunan sebagai berikut:
pengurusan maupun pemilikan, sesuai dengan ketentuan-
Direktur Utama : M. Arsjad Rasjid P.M. ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar
Perusahaan, RUPS, keputusan Direksi, keputusan Dewan
Direktur : Azis Armand Komisaris dan/ atau kebijakan Perusahaan lainnya
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Direktur Independen : Eddy Junaedy Danu atau kebijakan yang berlaku di Perusahaan.

Ruang Lingkup Pekerjaan dan Tanggung Dalam membantu menjalankan fungsi manajemen
dan operasi Perusahaan, setiap anggota Direksi
Jawab Direksi mempunyai tanggung jawab sebagai berikut:
Sesuai dengan Piagam Dewan Komisaris dan Direksi,
dalam memimpin dan mengurus Perusahaan, Direksi Direktur Utama: M. Arsjad Rasjid P.M.
memiliki prinsip dasar sebagai berikut: Sebagai Direktur Utama, beliau bertanggung jawab
menetapkan strategi Perusahaan secara keseluruhan
Senantiasa memperhatikan kepentingan Perusahaan dan serta mewujudkannya melalui pengembangan bisnis
menjalankan kegiatan usaha sesuai dengan Indika Energy Group (IEG). Juga menjalankan fungsi
sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar koordinasi di anak Perusahaan dimana Perusahaan
Perusahaan serta tidak dimaksudkan untuk memiliki saham mayoritas dan pengendali, dengan
kepentingan pihak dan golongan tertentu. menjabat sebagai Komisaris Utama di MBSS.

97 Laporan Tahunan 2016


Direktur Utama membawahi langsung Corporate dapat diadakan setiap waktu apabila dianggap perlu oleh seorang
Secretary dan Internal Audit. atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari
seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris, atau atas
Dalam menjalankan tanggung jawabnya, Direktur Utama
permintaan tertulis dari seorang atau lebih pemegang saham
dibantu beberapa orang Direktur sebagai berikut.
yang bersama-sama mewakili satu per sepuluh atau lebih dari
Direktur: Azis Armand jumlah seluruh saham dengan hak suara.

Sebagai Direktur Keuangan, beliau bertanggung jawab Rapat Direksi dianggap sah dan berhak mengambil
atas keadaan keuangan Perusahaan dan mengawasi keputusan yang mengikat apabila lebih dari setengah
langsung bidang Finance, Accounting and Business bagian dari jumlah anggota Direksi hadir atau diwakilkan
Supports, Strategy and Business Development, dan oleh anggota Direksi lainnya berdasarkan surat kuasa
Corporate Finance and Investor Relations. yang diberikan khusus dalam rapat tersebut.
Menjalankan fungsi pengawasan di perusahaan/bidang
Keputusan rapat Direksi harus diambil berdasarkan musyawarah
usaha dalam tahap pengembangan sumber daya
mufakat. Apabila tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan
pertambangan: PT Indika Indonesia Resources, PT
pemungutan suara berdasarkan suara setuju paling sedikit lebih dari
Multi Tambangjaya Utama dan Indika Energy Trading.
setengah bagian dari jumlah suara yang dikeluarkan dalam rapat.
Juga menjalankan fungsi koordinasi di anak
Perusahaan dimana Perusahaan memiliki saham Direksi dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa
mayoritas dan pengendali yaitu Petrosea. mengadakan rapat Direksi, dengan ketentuan semua anggota
Direksi telah diberitahu secara tertulis dan semua anggota Direksi
Direktur Independen: Eddy Junaedy Danu memberikan persetujuan mengenai usul yang diajukan secara
Sebagai Direktur Independen, beliau bertanggung jawab tertulis dengan menandatangani persetujuan tersebut. Keputusan
terhadap Legal dan Corporate Risk Management. yang diambil dengan cara demikian mempunyai kekuatan hukum
yang sama dengan keputusan yang diambil secara sah dalam
Menjalankan fungsi pengawasan di perusahaan/bidang
rapat Direksi. Pada tahun 2016, Direksi telah mengadakan rapat-
usaha dalam tahap pengembangan infrastruktur energi:
rapat yang antara lain bertujuan membahas kondisi pasar saat ini,
PT Indika Logistic & Support Services dan PT Cirebon kinerja Perusahaan, dan aspek-aspek lain yang berkaitan dengan
Electric Power serta PT Prasarana Energi Cirebon. kegiatan operasional dan bisnis Perusahaan, serta menyetujui
Juga menjalankan fungsi koordinasi di anak Perusahaan dimana tindakan korporasi Perusahaan.
Perusahaan memiliki saham mayoritas dan pengendali dengan
menjabat sebagai Komisaris Utama di Tripatra. Catatan Rapat Direksi
Untuk membantu tugas-tugas kesehariannya, Direksi Pada tahun 2016, Direksi Perusahaan mengadakan 17 (tujuh
memiliki unit kerja langsung dibawah Direksi, yaitu CEO belas) kali rapat pada tanggal-tanggal sebagai berikut:
Office, Corporate Communications & Sustainability.
27 Januari;
Rangkap Jabatan Direksi 25 Februari;
Anggota Direksi Perusahaan juga menduduki beberapa 4 Maret;
jabatan lain di anak perusahaan dan entitas yang berelasi
24 Maret;
dengan Perusahaan. Penjabaran rangkap jabatan
anggota Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: 20 April;

M. Arsjad Rasjid P.M. 16 Mei;


Selain sebagai Direktur Utama Perusahaan, 6 Juni;
beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama
MBSS dan Komisaris di PT Rukun Raharja Tbk. 23 Juni;
12 Juli;
Azis Armand
22 Juli;
Beliau tidak memiliki rangkap jabatan di
perusahaan terbuka atau perusahaan publik lain. 13 September;

Eddy Danu Junaedy 22 September;


Beliau tidak memiliki rangkap jabatan di 4 Oktober;
perusahaan terbuka atau perusahaan publik lain.
20 Oktober;

Frekuensi Rapat dan Kehadiran Direksi 9 November;


Berdasarkan POJK 33 dan Piagam Dewan Komisaris dan Direksi, 22 November; dan
Direksi wajib mengadakan Rapat Direksi secara berkala paling
6 Desember.
kurang 1 (satu) kali dalam setiap bulan. Namun, Rapat Direksi

PT Indika Energy Tbk. 98


Catatan kehadiran adalah sebagai berikut: individual merupakan salah satu dasar pertimbangan
khususnya bagi Pemegang Saham untuk pemberhentian
JUMLAH RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT DIREKSI dan/atau penunjukan kembali Anggota Direksi yang
JUMLAH KEHADIRAN ABSEN bersangkutan. Hasil evaluasi kinerja tersebut merupakan
NAMA %
RAPAT KEHADIRAN sarana penilaian serta peningkatan efektivitas Direksi.
Wishnu Wardhana* 5 5 - 100%
M. Arsjad Rasjid P.M. 5 5 - 100% Prosedur Penetapan Remunerasi Direksi
Azis Armand 5 5 - 100% Sebagaimana diatur dalam POJK 34, dalam
Eddy Junaedy Danu 5 4 1 80% melaksanakan fungsi remunerasi, Komite Human
Capital wajib melakukan prosedur sebagai berikut:
Richard B. Ness* 5 5 - 100%
Joseph Pangalila* 5 4 1 80% Menyusun struktur remunerasi bagi anggota Direksi;
Rico Rustombi* 5 5 - 100% Menyusun kebijakan atas remunerasi bagi anggota
SETELAH RUPS Direksi; dan

M. Arsjad Rasjid P.M. 12 12 - 100% Menyusun besaran atas remunerasi bagi anggota Direksi.

Azis Armand 12 12 - 100%


Struktur Remunerasi Direksi
Eddy Junaedy Danu 12 11 1 92%
Berdasarkan ketentuan dalam POJK 34, struktur
remunerasi Direksi dapat berupa gaji, honorarium, insentif,
*Selesai masa jabatan di RUPS Tahunan 28 April 2016.
dan/atau tunjangan yang bersifat tetap dan/atau variabel.

Lebih lanjut, dalam penyusunan struktur, kebijakan,


Proses Pelaksanaan Assessment Kinerja
dan besaran remunerasi sebagaimana dimaksud
Direksi pada hal tersebut di atas harus memperhatikan:
Secara umum, kinerja Direksi ditentukan berdasarkan
pencapaian dari Rencana Kerja Anggaran (RKA). Kriteria
Remunerasi yang berlaku pada industri sejenis
sesuai dengan kegiatan usaha Perusahaan;
evaluasi formal disampaikan secara terbuka kepada
Anggota Direksi sejak tanggal pengangkatannya. Tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota Direksi dikaitkan
dengan pencapaian tujuan dan kinerja Perusahaan;
Kriteria evaluasi kinerja Direksi ditetapkan oleh Dewan Komisaris
Target kinerja atau kinerja masing-masing anggota Direksi;
berdasarkan Key Performance Indicator (KPI) antara lain meliputi:

Pencapaian target Perusahaan yang tertuang dalam RKA; Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat tetap
dan bersifat variable; dan
Kontribusi dalam aktivitas usaha Perusahaan;
Struktur, kebijakan, dan besaran remunerasi harus
Keterlibatan dalam penugasan-penugasan tertentu; dievaluasi oleh Komite Human Capital tiap tahunnya.
Komitmen dalam memajukan kepentingan Perusahaan; Rincian atas kompensasi yang diberikan pada Direksi
Kelompok Usaha Perusahaan adalah sebagai berikut:
Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan
yang berlaku serta kebijakan Perusahaan; dan
Dalam US$
Tingkat kehadirannya dalam Rapat Direksi maupun KETERANGAN 2016 2015
rapat-rapat dengan Dewan Komisaris. Manfaat jangka pendek Direksi 1.303.605 2.185.578
Pihak yang Melakukan Assessment Kinerja Direksi
Kinerja anggota Direksi dievaluasi dan dinilai oleh Komite Human
Program Pelatihan Dewan Direksi
Capital sesuai dengan tolak ukur yang telah disepakati.
Sepanjang tahun 2016, anggota Direksi mengikuti program pelatihan
Pihak yang Melakukan Assessment dan pengembangan kompetensi yang berbentuk “BOC & BOD
Kinerja Direksi Induction Indika Energy Group” pada tanggal 23 Mei 2016.

Kinerja Anggota Direksi dievaluasi oleh Komite Human Bapak M. Arsjad Rasjid P.M. mengikuti Executive Education
Capital sesuai dengan tolok ukur yang telah disusun. di INSEAD, yaitu International Directors Programme 2016,
yang diadakan di Singapore dan Fontainebleau, Perancis.
Hasil evaluasi terhadap kinerja Direksi secara keseluruhan dan kinerja
masing-masing Anggota Direksi secara individual dilaporkan kepada Ketentuan-ketentuan tentang Program Peningkatan Kapabilitas
Dewan Komisaris dan merupakan bagian tak terpisahkan dalam bagi Dewan Komisaris dan Direksi tersebut dilaksanakan dalam
skema kompensasi dan pemberian insentif bagi Anggota Direksi. rangka meningkatkan efektivitas kerja Dewan Komisaris dan
Direksi Perusahaan dan anak-anak Perusahaan.
Hasil evaluasi kinerja masing-masing Anggota Direksi secara

99 Laporan Tahunan 2016


Hubungan Kerja Dewan Komisaris dan Rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan
merupakan bentuk koordinasi antara Dewan Komisaris dan
Direksi
Direksi, antara lain untuk membahas laporan¬-laporan periodik
Terciptanya sebuah hubungan kerja yang baik dan Direksi, kondisi dan prospek usaha, kebijakan nasional yang
kondusif antara Dewan Komisaris dengan Direksi berdampak pada kinerja Perusahaan, memberikan tanggapan,
merupakan salah satu faktor yang sangat penting catatan dan nasihat yang dituangkan dalam suatu Risalah rapat
agar masing-masing Organ Perusahaan dapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi, serta hal lain yang
bekerja sesuai fungsinya dengan efektif dan efisien. dianggap perlu, termasuk tetapi tidak terbatas untuk persiapan
RUPS maupun pembahasan penyajian dan publikasi laporan
Untuk menjaga hubungan kerja yang baik antara tahunan dan laporan keuangan berkala Perusahaan.
Dewan Komisaris dengan Direksi, Perusahaan
menerapkan prinsip-prinsip sebagai berikut: Pada tahun 2016, Direksi dan Dewan Komisaris
Perusahaan mengadakan 8 (eight) rapat pada
Dewan Komisaris menghormati fungsi dan peranan tanggal-tanggal sebagai berikut:
Direksi dalam mengurus Perusahaan sebagaimana
telah diatur dalam peraturan perundang-undangan 25 Februari;
maupun Anggaran Dasar Perusahaan.
16 Maret;
Direksi menghormati fungsi dan peranan Dewan Komisaris
untuk melakukan pengawasan dan pemberian nasihat 25 April;
terhadap kebijakan pengurusan Perusahaan. 23 Mei;
Setiap hubungan kerja antara Dewan Komisaris dengan Direksi
24 Juni;
merupakan hubungan yang bersifat formal, dalam arti harus
senantiasa dilandasi oleh suatu mekanisme baku atau 29 Juli;
korespondensi formal yang dapat dipertanggungjawabkan. 28 Oktober; dan
Setiap hubungan kerja yang bersifat informal dapat dilakukan
7 Desember.
oleh masing-¬masing anggota Dewan Komisaris dan
Anggota Direksi, namun tidak dapat dipakai sebagai Adapun tabel kehadiran masing-masing anggota
kebijakan formal sebelum melalui mekanisme atau Dewan Komisaris dan Direksi dalam rapat tersebut
korespondensi yang dapat dipertanggungjawabkan. disajikan dalam daftar kehadiran Rapat Gabungan
Dewan Komisaris dan Direksi sebagai berikut:
Dewan Komisaris berhak memperoleh akses atas informasi
Perusahaan secara tepat waktu, akurat, dan lengkap. JUMLAH RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN
Dalam rangka memperoleh informasi lebih lanjut atas sesuatu RAPAT DEWAN KOMISARIS & DIREKSI
hal, Dewan Komisaris dapat meminta penjelasan tersebut JUMLAH KEHADIRAN ABSEN
NAMA %
kepada pejabat di bawah Direksi dengan terlebih dahulu RAPAT KEHADIRAN
melakukan koordinasi dengan Direksi sehingga tercipta
Wiwoho Basuki 3 3 - 100%
keseimbangan hubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Tjokronegoro*
Direksi dengan tujuan komunikasi korporasi melalui informasi Agus Lasmono 3 3 - 100%
satu pintu (one gate policy) dapat tercapai.
Indracahya Basuki* 3 3 - 100%
Direksi bertanggungjawab untuk memastikan bahwa informasi
Pandri Prabono- 3 3 - 100%
mengenai Perusahaan diberikan kepada Dewan Komisaris
Moelyo*
secara tepat waktu, akurat, konsisten dan lengkap.
Dedi Aditya 3 3 - 100%
Setiap hubungan kerja antara Dewan Komisaris dengan
Sumanagara*
Direksi merupakan hubungan kelembagaan dalam arti M. Chatib Basri 3 2 1 66%
bahwa Dewan Komisaris dan Direksi sebagai jabatan
kolektif yang merepresentasikan keseluruhan anggotanya Wishnu Wardhana* 3 3 - 100%
sehingga setiap hubungan kerja antara anggota Dewan M. Arsjad Rasjid P.M. 3 3 - 100%
Komisaris dengan anggota Direksi harus diketahui oleh Azis Armand 3 3 - 100%
anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi lainnya.
Richard Bruce Ness* 3 3 - 100%
Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Eddy Junaedy Danu 3 3 - 100%
Direksi Joseph Pangalila* 3 2 1 66%
Rico Rustombi* 3 3 - 100%
Kecuali ditentukan lain oleh ketentuan Peraturan Pasar
Modal yang berlaku, rapat gabungan Dewan Komisaris
dan Direksi, baik yang diselenggarakan oleh Dewan
Komisaris ataupun Direksi, wajib diselenggarakan masing-
masing sekurang-kurangnya sekali setiap 4 (empat) bulan.

PT Indika Energy Tbk. 100


SETELAH RUPS VII. SEKRETARIS PERUSAHAAN
Wishnu Wardhana** 5 4 1 80% Sekretaris Perusahaan bekerja sama dengan divisi-divisi terkait,
Agus Lasmono 5 4 1 80% termasuk divisi Hukum, Hubungan Investor dan Komunikasi
M. Chatib Basri 5 5 - 100% Perusahaan dalam mengkomunikasikan informasi publik yang
dimiliki Perusahaan dan memastikan informasi yang diberikan
Boyke W. Mukiyat 5 5 - 100%
Perusahaan dilakukan secara akurat, jelas, efisien dan
Richard Bruce Ness 5 5 - 100% komprehensif sesuai dengan peraturan perundang-undangan
M. Arsjad Rasjid P.M. 5 5 - 100% yang berlaku. Dalam menjalankan fungsinya, Sekretaris
Perusahaan berpegang teguh kepada prinsip-prinsip tata kelola
Azis Armand 5 5 - 100%
perusahaan yang baik, khususnya prinsip-prinsip akuntabilitas
Eddy Junaedy Danu 5 5 - 100% dan transparansi, agar dapat memelihara dan meningkatkan
integritas dan kepercayaan terhadap Perusahaan di pasar modal
*Selesai masa jabatan di RUPS Tahunan 28 April 2016. dengan para pemegang saham dan pemangku kepentingan.
** Mengundurkan diri pada tanggal 7 Desember 2016.
Berdasarkan Keputusan Edaran Segenap Anggota Direksi
Perusahaan No.040/IE-BOD/VIII/2013 tertanggal 22 Juli 2013,

VI. PEMEGANG SAHAM UTAMA Dian Paramita telah ditunjuk sebagai Sekretaris Perusahaan.

Pemegang saham Pengendali Perusahaan adalah PT Indika


Mitra Energi, yang secara tidak langsung dikendalikan oleh Bapak
Wiwoho Basuki Tjokronegoro dan Bapak Agus Lasmono.

Agus Lasmono Wiwoho Basuki Tjokronegoro


(Indonesia) (Indonesia)

59,54% 40,46%

PT Indika Inti Holdiko 1) PT Teladan Resources 2)


(Indonesia) (Indonesia)

0,00% 63,47% 1,57% 34,96%


PT Indika Mitra Holdiko 1) PT Indika Mitra Energi* Eddy Junaedy Danu Masyarakat
(Indonesia) (Indonesia) (Indonesia) (Indonesia)

PT Indika Energy Tbk.

Notes:
PT Indika Inti Holdiko is owned and fully controlled by Agus Lasmono
PT Teladan Resources is owned and fully controlled by Wiwoho Basuki Tjokronegoro
Keterangan: *) Dikendalikan oleh Bapak Wiwoho Basuki Tjokronegoro dan Keluarga sebesar 40,5% dan Bapak Agus Lasmono sebesar 59,5%.

101 Laporan Tahunan 2016


Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris operasional Perusahaan, melalui pendekatan yang sistematis, dengan
cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas pengendalian
Perusahaan
internal, risiko manajemen, dan proses tata kelola perusahaan sesuai
Sekretaris Perusahaan berfungsi sebagai contact person dengan peraturan perundang-undangan dan kebijakan perusahaan.
Perusahaan dengan pihak eksternal, khususnya pemerintah,
otoritas pasar modal, media dan para pemangku kepentingan Selain itu, Unit Audit Internal juga melakukan pemeriksaan dan menilai

yang terkait. Sekretaris Perusahaan membangun komunikasi efisiensi dan efektivitas kegiatan-kegiatan Perusahaan di bidang keuangan,
yang efektif dan transparan dengan para regulator dan otoritas, operasional, sumber daya manusia, teknologi informasi dan kegiatan
para peserta pasar modal, serta memastikan ketersediaan lainnya serta memberikan rekomendasi perbaikan-perbaikan yang objektif
informasi tentang transaksi-transaksi yang material dan tindakan terkait dengan setiap area yang diperiksa.
korporasi. Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab
memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan Lingkup Pekerjaan dan Tugas
yang berlaku, terutama dalam sektor pasar modal. Selain itu,
Setiap tahun, Unit Audit Internal mengformulasikan Rencana
Sekretaris Perusahaan juga memastikan Perusahaan mematuhi
Audit yang mencakupi setiap area aktivitas Perusahaan dan
pelaporan yang diwajibkan, seperti pelaporan pengungkapan
wajib disetujui oleh Direksi dan Komite Audit Perusahaan.
informasi atas tindakan Perusahaan, Laporan Keuangan, Laporan
Tahunan, laporan bulanan terkait dengan kepemilikan saham dan
Audit Internal bertanggung jawab melaksanakan Rencana
laporan bulanan tentang kewajiban Perusahaan dalam mata uang Audit di tahun berjalan, termasuk melakukan ad-hoc audit
asing. Dalam melaksanakan tugasnya, fungsi Sekretaris sesuai dengan permintaan manajemen.
Perusahaan dijalankan oleh unit kerja Corporate Secretary yang Secara spesifik, Unit Audit Internal berusaha untuk meningkatkan
pada umumnya menjalankan fungsi, tugas dan tanggung jawab profitabilitas dengan cara memberikan rekomendasi perbaikan-
secara internal diatur dalam unit kerja tersebut. perbaikan terkait pengendalian manajemen dan menggiatkan
ketaatan terhadap prosedur-prosedur standar dan praktik-praktik
terbaik. Hal tersebut bertujuan guna memastikan bahwa resiko
Kegiatan Sekretaris Perusahaan manajemen, pengendalian internal, dan proses tata kelola
Pada tahun 2016, Perusahaan telah menyerahkan laporan- perusahaan yang dirancang telah diimplementasikan secara
laporan yang diwajibkan kepada para regulator, termasuk tetapi memadai dan berfungsi dengan tepat.
tidak terbatas pada OJK dan BEI. Sekretaris Perusahaan juga
Unit Audit Internal wajib menyampaikan laporan audit di
telah menyelesaikan dan menyerahkan Laporan Tahunan 2015
setiap akhir pemeriksaan, dimana temuan dan rekomendasi,
Perusahaan pada tanggal 6 April, serta menyelenggarakan RUPS
termasuk langkah-langkah perbaikan yang perlu dilakukan,
Tahunan dan Paparan Publik pada tanggal 28 April 2016.
disampaikan kepada manajemen senior terkait serta kepada
Direktur Utama dan juga Komite Audit. Sepanjang tahun, para
Profil auditor internal melakukan koordinasi rutin dengan Komite
Dian Paramita, usia 42 tahun, diangkat sebagai Sekretaris Audit untuk membahas penugasan yang telah diselesaikan,
Perusahaan pada tahun 2013. Saat ini juga menjabat sebagai temuan, rekomendasi, dan tindak lanjut dari hasil audit, serta
Kepala Divisi Hukum Perusahaan. Sebelum bergabung penyelarasan atas rencana audit.
dengan Perusahaan, ia pernah menjabat sebagai Corporate
Dalam rangka menjalankan tugasnya, para auditor internal
Secretary dan Kepala Divisi Hukum PT Bentoel Internasional
memiliki akses penuh terhadap semua catatan, properti, fungsi
Investama Tbk. (2011-2013) dan Mitra di Firma Hukum
dan karyawan Perusahaan, demikian pula terhadap Direksi dan
Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono (1997-2011). Ia
Dewan Komisaris terkait pelaksanaan pekerjaan mereka. Untuk
lulus dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia tahun 1997
menjaga independensi fungsi Audit Internal, para auditor internal
dan meraih gelar Master Hukum dari Washington College of
tidak diizinkan untuk terlibat dalam kegiatan operasional seperti
Law, American University, USA tahun 2001.
melakukan dan menyetujui transaksi akuntansi di luar lingkup
audit internal. Staf audit internal melapor kepada Kepala audit
Pelatihan internal dan secara administrative, Kepala audit internal akan
Di tahun 2016, Sekretaris Perusahaan menghadiri beberapa pelatihan melapor kepada Direktur Utama serta secara fungsional melapor
di bidang pasar modal dan membuat pelatihan internal bersama ke Komite Audit. Sepanjang tahun 2016, Audit Internal telah
dengan Sekretaris Perusahaan dalam Grup Perusahaan dengan mengadakan 4 (empat) rapat dengan Komite Audit pada tanggal-
mengundang pakar-pakar hukum pasar modal untuk tanggal sebagai berikut:
mengembangkan kompetensinya dan senantiasa terus
10 Maret;
memperbaharui ilmu terhadap peraturan pasar modal terbaru yang
diberlakukan oleh otoritas pemerintah dalam bidang pasar modal. 25 April;
28 Juli; dan
VIII. AUDITOR INTERNAL 27 Oktober.
Fungsi Audit Internal Perusahaan memberikan keyakinan (objective
assurance) dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif yang
bertujuan untuk meningkatkan serta memperbaiki kegiatan

PT Indika Energy Tbk. 102


Kepala Unit Audit Internal berikut:

Penunjukan dan Pemberhentian Unit Audit Internal diketuai oleh Kepala Unit Audit Internal.
Sesuai ketentuan Peraturan Bapepam-LK No.IX.I.7 Kepala Unit Audit Internal ditunjuk dan diberhentikan oleh Direktur
tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan
Utama dengan persetujuan dari Dewan Komisaris.
Piagam Unit Audit Internal, Kepala Unit Audit Internal
ditunjuk dan diberhentikan oleh Direktur Utama dengan Direktur Utama dapat memberhentikan Kepala Unit Audit
persetujuan dari Dewan Komisaris. Perusahaan akan Internal dengan persetujuan dari Dewan Komisaris jika
melakukan pemberitahuan kepada Bapepam-LK terkait yang bersangkutan tidak dapat memenuhi tanggung jawab
dengan pengangkatan, penggantian, serta sebagai Auditor Internal, sebagaimana peraturan yang
pemberhentian Kepala Unit Audit Internal. tercantum dalam Piagam Internal Audit, atau tidak dapat
melaksanakan tugasnya dengan baik.
Kepala Unit Audit Internal
Sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Perusahaan No.072/ Kepala Unit Audit Internal bertanggung jawab
IE/CSL/DEC.BOD/V/2016 tertanggal 19 Mei 2016, Burhan kepada Direktur Utama Perusahaan.
Sutanto ditunjuk sebagai Kepala Unit Audit Internal Anggota Unit Audit Internal bertanggung jawab
Perusahaan menggantikan Rajiv Krishna. Perusahaan telah kepada Kepala Unit Audit Internal.
menyampaikan pemberitahuan kepada OJK melalui surat
No.046/IE/CSL/LET/V/2016 pada tanggal 20 Mei 2016.
IX. AUDITOR EKSTERNAL
Profil Sesuai dengan Peraturan No VIII.A.2., Lampiran Keputusan
Bapepam-LK No: Kep-86/BL/2011 tertanggal Februari 2011
Burhan Sutanto, usia 45 tahun. Sebelumnya, beliau pernah
terkait Independensi Akuntan yang Memberikan Jasa di Pasar
menjabat sebagai Direktur Keuangan Danone Vietnam sejak
Modal, mengenai Pembatasan Penugasan Audit, yang meliputi:
tahun 2009 dan Direktur Keuangan PT Aqua Golden Missisippi
Tbk, Direktur Analisis & Perencanaan Bisnis Danone Aqua dan Pemberian jasa audit umum atas laporan keuangan
Direktur Keuangan PT IBSA. Beliau memulai karirnya sebagai klien hanya dapat dilakukan oleh Kantor Akuntan
auditor senior di Arthur Anderson. Memperoleh gelar Sarjana Publik paling lama untuk 6 (enam) tahun buku
Ekonomi, jurusan Akutansi dari Universitas Trisakti pada tahun berturut-turut dan oleh seorang Akuntan paling lama
1994. Pada tahun 2002, meraih sertifikat dari Institute of Certified untuk 3 (tiga) tahun buku berturut-turut; dan
Management Accountant di Australia.
Kantor Akuntan Publik dan Akuntan dapat menerima
Anggota Unit Audit Internal penugasan audit kembali untuk klien tersebut setelah
satu tahun buku tidak mengaudit klien tersebut.
Pada 31 Desember 2016, Perusahaan memiliki 3 (tiga) orang
Melalui persetujuan RUPS tanggal 28 April 2016, Perusahaan
pegawai pada unit Audit Internal yang terdiri dari 1 (satu) pejabat
telah memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan
Senior Vice President, 1 (satu) pejabat Senior Manager, dan 1
untuk menunjuk AKuntan Publik guna memeriksa buku-buku
(satu) auditor. Jumlah auditor internal ini akan terus disesuaikan
Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31
dengan kebutuhan pengelolaan bisnis Perusahaan.
Desember 2016. Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk telah
melaksanakan audit berdasarkan Standar Auditing yang
Kualifikasi dan Sertifikasi Unit Audit ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia dan menurut
Internal ruang lingkup kerja yang telah ditentukan dan disepakati.
Sepanjang tahun 2016, unit Audit Internal telah
Untuk tahun buku 2016, akuntan publik Bapak Henri
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan
Arifian menandatangani Laporan Auditor Independen atas
Rencana Audit yang disusun bersama Komite Audit. Ruang
nama Kantor Akuntan Publik Eny Bing Satrio & Rekan.
lingkup kerja Audit Internal meliputi kegiatan operasional
perusahaan dan kecukupan pengendalian internal di bidang
keuangan serta integritas laporan keuangan.
Periode dan Biaya Akuntan Publik
Tabel dibawah ini adalah Kantor Akuntan Publik dan
Unit Audit Internal juga melakukan pengujian terkait dengan
Akuntan Publik untuk periode lima tahun terakhir
implementasi Good Corporate Governance Perusahaan.
berikut total remunerasi untuk jasa audit.
Pengujian ini merupakan kegiatan ad hoc Unit Audit Internal
yang dilakukan berdasarkan Komite Nasional Kebijakan
TAHUN KANTOR AKUNTAN AKUNTAN FEE AUDIT
Governance (KNKG) yang merupakan referensi setiap entitas PUBLIK PUBLIK
bisnis dalam menerapkan Good Corporate Governance.
2015 Eny Bing Satrio & Rekan Henri Arifian Rp1.390.144.000
2014 Osman Bing Satrio & Eny Henri Arifian Rp1.390.144.000
Kedudukan Unit Audit Internal dalam 2013 Osman Bing Satrio & Eny Drs. Osman Sitorus US$78.000
Struktur Perusahaan
2012 Osman Bing Satrio & Eny Drs. Osman Sitorus US$77.000
Struktur unit audit internal Perusahaan berdasarkan Piagam 2011 Osman Bing Satrio & Eny Drs. Osman Sitorus US$109.000
Audit yang dibuat pada 27 Oktober 2014, adalah sebagai

103 Laporan Tahunan 2016


Jasa Selain Laporan Audit Keuangan operasional serta kepatuhan terhadap perundang-
Tahunan undangan dan peraturan lainnya.

Pada periode tahun buku 2016, tidak ada jasa lain yang Sistem ini memberikan jaminan kepada manajemen bahwa
diberikan oleh Akuntan Publik Henri Arifian dari Kantor kegiatan operasional dapat dijalankan secara efisien dan efektif
Akuntan Publik Eny Bing Satrio & Rekan selain jasa audit dan hasil kegiatan operasional tersebut tercatat dengan akurat di
laporan keuangan tahunan kepada Perusahaan. dalam arsip Perusahaan. Sistem pengendalian internal dirancang
untuk mencegah terjadinya transaksi material tanpa otorisasi
yang mencukupi, dan untuk mencegah serta mendeteksi
X. MANAJEMEN RISIKO ketidakwajaran atau kejanggalan.

Sistem Manajemen Risiko yang Karyawan kunci Perusahaan mengetahui konsep dan tujuan
Diterapkan Perusahaan pengendalian internal, dimana unit Audit Internal Perusahaan
secara berkala melakukan kajian atas efektivitas sistem
Menyadari bahwa pertumbuhan dan kinerja operasional pengendalian internal yang telah dijalankan oleh manajemen.
dan keuangan Perusahaan rentan terhadap berbagai Unit Audit Internal memastikan bahwa kebijakan dan prosedur
risiko, maka Perusahaan menerapkan sistem manajemen Perusahaan dijalankan dan segala kelemahan material dapat
risiko untuk menjamin kelangsungan usaha. diidentifikasikan dan direkomendasikan untuk
penyempurnaan dari pengendalian dapat dikomunikasikan
Risiko yang Dihadapi Perusahaan kepada tingkat manajemen yang sesuai.
Perusahaan menghadapi berbagai macam risiko dalam kegiatan
operasionalnya, terutama terkait dengan volatilitas harga Kerangka Sistem Pengendalian Internal
batubara dan kondisi perekonomial global. Untuk informasi lebih Perusahaan memiliki sistem pengendalian internal
lanjut mengenai risiko yang dihadapi Perusahaan, dapat dilihat yang diadopsi dari praktik-praktik terbaik internasional
dalam bagian Prospek Usaha dan Faktor-Faktor Risiko Utama. untuk memenuhi kebutuhan Perusahaan.

Evaluasi atas Efektivitas Sistem Evaluasi Efektivitas Sistem Pengendalian


Manajemen Risiko Internal
Evaluasi terhadap efektivitas sistem manajemen risiko Efektivitas sistem pengendalian internal Perseroan
Perusahaan dilakukan secara berkala oleh Komite tercermin dalam proses sistem pengendalian internal yang
Risiko dan Investasi, dengan mempertimbangkan mengacu kepada praktek-praktek yang berlaku umum.
masukan dari Komite Audit dan Unit Audit Internal.

Upaya Mengelola Risiko XII. TANGGUNG JAWAB SOSIAL (CSR)


Perusahaan melaksanakan sejumlah tindakan untuk CSR Terkait Dengan Kesehatan,
mengelola risiko yang dihadapinya, antara lain penerapan Keselamatan & Lingkungan
matriks risiko (risk matrix), pengelolaan struktur permodalan
melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas, rasio-rasio Kesehatan, Keselamatan & Lingkungan
keuangan, pengelolaan risiko likuiditas, dan lainnya. Sebagaimana tertuang dalam Etika Perilaku Bisnis
Perusahaan, dalam setiap kegiatan, Perusahaan selalu
XI. PENGENDALIAN INTERNAL mengutamakan prinsip-prinsip Kesehatan, Keselamatan
dan Lingkungan (HSE). Kebijakan tanggung jawab
Sistem pengendalian internal merupakan proses yang integral lingkungan adalah komitmen Perusahaan untuk
dari tindakan maupun kegiatan yang dilakukan secara terus- menjalankan usahanya secara etis, beroperasi secara
menerus oleh pimpinan dan seluruh karyawan untuk legal dan berkontribusi untuk upaya pelestarian
memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan lingkungan. Peru sahaan secara menerus menanamkan
organisasi, melalui kegiatan operasional yang efektif dan kesadaran tanggung jawab terhadap lingkungan kepada
efisien, keandalan pelaporan keuangan dan ketaatan seluruh karyawan dan elemen Perusahaan.
terhadap peraturan perundang-undangan.
Kebijakan tersebut didasarkan pada beberapa ketentuan
Perusahaan menggunakan the International Best Practices of peraturan dan perundangan yang berlaku. Hal ini diterapkan
Internal Audit dalam melaksanakan kontrol internal dalam juga oleh anak perusahaan Indika Energi menjalankan
Perusahaan. Lebih lanjut, Perusahaan juga telah memiliki sistem kegiatan operasional yang berdampak kepada lingkungan.
pengendalian internal yang terdiri dari serangkaian prosedur dan Selaras dengan komitmen Perusahaan, manajemen di setiap
kebijakan best practices, kegiatan pengendalian yang terdiri dari anak perusahaan telah menetapkan kebijakan untuk menjaga
pengendalian otoritas, tinjauan keuangan, dokumentasi dan memitigasi segala dampak terhadap lingkungan yang
pendukung, rekonsiliasi, keamanan sistem informasi, dan dihasilkan oleh kegiatan operasional perusahaan tersebut.
pemilahan tugas yang mencakup aspek keuangan dan

PT Indika Energy Tbk. 104


Kegiatan yang dilakukan CSR Terkait Dengan Tanggung Jawab
Kegiatan operasional ramah lingkungan dilakukan oleh anak Konsumen
perusahaan sesuai operasional masing-masing, termasuk
Kebijakan yang ditetapkan manajemen
antara lain AMDAL dan penghijauan lingkungan. Identifikasi
dampak lingkungan juga dilakukan sebelum perusahaan Indika Energy Group berkomitmen memberikan layanan yang
beraktifitas agar segala aspek dan masalah yang berpotensi baik kepada klien, vendor ataupun konsumennya. Penerapan
memberikan dampak pada lingkungan dapat diidentifikasi. tata kelola perusahaan yang baik dan berupaya menciptakan
iklim bisnis yang baik dengan dilandasi etika dan transparansi
Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki menjadi kewajiban yang harus dipenuhi penuh guna
memastikan keberlanjutan perusahaan dan terus memberi
Indika Energy tidak memiliki sertifikasi terkait
manfaat untuk pemangku kepentingan.
lingkungan namun melalui anak perusahaan
sertifikasi terkait lingkungan seperti ISO14001:2004 Kegiatan yang dilakukan
untuk Manajemen Lingkungan dimiliki.
Komunikasi serta diseminasi publikasi yang memuat informasi
perusahaan dilakukan secara rutin. Hal ini memungkinkan
CSR Related to Employees and a Safe
Perusahaan secara terbuka memperoleh feedback yang
and Healthy Workplacen
kemudian digunakan untuk terus meningkatkan kualitas,
Kebijakan yang ditetapkan manajemen inovasi dan interaksi dengan publik dan masyarakat.

Keselamatan adalah prioritas utama. Hanya dengan komitmen Komitmen ini juga tercermin dalam setiap perilaku
atas keselamatan seluruh pihak dan lingkungannya, bisnis yang dilakukan anak perusahaan, dalam
keberlangsungan operasional dan penghidupan dari seluruh memberikan pelayanan dan menjaga tingkat kepuasan
pemangku kepentingan dapat terjamin. Sebagimana tertuang customer termasuk dengan adanya dedicated
dalam Etika Perilaku Bisnis Indika Energy, dalam setiap customer service staff di setiap anak perusahaan.
kegiatan, Perusahaan selalu mengutamakan prinsip-prinsip
Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan (HSE). Sebesar CSR Terkait Dengan Tanggung Jawab
apapun keuntungan yang bisa didapat oleh Perusahaan,
Sosial
keselamatan dan keamanan karyawan adalah prioritas utama.
Karyawan yang sehat dan bekerja dalam kondisi yang aman Pada tahun 2016, terkait efisiensi, inisyatif Sustainability
dan nyaman akan menjaga dan mendorong pencapaian diarahkan ke level operasional dan strategis.
tujuan Perusahaan.

Perusahaan memastikan perlindungan bagi karyawan XIII. PERKARA PENTING


yang bekerja untuk dapat berkarya dengan optimal.
Sepanjang tahun 2016, Perusahaan, anggota Direksi maupun
Perlindungan tersebut meliputi ketenagakerjaan dan
anggota Dewan Komisaris tidak terlibat dalam perkara
Kesehatan & Keselamatan Kerja dan telah menjadi bagian
penting yang menimbulkan dampak signifikan terhadap
yang tidak terpisahkan dari fokus strategis Perusahaan.
Perusahaan. Perdagangan saham INDY mendapat suspensi
Kegiatan yang dilakukan 2 kali dari BEJ karena Unusual Market Activities (seperti
dijelaskan di bagian Pencatatan Saham).
Manajemen mengarahkan seluruh staf dan karyawan
untuk membangun budaya keselamatan tanpa
kecelakaan, melalui prinsip keselamatan terpadu yang XIV. AKSES TERHADAP DATA DAN
fokus untuk menghidari kecelakaan kerja. Indika Energy INFORMASI PERUSAHAAN
Group yakin bahwa Kesehatan, Keselamatan dan
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal
Lingkungan (HSE) adalah kunci keberlanjutan bisnis.
mengatur mengenai keterbukaan informasi dan kewajiban
Perusahaan juga menerapkan aturan dan mengembangkan pelaporan bagi Emiten dan Perusahaan Publik. Undang-undang
sistem manajemen HSE yaitu i-DRIVE, yang tercantum pada tersebut mendefinisikan Prinsip Keterbukaan sebagai suatu
Panduan Karyawan atas Keselamatan, selaras dengan pedoman umum yang mewajibkan Emiten dan Perusahaan Publik
sertifikat OHSAS 18001:2007. Dengan sistem ini, standar atau Pihak lain yang disebutkan agar mengungkapkan seluruh
keselamatan tinggi terefleksi dari tindakan setiap karyawan Informasi Material mengenai usaha atau Efeknya yang dapat
untuk mengemban tanggung jawab atas keselamatan diri berpengaruh pada keputusan pemodal atau investor terhadap
serta seluruh anggota tim. Efek dimaksud dan/atau harga dari Efek tersebut, kepada
masyarakat dalam waktu yang tepat.
Lingkungan kerja yang nyaman dan aman, termasuk
kesetaraan peluang kerja dan berkarir bagi semua karyawan Keterbukaan merupakan transparansi informasi yang akan lebih
tanpa memandang gender, agama atau ras. Karyawan juga berguna apabila penyampaiannya dilakukan melalui berbagai media.
dibekali dengan pelatihan dan ditempatkan pada posisi yang Adapun media informasi yang baik harus dapat memberikan
sesuai dengan prosedur kerja yang menjamin perlindungan kesetaraan serta efektifitas waktu bagi siapapun penggunanya dalam
kesehatan dan keselamatan karyawan. mengakses setiap informasi. Perkembangan teknologi

105 Laporan Tahunan 2016


informasi yang semakin cepat pada saat ini memungkinkan setiap Isi Etika Perilaku Bisnis, antara lain adalah sebagai berikut:
orang dapat mengakses informasi apapun, kapanpun, dan
dimanapun orang tersebut berada. Contoh teknologi informasi Karyawan
dimaksud adalah teknologi internet. Salah satu pemanfaatan
–– Karyawan Sebagai Individu
teknologi internet sebagai media penyampaian informasi adalah
dengan memanfaatkan situs web (website). Hal ini mengingat Menghargai Setiap Individu
situs web merupakan media yang sangat mudah diakses oleh Setiap karyawan berhak mengembangkan
masyarakat dengan biaya yang tidak mahal dan merupakan potensi yang dimilikinya dan Perusahaan
media komunikasi yang sangat efektif. Oleh karena itu, fakta yang berkomitmen untuk menghargai talenta masing-
wajar jika pada saat ini situs web Emiten atau Perusahaan Publik masing individu dengan tetap memegang teguh
telah menjadi salah satu sumber informasi yang paling sering dan menjunjung tinggi nilai-nilai Perusahaan.
digunakan oleh pemodal atau investor khususnya pemegang
saham, nasabah, masyarakat, pemerintah, serta pemangku Keseteraan Peluang
kepentingan lainnya untuk memperoleh informasi terkait Emiten Grup Perusahaan memberikan peluang kerja
atau Perusahaan Publik. yang sama bagi seluruh karyawan, tanpa
Memperhatikan hal tersebut di atas, sebagai suatu Perusahaan Publik
memandang SARA (suku, agama, ras, adat-
maka keberadaan situs web Perusahaan akan meningkatkan
istiadat), jenis kelamin, usia dan atau
hambatan fisik, kecuali untuk posisi yang
penerapan Prinsip Keterbukaan sebagaimana diamanatkan oleh
mensyaratkan kemampuan fisik tertentu dalam
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal sekaligus
menjalankan fungsi-fungsi utama di pekerjaan.
meningkatkan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik,
sehingga dapat lebih menumbuhkan kepercayaan dari pemodal atau –– Karyawan di Lingkungan Kerja
investor khususnya pemegang saham, nasabah, masyarakat,
pemerintah, serta pemangku kepentingan lainnya terhadap Emiten Menghormati Keberagaman
atau Perusahaan Publik. Hal ini secara lebih lanjut diatur dalam POJK Indika Energy Group menghargai
No.8/POJK.4/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik keberagaman karyawannya. Setiap karyawan
(“POJK 8”) dan SEOJK 32. pun wajib menghargai perbedaan tersebut,
baik dalam hal perbedaan jenis kelamin,
Oleh karena itu, sebagai bentuk kepatuhan Perusahaan dalam
bahasa, adat, agama, orientasi seksual dan
memenuhi peraturan yang berlaku, maka Perusahaan telah
status sosial ekonomi karyawan lain.
mempunyai website Perusahaan yang juga telah dilengkapi dengan
informasi-informasi terkait perusahaan, khususnya yang diminta untuk Menghormati Tata Susila
dicantumkan dalam website oleh POJK 8 dan SEOJK 32, yang dapat
Menyediakan lingkungan kerja yang saling
diakses setiap saat oleh publik, investor dan pemegang saham.
menghormati bagi seluruh karyawan, bebas dari
Melalui website Perusahaan ini, Perusahaan menjamin adanya upaya
segala bentuk intimidasi, permusuhan, penghinaan
peningkatan peran dan partisipasi pemegang saham atau investor
atau perilaku yang tidak menyenangkan lainnya
melalui komunikasi yang efektif dan berkesinambungan Website ini
yang dapat menimbulkan perasaan dirugikan,
dikelola oleh Perusahaan dan diusahakan untuk selalu dapat
dikecilkan, diremehkan atau dihina.
memberikan informasi-informasi tentang perusahaan secara aktual
dan dapat dipercaya. –– Karyawan & Aktivitas Sosialisasi
Secara umum, Indika Energy menghormati dan
XV. ETIKA PERILAKU BISNIS mendukung kebudayaan, tradisi, adat istiadat di
lingkungan tempat kegiatan operasional bisnis
Dalam menerapkan GCG yang baik, setiap karyawan berada. Masing-masing karyawan dapat berpartisipasi
memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk membantu aktif pada program-program pelayanan masyarakat
terciptanya iklim usaha yang sehat dan baik. Oleh sebab yang bertujuan untuk mempererat ikatan dan
itu, sebagai bentuk tanggung jawab bersama, Perusahaan keakraban dengan komunitas setempat.
melaksanakan buku Panduan Karyawan Etika Perilaku
Bisnis dan melakukan sosialisasi pedoman tersebut. Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan
Dalam setiap kegiatan, Grup Perusahaan selalu mengutamakan
Dengan demikian Perusahan berharap dapat menciptakan
prinsip-prinsip Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan (HSE).
budaya Perusahaan (corporate culture) yang beretika dan
Sebesar apapun keuntungan yang bisa didapat oleh Grup,
menjunjung tinggi prinsip tata kelola yang baik.
keselamatan dan keamanan karyawan adalah prioritas utama.
Kebijakan-kebijakan etika perilaku bisnis Karyawan yang sehat dan bekerja dalam kondisi yang aman dan
perusahaan dan pedoman perilaku wajib diikuti oleh nyaman akan menjaga dan mendorong pencapaian tujuan
semua level organisasi Indika Energy Group. perusahaan. Untuk itu, sebagai sumber daya yang paling penting,
karyawan akan dibekali dengan pelatihan dan ditempatkan pada
Sanksi pelanggaran posisi yang sesuai dengan prosedur kerja yang menjamin
perlindungan kesehatan da keselamatan karyawan.
Pelanggaran kode etik dapat menyebabkan sanksi
disipliner termasuk pemutusan hubungan kerja.

PT Indika Energy Tbk. 106


3. Integritas Sumbangan kepada asosiasi-asosiasi profesi atau
lembaga pendidikan, sosial keagamaan, olah raga,
Berikut adalah penjelasan pokok-pokok dan lain lain, dengan catatan penerima donasi
pembahasan prinsip integritas dalam berbisnis: tidak berupaya untuk mempengaruhi peraturan
perundang-undangan atau berpartisipasi
Benturan Kepentingan
dalam kampanye untuk seorang kandidat
Benturan kepentingan akan timbul bila terdapat
pada jabatan publik, tidak sedikit pun
kesempatan bagi karyawan manapun dari Grup
pendapatan itu menguntungkan pemegang
Perusahaan ataupun pihak-pihak yang memiliki
kepentingan swasta atau individu manapun.
peluang untuk terlibat dalam benturan kepentingan
untuk mendapatkan manfaat atau keuntungan
pribadi atau untuk mengutamakan kepentingan Perilaku Anti Korupsi
pribadinya di luar kewajiban dan tanggung jawab Ketaatan terhadap aturan adalah karakter yang jelas
karyawan terhadap Grup Perusahaan. sejalan dengan sikap dan perilaku anti korupsi.

Yang dimaksud dengan pihak-pihak yang Manajemen Informasi


memiliki peluang untuk terlibat dalam
Setiap karyawan harus bertanggung jawab untuk
benturan kepentingan pada aturan ini adalah:
melindungi keamanan:
Setiap anggota keluarga karyawan, termasuk
Data dan Informasi rahasia milik perusahaan
pasangan hidup (suami/istri), anak-anak, ayah,
manapun dalam Grup Perusahaan.
ibu, saudara laki-laki atau perempuan baik
karena hubungan darah maupun karena Keamanan perangkat Teknologi Informasi (TI)
perkawinan dan keturunan sampai derajat dan sistem informasi Perusahaan.
kedua, baik secara horizontal maupun vertikal.
Pembukuan, Pengawasan dan Perlindungan
Setiap organisasi yang tidak terkait dengan Aset Perusahaan
perusahaan, di mana karyawan atau anggota
keluarganya merupakan pejabat, pemilik, mitra,
Berikut adalah sejumlah kebijakan dan aturan yang
harus diperhatikan dan diikuti oleh seluruh karyawan
pemegang keuntungan dari segala jenis saham
untuk melindungi aset dan keuangan Perusahaan.
perusahaan /ataupun properti di mana orang
tersebut memiliki kepentingan/keuntungan yang Pembukuan yang Akurat;
cukup besar, atau yang berkedudukan sebagai
pengawas perusahaan atau dalam kapasitas Pengawasan Keuangan; dan
yang serupa. Perlindungan Aset.
Pelaporan Terhadap Ketidakpatuhan,
Pemberian/Penerimaan Ilegal
Penyelidikan dan Sanksi Disiplin
Karyawan Grup Perusahaan tidak diperbolehkan, baik
secara langsung atau melalui perantara, menawarkan, Kelalaian mematuhi kode etik yang melibatkan tindakan
menjanjikan, atau memberikan hadiah, pembayaran atau kriminal dapat menyebabkan adanya tuntutan pengadilan
keuntungan lainnya dalam bentuk apapun kepada oleh pihak yang berwenang. Karyawan yang melanggar
karyawan, pegawai, atau pejabat negara. aturan, hukum, atau ketentuan perusahaan manapun
dalam Grup Perusahaan dapat dihadapkan pada sanksi
Sumbangan disipliner termasuk pemutusan hubungan kerja.
Grup Perusahaan tidak memberikan sumbangan
Perusahaan telah membuat sebuah sistem pelaporan terhadap
atau sponshorship untuk partai politik ataupun
tindakan pelanggaran atau ketidakpatuhan. Kebijakan pelaporan
individu pribadi yang berpotensi menghasilkan
terhadap ketidakpatuhan ini (whistleblowing) merupakan sistem
keuntungan yang tidak layak atau memperoleh
yang dapat dijadikan media bagi pelapor untuk menyampaikan
pengaruh yang tidak seharusnya.
data dan informasi mengenai tindakan pelanggaran yang
Sumbangan yang dapat diberikan sesuai diindikasi terjadi di dalam perusahaan-perusahaan manapun
dengan ketentuan Perusahaan dan peraturan dalam Grup Perusahaan.
perundang-undangan yang berlaku dengan di
bawah pengawasan tertentu adalah: XVI. PROGRAM OPSI SAHAM
Sumbangan kepada instansi pemerintah KARYAWAN DAN MANAJEMEN
untuk kepentingan umum. Sumbangan Pada bulan Februari 2008, para pemegang saham telah
ini TIDAK termasuk sumbangan kepada menyetujui Program Opsi Saham Karyawan dan Manajemen
proses pencalonan pejabat dan atau (EMSOP). Program EMSOP ini diterbitkan dalam tiga tahap.
pemilihan anggota partai politik (pilkada).
Peserta EMSOP ditetapkan oleh Direksi Perusahaan. Jumlah
opsi sebanyak 104.142.000 dialokasikan dalam tiga tahap

107 Laporan Tahunan 2016


yaitu: tahap I dan II masing-masing sebanyak 31.242.500 Dengan adanya sistem pelaporan terhadap ketidakpatuhan ini,
opsi dan tahap III sebanyak 41.657.000 opsi. Opsi ini tidak semua pemangku kepentingan Grup Perusahaan yang meliputi
dapat dialihkan dan diperdagangkan. karyawan, supplier maupun masyarakat umum yang terkait, bisa
dan harus melaporkan pelanggaran terhadap etika perilaku bisnis
Setiap opsi yang didistribusikan pada setiap tahap berlaku untuk
perusahaan manapun dalam Grup Perusahaan. Semua
jangka waktu lima tahun sejak tanggal penerbitan. Opsi tersebut
pelaporan terhadap tindakan ketidakpatuhan akan ditindaklanjuti
memiliki masa tunggu satu tahun, dimana selama masa tunggu
dengan memenuhi kriteria pengaduan, yaitu:
tersebut, peserta tidak dapat melaksanakan opsinya. Harga
pelaksanaan opsi akan ditetapkan berdasarkan Peraturan Menjelaskan siapa, melakukan apa, kapan, di mana,
Pencatatatan Efek No. 1-A, Lampiran Keputusan Direksi Bursa mengapa dan bagaimana.
Efek Indonesia (BEI) No. KEP-305/BEJ/07-2004, tanggal 19 Juli
Dilengkapi dengan bukti awal (data, dokumen,
2004. Periode pelaksanaan maksimum dua kali dalam setahun.
gambar dan rekaman) yang mendukung /
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 234/IE-BOD/VIII/2009 menjelaskan adanya tindak pelanggaran.
tanggal 11 Agustus 2009 kepada Direksi BEI, Direksi Perusahaan
Diharapkan dilengkapi dengan sumber data dan informasi
telah menetapkan harga pelaksanaan opsi sebesar Rp2.138,00.
untuk pendalaman. Jika kriteria tersebut telah lengkap,
Opsi yang beredar pada tanggal 31 Desember 2016 adalah
pelapor (karyawan, supplier maupun masyarakat umum
sebesar 101.092.000. Selama tahun 2016, tidak ada pelaksanaan
yang terkait) dapat mengirimkan aduan melalui website
opsi terkait program opsi saham karyawan dan manajemen.
Perusahaan untuk whistleblowing, atau melalui surat
ditujukan kepada Dewan Etik Perusahaan.
XVII. SISTEM WHISTLEBLOWING Perusahaan tidak memandang pelapor sebagai pembuat
Sejak Desember 2013, Perusahaan telah membuat sebuah masalah, tetapi sebagai saksi dari sebuah kejadian. Setiap
sistem pelaporan terhadap tindakan pelanggaran atau masukan atau pelanggaran akan ditindaklanjuti secara
ketidakpatuhan. Kebijakan pelaporan terhadap ketidakpatuhan ini profesional dan kerahasiaan pelapor dijamin sepenuhnya.
(whistleblowing) merupakan sistem yang dapat dijadikan media
Setiap pelapor akan mendapat perlindungan terhadap dampak negatif
bagi pelapor untuk menyampaikan data dan informasi mengenai
dari pembalasan atas pelaporan pelanggaran terhadap etika perilaku
tindakan pelanggaran yang diindikasi terjadi di dalam
bisnis di perusahaan manapun di Grup Perusahaan.
perusahaan-perusahaan manapun dalam Grup Perusahaan.
Sistem ini dibuat agar tidak terjadi perselisihan atau sengketa Selama tahun 2016, Peerusahaan tidak menerima
antar pihak-pihak yang terlibat dan dapat dicarikan solusi terbaik laporan whistleblowing.
untuk permasalahan yang timbul.

Mekanisme pengaduan ini sangat penting karena XVIII. KEBERAGAMAN DEWAN


pelanggaran yang dibiarkan akan berpotensi pada turunnya
KOMISARIS DAN DIREKSI
reputasi dan kepercayaan masyarakat kepada perusahaan-
perusahaan manapun dalam Grup Perusahaan. Pengaduan Keberagaman tercermin dalam nilai-nilai Perusahaan dan
yang diperoleh dari pelaporan terhadap ketidakpatuhan Kode Etik Perusahaan, yang berlaku kepada semua individu
(whistleblowing) ini akan mendapatkan perhatian dan tindak dalam Grup Perusahaan termasuk Direksi dan Dewan
lanjut, termasuk juga pengenaan hukuman yang tepat agar Komisaris. Tata nilai Perusahaan dan Kode Etik secara
dapat memberikan efek jera. eksplisit menyatakan bahwa tata nilai keberagaman dari
karyawan Grup Perusahaan mencakup keberagaman gender,
Bagi karyawan Grup Perusahaan yang melihat indikasi terjadinya bahasa, budaya, agama, orientasi seksual, dan status
pelanggaran dan memutuskan untuk mengajukan pelaporan, ekonomi sosial. Dengan dasar tersebut, anggota Direksi dan
maka dapat melakukannya melalui atasan langsung sesuai Dewan Komisaris ditunjuk dengan memenuhi nilai
dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku. keberagaman, termasuk juga dengan keberagaman latar
belakang pendidikan, pengalaman, usia, dan jenis kelamin.

PT Indika Energy Tbk. 108


109 Laporan Tahunan 2016
Penerapan
Rekomendasi Tata
Kelola Perusahaan
Berdasarkan
POJK No.21/POJK.04/2015
dan SEOJK No.32/SEOJK.04/2015

PENERAPAN PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN TERBUKA DI PT INDIKA ENERGY TBK.

HUBUNGAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN PEMEGANG SAHAM DALAM MENJAMIN


HAK-HAK PEMEGANG SAHAM /
PRINSIP 1
MENINGKATKAN NILAI PENYELENGGARAAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
(RUPS) IMPROVING THE VALUE OF GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (GMS)
1.1 Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini.
teknis pengumpulan suara (voting) baik secara Tata cara mengenai pengambilan suara baik secara terbuka maupun secara
terbuka maupun tertutup yang mengedepankan tertutup diatur di dalam Anggaran Dasar Perusahaan.
independensi dan kepentingan pemegang saham.
Dalam pelaksanaan setiap Rapat Umum Pemegang
Saham, mekanisme pengambilan suara merupakan
bagian dari tata tertib rapat yang diinformasikan
kepada para pemegang saham di awal rapat.
1.2 Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini.
perusahaan terbuka hadir dalam RUPS tahunan. Semua anggota Direksi dan Dewan Komisaris menghadiri
RUPS Tahunan 2016.
1.3 Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs resmi Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini, dengan
perusahaan terbuka paling sedikit selama satu tahun. menerbitkannya di website tanpa batas waktu.
PRINSIP 2
MENINGKATKAN KUALITAS KOMUNIKASI PERUSAHAAN TERBUKA
DENGAN PEMEGANG SAHAM ATAU INVESTOR
2.1 Perusahaan terbuka memiliki suatu kebijakan Perusahaan memiliki kebijakan komunikasi dengan
komunikasi dengan pemegang saham atau investor pemegang saham dan investor sebagaimana direkomendasikan,
yang mencakup antara lain Public Expose dan Road Show.
2.2 Perusahaan terbuka mengungkapkan kebijakan Perusahaan telah mengungkapkan kebijakan komunikasi
komunikasi perusahaan terbuka dengan pemegang dengan pemegang saham dan investor di website
saham atau investor dalam situs resmi Perusahaan. termasuk dalam bentuk News Release.

PT Indika Energy Tbk. 110


FUNGSI & PERAN DEWAN KOMISARIS
PRINSIP 3
MEMPERKUAT KEANGGOTAAN & KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS
3.1 Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini sesuai dengan ketentuan
mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka yang diatur di dalam Anggaran Dasar Perusahaan.
3.2 Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini dengan mengacu kepada
memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan peraturan yang terkait.
pengalaman yang dibutuhkan.
PRINSIP 4
MEMPERKUAT KEANGGOTAAN & KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS
STRENGTHENING THE MEMBERSHIP & COMPOSITION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
4.1 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri Perusahaan sudah memenuhi rekomendasi ini dengan
(self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. adanya penilaian sendiri yang diadakan secara berkala
melalui sistem evaluasi kinerja Perusahaan.
4.2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk Perusahaan belum memenuhi rekomendasi walaupun
menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan sudah adanya penilaian sendiri setiap tahun.
melalui Laporan Tahunan perusahaan terbuka.
4.3 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait Perusahaan sudah memenuhi rekomendasi ini sebagaimana tertuang di
pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila Piagam Dewan Komisaris dan Direksi dan Panduan Etika Perilaku Bisnis
terlibat dalam kejahatan keuangan. Perusahaan.
4.4 Dewan Komisaris atau komite yang menjalankan fungsi Perusahaan sudah memenuhi rekomendasi. Komite Human
nominasi & remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam Capital, yang menjalankan fungsi nominasi & remunerasi, juga
proses nominasi anggota Direksi. bertanggungjawab atas kebijakan suksesi dan nominasi anggota
Direksi.
FUNGSI & PERAN DIREKSI
PRINSIP 5
MEMPERKUAT KEANGGOTAAN & KOMPOSISI DIREKSI
5.1 Penentuan jumlah anggota Direksi Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini sesuai dengan
mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka ketentuan yang diatur di dalam Anggaran Dasar Perusahaan.
serta efektivitas dalam pengambilan keputusan.
5.2 Penentuan komposisi anggota Direksi Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini dengan
memperhatikan, keberagaman keahlian, mengacu kepada peraturan yang terkait.
pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.
5.3 Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini.
keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di
bidang akuntansi.
PRINSIP 6
MENINGKATKAN KUALITAS PELAKSANAAN TUGAS & TANGGUNG JAWAB DIREKSI
6.1 Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri Perusahaan sudah memenuhi rekomendasi ini dengan
(self assessment) untuk menilai kinerja Direksi. adanya penilaian sendiri yang diadakan secara berkala
melalui sistem evaluasi kinerja Perusahaan.
6.2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) Perusahaan telah memiliki kebijakan self assessment untuk menilai kinerja
untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan Direksi namun baru diungkapkan sebagian di Laporan Tahunan.
melalui Laporan Tahunan perusahaan terbuka.
6.3 Direksi mempunyai kebijakan terkait Perusahaan sudah memenuhi rekomendasi ini, sebagaimana
pengunduran diri anggota Direksi apabila diatur dalam Piagam Dewan Komisaris dan Direksi.
terlibat dalam kejahatan keuangan.

111 Laporan Tahunan 2016


PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN
PRINSIP 7
MENINGKATKAN ASPEK TATA KELOLA PERUSAHAAN MELALUI PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN
7.1 Perusahaan terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini yang tercantum dalam
terjadinya insider trading. Panduan Etika Perilaku Bisnis Perusahaan.
7.2 Perusahaan terbuka memiliki kebijakan anti-korupsi dan Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini yang tercantum dalam
anti-fraud. Panduan Etika Perilaku Bisnis Perusahaan serta Piagam Dewan
Komisaris dan Direksi.
7.3 Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini dengan adanya SOP
peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. vendor.
7.4 Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang Hak-hak kreditur diatur di dalam perjanjian antara Perusahaan dengan
pemenuhan hak-hak kreditur. kreditur terkait.
7.5 Perusahaan terbuka memiliki kebijakan sistem Perusahaan telah memiliki sistem whistleblowing sebagaimana telah
whistleblowing. diungkapkan di dalam Laporan Tahunan Perusahaan.
7.6 Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka Perusahaan memiliki suatu kebijakan insentif jangka panjang bagi
panjang kepada Direksi dan karyawan. karyawan (termasuk Direksi) yang memenuhi ketentuan tertentu.
KETERBUKAAN INFORMASI
PRINSIP 8
MENINGKATKAN PELAKSANAAN KETERBUKAAN INFORMASI
8.1 Perusahaan terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi Perusahaan belum memenuhi rekomendasi ini karena saat ini
informasi secara lebih luas selain situs resmi sebagai media Perusahaan merasa keterbukaan informasi melalui situs resmi
keterbukaan informasi. Perusahaan sudah mencukupi.
8.2 Laporan Tahunan perusahaan terbuka mengungkapkan Perusahaan telah memenuhi rekomendasi ini dengan mengungkapkan
pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham struktur pemegang saham utama dan pengendali di dalam Laporan
perusahaan terbuka paling sedikit 5%, selain Tahunan.
pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan
saham perusahaan terbuka melalui pemegang saham
utama dan pengendali.

PT Indika Energy Tbk. 112


113 Laporan Tahunan 2016
PT Indika Energy Tbk. 114
Sumber
Daya
Manusia
Sumber daya manusia merupakan faktor paling penting EVALUASI KINERJADAN KOMPETENSI
yang menentukan kinerja Indika Energy. Karena itu, Divisi KEPEMIMPINAN
Human Capital bertugas merekrut, mengembangkan, dan
mempertahankan individu-individu berbakat dengan Evaluasi kinerja terhadap seluruh karyawan di semua perusahaan
kinerja tinggi, selaras dengan tujuan dan nilai Perusahaan. Indika Energy dilakukan secara berkala berdasarkan KPI yang
Juga memiliki fungsi utama untuk memberikan masukan, telah ditetapkan di tingkat perusahaan, kemudian diberikan
dan pelaksanaan dalam mengelola staff dan sumber daya kepada setiap individu, untuk memastikan kinerja individu selaras
manusia yang selaras dengan organisasi yang efektif. dengan tujuan Perusahaan secara keseluruhan.

Per tanggal 31 Desember 2016, Indika Energy memiliki 114 Selain itu, para karyawan dipacu untuk mengembangkan
karyawan, dibandingkan 290 karyawan pada tahun 2015. kompetensi kepemimpinan dengan mengacu pada Kerangka
Jumlah keseluruhan karyawan di Grup mencapai 5.540 Kerja Kepemimpinan Indika Energy, yang menetapkan ekspektasi
karyawan, dibandingkan 8.396 karyawan pada tahun 2014. dan standar perilaku, keterampilan, serta kompetensi yang
mendukung visi dan misi Indika Energy dalam cara yang
konsisten dengan nilai-nilai Perusahaan. Kompetensi
INISIATIF TAHUN 2016 kepemimpinan ini telah diintegrasikan ke dalam proses
Di tahun 2015, menghadapi tekanan bisnis yang intensif Di awal pengelolaan manajemen kinerja untuk membantu menciptakan
tahun 2016, setelah meninjau kebutuhan dan perencanaan bisnis para pemimpin yang dapat memajukan Perusahaan.
pada tahun sebelumnya, Indika Energy merasionalisasi struktur
organisasinya untuk meningkatkan efisiensinya di tengah iklim
usaha yang kurang kondusif dan tekanan intensif terhadap
KOMUNIKASI DAN
margin. Fungsi-fungsi juga dikonsolidasikan, jika memungkinkan. KETERLIBATAN KARYAWAN
Sebagai contoh, penggabungan Komite GCG dan Komite Audit. Indika Energy menghargai budaya komunikasi yang terbuka
Penggabungan ini mengakibatkan fungsi-fungsi Komite GCG dan dan dua arah. Manajemen memberikan informasi kepada
Audit sekarang dilaksanakan oleh kelompok yang sama. para karyawan melalui sejumlah saluran termasuk surat
Penyesuaian terhadap struktur organisasi juga dilakukan di anak elektronik, publikasi, dan pertemuan tatap muka di mana para
perusahaan tertentu, sejalan dengan pengujian kembali Key karyawan dapat mengajukan pertanyaan dan berpendapat.
Performance Indicators (KPI) dan remunerasi terkait, sebagai Sebagai langkah persiapan untuk membuat perubahan dalam
panduan dan pengukuran efektif terhadap kinerja karyawan organisasi, kebutuhan tersebut beserta proses dan pemilihan
selaras dengan kebutuhan dan strategi bisnis. Inisiatif ini waktunya secara proaktif dikomunikasikan lebih dulu kepada
merupakan bagian dari inisiatif pengurangan biaya dalam Grup, di para karyawan, dengan tujuan mengelola proses dan
mana manfaat sepenuhnya akan terasa pada tahun 2017. ekspektasi selancar mungkin, serta membuat karyawan tetap
Selain itu, seluruh karyawan di Grup dipacu untuk terlibat dan berfokus pada kemajuan Perusahaan.
meningkatkan produktivitas dan utilisasi aset, dalam kerangka
Keunggulan Operasional dan Kepemimpinan. Karena itu NILAI PERUSAHAAN DAN KODE ETIK
perusahaan-perusahaan yang menjalankan kegiatan
operasional terus berinvestasi dalam pelatihan dan Grup Indika Energy mengajak semua karyawan dapat bekerja
pengembangan kompetensi sesuai kebutuhan, untuk sama menerapkan tata kelola perusahaan sesuai dengan
memperkokoh sumber daya manusia mereka. Di Petrosea, nilai-nilai Perusahaan. Semua karyawan diharapkan
Tripatra, dan khususnya MBSS, para karyawan operasional memahami dan menerapkan nilai-nilai Indika Energy, yaitu:
terlibat dalam pelatihan keselamatan kerja yang intensif, di Integritas : Jujur terhadap diri sendiri, orang lain, dan pekerjaan setiap
mana seluruh awak kapal MBSS telah disertifikasi ulang demi
saat dengan menjunjung tinggi standar etika dan norma
kepatuhan terhadap peraturan baru Pemerintah.

115 Laporan Tahunan 2016


hukum yang berlaku.
BERDASARKAN TINGKATAN
Kesatuan dalam Keragaman: Memandang keberagaman sebagai aset
Perusahaan serta menerima, menghargai, melengkapi dan TINGKAT 2015 2016
menguatkan satu sama lain sebagai satu kesatuan yang kokoh. Dewan Komisaris – 45 40
Direksi
Kerja sama: Berkontribusi aktif dan bekerja sama dengan Executive 49 47
dilandasi saling percaya dan mengutamakan kepentingan
Manager 274 260
bersama dibandingkan kepentingan pribadi.
Supervisor 1.594 1.270
Prestasi: Menjadikan prestasi sebagai tolok ukur keberhasilan
Staf 2.263 801
dan motivasi untuk melakukan yang terbaik bagi Perusahaan.
Non Staf 4.171 3.122
Tanggung Jawab Sosial: Memiliki kepedulian yang tinggi
terhadap lingkungan dan masyarakat serta berkontribusi bagi Total 8.396 5.540
peningkatan nilai tambah serta kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, semua karyawan diharapkan memahami dan


BERDASARKAN PENDIDIKAN
menerapkan kode etik di tempat kerja, mengacu pada Etika
Perilaku Bisnis Perusahaan. Buku panduan yang diterbitkan PENDIDIKAN 2015 2016
Perusahaan ini membahas nilai dan tindakan untuk menciptakan Doktor/Ph.D 4 3
lingkungan kerja yang etis dan kondusif, termasuk kebijakan etika Master 244 144
bisnis perusahaan dan kode etik yang harus dipatuhi oleh seluruh Sarjana 2.213 1.468
karyawan Grup Indika Energy. Perilaku dan tindakan karyawan
Diploma 605 415
dapat berdampak terhadap reputasi perusahaan. Pelanggaran
SMA 5.330 3.510
kode etik akan dikenakan sanksi kedisiplinan seperti diatur oleh
setiap perusahaan dalam Grup Indika Energy.
Total 8.396 5.540

PERUSAHAAN PILIHAN
Indika Energy menjaga citranya sebagai perusahaan pilihan
dengan menciptakan kondisi lingkungan kerja yang aman, sehat,
dan menarik, sehingga mampu mempertahankan para kandidat
berkualitas tinggi, dan mendukung produktivitas sumber daya
manusia yang ada. Indika Energy juga mempraktikkan
kesetaraan peluang dalam perekrutan dan peningkatan karier,
tanpa memandang gender, ras, atau agama, kecuali untuk posisi-
posisi yang membutuhkan persyaratan fisik tertentu.

PT Indika Energy Tbk. 116


PT Indika Energy Tbk. 118
Tanggung
Jawab
Sosial
Perusahaan
MENGINTEGRASIKAN KEBERLANJUTAN Indika Energy yakin setiap keputusan bisnis strategis yang
diambil sejalan dengan upaya untuk menerapkan pendekatan
Indika Energy menyadari pentingnya menjaga keberlanjutan yang menyeluruh, baik di wilayah operasi
keberlangsungan operasi bisnis yang membawa manfaat Perusahaan maupun dalam tingkat nasional. Perusahaan
untuk seluruh pemangku kepentingan, sekarang dan di masa juga menginisiasi pendirian Indika Foundation yang
depan. Berkelanjutan, bagi Indika Energy, berarti secara memayungi pengelolaan program keberlanjutan Indika Group,
konsisten mengelola risiko demi keunggulan kompetitif, untuk memberikan dampak yang berlipat terhadap kehidupan
menjawab ekspektasi para pemangku kepentingan dengan masyarakat penerima manfaat.
sebuah strategi yang menciptakan pertumbuhan nilai yang
efisien dan sesuai dengan nilai-nilai masyarakat.
PENDIDIKAN
Setiap keputusan bisnis strategis yang diambil Perusahaan
Selaras dengan United Nations Millennium Development Goals
sejalan dengan upaya untuk menerapkan pendekatan
(MDGs), Indika Energy bekerja sama dengan Yayasan Pemimpin
keberlanjutan yang menyeluruh, baik di wilayah operasi
Anak Bangsa (YPAB), sebuah organisasi nonprofit yang
Perusahaan maupun dalam tingkat nasional. Bersama
dengan seluruh anak perusahaan di Grup, pada tahun 2016 menyelenggarakan pendidikan kesetaraan program Paket A

Indika Energy terus meningkatkan kinerja melalui efisiensi (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA)

operasional, mendorong produktivitas dan utilisasi aset, juga kepada masyarakat putus sekolah, untuk melaksanakan program

berkontribusi melalui proyek-proyek strategis nasional untuk literasi komputer di dua Rumah Belajar YPAB yaitu di Bintaro,

pembangunan ekonomi bangsa. Tangerang Selatan dan Tanah Abang, Jakarta.

Indika Energy juga memenuhi tanggung jawabnya sebagai warga Indika Energy juga mendukung Sokola, perkumpulan yang

korporasi yang baik melalui implementasi beragam program memfasilitasi pendidikan berbasis komunitas dengan metode

keberlanjutan yang berlandaskan pilar 3+1, mencakup alternatif bagi masyarakat adat atau asli, untuk menjalankan

pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan program literasi dan pendampingan pendidikan di Sumber

lingkungan. Dengan cara ini, Indika Energy dapat memperluas Candik, Jember, Jawa Timur. Lebih dari 100 orang, dengan

efektifitas dan dampak positif dari bisnis energi Perusahaan rentang usia siswa mulai dari usia sekolah hingga manula,

sehingga jauh melampaui tujuan untuk memberikan manfaat menerima manfaat program dan mendapatkan akses pendidikan.

ekonomi bagi seluruh pemangku kepentingan. Di tahun 2016, Grup Indika Energy juga kembali memberikan
beasiswa kepada putra-putri karyawan perusahaan yang terpilih
Di tahun 2016, Indika Energy memperkuat kolaborasi
melalui program Indika Energy Beasiswa Cerdaskan Anak
dengan seluruh anak perusahaan untuk mengupayakan
Bangsa sebagai wujud kepedulian dan penghargaan perusahaan
setiap program keberlanjutan perusahaan sejalan dengan
atas loyalitas, dedikasi serta kerja keras para karyawan serta
tujuan mendapatkan dukungan masyarakat dan sebagai
diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar putra-putri
intervensi strategis yang mendukung bisnis, serta
karyawan untuk lebih berprestasi dan meneruskan pendidikannya
menjadikan setiap implementasi program bermanfaat
ke jenjang yang lebih tinggi.. Sejak dimulai pada tahun 2012,
optimal dan mendukung keberlanjutan masyarakat yang
lebih dari 500 anak telah menerima manfaat program ini.
tinggal di sekitar wilayah operasional Perusahaan.

119 Laporan Tahunan 2016


KESEHATAN LINGKUNGAN
Indika Energy memandang peningkatan kesehatan sebagai Bergerak di sektor energi, Indika Energy tidak terlepas dari
bagian dari rangkaian upaya meningkatkan kualitas sumber kegiatan pengembangan sumber daya alam maupun
daya manusia dan merupakan investasi penting untuk penggunaan sumber daya seperti batubara dan bahan bakar
mendukung pengembangan ekonomi masyarakat. Ini lainnya untuk menghasilkan energi yang menjadi kebutuhan
merupakan alasan menjadikan kesehatan sebagai salah satu mendasar di seluruh dunia, seraya terus meminimalkan potensi
perhatian utama di wilayah operasional dan menjadi dampak negatif operasional Perusahaan terhadap lingkungan.
pendekatan perusahaan dalam memberdayakan masyarakat.
Di tahun 2016, Indika Energy mendukung Yayasan Scorpion
Peningkatan kualitas kesehatan juga dilakukan oleh MBSS di Indonesia yang berfokus terhadap perlindungan dan
tahun 2016 melalui program Bakti Sosial Susur Sungai Barito konservasi lingkungan, termasuk satwa liar dan dilindungi di
yang bekerja sama dengan dinas kesehatan lokal untuk Indonesia. Bersama dengan Kementrian Lingkungan Hidup
memberikan layanan pemeriksaan kesehatan, gigi, kehamilan, dan Kehutanan dan Yayasan Scorpion Indonesia, Indika
dan balita di sekitar wilayah Barito Selatan, Kalimantan Tengah. Energy memfasilitasi pengembalian sembilan ekor siamang,
satwa liar yang dilindungi ke habitat asalnya di Sumatra.
Sedangkan edukasi kesehatan menjadi fokus Petrosea, yang
dilakukan diantaranya melalui program penguatan perilaku hidup Indika Energy meyakini bahwa menjaga dan melestarikan
bersih dan sehat kepada lebih dari 400 keluarga di sekitar proyek lingkungan yang bersih, aman, dan sehat bisa berjalan
Petrosea Offshore Supply Base (POSB) di Kariangau. Petrosea beriringan dengan pemenuhan permintaan energi dunia.
juga mengedepankan penguatan kesehatan masyarakat Usaha perusahaan untuk mewujudkannya termasuk terus-
khususnya untuk anak dengan mendukung program peningkatan menerus melakukan evaluasi dan memperbaiki proses dan
kapasitas kader Posyandu serta kampanye kesehatan cara kerja untuk mengurangi polusi dan limbah, melestarikan
masyarakat di Batu Kajang, Kalimantan Timur. sumber daya alam, dan meminimalkan potensi dampak
negatif atas aktivitas dan operasional terhadap lingkungan.

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Komitmen dan upaya untuk memenuhinya terlihat jelas di


perusahaan afiliasi Indika Energy yaitu Cirebon Electric Power
Menciptakan kemandirian masyarakat merupakan sasaran
(CEP), sebuah pembangkit listrik tenaga uap (PLTU)
program keberlanjutan Indika Energy berikutnya. Di
berkapasitas 660 MW di Cirebon, Jawa Barat yang telah
tengah keterbatasan dan tantangan ekonomi yang
beroperasi secara stabil selama empat tahun. PLTU Cirebon
dihadapi masyarakat, Indika Energy berperan serta
menggunakan teknologi supercritical boiler yang mengonsumsi
membantu masyarakat memberdayakan dirinya sendiri
lebih sedikit batubara dan memproduksi lebih sedikit emisi.
dan mencapai kapasitas maksimalnya.
Penggunaan teknologi ramah lingkungan ini menjadi salah
Sejak tahun 2014, Indika Energy berkolaborasi dengan keunggulan PLTU Cirebon, yang kemudian meraih penghargaan
Indorelawan, sebuah yayasan yang menghubungkan organisasi “Asia Coal Power Project of the Year” pada ajang Asian Power
sosial dan relawan melalui platform manajemen relawan online, Awards 2016 di Seoul, Korea Selatan.
yang memiliki lebih dari 30 ribu relawan aktif. Melalui situs ini,
organisasi atau komunitas sosial bisa mencari relawan sesuai
kebutuhan dan mengelola relawan. Sedangkan relawan dapat
memilih aktivitas sesuai minat, lokasi dan waktu.

Anak perusahaan Indika Energy, Petrosea, juga melakukan


pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar proyek
Kideco Jaya Agung, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, untuk
memproduksi bottom plug, sebuah alat sederhana yang
dibutuhkan dalam proses blasting. Petrosea kemudian membeli
produk yang dihasilkan oleh masyarakat setempat dengan harga
yang jauh lebih kompetitif dibandingkan pasar. Kini lebih dari
3.000 bottom plug diproduksi setiap bulannya. Selain itu Petrosea
juga membantu usaha perluasan pasar bottom plug ini bekerja
sama dengan perusahaan kontraktor lain di proyek Kideco Jaya
Agung.

Dengan obyektif untuk menjawab persoalan yang sama di


wilayah Cepu, Jawa Timur, yang menjadi salah satu lokasi proyek
yang dikerjakan, Tripatra mendonasikan furnitur kantor,
perlengkapan medis, dan tangki penampung air kepada berbagai
institusi yang memerlukan seperti Palang Merah Indonesia.

PT Indika Energy Tbk. 120


121 Laporan Tahunan 2016
PT Indika Energy Tbk. 122
Peristiwa
Setelah
Tanggal
Neraca
Pada tanggal 30 Januari 2017, Perusahaan menyelenggarakan Rapat
Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Hasil RUPSLB tersebut
adalah menerima pengunduran diri Bapak Wishnu Wardhana
sebagai Komisaris Utama Perusahaan, dan mengangkat Bapak
Agus Lasmono sebagai penggantinya.

Pada tanggal 31 Januari 2017, MUTU menandatangani perjanjian


dengan PT Mitra Abadi Makaham terkait pemutusan kontrak
jasa pertambangan. Berdasarkan perjanjian tersebut, kedua
belah pihak setuju untuk menghentikan kontrak jasa
pertambangan secara efektif pada tanggal 31 Januari 2017.
Seluruh hak dan kewajiban yang tertuang dalam kontrak
tersebut telah diakhiri sejak 31 Januari 2017.

Pada bulan Januari dan Pebruari tahun 2017, ICI menandatangani


kontrak komitmen untuk melakukan pengiriman batubara sekitar
4,2 juta metrik ton kepada beberapa pelanggan, bergantung
kepada kesepakatan harga. Batubara tersebut akan dikirimkan
secara periodik di tahun 2017.

Pada bulan Pebruari 2017, MUTU menandatangani nota


kesepahaman dengan PT Madhani Talatah Nusantara atas jasa
pengupasan lapisan tanah dan penggalian batubara mentah.

123 Laporan Tahunan 2016


LAPORAN
KEUANGAN
Halaman ini sengaja dikosongkan.
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT.
INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
DAN INFORMASI TAMBAHAN/
AND SUPPLEMENTARY INFORMATION

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN


2015/ FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2016 AND 2015

DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/


AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS
Halaman/

Page
SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN - Untuk tahun- CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS - For

tahun yang berakhir 31 Desember 2016 dan 2015 the years ended December 31, 2016 and 2015
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan 3 Consolidated Statements of Profit or Loss and

Komprehensif Lain Konsolidasian Other Comprehensive Income


Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 4 Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 6 Notes to Consolidated Financial Statements

INFORMASI TAMBAHAN SUPPLEMENTARY INFORMATION

I. Laporan Posisi Keuangan Tersendiri - Entitas I. Statements of Financial Position – Parent

Induk Entity Only


II. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan II. Statements of Profit or Loss and Other

Komprehensif Lain Tersendiri - Entitas Induk Comprehensive Income - Parent Entity


Only
III.Laporan Perubahan Ekuitas - Entitas Induk III.Statements of Changes in Equity - Parent

Entity Only
IV. Laporan Arus Kas Tersendiri – Entitas Induk IV.Statements of Cash Flows - Parent Entity

Only
V. Catatan Investasi Entitas Induk dalam V. Note on Parent Entity’s Investments in

Entitas Anak Subsidiaries


PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015

31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, December 31,
Notes 2016 2015
US$ US$
ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 5 244.390.164 259.032.201 Cash and cash equivalents
Aset keuangan lainnya 6 63.683.819 80.085.782 Other financial assets
Piutang usaha 7 Trade accounts receivable
Pihak berelasi 49 7.336.484 19.780.511 Related parties
Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of allowance
cadangan kerugian penurunan nilai sebesar for impairment losses of US$ 1,881,918
US$ 1.881.918 tanggal 31 Desember 2016 dan as of December 31, 2016 and US$ 2,300,054
US$ 2.300.054 tanggal 31 Desember 2015 103.078.410 147.322.497 as of December 31, 2015
Piutang belum ditagih 8 Unbilled receivables
Pihak berelasi 49 2.002.620 129.785 Related parties
Pihak ketiga 1.936.675 764.538 Third parties
Selisih lebih estimasi pendapatan diatas Estimated earnings in excess of billings
tagihan kemajuan kontrak 9 108.055.739 143.731.070 on contracts
Piutang lain-lain yang jatuh tempo dalam satu tahun Current maturities of other accounts receivable
Pihak berelasi 49 7.463.133 3.705.409 Related parties
Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan kerugian
penurunan nilai sebesar US$ 1.500.000 Third parties - net of allowance for impairment
tanggal 31 Desember 2016 dan nihil losses of US$ 1,500,000 as of December 31, 2016
tanggal 31 Desember 2015 4.014.091 7.940.557 and nil as of December 31, 2015
Persediaan - setelah dikurangi penyisihan Inventories - net of allowance for
penurunan nilai persediaan sebesar decline in value of
US$ 4.663.812 tanggal 31 Desember 2016 dan US$ 4,663,812 as of December 31, 2016 and
US$ 1.224.180 tanggal 31 Desember 2015 10 8.912.188 9.652.095 US$ 1,224,180 as of December 31, 2015
Pajak dibayar dimuka 11 59.501.235 91.407.925 Prepaid taxes
Aset lancar lainnya 12 56.218.637 43.606.028 Other current assets
Sub-jumlah 666.593.195 807.158.398 Sub-total

Aset dimiliki untuk dijual - bersih 1c, 21, 41 843.038 20.153.293 Assets held for sale - net

Jumlah Aset Lancar 667.436.233 827.311.691 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Rekening yang dibatasi penggunaannya 3.792.371 291.657 Restricted cash


Piutang lain-lain setelah dikurangi bagian Other accounts receivable - net of
yang jatuh tempo dalam satu tahun current maturities
Pihak berelasi - setelah dikurangi cadangan Related parties - net of allowance for
kerugian penurunan nilai sebesar US$ 1.888.868 impairment losses of US$ 1,888,868
tanggal 31 Desember 2016 dan US$ 1.839.712 as of December 31, 2016 and US$ 1,839,712
tanggal 31 Desember 2015 49 24.415.240 35.712.307 as of December 31, 2015
Pihak ketiga 3.128.454 1.950.460 Third parties
Klaim pengembalian pajak 14 12.024.952 23.128.834 Claims for tax refund
Aset eksplorasi dan evaluasi - setelah dikurangi cadangan
kerugian penurunan nilai sebesar US$ 21.338.795 Exploration and evaluation assets - net of impairment losses
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 15 777.142 7.276.970 of US$ 21,338,795 as of December 31, 2016 and 2015
Properti pertambangan - setelah dikurangi
akumulasi amortisasi sebesar US$ 9.444.844 Mining properties - net of accumulated
tanggal 31 Desember 2016 dan US$ 7.264.643 amortization of US$ 9,444,844 as of December 31, 2016
tanggal 31 Desember 2015 16 18.437.706 13.393.606 and US$ 7,264,643 as of December 31, 2015
Aset aktivitas pengupasan lapisan tanah 785.464 2.308.390 Stripping activity assets
Investasi pada entitas asosiasi 13 260.422.206 277.545.435 Investments in associates
Investasi pada pengendalian bersama entitas 17 10.832.519 13.026.000 Investments in jointly-controlled entity
Uang muka dan aset tidak lancar lainnya 19 9.998.898 8.454.932 Advances and other noncurrent assets
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi
penyusutan sebesar US$ 499.292.858 Property, plant and equipment - net of accumulated
tanggal 31 Desember 2016 dan US$ 470.028.808 depreciation of US$ 499,292,858 as of December 31, 2016
tanggal 31 Desember 2015 dan setelah dikurangi and US$ 470,028,808 as of December 31, 2015
cadangan kerugian penurunan nilai sebesar and allowance for impairment losses of US$ 6,411,854
US$ 6.411.854 tanggal 31 Desember 2016 dan as of December 31, 2016 and US$ 4,453,661
US$ 4.453.661 tanggal 31 Desember 2015 20 518.071.372 596.387.117 as of December 31, 2015
Aset tidak berwujud - setelah dikurangi akumulasi Intangible assets - net of accumulated amortization
sebesar US$ 196.449.359 tanggal 31 Desember 2016 of US$ 196,449,359 as of December 31, 2016 and
dan US$ 168.268.609 tanggal 31 Desember 2015 dan US$ 168,268,609 as of December 31, 2015 and
setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses of US$ 53,609,980
sebesar US$ 53.609.980 tanggal 31 Desember 2016 as of December 31, 2016 and US$ 30,211,797
dan US$ 30.211.797 tanggal 31 Desember 2015 22 167.781.402 218.884.208 as of December 31, 2015
Goodwill 23 120.235.296 120.235.296 Goodwill
Uang jaminan 3.820.578 4.105.376 Refundable deposits
Aset pajak tangguhan 43 373.236 432.932 Deferred tax assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.154.896.836 1.323.133.520 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 1.822.333.069 2.150.445.211 TOTAL ASSETS

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements which are
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. an integral part of the consolidated financial statements.

-1-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan) DECEMBER 31, 2016 AND 2015 (Continued)

31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, December 31,
Notes 2016 2015
US$ US$
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank 24 77.863.574 206.015.295 Bank loans


Utang usaha 25 Trade accounts payable
Pihak berelasi 49 64.246 273.217 Related parties
Pihak ketiga 115.780.509 124.195.804 Third parties
Selisih lebih tagihan kemajuan kontrak Billings in excess of estimated earnings
diatas estimasi pendapatan 9 23.717.338 33.166.753 recognized
Utang lain-lain Other accounts payable
Pihak berelasi 49 1.259.778 211.835 Related parties
Pihak ketiga 2.814.314 1.888.674 Third parties
Utang pajak 26 4.422.484 8.025.658 Taxes payable
Biaya masih harus dibayar 27 38.446.609 70.928.113 Accrued expenses
Uang muka pelanggan 3.963.455 7.396.251 Advances from customers
Utang dividen 226.772 378.653 Dividends payable
Liabilitas jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun Current maturities of long-term liabilities
Pinjaman jangka panjang 28 21.847.065 18.292.014 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan 29 6.859.968 19.074.671 Lease liabilities
Utang obligasi 30 15.715.599 15.765.900 Bonds payable
Jumlah Liabilitas Lancar 312.981.711 505.612.838 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi


bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Long-term liabilities - net of current maturities
Pinjaman jangka panjang 28 18.267.630 52.386.572 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan 29 9.759.327 9.567.165 Lease liabilities
Utang obligasi - bersih 30 654.958.556 649.115.106 Bonds payable - net
Utang jangka panjang - pihak ketiga 4.879 1.350.110 Other long-term liability - third party
Liabilitas pajak tangguhan 43 57.889.627 74.333.754 Deferred tax liabilities
Uang muka dari pihak berelasi 49 - 1.729.954 Advances from a related party
Imbalan kerja 31 27.361.771 24.805.304 Employment benefits
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 768.241.790 813.287.965 Total Noncurrent Liabilities

Jumlah Liabilitas 1.081.223.501 1.318.900.803 Total Liabilities

EKUITAS EQUITY

Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share
Modal dasar - 17.000.000.000 saham Authorized - 17,000,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor - 5.210.192.000
saham pada 31 Desember 2016 dan Subscribed and paid-up - 5,210,192,000
pada 31 Desember 2015 32 56.892.154 56.892.154 shares at December 31, 2016 and 2015
Tambahan modal disetor 33 253.074.906 250.847.921 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 1d,34 64.424.869 61.833.711 Other components of equity
Saldo laba Retained earnings
Dicadangkan 5.312.496 5.312.496 Appropriated
Tidak dicadangkan 209.537.805 277.131.887 Unappropriated
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to owners
kepada pemilik entitas induk 589.242.230 652.018.169 of the Company
Kepentingan non-pengendali 34 151.867.338 179.526.239 Non-controlling interests

Jumlah Ekuitas 741.109.568 831.544.408 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.822.333.069 2.150.445.211 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements which are
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. an integral part of the consolidated financial statements.

-2-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2016 AND 2015
Catatan/

Notes 2016 2015


US$ US$
PENDAPATAN 35,49 775.232.931 1.097.296.489 REVENUES

BEBAN POKOK KONTRAK DAN PENJUALAN 36,49 (686.531.106) (1.008.966.857) COST OF CONTRACTS AND GOODS SOLD

LABA KOTOR 88.701.825 88.329.632 GROSS PROFIT

Bagian laba bersih entitas asosiasi dan Equity in net profit of associates and

pengendalian bersama entitas 13,17 59.464.493 72.629.159 jointly-controlled entity


Pendapatan investasi 38,49 5.018.976 9.811.502 Investment income
Beban penjualan, umum dan administrasi 37 (98.818.007) (103.752.957) Selling, general and administrative expenses
Beban keuangan 39 (60.425.661) (71.464.448) Finance cost
Penurunan nilai aset 41 (30.307.542) (57.212.802) Impairment of assets
Amortisasi aset tidak berwujud 22 (25.989.949) (35.213.565) Amortization of intangible assets
Beban pajak final 42 (10.957.129) (15.551.917) Final tax
Lain-lain - bersih 40 (41.693.989) 24.550.877 Others - net
RUGI SEBELUM PAJAK (115.006.983) (87.874.519) LOSS BEFORE TAX

MANFAAT PAJAK 43 10.776.257 11.027.491 TAX BENEFIT

RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (104.230.726) (76.847.028) LOSS FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Item that will not be reclassified subsequently to profit or loss:
Pengukuran kembali atas program imbalan pasti 31, 34 (16.329) 1.705.547 Remeasurement of defined benefits obligation
Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi: Items that may be reclassified subsequently to profit or loss:

Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan 69.800 42.131 Translation adjustments
Keuntungan yang belum direalisasi
atas instrumen keuangan derivatif Unrealized gain on derivative
(hedging reserve) 13 1.610.911 1.082.698 financial instrument (hedging reserve) of an associate
Jumlah penghasilan komprehensif lain tahun berjalan Total other comprehensive income for the current year,

setelah pajak 1.664.382 2.830.376 net of tax


JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (102.566.344) (74.016.652) TOTAL COMPREHENSIVE LOSS FOR THE YEAR

RUGI YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: LOSS ATTRIBUTABLE TO:

Pemilik entitas induk 45 (67.594.082) (44.587.878) Owners of the Company


Kepentingan non-pengendali 34 (36.636.644) (32.259.150) Non-controlling interest
Jumlah (104.230.726) (76.847.028) Total

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSS

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:


Pemilik entitas induk (65.929.700) (41.757.502) Owners of the Company
Kepentingan non-pengendali (36.636.644) (32.259.150) Non-controlling interests
Jumlah (102.566.344) (74.016.652) Total

RUGI PER SAHAM 45 LOSS PER SHARE

Dasar (0,0130) (0,0086) Basic


Dilusian (0,0130) (0,0086) Diluted

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements which
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. are an integral part of the consolidated financial statements.

-3-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015

Komponen Ekuitas Lainnya/Other Components of Equity

Keuntungan (kerugian)
yang belum Pengukuran kembali

direalisasi atas Modal lain-lain - Akumulasi atas program imbalan

instrumen keuangan opsi saham karyawan selisih kurs pasti sesuai dengan Ekuitas yang dapat

Tambahan derivatif (hedging reserve) / (Catatan 44)/ penjabaran laporan PSAK 24, Imbalan Kerja/ diatribusikan kepada

modal Unrealized gain (loss) Other capital - keuangan/ Remeasurement of Saldo laba/ pemilik entitas induk/ Kepentingan

disetor/ on derivative employee Cumulative defined benefits liability Pengalihan kembali Retained earnings Equity attributable to non-pengendali/

Catatan/ Modal disetor/ Additional financial instrument stock option translation in accordance with saham/ Ekuitas lainnya/ Dicadangkan/ Tidak dicadangkan/ owners of Non-controlling Jumlah ekuitas/
Note Capital stock paid-in capital (hedging reserve) (Note 44) adjustments PSAK 24, Employee Benefit Shares refloat Other equity Appropriated Unappropriated the Company interests Total equity

US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Saldo per 1 Januari 2015 56.892.154 250.847.921 (6.900.661) 7.816.296 (658.773) 1.562.113 57.184.360 - 5.312.496 321.719.765 693.775.671 220.166.107 913.941.778 Balance as of January 1,2015

Rugi bersih tahun berjalan - - - - - - - - - (44.587.878) (44.587.878) (32.259.150) (76.847.028) Loss for the year

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income (loss)

Keuntungan aktuaria atas Actuarial gains on defined benefits


kewajiban manfaat pasti 31, 34 - - - - - 1.705.547 - - - - 1.705.547 - 1.705.547 obligation
Keuntungan yang belum direalisasi
atas instrumen keuangan derivatif Share in unrealized gain on derivative financial
(hedging reserve) 13, 34 - - 1.082.698 - - - - - - - 1.082.698 - 1.082.698 instrument (hedging reserve) of an associat
Akumulasi selisih kurs penjabaran
laporan keuangan 34 - - - - 42.131 - - - - - 42.131 - 42.131 Cumulative translation adjustments
Jumlah rugi komprehensif - - 1.082.698 - 42.131 1.705.547 - - - (44.587.878) (41.757.502) (32.259.150) (74.016.652) Total comprehensive loss

Dividend distributed by subsidiaries

Dividen entitas anak - - - - - - - - - - - (8.380.718) (8.380.718) to non-controlling interests


Saldo per 31 Desember 2015 56.892.154 250.847.921 (5.817.963) 7.816.296 (616.642) 3.267.660 57.184.360 - 5.312.496 277.131.887 652.018.169 179.526.239 831.544.408 Balance as of December 31, 2015

Rugi bersih tahun berjalan - - - - - - - - - (67.594.082) (67.594.082) (36.636.644) (104.230.726) Net Loss for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain Other comprehensive income (loss)

Kerugian aktuaria atas Actuarial losses on defined benefits


kewajiban manfaat pasti 31, 34 - - - - - (16.329) - - - - (16.329) - (16.329) obligation
Keuntungan yang belum direalisasi
atas instrumen keuangan derivatif Share in unrealized gain on derivative financial
(hedging reserve) 13, 34 - - 1.610.911 - - - - - - - 1.610.911 - 1.610.911 instrument (hedging reserve)
Akumulasi selisih kurs penjabaran
laporan keuangan 34 - - - - 69.800 - - - - - 69.800 - 69.800 Cumulative translation adjustments
Jumlah rugi komprehensif - - 1.610.911 - 69.800 (16.329) - - - (67.594.082) (65.929.700) (36.636.644) (102.566.344) Total comprehensive loss

Modal disetor lainnya 33 - 2.226.985 - - - - - - - - 2.226.985 - 2.226.985 Other paid-in capital


Pelepasan sebagian kepemilikan entitas anak 1c - - - - - - - 926.776 - - 926.776 8.977.743 9.904.519 Partial disposal of ownership interest in a subsidiary
Saldo per 31 Desember 2016 56.892.154 253.074.906 (4.207.052) 7.816.296 (546.842) 3.251.331 57.184.360 926.776 5.312.496 209.537.805 589.242.230 151.867.338 741.109.568 Balance as of December 31, 2016

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

-4-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan 772.775.192 1.138.967.559 Cash receipts from customers
Pengeluaran kas kepada pemasok (554.332.296) (943.785.596) Cash paid to suppliers
Pengeluaran kas kepada direktur, komisaris dan karyawan (152.746.485) (177.227.405) Cash paid to directors, commissioners and employees
Kas yang diperoleh dari operasi 65.696.411 17.954.558 Cash generated from operations

Penerimaan klaim pengembalian pajak 49.660.132 4.772.545 Receipt of claims for tax refund
Penghasilan bunga 4.792.205 9.738.644 Interest received
Pembayaran beban keuangan (51.601.415) (64.887.945) Finance cost paid
Pembayaran pajak (24.675.714) (37.837.470) Taxes paid
Permohonan klaim pengembalian pajak (3.849.207) (3.128.480) Placement of claim for tax refund
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)

Aktivitas Operasi 40.022.412 (73.388.148) Operating Activities


ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penerimaan dividen 84.737.287 70.659.435 Dividends received


Pencairan aset keuangan lainnya 29.170.120 4.034.458 Withdrawal of other financial assets
Hasil penjualan aset tetap dan aset tidak lancar Proceeds from sale of property and noncurrent assets
dimiliki untuk dijual 29.104.194 4.638.997 held for sale
Pelunasan piutang lain-lain dari pihak berelasi 13.103.243 6.698.629 Settlement of other accounts receivable from related parties
Penerimaan dari uang muka atas modal saham Proceeds from advances for share capital from
dari kepentingan non-pengendali 9.560.532 - non-controlling interest
Hasil penjualan investasi pada entitas anak 380.974 1.176.867 Proceeds from sale of investments in subsidiaries
Penerimaan (pembayaran) uang muka dan
aset tidak lancar lainnya 30.738 (1.085.282) Proceeds (payment) of advances and other non current assets
Perolehan aset tetap (21.888.508) (57.787.828) Acquisitions of property, plant and equipment
Penempatan aset keuangan lainnya (14.032.967) (6.435.474) Placement of other financial assets
Kenaikan piutang lain-lain pada pihak berelasi (8.377.536) (7.020.000) Increase in other accounts receivable to related parties
Kenaikan investasi di entitas asosiasi (4.250.000) (1.276.296) Increase investment in associates
Pembayaran aset eksplorasi dan evaluasi (777.142) (1.621.538) Payment for exploration and evaluation assets
Perolehan aset tidak berwujud (98.385) (923.819) Acquisition of intangible assets
Pembayaran untuk investasi di entitas anak - (994.000) Payment of investment in a subsidiary
Kas Bersih yang Diperoleh dari Aktivitas Investasi 116.662.550 10.064.149 Net Cash Provided by Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan dari utang bank, utang jangka Proceeds from bank loans, long-term loans
panjang dan sewa pembiayaan 300.463.966 564.288.818 and lease liabilities
Penerimaan dari transaksi jual dan sewa balik 7.677.643 7.128.000 Proceeds from sale and leaseback transaction
Pembayaran utang bank, utang jangka Payments of bank loans, long-term loans
panjang dan sewa pembiayaan (480.214.386) (493.841.926) and lease liabilities
Pembayaran dividen entitas anak kepada
kepentingan non-pengendali (150.000) (8.803.185) Payments of dividend by subsidiaries to non-controlling interests
Penerimaan utang lain-lain - 1.117.279 Proceeds from other payables
Pelunasan sebagian utang obligasi - (77.143.800) Partial settlement of bonds payable
Pembayaran biaya transaksi terkait pelunasan Payment of transaction cost related to partial settlement
sebagian utang obligasi - (1.049.993) of bonds payable
Kas Bersih yang Digunakan untuk

Aktivitas Pendanaan (172.222.777) (8.304.807) Net Cash Used in Financing Activities


PENURUNAN BERSIH KAS DAN NET DECREASE IN CASH AND

SETARA KAS (15.537.815) (71.628.806) CASH EQUIVALENTS


CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 259.032.201 332.697.212 AT BEGINNING OF YEAR
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing 895.778 (2.036.205) Effects of foreign exchange rate changes

CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 244.390.164 259.032.201 AT END OF YEAR

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements which
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. are an integral part of the consolidated financial statements.

-5-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT. Indika Energy Tbk (”Perusahaan”), didirikan PT. Indika Energy Tbk (the “Company”) was
berdasarkan Akta Notaris No. 31 tanggal 19 Oktober established based on Notarial Deed No. 31 dated
2000 dari Hasanal Yani Ali Amin, SH, notaris di October 19, 2000 of Hasanal Yani Ali Amin, SH,
Jakarta. Akta Pendirian ini disahkan oleh Menteri public notary in Jakarta. The Deed of Establishment
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik was approved by the Minister of Justice and Human
Indonesia dalam Surat Keputusannya Rights of the Republic of Indonesia in his Decision
No. C-13115 HT.01.01.TH.2001 tanggal 18 Oktober Letter No. C-13115 HT.01.01.TH.2001 dated October
2001 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 53, 18, 2001, and was published in State Gazette No.
Tambahan No. 6412 tanggal 2 Juli 2002. Anggaran 53, Supplement No. 6412 dated July 2, 2002. The
dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali Company's articles of Association have been
perubahan, terakhir berdasarkan Akta Notaris No. 59 amended several times, most recently by Notarial
tanggal 28 April 2016 dari Liestiani Wang, SH M.Kn., Deed No. 59 dated April 28, 2016 of Liestiani Wang,
notaris di Jakarta, untuk disesuaikan dengan SH M.Kn., notary in Jakarta, to comply with OJK
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan Regulation and other capital markets regulation,
lainnya di bidang pasar modal sebagaimana yang specifically Articles 4, 14, 15 and 17 of the Articles of
terdapat dalam Pasal 4, 14, 15 dan 17 anggaran Association. The above deed was notified to the
dasar Perusahaan. Akta tersebut diatas telah Minister of Law and Human Rights and was received
diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi pursuant to the Acceptance of Information No. AHU-
Manusia dan diterima berdasarakan Penerimaan AH.01.03-0046368 and registered in Legal Entities
Pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0046368 dan Administration System of Minister of Law and Human
dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Rights of the Republic of Indonesia through
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Company Registration No. AHU-
Indonesia melalui Daftar Perseroan No. AHU- 0056487.AH.01.11.Year 2016 dated May 9, 2016.
0056487.AH.01.11.Tahun 2016 tanggal 9 Mei 2016.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar


Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan In accordance with Article 3 of the Company’s
terutama meliputi bidang perdagangan, Articles of Association, the scope of its activities
pembangunan, pertambangan, pengangkutan are mainly to engage in trading, construction,
dan jasa. Perusahaan mulai beroperasi secara mining, transportation and services. The
komersial pada tahun 2004. Pada tanggal 31 Company started its commercial operations in
Desember 2016 dan 2015, Perusahaan dan 2004. As of December 31, 2016 and 2015, the
entitas anak mempunyai karyawan masing- Company and its subsidiaries had total number of
masing sebanyak 5.540 (termasuk 1.730 employees of 5,540 (including 1,730 non-
pegawai tidak tetap) dan 7.077 (termasuk 2.300 permanent employees) and 7,077 (including
pegawai tidak tetap). 2,300 non-permanent employees), respectively.

Perusahaan berdomisili di Jakarta, dengan kantor


pusatnya berlokasi di Gedung Mitra, Lantai 7, Jl. The Company is domiciled in Jakarta, and its
rd
Jenderal Gatot Subroto Kav. 21, Jakarta. head office is located at Mitra Building, 3 Floor,
Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 21, Jakarta.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,
susunan pengurus Perusahaan adalah sebagai At December 31, 2016 and 2015, the Company’s
berikut: management consisted of the following:

31 Desember/December 31, 2016


Komisaris Utama : - : President Commissioner

Wakil Komisaris Utama : Agus Lasmono : Vice President Commissioner


Komisaris : Richard Bruce Ness : Commissioner
Komisaris Independen : Mohammad Chatib Basri : Independent Commissioners
Boyke Wibowo Mukiyat
Direktur Utama : M. Arsjad Rasjid P.M. : President Director

Direktur : Azis Armand : Director


Direktur Tidak Terafiliasi : Eddy Junaedy Danu : Unaffiliated Director

-6-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

31 Desember/December 31, 2015


Komisaris Utama : Wiwoho Basuki Tjokronegoro : President Commissioner

Wakil Komisaris Utama : Agus Lasmono : Vice President Commissioner


Komisaris : Indracahya Basuki : Commissioners
Ir. Pandri Prabono-Moelyo
Komisaris Independen : Mohammad Chatib Basri : Independent Commissioners
Dedi Aditya Sumanagara
Direktur Utama : Wishnu Wardhana : President Director

Wakil Direktur Utama : M. Arsjad Rasjid P.M. : Vice President Director


Direktur Operasi, Keuangan, Sumber Daya Energi, Director of Operations, Finance, Energy Resources,
Bisnis dan Pengembangan Usaha : Azis Armand : Business and Project Development
Direktur Infrastruktur Energi (Pembangkit Listrik) Director of Energy Infrastructure (Power Plant)
(Tidak Terafiliasi) : Eddy Junaedy Danu : (Unaffiliated)
Direktur Infrastruktur Energi (Logistik Kelautan) : Rico Rustombi : Director of Energy Infrastructure (Sea Logistics)
Direktur Jasa Energi (Minyak dan Gas) : Joseph Pangalila : Director of Energy Services (Oil and Gas)
Direktur Jasa Energi (Penambangan) : Richard Bruce Ness : Director of Energy Services (Mining)

Susunan ketua dan anggota komite audit pada The chairman and members of the audit
tanggal tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah committee at December 31, 2016 and 2015
sebagai berikut: are as follows:

31 Desember/December 31, 2016 31 Desember/December 31, 2015


Ketua : Boyke Wibowo Mukiyat Dedi Aditya Sumanagara : Chairman

Anggota : Maringan Purba Sibarani Harry Wiguna : Members


Tonyadi Halim Subbiah Sukumaran

Berdasarkan akta notaris no. 24 tanggal 30 Januari Based on notarial deed No. 24, dated January
2017 dari Aryanti Intisari, SH., M.Kn., notaris di 30, 2017 of Aryanti Intisari, SH., M.Kn., notary
Jakarta, Perusahaan telah menyetujui pengangkatan in Jakarta, the shareholders of the Company
Bapak Agus Lasmono sebagai Komisaris Utama has approved appointment of Mr. Agus
Perusahaan untuk menggantikan Bapak Wishnu Lasmono to serve as President Commisioner of
Wardhana yang telah mengundurkan diri pada the Company to replace Mr. Wishnu Wardhana
tanggal 7 Desemeber 2016. Tidak ada perubahan who resigned on December 7, 2016. There are
dalam susunan direksi Perusahaan. no changes in the composisition of the
Company’s Board of Directors.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, At December 31, 2016 and 2015, the
Sekretaris Perusahaan adalah Dian Paramita. Company’s Corporate Secretary is Dian
Paramita.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, kepala At December 31, 2016 and 2015, the
Internal Audit Perusahaan masing-masing adalah Company’s Head of Internal Audit is Burhan
Burhan Sutanto dan Rajiv Krishna. Sutanto and Rajiv Krishna, respectively.
Penawaran Umum Efek Perusahaan Public Offering of Shares of the Company On
Pada tanggal 2 Juni 2008, Perusahaan memperoleh June 2, 2008, the Company obtained the
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar notice of effectivity from the Chairman of the
Modal dan Lembaga Keuangan dengan Surat No. S- Capital Markets and Financial Institution
3398/BL/2008 untuk melakukan penawaran umum Supervisory Agency in his Letter No.
atas 937.284.000 saham Perusahaan kepada S-3398/BL/2008 for its public offering of
masyarakat. Pada tanggal 11 Juni 2008 saham 937,284,000 shares. On June 11, 2008, these
tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek shares were listed on the Indonesia Stock
Indonesia.
Exchange.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 seluruh As of December 31, 2016 and 2015, all of the
saham Perusahaan atau sejumlah masing-masing Company's 5,210,192,000 outstanding shares
5.210.192.000 telah dicatatkan pada Bursa Efek were listed on the Indonesia Stock Exchange.
Indonesia.

-7-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
c. Entitas Anak c. Subsidiaries

Perusahaan secara langsung atau tidak langsung The Company has ownership interest, directly or
memiliki saham entitas anak berikut: indirectly, in the following subsidiaries:

Persentase Kepemilikan/ Jumlah Aset Sebelum Eliminasi/


Percentage of Ownership Tahun Operasi Total Assets Before Elimination

31 Desember/ 31 Desember/ Komersial/ 31 Desember/ 31 Desember/


Nama Entitas/ Domisili/ Jenis Usaha/ December 31, December 31, Start of Commercial December 31, December 31,
Name of Entities Domicile Nature of Business 2016 2015 Operations 2016 2015

US$ US$
PT Indika Inti Corpindo (IIC) dan entitas anak/ Jakarta/ Investasi dan perdagangan umum/ 99,99% 99,99% 1998 269. 741.419 325. 035.789

and subsidiaries Jakarta Investment and general trading


Asia Properity Coal B.V. (APC) *) Belanda/ Pembiayaan/ - 99,99% 2004 - 2.421

Netherland Financing
PT Citra Indah Prima (CIP) dan entitas anak/ Jakarta/ Investasi/ 99,92% 99,92% Tidak aktif/ 1. 638.794 1. 476.574

and subsidiaries *) Jakarta Investment Dormant


PT Sindo Resources (SR) *) Jakarta/ Pertambangan/ 89,93% 89,93% Tidak aktif/ 299 463

Jakarta Mining Dormant


PT Melawi Rimba Minerals (MRM) *) Jakarta/ Pertambangan/ 89,93% 89,93% Tidak aktif/ - -

Jakarta Mining Dormant


Indika Capital Pte. Ltd. (ICPL) dan entitas anak/ Singapura/ Pemasaran dan investasi/ 99,99% 99,99% 2009 48. 187.342 93. 799.076

and subsidiary *) Singapore Marketing and investment


Indika Capital Resources Limited (ICRL) *) Kepulauan Virgin Britania/ Pembiayaan/ 99,99% 99,99% 2009 41. 400.990 60. 996.713

British Virgin Islands Financing


PT Indy Properti Indonesia (IPY) Jakarta/ Pembangunan, jasa dan perdagangan/ 100% 100% 2015 1. 267.461 1. 149.516

Jakarta Development, services and trading


PT Indika Indonesia Resources (IIR) dan entitas anak/ Jakarta/ Pertambangan dan perdagangan dasar/ 100% 100% Tahap pengembangan/ 337. 673.025 374. 501.831

and subsidiaries Jakarta Mining and trading Development stage


PT Mitra Energi Agung (MEA) *) Kalimantan Timur/ Pertambangan Batubara/ 60% 60% Tahap pengembangan/ 154.167 672.304

East Kalimantan Coal Mining Development stage


Indika Capital Investments Pte. Ltd (ICI) *) Singapura/ Perdagangan batubara dan mineral 100% 100% 2015 154. 909.066 144. 373.572

Singapore serta perdagangan umum/


Coal and mineral trading and general
trading activities
PT Indika Energi Trading (IET) *) Jakarta/ Perdagangan/ 60% 60% Tahap pengembangan/ 3. 356.638 1. 757.620

Jakarta Trading Development stage

-8-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Persentase Kepemilikan/ Jumlah Aset Sebelum Eliminasi/

Percentage of Ownership Tahun Operasi Total Assets Before Elimination


31 Desember/ 31 Desember/ Komersial/ 31 Desember/ 31 Desember/
Nama Entitas/ Domisili/ Jenis Usaha/ December 31, December 31, Start of Commercial December 31, December 31,
Name of Entities Domicile Nature of Business 2016 2015 Operations 2016 2015
US$ US$
PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU) *) Kalimantan Tengah/ Pertambangan Batubara/ 85% 85% 2012 45.944.972 52.749.617

Central Kalimantan Coal Mining


Indika Energy Trading Pte. Ltd. *) Singapura/ Perdagangan batubara dan mineral 60% - 2016 100 -

Singapore serta perdagangan umum/


Coal and mineral trading and general
trading activities
PT Indika Multi Energi (IME) dan entitas anak/ Jakarta/ Perdagangan, pembangunan, perindustrian, 100% 100% Tahap pengembangan/ 490.943 776.776

and subsidiary Jakarta pertanian, percetakan, perbengkelan, Development stage


pengangkutan dan jasa/Trading,
development, industrial, agriculture, printing,
workshop, transportation and services
PT Indika Multi Daya Energi (IMDE) *) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan, jasa, 100% 100% Tidak aktif/ 295.502 465.985

Jakarta perbengkelan, perindustrian, Dormant


pengangkutan, percetakan, dan pertanian/
Trading, development, services, workshop,
industrial, transportation, printing and agriculture
PT Tripatra Engineers and Constructors (TPEC) Jakarta/ Jasa konsultasi, konstruksi, bisnis, 100% 100% 1989 303.139.418 393.373.039

dan entitas anak/and subsidiaries Jakarta perdagangan dan industri/


Provision of consultancy services,
construction business and trading
Tripatra (Singapore) Pte. Ltd (TS) *) Singapura/ Investasi/ 100% 100% 2006 26.435.506 28.632.596

dan entitas anak/and subsidiary Singapore Investment


Tripatra Investment Limited (TRIL) *) Kepulauan Investasi/ 100% 100% 2007 15.216.522 15.316.831

Virgin Britania/ Investment


British Virgin
Islands
PT Tripatra Engineering (TPE) Jakarta/ Jasa konsultasi untuk bidang- 100% 100% 1971 34.019.077 40.179.493

Jakarta bidang konstruksi, industri dan


infrasruktur/
Consultation services for
construction, industry and
infrastructure

-9-
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Persentase Kepemilikan/ Jumlah Aset Sebelum Eliminasi/

Percentage of Ownership Tahun Operasi Total Assets Before Elimination


31 Desember/ 31 Desember/ Komersial/ 31 Desember/ 31 Desember/
Nama Entitas/ Domisili/ Jenis Usaha/ December 31, December 31, Start of Commercial December 31, December 31,
Name of Entities Domicile Nature of Business 2016 2015 Operations 2016 2015

US$ US$
PT Petrosea Tbk (Petrosea) dan entitas anak/ Jakarta/ Rekayasa, kontruksi, pertambangan 69,80% 69,80% 1972 393.424.569 425.388.337

and subsidiaries Jakarta dan jasa lainnya/


Engineering, construction, mining
and other services
PTP Investments Pte. Ltd. (PTPI) *) Singapura/ Investasi/ 69,80% 69,80% Tidak aktif/ 708.000 738.000

Singapore Investment Dormant


PT POSB Reksabumi Indonesia *) Tangerang Selatan/ Jasa pengelolaan limbah/ 69,73% - 2016 375.000 -

South Tangerang Waste management services


PT Petrosea Kalimantan (PTPK) *) Balikpapan/ Perdagangan dan jasa kontraktor/ 69,80% 69,80% Tidak aktif/ 40.000 39.000

Balikpapan Trading and contracting services Dormant


PT POSB Infrastructure Kalimantan (PTPIK) *) Balikpapan/ Pengelolaan pelabuhan khusus/ 69,80% 69,80% Tidak aktif/ 1.723.000 912.000

Balikpapan Special port management Dormant


PT Mahaka Industri Perdana (MIP) *) Jakarta/ Perdagangan, pertambangan 35,77% 35,77% 1994 1.039.000 688.000

Jakarta dan industri lainnya/Trading, mining


and other industries
Indika Power Investments Pte. Ltd., (IPI) Singapura/ Investasi/ 100% 100% 2006 69.579.898 52.483.806

Singapore Investment
PT Indika Infrastruktur Investindo (III) Jakarta/ Investasi/ 100% 100% 2007 20.709.471 19.032.584

Jakarta Investment
PT Indika Energy Infrastructure (IEI) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan 100% 100% 2010 341.793.969 425.650.195

dan entitas anak/and subsidiaries Jakarta dan jasa/Trading, development


and services
PT LPG Distribusi Indonesia (LDI) Jakarta/ Perdagangan, perindustrian, 100% 100% 2010 1.976.817 2.052.832

dan entitas anak/and subsidiaries *) Jakarta pertambangan dan jasa/Trading,


industry, mining and services

- 10 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Persentase Kepemilikan/ Jumlah Aset Sebelum Eliminasi/


Percentage of Ownership Tahun Operasi Total Assets Before Elimination

31 Desember/ 31 Desember/ Komersial/ 31 Desember/ 31 Desember/


Nama Entitas/ Domisili/ Jenis Usaha/ December 31, December 31, Start of Commercial December 31, December 31,
Name of Entities Domicile Nature of Business 2016 2015 Operations 2016 2015

2016 2015 US$ US$


PT Jati Warna Gas Utama (JGU) *) Jakarta/ Pengelolaan stasiun pengisian bahan bakar gas (SPPBE) - 100% Tahap pengembangan/ - 18.123

Jakarta Operations of station for Gas Filing Delivery (SPPBE) Development stage
PT Indika Logistic & Support Services (ILSS) Jakarta/ Pengelolaan pelabuhan/ 100% 100% 2011 21.275.655 20.781.083

dan entitas anak/and subsidiaries *) Jakarta Port operation


PT Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI) *) Timika, Irian Jaya/ Pengelolaan pelabuhan/ 100% 100% 1995 18.101.723 20.412.811

Timika, Irian Jaya Port operation


PT Indika Multi Niaga (IMN) *) Jakarta/ Jasa pengurusan transportasi, perdagangan 100% 100% 2015 90.621 732.149

Jakarta dan jasa lainnya/Transportation management


services, trading and other services
PT Indika Multi Energi Internasional (IMEI) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan, 100% 100% Tahap pengembangan/ 10.349.461 1.464.996

dan entitas anak/and subsidiary *) Jakarta perindustrian, pertanian, percetakan, Development stage
perbengkelan, pengangkutan dan jasa/
Trading, development, industrial,
agriculture, printing,workshop, transportation
and services
PT Prasarana Energi Indonesia (PEI) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan, 25% 100% Tahap pengembangan/ 10.045.243 1.477.398

dan entitas anak/and subsidiary *) Jakarta perindustrian, pertanian, percetakan, Development stage
perbengkelan, pengangkutan dan jasa/
Trading, development, industrial,
agriculture, printing,workshop, transportation
and services
PT Prasarana Energi Cirebon (PEC) *) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan, 25% 100% Tahap pengembangan/ 10.003.542 1.439.111

Jakarta perindustrian, pertanian, percetakan, Development stage


perbengkelan, pengangkutan dan jasa/
Trading, development, industrial,
agriculture, printing,workshop, transportation
and services
PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) Jakarta/ Logistik dan pengangkutan kelautan/ 51% 51% 1994 267.770.505 307.783.678

dan entitas anak/and subsidiaries *) Jakarta Sea logistics and transhipment


PT Mitra Hartono Sejati (MHS) **) Jakarta/ Pelayaran/ 25,50% 25,50% Tahap pengembangan/ 2.099.695 2.099.695

Jakarta Shipping Development stage


PT Mitra Swire CTM (MSC) **) Jakarta/ Pelayaran/ 35,68% 35,68% 2008 22.904.580 26.490.103

Jakarta Shipping
Mitra Bahtera Segarasejati Pte. Ltd. (MBS) **) Singapura/ Pelayaran/ 51% 51% Tahap pengembangan/ 324.749 494.026

Singapore Shipping Development stage

- 11 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Persentase Kepemilikan/ Jumlah Aset Sebelum Eliminasi/

Percentage of Ownership Tahun Operasi Total Assets Before Elimination


31 Desember/ 31 Desember/ Komersial/ 31 Desember/ 31 Desember/
Nama Entitas/ Domisili/ Jenis Usaha/ December 31, December 31, Start of Commercial December 31, December 31,
Name of Entities Domicile Nature of Business 2016 2015 Operations 2016 2015
2016 2015 US$ US$
Mitra Jaya Offshore (MJO) **) Jakarta/ Pelayaran/ 26,01% 26,01% Tahap pengembangan/ 455.493 869.880

Jakarta Shipping Development stage


PT Mitra Alam Segara Sejati (MASS) **) Jakarta/ Pelayaran/ 31% 31% 2012 16. 930.519 18. 626.742

Jakarta Shipping
Indo Integrated Energy B.V. (IIE BV) Belanda/ Pembiayaan/ 100% 100% 1984 4. 317.424 4. 250.664

Netherlands Financing
Indo Integrated Energy II B.V. (IIE BV II) Belanda/ Pembiayaan/ 100% 100% 2009 4. 041.989 3. 907.728

Netherlands Financing
Indo Energy Finance B.V. (IEF BV) dan entitas anak/ Belanda/ Pembiayaan/ 100% 100% 2011 178. 962.456 178. 527.198

and subsidiary Netherlands Financing


Indo Energy Capital B.V. (IEC BV) *) Belanda/ Pembiayaan/ 100% 100% 2011 174. 861.396 174. 797.056

Netherlands Financing

Indo Energy Finance II B.V. (IEF BV II) dan entitas anak/ Belanda/ Pembiayaan/ 100% 100% 2012 518. 440.659 517. 985.660

and subsidiary Netherlands Financing

Indo Energy Capital II B.V. (IEC BV II) *) Belanda/ Pembiayaan/ 100% 100% 2012 515. 104.464 514. 805.989

Netherlands Financing

*) Pemilikan tidak langsung *) Indirect ownership

**) Pemilikan tidak langsung melalui MBSS **) Indirectly acquired through MBSS

- 12 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Tahun 2016 Year 2016

a. Pendirian entitas anak a. Establishment of subsidiaries

Pada tanggal 14 Juni 2016, Petrosea On June 14, 2016, Petrosea established a
mendirikan entitas anak baru PT POSB new subsidiary PT POSB Reksabumi
Reksabumi Indonesia (PTPRI), dengan Indonesia (PTPRI), with ownership
kepemilikan saham sebesar 99,9% interest of 99,9% shares and the rest is
saham dan sisanya dimiliki oleh PT POSB owned by PT POSB Infrastructure
Indonesia (PTPII).
Infrastructure Indonesia (PTPII).

Pada tanggal 11 Pebruari 2016, IIR dan On February 11, 2016, IIR and Tenstars
Tenstars Pte. Ltd., pihak ketiga, Pte. Ltd., a third party, established
mendirikan Indika Energy Trading Pte. Indika Energy Trading Pte. Ltd. (IETP)
Ltd. (IETP) dengan kepemilikan sebesar where IIR owns 60% interest. IETP will
60% oleh IIR. IETP bergerak dalam be engaged in coal and mineral trading,
bidang perdagangan batubara dan general trading activities.
mineral, perdagangan umum.
Pelepasan dan likuidasi entitas anak Disposal and liquidation of subsidiaries

Pada tanggal 1 Agustus 2016, IMEI dan IEI, On August 1, 2016, IMEI and IEI, both
merupakan entitas anak, telah subsidiaries, entered into Sales and
menandatangani Akta Jual Beli Saham Purchase Deed (SPD) with PT Imeco
(AJB) dengan PT Imeco Multi Prasarana Multi Prasarana (IMP), a related party,
(IMP) – pihak berelasi, atas saham- for 2,099 shares owned by IMEI and 1
saham milik IMEI dan IEI pada PEI, share owned by IEI in PEI, which in total
masing-masing sejumlah 2.099 dan 1 represents 75% of ownership in PEI.
lembar saham, yang seluruhnya After the signing of the SPD, IMEI
mewakili 75% saham di PEI. Setelah effectively retained 25% of share
penandatanganan AJB tersebut, IMEI ownership in PEI.
memiliki 25% saham di PEI.
Berdasarkan perjanjian kontrak antara Based on the contractual agreement
IMEI dan IMP, IMEI memiliki hak suara between IMEI and IMP, IMEI has
cukup dominan dan kuasa untuk sufficiently dominant voting interests
menunjuk dan memberhentikan dewan and the power to appoint and remove
direksi dan dewan komisaris PEI yang the majority of the board of directors
memiliki pengaruh untuk mengelola dan and board of commissioners of PEI that
mengawasi operasional PEI. Untuk has the power to direct and supervise
kebijakan yang memerlukan persetujuan the relevant activities of PEI. For the
pemegang saham, setidaknya 80% hak actions that require Shareholders
suara diperlukan yang berarti IMEI juga approval, the voting requirement is 80%
harus menyetujui kebijakan tersebut. meaning that IMEI should also approve
Oleh karena itu, IMEI memiliki kontrol the relevant actions. Therefore it was
atas PEI, meskipun secara hukum hanya assessed that IMEI has control over PEI,
memiliki 25% kepemilikan. although it legally owns only 25%
ownership of interest.
Nilai transaksi tersebut diatas adalah The transaction price was Rp 4.6 billion.
sebesar Rp 4,6 miliar. Perbedaan antara The difference between the fair value of
nilai wajar pembayaran yang diterima consideration received and the amount
dan nilai diakui untuk kepentingan non- recognized as non-controlling interests
pengendali diakui pada ekuitas lainnya, was recognized as other equity, with the
dengan perincian sebagai berikut: following details:
US$

Nilai wajar pembayaran diterima 349.830 Fair value of consideration received


Nilai diakui untuk kepentingan non-pengendali (576.946) Amount recognized as non-controlling interests
Ekuitas lainnya 926.776 Other equity

- 13 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

PEI adalah pemilik 25% participating PEI owns, indirectly through its
interest secara tidak langsung melalui subsidiary, PEC, 25% participating
entitas anaknya, PEC, pada proyek interest in a 1 x 1000 MW Coal-fired
Pembangkit Listrik Tenaga Uap Power Plant being developed by PT
berkapasitas 1 x 1000 MW Cirebon Energi Prasarana (CEPR) located
dikembangkan oleh PT Cirebon Energi in Cirebon (Note 13).
Prasarana (CEPR) yang terletak di
Cirebon (Catatan 13).

Pada tanggal 10 Oktober 2016, LDI dan IEI, On October 10, 2016, LDI and IEI,
merupakan entitas anak, subsidiaries, entered into Sales and
menandatangani Akta Jual Beli dengan Purchase Deed with a third party, for
pihak ketiga atas 249 saham yang 249 shares owned by LDI and 1 share
dimiliki oleh LDI dan 1 saham yang owned by IEI in JGU, which represents
dimiliki oleh IEI di JGU, yang merupakan 100% of ownership in JGU. Selling price
100% kepemilikan saham di JGU. Harga was agreed at Rp 315,694,266. Gain
jual saham disepakati sebesar Rp recognized from this transaction
315.694.266. Keuntungan yang diakui amounted to Rp 314,367,262
atas transaksi ini sebesar Rp (equivalent to US$ 23,397) and was
314.367.262 (setara dengan US$ recognized in others – net (Note 40).
23,397) dicatat di lain-lain – bersih
(Catatan 40).

Pada tanggal 28 Desember 2016, Asia On December 28, 2016, Asia Prosperity
Prosperity Coal B.V., (APC) anak Coal B.V., (APC) subsidiary of IIC was
perusahaan dari IIC telah dilikuidasi dissolvedlegally.Basedon
secara hukum. Berdasarkan penilaian management’s assessment, the
manajemen, likuidasi tersebut dilakukan liquidation was due to the inability of the
karena APC tidak mampu untuk APC to generate income.
menghasilkan pendapatan.
Tahun 2015 Year 2015
Pendirian entitas anak Establishment of subsidiary

Pada bulan September 2015, ILSS dan IEI In September 2015, ILSS and IEI
mendirikan IMN, dimana ILSS memiliki established IMN, where ILSS owns 99.99%
99,99% saham IMN. IMN bergerak dalam of share ownership. IMN will be engaged in
bidang jasa pengurusan transportasi, freight forwarding, trading and other
perdagangan dan jasa lainnya. services.

Pelepasan entitas anak Disposal of subsidiaries

Pada tanggal 31 Desember 2014, seluruh As of December 31, 2014, all assets and
aset dan liabilitas WAGL disajikan secara liabilities of WAGL were presented
terpisah dengan aset dan liabilitas lain separately from other assets and liabilities
dalam laporan posisi keuangan in the consolidated statement of financial
konsolidasian dan diklasifikasi sebagai position and were classified as assets held
aset dimiliki untuk dijual dan liabilitas for sale and liabilities associated with
yang secara langsung berhubungan assets held for sale. Assets held for sale
dengan aset dimiliki untuk dijual. Aset consisted mainly of property, plant and
yang dimiliki untuk dijual terutama equipment of US$ 865,917 and cash and
terdiri dari aset tetap sebesar US$ cash equivalents of US$ 411,898.
865.917 dan kas setara kas sebesar US$
411.898.
Pada tanggal 16 Januari 2015, IEI dan On January 16, 2015, IEI and LDI signed a
LDI telah menandatangani perjanjian sale and purchase agreement with a third
jual beli dengan pihak ketiga untuk party to sell all of their share ownership in
menjual seluruh saham yang dimiliki WAGL at the selling price of Rp 18 billion.
atas WAGL dengan harga transaksi Gain recognized from this transaction
sebesar Rp 18 miliar. Keuntungan yang amounting to US$ 232,880 was recognized
diakui atas transaksi ini sebesar US$ in others – net (Note 40).
232.880 dicatat di lain-lain – bersih
(Catatan 40).

- 14 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, seluruh As of December 31, 2014, all assets and
aset dan liabilitas SMG disajikan secara liabilities of SMG were presented
terpisah dengan aset dan liabilitas lain separately from other asset and
dalam laporan posisi keuangan liabilities in the consolidated statement
konsolidasian dan diklasifikasi sebagai of financial position and were classified
aset dimiliki untuk dijual dan liabilitas as assets held for sale and liabilities
yang secara langsung berhubungan associated with assets held for sale.
dengan aset dimiliki untuk dijual. Aset Assets held for sale consisted of total
yang dimiliki untuk dijual terdiri dari assets amounting to US$ 954,227
jumlah asset sebesar US$ 954.227
including cash and cash equivalents of
termasuk kas dan setara kas sebesar
US$ 6,377, and total liabilities of US$
US$ 6.377, dan jumlah liabilitas sebesar
415,708.
US$ 415.708.
Pada tanggal 7 Desember 2015, IEI dan On December 7, 2015, IEI and LDI
LDI telah menandatangani perjanjian signed a sale and purchase agreement
jual beli dengan pihak ketiga untuk with third parties to sell all of their
menjual seluruh saham yang dimiliki share ownership in SMG at the
atas SMG dengan harga transaksi transaction price of Rp 13.5 billion,
sebesar Rp 13,5 miliar, termasuk including settlement of outstanding
penyelesaian atas jumlah liabilitas dan liabilities and advances from related
uang muka dari pihak berelasi. parties. Gain recognized from this
Keuntungan yang diakui atas transaksi transaction amounting to US$ 177,160
ini sebesar US$ 177.160 dicatat di lain- was recognized in others – net (Note
lain – bersih (Catatan 40). 40).
Akuisisi entitas anak Acquisition of subsidiary
Pada tanggal 6 Agustus 2015, Petrosea On August 6, 2015 Petrosea through its
melalui entitas anaknya, PTPIK, telah subsidiary, PTPIK, acquired 51.25% equity
mengakuisisi 51,25% atau sebanyak 4.100 ownership or 4,100 shares of MIP, a
saham MIP, perusahaan yang berdomisili di company domiciled in Jakarta. Acquisition is
Jakarta. Akuisisi dilakukan untuk done to strengthen Petrosea’s business
memperkuat lini bisnis Petrosea. Goodwill lines. Goodwill arising from the acquisition
yang timbul dari transaksi akuisisi ini sebesar amounted to US$ 781,195.
US$ 781.195.
Kepentingan non-pengendali sebesar The 48.75% non-controlling interest
48,75% diakui pada tanggal akuisisi diukur recognized at acquisition date was
dari nilai wajar kepentingan non-pengendali measured by reference to the fair value of
sejumlah US$ 283.227. the non-controlling interest which
amounted to US$ 283,227.
As of date of the acquisition of MIP, the fair
Pada saat tanggal akuisisi MIP, nilai wajar
aset yang diperoleh dan liabilitas value of assets acquired and liabilities
diasumsikan sebagai berikut: assumed are as follows:
US$
330.812 Current assets
Aset lancar
Aset tidak lancar 57.645 Non-current assets
Aset tidak berwujud 222.237 Intangible asset
Liabilitas jangka pendek (293.037) Current liabilities
Liabilitas jangka panjang (19.905) Non-current liabilities
Nilai wajar aset bersih yang diakuisisi 297.752 Fair value of net assets acquired

Goodwill dan arus kas keluar bersih yang Goodwill and net cash outflow arising from
timbul dari akuisisi adalah sebagai berikut: such acquisition are as follows:
US$
Imbalan yang dialihkan 1.078.947 Consideration transferred

Ditambah: Kepentingan nonpengendali 283.227 Add: Non-controlling interest


Dikurangi: Nilai wajar aset bersih Less: Fair value of identifiable net assets acquired
teridentifikasi yang diperoleh 580.979
Goodwill yang timbul dari akuisisi (Catatan 23) 781.195 Goodwill arising from acquisition (Note 23)
Biaya akuisisi 1.078.947 Acquisition cost

Dikurangi: Kas dan setara kas yang diperoleh 85.235 Less: Cash and cash equivalents acquired
Arus kas keluar bersih pada saat akuisisi 993.712 Net cash outflow on acquisition

- 15 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Goodwill yang timbul dalam kombinasi bisnis Goodwill arose in the business combination
karena biaya perolehan kombinasi bisnis because the cost of the business
termasuk suatu premi pengendalian. combination included a control premium. In
Selanjutnya, imbalan yang dibayar untuk addition, the consideration paid for the
kombinasi secara efektif tidak termasuk combination effectively not included
jumlah yang terkait dengan sinergi yang amounts in relation to the benefit of
diharapkan, pertumbuhan pendapatan, expected synergies, revenue growth, future
pengembangan pasar yang akan datang, market development, assembled workforce
kumpulan tenaga kerja dan aset tak and certain intangible assets. These benefits
berwujud tertentu. Manfaat ini diakui are recognized separately from goodwill
terpisah dari goodwill karena manfaat because they meet the recognition criteria
tersebut memenuhi kriteria pengakuan for identifiable intangible assets amounting
untuk aset tak berwujud yang dapat to US$ 222,237.
diidentifikasi sebesar US$ 222.237.

Entitas anak ini memberikan kontribusi This subsidiary contributed US$ 819,714 of
penjualan bersih sebesar US$ 819.714 dan net sales and US$ 85,235 of net income to
laba bersih sebesar US$ 85.235 terhadap the consolidated results of Petrosea in 2015.
hasil konsolidasian Petrosea tahun 2015.

Kepemilikan Perusahaan di IIC, TPE, TPEC, TS, The Company’s ownership in IIC, TPE, TPEC, TS,
IEC BV, IEF BV, IEC BV II, dan IEF BV II, IEC BV, IEF BV, IEC BV II, and IEF BV II, were
dijadikan jaminan dengan hak prioritas utama used as security for the bonds payable on first
atas utang obligasi (Catatan 30). Pada tanggal priority basis (Note 30). As of December 31,
31 Desember 2015 kepemilikan tidak langsung 2015 IIC’s indirect ownership in SR and MRM
IIC atas SR dan MRM melalui CIP dijadikan through CIP were pledged to PT Intan Resource
jaminan kepada PT Intan Resource Indonesia Indonesia (IRI) as a result of the Assignment
(IRI) sesuai dengan perjanjian Assignment Agreement for Coal Marketing Right Agreement
Agreement for Coal Marketing Rights (CMRA) (CMRA) entered between IRI and CIP, which was
antara IRI dan CIP, dimana diakhiri oleh kedua terminated by both parties in 2016 (Note 51).
belah pihak pada tahun 2016 (Catatan 51).

Kepemilikan Perusahaan di IPI dijadikan jaminan The Company’s ownership in IPI was used as
atas fasilitas pinjaman yang diperoleh pihak collateral in relation to a related party’s loan
berelasi (Catatan 51). facility (Note 51).

Pengalihan kembali saham-saham Petrosea Refloating Petrosea’s shares owned by the


yang dimiliki oleh Perusahaan kepada Company to public
Masyarakat
Untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa To comply with the Financial Service Authority’s
Keuangan (OJK) tentang Pengambilalihan regulations regarding Public Company Take-
Perusahaan Terbuka, Perusahaan telah Over, the Company has refloated to the public
melakukan pengalihan kembali saham-saham 25,125,000 shares representing 25% of
Petrosea yang dimiliki oleh Perusahaan kepada Petrosea’s issued shares. The Company also
masyarakat sebesar 25.125.000 saham atau stated in its letter dated February 9, 2012 that
mewakili 25% dari total saham yang telah Citigroup Global Markets Limited and Macquarie
ditempatkan Petrosea. Perusahaan juga Capital (Singapore) Pte. Limited, as initial
menyatakan melalui surat tertanggal 9 Pebruari purchasers, have an option to buy additional
2012 bahwa Citigroup Global Markets Limited shares of Petrosea with a maximum of 3,782,000
dan Macquarie Capital (Singapore) Pte. Limited, shares. The option was exercised on February
selaku pembeli awal, mendapatkan opsi untuk 24, 2012.
membeli saham-saham tambahan Petrosea
sebanyak 3.782.000 saham. Opsi tersebut telah
dilaksanakan pada tanggal 24 Pebruari 2012.

Perusahaan mencatat selisih penerimaan atas The Company recognized the difference between
refloating saham Petrosea dan nilai tercatat proceeds from relfloating Petrosea’s shares and
investasi pada akun ekuitas lainnya dengan carrying amount of investment as other equity
perincian sebagai berikut: with the following details:

US$
Penerimaan atas re-floating saham - bersih 106.662.427 Proceeds from shares re-floating - net

Nilai tercatat atas investasi (49.478.067) Carrying amount of investment


Ekuitas lainnya 57.184.360 Other equity

- 16 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

e. Perjanjian Karya Pengusahaan e. Coal Contract of Work ("CCoW")


Pertambangan Batubara (PKP2B)
MUTU merupakan Perusahaan PKP2B di daerah MUTU is a CCoW Company in the Province of
Propinsi Kalimantan Tengah dengan wilayah Central Kalimantan with approximately 24,970
kerja sekitar 24.970 hektar (ha). PKP2B hectares (ha). The CCoW was signed in 1997
ditandatangani pada tahun 1997 dengan with the Government of the Republic of
Pemerintah Republik Indonesia. Indonesia.
Berdasarkan Ketentuan PKP2B diatur hal-hal, The following terms and conditions, among
Sebagai berikut: others, are set forth in the CCoW:
MUTU bertindak sebagai Kontraktor Pemerintah MUTU acts as a Government Contractor and
dan diberikan hak tunggal untuk melakukan is granted the sole right in exploring,
Kegiatan ekplorasi, penambangan, pemurnian mining, purifying and processing,
dan pemprosesan, pengangkutan dan transporting and selling resources found in
penjualan sumber daya di Kabupaten Barito South, North and East, Province of Barito,
Selatan, Barito Utara dan Barito Timur, Central Kalimantan with total exploration
Kalimantan Tengah dengan area seluas 24.970 area of 24,970 hectares (Ha).
hektar (Ha).
Setelah penyelesaian pembangunan Upon completion of the construction of
fasilitas, MUTU akan beroperasi selama facilities, MUTU’s operating period shall be
periode 30 tahun sejak permulaan operasi for 30 years commencing on the first mining
penambangan pertama, atau jangka waktu operation, or such longer period as the
yang lebih lama sesuai dengan persetujuan Minister of Mines and Energy of the Republic
Menteri Pertambangan dan Energi Republik of Indonesia may approve. MUTU
Indonesia. MUTU memulai 30 tahun periode commenced its 30-year operating period on
operasi pada tanggal 4 Mei 2009. May 4, 2009.
MUTU berhak atas 86,5% dari batubara MUTU is entitled to 86.5% of the total coal
yang diproduksi dan 13,5% sisanya produced with the remaining 13.5% being
merupakan bagian Pemerintah. the Government’s share of production.
MUTU bertanggung jawab atas pembiayaan MUTU is responsible to finance its
kegiatan eksplorasi dan kegiatan penyelidikan exploration and general survey activities in
umum di wilayah pertambangan serta the mining area and is obliged to pay taxes
berkewajiban membayar pajak dan/atau and/or other penalties to the Government
pungutan lainnya kepada Pemerintah dan and costs with regard to the mining
biaya-biaya yang berhubungan dengan activities.
kegiatan penambangan tersebut.
MUTU diberi hak untuk memegang kendali dan MUTU is entitled to fully control and has
manajemen tunggal terhadap semua sole management on all of the activities
kegiatannya berdasarkan perjanjian tersebut, mentioned in the agreement, and take full
dan bertanggung jawab penuh serta memikul responsibility and bear all risks in
semua resiko sesuai dengan ketentuan- accordance with the terms and conditions of
ketentuan dan persyaratan-persyaratan dalam the agreement. MUTU is also allowed to
perjanjian tersebut. Selain itu, MUTU dapat employ related or third party registered
memeperkerjakan subkontraktor terdaftar, sub-contarctors, to perform various mining
baik yang berafiliasi atau pihak ketiga untuk activities deemed necessary by MUTU,
melaksanakan tahapan-tahapan pengusahaan including the construction of the facilities,
pertambangan apabila dipandang layak oleh as well as provision of technical, managerial
MUTU, termasuk mengontrakkan pekerjaan and administration services.
pembangunan fasilitas dan jasa teknik,
manajemen dan administrasi yang diperlukan.
Pada tanggal 18 September 2014, MUTU On September 18, 2014, MUTU signed a
menandatangani Nota Kesepahaman dengan Memorandum of Understanding with the
Pemerintah Republik Indonesia tentang PKP2B, yang Government of the Republic of Indonesia regarding
menuangkan hasil pembahasan, antara lain: the amendment to the CCoW, documenting the
result of discussion, among others:
MUTU dapat mempertahankan wilayah MUTU may maintain an area of 24,970
seluas 24.970 Hektar (Ha), Hectares (Ha),
Setelah berakhirnya masa PKP2B, After the expiration of CCoW, the
Pemerintah dapat memberikan Izin Usaha Government may grant Special Mining
Pertambangan Khusus (IUPK) kepada MUTU Operation Permit to MUTU, as much as two
dengan jangka waktu 2 kali secara bertahap periods gradually, each for ten years period,
masing-masing 10 tahun,

- 17 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

MUTU diharuskan untuk melaksanakan MUTU is required to fulfill its obligation on


kewajiban atas Pajak Penghasilan Badan (PPh corporate income tax, value added tax, and
Badan), Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan local taxes in accordance with CCoW,
Pajak Daerah dengan menghormati PKP2B,
Pemerintah berhak atas 13,5% dari hasil
produksi secara tunai atas harga FOB (free on The Government is entitled to 13.5%
board) atau harga setempat (at sale point) production royalty in cash based on FOB
pada fasilitas muat akhir yang dimiliki MUTU, price or the price at MUTU’s final loading
Dalam hal Pemerintah memerlukan facility,
batubara (in kind), maka bagian Pemerintah In case the Government needs coal, its
13,5% harus diberikan oleh Perusahaan shares may be substituted to its equivalent
dalam bentuk batubara (in kind), in coal,
Dalam hal pertambangan dilakukan dengan
cara bawah tanah dan atau batubara yang In case MUTU conducted underground
diproduksi ternyata bermutu rendah maka mining activities or produced low quality
besarnya bagian Pemerintah dapat coal, the Governments share may be
dipertimbangkan kembali berdasarkan hasil reconsidered based on new feasibility study
Kajian Kelayakan yang diajukan oleh MUTU submitted by MUTU and approved by the
dan telah disetujui oleh Pemerintah, Government,
Kewajiban pengolahan batubara di dalam
negeri, Obligation in domestic coal processing,
Kewajiban divestasi bagi perusahaan
penanaman modal asing, Divestment obligation for foreign capital
Penggunaan tenaga kerja lokal, barang dan investment companies,
jasa dalam negeri. Use of local labor, domestic products and
services.
f. Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi f. Production Operation Mining Business
Permit

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kutai Timur Based on the Decree of the Regent of Kutai
No. 540.1/K.641/ITK/VII/2012 tertanggal 6 Juni Timur No. 540.1/K.641/ITK/VII/2012 dated June
2012, MEA telah diberikan Izin Usaha Pertambangan 6, 2012, MEA was granted a Production
Operasi Produksi selama 20 tahun pada lahan seluas Operation Mining Business Permit for 20 years
5.000 hektar, yang berlokasi di Kabupaten Kutai for 5,000 ha, located in the Kutai Timur Regency,
Timur, Provinsi Kalimantan Timur. Namun, sampai East Kalimantan Province. However, as of the
dengan tanggal penerbitan laporan keuangan issuance date of the consolidated financial
konsolidasian, MEA masih dalam tahap eksplorasi statements, MEA is still under exploration stage
untuk menentukan cadangan batubara. to determine its coal reserve.

PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS


BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) (PSAK) AND INTERPRETATION OF PSAK (ISAK)

Standar dan amendemen yang berlaku efektif Standards and amendments effective in the
pada tahun berjalan current year
Pada tahun berjalan, Perusahan dan entitas anak In the current year, the Company and its
telah mengaplikasikan sebuah standar baru, subsidiaries have applied a new standard, a
beberapa perubahan, dan sebuah interpretasi number of amendments, and an interpretation to
untuk PSAK yang diterbitkan oleh Dewan Standar PSAK issued by the Financial Accounting
Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia Standard Board of the Indonesian Institute of
yang sejalan dengan operasi Perusahaan dan Accountants that are relevant to their operations
efektif untuk periode awal pelaporan pada and effective for accounting period beginning on
tanggal 1 Januari 2016. January 1, 2016.
Penerapan standar, amandemen dan interpretasi The application of the following standard,
standar berikut tidak memiliki pengaruh amendments, and intepretation to standard have
signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang not resulted to material impact to disclosures or
dicatat di dalam laporan keuangan konsolidasian on the amounts recognized in the current and
pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya: prior year consolidated financial statements:
PSAK 70: Akuntansi Aset dan Liabilitas PSAK 70: Accounting for Tax Amnesty Asset
Pengampunan Pajak and Liability
Amandemen PSAK 4: Laporan Keuangan Amendments to PSAK 4: Separate Financial
Tersendiri Statements
Amandemen PSAK 5: Segmen Operasi Amendments to PSAK 5 Operating Segments

- 18 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Amandemen PSAK 7: Pengungkapan pihak- Amendments to PSAK 7: Related Party


pihak berelasi Disclosures
Amandemen PSAK 13: Properti Investasi Amendments to PSAK 13: Investment
Property
Amandemen PSAK 15: Investasi pada Entitas Amendments to PSAK 15: Investment in
Asosiasi dan Ventura Bersama Associates and Joint Venture
Amandemen PSAK 16: Aset Tetap Amendments to PSAK 16: Property, Plant
and Equipment
Amandemen PSAK 19: Aset Tak Berwujud Amendments to PSAK 19: Intangible Assets
Amandemen PSAK 22: Kombinasi Bisnis Amendments to PSAK 22: Business
Combination
Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja Amendments to PSAK 24: Employee Benefits
Amandemen PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Amendments to PSAK 25: Accounting
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan Policies, Changes in Accounting Estimates
and Errors
Amandemen PSAK 53: Pembayaran Berbasis Amendments to PSAK 53: Share Based
Saham Payment
Amandemen PSAK 65: Laporan Keuangan Amendments to PSAK 65: Consolidated
Konsolidasian Financial Statements
Amandemen PSAK 66: Pengaturan Bersama Amendments to PSAK 66: Joint
Arrangements
Amandemen PSAK 67: Pengungkapan Amendments to PSAK 67: Disclosure of
Kepentingan dalam Entitas Interest in Other Entities
Amandemen PSAK 68: Pengukuran Nilai Amandment to PSAK 68: Fair Value
Wajar Measurement
ISAK 30: Pungutan. ISAK 30: Levies.

Standar dan interpretasi telah diterbitkan tetapi Standards and interpretations issued not yet
belum diterapkan adopted

Amandemen standar dan interpretasi berikut Amendment to standard and interpretation


efektif untuk periode yang dimulai pada atau effective for periods beginning on or after
setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini January 1, 2017, with early application
diperkenankan yaitu: permitted are the following:
PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan PSAK 1: Presentation of Financial
tentang Prakarsa Pengungkapan Statements about Disclosure Initiative
ISAK 31: Interpretasi atas Ruang Lingkup ISAK 31: Scope Interpretation of PSAK 13:
PSAK 13: Properti Investasi Investment Property.
Standar dan amandemen standar berikut efektif Standard and amendment to standard and
untuk periode yang dimulai pada atau setelah interpretation effective for periods beginning on
tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini or after January 1, 2018, with early application
diperkenankan yaitu: permitted are the following:
Amandemen PSAK 16: Aset Tetap Amendment to PSAK 16: Property, Plant and
Equipment
PSAK 69: Agrikultur. PSAK 69: Agriculture.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan As of the issuance date of the consolidated

keuangan konsolidasian, dampak dari standar dan financial statements, the effect of adoption of
interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan these standards, amendments and
konsolidasian tidak dapat diketahui atau diestimasi interpretations on the consolidated financial
oleh manajemen. statements is not known nor reasonably
estimable by management.
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING POLICIES
a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan The consolidated financial statements of the


dan entitas anak disusun sesuai dengan Company and its subsidiaries have been
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. prepared in accordance with Indonesian
Financial Accounting Standards.

- 19 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
b. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation

Dasar penyusunan laporan keuangan The consolidated financial statements have been
konsolidasian adalah biaya historis, kecuali prepared on the historical cost basis except for
properti dan instrumen keuangan tertentu yang certain properties and financial instruments that
diukur pada jumlah revaluasian atau nilai wajar are measured at revalued amounts or fair values
pada setiap akhir periode pelaporan, yang at the end of each reporting period, as explained
dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah in the accounting policies below.
ini.
Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai Historical cost is generally based on the fair
wajar dari imbalan yang diberikan dalam value of the consideration given in exchange for
pertukaran barang dan jasa. goods and services.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima Fair value is the price that would be received to
untuk menjual suatu aset atau harga yang sell an asset or paid to transfer a liability in an
akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas orderly transaction between market participants
dalam suatu transaksi teratur antara pelaku at the measurement date.
pasar pada tanggal pengukuran.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dengan prepared using the direct method with
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas classifications of cash flows into operating,
operasi, investasi dan pendanaan. investing and financing activities.

Dasar Konsolidasian Basis of Consolidation


Laporan keuangan konsolidasian The consolidated financial statements
menggabungkan laporan keuangan Perusahaan incorporate the financial statements of the
dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan Company and entities controlled by the
(entitas anak). Pengendalian tercapai dimana Company (its subsidiaries). Control is achieved
Perusahaan memiliki kekuasaan atas investee; where the Company has the power over the
eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari investee; is exposed, or has rights, to variable
keterlibatannya dengan investee; dan returns from its involvement with the investee;
kemampuanuntukmenggunakan and has the ability to use its power to affect its
kekuasaannya atas investee untuk returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.
Perusahaan menilai kembali apakah entitas The Company reassesses whether or not it
tersebut adalah investee jika fakta dan controls an investee if facts and circumstances
keadaan yang mengindikasikan adanya indicate that there are changes to one or more
perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga of the three elements of control listed above.
elemen pengendalian yang disebutkan di atas.
Ketika Perusahaan memiliki kurang dari hak When the Company has less than a majority of
suara mayoritas di-investee, ia memiliki the voting rights of an investee, it has power
kekuasaan atas investee ketika hak suara over the investee when the voting rights are
investor cukup untuk memberinya kemampuan sufficient to give it the practical ability to direct
praktis untuk mengarahkan aktivitas relevan the relevant activities of the investee
secara sepihak. Perusahaan unilaterally. The Company considers all relevant
mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan facts and circumstances in assessing whether or
yang relevan dalam menilai apakah hak suara not the Company’s voting rights in an investee
Perusahaan cukup untuk memberikan are sufficient to give it power, including (i) the
Perusahaan kekuasaan, termasuk (i) ukuran size of the Company’s holding of voting rights
kepemilikan hak suara Perusahaan relatif relative to the size and dispersion of holding of
terhadap ukuran dan penyebaran kepemilikan the other vote holders; (ii) potential voting
pemilik hak suara lain; (ii) hak suara potensial rights held by the Company, other vote holders
yang dimiliki oleh Perusahaan, pemegang suara or other parties; (iii) rights arising from other
lain atau pihak lain; (iii) hak yang timbul dari contractual arrangements; and (iv) any
pengaturan kontraktual lain; dan (iv) setiap additional facts and circumstances that indicate
fakta dan keadaan tambahan apapun that the Company has, or does not have, the
mengindikasikan bahwa Perusahaan memiliki, current ability to direct the relevant activities at
atau tidak memiliki, kemampuan kini untuk the time that decisions need to be made,
mengarahkan aktivitas yang relevan pada saat including voting patterns at previous
keputusan perlu dibuat, termasuk pola suara shareholders’ meetings.
pemilikan dalam RUPS sebelumnya.

- 20 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Konsolidasi entitas anak dimulai ketika Consolidation of a subsidiary begins when the
Perusahaan memperoleh pengendalian atas Company obtains control over the subsidiary
entitas anak dan akan dihentikan ketika and ceases when the Company loses control of
Perusahaan kehilangan pengendalian pada the subsidiary. Specifically, income and expense
entitas anak. Secara khusus, pendapatan dan of a subsidiary acquired or disposed of during
beban entitas anak diakuisisi atau dijual selama the year are included in the consolidated
tahun berjalan termasuk dalam laporan laba statement of profit or loss and other
rugi konsolidasian dan penghasilan comprehensive income from the date the
komprehensif lain dari tanggal diperolehnya Company gains control until the date when the
pengendalian Perusahaan sampai tanggal Company ceases to control the subsidiary.
ketika Perusahaan berhenti untuk
mengendalikan entitas anak.
Laba rugi dan setiap komponen penghasilan Profit or loss and each component of other
komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik comprehensive income are attributed to the
entitas induk dan untuk kepentingan owners of the Company and to the non-
nonpengendali. Perusahaan juga controlling interest. Total comprehensive income
mengatribusikan total laba komprehensif
of subsidiaries is attributed to the owners of the
entitas anak kepada pemilik entitas induk dan
kepentingan nonpengendali meskipun hal Company and the non-controlling interest even
tersebut mengakibatkan kepentingan if this results in the non-controlling interest
having a deficit balance.
nonpengendali memiliki saldo defisit.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan When necessary, adjustment are made to the
terhadap laporan keuangan entitas anak agar financial statements of subsidiaries to bring their
kebijakan akuntansi sesuai dengan kebijakan accounting policies in line with the Company and its
akuntansi Perusahaan dan entitas anak. subsidiaries’ accounting policies.
Seluruh aset dan liabilitas dalam intra kelompok All intragroup assets and liabilities, equity,
usaha, ekuitas, pendapatan, biaya dan arus kas income, expenses and cash flows relating to
yang berkaitan dengan transaksi dalam transactions between members of the Company
kelompok usaha dieliminasi secara penuh pada and its subsidiaries are eliminated in full on
saat konsolidasian. consolidation.
Perubahan kepemilikan Perusahaan dan entitas Changes in the Company and its subsidiaries’
anak pada entitas anak yang tidak ownership interest in subsidiaries that do not
mengakibatkan kehilangan pengendalian result in the Company and its subsidiaries losing
Perusahaan dan entitas anak atas entitas anak control over the subsidiaries are accounted for
dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jumlah as equity transactions. The carrying amounts of
tercatat dari kepemilikan Perusahaan dan the Company and its subsidiaries’s interest and
entitas anak dan kepentingan nonpengendali the non-controlling interest are adjusted to
disesuaikan untuk mencerminkan perubahan reflect the changes in their relative interest in
kepentingan relatifnya dalam entitas anak. the subsidiaries. Any difference between the
Selisih antara jumlah tercatat kepentingan amount by which the non-controlling interest
nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar are adjusted and the fair value of the
imbalan yang dibayar atau diterima diakui consideration paid or received is recognized
secara langsung dalam ekuitas dan directly in equity and attributed to owners of the
diatribusikan dengan pemilik entitas induk. Company.
Ketika Perusahaan dan entitas anak kehilangan When the Company and its subsidiaries lose
pengendalian pada entitas anak, keuntungan control of a subsidiary, a gain or loss is
atau kerugian diakui dalam laba rugi dan recognized in profit or loss and is calculated as
dihitung sebagai perbedaan antara (i) agregat the difference between (i) the aggregate of the
nilai wajar pembayaran yang diterima dan nilai fair value of the consideration received and the
wajar sisa kepemilikan (retained interest) dan fair value of any retained interest and (ii) the
(ii) jumlah tercatat sebelumnya dari aset previous carrying amount of the assets
(termasuk goodwill), dan liabilitas dari entitas (including goodwill), and liabilities of the
anak dan setiap kepentingan nonpengendali. subsidiary and any non-controlling interest. All
Seluruh jumlah yang diakui sebelumnya dalam amounts previously recognized in other
penghasilan komprehensif lain yang terkait comprehensive income in relation to that
dengan entitas anak yang dicatat seolah-olah subsidiary are accounted for as if the Company
Perusahaan dan entitas anak telah melepaskan and its subsidiaries had directly disposed of the
secara langsung aset atau liabilitas terkait related assets or liabilities of the subsidiary (i.e.
entitas anak (yaitu direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss or transferred to
atau ditransfer ke kategori lain dari ekuitas
another category of equity as
sebagaimana ditentukan/diizinkan oleh standar
akuntansi yang berlaku). Nilai wajar setiap sisa specified/permitted by applicable accounting
investasi pada entitas anak terdahulu pada standards). The fair value of any investment
tanggal hilangnya pengendalian dianggap retained in the former subsidiary at the date
sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal when control is lost is regarded as the fair value
untuk akuntansi berikutnya dalam PSAK 55, on initial recognition for subsequent accounting
Instrumen Keuangan: Pengakuan dan under PSAK 55, Financial Instruments:
Pengukuran atau, ketika berlaku, biaya Recognition and Measurement or, when
perolehan pada saat pengakuan awal dari applicable, the cost on initial recognition of an
investasi pada entitas asosiasi atau ventura investment in an associate or a jointly controlled
bersama. entity.

- 21 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations

Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakan Acquisitions of businesses are accounted for
metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam using the acquisition method. The
suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, consideration transferred in a business
yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari combination is measured at fair value, which is
nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset calculated as the sum of the acquisition-date
yang dialihkan oleh Perusahaan dan entitas fair values of the assets transferred by the
anak, liabilitas yang diakui oleh Perusahaan Company and its subsidiaries, liabilities
dan entitas anak kepada pemilik sebelumnya incurred by the Company and its subsidiaries,
dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan to the former owners of the acquiree, and the
ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan equity interests issued by the Company and its
entitas anak dalam pertukaran pengendalian subsidiaries in exchange for control of the
dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait acquiree. Acquisition-related costs are
akuisisi diakui di dalam laba rugi pada saat recognized in profit or loss as incurred.
terjadinya.

Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang At the acquisition date, the identifiable assets
diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui acquired and the liabilities assumed are
pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas recognized at their fair value except for certain
tertentu yang diukur sesuai dengan standar assets and liabilities that are measured in
yang relevan. accordance with the relevant standards.

Goodwill diukur sebagai selisih lebih dari nilai Goodwill is measured as the excess of the sum
gabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlah of the consideration transferred, the amount of
setiap kepentingan nonpengendali pada pihak any non-controlling interests in the acquiree,
diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi and the fair value of the acquirer’s previously
kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki held equity interest in the acquire (if any) over
oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi the net of the acquisition-date amounts of the
(jika ada) atas jumlah neto dari aset identifiable assets acquired and the liabilities
teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang assumed. If, after the reassessment, the net of
diambilalih pada tanggal akuisisi. Jika, setelah the acquisition-date amounts of the identifiable
penilaian kembali, jumlah neto dari aset assets acquired and liabilities assumed exceeds
teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang the sum of the consideration transferred, the
diambilalih pada tanggal akuisisi melebihi amount of any non-controlling interests in the
jumlah imbalan yang dialihkan, jumlah dari acquiree and the fair value of the acquirer’s
setiap kepentingan non pengendali pada pihak previously held interest in the acquiree (if
diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi any), the excess is recognized immediately in
kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki profit or loss as a bargain purchase option.
oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi
(jika ada), selisih lebih diakui segera dalam
laba rugi sebagai pembelian dengan diskon.

Kepentingan non-pengendali yang menyajikan Non-controlling interests that are present


bagian kepemilikan dan memberikan mereka ownership interests and entitle their holders to
hak atas bagian proposional dari aset neto a proportionate share of the entity’s net assets
entitas dalam hal terjadi likuidasi pada awalnya in the event of liquidation may be initially
diukur baik pada nilai wajar ataupun pada measured either at fair value or at the non-
bagian proporsional kepemilikan kepentingan controlling interests’ proportionate share of the
nonpengendali atas aset neto teridentifikasi acquiree’s identifiable net assets. The choice of
dari pihak yang diakuisisi. Pilihan dasar measurement basis is made on a transaction-
pengukuran dilakukan atas dasar transaksi. by-transaction basis. Other types of non-
Kepentingan non-pengendali jenis lain diukur controlling interests are measured at fair value
pada nilai wajar atau, jika berlaku, pada dasar or, when applicable, on the basis specified in
pengukuran lain yang ditentukan oleh standar another accounting standard.
akuntansi lain.
Bila imbalan yang dialihkan oleh Perusahaan When the consideration transferred by the
dan entitas anak dalam suatu kombinasi bisnis Company and its subsidiaries in a business
termasuk aset atau liabilitas yang berasal dari combination includes assets or liabilities
pengaturan imbalan kontinjen (contingent resulting from a contingent consideration
consideration arrangement ), imbalan kontinjen arrangement, the contingent consideration is
tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal measured at its acquisition-date fair value and
akuisisi dan termasuk sebagai bagian dari included as part of the consideration
imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi transferred in a business combination.
bisnis.

- 22 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perubahan dalam nilai wajar atas imbalan Changes in the fair value of the contingent
kontinjen yang memenuhi syarat sebagai consideration that qualify as measurement
penyesuaian periode pengukuran disesuaikan period adjustments are adjusted
secara retrospektif, dengan penyesuaian retrospectively, with corresponding
terkait terhadap goodwill. Penyesuaian periode adjustments against goodwill. Measurement
pengukuran adalah penyesuaian yang berasal period adjustments are adjustments that arise
dari informasi tambahan yang diperoleh selama from additional information obtained during the
periode pengukuran (yang tidak melebihi satu measurement period (which cannot exceed one
tahun sejak tanggal akuisisi) tentang fakta- year from the acquisition date) about facts and
fakta dan kondisi yang ada pada tanggal circumstances that existed at the acquisition
akuisisi. date.
Akuntansi berikutnya untuk perubahan nilai The subsequent accounting for changes in the
wajar dari imbalan kontinjensi yang tidak fair value of the contingent consideration that
memenuhi syarat sebagai penyesuaian periode do not qualify as measurement period
pengukuran tergantung pada bagaimana adjustments depends on how the contingent
imbalan kontinjensi diklasifikasikan. Imbalan consideration is classified. Contingent
kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai consideration that is classified as equity is not
ekuitas tidak diukur kembali pada setiap remeasured at subsequent reporting dates and
tanggal pelaporan dan penyelesaian its subsequent settlement is accounted for
selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas. within equity. Contingent consideration that is
Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan classified as an asset or liability is remeasured
sebagai aset atau liabilitas diukur kembali pada subsequent to reporting dates at fair value,
nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan, with changes in fair value recognised in profit
dengan perubahan nilai wajar diakui dalam or loss.
laporan laba rugi.
Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara When a business combination is achieved in
bertahap, kepemilikan terdahulu Perusahaan stages, the Company and its subsidiaries’
dan entitas anak atas pihak terakuisisi diukur previously held equity interest in the acquiree
kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi is remeasured to fair value at the acquisition
dan keuntungan atau kerugiannya, jika ada, date and the resulting gain or loss, if any, is
diakui dalam laba rugi. Jumlah yang berasal recognized in profit or loss. Amounts arising
dari kepemilikan sebelum tanggal akuisisi yang from interests in the acquiree prior to the
sebelumnya telah diakui dalam pendapatan acquisition date that have previously been
komprehensif lain direklasifikasi ke laba rugi recognized in other comprehensive income are
dimana perlakuan tersebut akan sesuai jika reclassified to profit or loss where such
kepemilikannya dilepas/dijual. treatment would be appropriate if that interests
were disposed of.
Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis If the initial accounting for a business
belum selesai pada akhir periode pelaporan combination is incomplete by the end of the
saat kombinasi terjadi, Perusahaan dan entitas reporting period in which the combination
anak melaporkan jumlah sementara untuk pos- occurs, the Company and its subsidiaries report
pos yang proses akuntansinya belum selesai provisional amounts for the items for which the
dalam laporan keuangannya. Selama periode accounting is incomplete. Those provisional
pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, amounts are adjusted during the measurement
aset atau liabilitas tambahan yang diakui, period, or additional assets or liabilities are
untuk mencerminkan informasi baru yang recognized, to reflect new information obtained
diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada about facts and circumstances that existed as
pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan of the acquisition date that, if known, would
berdampak pada jumlah yang diakui pada have affected the amount recognized as of that
tanggal tersebut. date.

e. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali e. Business Combination Under Common


Control

Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat Business combination of entities under


dengan menggunakan metode penyatuan common control that qualifies as a business are
kepemilikan dimana aset dan liabilitas yang accounted for under pooling of interest method
diperoleh dari kombinasi bisnis dicatat oleh where assets and liabilities acquired in the
pengakuisisi pada jumlah tercatatnya. business combination are recorded by the
acquirer at their book values.

Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan The difference between the transfer price and
dan jumlah tercatat disajikan sebagai the book value is presented as Additional Paid-
tambahan modal disetor dan tidak diakui ke in Capital and is not recycled to profit and loss.
laba rugi.

- 23 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Metode penyatuan kepemilikan diterapkan The pooling of interest method is applied as if


seolah-olah entitas telah bergabung sejak the entities had been combined from the period
periode dimana entitas yang bergabung berada in which the merging entities were placed
dalam sepengendali. under common control.

f. Transaksi dan Penjabaran Laporan f. Foreign Currency Transactions and


Keuangan Dalam Mata Uang Asing Translation

Laporan keuangan individu masing-masing The individual financial statements of each


entitas Grup diukur dan disajikan dalam mata Group entity are measured and presented in
uang dari lingkungan ekonomi utama dimana the currency of the primary economic
entitas beroperasi (mata uang fungsional). environment in which the entity operates (its
Laporan keuangan konsolidasian dan laporan functional currency). The consolidated financial
posisi keuangan Perusahaan dan entitas anak statements of the Company and its subsidiaries
disajikan dalam mata uang Dollar Amerika and the statement of financial position are
Serikat (U.S. Dollar atau US$) yang merupakan presented in United States of America Dollar
mata uang fungsional Perusahaan dan mata (U.S. Dollar or US$), which is the functional
uang penyajian untuk laporan keuangan currency of the Company and the presentation
konsolidasian. currency for the consolidated financial
statements.

Dalam penyusunan laporan keuangan setiap In preparing the financial statements of each
entitas individu, transaksi dalam mata uang individual entity, transactions in currencies
asing selain mata uang fungsional entitas (mata other than the entity’s functional currency
uang asing) diakui pada kurs yang berlaku pada (foreign currencies) are recognized at the rates
tanggal transaksi. Pada setiap akhir perode of exchange prevailing at the dates of the
pelaporan, pos moneter dalam valuta asing transactions. At the end of each reporting
dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku period, monetary items denominated in foreign
currencies are retranslated at the rates
pada tanggal tersebut. Pos-pos nonmoneter
prevailing at that date. Non-monetary items
yang diukur pada nilai wajar dalam valuta asing carried at fair value that are denominated in
dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku foreign currencies are retranslated at the rates
pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Pos prevailing at the date when the fair value was
nonmoneter diukur dalam biaya historis dalam determined. Non-monetary items that are
valuta asing yang tidak dijabarkan kembali. measured in terms of historical cost in a foreign
currency are not retranslated.

Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba Exchange differences on monetary items are
rugi pada periode saat terjadinya kecuali untuk: recognized in profit or loss in the period in
which they arise except for:
Selisih kurs atas pinjaman valuta asing Exchange differences on foreign currency
yang berkaitan dengan aset dalam borrowing relating to assets under
konstruksi untuk penggunaan yang construction for future productive use,
produktif di masa depan, termasuk dalam which are included in the cost of those
biaya perolehan aset tersebut ketika assets when they are regarded as an
dianggap sebagai penyesuaian atas biaya adjustment to interest costs on those
bunga atas pinjaman valuta asing; foreign currency borrowing;
Selisih kurs atas transaksi yang ditetapkan Exchange differences on transaction
untuk tujuan lindung nilai risiko valuta entered into in order to hedge certain
asing tertentu; dan foreign currency risks; and
Selisih kurs atas pos moneter piutang atau Exchange differences on monetary items
utang pada kegiatan dalam valuta asing receivable from or payable to a foreign
yang penyelesaiannya tidak direncanakan currency operation for which settlement is
atau tidak mungkin terjadi (membentuk neither planned nor likely to occur
bagian dari investasi bersih dalam (therefore forming part of the net
kegiatan usaha luar negeri), yang pada investment in the foreign operation),
awalnya diakui pada penghasilan which are recognized initially in other
komprehensif lain dan direklasifikasi dari comprehensive income and reclassified
ekuitas ke laba rugi pada pembayaran from equity to profit or loss on repayment
kembali pos moneter. of the monetary items.

- 24 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Untuk tujuan penyajian laporan keuangan For the purposes of presenting these
konsolidasian, aset dan liabilitas kegiatan usaha consolidated financial statements, the assets
luar negeri Perusahaan dan entitas anak and liabilities of the Company and its
dijabarkan ke dalam Dollar Amerika Serikat subsidiaries’ foreign operations are translated
dengan menggunakan kurs yang berlaku pada into U.S. Dollar using exchange rates prevailing
akhir periode pelaporan. Pos penghasilan dan at the end of each reporting period. Income
beban dijabarkan menggunakan kurs rata-rata and expense items are translated at the
untuk periode tersebut, kecuali kurs average exchange rates for the period, unless
berfluktuasi secara signifikan selama periode exchange rates fluctuate significantly during
tersebut, dalam hal ini kurs yang berlaku pada that period, in which case the exchange rates
tanggal transaksi yang digunakan. Selisih kurs at the dates of the transactions are used.
yang timbul diakui dalam penghasilan Exchange differences arising, if any, are
komprehensif lain dan diakumulasi dalam recognized in other comprehensive income and
ekuitas (dan diatribusikan pada kepentingan accumulated in equity (and attributed to non-
nonpengendali). controlling interests as appropriate).

Pembukuan entitas anak serta perusahaan The books of accounts of the following
asosiasi berikut ini diselenggarakan dalam mata subsidiaries and associates are maintained in
uang fungsionalnya yaitu Rupiah (Rp): their functional currency, which is the
Indonesian Rupiah (Rp):

PT LPG Distribusi Indonesia, PT LPG Distribusi Indonesia,


PT Cirebon Power Services, PT Cirebon Power Services,
PT Cotrans Asia, PT Cotrans Asia,
PT Indy Properti Indonesia, PT Indy Properti Indonesia,
PT Mahaka Industri Perdana, PT Mahaka Industri Perdana,
PT POSB Reksabumi Indonesia, dan PT POSB Reksabumi Indonesia, and
PT Cirebon Energi Prasarana PT Cirebon Energi Prasarana.
Transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang A related party is a person or entity that is
terkait dengan Perusahaan dan entitas anak related to the Company and its subsidiaries
(entitas pelapor): (the reporting entity):
Orang atau anggota keluarga terdekat a. A person or a close member of that person's
mempunyai relasi dengan entitas pelapor family is related to a reporting entity if that
jika orang tersebut: person:

memiliki pengendalian atau pengendalian i. has control or joint control over the
bersama entitas pelapor; reporting entity;

memiliki pengaruh signifikan entitas has significant influence over the reporting
pelapor; atau entity; or

merupakan personil manajemen kunci is a member of the key management


entitas pelapor atau entitas induk dari personnel of the reporting entity or of a
entitas pelapor. parent of the reporting entity.

Suatu entitas berelasi entitas pelapor jika An entity is related to the reporting entity if any
memenuhi salah satu hal berikut: of the following conditions applies:

Entitas dan entitas pelapor adalah anggota The entity, and the reporting entity are
dari kelompok usaha yang sama (artinya members of the same group (which means
entitas induk, entitas anak, dan entitas that each parent, subsidiary and fellow
anak berikutnya terkait dengan entitas subsidiary is related to the others).
lain).
Satu entitas adalah entitas asosiasi atau One entity is an associate or joint venture
ventura bersama dari entitas lain (atau of the other entity (or an associate or
entitas asosiasi atau ventura bersama joint venture of a member of a group of
yang merupakan anggota suatu which the other entity is a member).
kelompok usaha, yang mana entitas lain
tersebut adalah anggotanya).
Both entities are joint ventures of the same
Kedua entitas tersebut adalah ventura third party.
bersama dari pihak ketiga yang sama.

- 25 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Satu entitas adalah ventura bersama dari One entity is a joint venture of a third
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entity and the other entity is an
entitas asosiasi dari entitas ketiga. associate of the third entity.

Entitas tersebut adalah suatu program The entity is a post-employment benefit


imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja plan for the benefit of employees of
dari salah satu entitas pelapor atau either the reporting entity, or an entity
entitas yang terkait dengan entitas related to the reporting entity. If the
pelapor. Jika entitas pelapor adalah reporting entity is itself such a plan, the
entitas yang menyelenggarakan program sponsoring employers are also related to
tersebut, maka entitas sponsor juga the reporting entity.
berelasi dengan entitas pelapor.

Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan The entity is controlled or jointly controlled
bersama oleh orang yang diidentifikasi by a person identified in (a).
dalam huruf (a).

Orang yang diidentifikasi dalam huruf A person identified in (a) (i) has significant
(i) memiliki pengaruh signifikan atas influence over the entity or is a member
entitas atau personil manajemen kunci of the key management personnel of the
entitas (atau entitas induk dari entitas). entity (or a parent of the entity).

The entity, or any member of a group of


Entitas, atau anggota dari kelompok yang which it is a part, provides key
mana entitas merupakan bagian dari management personnel services to the
kelompok tersebut, menyediakan jasa reporting entity or to the parent of the
personil manajemen kunci kepada reporting entity.
entitas pelapor atau kepada entitas
induk dari entitas pelapor.
Significant transactions with related parties,
Transaksi signifikan yang dilakukan dengan whether or not made at similar terms and
pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan conditions as those done with third parties, are
kondisi dan persyaratan yang sama dengan disclosed in the consolidated financial
pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada statements.
laporan keuangan konsolidasian.

h. Aset Keuangan h. Financial Assets

Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan All financial assets are recognized and
pengakuannya pada tanggal diperdagangkan derecognized on trade date where the purchase
dimana pembelian dan penjualan aset or sale of a financial asset is under a contract
keuangan berdasarkan kontrak yang whose terms require delivery of the financial
mensyaratkan penyerahan aset keuangan asset within the timeframe established by the
dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh market concerned, and are initially measured
kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya at fair value plus transaction costs, except for
diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya those financial assets classified as at fair value
transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang through profit or loss, which are initially
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yang measured at fair value.
awalnya diukur sebesar nilai wajar.

Aset keuangan Perusahaan dan entitas anak The Company and its subsidiaries’ financial
diklasifikasikan sebagai berikut: assets are classified as follows:
Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair Value Through Profit Or Loss
Tersedia untuk dijual (AFS) (FVTPL) Available-for-Sale (AFS)
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and Receivables

Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair Value Through Profit Or Loss (FVTPL)

Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika Financial assets are classified as at FVTPL
aset keuangan sebagai kelompok when the financial asset is either held for
diperdagangkan atau pada saat pengakuan trading or it is designated as at FVTPL.
awal ditetapkan untuk diukur pada FVTPL.

- 26 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok A financial asset is classified as held for trading
diperdagangkan jika: if:
diperoleh atau dimiliki terutama untuk it has been acquired principally for the
tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; purpose of selling in the near term; or
atau
pada pengakuan awal merupakan bagian on initial recognition it is part of an
dari portofolio instrumen keuangan identified portfolio of financial instruments
tertentu yang dikelola bersama dan that the entity manages together and has
terdapat bukti mengenai pola ambil a recent actual pattern of short-term
untung dalam jangka pendek aktual profit-taking; or
terkini; atau
merupakan derivatif yang tidak it is a derivative that is not designated
ditetapkan dan tidak efektif sebagai and effective as a hedging instrument.
instrumen lindung nilai.

Aset keuangan selain aset keuangan yang A financial asset other than a financial asset
diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai held for trading may be designated as at FVTPL
FVTPL pada saat pengakuan awal jika: upon initial recognition if:
penetapan tersebut mengeliminasi atau such designation eliminates or
mengurangi secara signifikan significantly reduces a measurement or
inkonsistensi pengukuran dan pengakuan recognition inconsistency that would
yang dapat timbul; atau otherwise arise; or
kelompok aset keuangan, liabilitas a group of financial assets, financial
keuangan atau keduanya, dikelola dan liabilities or both is managed and its
kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai performance is evaluated on a fair value
wajar, sesuai dengan manajemen risiko basis, in accordance with a documented
atau strategi investasi yang risk management or investment strategy,
didokumentasikan, dan informasi tentang and information about the Company and
Perusahaan dan entitas anak disediakan its subsidiaries are provided internally on
secara internal kepada manajemen kunci that basis to the entity’s key management
entitas (sebagaimana didefinisikan dalam personnel (as defined in PSAK 7: Related
PSAK 7: Pengungkapan Pihak-pihak Party Disclosures), for example the
Berelasi), misalnya Dewan Direksi dan entity’s board of directors and chief
Presiden Direktur entitas. executive officer.
Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilai wajar, Financial assets at FVTPL are stated at fair
keuntungan atau kerugian yang timbul diakui value, with any resultant gain or loss
dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian bersih recognized in profit or loss. The net gain or
yang diakui dalam laba rugi mencakup dividen loss recognized in profit or loss incorporates
atau bunga yang diperoleh dari aset keuangan. any dividend or interest earned on the financial
Nilai wajar ditentukan dengan cara seperti asset. Fair value is determined in the manner
dijelaskan pada Catatan 48. described in Note 48.
Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS) Available-for-sale (AFS)

AFS aset keuangan adalah aset keuangan non- AFS financial assets are non-derivative
derivatif yang ditetapkan baik sebagai AFS atau financial assets that are either designated as
yang tidak diklasifikasikan sebagai AFS or are not classified as (a) loans and
pinjaman yang diberikan dan piutang, receivables, (b) held-to-maturity investments
dimiliki hingga jatuh tempo atau (c) aset or (c) financial assets at fair value through
keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi profit or loss.
(FVTPL).

Obligasi dan saham milik Perusahaan dan Listed shares and bonds held by the Company
entitas anak yang tercatat di bursa dan and its subsidiaries that are traded in an active
diperdagangkan pada pasar aktif market are classified as AFS and are stated at
diklasifikasikan sebagai AFS dan dinyatakan fair value.
pada nilai wajar.

- 27 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gains and losses arising from changes in fair
perubahan nilai wajar diakui dalam pendapatan value are recognized in other comprehensive
komprehensif lainnya dan akumulasi revaluasi income and accumulated in equity as AFS
investasi AFS di ekuitas kecuali untuk kerugian Investment Revaluation, with the exception of
penurunan nilai, bunga yang dihitung dengan impairment losses, interest calculated using the
metode suku bunga efektif dan laba rugi selisih
effective interest method, and foreign exchange
kurs atas aset moneter yang diakui pada laba
rugi. Jika investasi dilepas atau mengalami gains and losses on monetary assets, which are
penurunan nilai, akumulasi laba atau rugi yang recognized in profit or loss. Where the
sebelumnya diakumulasi pada revaluasi investment is disposed of or is determined to
investasi AFS, direklas ke laba rugi. be impaired, the cumulative gain or loss
previously accumulated in AFS Investment
Revaluation is reclassified to profit or loss.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak Investments in unlisted equity instruments that
tercatat di bursa yang tidak mempunyai kuotasi are not quoted in an active market and whose
harga pasar di pasar aktif dan nilai wajarnya fair value cannot be reliably measured are also
tidak dapat diukur secara andal diklasifikasikan classified as AFS, measured at cost less
sebagai AFS, diukur pada biaya perolehan impairment.
dikurangi penurunan nilai.
Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada, Dividends on AFS equity instruments, if any,
diakui pada laba rugi pada saat hak Perusahaan are recognized in profit or loss when the
dan entitas anak untuk memperoleh Company and its subsidiaries’ right to receive
pembayaran dividen ditetapkan. the dividends are established.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Kas dan setara kas, aset keuangan lainnya, Cash and cash equivalent, other financial
piutang pelanggan dan piutang lain-lain dengan assets, receivable from customers and other
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan receivables that have fixed or determinable
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif payments that are not quoted in an active
diklasifikasi sebagai “pinjaman yang diberikan market are classified as “loans and
dan piutang”, yang diukur pada biaya perolehan receivables”. Loans and receivables are
yang diamortisasi dengan menggunakan measured at amortized cost using the effective
metode suku bunga efektif dikurangi penurunan interest method less impairment.
nilai.

Bunga diakui dengan menggunakan metode Interest is recognized by applying the effective
suku bunga efektif, kecuali piutang jangka interest rate method, except for short-term
pendek dimana pengakuan bunga tidak receivables when the recognition of interest
material. would be immaterial.

Metode suku bunga efektif Effective interest method


Metode suku bunga efektif adalah metode yang The effective interest method is a method of
digunakan untuk menghitung biaya perolehan calculating the amortized cost of a financial
diamortisasi dari instrumen keuangan dan instrument and of allocating interest income or
metode untuk mengalokasikan pendapatan expense over the relevant period. The effective
bunga atau biaya selama periode yang relevan. interest rate is the rate that exactly discounts
Suku bunga efektif adalah suku bunga yang estimated future cash receipts or payments
secara tepat mendiskontokan estimasi (including all fees and points paid or received
penerimaan atau pembayaran kas masa depan that form an integral part of the effective
(mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang interest rate, transaction costs and other
dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam premiums or discounts) through the expected
kontrak yang merupakan bagian yang tak life of the financial instrument, or where
terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya appropriate, a shorter period to the net
transaksi dan premium dan diskonto lainnya) carrying amount on initial recognition.
selama perkiraan umur instrumen keuangan,
atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang
lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat
bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan
awal.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga Income is recognized on an effective interest


efektif untuk instrumen keuangan selain dari basis for financial instruments other than those
instrumen keuangan FVTPL. financial instruments at FVTPL.

- 28 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, Financial assets, other than those at FVTPL, are
dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai assessed for indicators of impairment at each
pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan reporting date. Financial assets are impaired
diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, when there is objective evidence that, as a
sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa result of one or more events that occurred
yang terjadi setelah pengakuan awal aset after the initial recognition of the financial
keuangan, dan peristiwa yang merugikan asset, the estimated future cash flows of the
tersebut berdampak pada estimasi arus kas investment have been affected.
masa depan atas aset keuangan yang dapat
diestimasi secara andal.

Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan For listed and unlisted equity investments
tidak tercatat di bursa, penurunan yang classified as AFS, a significant or prolonged
signifikan atau jangka panjang dalam nilai decline in the fair value of the security below
wajar dari instrumen ekuitas di bawah biaya its cost is considered to be objective evidence
perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif of impairment.
terjadinya penurunan nilai.
Untuk aset keuangan lainnya, bukti obyektif For all other financial assets, objective
penurunan nilai termasuk sebagai berikut: evidence of impairment could include:
kesulitan keuangan signifikan yang dialami significant financial difficulty of the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; atau counterparty; or
pelanggaran kontrak, seperti terjadinya default or delinquency in interest or
wanprestasi atau tunggakan pembayaran principal payments; or
pokok atau bunga; atau
terdapat kemungkinan bahwa pihak it becomes probable that the borrower will
peminjam akan dinyatakan pailit atau enter bankruptcy or financial re-
melakukan reorganisasi keuangan. organisation.
Untuk kelompok aset keuangan tertentu, For certain categories of financial asset, such
seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan as receivables, assets that are assessed not to
diturunkan secara individual akan dievaluasi be impaired individually are, in addition,
penurunan nilainya secara kolektif. Bukti assessed for impairment on a collective basis.
objektif dari penurunan nilai portofolio piutang Objective evidence of impairment for a
dapat termasuk pengalaman Perusahaan dan portfolio of receivables could include the
entitas anak atas tertagihnya piutang di masa Company and its subsidiaries’ past experiences
lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan of collecting payments, an increase in the
pembayaran piutang dari rata-rata periode number of delayed payments in the portfolio
kredit, dan juga pengamatan atas perubahan past the average credit period, as well as
kondisi ekonomi nasional atau lokal yang observable changes in national or local
berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang. economic conditions that correlate with default
on receivables.
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya For financial assets carried at amortized cost,
perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian the amount of the impairment is the difference
penurunan nilai merupakan selisih antara between the asset’s carrying amount and the
jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini present value of estimated future cash flows,
dari estimasi arus kas masa depan yang discounted at the financial asset’s original
didiskontokan menggunakan suku bunga efektif effective interest rate.
awal dari aset keuangan.
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya For financial asset carried at cost, the amount
perolehan, jumlah kerugian penurunan nilai of the impairment loss is measured as the
diukur berdasarkan selisih antara jumlah difference between the asset’s carrying amount
tercatat aset keuangan dan nilai kini estimasi and the present value of the estimated future
arus kas masa depan yang didiskontokan pada cash flows discounted at the current market
tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk rate of return for a similar financial asset. Such
aset keuangan yang serupa. Kerugian impairment loss will not be reversed in
penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalik subsequent periods.
pada periode berikutnya.

- 29 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Jumlah tercatat aset keuangan tersebut The carrying amount of the financial asset is
dikurangi dengan kerugian penurunan nilai reduced by the impairment loss directly for all
secara langsung atas seluruh aset keuangan, financial assets with the exception of
kecuali piutang yang jumlah tercatatnya receivables, where the carrying amount is
dikurangi melalui penggunaan akun cadangan reduced through the use of an allowance
piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang account. When a receivable is considered
tersebut dihapuskan melalui akun cadangan uncollectible, it is written off against the
piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang allowance account. Subsequent recoveries of
sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan amounts previously written off are credited
terhadap akun cadangan. Perubahan jumlah against the allowance account. Changes in the
tercatat akun cadangan piutang diakui dalam carrying amount of the allowance account are
laba rugi. recognized in profit or loss.

Jika aset keuangan AFS dianggap menurun When an AFS financial asset is considered to
nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif be impaired, cumulative gains or losses
yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas previously recognized in equity are reclassified
direklasifikasi ke laba rugi. to profit or loss.
Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada With the exception of AFS equity instruments,
periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan if, in a subsequent period, the amount of the
nilai berkurang dan pengurangan tersebut impairment loss decreases and the decrease
dapat dikaitkan secara obyektif dengan can be related objectively to an event occurring
peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai after the impairment was recognized, the
diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui previously recognized impairment loss is
sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga reversed through profit or loss to the extent
nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan that the carrying amount of the investment at
penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan the date the impairment is reversed does not
diamortisasi sebelum adanya pengakuan exceed what the amortized cost would have
kerugian penurunan nilai dilakukan. been had the impairment not been recognized.
Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian In respect of AFS equity investments,
penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam impairment losses previously recognized in
laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. profit or loss are not reversed through profit or
Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan loss. Any increase in fair value subsequent to
nilai diakui secara langsung ke pendapatan an impairment loss is recognized directly in
komprehensif lain. other comprehensive income.
Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Perusahaan dan entitas anak menghentikan The Company and its subsidiaries derecognise
pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika a financial asset only when the contractual
hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari rights to the cash flows from the asset expire,
aset keuangan berakhir, atau Perusahaan dan or when they transfers the financial asset and
entitas anak mentransfer aset keuangan dan substantially all the risks and rewards of
secara substansial mentransfer seluruh risiko ownership of the asset to another entity. If the
dan manfaat atas kepemilikan aset kepada Company and its subsidiaries neither transfer
entitas lain. Jika Perusahaan dan entitas anak nor retain substantially all the risks and
tidak mentransfer serta tidak memiliki secara rewards of ownership and continues to control
the transferred asset, the Company and its
substansial atas seluruh risiko dan manfaat
subsidiaries recognise their retained interest in
kepemilikan serta masih mengendalikan aset
the asset and an associated liability for
yang ditransfer, maka Perusahaan dan entitas
amounts they may have to pay. If the
anak mengakui keterlibatan berkelanjutan atas Company and its subsidiaries retains
aset yang ditransfer dan liabilitas terkait substantially all the risks and rewards of
sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. ownership of a transferred financial asset, the
Jika Perusahaan dan entitas anak memiliki Company and its subsidiaries continue to
secara substansial seluruh risiko dan manfaat recognise the financial asset and also recognise
kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, a collateralised borrowing for the proceeds
Perusahaan dan entitas anak masih mengakui received.
aset keuangan dan juga mengakui pinjaman
yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.
Penghentian pengakuan aset keuangan secara On derecognition of financial asset in its
keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset entirety, the difference between the asset’s
dan jumlah pembayaran dan piutang yang carrying amount and the sum of the
diterima dan keuntungan atau kerugian consideration received and receivable and the
kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan cumulative gain or loss that had been
komprehensif lain dan terakumulasi dalam recognized in other comprehensive income and
ekuitas diakui dalam laba rugi. accumulated in equity is recognized in profit or
loss.

- 30 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Penghentian pengakuan aset keuangan On derecognition of financial asset other than


terhadap satu bagian saja (misalnya ketika its entirety (e.g., when the Company and its
Perusahaan dan entitas anak masih memiliki subsidiaries retains an option to repurchase
hak untuk membeli kembali bagian aset yang part of a transferred asset), the Company and
ditransfer), Perusahaan dan entitas anak its subsidiaries allocates the previous carrying
mengalokasikan jumlah tercatat sebelumnya amount of the financial asset between the part
dari aset keuangan tersebut pada bagian yang part continues to recognize under continuing
tetap diakui berdasarkan keterlibatan involvement, and the part they no longer
berkelanjutan, dan bagian yang tidak lagi recognizes on the basis of the relative fair
diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua values of those parts on the date of the
bagian tersebut pada tanggal transfer. Selisih transfer. The difference between the carrying
antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada amount allocated to the part that is no longer
bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari recognized and the sum of the consideration
pembayaran yang diterima untuk bagian yang received for the part no longer recognized and
yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan any cumulative gain or loss allocated to it that
atau kerugian kumulatif yang dialokasikan had been recognized in other comprehensive
pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut income is recognized in profit or loss. A
yang sebelumnya telah diakui dalam cumulative gain or loss that had been
penghasilan komprehensif lain diakui pada laba recognized in other comprehensive income is
rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang allocated between the part that continues to be
sebelumnya diakui dalam penghasilan recognized and the part that is no longer
komprehensif lain dialokasikan pada bagian recognized on the basis of the relative fair
yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan values of those parts.
pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relative
kedua bagian tersebut.
Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas i. Financial Liabilities and Equity Instruments
Klasifikasi sebagai liabilitias atau ekuitas Classification as debt or equity

Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang Financial liabilities and equity instruments issued
diterbitkan oleh Perusahaan dan entitas anak by the Company and its subsidiaries are classified
diklasifikasi sesuai dengan substansi perjanjian according to the substance of the contractual
kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan arrangements entered into and the definitions of a
instrumen ekuitas. financial liability and an equity instrument.
Instrumen ekuitas Equity instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang An equity instrument is any contract that
memberikan hak residual atas aset Perusahaan evidences a residual interest in the assets of
dan entitas anak setelah dikurangi dengan an entity after deducting all of its liabilities.
seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang Equity instruments issued by the Company and
diterbitkan oleh Perusahaan dan entitas anak its subsidiaries are recorded at the proceeds
dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah received, net of direct issue costs.
dikurangi biaya penerbitan langsung.

Liabilitas Keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan diklasifikasikan pada biaya Financial liabilities are classified at “amortized
perolehan diamortisasi. cost”.
Liabilitas Keuangan pada Biaya Perolehan Financial Liabilities at Amortized Cost
Diamortisasi
Liabilitas keuangan meliputi utang usaha dan Financial liabilities, which include trade and
lainnya, obligasi, bank dan pinjaman lainnya, other payables, bonds, bank and other
biaya yang masih harus dibayar, utang obligasi borrowings, accrued expenses, dividend
dan liabilitas jangka panjang lainnya pada payable, and other long-term liabilities are
awalnya diukur pada nilai wajar, setelah initially measured at fair value, net of
dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya transaction costs, and subsequently measured
diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi at amortized cost using the effective interest
menggunakan metode suku bunga efektif. method.

- 31 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities

Perusahaan dan entitas anak menghentikan The Company and its subsidiaries
pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya derecognizes financial liabilities when, and
jika, liabilitas Perusahaan dan entitas anak only when, the Company and its subsidiaries
telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. obligations are discharged, cancelled or they
Selisih antara jumlah tercatat liabilitas expire. The difference between the carrying
keuangan yang dihentikan pengakuannya dan amount of the financial liability derecognized
imbalan yang dibayarkan dan utang diakui and the consideration paid and payable is
dalam laba rugi. recognized in profit or loss.
Saling hapus antar Aset Keuangan dan Netting of Financial Assets and Financial
Liabilitas Keuangan Liabilities
Aset dan liabilitas keuangan Perusahaan dan The Company and its subsidiaries only offset
entitas anak saling hapus dan nilai bersihnya financial assets and liabilities and present the
disajikan dalam laporan posisi keuangan jika net amount in the statement of financial
dan hanya jika: position where they:
saat ini memiliki hak yang berkekuatan currently have a legal enforceable right to
hukum untuk melakukan saling hapus atas set off the recognized amount; and
jumlah yang telah diakui tersebut; dan
berniat untuk menyelesaikan secara neto intend either to settle on a net basis, or to
atau untuk merealisasikan aset dan realize the asset and settle the liability
menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. simultaneously.
Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents
Untuk penyajian laporan arus kas, kas dan setara For cash flow presentation purposes, cash and
kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi cash equivalents consist of cash on hand and in
yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau banks and all unrestricted investments with
kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak maturities of three months or less from the
dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. date of placement.
Kepemilikan dalam Operasi Bersama Interest in Joint Operations

Operasi bersama adalah pengaturan bersama A joint operation is a joint arrangement


yang mengatur bahwa para pihak yang whereby the parties that have joint control of
memiliki pengendalian bersama atas the arrangement have rights to the assets, and
pengaturan memiliki hak atas aset dan obligations for the liabilities, relating to the
kewajiban terhadap liabilitas terkait dengan arrangement. Joint control is the contractually
pengaturan tersebut. Pengendalian bersama agreed sharing of control of an arrangement,
adalah persetujuan kontraktual untuk berbagi which exists only when decisions about the
pengendalian atas suatu pengaturan yang ada relevant activities require unanimous consent
hanya ketika keputusan mengenai aktivitas of the parties sharing control.
relevan mensyaratkan suara bulat dari seluruh
pihak yang berbagi pengendalian.

Ketika entitas Perusahaan dan entitas anak When the Company and its subsidiaries
melakukan kegiatan berdasarkan operasi undertake their activities under joint
bersama, Perusahaan dan entitas anak sebagai operations, the Company and its subsidiaries as
operator bersama mengakui hal berikut terkait a joint operator recognize in relation to their
dengan kepentingannya dalam operasi interest in a joint operation:
bersama:

Aset, mencakup bagiannya atas setiap aset Their assets, including their share of any
yang dimiliki bersama; assets held jointly;
Liabilitas, mencakup bagiannya atas liabilitas Their liabilities, including their share of any
yang terjadi bersama; liabilities incurred jointly;
Pendapatan dari penjualan bagiannya atas Their revenue from the sale of their share of
ouput yang dihasilkan dari operasi bersama; the output arising from the joint operation;
Bagiannya atas pendapatan dari penjualan Their share of the revenue from the sale of
output oleh operasi bersama; dan the output by the joint operation; and
Beban, mencakup bagiannya atas setiap Their expenses, including its share of any
beban yang terjadi secara bersama-sama. expenses incurred jointly.

- 32 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Perusahaan dan entitas anak mencatat aset, The Company and its subsidiaries account for

liabilitas, pendapatan dan beban terkait dengan the assets, liabilities, revenues and expenses
kepentingannya dalam operasi bersama sesuai relating to their interest in a joint operation in
dengan PSAK yang dapat diterapkan untuk accordance with the PSAKs applicable to the
aset, liabilitas, pendapatan dan beban tertentu. particular assets, liabilities, revenues and
expenses.

Ketika entitas Perusahaan dan entitas anak When the Company and its subsidiaries
melakukan transaksi dengan operasi bersama transact with a joint operation in which a group
yang entitas Perusahaan dan entitas anak entity is a joint operator (such as a sale or
tersebut bertindak sebagai salah satu operator contribution of assets), the Company and its
bersamanya (seperti penjualan atau kontribusi subsidiaries are considered to be conducting
aset), Perusahaan dan entitas anak melakukan the transaction with the other parties to the
transaksi dengan pihak lain dalam operasi joint operation, and gains and losses resulting
bersama dan, dengan demikian, operator from the transactions are recognized in the
bersama mengakui keuntungan dan kerugian Company and its subsidiaries’ consolidated
yang dihasilkan dari transaksi diakui di dalam financial statements only to the extent of other
laporan keuangan konsolidasian Perusahaan parties’ interests in the joint operation.
dan entitas anak tersebut hanya sebatas
kepentingan para pihak lain dalam operasi
bersama.
Ketika entitas Perusahaan dan entitas anak When the Company and its subsidiaries
melakukan transaksi dengan operasi bersama transact with a joint operation in which a group
yang entiitas tersebut bertindak sebagai salah entity is a joint operator (such as a purchase of
satu operator bersamanya (seperti pembelian assets), the Company and its subsidiaries do
aset), Perusahaan dan entitas anak tidak not recognize their share of the gains and
mengakui bagian keuntungan dan kerugiannya losses until they resell those assets to a third
sampai Perusahaan dan entitas anak menjual party.
kembali aset tersebut kepada pihak ketiga.
Investasi pada Entitas Asosiasi Investments in Associates
Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana An associate is an entity over which the
Perusahaan dan entitas anak mempunyai Company and its subsidiaries are in a position
pengaruh yang signifikan, namun tidak to exercise significant influence, but not control
mempunyai pengendalian atau pengendalian or joint control, through participation in the
bersama, melalui partisipasi dalam financial and operating policy decisions of the
pengambilan keputusan kebijakan keuangan investee.
dan operasional investee.
Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas The results of operations and assets and
asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan liabilities of associates are incorporated in
konsolidasian dicatat dengan menggunakan these consolidated financial statements using
metode ekuitas, kecuali ketika investasi the equity method of accounting, except when
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual, the investment is classified as held for sale, in
sesuai dengan PSAK 58, Aset Tidak Lancar which case, it is accounted for in accordance
yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang with PSAK 58, Non-current Assets Held for Sale
Dihentikan. Dengan metode ekuitas, investasi and Discontinued Operations. Under the equity
pada entitas asosiasi diakui di laporan posisi method, an investment in an associate is
keuangan konsolidasian sebesar biaya initially recognized in the consolidated
perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk statement of financial position at cost and
perubahan dalam bagian kepemilikan adjusted thereafter to recognize the Company
Perusahaan dan entitas anak atas laba rugi dan and its subsidiaries share of the profit or loss
penghasilan komprehensif lain dari entitas
and other comprehensive income of the
asosiasi yang terjadi setelah perolehan. Ketika
associate. When the Company and its
bagian Perusahaan dan entitas anak atas
subsidiaries share of losses of an associate
kerugian entitas asosiasi melebihi kepentingan
Perusahaan dan entitas anak pada entitas exceeds the Company and its subsidiaries’
asosiasi (yang mencakup semua kepentingan interest in that associate (which includes any
jangka panjang, yang secara substansi, long-term interests that, in substance, form
membentuk bagian dari investasi bersih part of the Company and its subsidiaries net
Perusahaan dan entitas anak dalam entitas investment in the associate) the Company and
asosiasi). Perusahaan dan entitas anak its subsidiaries’ discontinues recognizing it’s
menghentikan pengakuan bagiannya atas share of further losses. Additional losses are
kerugian selanjutnya. Kerugian selanjutnya recognized only to the extent that the
diakui hanya apabila Perusahaan dan entitas Company and its subsidiaries’ has incurred
anak mempunyai kewajiban bersifat hukum legal or constructive obligations or made
atau konstruktif atau melakukan pembayaran payments on behalf of the associate.
atas nama entitas asosiasi.

- 33 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan An investmet in an associate is accounted for
menggunakan metode ekuitas dari tanggal pada using the equity method from the date on
saat investee menjadi entitas asosiasi. Setiap which the investee becomes an associate. Any
kelebihan biaya perolehan investasi atas bagian excess of the cost of acquisition over the
Perusahaan dan entitas anak atas nilai wajar Company and its subsidiaries’ share of the net
bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan fair value of identifiable assets, liabilities and
liabilitas kontinjen darI entitas asosiasi yang diakui contingent liabilities of the associate recognized
pada tanggal akuisisi, diakui sebagai goodwill.
at the date of acquisition, is recognized as
Goodwill termasuk dalam jumlah tercatat
goodwill, which is included within the carrying
investasi, dan diuji penurunan nilai sebagai bagian
dari investasi. Setiap kelebihan dari kepemilikan amount of the investment. Any excess of the
Perusahaan dan entitas anak dari nilai wajar bersih Company and its subsidiaries’ share of the net
dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan fair value of the identifiable assets, liabilities
liabilitas kontinjen atas biaya perolehan investasi, and contingent liabilities over the cost of
sesudah pengujian kembali segera diakui di dalam acquisition, after reassessment, is recognized
laba rugi pada periode di mana investasinya immediately in profit or loss in the period in
diperoleh. which the investment is acquired.
Persyaratan dalam PSAK 55, Instrumen The requirements of PSAK 55, Financial
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, Instruments: Recognition and Measurement,
diterapkan untuk menentukan apakah perlu are applied to determine whether it is
untuk mengakui setiap penurunan nilai necessary to recognize any impairment loss
sehubungan dengan investasi pada entitas with respect to the Company and its
asosiasi. Jika perlu, jumlah tercatat investasi subsidiaries’ investment in an associate. When
yang tersisa (termasuk goodwill) diuji necessary, the entire carrying amount of the
penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48, investment (including goodwill) is tested for
Penurunan Nilai Aset, sebagai suatu aset impairment in accordance with PSAK 48,
tunggal dengan membandingkan antara jumlah Impairment of Assets, as a single asset by
terpulihkan (mana yang lebih tinggi antara nilai comparing its recoverable amount (higher of
pakai dan nilai wajar dikurangi biaya value in use and fair value less costs to sell)
pelepasan) dengan jumlah tercatatnya. Rugi with its carrying amount. Any impairment loss
penurunan nilai yang diakui pada keadaan recognized forms part of the carrying amount
tersebut tidak dialokasikan pada setiap aset of the investment. Any reversal of that
yang membentuk bagian dari nilai tercatat impairment loss is recognized in accordance
investasi pada entitas asosiasi. Setiap with PSAK 48 to the extent that the
pembalikan dari penurunan nilai diakui sesuai recoverable amount the investment
dengan PSAK 48 sepanjang jumlah terpulihkan subsequently increases.
dari investasi tersebut kemudian meningkat.
Perusahaan dan entitas anak menghentikan The Company and its subsidiaries discontinue
penggunaan metode ekuitas dari tanggal ketika the use of the equity method from the date
investasinya berhenti menjadi investasi pada when the investment ceases to be an
entitas asosiasi atau ketika investasi associate, or when the investment is classified
diklasifikasi sebagai dimiliki untuk dijual. Ketika as held for sale. When the Company and its
Perusahaan dan entitas anak mempertahankan subsidiaries retains an interest in the former
kepentingan dalam entitas asosiasi terdahulu associate and the retained interest is a financial
dan sisa kepentingan adalah aset keuangan, asset, the Company and its subsidiaries
Perusahaan dan entitas anak mengukur setiap measure any retained investment at fair value
sisa kepentingan pada nilai wajar pada tanggal at that date and the fair value is regarded as
tersebut dan nilai wajar dianggap sebagai nilai its fair value on initial recognition in accordance
wajarnya pada saat pengakuan awal sesuai with PSAK 55. The difference between the
dengan PSAK 55. Perusahaan dan entitas anak carrying amount of the associate or joint
mengakui keuntungan dan kerugian atas venture at the date the equity method was
pelepasan investasi asosiasi atau ventura discontinued, and the fair value of any retained
bersama dalam laba rugi dengan turut interest and any proceeds from disposing of a
memperhitungkan nilai wajar dari investasi part interest in the associate or joint venture is
yang tersisa. Selanjutnya, Perusahaan dan included in the determination of the gain or
entitas anak mencatat seluruh jumlah yang loss on disposal of the associate or joint
sebelumnya telah diakui dalam penghasilan venture. In addition, the Company and its
komprehensif lain yang terkait dengan entitas subsidiaries account for all amounts previously
asosiasi tersebut dengan menggunakan dasar recognized in other comprehensive income in
perlakuan yang sama dengan yang disyaratkan relation to that associate on the same basis as
jika entitas asosiasi telah melepaskan secara would be required if that associate had directly
langsung aset dan liabilitas yang terkait. disposed of the related assets or liabilities.
Seluruh jumlah yang diakui dalam penghasilan Therefore, if a gain or loss previously
komprehensif lain yang terkait dengan entitas recognized in other comprehensive income by
asosiasi atau ventura bersama direklasifikasi ke that associate or joint venture would be
laba rugi (sebagai penyesuaian reklasifikasi) reclassified to profit or loss on the disposal of
pada saat penghentian metode ekuitas. the related assets or liabilities, the Company
and its subsidiaries reclassify the gain or loss
from equity to profit or loss (as a
reclassification adjustment) when the equity
method is discontinued.

- 34 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perusahaan dan entitas anak melanjutkan The Company and its subsidiaries continue to
penerapan metode ekuitas jika investasi pada use the equity method when an investment in
entitas asosiasi menjadi investasi pada ventura an associate becomes an investment in a joint
bersama atau investasi pada ventura bersama venture or an investment in a joint venture
menjadi investasi pada entitas asosiasi. Tidak becomes an investmet in an associate. There is
terdapat pengukuran kembali ke nilai wajar no remeasurement to fair value upon such
pada saat perubahan kepentingan. changes in ownership interests.

Jika Perusahaan dan entitas anak mengurangi When the Company and its subsidiaries reduce
bagian kepemilikan pada entitas asosiasi tetapi its ownership interest in an associate but the
Perusahaan dan entitas anak tetap menerapkan Company and its subsidiaries continue to use
metode ekuitas, Perusahaan dan entitas anak the equity method, the Company and its
mereklasifikasi ke laba rugi proporsi subsidiaries reclassify to profit or loss the
keuntungan yang telah diakui sebelumnya proportion of the gain that had previously been
dalam penghasilan komprehensif lain yang recognized in other comprehensive income
terkait dengan pengurangan bagian relating to that reduction in ownership interest
kepemilikan (jika keuntungan atau kerugian (if that gain or loss would be reclassified to
tersebut akan direklasifikasi ke laba rugi atas profit or loss on the disposal of the related
pelepasan aset atau liabilitas yang terkait) assets or liabilities.)

Ketika entitas melakukan transaksi dengan When the Company and its subsidiaries
entitas asosiasi dari Perusahaan dan entitas transact with an associate of the Company and
anak, keuntungan dan kerugian yang timbul its subsidiaries, profits and losses resulting
dari transaksi dengan entitas asosiasi diakui from the transactions with the associate are
dalam laporan keuangan konsolidasian recognized in the Company and its subsidiaries’
Perusahaan dan entitas anak hanya sepanjang consolidated financial statements only to the
kepemilikan dalam entitas asosiasi yang tidak extent of its interest in the associate that are
terkait dengan Perusahaan dan entitas anak. not related to the Company and its
subsidiaries.

n. Persediaan n. Inventories

Persediaan batubara dinyatakan berdasarkan Coal inventories are recognized at the lower of
biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, cost and net realizable value. Cost, which
mana yang lebih rendah. Biaya perolehan yang includes an appropriate allocation of material
mencakup alokasi komponen biaya bahan costs, labor costs and overhead costs related to
baku, tenaga kerja, penyusutan dan biaya tidak mining activities, is determined using the
langsung yang berkaitan dengan aktivitas weighted average method. Net realizable value
penambangan, ditentukan dengan metode is the estimated sales price in the ordinary
rata-rata tertimbang. Nilai realisasi bersih course of business, less estimated costs of
adalah taksiran harga penjualan dalam completion and costs necessary to make the
kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya sale.
penyelesaian dan biaya yang diperlukan untuk
melaksanakan penjualan.

Suku cadang dan bahan pembantu, bahan bakar Spare parts and supplies, diesel fuel and fuel,
diesel dan minyak, minyak pelumas dan bahan lubricants and blasting materials are stated at
peledak dinyatakan berdasarkan biaya perolehan cost or net realizable value, whichever is lower.
atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Cost for spare parts and supplies as well as
Biaya perolehan atas suku cadang dan bahan lubricants are determined using the weighted
pembantu serta minyak pelumas ditentukan average method while diesel fuel and fuel are
dengan metode rata-rata tertimbang sedangkan determined using the First -in-First-out (FIFO)
bahan bakar diesel dan minyak ditentukan dengan method. The provision for obsolete and slow
metode FIFO. Penyisihan untuk persediaan usang moving inventories is determined on the basis
dan yang pergerakannya lambat ditentukan of estimated future usage of individual
berdasarkan estimasi penggunaan masing-masing inventory items. Supplies of maintenance
jenis persediaan pada masa mendatang. Bahan materials are charged to cost of contracts and
pendukung kegiatan pemeliharaan dicatat sebagai goods sold and operating expenses in the
beban pokok kontrak dan penjualan dan beban period in which they are used.
usaha pada periode yang digunakan.

- 35 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
o. Biaya Dibayar Dimuka o. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized over their
masa manfaat masing-masing biaya dengan beneficial periods using the straight-line
menggunakan metode garis lurus. method.
p. Aset Tidak Lancar Dimiliki Untuk Dijual p. Noncurrent Assets Held for Sale
Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual Noncurrent assets (or disposal groups) are
(atau kelompok lepasan) diklasifikasi sebagai classified as held for sale if their carrying
dimiliki untuk dijual jika jumlah tercatatnya amount will be recovered principally through a
akan dipulihkan terutama melalui transaksi sale transaction rather than through continuing
penjualan dari pada melalui pemakaian use. This condition is regarded as met only
berlanjut. Kondisi ini dianggap memenuhi when the asset (or disposal group) is available
hanya ketika aset (atau kelompok lepasan) for immediate sale in its present condition
adalah berada dalam keadaan segera dapat subject only to terms that are usual and
dijual dengan syarat-syarat yang biasa dan customary for sales of such asset (or disposal
umum diperlukan dalam penjualan aset (atau group) and its sale is highly probable.
kelompok lepasan) tersebut dan penjualannya Management must be committed to the sale,
harus sangat mungkin terjadi. Manajemen which should be expected to qualify for
harus memiliki komitmen untuk menjual dan recognition as a completed sale within one year
penjualan diharapkan untuk diselesaikan dalam from the date of classification.
waktu satu tahun sejak tanggal reklasifikasi.

Ketika Perusahaan dan entitas anak When the Company and its subsidiaries are
berkomitmen terhadap rencana penjualan yang committed to a sale plan involving loss of
mengakibatkan kehilangan pengendalian atas control of a subsidiary, all of the assets and
entitas anak, seluruh aset dan liabilitas entitas liabilities of that subsidiary are classified as held
anak tersebut diklasifikasi sebagai dimiliki for sale when the criteria described above are
untuk dijual ketika kriteria yang dijelaskan di met, regardless of whether the Company and
atas terpenuhi, terlepas pada apakah setelah its subsidiaries will retain a non -controlling
penjualan tersebut Perusahaan dan entitas interest in its former subsidiary after the sale.
anak masih memiliki kepentingan
nonpengendali dalam entitas anak terdahulu
atau tidak.

Ketika Perusahaan dan entitas anak When the Company and its subsidiaries are
berkomitmen terhadap rencana penjualan yang committed to a sale plan involving disposal of
melibatkan penjualan suatu investasi atau an investment, or a portion of an investmet, in
bagian dari investasi pada entitas asosiasi atau an associate or joint venture, the investment or
ventura bersama, investasi atau bagian dari the portion of the investment that will be
investasi yang akan dijual diklasifikasi sebagai disposed of is classified as held for sale when
dimiliki untuk dijual ketika kriteria yang the criteria described above are met, and the
dijelaskan di atas terpenuhi, dan Perusahaan Company and its subsidiaries discontinues the
dan entitas anak menghentikan penggunaan use of the equity method in relation to the
metode ekuitas sehubungan dengan bagian portion that is classified as a held for sale.
investasi tersebut yang diklasifikasi sebagai
dimiliki untuk dijual.

Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) Non-current assets (or disposal groups)
diklasifikasi sebagai yang dimiliki untuk dijual classified as held for sale are measured at the
diukur pada nilai yang lebih rendah antara lower of their previous carrying amount and fair
jumlah tercatat dan nilai wajar setelah value less cost to sell.
dikurangi biaya untuk menjual.

Aset Tetap Property, Plant and Equipment

Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam Property, plant and equipment held for use in
produksi atau penyediaan barang atau jasa the production or supply of goods or services,
atau untuk tujuan administratif dicatat or for administrative purposes, are stated at
berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi cost, less accumulated depreciation and any
akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian accumulated impairment losses.
penurunan nilai.

- 36 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Penyusutan diakui sebagai penghapusan biaya Depreciation is recognized so as to write off the
perolehan aset dikurangi nilai residu dengan cost of assets less residual values using the
menggunakan metode garis lurus berdasarkan straight-line method based on the estimated
taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap useful lives of the assets as follows:
sebagai berikut:

Tahun/Years
Bangunan, prasarana dan perbaikan bangunan 5 - 20
Buildings, leasehold and improvements
Perabotan, perlengkapan dan peralatan kantor
lainnya 4 - 10 Office furniture, fixtures and other equipment
Kendaraan bermotor dan helikopter 3 - 20 Motor vehicles and helicopter
Mesin dan peralatan 4 - 20 Machinery and equipment
Kapal: Vessels:
Speedboat 4 Speedboat
Landed craft tank 8 Landed craft tank
Kapal tunda, tongkang, kapal motor Tugboat, Barge, Motor
dan floating crane 7 - 20 vessel and Floating crane
Alat berat, peralatan, pengangkutan dan
kendaraan 4 - 12 Plant, equipment, heavy equipment and vehicles

Masa manfaat ekonomis, nilai residu The estimated useful lives, residual values and
dan depreciation method are reviewed at each year
metode penyusutan direview setiap akhir tahun end, with the effect of any changes in estimate
dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi accounted for on a prospective basis.
tersebut berlaku prospektif.
Land is stated at cost and is not depreciated.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan
dan tidak disusutkan. The cost of maintenance and repairs is charged
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan to operations as incurred. Other costs incurred
pada laporan laba rugi konsolidasian pada saat subsequently to add to, replace part of, or
terjadinya. Biaya -biaya lain yang terjadi service an item of property, plant and
selanjutnya yang timbul untuk menambah, equipment, are recognized as asset if, and only
mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat if it is probable that future economic benefits
sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya associated with the item will flow to the entity
jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di and the cost of the item can be measured
masa depan berkenaan dengan aset tersebut reliably.
akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan
aset dapat diukur secara andal.
Assets held under finance leases are
Aset sewa pembiayaan disusutkan berdasarkan depreciated over their expected useful lives on
taksiran masa manfaat ekonomis yang sama the same basis as owned assets or where
dengan aset yang dimiliki sendiri atau mana shorter, the term of the relevant lease.
yang lebih rendah antara jangka waktu sewa.
When assets are retired or otherwise disposed
Aset tetap yang dihentikan pengakuannya atau of, their carrying amount is removed from the
yang dijual nilai tercatatnya dikeluarkan dari accounts and any resulting gain or loss is
kelompok aset tetap berikut akumulasi reflected in profit or loss.
penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari
penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam
laporan laba rugi.
Construction in-progress is stated at cost and
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar transferred to the respective property, plant
biaya perolehan dipindahkan ke masing-masing and equipment account when completed and
aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai ready for use.
dan siap digunakan.
Leases
Sewa
Leases are classified as finance leases
Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan whenever the terms of the lease transfer
jika sewa tersebut mengalihkan secara substantially all the risks and rewards of
substantial seluruh risiko dan manfaat yang ownership to the lessee. All other leases are
terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, classified as operating leases.
yang tidak memenuhi kriteria tersebut,
diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

- 37 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Sebagai Lessee As lessee

Aset pada sewa pembiayaan dicatat pada awal Assets held under finance leases are initially
masa sewa sebesar nilai wajar aset sewaan recognized as assets of the Company and its
Perusahaan dan entitas anak yang ditentukan subsidiaries at their fair value at the inception
pada awal kontrak atau, jika lebih rendah, of the lease or, if lower, at the present value of
sebesar nilai kini dari pembayaran sewa the minimum lease payments. The
minimum. Liabilitas kepada lessor disajikan di corresponding liability to the lessor is included
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian in the consolidated statements of financial
sebagai liabilitas sewa pembiayaan. position as a finance lease obligation.
Aset sewa pembiayaan disusutkan berdasarkan Assets held under finance leases are
taksiran masa manfaat ekonomis yang sama depreciated over their expected useful lives on
dengan aset yang dimiliki sendiri atau disusutkan the same basis as owned assets or where
selama jangka waktu yang lebih pendek antara shorter, the term of the relevant lease.
periode masa sewa dan umur manfaatnya.
Pembayaran sewa harus dipisahkan antara bagian Lease payments are apportioned between
yang merupakan beban keuangan dan bagian finance charges and reduction of the lease
yang merupakan pengurangan dari liabilitas sewa obligation so as to achieve a constant rate of
sehingga mencapai suatu tingkat bunga yang interest on the remaining balance of the
konstan (tetap) atas saldo liabilitas. Rental liability. Contingent rentals are recognized as
kontinjen dibebankan pada periode terjadinya. expense in the periods in which they are
incurred.
Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban Operating lease payments are recognized as an
dengan dasar garis lurus (straight-line basis) expense on a straight-line basis over the lease
selama masa sewa, kecuali terdapat dasar term, except where another systematic basis is
sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan more representative of the time pattern in
pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati which economic benefits from the leased asset
pengguna. Rental kontinjen diakui sebagai are consumed. Contingent rentals arising under
beban di dalam periode terjadinya. operating leases are recognized as an expense
in the period in which they are incurred.
Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa In the event that lease incentives are received to
operasi, insentif tersebut diakui sebagai enter into operating leases, such incentives are
liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif recognized as a liability. The aggregate benefit of
diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa incentives is recognized as a reduction of rental
dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar expense on a straight-line basis, except where
sistematis lain yang lebih mencerminkan pola another systematic basis is more representative of
waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna. the time pattern in which economic benefits from
the leased asset are consumed.

Jual dan Sewa-balik Sale and Leaseback

Aset yang dijual berdasarkan transaksi jual dan Assets sold under a sale and leaseback
sewa balik diperlakukan sebagai berikut: transaction are accounted for as follows:
Jika transaksi jual dan sewa-balik merupakan If the sale and leaseback transaction results in
sewa pembiayaan, selisih lebih hasil penjualan a finance lease, any excess of sales proceeds
dari nilai tercatat aset ditangguhkan dan over the carrying amount of the asset is
diamortisasi selama masa sewa. deferred and amortized over the lease term.
Jika transaksi jual dan sewa-balik merupakan If the sale and leaseback transaction results in
sewa operasi dan jelas bahwa transaksi an operating lease, and it is clear that the
tersebut terjadi pada nilai wajar, maka laba transaction is established at fair value, any
atau rugi harus diakui segera. Jika harga jual di profit or loss is recognized immediately. If the
bawah nilai wajar, maka laba atau rugi harus sale price is below fair value, any profit or loss
diakui segera, kecuali rugi tersebut is recognized immediately except that, if the
dikompensasikan dengan pembayaran sewa di loss is compensated by future lease payments
masa depan yang lebih rendah dari harga at below market price, it shall be deferred and
pasar, maka rugi tersebut harus ditangguhkan amortized in proportion to the lease payments
dan diamortisasi secara proporsional dengan over the period for which the asset is expected
pembayaran sewa selama periode penggunaan to be used. If the sale price is above fair value,
aset. Jika harga jual di atas nilai wajar, selisih the excess over fair value is deferred and
lebih dari nilai wajar tersebut ditangguhkan dan amortized over the period for which the asset
diamortisasi selama periode penggunaan aset. is expected to be used.
Untuk sewa operasi, jika nilai wajar aset pada For operating leases, if the fair value at the time
saat transaksi jual dan sewa-balik lebih rendah of a sale and leaseback transaction is less than the
daripada nilai tercatatnya, rugi sebesar selisih carrying amount of the asset, a loss equal to the
antara nilai tercatat dan nilai wajar harus diakui amount of the difference between the carrying
segera. amount and fair value is recognized immediately.

- 38 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Untuk sewa pembiayaan, penyesuaian seperti di For finance leases, no such adjustment is

atas tidak diperlukan kecuali jika telah terjadi necessary unless there has been an
penurunan nilai. Dalam hal ini, jumlah tercatat impairment in value, in which case the carrying
berkurang menjadi jumlah yang dapat dipulihkan. amount is reduced to recoverable amount.
s. Aset Tidak Berwujud s. Intangible Assets

Aset tidak berwujud yang diperoleh dari Intangible assets acquired in a business
kombinasi bisnis, diidentifikasi dan diakui combination are identified and recognized
terpisah dari goodwill apabila definisi aset tidak separately from goodwill when they satisfy the
berwujud dipenuhi dan nilai wajarnya dapat definition of an intangible asset and their fair
diukur secara andal. Biaya perolehan aset tidak value can be measured reliably. The cost of
berwujud adalah nilai wajar pada tanggal such intangible assets is their fair value at the
perolehan. Setelah pengakuan awal, aset tidak acquisition date. Subsequent to initial
berwujud yang diperoleh dari kombinasi bisnis recognition, intangible assets acquired in a
dilaporkan sebesar biaya perolehan dikurangi business combination are reported at cost less
akumulasi amortisasi dan penurunan nilai. accumulated amortization and accumulated
impairment losses.
Aset tidak berwujud diamortisasi dengan Intangible assets are amortized on a straight-
menggunakan metode garis lurus selama line basis over their estimated useful lives. The
estimasi masa manfaatnya. Estimasi masa estimated useful life and amortization method
manfaat dan metode amortisasi ditelaah pada are reviewed at the end of each annual
setiap akhir periode laporan keuangan dan reporting period, with the effect of any changes
pengaruh perubahan estimasi diperhitungkan in estimate being accounted for on a
secara prospektif. prospective basis.
Aset tidak berwujud atas hak pertambangan Intangible assets, comprising of system mining
pengembangan sistem dan perangkat lunak rights, development and computer software,
komputer, dan lainnya termasuk seluruh biaya and others include all direct costs related to
langsung terkait persiapan untuk tujuan preparation of the asset for its intended use
penggunaan dan diamortisasi selama 3 sampai 27 and is amortized over 3 to 27 years using the
tahun dengan menggunakan metode garis lurus. straight-line method.
Goodwill Goodwill

Goodwill timbul atas akuisisi dari suatu bisnis Goodwill arising on an acquisition of a business
yang dicatat pada biaya perolehan yang is carried at cost as established at the date of
ditetapkan pada tanggal akuisisi dari bisnis acquisition of the business (Note 1c) less
tersebut (Catatan 1c) dikurangi akumulasi accumulated impairment losses, if any.
penurunan nilai, jika ada.
Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill For the purpose of impairment testing, goodwill
dialokasikan pada setiap unit penghasil kas dari is allocated to each of the Company and its
Perusahaan dan entitas anak (atau kelompok subsidiaries’ cash-generating units (or group of
unit penghasil kas) yang diperkirakan cash-generating units) expected to benefit from
memberikan manfaat dari sinergi kombinasi the synergies of the combination. A cash-
bisnis tersebut. Unit penghasil kas yang telah generating unit to which goodwill has been
memperoleh alokasi goodwill diuji penurunan
allocated is tested for impairment annually, or
nilainya setiap tahun, atau lebih sering jika
terdapat indikasi bahwa unit penghasil kas more frequently when there is an indication
tersebut mungkin mengalami penurunan nilai. that the unit may be impaired. If the
Jika jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas recoverable amount of the cash-generating unit
kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan is less than its carrying amount, the
nilai dialokasikan pertama kali untuk impairment loss is allocated first to reduce the
mengurangi jumlah tercatat atas setiap carrying amount of any goodwill allocated to
goodwill yang dialokasikan pada unit penghasil the unit and then to the other assets of the unit
kas dan kemudian ke aset lain dari unit pro-rata on the basis of the carrying amount of
penghasil kas secara prorata berdasarkan each asset in the unit. Any impairment loss for
jumlah tercatat dari setiap aset dalam unit goodwill is recognized directly in profit or loss
penghasil kas tersebut. Setiap kerugian in the consolidated statement of profit or loss
penurunan nilai goodwill diakui secara langsung and other comprehensive income. An
dalam laba rugi pada laporan laba rugi dan impairment loss recognized for goodwill is not
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. reversed in subsequent periods.
Rugi penurunan nilai yang diakui atas goodwill
tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
Pada pelepasan unit penghasil On disposal of the relevant cash-generating
kas yang unit, the attributable amount of goodwill is
relevan, jumlah yang dapat diatribusikan dari included in the determination of the profit or
goodwill termasuk dalam penentuan laba rugi loss on disposal.
atas pelepasan.

- 39 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Kebijakan Perusahaan dan entitas anak atas The Company and its subsidiaries’ policy for
goodwill yang timbul dari akuisisi entitas goodwill arising on the acquisition of an
asosiasi dijelaskan pada Catatan 3m. associate is described in Note 3m.

u. Aset Tak Berwujud - Hak Atas Tanah u. Intangible Assets - Land rights

Biaya legal pengurusan hak atas tanah pada The legal cost of land rights upon acquisition of
saat perolehan tanah tersebut diakui sebagai the land is recognized as part of the cost of
bagian dari biaya perolehan aset tanah aset land under property, plant and equipment.
tetap.

Biaya pembaruan atau pengurusan The cost of renewal or extension of legal rights
perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai on land is recognized as an intangible asset
aset tak berwujud dan diamortisasi selama and amortized over the period of land rights as
periode hak atas tanah sebagaimana tercantum stated in the contract or economic life of the
dalam kontrak atau umur ekonomis aset, mana asset, whichever is shorter.
yang lebih pendek.

Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Kecuali Impairment of Non-Financial Assets Except


Goodwill Goodwill

Pada setiap akhir periode pelaporan, At the end of each reporting period, the
Perusahaan dan entitas anak menelaah nilai Company and its subsidiaries review the
tercatat aset non-keuangan untuk menentukan carrying amount of non-financial assets to
apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut determine whether there is any indication that
telah mengalami penurunan nilai atau those assets have suffered an impairment loss
kemungkinan untuk pemulihan atas penurunan or possibility to reverse the impairment that
nilai yang telah dicatat sebelumnya. Jika was previously recorded. If any such indication
terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat exists, the recoverable amount of the asset is
diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk estimated in order to determine the extent of
menentukan tingkat kerugian penurunan nilai the impairment loss (if any). Where it is not
(jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk possible to estimate the recoverable amount of
mengestimasi nilai yang dapat diperoleh an individual asset, the Company and its
kembali atas suatu aset individu, Perusahaan subsidiaries estimate the recoverable amount
dan entitas anak mengestimasi nilai yang dapat of the cash generating unit to which the asset
diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas belongs.
aset.

Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilai Estimated recoverable amount is the higher of
tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya fair value less cost to sell and value in use. In
pelepasan dan nilai pakai. Dalam menilai nilai assessing value in use, the estimated future
pakainya, estimasi arus kas masa depan cash flows are discounted to their present
didiskontokan ke nilai kini menggunakan value using a pre-tax discount rate that reflects
tingkat diskonto sebelum pajak yang current market assessments of the time value
menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai of money and the risks specific to the asset for
waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang which the estimates of future cash flows have
mana estimasi arus kas masa depan belum not been adjusted.
disesuaikan.
Jika jumlah terpulihkan dari aset non-keuangan If the recoverable amount of the non-financial
(unit penghasil kas) lebih kecil dari nilai asset (cash generating unit) is less than its
tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil carrying amount, the carrying amount of the
kas) diturunkan menjadi sebesar jumlah asset (cash generating unit) is reduced to its
terpulihkan dan rugi penurunan nilai segera recoverable amount and an impairment loss is
diakui dalam laba rugi. recognized immediately against earnings.
Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset Accounting policy for impairment of financial
keuangan dijelaskan dalam Catatan 3h; assets is discussed in Note 3h; while
penurunan nilai untuk goodwill dijelaskan impairment for goodwill is discussed in Note 3t.
dalam Catatan 3t.
Aset Eksplorasi dan Evaluasi Exploration and Evaluation Assets

Aktivitas eksplorasi dan evaluasi meliputi Exploration and evaluation activity involves the
pencarian sumber daya mineral, penentuan search for mineral resources, determination of
kelayakan teknis dan penilaian komersial atas the technical feasibility and assessment of the
sumber daya mineral spesifik. commercial viability of the mineral resource.

- 40 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pengeluaran eksplorasi dan evaluasi meliputi Exploration and evaluation expenditures comprise
biaya yang berhubungan langsung dengan: of costs that are directly attributable to:

perolehan hak untuk eksplorasi; acquisition of rights to explore;


kajian topografi, geologi, geokimia, dan topographical, geological, geochemical and
geofisika; geophysical studies;
pengeboran eksplorasi; exploratory drilling;
pemaritan dan pengambilan contoh; dan trenching and sampling; and
aktivitas yang terkait dengan evaluasi activities involved in evaluating the technical
kelayakan teknis dan komersial atas feasibility and commercial viability of
penambangan sumber daya mineral. extracting mineral resources.

Biaya eksplorasi dan evaluasi yang Exploration and evaluation expenditures


berhubungan dengan suatu area of interest related to an area of interest is written off as
dibebankan pada saat terjadinya kecuali biaya incurred, unless they are capitalized and
tersebut dikapitalisasi dan ditangguhkan, carried forward, on an area of interest basis,
berdasarkan area of interest, apabila provided one of the following conditions is met:
memenuhi salah satu dari ketentuan berikut
ini:
biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh the costs are expected to be recouped through
kembali melalui keberhasilan successful development and exploitation of
pengembangan dan eksploitasi di area of the area of interest or, alternatively, by its
interest tersebut atau melalui penjualan sale; or
atas area of interest tersebut; atau
kegiatan eksplorasi dalam area of interest exploration activities in the area of interest
tersebut belum mencapai tahap yang have not yet reached the stage which
memungkinkan penentuan adanya permits a reasonable assessment of the
cadangan terbukti yang secara ekonomis existence or otherwise of economically
dapat diperoleh, serta kegiatan yang aktif recoverable reserves and active and
dan signifikan dalam atau berhubungan significant operations in or in relation to the
dengan area of interest tersebut masih area of interest are continuing.
berlanjut.
Biaya yang dikapitalisasi mencakup biaya-biaya Capitalized costs include costs directly related
yang berkaitan langsung dengan aktivitas to exploration and evaluation activities in the
eksplorasi dan evaluasi pada area of interest relevant area of interest. General and
yang relevan. Biaya umum dan administrasi administrative costs are allocated to an
dialokasikan sebagai aset eksplorasi atau exploration or evaluation asset only to the
evaluasi hanya jika biaya tersebut berkaitan extent that those costs can be related directly
langsung dengan aktivitas operasional pada to operational activities in the relevant area of
area of interest yang relevan. interest.

Aset eksplorasi dan evaluasi dicatat sebesar Exploration and evaluation assets are recorded
harga perolehan dikurangi kerugian penurunan at cost less impairment charges. As the asset is
nilai. Karena belum siap untuk digunakan, aset not available for use, it is not depreciated.
tersebut tidak disusutkan.

Aset eksplorasi dan evaluasi diuji penurunan Exploration and evaluation assets are assessed
nilainya ketika fakta dan kondisi for impairment if facts and circumstances
mengindikasikan adanya penurunan nilai. Aset indicate that impairment may exist. Exploration
eksplorasi dan evaluasi juga diuji penurunan and evaluation assets are also tested for
nilainya ketika terjadi penemuan cadangan impairment once commercial reserves are
komersial, sebelum aset tersebut ditransfer ke found, before the assets are transferred to
properti pengembangan. development properties.

x. Properti Pengembangan x. Development Properties

Biaya pengembangan yang dikeluarkan oleh Development expenditures incurred by or on


atau untuk kepentingan Perusahaan dan entitas behalf of the Company and its subsidiaries are
anak diakumulasi secara terpisah untuk setiap accumulated separately for each area of
area of interest pada saat cadangan terpulihkan interest in which economically recoverable
yang secara ekonomis dapat diidentifikasi. resources have been identified. Such
Biaya tersebut termasuk biaya yang dapat expenditures comprise of costs directly
diatribusikan secara langsung pada konstruksi attributable to the construction of a mine and
tambang dan infrastruktur terkait. the related infrastructure.

- 41 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Tahap pengembangan dimulai setelah kelayakan Development phase begins after the technical
teknis dan komersial untuk penggalian sumber feasibility and commercial viability of extracting
daya mineral yang dibuktikan. a mineral resource are demonstrable.

Ketika keputusan pengembangan telah diambil, Once a development decision has been taken,
jumlah tercatat aset eksplorasi dan evaluasi the carrying amount of the exploration and
pada area of interest tertentu diagregat dengan evaluation assets relating to the area of
biaya pengembangan dan diklasifikasikan interest is aggregated with the development
dalam aset tidak lancar sebagai “properti expenditure and classified under non-current
pengembangan”. assets as “development properties”.

Properti pengembangan direklasifikasi sebagai A development property is reclassified as a


“properti pertambangan” pada akhir tahap “mining property” at the end of the commissioning
komisioning, ketika tambang tersebut dapat phase, when the mine is capable of operating in
beroperasi sesuai dengan maksud manajemen. the manner intended by management.

Properti pengembangan tidak disusutkan No depreciation is recognized for development


sampai properti pengembangan tersebut properties until they are reclassified as “mining
direklasifikasi menjadi “properti properties”.
pertambangan”.

Properti pengembangan diuji penurunan Development properties are tested for


nilainya berdasarkan kebijakan pada Catatan impairment in accordance with the policy in
3v. Note 3v.

y. Properti Pertambangan y. Mining Properties

Ketika biaya pengembangan lebih lanjut atas When further development expenditures are
properti pertambangan terjadi setelah incurred on a mining property after the
dimulainya aktivitas produksi, maka biaya commencement of production, the expenditures
tersebut akan ditangguhkan sebagai bagian are carried forward as part of the mining
dari properti pertambangan apabila terdapat property when it is probable that additional
kemungkinan besar manfaat ekonomi masa future economic benefits associated with the
depan tambahan sehubungan dengan biaya expenditure will flow to the Company and its
tersebut akan mengalir ke Perusahaan dan subsidiaries. Otherwise these expenditures are
entitas anak. Jika tidak, biaya tersebut classified as a cost of production.
dibebankan sebagai biaya produksi.

Properti pertambangan (termasuk biaya Mining properties (including exploration,


eksplorasi, evaluasi dan pengembangan, dan evaluation and development expenditures, and
pembayaran untuk memperoleh hak atas mineral payments to acquire mineral rights and leases)
dan sewa) diamortisasi menggunakan metode unit are amortized using the units-of-production
produksi, dengan perhitungan terpisah untuk method, with separate calculations being made
setiap area of interest. Basis unit produksi for each area of interest. The units-of-
menghasilkan pembebanan amortisasi secara production basis results in an amortization
proporsional berdasarkan deplesi cadangan charge proportional to the depletion of the
terbukti dan cadangan terduga. proved and probable reserves.

Properti pertambangan diuji penurunan nilai Mining properties are tested for impairment in
berdasarkan kebijakan pada Catatan 3v. accordance with the policy described in Note 3v.
Aset Aktivitas Pengupasan Lapisan Tanah Stripping Activity Asset
Dalam operasi pertambangan terbuka, In open pit mining operations, overburden and
Perusahaan mungkin memandang perlu untuk other waste materials must be removed to
memindahkan material sisa tambang access ore from which minerals can be
(overburden) untuk mendapatkan akses extracted economically. The process of
menuju cadangan bijih mineral (mineral ore). removing overburden and waste materials is
Aktivitas pemindahan material sisa tersebut referred to as stripping.
dikenal sebagai “pengupasan lapisan tanah”.

Selama tahap pengembangan tambang During the development of a mine (or pit),
(sebelum dimulai produksi), biaya pengupasan before production commences, stripping costs
lapisan tanah umumnya dikapitalisasi sebagai are capitalized as part of the cost of
bagian dari biaya pembangunan, construction of the mine (or pit) and are
pengembangan dan konstruksi tambang yang subsequently amortized over the life of the
dapat disusutkan berdasarkan unit produksi. mine (or pit) on a units of production basis.

- 42 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Selama tahap produksi ketiga kriteria berikut During the production phase the following three
harus terpenuhi agar biaya pengupasan lapisan criteria must be met in order for stripping costs
tanah dapat dikapitalisasi sebagai aset aktivitas to qualify for capitalization as a stripping
pengupasan lapisan tanah: activity asset:

besar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi it must be probable that there will be an
masa depan (peningkatan akses menuju economic benefit in a future accounting
badan bijih (ore body) yang terkait dengan period because the stripping activity has
aktivitas pengupasan lapisan tanah akan improved access to the orebody;
mengalir kepada perusahaan; it must be possible to identify the “component”
perusahaandapat mengidentifikasi komponen of the ore body for which access has been
badan bijih yang aksesnya telah improved; and
ditingkatkan; dan it must be possible to reliably measure the
costs that relate to the stripping activity.
biaya yang terkait dengan aktivitas
pengupasan lapisan tanah dengan
komponen tersebut dapat diukur secara
andal.

"Komponen" adalah bagian tertentu dari badan A “component” is a specific section of the
bijih yang dibuat menjadi lebih mudah diakses orebody that is made more accessible by the
sebagai akibat dari aktivitas pengupasan stripping activity. It will typically be a subset of
lapisan tanah. Komponen ini biasanya bagian the larger orebody that is distinguished by a
dari badan bijih yang lebih besar yang separate useful economic life.
diidentifikasi dengan umur manfaat ekonomi
yang dipisah.

Tahap produksi pengupasan lapisan tanah Production phase stripping can give rise to two
dapat memperoleh dua manfaat: bijih yang benefits: the extraction of ore in the current
masih bermanfaat di masa sekarang dan period and improved access to ore which will be
peningkatan akses bijih yang akan ditambang extracted in future periods. When the cost of
di masa depan. Ketika biaya perolehan aset stripping which has a future benefit is not
aktivitas pengupasan lapisan tanah dan distinguishable from the cost of producing
persediaan yang diproduksi tidak dapat current inventories, the stripping cost is
diidentifikasi secara terpisah, maka biaya allocated to each of these activities based on a
pengupasan lapisan tanah dialokasikan dari relevant production measure using a life of
biaya produksi kepada setiap aktivitas component strip ratio. The ratio divides the
berdasarkan produksi yang relevan yang diukur tonnage of waste mined for the component for
menggunakan umur dari rasio pengupasan the period either by the quantity of ore mined
komponen. Rasio pengupasan komponen for the component or by the quantity of
membagi tonase limbah tambang komponen minerals contained in the ore mined for the
untuk periode berjalan baik dengan component. In some operations, the quantity of
menggunakan jumlah bijih yang telah ore is a more appropriate basis for allocating
ditambang atau dengan jumlah mineral yang costs, particularly where there are significant
terkandung dalam bijih yang telah ditambang byproducts. Stripping costs for the component
untuk komponen tersebut. Dalam beberapa are deferred to the extent that the current
kegiatan, jumlah bijih yang merupakan dasar period ratio exceeds the life of component
yang lebih tepat untuk alokasi biaya, terutama ratio. The stripping activity asset is depreciated
ketika terdapat pilihan yang lebih baik. Biaya on a “units of production” basis based on
pengupasan tanah untuk komponen akan expected production of either ore or contained
ditangguhkan sampai current period ratio minerals over the life of the component unless
melebihi umur manfaat rasio komponen. Aset another method is more appropriate.
aktivitas pengupasan lapisan tanah disusutkan
atau diamortisasi menggunakan dasar yang
sistematis, selama umur manfaat ekspektasian
dari komponen badan bijih atau terkandung
mineral. Metode unit produksi diterapkan
kecuali terdapat metode lain yang lebih tepat.

- 43 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Umur manfaat rasio komponen diidentifikasi The life of component ratios are based on the
berdasarkan cadangan bijih di tambang (dan ore reserves of the mine (and for some mines,
untuk beberapa tambang, sumber daya mineral other mineral resources) and the annual mine
lainnya) dan rencana tambang tahunan; plan; they are a function of the mine design
merupakan fungsi dari desain tambang dan and therefore changes to that design will
perubahan untuk desain tersebut akan generally result in changes to the ratios.
menghasilkan perubahan pada rasio. Changes in other technical or economic
Perubahan pada hal teknis atau parameter parameters that impact the ore reserves (and
ekonomi lainnnya yang berdampak pada for some mines, other mineral resources) may
cadangan bijih (dan untuk beberapa tambang, also have an impact on the life of component
sumber daya mineral lainnya) juga dapat ratios even if they do not affect the mine
berdampak pada umur manfaat rasio design. Changes to the ratios are accounted for
komponen walapun hal tersebut tidak prospectively.
berdampak pada desain tambang. Perubahan
pada rasio dihitung untuk masa yang akan
datang.

Aktivitas aset pengupasan tanah disajikan Stripping activity assets are presented
terpisah pada laporan posisi keuangan separately on the consolidated statements of
konsolidasian. Amortisasi dari biaya financial position. Amortization of deferred
pengupasan yang ditangguhkan termasuk stripping costs is included in “Amortization”
dalam “Amortisasi” dalam “Beban Penjualan”. within “Costs of Goods Sold”.

aa. Provisi aa. Provision

Provisi diakui ketika Perusahaan dan entitas Provisions are recognized when the Company
anak memiliki liabilitas kini (baik bersifat and its subsidiaries have a present obligation
hukum maupun konstruktif) sebagai akibat (legal or constructive) as a result of a past
peristiwa masa lalu, kemungkinan besar event, it is probable that the Company and its
Perusahaan dan entitas anak diharuskan subsidiaries will be required to settle the
menyelesaikan liabilitas dan estimasi andal obligation, and a reliable estimate can be made
mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat of the amount of the obligation.
dibuat.

Jumlah yang diakui sebagai provisi merupakan The amount recognized as a provision is the
estimasi terbaik dari pertimbangan yang best estimate of the consideration required to
diperlukan untuk menyelesaikan liabilitas kini pada settle the present obligation at the end of the
akhir periode pelaporan, dengan reporting period, taking into account the risks
mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian yang and uncertainties surrounding the obligation.
meliputi liabilitasnya. Apabila suatu provisi diukur Where a provision is measured using the cash
menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk flows estimated to settle the present obligation,
menyelesaikan liabilitas kini, maka nilai its carrying amount is the present value of
tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas. those cash flows.

Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi When some or all of the economic benefits
untuk penyelesaian provisi yang diharapkan required to settle a provision are expected to
dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang be recovered from a third party, a receivable is
diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian recognized as an asset if it is virtually certain
bahwa penggantian akan diterima dan jumlah that reimbursement will be received and the
piutang dapat diukur secara andal. amount of the receivable can be measured
reliably.

Pengakuan Pendapatan dan Beban Revenue and Expense Recognition

Pendapatan dan Beban Kontrak Contract Revenue and Cost of Contract

Pendapatan kontrak konstruksi diakui dengan Revenue from construction contract is


menggunakan metode persentase penyelesaian recognized using the percentage-of-completion
yang diukur dari tahap penyelesaian kontrak pada method, measured by percentage of work
tanggal pelaporan oleh engineer dan disetujui oleh completed to date as estimated by engineers
pemilik proyek. Pada tanggal pelaporan, selisih and approved by the project owner. At
lebih estimasi pendapatan diatas tagihan reporting dates, estimated earnings in excess
kemajuan kontrak disajikan sebagai aset lancar, of billings on construction contracts are
sedangkan selisih lebih tagihan kemajuan kontrak presented as current assets, while billings in
diatas estimasi pendapatan disajikan sebagai excess of estimated earnings are presented as
liabilitas jangka pendek. current liability.

- 44 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Bila hasil kontrak konstruksi tidak dapat Where the outcome of a construction contract
diestimasi secara andal, maka pendapatan cannot be reliably estimated, contract revenue
kontrak diakui hanya sebesar biaya yang is recognized to the extent of contract costs
terjadi sepanjang biaya tersebut diperkirakan incurred that is probable to be recoverable.
dapat dipulihkan. Biaya kontrak diakui sebagai Contract costs are recognized as expenses in
beban dalam periode terjadinya. the period they are incurred.
Bila besar kemungkinan bahwa jumlah biaya When it is probable that the total contract costs
kontrak konstruksi melebihi jumlah pendapatan will exceed total contract revenue, the
kontrak, maka taksiran kerugian segera diakui expected loss is recognized as an expense
sebagai beban. Biaya kontrak meliputi seluruh immediately. Cost of contracts include all direct
biaya material, tenaga kerja dan biaya tidak materials, labor and other indirect costs related
langsung yang berhubungan dengan kontrak. to the performance of the contracts.
Penjualan Barang Sale of Goods
Pendapatan dari penjualan barang diakui bila Revenue from sales of goods is recognized when
seluruh kondisi berikut dipenuhi: all of the following conditions are satisfied:
Perusahaan dan entitas anak telah The Company and its subsidiaries have
memindahkan risiko secara signifikan dan transferred to the buyer the significant risks
memindahkan manfaat kepemilikan barang and rewards of ownership of the goods;
kepada pembeli;

Perusahaan dan entitas anak tidak lagi The Company and its subsidiaries retain
mengelola atau melakukan pengendalian neither continuing managerial involvement to
efektif atas barang yang dijual; the degree usually associated with ownership
nor effective control over the goods sold;

Jumlah pendapatan tersebut dapat diukur The amount of revenue can be measured
dengan andal; reliably;
Besar kemungkinan manfaat ekonomi It is probable that the economic benefits
sehubungan dengan transaksi akan associated with the transaction will flow to
mengalir kepada Perusahaan dan entitas the Company and its subsidiaries; and
anak tersebut; dan
Biaya yang terjadi atau yang akan terjadi The cost incurred or to be incurred in
sehubungan transaksi penjualan dapat respect of the transaction can be measured
diukur dengan andal. reliably.
Penjualan Jasa Rendering of Services

Jika hasil transaksi yang terkait dengan When the outcome of a transaction involving
penjualan jasa dapat diestimasi secara andal, the rendering of services can be estimated
maka pendapatan sehubungan dengan reliably, revenue associated with the
transaksi tersebut diakui dengan acuan pada transaction is recognized by reference to the
tingkat penyelesaian dari transaksi pada akhir stage of completion of the transaction at the
periode pelaporan. end of the reporting period.
Tingkat penyelesaian transaksi dapat The stage of completion of a transaction may
ditentukan dengan berbagai metode. Entitas be determined by a variety of methods. An
menggunakan metode yang dapat mengukur entity uses the method that measures reliably
secara andal jasa yang diberikan. Bergantung the services performed. Depending on the
pada sifat transaksi, metode tersebut dapat nature of the transaction, the methods may
mencakup: include:
Survei pekerjaan yang telah dilaksanakan; Surveys of work performed;
Jasa yang dilakukan hingga tanggal tertentu
Services performed to date as a percentage of
sebagai persentase dari total jasa yang
dilakukan; atau total services to be performed; or

Proporsi biaya yang timbul hingga tanggal The proportion that costs incurred to date bear
tertentu dibagi estimasi total biaya transaksi to the estimated total costs of the
tersebut. Hanya biaya yang mencerminkan transaction. Only costs that reflect services
jasa yang dilaksanakan hingga tanggal performed to date are included in costs
tertentu dimasukkan dalam biaya yang incurred to date. Only costs that reflect
terjadi hingga tanggal tersebut. Hanya biaya services performed or to be performed are
yang mencerminkan jasa yang dilakukan included in the estimated total costs of the
atau akan dilakukan yang dimasukkan ke transaction.
dalam estimasi total biaya transaksi
tersebut.

- 45 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pendapatan dari pemberian jasa yang sudah Revenue from services that have been
terjadi tetapi belum ditagih pada tanggal rendered but not yet billed at reporting date
laporan keuangan diakui sebagai piutang usaha are recognized as unbilled receivable.
yang belum ditagih.

Pendapatan bunga Interest Revenue

Pendapatan bunga diakui berdasarkan metode Interest revenue is recognized using the
suku bunga efektif. effective interest method.

Beban Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred.

Imbalan Pasca Kerja Employee Benefits

Perusahaan dan entitas anak membukukan The Company and its subsidiaries provide
imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk defined post -employment benefits to their
karyawannya sesuai dengan Undang-undang employees in accordance with Labor Law No.
Ketenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapat 13/2003. No funding has been made to the
pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan defined benefit plans.
dan entitas anak sehubungan dengan imbalan
pasca kerja ini.

Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan The cost of providing benefits is determined
menggunakan metode projected unit credit using the projected unit credit method, with
dengan penilaian aktuaria yang dilakukan pada actuarial valuations being carried out at the
setiap akhir periode pelaporan tahunan. end of each annual reporting period.
Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan Remeasurement, comprising actuarial gains
dan kerugian aktuarial, perubahan dampak and losses, the effect of the changes to the
batas atas aset (jika ada) dan dari imbal hasil asset ceiling (if applicable) and the return on
atas aset program (tidak termasuk bunga), plan assets (excluding interest), is reflected
yang tercermin langsung dalam laporan posisi immediately in the consolidated statement of
keuangan konsolidasian yang dibebankan atau financial position with a charge or credit
dikreditkan dalam penghasilan komprehensif recognized in other comprehensive income in
lain periode terjadinya. Pengukuran kembali the period in which they occur.
diakui dalam penghasilan komprehensif lain Remeasurement recognized in other
tercermin sebagai pos terpisah pada komponen comprehensive income is reflected as a
ekuitas lainnya dan tidak akan direklas ke laba separate item under other components of
rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi equity and will not be reclassified to profit or
pada periode amandemen program. Bunga neto loss. Past service cost is recognized in profit or
dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto loss in the period of a plan amendment. Net
pada awal periode imbalan pasti dengan interest is calculated by applying the discount
liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya rate at the beginning of the period to the net
imbalan pasti dikategorikan sebagai berikut: defined benefit liability or asset. Defined
benefit costs are categorised as follows:

Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya Service cost (including current service
jasa lalu serta keuntungan dan kerugian cost, past service cost, as well as gains
kurtailmen dan penyelesaian) and losses on curtailments and
Beban atau pendapatan bunga neto settlements)
Pengukuran kembali Net interest expense or
income Remeasurement

Perusahaan dan entitas anak menyajikan dua The Company and its subsidiaries present the
komponen pertama dari biaya imbalan pasti di first two components of defined benefit costs in
laba rugi, Keuntungan dan kerugian kurtailmen profit or loss. Curtailment gains and losses are
dicatat sebagai biaya jasa lalu. accounted for as past service costs.

Liabilitas untuk pesangon diakui pada lebih A liability for a termination benefit is
awal ketika entitas tidak dapat lagi menarik recognized at the earlier of when the entity can
tawaran imbalan tersebut dan ketika entitas no longer withdraw the offer of the termination
mengakui biaya restrukturisasi terkait. benefit and when the entity recognises any
related restructuring costs.

- 46 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Program Opsi Saham Karyawan dan Employee and Management Stock Option
Manajemen Program

Program Opsi Saham Karyawan dan Employee and Management Stock Option
Manajemen (EMSOP) adalah suatu penetapan Program (EMSOP), an equity-settled share
pemberian kompensasi yang diselesaikan based payment arrangement, is measured at
dengan pemberian ekuitas berbasis saham the fair value of the equity instrument at grant
yang ditentukan sebesar nilai wajar atas date. The fair value determined at grant date is
instrumen ekuitas tersebut pada tanggal expensed on a straight-line basis over the
pemberian kompensasi. Nilai wajar tersebut vesting period, based on management estimate
dibebankan dengan menggunakan metode of equity instruments that will eventually vest.
garis lurus selama periode vesting berdasarkan At reporting dates, management revises its
estimasi manajemen atas instrumen ekuitas estimate of the number of equity instruments
tersebut yang pada akhirnya akan diberikan. expected to vest. The impact of the revision of
Pada setiap tanggal pelaporan, pihak the original estimate, if any, is recognized in
manajemen akan merevisi estimasi atas jumlah profit and loss over the remaining vesting
instrumen ekuitas yang diharapkan akan period, with a corresponding adjustment in
diberikan. Jika terdapat pengaruh atas revisi Stock Option account under equity.
terhadap estimasi awal akan diakui dalam
laporan laba rugi selama sisa periode vesting
dengan menyesuaikan akun Opsi Saham yang
merupakan bagian dari ekuitas.

Pajak Penghasilan Income Tax

Pajak saat terutang berdasarkan laba kena The tax currently payable is based on taxable
pajak untuk suatu tahun. Laba kena pajak profit to the year. Taxable profit differs from
berbeda dari laba sebelum pajak seperti yang profit before tax as reported in the consolidated
dilaporkan dalam laporan laba rugi dan statement of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain karena pos comprehensive income because of items of
pendapatan atau beban yang dikenakan pajak income or expense that are taxable or deductible
atau dikurangkan pada tahun berbeda dan pos- in other years and items that are never taxable
pos yang tidak pernah dikenakan pajak atau or deductible.
tidak dapat dikurangkan.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba Current tax expense is determined based on the
kena pajak dalam periode yang bersangkutan taxable income for the year computed using
yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang prevailing tax rates.
berlaku.
Pajak tangguhan diakui atas perbedaan Deferred tax is recognized on temporary
temporer antara jumlah tercatat aset dan differences between the carrying amounts of
liabilitas dalam laporan keuangan konsolidasian assets and liabilities in the consolidated financial
dengan dasar pengenaan pajak yang digunakan statements and the corresponding tax bases
dalam perhitungan laba kena pajak. Liabilitas used in the computation of taxable profit.
pajak tangguhan umumnya diakui untuk Deferred tax liabilities are generally recognized
seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset for all taxable temporary differences. Deferred
pajak tangguhan umumnya diakui untuk tax assets are generally recognized for all
seluruh perbedaan temporer yang dapat deductible temporary differences to the extent
dikurangkan sepanjang kemungkinan besar that is probable that taxable profits will be
bahwa laba kena pajak akan tersedia sehingga available against which those deductible
perbedaan temporer dapat dimanfaatkan. Aset temporary differences can be utilized. Such
dan liabilitas pajak tangguhan tidak diakui jika deferred tax assets and liabilities are not
perbedaan temporer timbul dari pengakuan recognized if the temporary differences arises
awal (bukan kombinasi bisnis) dari aset dan from the initial recognition (other than in a
liabilitas suatu transaksi yang tidak business combination) of assets and liabilities in
mempengaruhi laba kena pajak atau laba a transaction that affects neither the taxable
akuntansi. Selain itu, liabilitas pajak tangguhan profit nor the accounting profit. In addition,
tidak diakui jika perbedaan temporer timbul deferred tax liabilities are not recognized if the
dari pengakuan awal goodwill. temporary differences arises from the initial
recognition of goodwill.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are measured
dengan menggunakan tarif pajak yang at the tax rates that are expected to apply in the
diharapkan berlaku dalam periode ketika period in which the liability is settled or the asset
liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan realized, based on the tax rates (and tax laws)
berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) that have been enacted, or substantively
yang telah berlaku atau secara substantif telah enacted, by the end of the reporting period.
berlaku pada akhir periode pelaporan.

- 47 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan The measurement of deferred tax assets and
mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai liabilities reflects the tax consequences that
dengan cara Perusahaan dan entitas anak would follow from the manner in which the
memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, Company and its subsidiaries expects, at the end
untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah of the reporting period, to recover or settle the
tercatat aset dan liabilitasnya. carrying amount of their assets and liabilities.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of deferred tax asset is
ulang pada akhir periode pelaporan dan reviewed at the end of each reporting period and
dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan reduced to the extent that it is no longer
besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam probable that sufficient taxable profits will be
jumlah yang memadai untuk available to allow all or part of the asset to be
mengkompensasikan sebagian atau seluruh recovered.
aset pajak tangguhan tersebut.
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai Current and deferred tax are recognized as an
beban atau penghasilan dalam laba rugi expense or income in profit or loss, except when
periode, kecuali sepanjang pajak penghasilan they relate to items that are recognized outside
yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang of profit or loss (whether in other comprehensive
diakui, di luar laba rugi (baik dalam income or directly in equity), in which case the
penghasilan komprehensif lain maupun secara tax is also recognized outside of profit or loss, or
langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak where they arise from the initial accounting for a
juga diakui di luar laba rugi atau yang timbul business combination. In the case of a business
dari akuntansi awal kombinasi bisnis. Dalam combination, the tax effect is included in the
kombinasi bisnis, pengaruh pajak termasuk accounting for the business combination.
dalam akuntansi kombinasi bisnis.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling Deferred tax assets and liabilities are offset when
hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat there is legally enforceable right to set off current
dipaksakan secara hukum untuk melakukan tax assets against current tax liabilities and when
saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas they relate to income taxes levied by the same
pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan taxation authority on either the same taxable
liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak entity or different taxable entities when there is
penghasilan yang dikenakan oleh otoritas an intention to settle its current tax assets and
perpajakan yang sama atas entitas kena pajak current tax liabilities on a net basis, or to realize
yang sama atau entitas kena pajak yang the assets and settle the liabilities
berbeda yang memiliki intensi untuk simultaneously, in each future period in which
memulihkan aset dan liabilitas pajak kini significant amounts of deferred tax liabilities or
dengan dasar neto, atau merealisasikan aset assets are expected to be settled or recovered.
dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan,
pada setiap periode masa depan dimana jumlah
signifikan atas aset atau liabilitas pajak
tangguhan diharapkan untuk diselesaikan atau
dipulihkan.

Pajak Final Final Tax

Atas pendapatan dari jasa konstruksi, kapal Tax expense on revenues from construction
dan sewa gedung dikenakan pajak penghasilan services, vessels and office rental are subject
final, beban pajak diakui secara proporsional to final tax which is recognized proportionately
dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi based on the revenue recognized in the current
yang diakui pada periode berjalan. Selisih year. The difference between the final tax paid
antara jumlah pajak penghasilan final terutang and current tax expense in profit or loss is
dengan jumlah yang dibebankan sebagai pajak recognized as prepaid tax or tax payable.
kini pada perhitungan laba rugi diakui sebagai Prepaid final tax is presented separately from
pajak dibayar dimuka atau utang pajak. Akun final tax payable.
pajak penghasilan final dibayar dimuka
disajikan terpisah dari utang pajak penghasilan
final.
Laba per Saham Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is computed by
membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata dividing net income attributable to owners of
tertimbang saham yang beredar pada tahun the Company by the weighted average number
yang bersangkutan. of shares outstanding during the year.

Laba per saham dilusian dihitung dengan Diluted earnings per share is computed by
membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata dividing net income attributable to owners of
tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan the Company by the weighted average number
dengan dampak dari semua efek berpotensi of shares outstanding as adjusted for the
saham biasa bersifat dilutif. effects of all dilutive potential ordinary shares.

- 48 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
hh. Informasi Segmen hh. Segment Information

Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan Operating segments are identified on the basis
internal mengenai komponen dari Perusahaan dan of internal reports about components of the
entitas anak yang secara regular direview oleh Company and its subsidiaries that are regularly
“pengambil keputusan operasional” dalam rangka reviewed by the chief operating decision maker
mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja in order to allocate resources to the segments
segmen operasi. and to assess their performances.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari An operating segment is a component of an
entitas: entity:
yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana that engages in business activities from which
memperoleh pendapatan dan it may earn revenue and incur expenses
menimbulkan beban (termasuk (including revenue and expenses relating
pendapatan dan beban terkait dengan to the transaction with other components
transaksi dengan komponen lain dari of the same entity);
entitas yang sama);
yang hasil operasinya dikaji ulang secara whose operating results are reviewed regularly
regular oleh pengambil keputusan by the entity’s chief operating decision
operasional untuk membuat keputusan maker to make decision about resources
tentang sumber daya yang dialokasikan to be allocated to the segments and
pada segmen tersebut dan menilai assess its performance; and
kinerjanya; dan for which discrete financial information is
dimana tersedia informasi keuangan yang available.
dapat dipisahkan.
Informasi yang digunakan oleh pengambil Information reported to the chief operating
keputusan operasional dalam rangka alokasi decision maker for the purpose of resource
sumber daya dan penillaian kinerja mereka allocation and assessment of their performance
terfokus pada kategori dari setiap produk. is more specifically focused on the category of
each product.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam The accounting policies used in preparing
menyusun informasi segmen sesuai dengan segment information are the same as those
kebijakan akuntansi yang digunakan dalam used in preparing the consolidated financial
menyusun laporan keuangan konsolidasian. statements.

Penyisihan Liabilitas Pengelolaan dan Estimated Liability for Environmental


Reklamasi Lingkungan Hidup Management and Reclamation
Restorasi, rehabilitasi dan biaya lingkungan Restoration, rehabilitation and other
hidup lainnya yang timbul selama tahap environmental costs incurred during the
produksi dibebankan sebagai bagian dari biaya production phase of exploration are expensed
produksi. as part of production costs.
Perusahaan dan entitas anak memiliki liabilitas The Company and its subsidiaries has certain
tertentu untuk restorasi dan rehabilitasi daerah obligations to restore and rehabilitate mining
pertambangan sesudah produksi selesai. areas following the completion of production.
Perusahaan dan entitas anak menghitung Such obligations are accrued, so that the
besarnya liabilitas tersebut yang mencukupi accrual will be adequate to meet those
untuk memenuhi liabilitas yang timbul ketika obligations once the productions process is
produksi sudah selesai. Perubahan taksiran fully completed. Changes is estimated
biaya restorasi dan lingkungan hidup yang restoration and environmental costs to be
akan terjadi dihitung secara prospektif incurred are accounted for on a prospective
berdasarkan sisa umur tambang. basis over the remaining life of the mine.

PERTIMBANGAN KRITIS DAN ESTIMASI AKUNTANSI CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENT AND ESTIMATES
YANG SIGNIFIKAN
The preparation of consolidated financial statements
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai in conformity with Indonesian Financial Accounting
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia Standards requires management to make estimates
mengharuskan manajemen membuat estimasi dan and assumptions that affect the reported amounts of
asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan assets and liabilities and disclosure of contingent
liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan aset assets and liabilities at the date of the consolidated
dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan financial statements and the reported amounts of
keuangan konsolidasian serta jumlah pendapatan revenues and expenses during the reporting period.
dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat Actual results could differ from these estimates.
berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

- 49 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara The estimates and underlying assumptions are
berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui reviewed on an ongoing basis. Revisions to
dalam periode yang perkiraan tersebut direvisi jika accounting estimates are recognized in the period
revisi hanya mempengaruhi periode itu, atau pada which the estimate is revised if the revision affects
periode revisi dan periode masa depan jika revisi only that period, or in the period of the revision and
mempengaruhi kedua periode saat ini dan masa future periods if the revision affects both current and
depan. future periods.

Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Critical Judgements in Applying Accounting


Kebijakan Akuntansi Policies

Dalam proses penerapan prinsip akuntansi In the process of applying the accounting principles
sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 3, tidak described in Note 3, management has not made any
terdapat pertimbangan kritis yang mempunyai efek critical judgment that has significant impact on the
yang signifikan atas jumlah yang diakui dalam amounts recognized in the consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian, selain dari yang statements, apart from those involving estimates
sudah dijelaskan dibawah ini. which are dealt with below.

Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty

Informasi tentang asumsi utama yang dibuat The key assumptions concerning future and other
mengenai masa depan dan sumber utama dari key sources of estimation at the end of the reporting
estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode period, that have the significant risk of causing a
pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang material adjustment to the carrying amounts of
mengakibatkan penyesuaian material terhadap assets and liabilities within the next financial year
jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode are discussed below.
pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini.
Rugi Penurunan Nilai Pinjaman yang Diberikan dan Impairment Loss on Loans and Receivables
Piutang

Perusahaan dan entitas anak menilai penurunan nilai The Company and its subsidiaries make allowance
pinjaman yang diberikan dan piutang berdasarkan for impairment losses based on an assessment of the
analisis atas ketertagihan piutang dan pinjaman recoverability of loans and receivables. Allowances
yang diberikan. Penyisihan dibentuk terhadap are applied to loans and receivables where events or
pinjaman yang diberikan dan piutang apabila changes in circumstances indicate that the balances
terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang may not be collectible. The identification of
mengindikasikan bahwa saldo tersebut tidak akan impairment loss on loans and receivables requires
tertagih. Identifikasi penurunan nilai pinjaman yang the use of judgment and estimates. Where the
diberikan dan piutang memerlukan pertimbangan expectations are different from the original estimate,
dan estimasi. Apabila ekspektasi berbeda dari such difference will impact the carrying amount of
estimasi awal, maka perbedaan ini akan berdampak loans and receivable and the related provision for
terhadap nilai tercatat pinjaman yang diberikan dan impairment losses in the year in which such estimate
piutang serta kerugian penurunan nilainya pada has changed. The carrying amounts of loans and
tahun mana perubahan estimasi tersebut terjadi. receivable are disclosed in Notes 5, 6, 7, 8, 9 and 49
Nilai tercatat pinjaman yang diberikan dan piutang to the consolidated financial statements.
telah diungkapkan dalam Catatan 5, 6, 7, 8, 9 dan
49 atas laporan keuangan konsolidasian.
Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan Allowance for Decline in Value of Inventories

Perusahaan dan entitas anak membuat penyisihan The Company and its subsidiaries make allowance
penurunan nilai apabila persediaan tersebut for decline in value based on their estimation that
diestimasi tidak akan digunakan atau akan bergerak there will be no future usage of such inventories or
secara lambat pada masa mendatang. Walaupun such inventories will be slow moving in the future.
asumsi yang digunakan dalam mengestimasi While it is believed that the assumptions used in the
penyisihan penurunan nilai yang tercermin dalam estimation of the allowance for decline in value
laporan keuangan konsolidasian dianggap telah reflected in the consolidated financial statements are
sesuai dan wajar, namun perubahan signifikan atas appropriate and reasonable, significant changes in
asumsi ini akan berdampak material terhadap these assumptions may materially affect the
penentuan nilai tercatat persediaan dan biaya assessment of the carrying amount of the inventories
penurunan nilai, yang pada akhirnya akan and provision for decline in value expense, which
mempengaruhi hasil usaha Perusahaan dan entitas ultimately impact the result of the Company and its
anak. Nilai perolehan atas persediaan diungkapkan subsidiaries’ operations. The carrying amounts of
di Catatan 10 pada laporan keuangan konsolidasian. inventories are diclosed in Note 10 to the
consolidated financial statements.

- 50 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Taksiran Cadangan Reserve Estimates


Cadangan batubara merupakan perkiraan dari Coal reserves are estimates of the amounts of coal
jumlah batubara yang ekonomis dan secara hukum that can be economically and legally extracted from
dapat diekstraksi dari wilayah konsesi Perusahaan the Company and its subsidiaries’s concession area.
dan entitas anak. Dalam rangka untuk In order to estimate coal reserves, assumptions are
memperkirakan cadangan batubara, asumsi yang required about a range of geological, technical and
diperlukan tentang berbagai faktor geologi, teknis economic factors, including quantities, production
dan ekonomi, termasuk jumlah, teknik produksi, techniques, stripping ratios, production costs,
rasio pengupasan, biaya produksi, biaya transport costs, commodity demand, commodity
transportasi, permintaan komoditas, harga prices future capital expenditure, mine closure
komoditas belanja modal masa depan, kewajiban obligation and exchange rates.
penutupan tambang dan pertukaran tarif.
Memperkirakan kuantitas dan/atau nilai kalor dari Estimating the quantity and/or calorific value of coal
cadangan batubara membutuhkan ukuran, bentuk reserves requires the size, shape and depth of coal
dan kedalaman lapisan batubara atau bidang yang seam or fields to be determined by analyzing
akan ditentukan dengan menganalisis data geologi geological data such as drilling samples. This
seperti sampel pengeboran. Proses ini mungkin process may require complex and difficult geological
memerlukan penilaian geologi yang kompleks dan judgements to interpret the data.
sulit untuk menafsirkan data.

Karena asumsi ekonomi yang digunakan untuk Because the economic assumptions used to estimate
memperkirakan cadangan berubah dari tahun ke reserves change from year to year and because
tahun dan karena data geologi tambahan yang additional geological data is generated during the
dihasilkan selama operasi, perkiraan cadangan dapat course of operations, estimates of reserves may
berubah dari tahun ke tahun. Perubahan cadangan change from year to year. Changes in reported
dilaporkan dapat mempengaruhi hasil keuangan reserves may affect the Company and its
konsolidasi Perusahaan dan entitas anak dan posisi subsidiaries’s consolidated financial results and
keuangan dalam berbagai cara, termasuk berikut: financial position in a number of ways, including the
following:
Nilai tercatat aset mungkin akan Asset carrying values may be affected due
terpengaruh karena perubahan perkiraan to changes in the estimated future cash
arus kas masa depan; flows;
Penyusutan, deplesi dan amortisasi Depreciation, depletion and amortization
dibebankan ke laporan laba rugi dapat charged to profit or loss may change where
berubah di mana biaya tersebut ditentukan such charges are determined based on a
berdasarkan metode unit produksi atau di unit-of-production method or where the
mana masa manfaat ekonomi dari economic useful lives of assets change;
perubahan aset;
Penyisihan penutupan tambang bisa Provision for mine closure may change
berubah di mana perubahan dalam estimasi where changes in estimated reserves affect
cadangan mempengaruhi harapan tentang expectations about the timing or cost of
waktu atau biaya kegiatan tersebut; dan these activities; and
Nilai tercatat aset pajak The carrying value of deferred tax
tangguhan/kewajiban dapat berubah karena assets/liabilities may change due to changes
perubahan estimasi dari kemungkinan atas in estimates of the likelihood of the
pemulihan manfaat pajak. recoverability of the tax benefits.

Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap Estimated Useful Lives of Property, Plant and Equipment

Masa manfaat setiap aset tetap Perusahaan dan The useful life of each of the item of the Company
entitas anak ditentukan berdasarkan kegunaan yang and its subsidiaries’ property, plant and equipment
diharapkan dari penggunaan aset tersebut. Estimasi are estimated based on the period over which the
ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal asset is expected to be available for use. Such
dan pengalaman Perusahaan dan entitas anak atas estimation is based on internal technical evaluation
aset sejenis. Masa manfaat setiap aset direview and experience with similar assets. The estimated
secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan useful life of each asset is reviewed periodically and
berbeda dengan estimasi sebelumnya karena updated if expectations differ from previous
keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum estimates due to physical wear and tear, technical or
atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. commercial obsolescence and legal or other limits on
Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi the use of the asset. It is possible, however, that
dimasa mendatang dapat dipengaruhi secara future results of operations could be materially
signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode affected by changes in the amounts and timing of
pencatatan biaya yang diakibatkan karena recorded expenses brought about by changes in the
perubahan faktor yang disebutkan diatas. factors mentioned above.

- 51 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perubahan masa manfaat aset tetap dapat A change in the estimated useful life of any item of
mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui property, plant and equipment would affect the
dan penurunan nilai tercatat aset tetap. recorded depreciation expense and decrease in the
carrying amount of property, plant and equipment.

Nilai tercatat aset tetap telah diungkapkan pada The aggregate carrying amounts of property, plant
Catatan 20 atas laporan keuangan konsolidasian. and equipment is disclosed in Note 20 to the
consolidated financial statements.
Penurunan Nilai Aset Bukan Keuangan Impairment of Non-Financial Asset
Aset berwujud dan tidak berwujud, selain goodwill, Tangible and intangible assets, other than goodwill,
dilakukan uji penurunan nilai ketika terdapat indikasi are reviewed for impairment whenever impairment
penurunan nilai. Sedangkan untuk goodwill, uji indicators are present. While for goodwill,
penurunan nilai harus dilakukan minimal setiap impairment testing is required to be performed at
tahun, baik ada atau tidak adanya indikasi least annually irrespective of whether or not there
penurunan nilai. Penentuan nilai pakai aset are indicators of impairment. Determining the value
memerlukan estimasi mengenai arus kas yang in use of assets requires the estimation of cash flows
diharapkan untuk dihasilkan dari penggunaan aset expected to be generated from the continued use
(unit penghasil kas) dan penjualan aset tersebut and ultimate disposition of such assets (cash
serta tingkat diskonto yang sesuai untuk generating unit) and a suitable discount rate in order
menentukan nilai sekarang. to calculate the present value.
Walaupun asumsi yang digunakan dalam While it is believed that the assumptions used in the
mengestimasi nilai pakai aset yang tercermin dalam estimation of the value in use of assets reflected in
laporan keuangan konsolidasian dianggap telah the consolidated financial statements are appropriate
sesuai dan wajar, namun perubahan signifikan atas and reasonable, significant changes in these
asumsi ini akan berdampak material terhadap assumptions may materially affect the assessment of
penentuan jumlah yang dapat dipulihkan dan recoverable values and any resulting impairment loss
akibatnya kerugian penurunan nilai yang timbul akan could have a material adverse impact on the results
berdampak terhadap hasil usaha. of operations.
Nilai tercatat aset non-keuangan yang dilakukan uji The carrying amount of non-financial assets, on
penurunan nilai telah diungkapkan dalam Catatan which impairment analysis are applied, were
13, 15, 16, 17, 19, 20, 21 dan 22 atas laporan described in Notes 13, 15, 16, 17, 19, 20, 21 and 22
keuangan konsolidasian. to the consolidated financial statements.
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja Employment Benefits Obligation

Penentuan liabilitas imbalan pasca kerja tergantung The determination of post-employment benefits
pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh obligation is dependent on selection of certain
aktuaris dalam menghitung jumlah liabilitas assumptions used by actuaries in calculating such
tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain amounts. Those assumptions include among others,
tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Walaupun discount rate and rate of salary increase. While it is
asumsi Perusahaan dan entitas anak dianggap tepat believed that the Company and its subsidiaries’
dan wajar, namun perubahan signifikan pada assumptions are reasonable and appropriate,
kenyataannya atau perubahan signifikan dalam significant differences in actual experience or
asumsi yang digunakan dapat berpengaruh secara significant changes in assumptions may materially
signifikan terhadap liabilitas imbalan pasca kerja affect the Company and its subsidiaries’ employment
Perusahaan dan entitas anak. Detail atas liabilitas benefit obligations. Details of Employment benefit
imbalan pasca kerja diungkapkan dalam Catatan 31. obligations are disclosed in Note 31.

Menilai Kontrak Konstruksi Berdasarkan Metode Measuring Construction Contracts in Progress


Persentase Penyelesaian Measured at Percentage-of-Completion
Penentuan persentase penyelesaian suatu kontrak The determination of percentage of completion of
konstruksi dalam tahap penyelesaian tergantung construction contracts in progress is dependent on
pada pertimbangan dan estimasi engineers. the judgment and estimations of the engineers.
Walaupun asumsi Perusahaan dan entitas anak While it is believed that the Company and its
dianggap tepat dan wajar, namun perubahan subsidiaries’ assumptions are reasonable and
signifikan pada kenyataannya atau perubahan appropriate, significant differences in actual
signifikan dalam asumsi yang digunakan dapat experience or significant change in assumptions may
berpengaruh secara signifikan terhadap pengakuan materially affect the Company and its subsidiaries’
pendapatan Perusahaan dan entitas anak. Item pada revenue recognition. The items in the consolidated
laporan keuangan konsolidasian yang terkait dengan financial statements related to construction contracts
kontrak kontruksi telah diungkapkan dalam Catatan are disclosed in Notes 9 and 51.
9 dan 51.

- 52 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Nilai wajar atas aset dan liabilitas yang dapat Fair value of acquired identifiable assets and
diidentifikasi yang diperoleh dari akuisisi bisnis liabilities from business acquisition

Nilai wajar atas aset dan liabilitas yang dapat The fair values of acquired identifiable assets and
diidentifikasi yang diperoleh dari akuisisi bisnis liabilities in a business acquisition are determined by
ditentukan dengan menggunakan pertimbangan using valuation techniques. The Company and its
tertentu dalam memilih suatu metode dan membuat subsidiaries used their judgment to select a variety
asumsi-asumsi yang didasarkan pada kondisi pasar of methods and make assumptions that are mainly
pada tanggal akuisisi. based on market conditions existing at the
acquisition date.

Apabila penentuan nilai wajar atas aset dan liabilitas To the extent that the determination of fair value of
yang dapat diidentifikasi yang diperoleh dari akuisisi acquired identifiable assets and liabilities are made
bisnis dibuat dengan menggunakan asumsi dan based on different assumptions and market
kondisi pasar yang berbeda, maka nilai tercatat conditions, the carrying amount of goodwill,
goodwill, aset tidak berwujud dan aset serta liabilitas intangible assets and other acquired identifiable
yang dapat diidentifikasi yang diperoleh dari akuisisi assets and liabilities from such business acquisitions
bisnis dapat terpengaruh. may be affected.

Penurunan Nilai Goodwil Impairment of Goodwill

Menentukan apakah suatu goodwill turun nilainya Determining whether goodwill is impaired requires
mengharuskan estimasi nilai pakai unit penghasil kas an estimation of the value in use of the cash-
dimana goodwill dialokasikan. Perhitungan nilai pakai generating units to which goodwill has been
mengharuskan manajemen untuk mengestimasi arus allocated. The value in use calculation requires the
kas masa depan yang diharapkan timbul dari unit management to estimate the future cash flows
penghasil kas yang menggunakan tingkat expected to arise from the cash -generating unit
pertumbuhan yang tepat dan tingkat diskonto yang using an appropriate growth rate and a suitable
sesuai untuk perhitungan nilai kini. Dimana aktual discount rate in order to calculate present value.
arus kas masa depan kurang dari yang diharapkan, Where the actual future cash flows are less than
kerugian penurunan nilai material mungkin timbul. expected, a material impairment loss may arise.
Detail atas goodwill diungkapkan dalam Catatan 23. Details of goodwill are disclosed in Note 23.

Penilaian instrumen keuangan Valuation of financial instruments

Seperti dijelaskan dalam Catatan 48, Perusahaan As described in Note 48, the Company and its
dan entitas anak menggunakan teknik penilaian yang subsidiaries use valuation techniques that include
meliputi input yang tidak didasarkan pada data pasar inputs that are not based on observable market data
yang dapat diobservasi untuk mengestimasi nilai to estimate the fair value of certain types of financial
wajar dari beberapa jenis instrumen keuangan. instruments.

Manajemen berpendapat bahwa teknik penilaian Management believes that the chosen valuation
yang dipilih dan asumsi yang digunakan adalah tepat techniques and assumptions used are appropriate in
dalam menentukan nilai wajar dari instrumen determining the fair value of financial instruments.
keuangan.

- 53 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Kas Cash on hand
Rupiah 154.173 173.753 Rupiah
Dollar Amerika Serikat 44.267 46.552 U.S. Dollar
Dollar Singapura 691 706 Singapore Dollar
Bank- Pihak Ketiga Cash in banks - third parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 24.513.017 8.665.966 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Citibank, N.A. 10.064.954 605.297 Citibank, N.A.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 6.003.641 502.611 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 2.015.511 3.376.313 Banking Corporation Limited
PT Bank Artha Graha International Tbk 551.631 866.628 PT Bank Artha Graha International Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 421.567 58.502 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah Khusus PT Bank Pembangunan Daerah Khusus
Ibukota Jakarta (Bank DKI) 403.804 - Ibukota Jakarta (Bank DKI)
PT Bank Permata Tbk 363.552 11.245 PT Bank Permata Tbk
PT Bank ANZ Indonesia 342.082 115.104 PT Bank ANZ Indonesia
Standard Chartered Bank, Cabang Jakarta 295.542 178.719 Standard Chartered Bank, Jakarta Branch
PT Bank CIMB Niaga Tbk 186.498 155.262 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 175.663 199.740 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 33.584 20.487 PT Bank Central Asia Tbk
Bank Papua 2.293 985 Bank Papua
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat
dan Banten, Cabang Bandung 219 222 and Banten, Bandung Branch
PT Bank Panin Indonesia, Tbk - 210.688 PT Bank Panin Indonesia, Tbk
PT Bank KEB Indonesia - 27.390 PT Bank KEB Indonesia
PT Bank Victoria International Tbk - 14.838 PT Bank Victoria International Tbk
PT Bank UOB Indonesia - 10.225 PT Bank UOB Indonesia
JP Morgan Chase Bank, N.A. - 2.813 JP Morgan Chase Bank, N.A.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk - 81 PT Bank Danamon Tbk
Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 53.656.624 49.240.597 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Citibank, N.A. 42.275.901 46.086.210 Citibank, N.A.
Standard Chartered Bank, Cabang Jakarta 11.133.922 6.906.111 Standard Chartered Bank, Jakarta Branch
PT Bank ANZ Indonesia 5.540.127 2.413.789 PT Bank ANZ Indonesia
Bank Oversea - Chinese Banking Bank Oversea - Chinese Banking
Corporation Limited 5.380.728 4.574.157 Corporation Limited
UBS AG 3.228.290 2.220.101 UBS AG
PT Bank Artha Graha International Tbk 2.723.298 2.056.304 PT Bank Artha Graha International Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.478.962 1.520.473 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
DBS Bank Ltd. 1.381.425 9.281.327 DBS Bank Ltd.
ING Bank, N.V. 1.306.969 1.438.862 ING Bank, N.V.
The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 914.400 2.144.998 Banking Corporation Limited
PT Bank Permata Tbk 564.576 1.302.985 PT Bank Permata Tbk
Lembaga Pembiayaan Ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor
Indonesia-Indonesia Eximbank 248.704 248.271 Indonesia-Indonesia Eximbank
PT Bank CIMB Niaga Tbk 234.477 239.244 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 102.604 2.660.396 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 1.068 829 PT Bank Central Asia Tbk
JP Morgan Chase Bank, N.A. - 4.440.420 JP Morgan Chase Bank, N.A.
PT Bank KEB Hana Indonesia - 1.071.221 PT Bank KEB Hana Indonesia
PT Bank UOB Indonesia - 164.930 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Permata Syariah - 43.305 PT Bank Permata Syariah
PT Bank Panin Indonesia Tbk - 26.172 PT Bank Panin Indonesia Tbk
PT Bank Danamon Indonesia Tbk - 5.060 PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Dilanjutkan 175.744.764 153.329.889 Forward

- 54 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Dilanjutkan 175.744.764 153.329.889 Forward

Dollar Singapura Singapore Dollar

Bank Oversea-Chinese Banking Bank Oversea-Chinese Banking


Corporation Limited 1.084.879 405.785 Corporation Limited
DBS Bank Ltd. 886.775 394.209 DBS Bank Ltd.
UBS AG 67.479 - UBS AG
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 6.141 6.362 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
Dollar Australia Australian Dollar
The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 24.195 25.722 Banking Corporation Limited
Euro Euro
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.901.900 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.355.204 5.475.161 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Citibank, N.A 75.825 5.936 Citibank, N.A
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 33.373 34.624 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
ING Bank, N.V. 8.346 4.844 ING Bank, N.V.
The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 6.571 6.811 Banking Corporation Limited
Korea Exchange Bank - 2.421 Korea Exchange Bank
Yen Japanese Yen
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 717 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Call deposit - Dollar Amerika Serikat Call deposit - U.S. Dollar
UBS AG 1.032.022 20.658.597 UBS AG
Deposito berjangka - Pihak Ketiga Time deposits - Third Parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 7.814.826 - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 3.125.930 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT BPR Bina Dana Cakrawala 1.076.518 983.502 PT BPR Bina Dana Cakrawala
Standard Chartered Bank, Cabang Jakarta 790.386 738.989 Standard Chartered Bank, Jakarta Branch
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 533.696 6.200.044 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Permata Tbk 520.988 - PT Bank Permata Tbk
Bank Artha Graha International Tbk 415.269 72.490 Bank Artha Graha International Tbk
PT Bank ANZ Indonesia 28.244 26.705 PT Bank ANZ Indonesia
PT Bank CIMB Niaga Tbk 2.992 - PT Bank CIMB Niaga Tbk
Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar
PT Bank Permata Tbk 14.550.000 21.000.000 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 8.762.269 9.793.544 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Bank Artha Graha International Tbk 8.544.468 12.534.078 Bank Artha Graha International Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 8.001.896 6.491.009 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 5.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
UBS AG 2.994.491 14.529.228 UBS AG
PT Bank Maybank Indonesia Tbk - 4.500.000 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
PT Bank ANZ Indonesia - 1.812.251 PT Bank ANZ Indonesia
Jumlah 244.390.164 259.032.201 Total

Tingkat bunga deposito berjangka per tahun Interest rates per annum on time deposits

Rupiah 2,00%-8,00% 4,25%-10,05% Rupiah


Dollar Amerika Serikat 0,25%-1,25% 0,25% - 2,25% U.S. Dollar
Tingkat bunga call deposit 0,43% 0,12% Interest rate on call deposit

- 55 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
6. ASET KEUANGAN LAINNYA 6. OTHER FINANCIAL ASSETS

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Jaminan atas pinjaman bank Guarantee deposit for bank loans
Deposito berjangka - pihak ketiga Time deposits - third parties
Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar
DBS Bank Ltd. 13.660.828 15.485.412 DBS Bank Ltd.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.150.000 2.150.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Rekening bank dibatasi penggunaannya -
pihak ketiga Restricted cash in banks - third parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 802.944 389.198 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 151.717 147.769 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar
PT Bank Maybank Indonesia Tbk - 150.000 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 11.208 60.105 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jaminan bank garansi Deposit for bank guarantee
Deposito berjangka - pihak ketiga Time deposits - third parties
Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar
PT Bank ANZ Indonesia 1.374.829 1.374.829 PT Bank ANZ Indonesia
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 1.087.351 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Investasi dalam kelompok diperdagangkan
pada nilai wajar laba atau rugi Held-for-trading investments at fair value
Investasi pada unit portofolio - through profit or loss
pihak ketiga Investments in portfolio - third party
UBS AG 40.368.967 59.241.118 UBS AG
PT Majoris Asset Management
(MAM) 5.163.326 - PT Majoris Asset Management (MAM)
Jumlah 63.683.819 80.085.782 Total

Tingkat bunga per tahun Interest rates per annum

Deposito berjangka Time deposits


Dollar Amerika Serikat 0,10% - 0,50% 0,25% - 0,50% U.S. Dollar
Rupiah - 2,50% Rupiah
Jaminan atas pinjaman bank Guarantee deposit for bank loans

Deposito berjangka pada DBS Bank Ltd. (DBS) Time deposits in DBS Bank Ltd. (DBS) were used as
digunakan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman collateral for the short-term loan facilities granted
jangka pendek yang diberikan oleh DBS kepada IIC by DBS to IIC (Note 51). These time deposits have
(Catatan 51). Deposito berjangka ini mempunyai terms of three months.
jangka waktu 3 bulan.
Deposito berjangka pada PT Bank Mandiri (Persero) Time deposit in PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Tbk sebesar US$ 2.150.000 mempunyai jangka amounting to US$ 2,150,000 has a term of one
waktu 1 bulan dan digunakan sebagai jaminan atas month and was used as collateral for credit facilities
fasilitas kredit yang diperoleh TPEC dari bank yang obtained by TPEC from the same bank (Notes 24
sama (Catatan 24 dan 51). and 51).
Investasi dalam kelompok diperdagangkan Held-for-trading investments at fair value
pada nilai wajar
UBS AG UBS AG

Investasi pada portofolio (obligasi dan investasi Investments in portfolio (bonds and alternative
alternatif) pada UBS AG merupakan investasi yang investments) at UBS AG represent the investments
dimiliki oleh ICRL (entitas anak). Keuntungan owned by ICRL (subsidiary). Realized (unrealized)
(kerugian) yang direalisasi (belum direalisasi) atas gain (loss) on fair value of investment in portfolio
nilai wajar investasi pada portofolio sebesar US$ amounted to US$ 937,115 and (506,942) in 2016
937.115 dan (506.942) pada tahun 2016 dan 2015 and 2015, respectively (Note 38).
(Catatan 38).

- 56 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

MAM MAM

Pada tahun 2016, TS dan KPI, entitas anak, In 2016, the TS and KPI, subsidiaries, placed several
menempatkan investasi dana di MAM masing-masing investments in MAM for the amount of US$
sebesar US$ 2.000.000 dan US$ 3.263.900. 2,000,000 and US$ 3,263,900, respectively.
Kerugian belum direalisasi atas nilai wajar dari Unrealized losses on fair value from these
investasi sebesar USD$ 100.574 (Note 38). investments amounted to US$ 100,574 (Note 38).

UBS AG dan MAM ditunjuk untuk mengelola dana UBS AG and MAM were appointed to manage the
Perusahaan dan entitas anak – untuk Company and its subsidiaries’ funds – to balance the
menyeimbangkan portofolio dengan acuan yang portofolio within the designated guidelines by buying
telah ditetapkan dengan membeli dan menjual utang and selling debt and equity instruments. The fair
dan ekuitas instrumen. Pengukuran nilai wajar value measurement were presented in Note 48.
disajikan dalam Catatan 48.

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE


31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
a. Berdasarkan pelanggan a. By debtor
Pihak berelasi (Catatan 49) 7.336.484 19.780.511 Related parties (Note 49)
Bersih 7.336.484 19.780.511 Net

Pihak Ketiga Third Parties

PT Freeport Indonesia 20.093.254 15.198.962 PT Freeport Indonesia


BUT Eni Muara Bakau B.V. 19.461.502 30.588.930 BUT Eni Muara Bakau B.V.
PT Binuang Mitra Bersama Blok Dua 13.459.521 - PT Binuang Mitra Bersama Blok Dua
PT Indoasia Cemerlang 8.591.209 4.379.945 PT Indoasia Cemerlang
PT Indonesia Pratama 4.981.278 12.728.512 PT Indonesia Pratama
BP Berau Ltd. 3.409.896 4.016.084 BP Berau Ltd.
Sebuku Group 2.539.947 2.403.639 Sebuku Group
PT Adaro Indonesia 2.022.212 3.225.616 PT Adaro Indonesia
PT Berau Coal Energy Tbk 1.488.549 5.832.450 PT Berau Coal Energy Tbk
ExxonMobil Cepu Ltd. - 28.712.287 ExxonMobil Cepu Ltd.
PT Gunung Bayan Pratama Coal - 5.893.708 PT Gunung Bayan Pratama Coal
PT Kaltim Prima Coal - 3.689.936 PT Kaltim Prima Coal
JOB Pertamina Medco Tamori Sulawesi - 2.316.524 JOB Pertamina Medco Tamori Sulawesi
Lain-lain (masing-masing
dibawah US$ 2 juta) 18.452.443 19.923.660 Others (each below US$ 2 million)
Penjualan batubara Sales of coal
Pelanggan luar negeri 10.460.517 10.712.298 Foreign customers
Jumlah 104.960.328 149.622.551 Total

Cadangan kerugian penurunan nilai (1.881.918) (2.300.054) Allowance for impairment losses

Bersih 103.078.410 147.322.497 Net

Jumlah 110.414.894 167.103.008 Total

- 57 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
b. Berdasarkan umur b. By age category

Belum jatuh tempo 94.200.847 106.527.908 Not yet due

Sudah jatuh tempo: Past due:


1 - 30 hari 5.550.936 8.134.203 1 - 30 days
31 - 90 hari 5.353.306 7.241.906 31 - 90 days
91 - 180 hari 3.647.883 22.384.086 91 - 180 days
> 181 hari 3.543.840 25.114.959 > 181 days
Jumlah 112.296.812 169.403.062 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (1.881.918) (2.300.054) Allowance for impairment losses
Bersih 110.414.894 167.103.008 Net

c. Sudah jatuh tempo tetapi belum diturunkan nilainya c. Pastdue but not impaired

Sudah jatuh tempo Pastdue


1 - 30 hari 5.550.936 8.134.203 1 - 30 days
31 - 90 hari 5.353.306 7.241.906 31 - 90 days
91 - 180 hari 3.647.883 22.384.086 91 - 180 days
> 181 hari 1.661.922 22.814.905 > 181 days
Jumlah 16.214.047 60.575.100 Total

d. Berdasarkan mata uang: d. By currency:

Dollar Amerika Serikat 72.157.165 156.418.526 U.S. Dollar

Rupiah 40.052.401 12.932.542 Rupiah


Dollar Singapura 87.246 51.994 Singapore Dollar
Jumlah 112.296.812 169.403.062 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (1.881.918) (2.300.054) Allowance for impairment losses
Bersih 110.414.894 167.103.008 Net

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai Movement in the allowance for impairment losse

Saldo awal 2.300.054 2.738.586 Beginning balance


Kerugian penurunan nilai piutang 393.118 7.725.389 Impairment losses recognized on receivables
Jumlah yang dihapus selama tahun Amounts written-off during the year
berjalan atas piutang tak tertagih (170.610) (6.354.727) as uncollectible
Pemulihan kerugian nilai piutang (640.644) (1.809.194) Reversal of impairment losses
Saldo akhir 1.881.918 2.300.054 Ending balance

Piutang usaha yang diungkapkan di atas termasuk Trade accounts receivable disclosed above include
jumlah piutang retensi pihak ketiga yang dicatat oleh amounts of retention receivables from third parties
TPE dan Petrosea dengan rincian sebagai berikut: which were recorded by TPE and Petrosea as follows:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
TPE TPE
BP Berau Ltd. - 3.413.671 BP Berau Ltd.
Petrosea Petrosea
PT Indonesia Pratama - 1.109.000 PT Indonesia Pratama
Jumlah - 4.522.671 Total

- 58 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Piutang usaha TPEC pada tanggal 31 Desember Trade accounts receivable of TPEC as of December
2016 dan piutang usaha TPEC, Petrosea dan MBSS, 31, 2016 and TPEC, Petrosea and MBSS, with a total
dengan nilai sebesar US$ 81.642.435 masing- amount of US$ 81,642,435 as of December 31,
masing pada tanggal 31 Desember 2015, digunakan 2016 and 2015, respectively, were used as collateral
sebagai jaminan atas utang bank, pinjaman jangka for bank loans, long-term loans and credit facilities
panjang dan fasilitas kredit (Catatan 24, 28 dan 51). (Notes 24, 28 and 51).

Pada tanggal 31 Desember 2015, Petrosea menghapus At December 31, 2015, Petrosea has written-off
piutang usaha PT Gunung Bayan Pratama Coal dan receivables from PT Gunung Bayan Pratama Coal and PT
PT Indonesia Pratama masing-masing sebesar US$ Indonesia Pratama amounting to US$ 6,172,909 and
6.172.909 dan US$ 181.818 sesuai dengan US$ 181,818 in accordance with termination and
termination and settlement agreement (Catatan 51). settlement agreement, respectively (Note 51).
Jangka waktu rata-rata kredit penjualan barang dan
The average credit period on sales of goods and
pendapatan jasa adalah 60 hari. Tidak ada bunga services is 60 days. No interest is charged on trade
yang dibebankan. accounts receivable.

Cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha Allowance for impairment losses on trade receivables is
diakui berdasarkan jumlah estimasi yang tidak recognized based on estimated recoverable amounts
terpulihkan yang ditentukan dengan mengacu pada determined by reference to past default experience of
pengalaman masa lalu pihak lawan dan analisis the counterparty and an analysis of the counterparty’s
posisi keuangan kini pihak lawan. Cadangan current financial position. Allowance for impairment
penurunan nilai pada tanggal pelaporan terdiri dari losses at reporting date consists of individually impaired
piutang usaha yang diturunkan nilainya secara receivables which management assessed to be no
individual dimana manajemen menilai bahwa rendah longer collectible.
kemungkinan tertagihnya piutang.

Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian Management believes that the allowance for
penurunan nilai atas piutang usaha kepada pihak impairment losses on trade accounts receivable from
berelasi dan pihak ketiga adalah cukup. Tidak related and third parties is adequate. No allowance
diadakan cadangan kerugian penurunan nilai atas for impairment losses was provided on receivables
piutang pihak berelasi selama periode 31 Desember from related parties as of December 31, 2016 and
2016 dan 2015 karena manajemen berpendapat 2015 because management believes that all such
seluruh piutang tersebut dapat ditagih. receivables are collectible.

8. PIUTANG BELUM DITAGIH 8. UNBILLED RECEIVABLES


31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Pihak berelasi (Catatan 49) 2.002.620 129.785 Related parties (Note 49)

Pihak ketiga Third parties

Strong Crown Trading Limited 1.634.430 - Strong Crown Trading Limited


BUT Conoco Phillips Indonesia Inc. Ltd. - 523.716 BUT Conoco Phillips Indonesia Inc. Ltd.
PT Pertamina Hulu Energy ONWJ - 137.108 PT Pertamina Hulu Energy ONWJ
Lain-lain (masing-masing dibawah
US$ 500 ribu) 302.245 103.714 Others (each below US$ 500 thousand)
Sub-jumlah 1.936.675 764.538 Sub-total

Jumlah 3.939.295 894.323 Total

SELISIH LEBIH ESTIMASI PENDAPATAN DIATAS ESTIMATED EARNINGS IN EXCESS OF BILLINGS ON


TAGIHAN KEMAJUAN KONTRAK DAN SELISIH CONTRACTS AND BILLINGS IN EXCESS OF
LEBIH TAGIHAN KEMAJUAN KONTRAK DIATAS ESTIMATED EARNINGS RECOGNIZED
ESTIMASI PENDAPATAN
TPEC mengadakan beberapa perjanjian dengan TPEC has various agreements entered into with third
pihak ketiga terkait dengan jasa konstruksi (Catatan parties for the provision of various construction
51). related services (Note 51).

- 59 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Rincian biaya kontrak dan tagihan kemajuan kontrak Following are the details of construction costs and

adalah sebagai berikut: billed invoices related to those contracts:


31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Akumulasi biaya kontrak konstruksi 1.329.910.169 1.146.866.362 Accumulated construction costs
Akumulasi laba yang diakui 107.787.573 65.935.080 Accumulated recognized profit
Akumulasi pendapatan yang diakui 1.437.697.742 1.212.801.442 Accumulated recognized revenue
Dikurangi: Less:
Tagihan kemajuan kontrak (1.353.359.341) (1.102.237.125) Progress billings
Jumlah bersih 84.338.401 110.564.317 Net
Jumlah di atas terdiri dari: The above consists of:

Selisih lebih estimasi pendapatan di atas Estimated earnings in excess of billings on


tagihan kemajuan kontrak 108.055.739 143.731.070 contracts
Selisih lebih tagihan kemajuan kontrak
di atas estimasi pendapatan (23.717.338) (33.166.753) Billings in excess of earnings recognized
Jumlah bersih 84.338.401 110.564.317 Net

10. PERSEDIAAN 10. INVENTORIES

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Suku cadang dan bahan pembantu 10.582.384 8.395.142Spare parts and supplies
Bahan bakar diesel dan minyak 1.568.559 1.562.688 Diesel and fuels
Batubara 1.085.769 308.112 Coal
Minyak pelumas dan bahan peledak 339.288 610.333Lubricants and blasting materials
Jumlah 13.576.000 10.876.275 Total
Penyisihan penurunan nilai persediaan (4.663.812) (1.224.180) Allowance for decline in value
Bersih 8.912.188 9.652.095 Net
Changes in the allowance for decline

Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan: in value are as follows:


Saldo awal 1.224.180 1.224.180 Beginning balance
Penambahan 3.439.632 - Additions
Saldo akhir 4.663.812 1.224.180 Ending balance

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan Management believes that the allowance for decline
penurunan nilai persediaan tersebut adalah cukup. in value of inventories is adequate.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan As of December 31, 2016 and 2015, inventories of
Petrosea masing-masing sebesar US$ 4.974.151 dan Petrosea amounting to US$ 4,974,151 and US$
US$ 4.415.583 telah diasuransikan kepada konsorsium 4,415,583, respectively, were insured through a
yang dipimpin oleh PT Asuransi Cakrawala terhadap consortium led by PT Asuransi Cakrawala against all
semua risiko dengan jumlah pertanggungan masing- risks for US$ 6,120,592 and US$ 4,837,826,
masing sebesar US$ 6.120.592 dan US$ 4.837.826. respectively. Spareparts and supplies of MBSS as of
Persediaan suku cadang dan bahan pembantu MBSS December 31, 2016 and 2015, amounting US$
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, masing- 2,532,908 and US$ 4,572,124, respectively, were
masing sebesar US$ 2.532.908 dan US$ 4.572.124 included in the vessel's insurance (Note 20).
termasuk dalam asuransi kapal (Catatan 20).
Pada tahun 2016 and 2015, penurunan nilai In 2016 and 2015, the decline in the value of
persediaan diakui sebagai pengurang jumlah inventories was recognized as deduction to the cost
persediaan dan diakui sebagai beban. of inventories and charged to profit and loss.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, jumlah As of December 31, 2016 and 2015, inventories
persediaan yang diakui sebagai beban dan dicatat recognized in expenses and was recorded as cost of
sebagai beban pokok kontrak dan penjualan adalah contracts and goods sold amounted to US$
masing-masing sebesar US$ 58.230.192 dan US$ 58,230,192 and US$ 72,298,183, respectively.
72.298.183.

- 60 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
11. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 11. PREPAID TAXES

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Lebih bayar pajak penghasilan badan - Excess payment of corporate income tax -
Perusahaan The Company
2016 143.624 - 2016
2015 - 260.321 2015
2014 - 131.087 2014
2013 - 18.892 2013
2012 - 74.338 2012
Entitas anak Subsidiaries
2016 2.856.516 - 2016
2015 - 10.791.100 2015
Pajak penghasilan pasal 4 (2), 15, 22, dan 23 Income tax Article 4 (2), 15, 22, and 23
Entitas anak 133.189 1.786.487 Subsidiaries
Pajak Pertambahan Nilai - bersih Value Added Tax - net
TPEC 27.115.072 26.121.967 TPEC
MUTU 1.716.982 5.154.000 MUTU
Lain-lain 5.208.918 7.708.320 Others
Klaim untuk pengembalian PPN Claim for VAT refund
2015 20.045.937 - 2015
2014 2.280.997 21.074.420 2014
2013 - 11.782.116 2013
2012 - 6.014.140 2012
2011 - 490.737 2011
Jumlah 59.501.235 91.407.925 Total

MUTU menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar MUTU received Tax Overpayment Assessment Letter
(SKPLB) dari Direktorat Jendral Pajak (DJP) pada (SKPLB) from Directorate General Taxation (DGT)
tanggal 15 Pebruari 2016 mengacu kepada PPN dated February 15, 2016 regarding the MUTU's VAT
MUTU periode Desember 2014. Berdasarkan SKPLB, for the period December 2014. Based on the SKPLB,
MUTU dinyatakan lebih bayar atas PPN sebesar MUTU has an overpayment of VAT amounting to Rp
Rp 50.972.494.017 yang seharusnya 50,972,494,017 instead of Rp 50,987,155,718.
Rp 50.987.155.718. Perbedaan antara jumlah yang Difference between the amount stated in SKPLB and
tercatat di SKPLB dengan jumlah yang tercatat the amount initially recorded in the book as prepaid
sebagai pajak dibayar dimuka dibebankan dalam tax was charged to 2016 profit and loss as part of
laporan laba rugi tahun 2016 sebagai bagian dari taxes and dues (Note 40). Refund was received in
pajak dan denda (Catatan 40). Pengembalian pajak March 2016.
diterima pada bulan Maret 2016.

Pada bulan Nopember 2016, MUTU menerima In November 2016, MUTU received several
beberapa Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Underpayment Tax Assessment Letter (SKPKB) on
(SKPKB) atas PPN untuk periode Agustus 2012 its VAT covering the periods from August 2012 to
sampai dengan Desember 2012 dengan jumlah December 2012 showing a total underpayment
kurang bayar sebesar Rp 1.580.590.616 atau setara amounting to Rp 1,580,590,616 or equivalent with
dengan US$ 117.726. Pembayaran atas kurang US$ 117,726. The payment was paid on December
bayar tersebut dilakukan pada tanggal 20 Desember 20, 2016 and charged to profit and loss as part of
2016 dan disajikan di dalam laporan laba rugi dan taxes and dues (Note 40).
pendapatan komprehensif lainnya sebagai bagian
dari pajak dan denda tahun 2016 (Catatan 40).

Pada bulan Desember 2016, MUTU menerima In December 2016, MUTU received several tax
beberapa SKP atas PPN untuk periode Januari 2013 assessment letters on the its VAT covering the periods
sampai dengan Desember 2013 dengan jumlah from January 2013 to December 2013 showing a total
kurang bayar sebesar Rp 3.895.617.482 atau setara underpayment amounting to Rp 3,895,617,482 or
dengan US$ 290.155. Pembayaran atas kurang equivalent with US$ 290,155. The payment was paid on
bayar tersebut dilakukan pada tanggal 27 Desember December 27, 2016 and charged to profit or loss as part
2016 dan dibebankan dalam laporan laba rugi dan of taxes and dues (Note 40).
pendapatan komprehensif lainnya sebagai bagian
dari pajak dan denda (Catatan 40).

- 61 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tahun 2015, MUTU menerima beberapa SKPKB dan In 2015, MUTU received several SKPKB and Tax
Surat Tagihan Pajak (STP) dari DJP atas kewajiban Collection Notice (STP) from DGT on its obligation
pembayaran PPN, dengan rincian sebagai berikut: for VAT, with details as follows:

Masa pajak/ Tanggal SKPKB dan STP/ Nilai Kekurangan Pajak/ Status saat ini/
Tax Period Date of SKPKB and STP Amount of Tax Underpayment Current Status
Rp US$
Januari/January 2011 Januari/January 2015 72 juta/ million 5.649 Dibebankan pada laba rugi tahun 2015 bagian pajak dan denda (Catatan 40)

Charged to 2015 profit and loss as part of taxes and dues (Note 40)
Pebruari/February 2010 Pebruari/February 2015 6,173 juta/ million 468.002 Dibebankan pada laba rugi tahun 2015 bagian pajak dan denda (Catatan 40)

Charged to 2015 profit and loss as part of taxes and dues (Note 40)
Maret/March 2010 Maret/March 2015 575 juta/ million 43.657 Dibebankan pada laba rugi tahun 2015 bagian pajak dan denda (Catatan 40)

Charged to 2015 profit and loss as part of taxes and dues (Note 40)
April - Desember/ April 21/April 21 , 2015 32,043 juta/ million 2.439.310 Dibebankan pada laba rugi tahun 2015 bagian pajak dan denda (Catatan 40)

April - December 2010 Charged to 2015 profit and loss as part of taxes and dues (Note 40)
Januari - Nopember/ Januari/January 2015 66,554 juta/ million 4.969.683 Diakui dan dibebankan pada laba rugi tahun 2014 (Catatan 40)

January - November 2011 Accrued and charged to December 2014 profit and loss (Note 40)

Pada tahun 2016, TPEC menerima pengembalian In 2016, TPEC received the refund related to the
atas proses restitusi yang diajukan pada tahun 2015 request submitted in 2015 for VAT for the years
untuk PPN masa pajak 2011 - 2014 senilai Rp 2011 - 2014 amounting to Rp 417,826,129,798
417.826.129.798 (setara dengan US$ 36.430.834). (equivalent to US$ 36,430,834).

Selisih antara pengajuan pengembalian dengan hasil The difference between refund request submitted
SKPLB yang diterima untuk tahun Pajak 2011-2013 and SKPLB received for fiscal years 2011 - 2013 was
telah dibebankan senilai Rp 7.450.075.103 (ekuivalen recognized in profit or loss amounting to Rp
dengan US$ 649.582). Selanjutnya pada 4 Mei 2016, 7,450,075,103 (equivalent to US$ 649,582).
TPEC mengajukan keberatan terhadap Surat Keputusan Furthermore, on May 4, 2016, TPEC filed an appeal
Pajak untuk tahun pajak 2014 sebesar Rp against the tax assessment letter for fiscal year
26.160.804.566 (setara dengan US$ 2.280.997). 2014 amounting Rp 26,160,804,566 (equivalent to
US$ 2,280,997).

Pada tahun 2016, TPEC juga menerima In 2016, TPEC received refund related to restitution
pengembalian atas proses restitusi yang diajukan which was submitted in the current year or VAT
pada tahun ini untuk PPN masa pajak Januari – January – March 2015 amounting to Rp
Maret 2015 senilai Rp 69.611.272.937 (setara 69,611,272,937 (equivalent to US$ 6,063,125).
dengan US$ 6.063.125).

Pada tanggal 15 Pebruari 2016, TPEC mengajukan On February 15, 2016, TPEC submitted tax
restitusi PPN untuk masa pajak April – Desember restitution letter of VAT for period from April –
2015 sebesar Rp 230.149.176.554 (setara dengan December 2015 amounting to Rp 230,149,176,554
US$ 20.045.937). Sampai dengan tanggal laporan (equivalent to US$ 20,045,937). As of the issuance
keuangan konsolidasi, pemeriksaan restitusi pajak date of the consolidated financial statements, the
masih dilakukan. examination of tax restitution is in progress.

12. ASET LANCAR LAINNYA 12. OTHER CURRENT ASSETS


31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Biaya dibayar dimuka Prepaid expenses
Asuransi 2.603.696 2.789.904 Insurance
Sewa 473.943 1.210.735 Rent
Lain-lain 1.723.819 1.255.168 Others
Uang muka Advances
Pembelian batubara 45.612.595 28.609.141 Purchase of coal
Proyek 3.377.241 7.360.534 Projects
Pemeliharaan kapal 1.006.477 960.511 Vessel maintenance
Lain-lain (masing-masing dibawah US$ 1 juta) 1.420.866 1.420.035 Others (each below US$ 1 million)
Jumlah 56.218.637 43.606.028 Total

- 62 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Uang muka pembelian batubara merupakan Advances for the purchase of coal represent advance
pembayaran uang muka oleh ICI. payments made by ICI.

Uang muka proyek merupakan pembayaran uang Advances for projects represent advance payments
muka kepada subkontraktor untuk pelaksanaan to subcontractors for projects by TPEC and Petrosea.
proyek oleh TPEC dan Petrosea.

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 13. INVESTMENTS IN ASSOCIATES


Persentase kepemilikan dan

hak suara yang dimiliki


Perusahaan dan entitas anak/
Percentage of ownership
interest and voting power
Nama entitas asosiasi/ Aktivitas utama/ Tempat kedudukan/ held by the Company Jumlah tercatat/
Name of associates Principal activity Domicile and its subsidiaries Carrying amount
31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
% % US$ US$
PT Kideco Jaya Agung (KJA) Eksplorasi, pengembangan, pertambangan dan pemasaran batubara/ Jakarta/Jakarta 46% 46% 163.943.873 206.570.481

Exploration, development, mining and marketing of coal


PT Cirebon Electric Power (CEP) Pembangkit Listrik Tenaga Uap/Coal-fired power plant Cirebon - Jawa Barat/ 20% 20% 58.240.322 37.569.681

Cirebon - West Java


PT Sea Bridge Shipping (SBS) Pengangkutan barang domestik/Domestic goods shipment Jakarta/Jakarta 46% 46% 25.452.827 21.398.845

PT Cotrans Asia (CTA) Jasa pengangkutan dan pengiriman batubara/ Kalimantan Timur/ 45% 45% 7.308.472 9.639.147

Coal transportation and transhipment service East Kalimantan


PT Intan Resources Indonesia (IRI) Perdagangan batubara dan konsultasi pertambangan/ Jakarta/Jakarta 43,3% 43,3% - 834.565

Coal trading and mining consultancy


PT Cirebon Power Services (CPS) Pengoperasian dan pemeliharaan fasilitas dan alat-alat listrik/ Cirebon - Jawa Barat/ 20% 20% 375.589 256.420

Operations and maintenance of electrical equipment and facilities Cirebon - West Java
PT Cirebon Energi Prasarana (CEPR) Pembangkit Listrik Tenaga Uap/Coal-fired power plant Cirebon - Jawa Barat/ 6.25% 25% 5.101.123 1.276.296

Cirebon - West Java


Jumlah/Total

260.422.206 277.545.435

Mutasi investasi pada entitas asosiasi adalah sebagai Changes in investments in associates are as follows:
berikut:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Nilai tercatat awal tahun 277.545.435 271.766.662 Carrying amount at beginning of year

Penambahan investasi 4.250.000 1.276.296 Investment additions


Bagian laba entitas asosiasi Equity in net profit of associates
setelah dikurangi biaya amortisasi 61.672.566 74.049.226 net of amortization
Dividen (84.737.287) (70.629.447) Dividends
Bagian pendapatan komprehensif Share in other comprehensive income
lainnya pada entitas asosiasi: of associates:
Keuntungan yang belum direalisasi
atas instrumen keuangan derivatif Unrealized gain on derivative financial
(cadangan lindung nilai) 1.610.911 1.082.698 instrument (hedging reserve)
Selisih kurs 80.581 - Translation adjustment
Nilai tercatat akhir tahun 260.422.206 277.545.435 Carrying amount at end of year

- 63 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Ringkasan informasi keuangan dari entitas asosiasi Summarized financial information in respect of the
Perusahaan dan entitas anak ditetapkan di bawah Company and its subsidiaries’ material associates is
ini. Ringkasan informasi keuangan ini mencerminkan set out below. The summarized financial information
jumlah yang terdapat dalam laporan keuangan below represent amounts shown in the associate’s
entitas asosiasi yang disusun sesuai dengan Standar financial statements prepared in accordance with
Akuntansi Keuangan Indonesia. Indonesian Accounting Standards.

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
PT Kideco Jaya Agung PT Kideco Jaya Agung
Aset lancar 273.889.132 400.520.599 Current assets
Aset tidak lancar 171.421.549 182.242.980 Non-current assets

Liabilitas lancar 145.990.300 211.504.398 Current liabilities

Liabilitas tidak lancar 53.676.426 48.046.291 Non-current liabilities

2016 2015

US$ US$
Pendapatan 1.247.820.977 1.658.247.912 Revenue

Laba sebelum pajak 156.692.621 244.522.015 Profit before tax

Laba tahun berjalan 88.614.974 138.088.325 Profit for the year

Jumlah penghasilan komprehensif selama Total comprehensive income for

tahun berjalan 88.614.974 138.088.325 the year


Dividen yang diumumkan KJA Dividends declared by KJA

selama tahun berjalan (termasuk during the year (including


dividen interim di 2016 sebesar interim dividend in 2016
US$ 35.000.000 166.183.909 141.500.000 of US$ 35,000,000

Rekonsiliasi ringkasan informasi keuangan di atas Reconciliation of the above summarized financial
terhadap nilai tercatat investasi pada KJA diukur information to the carrying amount of the interest in
menggunakan metode ekuitas yang diakui dalam KJA measured using the equity method recognized
laporan posisi keuangan konsolidasian: in the consolidated financial statements:
Desember/ Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$

Aset bersih KJA 245.643.955 323.212.891 Net assets of KJA


Porsi kepemilikan IIC pada KJA 46% 46% Proportion of IIC's ownership interest in KJA

Kepemilikan IIC pada KJA 112.996.219 148.677.930 IIC's ownership interest in KJA

Kelebihan biaya perolehan investasi IIC


bagian entitas anak atas nilai wajar Unamortized excess of the cost of
bersih dari aset dan liabilitias acquisition over IIC's share of the net fair
teridentifikasi KJA pada tanggal value of identifiable assets and
perolehan yang belum diamortisasi 50.947.654 57.892.551 liabilities of KJA at acquisition date

Nilai tercatat investasi IIC pada KJA 163.943.873 206.570.481 Carrying amount of IIC's interest in KJA

- 64 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Jumlah gabungan informasi entitas asosiasi yang Aggregate information of associates that are not
secara individual tidak material: individually material:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Bagian Perusahaan dan entitas anak The Company and its subsidiaries' share in
dari laba bersih entitas asosiasi 27.854.575 17.473.493 net profit of associates
Bagian Perusahaan dan entitas anak dari The Company and its subsidiaries' share in
penghasilan komprehensif entitas asosiasi 1.610.911 1.082.698 other comprehensive income of associates
Bagian Perusahaan dan entitas anak

dari jumlah penghasilan komprehensif The Company and its subsidiaries' share in
entitas asosiasi 29.465.486 18.556.191 total comprehensive income of associates
Nilai tercatat gabungan atas kepentingan Aggregate carrying amount of the Company

Perusahaan dan entitas anak dalam and its subsidiaries' interest in these
entitas asosiasi ini 96.478.333 70.974.954 associates

PT Kideco Jaya Agung PT Kideco Jaya Agung


Bagian laba bersih KJA termasuk amortisasi aset Equity in net profit of KJA includes the amortization
tidak berwujud yang berasal dari akuisisi IIC atas of intangible assets resulting from the acquisition of
KJA. Amortisasi tahunan adalah sebesar US$ IIC’s interest in KJA. The annual amortization
6.944.897. amounted to US$ 6,944,897.
Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Based on the Resolution of Annual General Meeting
Saham KJA pada tanggal 22 Maret 2016, IIC of Shareholders of KJA dated March 22, 2016, IIC
menerima 46% dari total dividen tunai sebesar US$ received 46% total interim cash dividends of US$
131.183.909 yang diumumkan oleh KJA. 131,183,909 declared by KJA.
Bedasarkan Keputusan Rapat umum Pemegang Based on the Resolution of Annual General Meeting
Saham KJA pada tanggal 7 Nopember 2017, IIC of Shareholders of KJA dated November 7, 2016, IIC
menerima 46% dari total dividen interim untuk received 46% from the total cash dividends for year
tahun 2016 sebesar US$ 35.000.000 yang 2016 of US$ 35,000,000 declared by KJA.
diumumkan oleh KJA.
Investasi IIC pada KJA dijadikan sebagai jaminan IIC’s investment in KJA was used as collateral on a
dengan hak prioritas utama atas utang obligasi first priority basis for bonds payable (Note 30).
(Catatan 30).
PT Cirebon Electric Power PT Cirebon Electric Power

Kepemilikan tidak langsung Perusahaan pada CEP The Company’s indirect ownership in CEP was used as
dijadikan sebagai jaminan terkait dengan fasilitas collateral to a related party’s loan facility (Note 49).
pinjaman pihak berelasi (Catatan 49).
Pada tahun 2016, IPI dan III menerima dividen tunai In 2016, IPI and III received cash dividends of US$
dari CEP masing-masing sebesar US$ 583.096 and 583,096 and US$ 194,365, respectively, from CEP.
US$ 194.365.

Berdasarkan keputusan pemegang saham CEP, para Based on unanimous written resolutions, the
pemegang saham CEP menyetujui peningkatan shareholders of CEP approved the increase in the
modal dasar, ditempatkan dan disetor CEP dari US$ authorized capital and issued and paid-up capital of
120.092.000 menjadi US$ 124.092.000, dimana CEP from US$ 120,092,000 to US$ 124,092,000,
peningkatan tersebut akan dialokasikan kepada wherein such increase was allocated to the existing
pemegang saham saat ini sesuai dengan proporsi shareholders in proportion to their shareholdings. In
kepemilikannya masing -masing. Sesuai dengan line with the resolution, IPI and III paid the capital
keputusan tersebut, IPI dan III telah melakukan injection at the amount of US$ 600,000 and US$
penyetoran modal masing-masing sebesar US$ 200,000 respectively in April 2014.
600.000 dan US$ 200.000, masing-masing pada
April 2014.
Berdasarkan perjanjian jaminan (Catatan 51b) Based on the pledge agreements (Note 51b) among
antara pemegang saham CEP, CEP dan Security CEP’s shareholders, CEP and the Security Agent
Agent terkait dengan Perjanjian Pembiayaan CEP, under the Financing Agreements of CEP, each of
setiap pemegang saham harus menjaminkan saham shareholders is required to pledge all of the newly
baru tersebut untuk kepentingan Security Agent. issued shares in favor of the Security Agent.

- 65 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

PT Cirebon Power Services PT Cirebon Power Services


Kepemilikan tidak langsung Perusahaan pada CPS The Company’s indirect ownership in CPS was used
dijadikan sebagai jaminan terkait dengan fasilitas as collateral to a related party’s loan facility (Note
pinjaman pihak berelasi (Catatan 49). 49).
PT Cirebon Energi Prasarana PT Cirebon Energi Prasarana
Pada tanggal 2 Oktober 2015, PT Prasarana Energi On October 2, 2015, PT Prasarana Energi Cirebon
Cirebon (PEC), entitas anak, telah menandatangani (PEC), a subsidiary, signed a Sale and Purchase
Akta Jual Beli Saham dengan PT Bayu Inti Permata Agreement with PT Bayu Inti Permata (BIP), wherein
(BIP) dimana PEC sepakat untuk membeli seluruh PEC agreed to purchase all the 1,050 shares owned
saham milik BIP di CEPR sejumlah 1.050 lembar by BIP in CEPR, representing 42% of ownership in
saham, mewakili 42% kepemilikan di CEPR, dengan CEPR, at a purchase price of Rp 1,280,265,000.
nilai transaksi sebesar Rp 1.280.265.000. CEPR CEPR is a limited liability company established in line
adalah suatu perseroan terbatas yang didirikan with the Coal-fired Power Plant development project
untuk rencana pengembangan proyek Pembangkit at the capacity of 1 x 1000 MW, which is the
Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cirebon berkapasitas 1 x expansion of the current existing Coal-fired Power
1000 MW, yang merupakan ekspansi dari proyek Plant 1 x 660 MW (Cirebon-1) located at Cirebon,
PLTU Cirebon berkapasitas 1 x 660 MW (Cirebon-1) West Java. Thus, majority sponsors in CEPR are
yang berlokasi di Cirebon, Jawa Barat. Dengan sponsors in Cirebon-1 project.
demikian, sebagian besar sponsor di CEPR adalah
para sponsor di proyek Cirebon-1.

Pada tanggal 21 Oktober 2015, dengan masuknya On October 21, 2015, following the participation of
para sponsor lainnya ke dalam CEPR, yaitu Marubeni other sponsors in CEPR, namely Marubeni
Corporation, Samtan Co. Ltd., Korea Midland Power Co. Corporation, Samtan Co. Ltd., Korea Midland Power
Ltd. dan Chubu Electric Power Co. Ltd., maka Co. Ltd. and Chubu Electric Power Co. Ltd., PEC’s
kepemilikan PEC di CEPR telah terdilusi menjadi 25%. ownership in CEPR has been diluted to 25%.

Pada tanggal 1 Agustus 2016, kepemilikan On August 1, 2016, the Company and its
Perusahaan dan entitas anak di CEPR terdilusi dari subsidiaries’ effective interest in CEPR was further
25% menjadi 6,25% (Catatan 1c). diluted from 25% to 6.25% (Note 1c).

Berdasarkan rapat pemegang saham CEPR pada Based on CEPR’s shareholder resolutions in April and
bulan April dan Agustus 2016, ditetapkan untuk August 2016, it was resolved among others to
meningkatkan penerbitan saham dan modal disetor increase the issued and paid-up capital of CEPR by
atas CEPR masing-masing sebesar Rp 73.158 juta Rp 73,158 million (equivalent to US$ 6 million) and
(setara dengan US$ 6 juta) dan Rp 139.244 juta Rp 139,244 million (equivalent to US$ 11 million),
(setara dengan US$ 11 juta). Sejalan dengan rapat respectively. In line with the resolution, an increase
pemegang saham, telah diakui peningkatan investasi of US$ 4,250,000 investment was recognized.
sebesar US$ 4.250.000.

Pada tanggal 23 Oktober 2015, CEPR On October 23, 2015, CEPR signed a Power
menandatangani Power Purchase Agreement (PPA) Purchase Agreement (PPA) with PT PLN (Persero)
dengan PT PLN (Persero) (PLN) terkait dengan (PLN) related to coal-fired power plant project with
proyek pembangkit listrik tenaga uap dengan the capacity of 1 x 1000 MW, located at Cirebon,
kapasitas 1 x 1000 MW, yang berlokasi di Cirebon, West Java (CEP-2), which is the project under the
Jawa Barat (CEP-2), dengan skema proyek scheme of Build, Own, Operate and Transfer. Based
Pembangunan, Kepemilikan, Pengoperasian dan on the PPA, CEPR will develop and establish the CEP-
Pemindahan. Berdasarkan PPA, CEPR akan 2 project. PLN will purchase electricity produced by
CEPR in the commercial operation period, which is
mengembangkan dan membangun proyek CEP-2.
expected to commence in 2020. The PPA also
PLN akan membeli listrik yang diproduksi oleh CEPR
regulates the electricity sales mechanism from CEPR
dalam periode komersil, yang akan beroperasi di
to PLN for 25 years starting from the commercial
tahun 2020. PPA mengatur mekanisme penjualaan
operation date. Total value of the project is
listrik dari CEPR ke PLN selama 25 tahun sejak approximately US$ 2,000,000,000.
tanggal komersil. Nilai atas proyek tersebut
diperkirakan sebesar US$ 2.000.000.000.

- 66 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
14. KLAIM PENGEMBALIAN PAJAK 14. CLAIMS FOR TAX REFUND

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Petrosea 11.157.344 11.902.824 Petrosea

IIC 733.470 1.763.300 IIC


KPI 134.138 1.090.269 KPI
Perusahaan - 8.235.801 Company
IPI - 136.640 IPI
Jumlah 12.024.952 23.128.834 Total

Surat Ketetapan Pajak (SKP) Tax Assessment Letters

Petrosea Petrosea

Pada tanggal 8 April 2016, Petrosea menerima Surat On April 8, 2016, Petrosea received an Overpayment
Ketetapan Pajak Lebih Bayar atas Pajak Penghasilan Tax Assessment Letter for 2014 Corporate Income
Badan Tahun 2014 sebesar US$ 7.719 ribu atas Tax amounting to US$ 7,719 thousand as compared
permohonan pengembalian sebesar US$ 10.453 ribu. to recorded tax claim for refund of US$ 10,453
Petrosea telah menerima pengembalian atas thousand. Petrosea received the tax refund
kelebihan pajak tersebut sebesar Rp 102.152.000 amounting to Rp 102,152,000 thousand (or
ribu (atau setara dengan US$ 7.736 ribu) pada equivalent to US$ 7,736 thousand) on May 10, 2016.
tanggal 10 Mei 2016. Selisih antara pengembalian The difference on the tax refund received and the
pajak yang diterima dengan jumlah yang sebelumnya amount initially recorded as claims are directly
dicatat, dibebankan pada laba rugi. charged to profit or loss.

Pada tanggal 12 Agustus 2016, Petrosea telah On August 12, 2016, Petrosea has received Tax Audit
menerima Surat Perintah Pemeriksaan atas semua Letter for all taxes for fiscal year 2015.
jenis Pajak tahun 2015.

Surat Ketetapan Pajak untuk Kerjasama Operasi Tax Assessment Letters for Joint Operations

Setara dengan/
Kerjasama Pengembalian Equivalent to
operasi/ kelebihan bayar 31 Desember/ 31 Desember/
Joint Jenis pajak/ Tahun fiskal/ Pajak kurang bayar/ pajak/ Overpayment December 31, December 31,
operations Tax type Fiscal year Tax underpayment tax refund 2016 2015
Rp Rp US$ US$
PC JO Pajak Penghasilan 26/ 2005 12.505.239.916 5.995.908.533 393.000 540.323

Income Tax art. 26


PC JO Pajak Penghasilan 26/ 2006 14.226.200.433 6.761.588.915 288.000 614.682

Income Tax art. 26


PC JO Pajak Penghasilan 26/ 2007 3.371.062.321 2.051.942.426 49.000 145.656

Income Tax art. 26


PC JO Pajak Penghasilan 26/ 2005 - 2006 3.852.071.401 - - 148.835

Income Tax art. 26


Jumlah/Total 14.809.439.874 730.000 1.449.496

Pada tahun 2013, Petrosea-Clough Joint Operation In 2013, Petrosea-Clough Joint Operation (PC JO) had
(PC JO) telah membayar kurang bayar pajak paid the underpayment of income tax Article 26 for
penghasilan 26 tahun 2005 - 2007 dan mengajukan the years 2005 - 2007 and filed the objection letter
surat keberatan atas Surat Ketetapan Pajak. on the Tax Assessment Letters.

- 67 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 15 Januari 2015, PC JO menerima Surat On January 15, 2015, PC JO received Decision Letter
Keputusan atas keberatan untuk kurang bayar pajak on objection on underpayment of income tax article
penghasilan pasal 26 tahun 2005-2006, yang 26 for the years 2005-2006, stating the rejection of
menyatakan penolakan keberatan PC JO dan the PC JO’s objection and increased the tax
menambahkan jumlah pajak yang masih harus underpayment amounting to Rp 3,852,071 thousand.
dibayar PC JO sebesar Rp 3.852.071 ribu. Pajak This underpayment has been paid on April 8, 2015.
tersebut sudah dibayarkan pada tanggal 8 April 2015. On April 10, 2015, PC JO requested for an appeal to
Pada tanggal 10 April 2015, PC JO telah mengajukan the Tax Court, for the objection decision.
permohonan banding yang disampaikan ke
Pengadilan Pajak.

Pada bulan Januari 2017, PC JO menerima Surat In January 2017, PC JO has received Tax Decision
Keputusan Pengadilan Pajak mengenai persetujuan Letter on approval in part of appeal dated November
sebagian Permohonan banding pada tanggal 30 30, 2016 amounting to Rp 14,809,439 thousand. The
Nopember 2016 sebesar Rp 14.809.439 ribu. Selisih differences between amount recorded and Tax
antara jumlah yang dicatat dengan Surat Keputusan Decision Letter are directly charged to profit or loss.
Pajak dibebankan pada laba rugi. Sampai dengan As of the issuance date of the consolidated financial
tanggal penerbitan Laporan Keuangan Konsolidasian, statements, PC JO has not received tax overpayment
PC JO belum menerima kelebihan bayar tersebut. yet.

IIC IIC

Lebih bayar atau Jumlah yang disetujui oleh Jumlah yang diklaim/Total claimed
kurang bayar/ Pengadilan Pajak/ 31 Desember/ 31 Desember/
Jenis pajak/ Tahun fiskal/ Overpayment or Jumlah yang di klaim/ Total approved by December 31, December 31, Status terakhir/
Tax type Fiscal year Underpayment Total claimed Tax Court 2016 2015 Last status
Rp US$ US$
Pajak Penghasilan Badan/ 2006 Kurang bayar/ 25.638 juta/million 6.169 juta/million - 448.988 Peninjauan kembali/Judicial review

Corporate Income Tax Underpayment


Pajak Penghasilan Pasal 26/ Juni 2011/ Kurang bayar/ 8.276 juta/million 8.276 juta/million - 599.929 Banding/Appeal

Income Tax Article 26 June 2011 Underpayment


Pajak Penghasilan Pasal 26/ Desember 2010/ Kurang bayar/ 9.855 juta/million 9.855 juta/million 733.470 714.383 Dikabulkan/Granted

Income Tax Article 26 December 2010 Underpayment


Jumlah/Total 733.470 1.763.300

Pada bulan Juni 2011, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) In June 2011, Directorate General of Taxation (DGT)
menerbitkan pembetulan atas Surat Ketetapan pajak issued a revised Tax Assessment Letter on corporate
penghasilan badan tahun pajak 2006, yang income tax fiscal year 2006, reducing the
mengurangi kurang bayar pajak penghasilan badan underpayment from Rp 57,850 million into Rp 25,638
semula dari Rp 57.850 juta menjadi Rp 25.638 juta. million. A refund of Rp 32,212 million was received
Pengembalian pajak sebesar Rp 32.212 juta telah by IIC in July 2011.
diterima oleh IIC pada bulan Juli 2011.

Sementara atas jumlah sebesar Rp 25.638 juta telah While on the remaining amount of Rp 25,638 million,
ditolak permohonan keberatannya oleh DJP. Atas hal ini DGT has rejected the objection. As a response, IIC
IIC mengajukan banding. Pengadilan Pajak menyatakan filed an appeal. The Tax Court granted IIC’s appeal,
mengabulkan seluruh permohonan banding IIC, namun but the calculation in Tax Decision Letter stated that
ternyata perhitungan dalam Putusan Pengadilan Pajak IIC’s income tax underpayment amounted to Rp
menunjukkan masih terdapat jumlah pajak penghasilan 6,169 million. Based on the above matter, IIC filed a
yang harus dibayar sebesar Rp 6.169 juta. Atas hal Reconsideration Request, while claim for tax refund
tersebut, IIC mengajukan permohonan Peninjauan amounted to Rp 19,469 million was refunded by DGT
Kembali, sedangkan klaim pengembalian pajak sebesar to IIC in May 2014. IIC also claimed for interest on
Rp 19.469 juta telah dikembalikan oleh DJP kepada IIC the remaining claim for tax refund.
pada bulan Mei 2014. IIC juga mengajukan permohonan
imbalan bunga atas klaim pajak tersebut.

- 68 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada bulan Desember 2011, DJP menerbitkan STP In December 2011, DGT issued Tax Collection Letter
atas kewajiban pajak IIC terkait dengan pajak (TCL) on IIC’s tax obligation for income tax Article 26
penghasilan Pasal 26 masa pajak Desember 2010 dan for the December 2010 and June 2011 fiscal periods
Juni 2011 masing-masing sebesar Rp 9.855 juta dan amounting to Rp 9,855 million and Rp 8,276 million,
Rp 8.276 juta. Pada saat yang bersamaan IIC respectively. On the same date, IIC paid such tax
melakukan pembayaran atas liabilitas pajak tersebut obligations and recorded the amount as part of claims
dan dicatat sebagai bagian dari klaim pengembalian for tax refund. IIC then filed a request letter for
pajak, IIC mengajukan permohonan pengurangan reduction or cancellation of TCL from DGT, which was
atau pembatalan STP tersebut kepada DJP yang then objected by DGT. IIC filed an appeal against the
kemudian ditolak oleh DJP. IIC telah mengajukan TCL to the Tax Court. In June 2016, Tax Court has
gugatan atas STP tersebut ke Pengadilan Pajak. Pada resolved the December 2010 tax in favor of IIC,
bulan Juni 2016, Pengadilan Pajak mengabulkan however until the issuance date of the consolidated
gugatan yang diajukan IIC atas pajak masa financial statements, IIC has not yet received the
Desember 2010, namun sampai dengan penerbitan refund.
laporan keuangan konsolidasian, IIC belum menerima
pengembalian pajak tersebut.

Berdasarkan SKP yang diterbitkan oleh DJP pada Under the Tax Assessment Letter dated December
tanggal 15 Desember 2015 atas kewajiban pajak 15, 2015 issued by DGT on IIC’s corporate income
penghasilan badan IIC tahun 2010, rugi fiskal IIC tax obligation for year 2010, DGT made corrections
dikoreksi dari Rp 233.912 juta menjadi Rp 2.446 juta. on IIC's fiscal loss from Rp 233,912 million to Rp
Pada bulan Pebruari 2016, IIC mengajukan keberatan 2,446 million. In February 2016, IIC filed an objection
atas koreksi yang dilakukan oleh DJP. letter against the corrections made by DGT.

Meninjau status proses pajak yang sedang Reviewing the current status of ongoing tax processes
berlangsung pada tanggal 31 Desember 2016, as of December 31, 2016, management is of the view
manajemen berkeyakinan bahwa pemulihan dari that recoverability of the claims for tax refund for the
klaim tagihan pajak tercatat periode tahun 2006 dan year 2006 and period of June 2011 is remote, hence
Juni 2011 memiliki kemungkinan kecil, sehingga provided impairment on the outstanding balances of
manajemen mencatat penurunan pada saldo klaim IIC.
pengembalian pajak milik IIC.

KPI KPI

Berikut ini merupakan SKPKB yang masih dalam Below are underpayment Tax Assessment Letters
proses banding: that are in process for appeal:
Nilai tercatat/Carrying amount
31 Desember/ 31 Desember/
Jenis pajak/ Tahun fiskal/ Jumlah yang diklaim/ Jumlah yang disetuji/ December 31, December 31, Status terakhir/
Tax type Fiscal year Total claimed Total approved 2016 2015 Last status
US$ Rp US$ Rp US$ US$
Pajak Penghasilan Badan/ 2009 113.104 - 113.104 - 113.104 113.104 Berakhir dan menunggu pengembalian/

Corporate Income Tax Closed and await for refund


2008 86.345 - - - - 86.345 Berakhir/Closed
2014 296.093 - 280.113 - - 296.093 Dikabulkan sebagian/Partially granted
Pajak Penghasilan Badan/ 2008 436.488 - 305.806 - - 436.488 Dikabulkan sebagian/Partially granted
Corporate Income Tax
Pajak Penghasilan 23/ 2009 - 141.519.308 - - - 15.581 Berakhir/Closed
Income tax article 23
Pajak Penghasilan 21/ 2008 - 621.799.956 - - - 47.045 Berakhir/Closed

Income tax article 21


Pajak Penghasilan 21/ 2009 - 787.860.654 - - - 83.239 Berakhir/Closed

Income tax article 21


Pajak Pertambahan Nilai/ 2009 - 116.807.523 - 233.615.045 21.034 12.374 Berakhir dan menunggu pengembalian/
Value Added Tax Closed and await for refund
Jumlah/Total 134.138 1.090.269

Perbedaan antara jumlah yang dicatat dibuku KPI The difference between amount recorded in the KPI’s
dengan yang disetujui oleh pengadilan pajak book and agreed by Tax Court was charged to profit
dibebankan pada laporan laba rugi pada berjalan. or loss in the current period. Refund of the approved
Selain yang tertera di tabel, Pengembalian atas klaim claim for tax refund has been received by KPI.
pajak yang disetujui telah diterima oleh KPI.

- 69 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perusahaan The Company


Lebih bayar atau Jumlah yang Jumlah yang diklaim/Total claimed

kurang bayar/ disetujui oleh DJP/ 31 Desember/ 31 Desember/


Jenis pajak/ Masa pajak/ Overpayment or Jumlah yang diklaim/ Total approved December 31, December 31, Status terakhir/
Tax type Tax period Underpayment Total claimed by DGT 2016 2015 Last status
Rp Rp US$ US$
-
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)/ Januari-Nopember 2011/ Kurang bayar/ 26.266 juta/million Nihil/Nil 1.903.986 Banding ditolak dan melanjutkan proses ke MA/

Value-Added Tax (VAT) January-November 2011 Underpayment Appeal was rejected and process for Supreme Court
-
Pajak Penghasilan Badan/ 2008 Kurang bayar/ 46.348 juta/million Nihil/Nil 3.359.836 Banding/Appeal

Corporate Income Tax Underpayment


-
Pajak Penghasilan Pasal 26/ Juni, Nopember dan Kurang bayar/ 29.496 juta/million Nihil/Nil 2.138.167 Keberatan ditolak dan mengajukan banding/

Income Tax Article 26 dan Desember 2010/ Underpayment Objection was rejected and filed appeal
June, November
and December 2010
-
Pajak Penghasilan Pasal 26/ Desember 2009/ Kurang bayar/ 9.830 juta/million Nihil/Nil 712.610 Keberatan ditolak dan mengajukan banding/

Income Tax Article 26 December 2009 Underpayment Objection was rejected and filed appeal
-
Pajak Penghasilan Badan/ 2009 Kurang bayar/ 1.672 juta/million Nihil/Nil 121.201 Keberatan ditolak dan mengajukan banding/

Corporate Income Tax Underpayment Objection was rejected and filed appeal
Jumlah/Total
-
8.235.801

Pada bulan Mei 2016, DJP menerbitkan SKPKB untuk In May 2016, DGT issued SKPKB on the Company’s
kewajiban pajak Perusahaan tahun 2011, termasuk 2011 tax obligation, including underpayment of tax
kurang bayar pajak penghasilan pasal 26 sebesar Rp article 26 of Rp 37,183 million, tax articles 21 and
37.183 juta, pasal 21 dan 23 sejumlah Rp 527 juta 23 totalling Rp 527 million and corporate income tax
dan pajak penghasilan badan sebesar Rp 361 juta. of Rp 361 million. The Company settled the payment
Perusahaan melunasi kekurangan bayar tersebut in June 2016 and charged such amounts to current
pada bulan Juni 2016 dan membebankan pada year profit or loss.
laporan laba rugi periode berjalan.

Melalui SKPKB yang diterbitkan, DJP membuat revisi DGT made revisions on the Company's taxable
atas penghasilan kena pajak (rugi fiskal) Perusahaan income (fiscal loss) through the issuance of SKPKB,
dan dalam beberapa SKPKB yang direvisi kembali which was then recorrected along with the on-going
setelah melalui serangkaian proses perpajakan yang tax process, with latest position as follows:
berjalan sehingga posisi terakhir menjadi sebagai
berikut:

Direktorat Jenderal
Pajak/ Perusahaan/
Per DGT Per Company
Rp Rp
Rugi fiskal - 2007 14.460.820.295
78.088.647.620 Fiscal loss - 2007
Penghasilan kena pajak - 2008 Taxable income - year 2008
setelah dikurangi dengan akumulasi net off with accumulated fiscal losses
rugi fiskal untuk tahun 2004 - 2007 for the year 2004 - 2007
sebesar Rp 71.093.371.476 104.447.847.428 14.147.668.014 amounting to Rp 71,093,371,476
Penghasilan kena pajak - 2009 4.001.458.216 (314.873.760.922) Taxable income (fiscal loss) - 2009
Penghasilan kena pajak - 2010 38.977.601.733 (372.290.644.076) Taxable income (fiscal loss) - 2010
Penghasilan kena pajak - 2011 975.522.233 (693.280.422.871) Taxable income (fiscal loss) - 2011

Meninjau status proses pajak yang sedang Reviewing the current status of ongoing tax
berlangsung pada tanggal 31 Desember 2016, processes as of December 31, 2016, management is
manajemen berkeyakinan bahwa pemulihan dari of the view that recoverability of the claims for tax
tagihan pajak tercatat memiliki kemungkinan kecil, refund is remote, hence provided full impairment on
sehingga manajemen mencatat penurunan penuh the outstanding balances of the Company.
pada saldo klaim pengembalian pajak milik
Perusahaan.

- 70 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

15. ASET EKSPLORASI DAN EVALUASI 15. EXPLORATION AND EVALUATION ASSETS
31 Desember/December 31, 2016

Reklasifikasi ke
properti pertambangan
(Catatan 16)/
Reclassification to
Saldo awal/ Penambahan/ mining properties Saldo akhir/
Beginning balance Additions (Note 16) Ending balance
US$ US$ US$ US$
IIR 17.012.796 - - 17.012.796 IIR

MEA 4.325.999 - - 4.325.999 MEA


MUTU 7.276.970 724.473 (7.224.301) 777.142 MUTU
Jumlah 28.615.765 724.473 (7.224.301) 22.115.937 Total

Cadangan penurunan nilai (Catatan 41) (21.338.795) (21.338.795) Allowance for impairment losses (Note 41)

Jumlah tercatat 7.276.970 777.142 Net book value

31 Desember/December 31, 2015


Saldo awal/ Penambahan/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Ending balance
US$ US$ US$
IIR 16.877.646 135.150 17.012.796 IIR

MEA 4.317.868 8.131 4.325.999 MEA


MUTU 5.765.408 1.511.562 7.276.970 MUTU
Jumlah 26.960.922 1.654.843 28.615.765 Total

Cadangan penurunan nilai (Catatan 41) - (21.338.795) (21.338.795) Allowance for impairment (Note 41)
Jumlah tercatat 26.960.922 7.276.970 Net book value

Dengan pertimbangan bahwa aset batubara di MEA In the view that its coal assets in MEA and Baliem
dan proyek Baliem saat ini tidak akan dapat project are not economically viable at the current
memberikan hasil yang menguntungkan pada kondisi coal market condition, management of IIR has
pasar batubara saat ini, maka pada bulan Desember decided to provide full provision for impairment on
2015 manajemen IIR memutuskan untuk melakukan those assets amounting to US$ 21,338,795 in
pencadangan atas penurunan nilai aset tersebut December 2015.
sebesar US$ 21.338.795.

16. PROPERTI PERTAMBANGAN 16. MINING PROPERTIES

Akun ini merupakan biaya yang ditransfer dari aset This account represents costs transferred from
eksplorasi dan evaluasi terkait area of interest, evaluasi exploration and evaluation assets related to an area
kelayakan teknis dan kelangsungan hidup komersial of interest, technical feasibility and commercial
yang dibuktikan, dan biaya selanjutnya untuk viability of which are demonstrable, and subsequent
menyiapkan tambang sampai ke tahap produksi. costs to develop the mine to the production phase.

Reklasifikasi dari
aset eksplorasi
dan evaluasi
(Catatan 15)/
Reclassification from
1 Januari/ exploration and 31 Desember/
January 1, Penambahan/ evaluation assets December 31,
2016 Additions (Note 15) 2016
US$ US$ US$ US$
Biaya Perolehan 20.658.249 -
7.224.301 27.882.550 Cost
Akumulasi amortisasi (7.264.643) (2.180.201) (9.444.844) Accumulated amortization
Nilai tercatat 13.393.606
18.437.706 Net carrying amount

- 71 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
1 Januari/ 31 Desember/

January 1, Penambahan/ December 31,


2015 Additions 2015
US$ US$ US$
Biaya Perolehan 20.570.524 87.725 20.658.249 Cost

Akumulasi amortisasi (5.180.669) (2.083.974) (7.264.643) Accumulated amortization


Nilai tercatat 15.389.855 13.393.606 Net carrying amount

Beban amortisasi dibebankan pada beban penjualan, Amortization expenses are charged to selling,
umum dan administrasi (Catatan 37). general and administrative expenses (Note 37).

17. INVESTASI PADA PENGENDALIAN BERSAMA 17. INVESTMENTS IN JOINTLY-CONTROLLED


ENTITAS ENTITIES
Persentase

Tempat kepemilikan/ 31 Desember/ 31 Desember/


kedudukan/ Percentage of December 31, December 31,
Domicile Ownership 2016 2015
% US$ US$
PT Santan Batubara (SB) Kalimantan 50 PT Santan Batubara (SB)
Saldo awal 13.026.000 14.487.529 Beginning balance
Bagian rugi bersih (2.208.073) (1.420.067) Equity in net loss
Bagian bersih penghasilan Equity in net other
komprehensif lain 14.592 (41.463) comprehensive income
Saldo akhir 10.832.519 13.026.000 Ending balance

Pada tahun 1998, Petrosea, anak Perusahan, In 1998, Petrosea, a subsidiary, purchased a 50%
membeli 50% kepemilikan di SB, perusahaan yang interest in SB, a company domiciled in Jakarta with
berkedudukan di Jakarta dengan lokasi proyek di project location in Kalimantan, and is engaged in
Kalimantan dan bergerak di bidang eksplorasi, exploring, mining, treating and selling coal, at a cost
pertambangan, pengolahan dan penjualan batubara, of US$ 100 thousand. In 2009, SB started its
dengan harga perolehan sebesar US$ 100 ribu. commercial operations.
Tahun 2009, SB memulai operasi komersial.

Ringkasan informasi keuangan dari entitas pengendalian The summary of financial information in respect of
bersama diatas adalah sebagai berikut: the jointly-controlled entities is set out below:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Aset lancar 7.800.346
10.540.811 Current assets
Aset tidak lancar 12.469.389 12.770.466 Non-current assets
Jumlah Aset 20.269.735 23.311.277 Total Assets

Liabilitas jangka pendek 7.192.189 6.286.872 Current liabilities

Liabilitas jangka panjang 1.482.501 1.043.358 Non-current liabilities


Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to owners
kepada pemilik entitas induk 11.595.045 15.981.047 of the Company
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 20.269.735 23.311.277 Total Liabilities and equity

Pendapatan - 246.317 Revenue

Beban (4.356.819) (3.087.421) Expenses


Rugi tahun berjalan (4.356.819) (2.841.104) Loss for the year

Penghasilan komprehensif lain (29.184) (81.954) Other comprehensive income

Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss

tahun berjalan (4.386.003) (2.923.058) for the year

- 72 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
18. KERJASAMA OPERASI 18. JOINT OPERATIONS

Pola bagi hasil/ Masa kerja

Proyek kerja sama/ Method of Hak partisipasi/ sama/


Joint Operators sharing result Participating interest Duration
%
Total E&P Indonesie West Papua Bagi hasil/ 10% Masih berjalan/

Profit sharing On-going


PT Saipem Indonesia dan PT Chiyoda Bagi hasil/ 38% Masih berjalan/

International Indonesia Profit sharing On-going


Chiyoda Corporation, PT Chiyoda Internationa Bagi hasil/ 30% Masih berjalan/

Indonesia, PT Saipem Indonesia dan/and Profit sharing On-going


PT Suluh Ardhi Engineering

Total E&P Indonesie West Papua Total E&P Indonesie West Papua

Pada tanggal 20 Pebruari 2013, PT Indika Multi Daya On February 20, 2013, PT Indika Multi Daya Energi
Energi (IMDE), entitas anak, menandatangani (IMDE), a subsidiary, signed Farmout Agreement with
Farmout Agreement dengan TOTAL E&P Indonesie TOTAL E&P Indonesie West Papua (TOTAL), a
West Papua (TOTAL), entitas anak TOTAL SA, untuk subsidiary of TOTAL SA, to acquire a 10%
membeli 10% hak partisipasi di Blok Southwest participating interest in the Southwest Bird’s Head
Bird’s Head Production Sharing Contract (PSC), Production Sharing Contract (PSC), while TOTAL as
sementara TOTAL sebagai operator akan memiliki operator will hold the remaining 90% interest.
90% hak partisipasi.

Blok eksplorasi South West Bird’s Head PSC berlokasi The exploration block of South West Bird’s Head PSC is
di on-offshore Salawati Basin, propinsi Papua Barat, located in the on-offshore Salawati Basin of the Province
dengan luas area sebesar 7.176 km2. of West Papua, covering an area of 7,176 square-km.

Dengan telah dipenuhinya syarat-syarat penutupan Given that the conditions precedent in the Farmout
transaksi sesuai Farmout Agreement serta telah Agreement had been fulfilled and the approval from
diperolehnya persetujuan dari Pemerintah Negara the Government of the Republic of Indonesia had
Republik Indonesia yang diwakili oleh Kementerian been obtained as represented by the ministry who
yang berwenang dalam sektor minyak dan gas bumi, had the authority in the oil and gas sector, TOTAL
Total telah menyelesaikan pengalihan 10% hak transferred the 10% participating interest of
partisipasi dalam PSC Southwest Bird’s Head dari Southwest Bird’s Head PSC to IMDE by signing the
TOTAL kepada IMDE dengan menandatangani Deed Deed of Assignment on May 27, 2013.
of Assignment tertanggal 27 Mei 2013.

Pada tahun 2013, manajemen IMDE, telah menelaah In 2013, management of IMDE, has internally
secara internal tahapan eksplorasi yang dilakukan reviewed the progress of exploration done in relation
sehubungan dengan hak partisipasi di Southwest to its participation interest in block Southwest Bird's
Bird's Head PSC. Laporan peninjauan Head PSC. The review indicated that the carrying
mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset eksplorasi amount of the respective exploration and evaluation
dan evaluasi terkait kemungkinan tidak dapat asset is unlikely to be recovered from the successful
dipulihkan dari keberhasilan pengembangan dan development. In 2015 TOTAL sent letter to SKK Migas
eksploitasi area of interest tersebut. Pada tahap ini, for full relinquishment of the block.
manajemen IMDE memutuskan untuk menurunkan
nilai ekonomis dari aset yang bersangkutan. Pada
tahun 2015 TOTAL mengirimkan surat kepada SKK
Migas untuk pengembalian seluruh wilayah kerja.

PT Saipem Indonesia dan PT Chiyoda International PT Saipem Indonesia and PT Chiyoda International
Indonesia Indonesia

Pada tahun 2013, TPEC melakukan perjanjian In 2013, TPEC entered into an unincorporated joint
kerjasama operasi dengan PT Saipem Indonesia dan operation agreement with PT Saipem Indonesia and
PT Chiyoda International Indonesia yang dikenal PT Chiyoda International Indonesia known as the STC
dengan nama STC Joint Operation (STC JO) dimana Joint Operation (STC JO) in which joint control is
dilaksanakan atas pengendalian bersama. Bagian exercised. TPEC’s share is 38%.
TPEC adalah 38%.

- 73 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

STC JO kemudian melakukan perjanjian konsorsium STC JO formed a consortium with Hyundai Heavy
dengan Hyundai Heavy Industries Co Ltd (HHI) Industries Co Ltd (HHI), for the purpose of submitting
dengan maksud untuk mengikuti lelang untuk New a bid to do provision and installation of New Built
Built Barge Floating Production Unit (Hull, Topside Barge Floating Production Unit (Hull, Topside and
and Mooring System) Jangkrik dan Jangkrik North Mooring System) for Jangkrik and Jangkrik North East
East (atau dikenal sebagai proyek ENI Jangkrik). (known as ENI Jangkrik Project).

Pada bulan Desember 2013, ENI telah mengeluarkan In December 2013, ENI has issued a letter awarding
surat penunjukan pemenang kepada konsorsium the consortium of STC JO and HHI for the ENI
STC JO dan HHI untuk proyek ENI Jangkrik dan Jangkrik Project, and a letter to start the early works
menerbitkan surat pelaksanaan pekerjaan of the project. The contract was signed on February
pendahuluan untuk proyek tersebut. Kontrak untuk 28, 2014.
proyek tersebut ditandatangani pada tanggal 28
Pebruari 2014.

Dalam eksekusi proyek diatas, STC JO memiliki In executing the project, the STC JO has an
kesepakatan bahwa tiap-tiap anggota JO akan agreement that each member will contribute
berkontribusi dalam bentuk sumber daya manusia personnel and other resources, and certain portion of
dan sumber daya lainnya, dan beberapa bagian the project will be entrusted to certain members
tertentu dari proyek dipercayakan kepada anggota (“Own Portion”). The Own Portion of TPEC is to
JO tertentu (“Own Portion”). Own Portion yang procure Gas Turbine Generators package, and to
dipercayakan kepada TPEC adalah pengadaan Gas procure Fabricated Equipment, in this case being
Turbine Generators package, dan pengadaan Vessels, Columns, and Shell & Tube Heat Exchangers.
peralatan yang difabrikasi, yaitu Vessels, Columns,
and Shell & Tube Heat Exchangers.

Ringkasan keuangan di bawah ini merupakan jumlah The summarized financial information below
yang ditunjukkan dalam laporan keuangan operasi represents amounts shown in the joint operation’s
bersama sesuai dengan Standar Akuntansi financial statements prepared in accordance with
Keuangan Indonesia: Indonesian Financial Accounting Standards:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Jumlah aset 139.411.383 162.879.329 Total assets

Jumlah liabilitas 67.800.208 119.429.928 Total liabilities


Jumlah pendapatan 266.240.328 293.060.587 Total revenue
Jumlah beban 238.078.555 264.066.571 Total expenses

Chiyoda Corporation, PT Chiyoda International Chiyoda Corporation, PT Chiyoda International


Indonesia, PT Saipem Indonesia dan PT Suluh Ardhi Indonesia, PT Saipem Indonesia and PT Suluh Ardhi
Engineering Engineering

Pada tanggal 27 Oktober 2014, TPEC dan TPE On October 27, 2014, TPEC and TPE entered into an
melakukan perjanjian kerjasama operasi dengan unincorporated joint operation agreement with
Chiyoda Corporation, PT Chiyoda International Chiyoda Corporation, PT Chiyoda International
Indonesia, PT Saipem Indonesia dan PT Suluh Ardhi Indonesia, PT Saipem Indonesia and PT Suluh Ardhi
Engineering yang dikenal dengan nama CSTS Joint Engineering known as the CSTS Joint Operation
Operation (“CSTS JO”) dimana dilaksanakan (“CSTS JO”) in which joint control is exercised.
pengendalian bersama.

Pada tanggal 29 Oktober 2014, BP Berau Ltd dan On October 29, 2014, BP Berau Ltd and CSTS JO
CSTS JO menanda-tangani kontrak Front End signed the contract for Front End Engineering Design
Engineering Design (FEED) untuk Tangguh LNG (FEED) of Tangguh LNG Expansion Project, effective
Expansion Project, yang berlaku efektif tertanggal 5 on December 5, 2014, to deliver FEED, plans and
Desember 2014 untuk melakukan FEED, rencana estimates for EPC contract, and submitting the tender
dan estimasi untuk kontrak EPC, dan mengajukan for EPC contract of Tangguh LNG Expansion Project.
tender untuk EPC kontrak dari Tangguh LNG
Expansion Project tersebut.

- 74 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Proyek dimulai pada tanggal 5 Desember 2014, The project kicked -off by December 5, 2014, but the
tetapi anggota dari CSTS JO setuju untuk members of CSTS JO agreed that the bookkeeping at
melaksanakan pembukuaan yang dimulai pada bulan CSTS JO level will commence in January 2015,
Januari 2015, menggabungkan aktivitas aset, utang, incorporating the activities from December 5, 2014 in
pendapatan dan biaya atas CSTS JO dari tanggal 5 terms of assets, liabilities, revenues and costs of
Desember 2014. TPEC dan TPE akan mengambil CSTS JO. TPEC and TPE will take its respective portion
bagian masing-masing atas keuangan CSTS JO. of the financials of CSTS JO.

Ringkasan keuangan di bawah ini merupakan jumlah The summarized financial information below
yang ditunjukkan dalam laporan keuangan operasi represents amounts shown in the joint operation’s
bersama sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan financial statements prepared in accordance with
Indonesia: Indonesian Financial Accounting Standards:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Jumlah aset 77.659.917 18.302.190 Total assets

Jumlah liabilitas 70.121.720 13.270.176 Total liabilities

Jumlah pendapatan 42.540.490 41.193.225 Total revenue

Jumlah beban 40.034.307 36.161.211 Total expenses

Pada tanggal 25 Agustus 2016, BP Berau Ltd dan On August 25, 2016, BP Berau Ltd and CSTS JO
CSTS JO menandatangani kontrak EPC untuk Proyek signed contract EPC of Tangguh LNG Expansion
Ekspansi LNG Tangguh. Project.

Bagian dari TPEC dan TPE dalam kerjasama ini TPEC and TPE’s portion in CSTS JO altogether is 30%.
secara keseluruhan adalah 30%. Sesuai dengan As required in the EPC contract, obligation of each JO
ketentuan kontrak EPC, kewajiban setiap anggota member is guaranted by the controlling shareholders
dalam JO akan dijamin oleh masing-masing in accordance with its participating interest in the JO.
perusahaan pengendalinya sesuai dengan porsi
participating interest di dalam JO.

Proyek tersebut dimulai pada kwartal ketiga 2016, The project started during the third quarter of 2016,
dengan estimasi pengerjaan proyek selama empat with estimated project period of four years.
tahun.

19. UANG MUKA DAN ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 19. ADVANCES AND OTHER NONCURRENT ASSETS
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Uang muka investasi Advances for investments
Pihak ketiga Third party
PT Karya Sukses Unggulan 5.504.619 4.548.749 PT Karya Sukses Unggulan
Biaya proyek yang ditangguhkan 4.156.555 3.116.273 Deferred project costs
Investasi Saham Investment in shares of stock
Pihak ketiga Third party
PT Sarana Riau Ventura 1.211 1.211 PT Sarana Riau Ventura
Lain-lain (masing-masing dibawah
US$ 500.000) 336.513 788.699 Others (each below US$ 500,000)
Jumlah 9.998.898 8.454.932 Total

- 75 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
PT Karya Sukses Unggulan (KSU) PT Karya Sukses Unggulan (KSU)

IIC IIC

Pada bulan Agustus 2014, IIC menandatangani In August 2014, IIC entered into Exploration and
Perjanjian Kerjasama Pencarian dan Pengembangan Development of Coal Concession Area Agreements
Areal Konsesi Batubara dengan KSU, dimana KSU with KSU, in which KSU agreed to act on behalf of
bersedia untuk bertindak atas nama dan untuk and for the benefit of IIC to explore, find and/or
kepentingan IIC untuk mencari, menemukan develop coal concession areas, including
dan/atau mengembangkan areal konsesi batubara infrastructure related to coal concession in
termasuk infrastruktur yang berkaitan dengan Indonesia, either as Mining Right (IUP) or Coal
konsesi batubara baik berupa Izin Usaha Contract of Work (CCoW). Based on the agreement,
Pertambangan (IUP) maupun Perjanjian Karya IIC agreed to provide funding for the exploration,
Pengusaha Batubara (PKP2B) yang tersebar di development and/or construction of coal concession
seluruh wilayah Indonesia. Berkaitan dengan activities at the amount of US$ 5,000,000.
perjanjian tersebut di atas, IIC menyediakan dana
untuk membiayai kegiatan pencarian,
pengembangan dan/atau pembangunan areal
konsesi batubara sejumlah US$ 5.000.000.

Perjanjian ini berlaku satu tahun terhitung sejak The above agreement is valid for one year, effective
penandatanganan perjanjian diatas. IIC memiliki hak from the signing date. IIC has the right to terminate
untuk mengakhiri perjanjian setiap waktu dan the agreement at any time and for any reasons by
dengan alasan apapun dengan memberitahukan giving a 7 days advance notice to KSU before the
kepada KSU selambat-lambatnya 7 hari sebelum effective termination. If until the termination date of
tanggal efektif pengakhiran perjanjian. Apabila the agreement, KSU still cannot fulfill its obligation
sampai akhir perjanjian, KSU tidak berhasil under the agreement or the agreement was early
memenuhi kewajibannya atau perjanjian ini diakhiri terminated by IIC, then KSU should refund the
oleh IIC sebelum habis masa berlakunya, maka KSU advance to IIC, net of all expenses paid-out by KSU
berkewajiban untuk mengembalikan uang muka related to its obligation under the agreement, within
kepada IIC, setelah dikurangi dengan seluruh certain period as specified in the agreements.
pengeluaran KSU terkait kewajibannya dalam
perjanjian, dalam jangka waktu tertentu yang telah
disepakati dalam perjanjian.

Sebagai tindak lanjut atas perjanjian dengan KSU Following the expiration of the agreement with KSU,
yang sudah jatuh tempo, perjanjian telah diubah the agreement has been amended through
pada tanggal 2 Nopember 2015 dimana IIC dan KSU agreement dated November 2, 2015, where IIC and
sepakat untuk mengubah jumlah uang muka yang KSU agreed to amend amount of advance given by
diberikan IIC dari US$ 5.000.000 menjadi Rp 67.750 IIC from US$ 5,000,000 to Rp 67,750 million and
juta dan memperpanjang perjanjian ini sampai extend the agreement until October 23, 2016. This
tanggal 23 Oktober 2016. Perjanjian ini kemudian agreement was further extended until October 23,
diperpanjang kembali sampai tanggal 23 Oktober 2017.
2017.

Pada tahun 2015, IIC telah menerima pengembalian In 2015, IIC received refund of advances of Rp
uang muka sebesar Rp 5.000 juta. 5,000 million.

IIR IIR

Pada tanggal 25 Agustus 2016, IIR menandatangani On August 25, 2016, IIR entered into Exploration
Perjanjian Kerjasama Pencarian dan Pengembangan and Development of Coal Concession Area
Areal Konsesi Batubara dengan KSU, dimana KSU Agreements with KSU, in which KSU agreed to act
bersedia untuk bertindak atas nama dan untuk on behalf of and for the benefit of IIR to explore,
kepentingan IIR untuk mencari, menemukan find and/or develop coal concession areas, including
dan/atau mengembangkan areal konsesi batubara infrastructure related to coal concession in
termasuk infrastruktur yang berkaitan dengan Indonesia, either as Mining Right (IUP) or Coal
konsesi batubara baik berupa Izin Usaha Contract of Work (CCoW). Based on the agreement,
Pertambangan (IUP) maupun Perjanjian Karya IIR agreed to provide funding for the exploration,
Pengusaha Batubara (PKP2B) yang tersebar di development and/or construction of coal concession
seluruh wilayah Indonesia. Berkaitan dengan activities at the amount of Rp 11 billion.
perjanjian tersebut di atas, IIR menyediakan dana
untuk membiayai kegiatan pencarian,
pengembangan dan/atau pembangunan areal
konsesi batubara sebesar Rp 11 miliar.

- 76 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perjanjian ini berlaku satu tahun terhitung sejak The above agreement is valid for one year, effective
penandatanganan perjanjian dlatas, Perjanjian dapat from the signing date, This agreement can be
diakhiri lebih awal apabila disetujui oleh kedua belah terminated earlier based on agreement by both
pihak atau dalam keadaan force majeure, Dalam hal parties, or in the event of force majeure. In terms of
pengakhiran perjanjian, KSU berkewajiban untuk termination of the agreement, KSU should refund
mengembalikan uang muka kepada IIR, setelah the advance to IIR, net of all expenses paid-out by
dikurangi dengan seluruh pengeluaran KSU terkait KSU related to its obligation under the agreement,
kewajibannya dalam perjanjian, dalam jangka waktu within certain period as specified in the agreements.
tertentu yang telah disepakatidalam parjanjian.

PT Intan Cempaka Perkasa (ICP) PT Intan Cempaka Perkasa (ICP)

IIC menandatangani Perjanjian Kerjasama IIC entered into Exploration and Development of
Penemuan dan Pengembangan Areal Konsesi Coal Concession Area Agreements with ICP dated
Batubara dengan ICP pada tanggal 5 dan 11 Agustus August 5 and 11, 2008, in which ICP agreed to act
2008, dimana ICP bersedia untuk bertindak atas on behalf of and for the benefit of IIC to explore,
nama dan untuk kepentingan IIC untuk mencari, find and/or develop coal concession areas in
menemukan dan/atau mengembangkan areal Indonesia, either as IUP or CCoW. Based on the
konsesi batubara baik berupa IUP maupun PKP2B agreements, IIC agreed to provide funding for the
yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. exploration or development of coal concession
Berkaitan dengan perjanjian tersebut di atas, IIC activities up to the maximum amount of Rp 91,209
menyediakan dana untuk membiayai kegiatan million and Rp 137,650 million, respectively, in
pencarian dan pengembangan areal konsesi which Rp 228,761 million (equivalent to US$
batubara masing-masing sejumlah maksimum Rp 24,981,225) was paid in advance by IIC.
91.209 juta dan Rp 137.650 juta dimana IIC telah
melakukan pembayaran dimuka sebesar Rp 228.761
juta (setara dengan US$ 24.981.225).

Perjanjian ini berlaku satu tahun terhitung sejak The above agreement is valid for one year, effective
penandatanganan masing-masing perjanjian diatas. from the signing date of each of the above
Apabila sampai akhir perjanjian, ICP tidak berhasil agreements. If until the termination date of each
memenuhi kewajibannya atau perjanjian ini diakhiri agreement, ICP still cannot fulfill its obligation under
oleh IIC sebelum habis masa berlakunya, maka ICP these agreements or the agreements were early
berkewajiban untuk mengembalikan uang muka terminated by IIC, then ICP should refund the
kepada IIC, setelah dikurangi dengan seluruh advance to IIC, net of all expenses paid-out by ICP
pengeluaran ICP terkait kewajibannya dalam related to its obligation under the agreements,
perjanjian, dalam jangka waktu tertentu yang telah within certain period as specified in the agreements.
disepakati dalam perjanjian. Sesuai dengan In accordance with the agreement, ICP agreed to
perjanjian, ICP bersedia untuk memberikan jaminan pledge its 75 shares currently owned by PT Citra
berupa 75 saham yang pada saat ini dimiliki oleh PT Bayu Permata as well as the other assets owned by
Citra Bayu Permata dan aset bergerak lainnya milik ICP, including its mining concession rights, as
ICP termasuk konsesi pertambangan yang dimiliki collaterals to ICP.
atau dikuasai ICP.

Perjanjian ini telah beberapa kali diubah dan The agreements have been amended several times
beberapa pengembalian uang muka sebesar Rp 184 and several refunds of advances totalling to Rp 184
milyar telah diterima oleh IIC. billion were received by IIC.

Pada tahun 2015, ICP telah menyelesaikan In 2015, ICP concluded its work for IIC and the
pekerjaannya untuk IIC dan sisa uang muka remaining advance was charged to operations to
dibebankan ke laba rugi untuk mengkompensasi compensate all ICP’s expenses related to its
semua pengeluaran ICP yang berkaitan dengan obligation under the agreement (Note 40).
kewajibannya sesuai perjanjian (Catatan 40).

Biaya Proyek yang Ditangguhkan Deferred Project Costs

Biaya proyek yang ditangguhkan merupakan uang Deferred project costs represent advance payments
muka pembayaran kepada subkontraktor untuk to subcontractors for projects by Petrosea.
pelaksanaan proyek oleh Petrosea.

- 77 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

20. ASET TETAP 20. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT


Selisih kurs Transfer ke aset

penjabaran dimiliki untuk dijual


laporan (Catatan 21)/
1 Januari/ keuangan/ Transfer to assets 31 Desember/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Translation Reklasifikasi/ held for sale December 31,
2016 Additions Deductions adjustments Reclassifications (Note 21) 2016
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Biaya perolehan: At cost:

Pemilikan langsung Direct acquisitions


Tanah 41.095.175 - (621.705) - 201.357 - 40.674.827 Land
Bangunan, prasarana dan Buildings, leasehold
perbaikan bangunan 102.873.641 2.902 (1.714.765) - 4.201.628 - 105.363.406 and improvements
Perabotan, perlengkapan dan Office furniture, fixtures and
peralatan kantor lainnya 33.869.064 219.917 (1.610.975) (1.652) 2.173.391 - 34.649.745 other equipment
Kapal 349.624.748 50.904 (7.432.043) - 6.448.676 (5.338.781) 343.353.504 Vessels
Kendaraan bermotor Motor vehicles
dan helikopter 16.825.030 316.092 (10.566.121) (871) - - 6.574.130 and helicopter
Mesin dan peralatan 5.432.205 4.001 - - - 5.436.206 Machinery and equipment
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 163.569.570 404.647 (13.466.558) - 6.682.255 - 157.189.914 equipment and vehicles
Aset dalam penyelesaian 36.706.231 18.209.071 - - (19.707.307) - 35.207.995 Construction in-progress
Aset sewa Leased assets
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 319.411.576 - (31.949.116) - 6.275.249 - 293.737.709 equipment and vehicles
Aset dalam penyelesaian 1.462.346 6.401.551 - - (6.275.249) - 1.588.648 Construction in-progress
Jumlah 1.070.869.586 25.609.085 (67.361.283) (2.523) - (5.338.781) 1.023.776.084 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Pemilikan langsung Direct acquisitions


Bangunan, prasarana dan Buildings, leasehold
perbaikan bangunan 48.722.174 7.515.178 (213.434) - - - 56.023.918 and improvements
Perabotan, perlengkapan dan Office furniture, fixture and
peralatan kantor lainnya 26.614.862 3.477.966 (1.554.133) (20) 9.663 - 28.548.338 other equipment
Kapal 125.081.424 25.493.409 (6.269.450) - (9.663) (2.432.227) 141.863.493 Vessels
Kendaraan bermotor Motor vehicles
dan helikopter 9.711.084 1.168.203 (5.622.877) (21) - - 5.256.389 and helicopter
Mesin dan peralatan 2.826.457 869.257 - - - 3.695.714 Machinery and equipment
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 86.458.746 17.576.879 (9.449.408) - - - 94.586.217 equipment and vehicles
Aset sewa Leased assets
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 170.614.061 26.138.085 (27.433.357) - - - 169.318.789 equipment and vehicles
Jumlah 470.028.808 82.238.977 (50.542.659) (41) - (2.432.227) 499.292.858 Total

Cadangan penurunan nilai (Catatan 41) 4.453.661 4.757.845 (2.799.652) - - - 6.411.854 Allowance for impairment losses (Note 41)

Jumlah Tercatat 596.387.117 (2.906.554) 518.071.372 Net Book Value

- 78 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Selisih kurs Transfer ke aset


penjabaran dimiliki untuk dijual
laporan (Catatan 21)/
1 Januari/ keuangan/ Transfer to assets 31 Desember/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Translation Reklasifikasi/ held for sale December 31,
2015 Additions Deductions adjustments Reclassifications (Note 21) 2015
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Biaya perolehan: At cost:

Pemilikan langsung Direct acquisitions


Tanah 38.753.181 4.994 - - 2.337.000 - 41.095.175 Land
Bangunan, prasarana dan Buildings, leasehold
perbaikan bangunan 102.170.611 - - - 24.044.105 (23.341.075) 102.873.641 and improvements
Perabotan, perlengkapan dan Office furniture, fixtures and
peralatan kantor lainnya 30.716.793 266.077 (109.684) (24) 2.995.902 - 33.869.064 other equipment
Kapal 356.035.563 4.389.035 (17.989.526) - 7.189.676 - 349.624.748 Vessels
Kendaraan bermotor Motor vehicles
dan helikopter 17.241.060 688.385 (1.104.415) - - - 16.825.030 and helicopter
Mesin dan peralatan 4.100.955 - - - 1.331.250 - 5.432.205 Machinery and equipment
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 158.026.570 - (4.205.000) - 9.748.000 - 163.569.570 equipment and vehicles
Aset dalam penyelesaian 37.386.907 47.003.083 (37.826) - (47.645.933) - 36.706.231 Construction in-progress
Aset sewa Leased assets
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 320.231.576 - (7.527.000) - 6.707.000 - 319.411.576 equipment and vehicles
Aset dalam penyelesaian 719.346 7.450.000 - - (6.707.000) - 1.462.346 Construction in-progress
Jumlah 1.065.382.562 59.801.574 (30.973.451) (24) - (23.341.075) 1.070.869.586 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Pemilikan langsung Direct acquisitions


Bangunan, prasarana dan Buildings, leasehold
perbaikan bangunan 43.550.891 7.232.403 - - - (2.061.120) 48.722.174 and improvements
Perabotan, perlengkapan dan Office furniture, fixture and
peralatan kantor lainnya 22.831.331 3.800.738 (17.189) (18) - - 26.614.862 other equipment
Kapal 107.810.357 26.347.264 (9.076.197) - - - 125.081.424 Vessels
Kendaraan bermotor Motor vehicles
dan helikopter 8.444.349 2.216.625 (949.890) - - - 9.711.084 and helicopter
Mesin dan peralatan 1.877.691 948.766 - - - - 2.826.457 Machinery and equipment
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 70.033.115 20.630.631 (4.205.000) - - - 86.458.746 equipment and vehicles
Aset sewa Leased assets
Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy
dan kendaraan 150.913.061 27.168.000 (7.467.000) - - - 170.614.061 equipment and vehicles
Jumlah 405.460.795 88.344.427 (21.715.276) (18) - (2.061.120) 470.028.808 Total

Cadangan penurunan nilai (Catatan 41) - 4.453.661 - - - - 4.453.661 Allowance for impairment losses (Note 41)

Jumlah Tercatat 659.921.767 (21.279.955) 596.387.117 Net Book Value

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense was allocated to the following:

2016 2015
US$ US$
Beban pokok kontrak dan penjualan (Catatan 36) 74.250.507 75.711.370 Cost of contracts and goods sold (Note 36)
Beban penjualan, umum dan Selling, general and administrative
administrasi (Catatan 37) 7.988.470 11.800.057 expenses (Note 37)
Aset dalam penyelesaian - 833.000 Construction in-progress
Jumlah 82.238.977
88.344.427 Total

Pada tanggal 31 Desember 2015, beban penyusutan At December 31, 2015, depreciation expense
sebesar US$ 833.000 dikapitalisasi ke aset dalam amounting to US$ 833,000 was capitalized to
penyelesaian. Beban penyusutan ini terkait dengan construction in-progress. The depreciation expenses
pemakaian alat berat Petrosea untuk pengerjaan were related to the use of Petrosea’s heavy
bangunan dalam proses. equipment in the building construction process.
Perincian (kerugian) keuntungan penjualan aset Details of the (loss) on sale of property, plant and
tetap adalah sebagai berikut: equipment are as follows:
2016 2015
US$ US$
Nilai realisasi atas penjualan 8.008.705
4.807.473 Proceeds from sale
Nilai tercatat (16.818.624) (9.258.175) Net carrying amounts
Kerugian penjualan (Catatan 40) (8.801.919)
(4.450.702) Loss on sale (Note 40)

- 79 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Rincian aset dalam penyelesaian pada tanggal Details of constructions in-progress as of

31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: December 31, 2016, are as follows:
31 Desember/December 31, 2016
Persentase Estimasi tahun
Penyelesaian/ Akumulasi Biaya/ Penyelesaian/
Percentage of Accumulated Estimated Year of
Completion Costs Completion
US$
Bangunan, prasarana dan perbaikan bangunan 30 - 85% 28.471.601 2017 - 2018 Buildings, leasehold and improvements

Kapal 80 - 90% 2.995.042 2017 Vessels


Alat berat, peralatan, pengangkutan Plant, equipment, heavy equipment
dan kendaraan 74% 5.330.000 2018 and vehicles
Jumlah 36.796.643 Total

Manajemen tidak melihat adanya peristiwa yang Management does not foresee any events that may
akan menghambat penyelesaian aset dalam prevent the completion of the constructions in-
penyelesaian tersebut. progress.

Hak Guna Bangunan (HGB) Building Use Rights (HGB)

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah di The Company owns several pieces of land located in
Bintaro, Tangerang Selatan seluas 40.343 meter Bintaro, South Tangerang measuring 40,343 square
persegi dengan Hak Guna Bangunan (HGB) yang meters with Building Use Rights (HGB) for certain
akan jatuh tempo antara tahun 2020 sampai dengan periods ranging from year 2020 until 2038.
tahun 2038.

ILSS memiliki beberapa bidang tanah di Kariangau, ILSS owns several pieces of land located in
Kalimantan Timur seluas 406.321 meter persegi Kariangau, East Kalimantan measuring 406,321
dengan HGB selama 20 sampai 30 tahun dan square meters with HGB for a period of 20 to 30
tanggal berakhirnya hak berkisar antara tahun 2021 years and maturity dates ranging from year 2021
sampai dengan tahun 2034. until 2034.

Petrosea memiliki beberapa bidang tanah di Nusa Petrosea owns several pieces of land located in West
Tenggara Barat, Balikpapan, Kabupaten Paser Nusa Tenggara, Balikpapan, Kabupaten Paser East
Kalimantan Timur dan Timika seluas 189.792 meter Kalimantan and Timika measuring 189,792 square
persegi dengan HGB selama 20 dan 30 tahun, meters with HGB for a period of 20 and 30 years,
masing-masing sampai tahun 2028, 2029, 2030 dan respectively, until 2028, 2029, 2030 dan 2043.
2043.

TPEC memiliki beberapa bidang tanah yang berlokasi TPEC owns several pieces of land located in Jakarta
di Jakarta dengan hak legal berupa HGB untuk with HGB for 20 years until 2029.
jangka waktu 20 tahun, yang akan jatuh tempo
pada tahun 2029.

TPE memiliki tanah yang berlokasi di Kelurahan TPE owns land located in Banyuraden Village,
Banyuraden, Kecamatan Gamping, Kabupaten Subdistrict of Gamping, Disctrict of Sleman,
Sleman, Yogyakarta dengan hak legal berupa HGB Yogyakarta with HGB until 2044.
yang akan jatuh tempo pada 2044.

Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah Management believes that there will be no difficulty
dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh in the extension of the land rights since all the lands
tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan were acquired legally and supported by sufficient
bukti kepemilikan yang memadai. evidence of ownership.

- 80 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Aset tetap yang dijaminkan Property, plant and equipment used as


collateral

Petrosea Petrosea

Pada tanggal 31 Desember 2015, beberapa alat As of December 31, 2015, certain heavy equipment
berat Petrosea dengan nilai tercatat sebesar US$ of Petrosea with a carrying amount of US$ 6,101
6.101 ribu dan sebagian tanah di Timika dan thousand and several pieces of land at Timika and
Sumbawa dengan nilai tercatat sebesar US$ 387 Sumbawa with carrying amount of US$ 387
ribu digunakan sebagai jaminan atas fasilitas bank thousand are used as collateral for bank facilities
yang diperoleh dari PT Bank ANZ Indonesia (Catatan obtained from PT Bank ANZ Indonesia (Note 24).
24). Berdasarkan Perjanjian Fasilitas Kredit dengan Based on the Credit Facility Agreement with PT Bank
PT Bank ANZ Indonesia, sebagian tanah tersebut ANZ Indonesia, the pieces of land were valued at an
secara keseluruhan bernilai sebesar Rp 20.000 juta aggregate amount of Rp 20,000 million as of the
pada saat tanggal perjanjian. Utang bank dari PT date of the agreement. Bank loan from PT Bank ANZ
Bank ANZ telah dibayar seluruhnya pada tahun Indonesia was fully paid in 2016.
2016.

Pada tahun 2016 dan 2015, Petrosea memiliki In 2016 and 2015, Petrosea entered into sale and
perjanjian jual dan sewa balik atas alat berat leaseback agreements for its heavy equipment with
dengan perusahaan pembiayaan selama 4 sampai 5 a financing company for a period of 4 to 5 years.
tahun.

Setelah mengevaluasi syarat dan substansi dari After an evaluation of the terms and substance of
perjanjian jual dan sewa balik selama periode the sale and leaseback arrangement during the
berjalan, manajemen Petrosea menetapkan bahwa period, Petrosea’s management has determined that
secara substansial semua risiko dan manfaat dari all the risks and rewards incidental to ownership of
kepemilikan alat berat tersebut berada pada penjual the heavy equipment still rest with the seller-lessee
dan mengklasifikasikan transaksi ini sebagai sewa and classified the transactions as finance lease.
pembiayaan.

Aset sewaan digunakan sebagai jaminan atas Leased assets are used as collateral for the lease
liabilitas sewa (Catatan 29). liabilities (Note 29).

MBSS MBSS

Aset tetap tertentu milik MBSS berupa kapal dan alat- As of December 31, 2016 and 2015, MBSS’s vessels
alat pengangkutan dengan nilai tercatat with carrying amount of US$ 78,626,852 and US$
US$ 78.626.852 dan US$ 111.034.127 pada 31 111,034,127 are pledged as collateral for bank loans
Desember 2016 dan 2015 dijadikan sebagai jaminan and long-term loans (Notes 24 and 28).
atas utang bank dan utang jangka panjang (Catatan
24 dan 28).

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, nilai At December 31, 2016 and 2015, the fair value of
wajar aset tetap MBSS yang dijaminkan adalah MBSS’s collateralised property, vessels and
sebesar US$ 89.956.981 dan US$ 106.980.283. equipment is US$ 89,956,981 and US$ 106,980,283.
Penilaian atas nilai wajar dilakukan oleh penilai The valuation was performed by independent
independen yang telah teregistrasi di OJK, Kantor appraisers registered in OJK, Independent Public
Jasa Penilai Publik (KJPP) Stefanus Tonny Hardi & Aprraisal (KJPP) Stefanus Tonny Hardi & Rekan.
Rekan. Metode penilaian yang digunakan adalah Appraisal method used is market and cost approach
pendekatan nilai pasar dan biaya (tingkat 3). (level 3).

TPEC TPEC

HGB No. 1545 dan 1576 digunakan sebagai jaminan The HGB No. 1545 and 1576 are used as collateral
fasilitas kredit yang diperoleh TPEC dari PT Bank for credit facilities obtained by TPEC from PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 24 dan 51). Mandiri (Persero) Tbk (Notes 24 and 51).

- 81 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Aset tetap kecuali tanah telah diasuransikan kepada Property, plant and equipment, except land, are
beberapa perusahaan asuransi terhadap risiko insured with various insurance companies against
kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan fire, theft and other possible risk, as follows:
jumlah pertanggungan sebagai berikut:
Jumlah pertanggungan/
Perusahaan asuransi/ Mata uang/ Sum insured
Insurance company Currency 31 Desember/December 31, 2016
Rp 421.386.304.000
PT Asuransi Cakrawala Proteksi
PT AIG Insurance Indonesia Rp 6.164.375.000
PT Zurich Insurance Indonesia Rp 5.691.042.000
PT Asuransi ACE Jaya Proteksi Rp 5.037.064.000
PT Asuransi AXA Indonesia Rp 5.007.640.000
PT Asuransi Astra Buana Rp 2.585.000.000
PT Asuransi Raksa Pratikara Rp 348.000.000
PT Asuransi Cakrawala Proteksi US$ 661.297.000
PT Asuransi Mitra Maparya US$ 23.612.000
PT Asuransi Jasaraharja Putera US$ 12.476.686

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan Management believes that the insurance coverages
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan timbulnya are adequate to cover possible losses on the related
kerugian atas aset yang dipertanggungkan. assets insured.

Nilai wajar aset tetap Perusahaan dan entitas anak pada Fair value of property, plant and equipment of the
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing Company and its subsidiaries as of December 31,
sebesar US$ 524.541.270 dan US$ 651.599.673. 2016 and 2015 amounted to US$ 524,541,270 and
US$ 651,599,673, respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, aset As of December 31, 2016 and 2015, property, plant
tetap termasuk aset yang telah habis disusutkan and equipment includes assets with acquisition cost
tetapi masih digunakan dengan harga perolehan of US$ 21,520,397 and US$ 31,285,647, that are
sebesar US$ 21.520.397 dan US$ 31.285.647. fully depreciated but still in use.

Penurunan nilai aset tetap Impairment of property, plant and equipment

MEA MEA

Pada tahun 2015, manajemen IIR berpendapat In 2015, management of IIR viewed that its coal
bahwa aset batubara di MEA saat ini tidak akan dapat assets in MEA are not economically viable at the
memberikan hasil yang menguntungkan pada kondisi current coal market condition, therefore decided to
pasar batubara saat ini, oleh karenanya memutuskan provide full provision for impairment on its property,
untuk melakukan pencadangan atas penurunan nilai plant and equipment. Total impairment loss charged
terhadap aset tetap MEA. Jumlah kerugian penurunan to profit and loss in December 2015 amounted to
US$ 1,654,009 (Note 41).
nilai yang diakui dalam laba rugi bulan Desember
2015 sebesar US$ 1.654.009 (Catatan 41)

MBSS MBSS

Di dalam aset tetap MBSS, terdapat kapal FC Included in MBSS’s property, vessels and equipment,
Princesse Rachel dan FC Vittoria, dimana berdasarkan are FC Princesse Rachel and FC Vittoria, which based
Coal Transhipment Agreement for the Provision of on Coal Transhipment Agreement for the Provision of
Transhipment Services di Adang Bay tanggal 4 Mei Transhipment Services at Adang Bay dated May 4,
2010 dan 12 Oktober 2012, KJA memiliki hak opsi 2010 and October 12, 2012, KJA has an option to
untuk membeli kapal tersebut di bulan ke-60 atau di purchase such asset at the 60th month or at the end
akhir masa kontrak (Catatan 51). of the contract period (Note 51).

Pada tanggal 1 Oktober 2015, PT Kideco Jaya Agung On October 1, 2015, PT Kideco Jaya Agung exercised
menggunakan hak opsi pembelian FC Princesse the purchase option of FC Princesse Rachel through
Rachel melalui anak perusahaannya, PT Sea Bridge its nominee, PT Sea Bridge Shipping, with purchase
Shipping, dengan nilai pembelian US$ 4.405.350. price of US$ 4,450,350.

- 82 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tahun 2015, MBSS melakukan penurunan nilai In 2015, MBSS impaired FC Vittoria amounted US$
terhadap FC Vittoria sebesar US$ 2.799.652 karena 2,799,652 as it was assessed that KJA will exercise
dinilai bahwa KJA akan menggunakan hak opsinya its purchase option at the 4th year or in 2016 based
untuk membeli kapal tersebut di tahun ke-4 atau on Coal Transhipment Agreement for the Provision of
tahun 2016 sesuai dengan Coal Transhipment Transhipment Services at Adang Bay dated October
Agreement untuk pemberian jasa pengangkutan di 12, 2012 (Note 41). The impairment loss is reversed
Teluk Adang tanggal 12 Oktober 2012 (Catatan 41). in 2016 due to contract restructuring with KJA that
Penurunan nilai kerugian dipulihkan pada tahun 2016 includes removal of the option right to purchase the
karena restrukturisasi kontrak dengan KJA yang vessel.
mencakup penghapusan hak opsi untuk membeli
kapal.

Pada tanggal 10 Agustus 2016, ditandatangani nota On August 10, 2016, memorandum of understanding
kesepahaman dengan KJA yang menyetujui was signed with KJA for the removal of purchase
penghapusan ketentuan terkait opsi pembelian FC option stipulated in Coal Transhipment Agreement
Vittoria pada Coal Transhipment Agreement untuk for the Provision of Transhipment Services at Adang
pemberian jasa pengangkutan di Teluk Adang tanggal Bay. Accordingly, the impairment of FC Vittoria in
12 Oktober 2012. Dengan demikian, penurunan nilai 2016 was reversed.
terhadap FC Vittoria di tahun 2016 dipulihkan.

Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan dan At December 31, 2016, the Company and its
entitas anak menilai bahwa nilai pemulihan dari kapal subsidiaries assessed the recovarable amount of
dan kapal tertentu yang diturunkan nilainya sebesar vessels and determined that certain vessels was
US$ 4.757.845 (Catatan 41). impaired by US$ 4,757,845 (Note 41).

ASET DIMILIKI UNTUK DIJUAL TS ASSETS HELD FOR SALE TS

Dalam rangka menjual unit kantor under strata title, Following the intention to sell its office unit under
yang berlokasi di Singapura, manajemen TS telah strata title, which is located in Singapore,
mereklasifikasikan aset ini ke aset dimiliki untuk management of TS has reclassified this asset to
dijual. Nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual asset held for sale. The asset’s fair value less cost to
pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar US$ sell as at December 31, 2015 amounted to US$
20.071.406, berdasarkan harga yang telah disepakati 20,071,406, based on the agreed price in the option
dalam perjanjian pembelian yang ditandatangani oleh to purchase agreement entered with a third party in
pihak ketiga pada bulan Januari 2016. Nilai tercatat January 2016. The carrying amount of the asset is
atas aset tersebut adalah US$ 21.279.955 (Catatan US$ 21,279,955 (Note 20). The difference of US$
20). Perbedaan sebesar US$ 1.208.549 dibebankan 1,208,549 was charged to profit and loss in
pada laporan laba rugi bulan Desember 2015 December 2015 (Note 41). In May 2016, the sale
(Catatan 41). Pada bulan Mei 2016, transaksi and purchase transaction has been finalized.
penjualan dan pembelian telah diselesaikan.

MBSS MBSS

Pada tahun 2016 dan 2015, MBSS telah memutuskan In 2016 and 2015, MBSS has decided to sell broken
untuk menjual kapal dan alat berat yang sudah rusak and unused vessel and heavy equipment. Those
dan tidak digunakan. Aset tetap tersebut assets were reclassified to noncurrent asset held for
direklasifikasi ke aset tidak lancar yang dimiliki untuk sale and impaired. Below are the movement of
dijual dan dilakukan penurunan nilai. assets held for sale:
Berikut adalah mutasi aset tidak lancar yang
dimiliki untuk dijual:

1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember/


January 1, 2016 Additions Deductions December 31, 2016
USD USD USD USD
Jumlah tercatat 632.759 2.906.554 (44.315) 3.494.998 Net carrying amount

Penurunan nilai (550.872) (2.145.403) 44.315 (2.651.960) Impairment


Jumlah 81.887 761.151 - 843.038 Total

- 83 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ 31 Desember/


January 1, 2016 Additions Deductions December 31, 2016
USD USD USD USD
Jumlah tercatat 632,759 - - 632,759 Net carrying amount

Penurunan nilai (550,872) - - (550,872) Impairment


Jumlah 81,887 - - 81,887 Total

Pada bulan Pebruari 2017, MBSS menjual 5 kapal In February 2017, MBSS sold 5 vessels that were
yang sebelumnya telah diklasifikasi sebagai aset previously classified as assets for sale.
untuk dijual.

22. ASET TIDAK BERWUJUD 22. INTANGIBLE ASSETS


1 Januari/ 31 Desember/

January 1, Penambahan/ December 31,


2016 Additions 2016
US$ US$ US$
Biaya perolehan At cost

Akuisisi anak perusahaan: Acquisition of subsidiaries:


MUTU 205,508,478 - 205,508,478 MUTU
MBSS 131,029,823 - 131,029,823 MBSS
MEA 65,071,555 - 65,071,555 MEA
Petrosea 1,405,622 - 1,405,622 Petrosea
MIP (Catatan 1c) 222,237 - 222,237 MIP (Note 1c)
Sub-jumlah 403,237,715 - 403,237,715 Sub-total
Pengembangan sistem System development and

dan perangkat lunak komputer 14,126,899 476,127 14,603,026 computer software


Jumlah 417,364,614 476,127 417,840,741 Total

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization

Akuisisi anak perusahaan: Acquisition of subsidiaries:


MUTU 35,372,524 7,178,118 42,550,642 MUTU
MBSS 88,913,094 18,718,546 107,631,640 MBSS
MEA 34,859,758 - 34,859,758 MEA
Petrosea 1,405,622 - 1,405,622 Petrosea
MIP 20,966 93,285 114,251 MIP
Sub-jumlah 160,571,964 25,989,949 186,561,913 Sub-total
Pengembangan sistem System development and

dan perangkat lunak komputer 7,696,645 2,190,801 9,887,446 computer software


Jumlah 168,268,609 28,180,750 196,449,359 Total

Cadangan penurunan nilai (Catatan 41) (30,211,797) (23,398,183) (53,609,980) Allowance for impairment losses (Note 41)

Jumlah Tercatat 218,884,208 167,781,402 Net Book Value

- 84 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
1 Januari/ 31 Desember/

January 1, Penambahan/ December 31,


2015 Additions 2015
US$ US$ US$
Biaya perolehan At cost

Akuisisi anak perusahaan: Acquisition of subsidiaries:


MUTU 205,508,478 - 205,508,478 MUTU
MBSS 131,029,823 - 131,029,823 MBSS
MEA 65,071,555 - 65,071,555 MEA
Petrosea 1,405,622 - 1,405,622 Petrosea
MIP (Catatan 1c) - 222,237 222,237 MIP (Note 1c)
Sub-jumlah 403,015,478 222,237 403,237,715 Sub-total
Pengembangan sistem System development and

dan perangkat lunak komputer 12,605,208 1,521,691 14,126,899 computer software


Jumlah 415,620,686 1,743,928 417,364,614 Total

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization

Akuisisi anak perusahaan: Acquisition of subsidiaries:


MUTU 28,194,406 7,178,118 35,372,524 MUTU
MBSS 70,194,548 18,718,546 88,913,094 MBSS
MEA 25,563,823 9,295,935 34,859,758 MEA
Petrosea 1,405,622 - 1,405,622 Petrosea
MIP - 20,966 20,966 MIP
Sub-jumlah 125,358,399 35,213,565 160,571,964 Sub-total
Pengembangan sistem System development and

dan perangkat lunak komputer 5,280,450 2,416,195 7,696,645 computer software


Jumlah 130,638,849 37,629,760 168,268,609 Total

Cadangan penurunan nilai (Catatan 41) - (30,211,797) (30,211,797) Allowance for impairment losses (Note 41)

Jumlah Tercatat 284,981,837 218,884,208 Net Book Value

Biaya amortisasi dialokasikan sebagai berikut: Amortization expense was allocated to the following:
31 Desember/ Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Disajikan secara terpisah

dalam laporan laba rugi 25.989.949 35.213.565 Recognized separately in profit or loss
Beban penjualan, umum dan Selling, general and administrative
administrasi (Catatan 37) 2.190.801 2.416.195 expenses (Note 37)
Jumlah 28.180.750
37.629.760 Total

MUTU MUTU
Aset tidak berwujud ini (hak tambang) berasal dari The intangible assets (mining rights) resulted from
akuisisi MUTU yang bergerak di bidang the acquisition of MUTU, a company engaged in the
pertambangan batubara dengan wilayah PKP2B yang business of mining activities with CCoW area located
terletak di Barito Utara dan Selatan - Kalimantan in the North and South Barito - Central Kalimantan.
Tengah.
Nilai wajar aset tidak berwujud tersebut berdasarkan Fair value of the intangible assets was based on a
laporan penilaian dari penilai independen. Penilaian valuation report prepared by an independent
menggunakan pendekatan pendapatan dengan appraiser. The valuation is based on income
metode Kelebihan Pendapatan. approach with Excess Earning method.
Aset tidak berwujud termasuk biaya sebesar US$ 9,2 The intangible assets include costs amounting to
juta yang dikeluarkan sehubungan dengan US$ 9.2 million with regard to purchase of
pembelian Distribution Rights and Obligations untuk Distribution Rights and Obligations to support
mendukung penjualan batubara MUTU. MUTU’s sales of coal.
Aset tidak berwujud diamortisasi selama estimasi The intangible asset is amortized over the estimated
masa manfaat selama 27 tahun. useful life of 27 years.

- 85 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

MBSS MBSS
Aset tidak berwujud termasuk yang berasal dari The intangible assets include those that resulted
akuisisi MBSS dan entitas anak, yang berkaitan from the acquisition of MBSS and its subsidiaries,
dengan kontrak jangka panjang MBSS pada saat which mainly pertain to the long-term contracts of
akuisisi tahun 2011, dan perangkat lunak komputer MBSS at the date of the acquisition in 2011, and
MBSS (Catatan 51). computer software of MBSS (Note 51)
Nilai wajar aset tidak berwujud tersebut berdasarkan Fair value of the intangible assets was based on a
laporan penilaian dari penilai independen. Penilaian valuation report prepared by an independent
dilakukan dengan pendekatan pendapatan dengan appraiser. The valuation is based on income
metode Kelebihan Pendapatan. approach with Excess Earning method.
Aset tidak berwujud diamortisasi selama estimasi The intangible assets are amortized over the
masa manfaat selama 7 tahun. estimated useful life of 7 years.
Pada tahun 2016, manajemen IEI melakukan review In 2016, the management of IEI reviewed the long-
atas kontrak jangka panjang MBSS yang masih term contracts of MBSS outstanding as of December
berlaku pada tanggal 31 Desember 2016 dan 31, 2016 which were used as the basis for valuation
menajadi dasar penilaian aset tidak berwujud pada of the intangible assests during the acquisition,
saat akuisisi, termasuk estimasi yang digunakan including all the estimates used in such valuation.
pada saat penilaian. Dengan kondisi pasar batubara With the downturn in the coal market condition until
yang melemah hingga tahun 2016 dan berdampak 2016, and its impact to shipment volume and
terhadapa volume pengangkutan dan profitabilitas profitability of MBSS, management anticipated an
MBSS, manajemen mengantisipasi adanya indikasi indication that the recoverable amount of the
bahwa nilai terpulihkan dari aset tidak berwujud intangible assets is less than their carrying amount,
tersebut lebih rendah dari nilai tercatatnya, sehingga hence allowance for impairment losses was
penyisihan kerugian penurunan nilai diakui pada recognized in profit or loss (Note 41).
laba rugi (Catatan 41).
MEA MEA
Aset tidak berwujud ini berasal dari akuisisi MEA The intangible assets resulted from the acquisition of
yang bergerak di bidang pertambangan batubara MEA, a company engaged in business of mining
dengan Izin Usaha Pertambangan yang terletak di activities under Mining Coal Exploration Permit
Kutai Timur – Kalimantan Timur. located in the East Kutai – East Kalimantan.
Nilai wajar aset tidak berwujud tersebut berdasarkan Fair value of the intangible assets was based on a
laporan penilaian dari penilai independen. Penilaian valuation report prepared by an independent
menggunakan pendekatan pendapatan dengan appraiser. The valuation is based on income
metode Kelebihan Pendapatan. approach with Excess Earning method.
Aset tidak berwujud diamortisasi selama estimasi The intangible assets is amortized over the
masa manfaat selama 7 tahun. estimated useful life of 7 years.
Pada tahun 2015, aset tidak berwujud MEA In 2015, the intangible assets of MEA were impaired,
mengalami penurunan nilai seperti dijelaskan pada as discussed in Note 41.
Catatan 41.
MIP MIP
Aset tidak berwujud ini berasal dari akuisisi MIP, The intangible assets resulted from the acquisition of
melalui Petrosea yang berkaitan dengan kontrak MIP, through Petrosea which mainly pertain to long-
jangka panjang MIP. term contracts of MIP.
Aset tidak berwujud diamortisasi selama estimasi The intangible assets is amortized over the
masa manfaat selama 4 tahun. estimated useful life of 4 years.
Pengembangan Sistem dan Perangkat Lunak System Development and Computer Software
Komputer
Aset tidak berwujud ini terutama berhubungan The intangible assets mainly relate to the
dengan pengembangan sistem komputer terintegrasi development of the Company and its subsidiaries’
pada Perusahaan dan entitas anak. integrated computer system.
Aset tidak berwujud diamortisasi selama estimasi The intangible asset are amortized over its
masa manfaat selama 3 sampai 5 tahun. estimated useful life of 3 to 5 years.
Penurunan Nilai Aset Tidak Berwujud Impairment of Intangible Assets
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan Management believes that the allowance for
penurunan nilai aset tidak berwujud tersebut adalah impairment of intangible assets is adequate.
cukup.

- 86 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
23. GOODWILL 23. GOODWILL

Akun ini merupakan selisih lebih antara biaya This account represents the excess of acquisition
perolehan dan bagian Perusahaan atas nilai wajar cost over the Company’s interest in the fair value of
aset bersih entitas anak setelah dikurangi akumulasi the net assets of subsidiaries net of accumulated
penurunan nilai. impairment.

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
PT Multi Tambangjaya Utama 56.745.431
56.745.431 PT Multi Tambangjaya Utama
PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk
dan entitas anak 33.730.009 33.730.009 and its subsidiaries
PT Petrosea Tbk 28.978.661 28.978.661 PT Petrosea Tbk
PT Mahaka Industri Perdana 781.195 781.195 PT Mahaka Industri Perdana
Jumlah tercatat 120.235.296 120.235.296 Net carrying amount
Perubahan nilai tercatat bersih: Movement of net carrying amount:
Saldo awal 120.235.296 119.454.101 Beginning Balance
Penambahan (Catatan 1c) - 781.195 Addition (Note 1c)
Saldo akhir 120.235.296 120.235.296 Ending balance

24. UTANG BANK 24. BANK LOANS


31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 35.000.000 107.500.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Citibank, N.A., Indonesia 16.253.545 52.005.831 Citibank, N.A., Indonesia
Pinjaman sindikasi Syndicated loan
(Standard Chartered Bank) 12.346.478 12.346.478 (Standard Chartered Bank)
Standard Chartered Bank, Standard Chartered Bank,
Cabang Singapura 11.151.225 - Singapore Branch
Standard Chartered Bank, Standard Chartered Bank,
Cabang Jakarta 2.886.972 11.223.440 Jakarta Branch
PT Bank ANZ Indonesia - 12.500.000 PT Bank ANZ Indonesia
The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited - 8.960.609 Banking Corporation Limited
PT Bank Maybank Indonesia Tbk - 1.000.000 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
Jumlah pokok pinjaman 77.638.220 204.536.358 Total loan principal

Bunga yang masih harus dibayar 225.354 478.937 Accrued interest

Jumlah 77.863.574 205.015.295 Total

- 87 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, rincian As of December 31, 2016 and 2015, details of the
fasilitas pinjaman diatas adalah sebagai berikut: above facilities are as follows:
Fasilitas Tingkat bunga
Jenis fasilitas/ maksimum/ Tanggal per tahun/ 31 Desember/ 31 Desember/
Kreditur/ Entitas/ Type of Maximum Tanggal perjanjian/ jatuh tempo/ Interest rate December 31, December 31,
Creditors Entities facilities facility Agreement date Maturity date *) per annum 2016 2015
US$ US$ US$
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Perusahaan/ Kredit modal kerja/ 75.000.000 18 Juli/July 18 , 2012 Oktober dan Desember/ LIBOR + 5,5% - 72.500.000

The Company Working capital loan October and December 2016


TPEC Kredit modal kerja/ 35.000.000 5 Nopember/ 4 Nopember/ 6% 35.000.000 35.000.000

Sub-jumlah/Sub-total Working capital loan November 5, 2010 November 4, 2017


35.000.000 107.500.000
Citibank, N.A., Indonesia Perusahaan/ Pinjaman jangka pendek/ 20.000.000
15 Nopember/ Mei/May 2016 LIBOR + 2,5% - 20.000.000

The Company Short term loan November 15, 2013


IIC Pinjaman jangka pendek/ 45.000.000 15 Nopember/ Januari dan April/ LIBOR + 2,5% - 12.500.000
Short term loan November 15, 2013 January and April 2016
Petrosea Kredit modal kerja/ 20.000.000 29 Oktober/ 16 Pebruari/ LIBOR + 2,5% - 5.381.125

Working capital loan October 29, 2012 February 16, 2016


18 Maret/ LIBOR + 2,5% - 3.136.488
March 18, 2016
26 April/ LIBOR + 2,5% - 1.671.716
April 26, 2016
4 Pebruari/ LIBOR + 2,5% - 7.829.244
February 4, 2016
27 Mei/May 27 , 2016 LIBOR + 2,5% - 790.192
17 Juni/June 17 , 2016 LIBOR + 2,5% - 697.066
25 Januari/ LIBOR + 2,5% 628.000 -
January 25, 2017
25 Januari/ LIBOR + 2,5% 590.000 -
January 25, 2017
10 Pebruari/ LIBOR + 2,5% 5.227.000 -
February 10, 2017
10 Pebruari/ LIBOR + 2,5% 5.516.000 -
February 10, 2017
22 Pebruari/ LIBOR + 2,5% 1.243.000 -
February 22, 2017
23 Juni/June 23, 2017 LIBOR + 2,5% 3.049.545 -
Sub-jumlah/Sub-total 16.253.545 52.005.831
Pinjaman sindikasi dikoordinasi oleh/ MBSS Revolving Credit 12.346.478
23 Mei/May 23 , 2013 23 Mei/May 23 , 2017 LIBOR + 3% 12.346.478 12.346.478

Syndicated loan coordinated by


Standard Chartered Bank

Standard Chartered Bank, cabang ICI Pembiayaan tagihan impor/ 25.000.000 30 Juni/ Januari - Maret/ LIBOR + 3,25% 11.151.225 -
Singapura/ Singapore branch Import invoice financing June 30, 2015 January - March 2017
Standard Chartered Bank, cabang TPEC Pembiayaan tagihan/ 15.000.000 21 Mei/ Januari - Maret/ 3% 2.886.972 11.223.440

Jakarta/ Jakarta Branch Invoice financing May 21, 2015 January - March 2017
PT Bank ANZ Indonesia Petrosea Kredit modal kerja/ 22.500.000 13 Mei/May 13 , 2011 15 Januari/ LIBOR + 2,5% - 12.500.000

Working capital loan January 15 , 2016


The Hongkong and Shanghai Banking TPEC Pembiayaan pemasok/ 25.000.000 5 Mei/ Januari - Maret/ 6,5% - 8.960.609

Corporated Limieted Supplier Financing May 5, 2014 January - March 2016


PT Bank Maybank Indonesia Tbk MSC Kredit modal kerja/ 1.000.000 24 Februari/ 24 Pebruari/ 5,75% - 1.000.000

Demand loan February 24, 2011 February 24, 2016


Jumlah pokok pinjaman/
Total principal loan 77.638.220 205.536.358
Bunga yang masih harus dibayar/

Accrued interest 225.354 478.937


Jumlah/Total 77.863.574 206.015.295

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Perusahaan The Company

Pada tahun 2016, Mandiri melakukan perubahan atas In 2016, Mandiri revised the interest rate charged to
tingkat bunga yang dibebankan pada Perusahaan dari the Company from 4.24% above LIBOR to 5.5%
4,24% diatas LIBOR sampai 5,5% diatas LIBOR. above LIBOR.

- 88 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perjanjian sehubungan dengan fasilitas pinjaman The agreement relating to the loan facilities between
antara Perusahaan dan PT Bank Mandiri (Persero) the Company and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Tbk mencakup persyaratan tertentu, antara lain, contain certain covenants, among others, the
Perusahaan tidak akan melakukan tindakan sebagai Company shall not do the following actions without
berikut tanpa persetujuan tertulis dari bank untuk: prior written approval from the bank to:

mengikat diri sebagai penjamin hutang kecuali act as a guarantor of debt unless permitted
diperbolehkan berdasarkan ketentuan-ketentuan under terms and conditions in the Company’s
perjanjian obligasi yang berlaku bagi Perusahaan bond indenture existing before or as at the
sebelum atau saat penandatanganan perjanjian signing date of the credit agreement;
kredit;

merubah pemegang saham Perusahaan sampai change the Company’s shareholder which results
terjadinya perubahan pengendali (change of in change of control where PT Indika Mitra Energi
control) dimana PT Indika Mitra Energi tidak lagi is no longer a majority shareholder; and
menjadi pemegang saham mayoritas atas
Perusahaan; dan

menjaminkan harta kekayaan Perusahaan kepada guarantee the Company’s assets unless
pihak lain kecuali diperbolehkan berdasarkan permitted under terms and conditions in the
ketentuan-ketentuan perjanjian obligasi yang Company’s bond indenture existing before or as
berlaku bagi Perusahaan sebelum atau saat at the signing date of the credit agreement.
penandatanganan perjanjian kredit.

Pada bulan Oktober dan Desember 2016 Perusahaan In October and December 2016, the Company has
telah melunasi pinjaman kepada Bank Mandiri. fully paid the loan to Bank Mandiri.

TPEC TPEC

Fasilitas pinjaman dari PT Bank Mandiri (Persero) The facility together with other credit facilities from PT
Tbk bersama fasilitas kredit lainnya dijamin dengan Bank Mandiri (Persero) Tbk are secured by certain trade
piutang usaha/tagihan proyek (Catatan 7) dengan accounts receivable/project claim (Note 7) amounting to
nilai pengikatan sebesar Rp 197,22 milyar dan US$ Rp 197.22 billion and US$ 181,250,000, time deposit
181.250.000, deposito pada bank yang sama placed at the same bank amounting to US$ 2,150,000
sebesar US$ 2.150.000 (Catatan 6), dan sertifikat (Note 6), and certain land and building certificate
tanah dan bangunan (SHGB) tertentu (Catatan 20) (SHGB) (Note 20) owned by TPEC.
milik TPEC.

Citibank, N.A., Indonesia Citibank, N.A., Indonesia

Perusahaan dan IIC The Company and IIC

Perjanjian sehubungan dengan fasilitas pinjaman The agreement relating to the loan facilities between
antara Perusahaan, IIC dan Citibank N.A., Indonesia the Company, IIC and Citibank N.A., Indonesia
mencakup persyaratan tertentu, antara lain: contain certain covenants, among others:

setiap perubahan susunan pemegang saham any change in the composition of shareholders of
Perusahaan dan IIC yang mengakibatkan PT the Company and IIC which results in PT Indika
Indika Mitra Energi tidak lagi memiliki, secara Mitra Energi ceasing to own, directly or indirectly,
langsung maupun tidak langsung, sekurang- at least 51% (fifty one per cent) of the
kurangnya 51% (lima puluh satu persen) saham subscribed shares of the Company and IIC is
yang ditempatkan pada Perusahaan dan IIC, subject to the prior written consent of the bank;
harus mendapatkan persetujuan tertulis
sebelumnya dari bank;
Perusahaan dan IIC harus segera the Company and IIC shall promptly notify the
memberitahukan bank atas setiap perubahan bank of any change in the shareholders of the
pada pemegang saham Perusahaan dan Company and IIC’s key management; and
manajemen inti Perusahaan dan IIC; dan
Perusahaan dan IIC memiliki pertanggungan the Company and IIC do have and shall maintain
asuransi dan akan terus mengasuransikan semua insurance on all its property and assets with,
harta kekayaannya dengan cakupan dan jumlah general and normal coverages.
pertanggungan yang normal dan umum.

- 89 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tahun 2016 Perusahaan dan IIC telah melunasi In 2016, the Company and IIC has fully paid the
pinjaman kepada Citibank. loan to Citibank.

Petrosea Petrosea

Pada tanggal 11 September 2014, Petrosea dan On September 11, 2014, Petrosea and Citibank
Citibank menyetujui untuk mengubah fasilitas agreed to amend the interest rate of the credit
tingkat bunga pinjaman menjadi LIBOR ditambah facility to become LIBOR plus 2.5% per annum.
2,5% per tahun.

Pinjaman Sindikasi dikoordinasi oleh Standard Syndicated Loan coordinated by Standard


Chartered Bank Chartered Bank

MBSS MBSS

Pada tanggal 23 Mei 2013, MBSS memperoleh On May 23, 2013, MBSS obtained a club deal loan
fasilitas pinjaman club deal dari PT Bank ANZ facility from PT Bank ANZ Indonesia and Standard
Indonesia dan Standard Chartered Bank sebesar Chartered Bank amounting to US$ 59,085,238 which
US$ 59.085.238 yang terdiri dari Fasilitas Term consist of Term Loan Facility amounting to US$
Loan sejumlah US$ 46.738.760 (Catatan 28) dan 46,738,760 (Note 28) and Revolving Credit Facility
Fasilitas Revolving Credit sejumlah US$ 12.346.478. amounting to US$ 12,346,478.

Fasilitas Revolving Credit ini diperoleh MBSS untuk This Revolving Credit Facility was obtained by MBSS
pembiayaan kembali pinjaman dari PT Bank to refinance the loan from PT Bank Maybank
Maybank Indonesia Tbk, PT Bank DBS Indonesia dan Indonesia Tbk, PT Bank DBS Indonesia and PT Bank
PT Bank Permata Tbk. Permata Tbk.

Pinjaman tersebut dijamin dan terkait dengan The facility has the same collateral and covenants as
batasan yang sama dengan utang sindikasi jangka those of the long term syndicated loan facility (Note
panjang (Catatan 28). 28).

Standard Chartered Bank, Cabang Singapura Standard Chartered Bank, Singapore Branch

ICI ICI

Fasilitas ini dijamin dengan non-standard Letter of The above facility was secured by non-standard
Comfort atau Letter of Awarenees yang diterbitkan Comfort or Letter of Awareness provided by the
oleh Perusahaan. Company.

TPEC TPEC

Bank mensyaratkan jaminan setor tunai sebesar The bank required a cash margin deposit of 10% of
10% dari fasilitas letter of credit import yang the import facility’s letter of credit used.
digunakan.

Pada saat ini, fasilitas ini masih dalam proses Currently, this facility is in the process of extention.
perpanjangan.

PT Bank ANZ Indonesia PT Bank ANZ Indonesia

Petrosea Petrosea

Sesuai amandemen perjanjian antara Petrosea dan Based on amendment between Petrosea and PT
PT Bank ANZ Indonesia, setiap keterlambatan Bank ANZ Indonesia, any overdue principal and
pembayaran pokok pinjaman dan bunga yang sudah interest shall carry interest at LIBOR plus 2.5% per
jatuh tempo akan dikenakan bunga sebesar LIBOR annum above the stipulated interest rate.
ditambah 2,5% per tahun di atas suku bunga yang
telah ditetapkan.

- 90 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2016 AND 2015
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pinjaman diatas dijamin dengan sejumlah piutang These loans are collateralized by certain trade
usaha dan aset tetap Petrosea dan Letter of accounts receivable and property, plant and
Awareness dari Perusahaan (Catatan 7 dan 20). equipment of Petrosea and Letter of Awareness from
the Company (Notes 7 and 20).

Pada tanggal 29 Desember 2016, Petrosea On December 29, 2016, Petrosea has received letter
menerima surat dari PT Bank ANZ Indonesia yang from PT Bank ANZ Indonesia stating that all of its
menyatakan bahwa semua kewajiban telah dilunasi. obligations has been fully settled.

Saldo atas utang modal kerja dari PT Bank ANZ The outstanding balance of the working capital loan
Indonesia sebesar nihil pada tanggal 31 Desember from PT Bank ANZ Indonesia amounted to nil as of
2016 dan US$ 12.5 juta pada tanggal 31 Desember December 31, 2016 and US$ 12.5 million as of
2015 serta saldo atas bank garansi sebesar US$ December 31, 2015 and used balance of bank
4,301 ribu pada tanggal 31 Desember 2015. guarantees amounted to US$ 1,375 thousand, US$
4,301 thousand as of December 31, 2016, 2015,
respectively.

Pada bulan Desember 2016, saldo atas utang modal In December 2016, the outstanding balance of the
kerja sudah sepenuhnya dibayar. working capital loan is fully repaid.

The Hongkong and Shanghai Banking The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Limited Corporation Limited

Fasilitas ini akan terus berlaku hingga Bank secara The facility shall continue to be applicable until the
tertulis membatalkan, menghentikan atau Bank cancels, ceases or discharges in writing TPEC
membebaskan TPEC dari kewajibannya. from its obligation.

Seluruh pinjaman bank untuk pembiayaan pemasok All bank loans under supplier financing facility were
telah dilunasi oleh TPEC pada bulan Juni 2016. fully paid by TPEC in June 2016.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

Perjanjian kredit ini digunakan untuk membiayai This credit agreement used for the financing of
floating crane yang dinamai Princesse Chloe. floating crane named Princesse Chloe.

Fasilitas kredit modal kerja ini telah dilunasi oleh This demand loan facility has been fully paid on
MBSS pada tanggal 24 Pebruari 2016. February 24, 2016.

- 91 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
25. UTANG USAHA 25. TRADE ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
a. Berdasarkan pemasok a. By creditor
Pihak berelasi (Catatan 49) 64.246 273.217 Related parties (Note 49)
Pihak ketiga Third parties
Pemasok lokal 110.667.181 122.580.431 Local suppliers
Pemasok luar negeri 5.113.328 1.615.373 Foreign suppliers
Jumlah pihak ketiga 115.780.509 124.195.804 Total third parties
Jumlah 115.844.755 124.469.021 Total

b. Berdasarkan umur b. By age


Belum jatuh tempo 82.582.284 105.706.866 Current
Sudah jatuh tempo Overdue
1 - 30 hari 4.737.810 9.840.993 1 - 30 days
31 - 90 hari 7.003.241 2.000.279 31 - 90 days
91 - 180 hari 10.047.908 1.862.025 91 - 180 days
181 - 360 hari 8.041.804 1.773.469 181 - 360 days
> 360 hari 3.431.708 3.285.389 > 360 days
Jumlah 115.844.755 124.469.021 Total
c. Berdasarkan mata uang c. By currency
Dollar Amerika Serikat 59.409.063 74.935.098 U.S. Dollar
Rupiah 56.109.714 49.026.373 Rupiah
Euro 176.886 146.565 Euro
Dollar Australia 77.470 11.562 Australian Dollar
Dollar Singapura 37.166 131.243 Singapore Dollar
Poundsterling Inggris 34.456 217.548 Great Britain Poundsterling (GBP)
Ringgit Malaysia - 632 Malaysian Ringgit
Jumlah 115.844.755 124.469.021 Total

Utang usaha atas jasa sub-kontraktor dan pembelian Trade accounts payable to sub-contractors and
barang dan jasa dari pihak ketiga memiliki jangka purchase of goods and services transactions from
waktu kredit antara 14 sampai dengan 50 hari. Tidak third parties has credit terms of 14 to 50 days. No
ada bunga yang dibebankan pada utang usaha. interest is charged to the trade accounts payable.

26. UTANG PAJAK 26. TAXES PAYABLE


31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Pajak kini (Catatan 43) Current tax (Note 43)
Entitas anak Subsidiaries
Final Final
2015 - 30.438 2015
Tidak final Non-final
2016 1.133.386 - 2016
2015 - 3.222.378 2015
2014 - 107.763 2014
Pajak penghasilan Income tax
Pasal 4(2) 130.385 412.082 Article 4(2)
Pasal 15 15.133 65.337 Article 15
Pasal 21 2.332.329 2.695.148 Article 21
Pasal 23 291.467 310.646 Article 23
Pasal 25 15.730 - Article 25
Pasal 26 24.599 781.306 Article 26
Pajak pertambahan nilai 479.455 400.560 Value-added tax
Jumlah 4.422.484 8.025.658 Total

- 92 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
27. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 27. ACCRUED EXPENSES

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Gaji, insentif dan bonus karyawan 23.510.072 16.710.373 Salaries, employees' incentives and bonus

Biaya konstruksi dan sub-kontraktor 6.609.965 37.535.572 Construction and sub-contractors expenses
Pajak kendaraan 860.700 713.226 Vehicle tax
Jasa profesional 215.299 1.346.798 Professional fees
Pembelian material dan suku cadang 926.621 8.598.925 Purchase of materials and spare parts
Lain-lain (masing-masing dibawah
US$ 1 juta) 6.323.952 6.023.219 Others (each below US$ 1 million)
Jumlah 38.446.609 70.928.113 Total

28. PINJAMAN JANGKA PANJANG 28. LONG-TERM LOANS

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Utang bank Bank loans

Dollar Amerika Serikat U.S. Dollar


Pinjaman sindikasi Syndicated loan
(Standard Chartered Bank) 25.413.848 36.667.070 (Standard Chartered Bank)
PT Bank Permata Tbk 12.574.701 16.827.652 PT Bank Permata Tbk
PT Indonesia Eximbank 1.934.493 3.433.707 PT Indonesia Eximbank
PT Bank Maybank Indonesia Tbk - 575.925 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
Dollar Singapura Singapore Dollar
Bank DBS Ltd., Cabang Singapura - 12.775.244 Bank DBS Ltd., Singapore Branch
Rupiah Rupiah
PT Mandiri Tunas Finance 154.363 308.594 PT Mandiri Tunas Finance
PT Toyota Astra Financial Services 37.290 88.643 PT Toyota Astra Financial Services
PT Bank Victoria International Tbk - 1.751 PT Bank Victoria International Tbk
Jumlah 40.114.695 70.678.586 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo

dalam satu tahun (21.847.065) (18.292.014) Less current maturities


Pinjaman jangka panjang - bersih 18.267.630 52.386.572 Long-term loans - net
Jadwal pembayaran pokok pinjaman Schedule of principal repayment

Pada tahun pertama 21.847.065 18.292.014 In the first year


Pada tahun kedua 12.745.060 22.939.711 In the second year
Pada tahun ketiga 5.522.570 24.134.300 In the third year
Pada tahun keempat - 5.312.561 In the fourth year
Jumlah 40.114.695 70.678.586 Total

Tingkat suku bunga per tahun Interest rates per annum

Dollar Amerika Serikat 3,3% - 6,1% 2,5% - 6,1% U.S. Dollar


Dollar Singapura - 2,9% Singapore Dollar
Rupiah 5,2% - 5,5% 13,5% Rupiah

- 93 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, rincian As of December 31, 2016 and 2015, details of long-
fasilitas pinjaman jangka panjang adalah sebagai term loan facilities are as follows:
berikut:
Tanggal
jatuh tempo Tingkat bunga
fasilitas/ per tahun/ 31 Desember/ 31 Desember/
Nama kreditur/ Entitas/ Jenis fasilitas/ Fasilitas maksimum/ Tanggal perjanjian/ Maturity date Interest rate December 31, December 31,
Name of creditors Entities Type of facility Maximum facility Agreement date of facility per annum 2016 2015

US$ US$ US$


Pinjaman sindikasi dikoordinasi oleh/ MBSS Pinjaman berjangka/ 46.738.760 23 Mei/ Mei/May 2018 LIBOR + 3,25% 25.413.848 36.667.070

Syndicated loan coordinated by Term Loan May 23, 2013


Standard Chartered Bank
PT Bank Permata Tbk MBSS Pinjaman berjangka/ 18.000.000 Juni/ Desember/ 5,75% 9.490.489 11.572.616

Term Loan June 2012 December 2020


MASS Pinjaman berjangka/ 12.000.000 22 Mei/ Mei/May 2018 6,00% 3.084.212 5.255.036
Term Loan May 22, 2012

Sub-jumlah/Sub-total 12.574.701 16.827.652

PT Indonesia Eximbank MBSS Kredit pembiayaan/ 8.000.000 2 April/ April/April 2018 6,1% 1.934.493 3.433.707

Financing credit April 2, 2012


PT Bank Maybank Indonesia Tbk MSC Pinjaman berjangka/ 19.200.000 24 Pebruari/ Pebruari/ 5,75% - 575.925

Term Loan February 24 , 2011 February 2016


Bank DBS Ltd., Singapore Branch TS Pinjaman jangka 16.662.800 1 Juli/ Juli/July 2031 Bunga mengambang/ - 12.775.244

panjang/ July 1, 2011 Floating rate


Long term-loan
PT Mandiri Tunas Finance IIC Kredit pembiayaan/ - Januari/ Januari/ 5,19% 154.363 308.594

Financing credit January, 2015 January, 2018


PT Toyota Astra Financial Services Perusahaan/ Kredit pembiayaan/ - Pebruari/ September/ 5,5% 37.290 88.643

The Company Financing credit February , 2012 September, 2017


PT Bank Victoria International Tbk Perusahaan/ Kredit pembiayaan/ - Januari/ Agustus/ 9,03%-9,94% - 1.751

The Company Financing credit January, 2015 August, 2016


Jumlah/Total 40.114.695 70.678.586

Pinjaman Sindikasi dikoordinasi oleh Standard Syndicated Loan coordinated by Standard


Chartered Bank Chartered Bank

MBSS MBSS

Pada tanggal 23 Mei 2013, MBSS memperoleh On May 23, 2013, MBSS obtained a club deal loan
fasilitas pinjaman club deal dari PT Bank ANZ facility from PT Bank ANZ Indonesia and Standard
Indonesia dan Standard Chartered Bank sebesar US$ Chartered Bank Indonesia amounting to US$
59.085.238 yang terdiri dari Fasilitas Term Loan 59,085,238 which consist of Term Loan Facility
sejumlah US$ 46.738.760 dan Fasilitas Revolving amounting to US$ 46,738,760 and Revolving Credit
Credit sejumlah US$ 12.346.478 (Catatan 24). Facility amounting to US$ 12,346,478 (Note 24).

Fasilitas pinjaman Term Loan ini diperoleh dalam This Term Loan facility is obtained to refinance loans
rangka pembiayaan kembali pinjaman di PT Bank from PT Bank Permata Tbk amounting to US$
Permata Tbk sebesar US$ 13.461.775 dan seluruh 13,461,775 and all loans from PT Bank Maybank
pinjaman di PT Bank Maybank Indonesia Tbk, The Indonesia Tbk, The Hongkong and Shanghai Banking
Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited Corporation Limited and PT Bank Danamon
dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Indonesia Tbk.

Fasilitas ini telah dicairkan seluruhnya pada tahun This facility has been fully drawn in 2013.
2013.

Pinjaman tersebut dijamin dengan: This loan is secured by:

Fidusia atas tagihan MBSS dengan nilai objek Fiduciary over MBSS’ receivables, with fiduciary
jaminan fidusia sebesar US$ 12.000.000; collateral value of US$ 12,000,000;

21 unit kapal tongkang dengan nama: Finacia 21 units of barges namely:


100, Finacia 101, Finacia 102, Finacia 103, Finacia 100, Finacia 101, Finacia 102,
Finacia 105, Finacia 35, Finacia 36, Finacia 38, Finacia 103, Finacia 105, Finacia 35,
Finacia 50, Finacia 58, Finacia 63, Finacia 69, Finacia 36, Finacia 38, Finacia 50, Finacia 58,
Finacia 71, Finacia 97, Finacia 98, Finacia 99, Finacia 63, Finacia 69, Finacia 71, Finacia 97,
Finacia 82, Labuan 2705, Finacia 81, Finacia 70; Finacia 98, Finacia 99, Finacia 82, Labuan 2705,
Finacia 75; Finacia 81, Finacia 70; Finacia 75;

- 94 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

28 unit kapal tunda dengan nama: 28 units of tug boats namely:


Entebe Emerald 23, Entebe Emerald 25, Entebe Entebe Emerald 23, Entebe Emerald 25, Entebe
Emerald 33, Entebe Emerald 50, Entebe Emerald 33, Entebe Emerald 50, Entebe
Megastar 72, Entebe Power 10, Entebe Power 8, Megastar 72, Entebe Power 10, Entebe Power 8,
Entebe Star 30, Entebe Star 57, Entebe Star 62, Entebe Star 30, Entebe Star 57, Entebe Star 62,
Entebe Star 76, Mega Power 12, Mega Power 23, Entebe Star 76, Mega Power 12, Mega Power 23,
Selwyn 3, Entebe Emerald 69, Entebe Star 71, Selwyn 3, Entebe Emerald 69, Entebe Star 71,
Megastar 75, Segara Sejati 1, Segara Sejati 3, Megastar 75, Segara Sejati 1, Segara Sejati 3,
Entebe Star 78, Entebe Emerald 51, Entebe Star Entebe Star 78, Entebe Emerald 51, Entebe Star
69, Entebe Megastar 63, Entebe Megastar 67, 69, Entebe Megastar 63, Entebe Megastar 67,
Entebe Megastar 73, Entebe Megastar 79, Entebe Entebe Megastar 73, Entebe Megastar 79, Entebe
Megastar 65, Entebe Megastar 66; dan Megastar 65, Entebe Megastar 66; and

2 unit Floating Crane dengan nama Floating 2 units of Floating Crane, namely, Floating Crane
Crane Nicholas dan Floating Crane Ben Glory. Nicholas and Floating Crane Ben Glory.

MBSS terikat dengan beberapa batasan, antara lain, MBSS is required to comply with several restrictions,
rasio keuangan sebagai berikut : among others, to maintain financial ratios as follows:
Rasio utang bersih konsolidasian terhadap Ratio of Consolidated Net Debt to EBITDA shall
EBITDA tidak lebih dari 3 : 1; not exceed 3 : 1;
Debt Service Coverage Ratio (DSCR) tidak Debt Service Coverage Ratio (DSCR) shall not be
kurang dari 1,25 : 1; less than 1.25 : 1;
Gearing Ratio tidak lebih dari 2 : 1; Gearing Ratio shall not exceed 2 : 1;
EBITDA tidak kurang dari US$ 20.000.000; EBITDA shall not be less than US$ 20,000,000;
Gabungan belanja modal tidak boleh melebihi The aggregrate capital expenditure shall not
11% dari belanja modal yang telah diperkirakan; exceed 11% of forecasted capital expenditure;
dan and
Security Coverage Ratio tidak kurang Security Coverage Ratio shall not less than 1.25 :
dari 1,25 : 1. 1.

Pada tanggal 31 Desember 2016, MBSS tidak As of December 31, 2016, MBSS did not fulfill the
memenuhi persyaratan DSCR dan EBITDA. Namun, DSCR and EBITDA covenants. However, Standard
Standard Chartered Bank (Hong Kong) Limited Chartered Bank (Hong Kong) Limited as Facility
sebagai “Facility Agent”, menyetujui untuk Agent, agreed to waive the above breach over DSCR
mengabaikan tidak terpenuhinya DSCR dan EBITDA and EBITDA.
tersebut.
Selain itu fasilitas ini juga mensyaratkan MBSS The facility also requires MBSS to have Debt Service

untuk memiliki Debt Service Reserve Accounts Reserve Accounts (DSRA) at PT Bank ANZ Indonesia
(DSRA) di PT Bank ANZ Indonesia dan Standard and Standard Chartered Bank, Jakarta Branch.
Chartered Bank, Cabang Jakarta.
Jadwal pelunasan pokok pinjaman adalah sebagai The principal repayment schedule are as follows:

berikut: Pembayaran pokok

Tahun/ pinjaman/
Year Principal repayment

3,32%
6,68%
20,00%
30,00%
40,00%
100,00%

Pinjaman tersebut memiliki jaminan dan pembatasan The facility has the same collaterals and covenants
yang sama dengan utang sindikasi jangka pendek as those of the short-term syndicated loan facility
(Catatan 24). (Note 24).

- 95 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk

MBSS MBSS

Fasilitas pinjaman kepada MBSS dijamin dengan: Such facility to MBSS was secured by:

1 unit kapal floating crane dengan nilai 1 unit floating crane with a pledged value of
penjaminan 120%; dan 120%; and
Piutang Usaha minimum sebesar US$ 750.000. Receivables at a minimum amount of US$
750,000.

MBSS terikat dengan beberapa batasan untuk MBSS is required to comply with several restrictions,
memelihara rasio keuangan: among others, to maintain financial ratios as
follows:
Leverage ratio maksimum 3 kali; dan maximum leverage ratio of 3 times; and
Debt service coverage ratio minimal 1,25 kali. minimum debt service coverage ratio of 1.25
times.

MBSS wajib meminta persetujuan tertulis terlebih MBSS must obtain written approval from the bank if
dahulu kepada bank bila akan memperoleh it will obtain borrowings of US$ 10,000,000 and
pinjaman diatas US$ 10.000.000. above.
Pada tanggal 31 Desember 2016, MBSS tidak As of December 31, 2016, MBSS did not fulfill the
memenuhi persyaratan DSCR minimal 1,25 kali. required minimum DSCR of 1.25 times covenant.
Namun PT Bank Permata Tbk menyetujui untuk However, PT Bank Permata Tbk agreed to waive the
mengabaikan tidak terpenuhinya rasio tersebut above breach over DRCR.
diatas.
MASS MASS

Fasilitas pinjaman kepada MASS dijamin dengan 1 Such facility to MASS is secured by 1 unit floating
unit kapal floating crane bernama FC Blitz. crane named FC Blitz.
MASS terikat dengan beberapa batasan untuk MASS is required to comply with several restrictions,
memelihara rasio keuangan: among others, to maintain financial ratios as
follows:
Debt to equity ratio maksimum 4 kali; dan maximum debt to equity ratio of 4 times; and
Debt service coverage ratio minimal 1,25 kali. minimum debt service coverage ratio of 1.25
times.

Ketentuan ini berlaku efektif pada saat satu tahun These terms will be effective on the first year after
setelah operasional floating crane berjalan. the floating crane commence its operations.
PT Indonesia Eximbank PT Indonesia Eximbank

MBSS MBSS

Pinjaman ini dijamin dengan 3 set kapal tunda dan This loan is secured by 3 sets of the related
tongkang yang dibiayai oleh bank. tugboats and barges financed by the bank.

Tanpa persetujuan tertulis dari Eximbank, MBSS MBSS shall not perform the following actions without
tidak boleh melakukan tindakan-tindakan sebagai prior writtern approval from Eximbank:
berikut:
Mengubah status dan menurunkan modal disetor Change the status and reduce the paid up capital
MBSS; of MBSS;
Memperoleh utang baru diluar transaksi usaha Acquire new debt other than in the normal course
yang normal sehingga rasio utang berbanding of business that will result in debt to equity ratio
modal melebihi 3 kali; exceeding 3 times;
Melakukan merger atau akuisisi yang dapat Undertake any merger or acquisition that could
menghambat kewajiban pembayaran pembiayaan; affect financing obligations payment;
Menggunakan pembiayaan diluar tujuan yang Use the proceeds other than originally planned;
telah diatur;
Menjual atau memindahtangankan aset yang Sell or transfer assets that have been pledged to
telah dijaminkan kepada bank; dan bank; and
Melakukan transaksi kepada pihak lain diluar Undertake transactions with other parties that
kewajaran. are not within normal terms.

- 96 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

MSC MSC

Fasilitas term loan ini telah dilunasi oleh MSC pada The term loan facility has been fully paid by MSC on
tanggal 24 Pebruari 2016. February 24, 2016.

Bank DBS Ltd. Cabang Singapura Bank DBS Ltd. Singapore Branch

TS TS

Pinjaman antara DBS dan TS dikenakan bunga per The loan between DBS and TS bears the following
tahun sebagai berikut: interest rate per annum:
-
Tahun pertama : 2,58% (suku bunga tetap) 1st year at 2.58% fixed;
-
Tahun kedua : 2,78% (suku bunga tetap) 2nd year at 2.78% fixed;
-
Tahun ketiga : 2,98% (suku bunga tetap) 3rd year at 2.98% fixed;
Tahun-tahun berikutnya sebesar suku bunga yang Subsequent years at the bank’s prevailing rate of
berlaku di bank sebesar 2,38%. 2.38%.

Pinjaman ini dijaminkan dengan bangunan kantor This loan is secured by TS’ office unit
milik TS dan akta subordinasi yang harus dijalankan and a deed of subordination to be executed by
oleh direksi/pemegang saham/TS yang terkait Directors/Shareholders/TS in respect of
sehubungan dengan semua pinjaman subordinasi subordination of all existing and future loans.
yang ada dan juga di masa depan.

TS diharuskan memenuhi Loan to Value Ratio (LTV) TS needs to comply with the Loan to Value Ratio
dengan memastikan bahwa pinjaman tidak melebihi (LTV) financial covenants by ensuring that the
80% dari nilai pasar properti investasi. Dalam hal outstanding loans do not exceed 80% of the market
LTV melebihi 80%, TS diharuskan memberikan value of the investment property. In the event that
jaminan tambahan yang dapat diterima bank atau the LTV exceeds 80%, TS needs to provide additional
mengurangi jumlah pinjaman untuk memulihkan collateral acceptable to the bank or reduce the
LTV. outstanding amount to restore the LTV.

Pinjaman ini telah dibayar seluruhnya pada bulan This loan was fully paid in May 2016
Mei 2016.

PT Toyota Astra Financial Services (TAFS), PT PT Toyota Astra Financial Services (TAFS), PT
Mandiri Tunas Finance (MTF) dan PT Bank Mandiri Tunas Finance (MTF) and PT Bank
Victoria International Tbk (BVI) Victoria International Tbk (BVI)

Utang kepada TAFS, MTF dan BVI merupakan Loans from TAFS, MTF and BVI represent long-term
pinjaman jangka panjang Perusahaan dan IIC untuk loans of the Company and IIC for the financing of
pembiayaan kendaraan bermotor baru dengan new vehicles for a period ranging from 2-3 years.
jangka waktu 2-3 tahun.

Perjanjian pinjaman jangka panjang tersebut di atas The agreement of the long-term loans contains
mencakup persyaratan tertentu yang harus dipenuhi certain covenants, which the Company and IIC are
oleh Perusahaan dan IIC, termasuk ketentuan required to fulfill, including provision regarding
mengenai peristiwa yang berakibat gagal bayar. events of default.

- 97 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
29. LIABILITAS SEWA PEMBIAYAAN 29. LEASE LIABILITIES

Pembayaran minimum sewa berdasarkan perjanjian The future minimum lease payments based on the
sewa pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, lease agreements as of December 31, 2016 and
adalah sebagai berikut: 2015 are as follows:

Nilai kini pembayaran


Pembayaran minimum minimum sewa pembiayaan/
sewa pembiayaan/ Present value of
Minimum lease payments minimum lease payments
31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$ US$ US$
a. Berdasarkan jatuh tempo a. By due date
Tidak lebih dari satu tahun 7.362.583 19.295.299 6.844.580 19.030.516 Not later than one year
Lebih dari satu tahun dan kurang Later than one year and not later than
dari lima tahun 10.476.313 11.104.277 9.844.597 10.151.470 five years
Sub-jumlah 17.838.896 30.399.576 16.689.177 29.181.986 Sub-total
Dikurangi: biaya keuangan masa depan (1.149.721) (1.217.125) - - Less: future finance charges
Dikurangi: beban sewa pembiayaan

yang belum diamortisasi (85.270) (583.716) (85.270) (583.716) Less: unamortized lease fees
Ditambah: bunga masih
harus dibayar - - 15.388 43.566 Add: accrued interest
Nilai kini pembayaran Present value of minimum lease
minimum sewa 16.603.905 28.598.735 16.619.295 28.641.836 payments
Bagian yang jatuh tempo dalam
waktu satu tahun (6.859.968) (19.074.671) Current maturity
Liabilitas sewa pembiayaan
jangka panjang - Bersih 9.759.327 9.567.165 Long-term lease liabilities - Net
b. Berdasarkan lessor b. By lessor

PT Mitsubishi UFJ Lease and Finance PT Mitsubishi UFJ Lease and Finance
Indonesia 14.120.529 13.981.082 Indonesia
PT Orix Indonesia Finance 1.491.159 4.197.664 PT Orix Indonesia Finance
PT Caterpillar Finance Indonesia 1.006.410 1.677.150 PT Caterpillar Finance Indonesia
PT Toyota Astra Financial Services 71.079 182.883 PT Toyota Astra Financial Services
PT Mitra Pinasthika Mustika Finance - 9.143.207 PT Mitra Pinasthika Mustika Finance
Sub-jumlah 16.689.177 29.181.986 Sub-total

Beban sewa pembiayaan

yang belum diamortisasi (85.270) (583.716) Unamortized lease fees


Bunga masih harus dibayar 15.388 43.566 Accrued interest

Jumlah 16.619.295 28.641.836 Total

Liabilitas sewa pembiayaan terutama terdiri atas Lease liabilities mainly consist of purchases of heavy
utang pembelian alat berat dari Petrosea. Utang ini equipments by Petrosea. These liabilities are
dijamin dengan aset sewaan bersangkutan dengan secured by the related leased assets. The leases
jangka waktu 4 sampai 5 tahun. have terms of 4 to 5 years.
Liabilitas sewa pembiayaan yang didenominasi Lease liabilities denominated in Rupiah, other than
dalam Rupiah, selain mata uang fungsional the functional currency of the Company and its
Perusahaan dan entitas anak, masing-masing subsidiaries, amounted to US$ 71,079 and US$
sebesar US$ 71.079 dan US$ 182.833 pada tahun 182,833 as of December 31, 2016 and 2015,
2016 dan 2015. respectively.
PT Mitsubishi UFJ Lease & Finance Indonesia (MUFJ) PT Mitsubishi UFJ Lease & Finance Indonesia (MUFJ)
Pada tanggal 18 April 2012, Petrosea dan MUFJ On April 18, 2012, Petrosea and MUFJ entered into a
menandatangani Perjanjian Fasilitas Kredit untuk Finance Lease Facility Agreement, whereby Petrosea
Sewa Pembiayaan dimana Petrosea diberikan was granted a finance lease facility amounting to
fasilitas kredit sewa pembiayaan sebesar US$ 25 US$ 25 million. The interest rate on this facility is
juta. Tingkat suku bunga fasilitas ini adalah sebesar 3.40% plus SIBOR. Starting January 2014, the
3,40% ditambah tingkat bunga SIBOR. Sejak interest rate is changed to 3.40% plus LIBOR. The
Januari 2014, tingkat suku bunga diubah menjadi facility is available for 6 (six) months.
sebesar 3,40% ditambah tingkat bunga LIBOR.
Fasilitas ini tersedia untuk 6 (enam) bulan.

- 98 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 1 September 2015, Petrosea dan MUFJ On September 1, 2015, Petrosea and MUFJ entered
menandatangani perjanjian Fasilitas Kredit untuk into a Finance Lease Facility Agreement (with option
Sewa Pembiayaan (penjualan dan penyewaguna sale and leaseback option), whereby Petrosea was
usaha kembali dengan hak opsi) dimana Petrosea granted a finance lease facility with maximum
diberikan fasilitas kredit sewa pembiayaan dengan financing option and security deposit amounting to
opsi pembiayaan maksimal dan uang jaminan US$ 15 million and US$ 1,389 thousand,
masing-masing sebesar US$ 15 juta dan US$ 1.389 respectively. The lease has a term of 5 (five) years.
ribu. Jangka waktu sewa guna usaha selama 5 The interest rate on this facility is 4.07% - 4.31%
(lima) tahun. Tingkat bunga atas fasilitas ini adalah plus interest rate of 3 (three) months SIBOR. As of
4,07% - 4,31% ditambah tingkat bunga atas 3 (tiga) December 31, 2016 and 2015, Petrosea has used
bulan SIBOR. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan the facility amounting to US$ 14,806 thousand and
2015, Petrosea telah menggunakan fasilitas masing- US$ 7,128 thousand, respectively.
masing sebesar US$ 14.806 ribu dan US$ 7.128
ribu.
PT Orix Indonesia Finance PT Orix Indonesia Finance
Pada tanggal 28 Juni 2012, Petrosea dan PT Orix On June 28, 2012, Petrosea and PT Orix Indonesia
Indonesia Finance menandatangani Perjanjian Finance entered into a Finance Lease Facility
Fasilitas Kredit untuk Sewa Pembiayaan dimana Agreement, whereby Petrosea was granted a finance
Petrosea diberikan fasilitas kredit sewa pembiayaan lease facility amounting to US$ 15 million. The
sebesar US$ 15 juta. Tingkat suku bunga fasilitas ini interest rate on this facility is 3.50% plus SIBOR.
adalah sebesar 3,50% ditambah tingkat bunga Starting January 2014, the interest rate is changed
SIBOR. Sejak Januari 2014, tingkat suku bunga to 3.50% plus LIBOR. The facility is available for 12
diubah menjadi sebesar 3,50% ditambah tingkat (twelve) months.
bunga LIBOR. Fasilitas ini tersedia untuk 12 (dua
belas) bulan.
Jangka waktu dari liabilitas sewa pembiayaan dalam The lease libility’s term under the agreement is 5
perjanjian ini adalah selama 5 tahun years
PT Caterpillar Finance Indonesia PT Caterpillar Finance Indonesia
Pada tanggal 3 Maret 2005, Petrosea dan PT Caterpillar On March 3, 2005, Petrosea and PT Caterpillar
Finance Indonesia menandatangani Perjanjian Fasilitas Finance Indonesia entered into a Finance Lease
Kredit untuk Sewa Pembiayaan dimana Petrosea Facility Agreement, whereby Petrosea was granted a
diberikan fasilitas kredit sewa pembiayaan sebesar US$ finance lease facility amounting to US$ 50 million.
50 juta. Fasilitas ini tersedia sampai dengan tanggal 20 This facility is available until August 20, 2013. The
Agustus 2013. Tingkat suku bunga fasilitas ini adalah interest rate on this facility is 3.50% plus interest
sebesar 3,50% ditambah tingkat bunga 3 (tiga) bulan rate of 3 (three) months LIBOR and 3.75% plus
LIBOR dan 3,75% ditambah tingkat bunga 3 (tiga) interest rate of 3 (three) months LIBOR.
bulan LIBOR.
Jangka waktu dari liabilitas sewa pembiayaan The lease libility’s term under the agreement is 5
dibawah perjanjian ini adalah selama 5 tahun years
PT Toyota Astra Financial Services (TAF) PT Toyota Astra Financial Services (TAF)
Pada tanggal 1 Oktober 2014, Petrosea dan TAF On October 1, 2014, Petrosea and TAF entered into
menandatangani perjanjian fasilitas pembiayaan a consumer finance facility agreement wherein
kendaraan dimana Petrosea diberikan fasilitas kredit Petrosea was granted a finance lease facility for
sewa pembiayaan sebesar Rp 1,8 miliar (setara vehicles amounting to Rp 1.8 billion (equivalent to
dengan US$ 150 ribu). Fasilitas ini berlaku sampai US$ 150 thousand). The facility is available until
dengan tanggal 1 Oktober 2017. Tingkat bunga October 1, 2017. The interest rate on this facility is
fasilitas adalah 5,5% per tahun. 5.5% per annum.
Pada tanggal 4 Nopember 2014, Petrosea dan TAF On November 4, 2014, Petrosea and TAF entered
menandatangani perjanjian fasilitas pembiayaan into a consumer finance facility agreement wherein
kendaraan dimana Petrosea diberikan fasilitas kredit Petrosea was granted a finance lease facility
sewa pembiayaan sebesar Rp 1,8 miliar (setara amounting to Rp 1.8 billion (equivalent to US$ 148
dengan US$ 148 ribu). Fasilitas ini berlaku sampai thousand). The facility is available until November 4,
dengan tanggal 4 Nopember 2017. Tingkat bunga 2017. The interest rate on this facility is 5.5% per
fasilitas adalah 5,5% per tahun. annum.

- 99 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMF) PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMF)

Pada tanggal 10 Juni 2011, Petrosea dan MPMF On June 10, 2011, Petrosea and MPMF entered into
menandatangani Perjanjian Fasilitas Kredit untuk a Finance Lease Facility Agreement, whereby
Sewa Pembiayaan, dimana Petrosea diberikan Petrosea was granted a finance lease facility
fasilitas kredit sewa pembiayaan sebesar US$ 45 amounting to US$ 45 million. The interest rate on
juta. Tingkat bunga untuk fasilitas ini adalah 3% this facility is 3% plus LIBOR. This facility is
ditambah tingkat bunga LIBOR. Fasilitas ini tersedia available for 6 (six) months.
untuk 6 (enam) bulan.

Pada tanggal 24 Januari 2012, Petrosea dan MPMF On January 24, 2012, Petrosea and MPMF agreed to
menyetujui untuk memperpanjang Perjanjian amend the above Finance Lease Facility Agreement,
Fasilitas Kredit untuk Sewa Pembiayaan dimana whereby Petrosea was granted an additional finance
Petrosea diberikan tambahan fasilitas kredit sewa lease facility amounting to US$ 75 million. The
pembiayaan sebesar US$ 75 juta. Tingkat suku interest rate on this facility is 3.125% plus LIBOR.
bunga fasilitas ini adalah sebesar 3,125% ditambah The facility is available for 24 (twenty four) months
tingkat bunga LIBOR. Fasilitas ini tersedia untuk 24 until January 24, 2014.
(dua puluh empat) bulan sampai dengan 24 Januari
2014.

Pada tanggal 8 Agustus 2012, Petrosea dan MPMF On August 8, 2012, Petrosea and MPMF agreed to
menyetujui untuk melakukan perubahan didalam amend this Finance Lease Facility Agreement by
Perjanjian Fasilitas Kredit untuk Sewa Pembiayaan adding Oversea -Chinese Banking Corporation
ini yaitu dengan memasukkan nama Oversea- Limited and PT. Bank OCBC NISP, Tbk as the
Chinese Banking Corporation Limited dan PT. Bank additional creditors, which originally consists of only
OCBC NISP, Tbk sebagai tambahan pihak kreditur, PT Bank ANZ Indonesia and The Trust Company
yang semula hanya PT Bank ANZ Indonesia dan The (Asia) Limited as the facility agents.
Trust Company (Asia) Limited sebagai pihak agen
fasillitas kredit.

Fasilitas kredit ini telah dilunasi oleh Petrosea pada This facility has been fully paid by Petrosea on
tanggal 15 Desember 2016. December 15, 2016.

Beban bunga sewa pembiayaan untuk tahun-tahun The finance lease interest expense incurred for the
yang berakhir 31 Desember 2016 dan 2015 masing- years ended December 31, 2016 and 2015
masing sebesar US$ 749.896 dan US$ 1.549.246 amounted to US$ 749,896 and US$ 1,549,246,
(Catatan 39). respectively (Note 39).

Syarat dan ketentuan atas perjanjian sewa Significant general terms and conditions of the
pembiayaan adalah sebagai berikut: finance leases are as follows:
Petrosea tidak diperbolehkan untuk menjual, Petrosea is prohibited to sell, lend, sublease, or
meminjamkan atau melakukan sewa kembali otherwise dispose of or, cease to exercise direct
atau melepaskan, atau menghentikan control over, the leased assets;
pengendalian langsung atas aset sewaan;
Petrosea tidak diperbolehkan menggunakan aset Petrosea is prohibited to provide securities/collateral,
sewaan sebagai jaminan, termasuk jaminan including security deposit, or guarantee to other
deposito, atau garansi kepada lessor lainnya; dan lessors over the leased assets; and
For lease liability from MPMF, Petrosea is required to
Untuk liabilitas sewa guna usaha pembiayaan maintain certain financial ratios computed based
dengan MPMF, Petrosea diharuskan untuk on Petrosea’s consolidated financial statements.
mempertahankan rasio keuangan tertentu yang
dihitung berdasarkan laporan keuangan
konsolidasian.

- 100 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
30. UTANG OBLIGASI 30. BONDS PAYABLE

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Senior Notes III , tahun 2011 171.427.000 171.427.000 Senior Notes III, year 2011

Senior Notes IV , tahun 2013 500.000.000 500.000.000 Senior Notes IV, year 2013
Biaya emisi obligasi yang belum diamortisasi (16.468.444) (22.311.894) Unamortized bond issuance costs
Bunga yang masih harus dibayar - jangka pendek 15.715.599 15.765.900 Accrued interest - current
Bersih 670.674.155 664.881.006 Net
Disajikan di laporan posisi keuangan Presented in consolidated statements of

konsolidasian sebagai: financial position as:


Liabilitas jangka pendek 15.715.599 15.765.900 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 654.958.556 649.115.106 Noncurrent liabilites
Jumlah 670.674.155 664.881.006 Total

Senior Notes III, US$ 300 Juta Senior Notes III, US$ 300 Million
Pada tanggal 5 Mei 2011, IEF BV, entitas anak yang On May 5, 2011, IEF BV, a direct wholly owned
secara langsung dan sepenuhnya dimiliki oleh subsidiary of the Company, issued Senior Notes III
Perusahaan, menerbitkan “Senior Notes III” (“Notes III”) amounting to US$ 115 million due in
(“Obligasi III”) sejumlah US$ 115 juta yang akan May 2018. The Notes III were issued together with
jatuh tempo pada bulan Mei 2018. Obligasi III the US$ 185 million related to Exchange Offer Senior
diterbitkan bersamaan dengan penukaran Obligasi I Notes I issued in 2007. The Notes III bear interest at
tahun penerbitan 2007 senilai US$ 185 juta. Obligasi 7% per annum, payable semi-annually on May 5 and
tersebut dikenakan bunga 7% per tahun, terutang November 5 of each year, commencing on
setiap tahun pada tanggal 5 Mei dan 5 Nopember, November 5, 2011. The Notes III are listed on the
dimulai pada tanggal 5 Nopember 2011. Obligasi III Singapore Stock Exchange. In relation to the
ini tercatat di Singapore Stock Exchange. issuance of the Notes III, Citicorp International
Sehubungan dengan penerbitan Obligasi III ini, Limited acted as trustee, while the Company and
Citicorp International Limited bertindak sebagai IIC, TPE, TPEC and TS as acted guarantors.
“Trustee” sedangkan Perusahaan dan IIC, TPE, TPEC
dan TS menjadi pihak penjamin.

Obligasi III ini dijamin dengan hak prioritas pertama The Notes III are secured on a first priority basis by
dengan jaminan sebagai berikut: a lien on the following collaterals:
Gadai atas penyertaan saham Perusahaan di Pledges of the Company’s investments in
Tripatra Group, TPEC, IEF BV, IEC BV dan IIC shares of stock of Tripatra Group, TPEC, IEF
(Catatan 1c) dan penyertaan saham IIC di BV, IEC BV and IIC (Note 1c) and IIC’s
PT Kideco Jaya Agung (Catatan 13). Jaminan investment in shares of stock of PT Kideco Jaya
ini dibagi secara pari passu dengan Obligasi IV; Agung (Note 13). These collaterals are shared
pari passu amongst Notes IV;
Hak atas Indika Proceeds Account, atas nama A security interest in the Indika Proceeds
ICRL, di Citibank, N.A., New York sebesar US$ Accounts, in the name of ICRL, held at
50.000.000 sejak tanggal penerbitan Obligasi Citibank, N.A., New York amounting US$
III. Pada bulan Pebruari 2012, Perusahaan 50,000,000 since the issuance of Notes
telah menarik seluruh jaminan dan III. On February 2012, the Company had
menggunakan dana tersebut untuk akuisisi aset drawdown the collateral funds and use the
terkait dengan energi pada entitas anak yaitu proceeds for acquisitions of energy-related
IIR, sesuai dengan ketentuan dalam perjanjian assets of one of the Company’s subsidiaries,
Wali Amanat; dan IIR, which was specified in the indenture
agreement; and
Jaminan hak IEC BV atas pinjaman antar- A security interest in IEC BV’s right under the
perusahaan (Intercompany Loans). Pada Intercompany Loans. As of reporting dates, all
tanggal pelaporan, seluruh pinjaman antar- the Intercompany Loans are fully eliminated for
perusahaan telah dieliminasi untuk tujuan consolidation purposes.
penyajian laporan keuangan konsolidasian.

- 101 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

IEF BV mempunyai hak opsi untuk menarik seluruh IEF BV will be entitled at its option to redeem all or
atau sebagian Obligasi III tersebut. Selama periode any portion of the Notes III. At any time prior to
sebelum tanggal 5 Mei 2014, IEF BV mempunyai hak May 5, 2014, IEF BV will be entitled at its option to
opsi untuk menarik sampai dengan 35% dari redeem up to 35% of the Notes III with the net
Obligasi III dengan dana dari hasil satu atau lebih proceeds of one or more equity offerings at a
penawaran saham, dengan harga sebesar 107%. redemption price of 107%. At any time prior to May
Setiap saat sebelum tanggal 5 Mei 2015, IEF BV 5, 2015, IEF BV will be entitled at its option to
mempunyai hak opsi untuk menarik seluruh, tetapi
redeem the Notes III, in whole but not in part, at a
tidak sebagian, Obligasi III pada harga 100%
redemption price equal to 100% plus the applicable
ditambah dengan premium yang telah ditentukan
dalam perjanjian obligasi. Pada tanggal 5 Mei 2015 premium as further determined in the Notes III
atau setiap saat setelah tanggal tersebut, IEF BV indenture. At any time on or after May 5, 2015, IEF
mempunyai hak opsi untuk menarik sebagian atau BV may redeem in whole or in part of the Notes III
seluruh Obligasi III dengan harga yang telah at a redemption price specifically described in the
ditentukan dalam perjanjian obligasi. Obligasi III Notes III indenture. The Notes III are subject to
tersebut dapat sewaktu-waktu ditarik seluruhnya redemption in whole at their principal amount at the
pada nilai pokok melalui hak opsi dari IEF BV, dalam option of the IEF BV at any time in the event of
hal terdapat peristiwa atau perubahan yang certain changes affecting taxation between
mempengaruhi hubungan perpajakan antara Indonesia and Netherlands.
Indonesia dan Belanda.
Sehubungan dengan obligasi tersebut, Perusahaan In relation to the Notes III, the Company and certain
dan beberapa entitas anak tertentu dibatasi untuk, subsidiaries are restricted to, among others, perform
diantaranya, melakukan hal-hal berikut: the following:
Memperoleh pinjaman tambahan dan Incur additional indebtedness and issue
menerbitkan saham preferen; preferred stock;
Membagikan dividen atau membeli atau Declare dividends on capital stock or purchase
menebus modal saham; or redeem capital stock;
Berinvestasi atau melakukan pembayaran atas Make investments or other specified “Restricted
sesuatu yang termasuk dalam “Pembatasan Payments”;
Pembayaran”;
Menerbitkan atau menjual saham dari entitas Issue or sell capital stock of restricted
anak yang telah dibatasi; subsidiaries;
Menjamin utang; Guarantee indebtedness;
Menjual aset; Sell assets;
Menciptakan hak gadai; Create any lien;
Melakukan transaksi penjualan dan sewa kembali; Enter into sale and leaseback transactions;
Melakukan perjanjian yang membatasi Enter into agreements that restrict the
kemampuan entitas anak untuk membayar restricted subsidiaries’ ability to pay dividends
dividen dan memindahkan aset atau and transfer assets or make inter-issuer loans;
menerbitkan pinjaman “antar perusahaan”;
Melakukan transaksi dengan pemegang saham Enter into transactions with equity holders or
atau pihak berelasi; affiliates;
Melakukan konsolidasi atau merger; atau Effect a consolidation or merger; or
Melakukan aktivitas di bidang usaha lain. Engage in different business activities.
Persyaratan-persyaratan tersebut, termasuk These covenants, including the above restrictions,
pembatasan yang disebutkan diatas, tergantung pada are subject to a number of important qualifications
kualifikasi dan pengecualian tertentu, seperti yang and exceptions as described in the Notes III
disebutkan dalam perjanjian Wali Amanat Obligasi III. Indenture.
Dana yang diperoleh dari penerbitan Obligasi III ini Proceeds from guaranteed Notes III issued were
digunakan untuk (i) penebusan, pembelian kembali atau used for (i) redemption, repurchase or other
pembayaran kembali sebesar US$ 65 juta dari Obligasi I repayment of US$ 65 million Notes I issued in 2007
tahun penerbitan 2007 (ii) pembayaran untuk payment of amount to exchange and consent holders of
pertukaran dan consent holder Obligasi I sebagai Senior Notes I as premium and consent fee; (iii) funding
premium dan consent fee; (iii) mendanai pengeluaran capital expenditures needed, including plan of expansion
modal yang termasuk rencana ekspansi Petrosea, from Petrosea, subsidiary, to support production
entitas anak, untuk mendukung aktivitas produksi; (iv) activities; (iv) investment in coal exploration activities
investasi di aktivitas eksplorasi batubara dan (v) modal and (v) working capital and other general corporate
kerja dan untuk tujuan umum korporasi. purposes.

- 102 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016, obligasi III ini As of December 31, 2016, the Notes III have been
memperoleh peringkat “Caa1” dengan outlook assigned a rating of “Caa1” with negative outlook by
negatif dari Moody’s dan “CCC” dengan outlook Moody’s and “CCC” with negative outlook by Fitch.
negatif dari Fitch.

Pada tanggal 22 Desember 2015, IEF BV On December 22, 2015, IEF BV completed a tender
menyelesaikan tender offer untuk melakukan offer to repurchase for cash of US$ 128,573,000 in
pembelian kembali secara tunai sebesar US$ principal amount of its outstanding US$
128.573.000 dari jumlah pokok utang obligasi 300,000,000, bearing interest at 7.00% Senior
sebesar US$ 300.000.000 dengan tingkat bunga Notes due in 2018.
7,00% yang akan jatuh tempo pada tahun 2018.

Pada tanggal 24 Desember 2015, IEF BV melunasi On December 24, 2015, IEF BV partially settled its
sebagian utang Obligasi III dengan nilai nominal US$ Senior Notes III with nominal value of
128.573.000. IEF BV membayar sebesar US$ US$ 128,573,000. IEF BV paid for a total amount of
77.143.800 termasuk premium. Keuntungan yang US$ 77,143,800 including premium. The gain
diakui pada bagian laba rugi sebesar US$ recognized in profit or loss amounted to
46.836.889 (Catatan 40) setelah dikurangi dengan US$ 46,836,889 (Note 40) after deducting
biaya penerbitan utang yang belum diamortisasi dan unamortized bond issue costs and transaction cost
biaya transaksi sebesar US$ 4.592.311. amounting to US$ 4,592,311.

Senior Notes IV, US$ 500 Juta Senior Notes IV, US$ 500 Million
Pada tanggal 24 Januari 2013, IEF II BV, entitas On January 24, 2013, IEF II BV, a direct wholly
anak yang secara langsung sepenuhnya dimiliki oleh owned subsidiary of the Company, issued Senior
Perusahaan, menerbitkan Senior Notes IV (“Obligasi Notes IV (“Notes IV”) amounting to US$ 500 million
IV”) sebesar US$ 500 juta, jatuh tempo Januari due in January 2023, bearing interest at 6.375% per
2023, dengan tingkat bunga 6,375% per tahun, annum, payable semi-annually on January 24 and
terutang setiap enam bulan, dibayar setiap tanggal July 24 of each year, commencing on July 24, 2013.
24 Januari dan 24 Juli setiap tahun, dimulai pada The Notes IV are listed on the Singapore Stock
tanggal 24 Juli 2013. Obligasi IV tercatat di Exchange. In relation to the issuance of the Notes
Singapore Stock Exchange. Sehubungan dengan IV, Citicorp International Limited acted as Trustee,
penerbitan Obligasi IV, Citicorp International Limited while the Company and IIC, TPE, TPEC and TS acted
bertindak sebagai Wali Amanat, sedangkan as Guarantors.
Perusahaan, IIC, TPE, TPEC dan TS menjadi pihak
Penjamin.

Obligasi IV ini dijamin dengan hak prioritas pertama The Notes IV are secured on a first priority basis by
dengan jaminan sebagai berikut : a lien on the following collaterals:

Gadai atas penyertaan saham Perusahaan di TPE, Pledges of the Company’s investments in shares
TPEC, IEF BV II, IEC BV II dan IIC (Catatan 1c) of stock of TPE, TPEC, IEF BV II, IEC BV II and
dan penyertaan saham IIC di PT Kideco Jaya IIC (Note 1c) and IIC’s investment in shares of
Agung (Catatan 13) dan penyertaan saham TPEC stock of PT Kideco Jaya Agung (Note 13) and
di TS. Jaminan ini dibagi secara pari passu TPEC’s investment in shares of stock of TS. These
dengan Obligasi III dan IV. collaterals are shared pari passu amongst Notes
III and IV.

Jaminan hak atas penyertaan di IEC BV II atas A security interest in IEC BV II’s right under the
pinjaman antar entitas (Intercompany Loans). Intercompany Loans. As of reporting dates, all
Pada tanggal pelaporan, seluruh pinjaman antar the intercompany loans are fully eliminated for
entitas telah dieliminasi untuk tujuan penyajian consolidation purposes.
laporan keuangan konsolidasian.

- 103 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

IEF BV II mempunyai hak opsi untuk menarik IEF BV II will be entitled at its option to redeem all
seluruh atau sebagian Obligasi IV tersebut. Selama or any portion of the Notes IV. At any time prior to
periode sebelum tanggal 24 Januari 2017, IEF BV II January 24, 2017, IEF BV II will be entitled at its
mempunyai hak opsi untuk menarik sampai dengan option to redeem up to 35% of the Notes IV with the
35% dari Obligasi IV dengan dana dari hasil satu net proceeds of one or more equity offerings at a
atau lebih penawaran saham, dengan harga sebesar redemption price of 106.375%. At any time prior to
106,375%. Setiap saat sebelum tanggal 24 Januari
January 24, 2018, IEF BV II will be entitled at its
2018, IEF BV II mempunyai hak opsi untuk menarik
option to redeem the Notes IV, in whole but not in
seluruh Obligasi IV pada harga 100% ditambah
dengan premium yang telah ditentukan dalam part, at a redemption price equal to 100% plus the
perjanjian obligasi. Pada tanggal 24 Januari 2018 applicable premium as further determined in the
atau setiap saat setelah tanggal tersebut, IEF BV II Notes IV indenture. At any time on or after January
mempunyai hak opsi untuk menarik sebagian atau 24, 2018, IEF BV II may redeem in whole or in part
seluruh Obligasi IV dengan harga yang telah of the Notes IV at a redemption price specifically
ditentukan dalam perjanjian obligasi. Obligasi IV described in the Notes IV indenture. The Notes IV
tersebut dapat sewaktu-waktu ditarik seluruhnya are subject to redemption in whole at their principal
pada nilai pokok melalui hak opsi dari IEF BV II, amount at the option of the IEF BV II at any time in
dalam hal terdapat the event of certain changes affecting taxation
peristiwa atau perubahan yang mempengaruhi between Indonesia and Netherlands.
hubungan perpajakan antara Indonesia dan Belanda.
Sehubungan dengan obligasi IV tersebut, Perusahaan In relation to the Notes IV, the Company and certain
dan beberapa entitas anak tertentu dibatasi untuk, subsidiaries are restricted to, among others, perform
diantaranya, melakukan hal-hal berikut: the following:
Memperoleh pinjaman tambahan dan Incur additional indebtedness and issue
menerbitkan saham preferen; preferred stock;
Membagikan dividen atau membeli atau Declare dividends on capital stock or purchase
menebus modal saham; or redeem capital stock;
Berinvestasi atau melakukan pembayaran atas Make investments or other specified “Restricted
sesuatu yang termasuk dalam “Pembatasan Payments”;
Pembayaran”;
Menerbitkan atau menjual saham dari entitas Issue or sell capital stock of restricted
anak yang telah dibatasi; subsidiaries;
Menjamin utang; Guarantee indebtedness;
Menjual aset; Sell assets;
Menciptakan hak gadai; Create any lien;

Melakukan transaksi penjualan dan sewa kembali; Enter into sale and leaseback transactions;
Melakukan perjanjian yang membatasi Enter into agreements that restrict the
kemampuan entitas anak untuk membayar restricted subsidiaries’ ability to pay dividends
dividen dan memindahkan aset atau and transfer assets or make inter-issuer loans;
menerbitkan pinjaman “antar perusahaan”;
Melakukan transaksi dengan pemegang saham Enter into transactions with equity holders or
atau pihak berelasi; affiliates;
Melakukan konsolidasi atau merger; atau Effect a consolidation or merger; or

Melakukan aktivitas di bidang usaha lain. Engage in different business activities.

Persyaratan-persyaratan tersebut, termasuk These covenants, including the above restrictions,


pembatasan yang disebutkan diatas, tergantung are subject to a number of important qualifications
pada kualifikasi dan pengecualian tertentu, seperti and exceptions as described in the Notes IV
yang tercantum di dalam perjanjian Wali Amanat Indenture.
Obligasi IV.

- 104 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Dana yang diperoleh dari penerbitan Obligasi IV ini Proceeds from guaranteed Notes IV issued were
digunakan untuk (i) pembayaran utang bank dari used for (i) repayment of bank loans from Citibank,
Citibank,N.A., UBS AG cabang Singapura, Standard N.A., UBS AG Singapore branch, Standard Chartered
Chartered Bank cabang Jakarta dan Bank Mandiri Bank, Jakarta branch and Bank Mandiri (Persero)
(Persero) Tbk, sejumlah US$ 235 juta; Tbk, totaling to US$ 235 million; (ii) redemptions of
penebusan kembali Obligasi II sebesar nilai pokok Senior Notes II in aggregate principal amount of US$
US$ 230 juta berikut bunga terutang dan belum 230 million together with accrued and unpaid
dibayar beserta dengan harga penarikan yang interest thereon and the relevant redemption price,
relevan, sesuai opsi penarikan yang tercantum di pursuant to the optional redemption feature stated
perjanjian Wali Amanat Obligasi II; dan in Indenture of Senior Notes II; and (iii) repayment
pembayaran utang lainnya, modal kerja dan untuk of other existing indebtedness, working capital and
tujuan umum korporasi. other general corporate purposes.
Pada tangga 31 Desember 2016, obligasi IV ini As of December 31, 2016, the Notes IV have been
memperoleh peringkat “Caa1” dengan outlook assigned a rating of “Caa1” with negative outlook
negatif dari Moody’s dan “CCC” dengan outlook from Moody’s and “CCC” with negative outlook by
negatif dari Fitch. Fitch.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of December 31, 2016 and 2015, management
manajemen berpendapat bahwa Perusahaan dan believes that the Company and its subsidiaries have
entitas anak telah memenuhi semua persyaratan complied with all significant covenants required by
penting yang diwajibkan oleh para pemegang the bond holders of the above Notes.
Obligasi tersebut di atas.

Beban bunga atas utang obligasi untuk tahun 2016 The interest expense incurred for the bonds payable
dan 2015 masing-masing sebesar US$ 43.874.590 in 2016 and 2015 amounted to US$ 43,874,590 and
dan US$ 52.700.298 (Catatan 39). US$ 52,700,298, respectively (Note 39).

31. IMBALAN PASCA KERJA 31. EMPLOYMENT BENEFITS

31 Desember/ Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Imbalan pasca kerja 24.787.320

22.276.090 Post-employment benefits


Cuti berimbalan jangka panjang 2.574.451 2.529.214 Long service leave
Jumlah 27.361.771
24.805.304 Total

Perusahaan dan entitas anak memberikan imbalan The Company and its subsidiaries provide post-
pasca kerja untuk karyawannya sesuai dengan employment benefits for qualifying employees in
Undang -undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. accordance with Labor Law No. 13/2003. The
Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan pasca number of employees entitled to the benefits is
kerja tersebut sebanyak 2.674 orang pada tahun 2,674 in 2016 and 3,027 in 2015.
2016 dan 3.027 orang pada tahun 2015.

Program pensiun imbalan pasti memberikan The defined benefit pension plan typically exposes
eksposur Perusahaan dan entitas anak terhadap the Company and its subsidiaries to actuarial risks
risiko aktuarial seperti risiko tingkat bunga dan risiko such as: interest rate risk and salary risk.
gaji.

Risiko Tingkat Bunga Interest Risk

Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan A decrease in the bond interest rate will increase the
liabilitas program. plan liability.

Risiko Gaji Salary Risk

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefit plan liability is
mengacu pada gaji masa depan peserta program. calculated by reference to the future salaries of plan
Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program participants. As such, an increase in the salary of the
akan meningkatkan liabilitas program itu. plan participants will increase the plan’s liability.

- 105 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Beban imbalan pasca kerja yang diakui dalam Amounts recognized as expense in the consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statements of profit or loss and other comprehensive
konsolidasian adalah: income in respect of these post-employment benefits
are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Biaya jasa kini 3.651.060 4.261.574 Current service cost

Biaya bunga 1.544.419 1.619.440 Interest cost


Biaya jasa lalu 1.584.366 (1.378.781) Past service cost
Kelebihan pembayaran masa manfaat 6.240.734 1.313.031 Benefits paid in period excess payment
Penyesuaian manfaat pasti 186.066 (166.876) Immediate adjustment of defined benefits
Pengaruh kurtailmen (3.027.253) - Curtailment effect
Jumlah 10.179.391 5.648.388 Total
Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasca kerja: Remeasurement on the net defined benefit liability:
(Keuntungan)/kerugian aktuarial yang timbul Actuarial (gains) losses arising from changes
dari perubahan asumsi demografik in demographic and
dan keuangan 1.322.312 (1.641.844) financial assumptions
Keuntungan aktuarial yang timbul Actuarial gains arising from changes
dari perubahan asumsi penyesuaian (1.344.084) (632.219) in experience adjustments
Komponen imbalan pasti yang diakui Components of defined benefit costs recognized
dalam penghasilan komprehensif lain (21.772) (2.274.063) in other comprehensive income
Jumlah 10.157.619 3.374.325 Total

Jumlah liabilitas imbalan pasca kerja yang diakui di The amounts recognized in the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian yang timbul statements of financial position arising from the
dari kewajiban Perusahaan dan entitas anak Company and its subsidiaries’ obligations with
sehubungan dengan imbalan pasca kerja dan respect to these post-employment benefits and their
perubahannya adalah sebagai berikut: movements are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
Saldo awal nilai kini liabilitas tidak US$ US$ Opening balance of present value of

didanai 22.276.090 23.206.748 unfunded obligations


Biaya jasa kini 3.651.060 4.261.574 Current service cost
Biaya bunga 1.544.419 1.619.440 Interest cost
Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement on the net defined
pasca kerja: benefit liability:
(Keuntungan)/kerugian aktuarial yang timbul dari Actuarial (gains) losses arising from
perubahan asumsi demografik changes in demographic and
dan keuangan 1.322.312 (1.073.328) financial assumptions
Keuntungan aktuarial yang timbul dari Actuarial gains arising from changes
perubahan asumsi penyesuaian (1.344.084) (632.219) in experience adjustments
Penyesuaian langsung imbalan pasti 186.066 (166.876) Immediate adjustment of defined benefits
Perkiraan pembayaran manfaat (1.085.263) (654.192) Expected benefits paid
Biaya jasa lalu 1.584.366 (1.378.781) Past service cost
Efek kurtailmen (3.027.253) - Curtailment effect
Keuntungan (kerugian) selisih kurs (320.393) (2.906.276) Gain (loss) in foreign exchange
Saldo akhir nilai kini liabilitas tidak Closing balance of present value of
didanai 24.787.320 22.276.090 unfunded obligations

- 106 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perhitungan imbalan pasca kerja dilakukan oleh The cost of providing post-employment benefits is
aktuaris independen. Penilaian aktuaria calculated by independent actuaries. The actuarial
menggunakan metode projected unit credit dan valuation was carried out using the projected unit credit
menggunakan asumsi utama sebagai berikut: method and using the following key assumptions:

31 Desember/December 31, 2016 31 Desember/December 31, 2015


Tingkat diskonto 8,00% - 9% 8,25% - 9% Discount rate

Tingkat kenaikan gaji 8% - 10% 8% - 10% Salary increment rate


Tingkat kematian 100% TMI3/CSO' 80 100% TMI3/CSO' 80 Mortality rate
Tingkat ketidak mampuan 5% TMI3/10% CSO' 80 5% TMI3/10% CSO' 80 Disability rate
Tingkat pengunduran diri 3% - 12% per tahun sampai dengan 3% - 12% per tahun sampai dengan Resignation rate
usia 25 -30 tahun, menurun menjadi usia 25 -30 tahun, menurun menjadi
0% pada usia 54-55 tahun/ 0% pada usia 54-55 tahun/
3% - 12% per annum until 3% - 12% per annum until
age 25 -30 years then decreasing age 25 -30 years then decreasing
linearly to 0% at 54-55 years linearly to 0% at 54-55 years
Usia pensiun normal 55 55 Normal retirement age

Penyesuaian atas pengalaman tahun ini dan empat Historical experience adjustment for the current and
tahun terakhir adalah sebagai berikut: the previous four years are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/


December 31, December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2014 2013 2012
US$ US$ US$ US$ US$
Present value of unfunded
Nilai kini liabilitas tidak didanai 24.787.320 22.276.090 23.206.748 19.017.633 24.063.920 obligations
Nilai atas penyesuaian pengalaman 1.344.084 632.219 962.066 642.127 404.274 Value of experience adjustment
Persentase penyesuaian Percentage of experience
pengalaman terhadap adjustment to present
nilai kini liabilitas tidak didanai 5,42% 2,84% 4,15% 3,38% 1,68% value of unfunded obligations

Asumsi aktuarial yang signifikan dalam penentuan Significant actuarial assumptions for the determination
liabilitas imbalan pasca kerja adalah tingkat diskonto of post-employment benefits obligation are discount rate
dan tingkat kenaikan gaji yang diharapkan. Analisa and expected salary increase rate. The sensitivity
sensitivitas dibawah ini ditentukan berdasarkan analysis below have been determined based on
kemungkinan perubahan atas asumsi tersebut pada reasonably possible changes of the respective
akhir periode pelaporan, sementara asumsi lainnya assumptions occurring at the end of the reporting
dianggap konstan. period, while holding all other assumptions constant.

Jika tingkat diskonto 1% lebih tinggi, liabilitas If the discount rate is 1% higher, the post-
imbalan kerja akan turun sebesar US$ 1,14 juta employment benefits obligation would decrease
sedangkan penurunan 1% pada tingkat diskonto by US$ 1.14 million, while decrease by 1% in the
akan menyebabkan kenaikan liabilitas imbalan discount rate would increase the post-
kerja sebesar US$ 1,07 juta. employment benefit obligation by US$ 1.07
million.
Jika tingkat kenaikan gaji yang diharapkan 1% If the expected salary incremental rate is 1%
lebih tinggi, liabilitas imbalan kerja akan higher, the post-employment benefits obligation
meningkat sebesar US$ 1,23 juta sedangkan would increase by US$ 1.23 million, while
penurunan 1% pada tingkat kenaikan gaji yang decrease by 1% in the salary incremental rate
diharapkan akan menyebabkan turunnya liabilitas would decrease the post-employment benefit
imbalan kerja sebesar US$ 1,09 juta. obligation by US$ 1.09 million.
Analisa sensitivitas yang disajikan diatas tidak The sensitivity analysis presented above may not be
mewakili perubahan sebenarnya dari liabilitas representative of the actual change in the post-
imbalan pasca kerja karena besar kemungkinan employment benefits obligation as it is unlikely that the
bahwa perubahan asumsi tidak saling berdiri sendiri, change in assumptions would occur in isolation of one
melainkan beberapa asumsi saling terkait erat. another as some of the assumptions may be correlated.

- 107 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Lebih jauh lagi, dalam menyajikan analisa Furthermore, in presenting the above sensitivity
sensitivitas diatas, nilai kini liabilitas imbalan pasca analysis, the present value of the post-employment
kerja dihitung dengan menggunakan metode benefits obligation has been calculated using projected
projected unit credit pada akhir periode pelaporan, unit credit method at the end of the reporting period,
sesuai dengan metode perhitungan yang digunakan which is the same as that applied in calculating the
dalam menentukan liabilitas imbalan pasca kerja post-employment benefits obligation recognized in the
pada laporan keuangan konsolidasian. consolidated statement of financial position.

Liabilitas imbalan pasca kerja pada Perusahaan dan The post-employment benefits obligation in the
entitas anak tidak didanai, sehingga menyebabkan Company and its subsidiaries is unfunded, causing
kewajiban pembayaran manfaat langsung pada saat benefit payments in the future when due, which is
terjadinya kewajiban pembayaran, dimana hal ini correlated with the cash availability in the Company
terkait erat dengan ketersediaan kas pada and its subsidiaries. Reflecting on the performance in
Perusahaan dan entitas anak. Bercermin pada 2016 and the prolonged downturn of the coal
kinerja Perusahaan dan entitas anak pada tahun industry, the Company and its subsidiaries continue
2016 serta turunnya industri batubara, Perusahaan to focus on achieving operational excellence as well
dan entitas anak terus fokus pada peningkatan as further cost reductions, tightened capital
efisiensi operasional, penekanan biaya yang spending and cash preservation efforts. The
berlanjut, pengetatan belanja modal dan Company and its subsidiaries will also concentrate
pencadangan dana. Perusahaan dan entitas anak on managing risk by focusing on efficient cash flow
juga akan mengelola risiko dengan berfokus pada management and further strengthening the non-coal
pengelolaan arus kas yang efisien dan selanjutnya business holdings.
memperkokoh lini usaha nonbatubara.

Durasi rata-rata tertimbang dari liabilitas imbalan The average duration of the benefit obligation at
pasca kerja pada tanggal 31 Desember 2016 dan December 31, 2016 and 2015 is ranging from 7 until
2015 adalah masing-masing berkisar antara 7 15 years and from 9 until 17 years, respectively.
sampai 15 tahun dan antara 9 sampai 17 tahun.

32. MODAL SAHAM 32. CAPITAL STOCK


31 Desember/December 31, 2016

Jumlah Saham/
Number of Shares
(Nilai nominal Persentase
Rp 100 per saham/ Kepemilikan/ Jumlah Modal
Rp 100 par value Percentage of Disetor/Total
Nama Pemegang Saham per share) Ownership Paid-up Capital Name of Stockholders
US$
PT Indika Mitra Energi 3.307.097.790 63,47% 36.111.513 PT Indika Mitra Energi
JP Morgan Chase Bank, NA 271.762.000 5,22% 2.967.477 JP Morgan Chase Bank, NA
Eddy Junaedy Danu 81.880.500 1,57% 894.086 Eddy Junaedy Danu
Agus Lasmono 10.156.000 0,20% 110.897 Agus Lasmono
M. Arsjad Rasjid P.M. 1.208.000 0,02% 13.191 M. Arsjad Rasjid P.M.
Azis Armand 1.208.000 0,02% 13.191 Azis Armand
Richard Bruce Ness 810.000 0,01% 8.845 Richard Bruce Ness
PT Indika Mitra Holdiko 10 0,00% 0,11 PT Indika Mitra Holdiko
Saham masyarakat (masing-masing
dibawah 5%) 1.536.069.700 29,49% 16.772.954 Public shares (each below 5%)
Jumlah 5.210.192.000 100,00% 56.892.154 Total

92 56.892.154

- 108 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

31 Desember/December 31, 2015


Jumlah Saham/
Number of Shares
(Nilai nominal Persentase
Rp 100 per saham/ Kepemilikan/ Jumlah Modal
Nama Pemegang Saham Rp 100 par value Percentage of Disetor/Total
per share) Ownership Paid-up Capital Name of Stockholders
US$
PT Indika Mitra Energi 3.307.097.790 63,47% 36.111.513 PT Indika Mitra Energi
JP Morgan Chase Bank, NA 271.762.000 5,22% 2.967.477 JP Morgan Chase Bank, NA
Ir. Pandri Prabono Moelyo 231.100.200 4,44% 2.523.475 Ir. Pandri Prabono Moelyo
Eddy Junaedy Danu 81.880.500 1,57% 894.086 Eddy Junaedy Danu
Agus Lasmono 10.156.000 0,20% 110.897 Agus Lasmono
Wiwoho Basuki Tjokronegoro 5.264.500 0,10% 57.485 Wiwoho Basuki Tjokronegoro
Indracahya Basuki 1.403.500 0,03% 15.325 Indracahya Basuki
Wishnu Wardhana 1.208.500 0,02% 13.196 Wishnu Wardhana
M. Arsjad Rasjid P.M. 1.208.000 0,02% 13.191 M. Arsjad Rasjid P.M.
Azis Armand 1.208.000 0,02% 13.191 Azis Armand
Richard Bruce Ness 810.000 0,01% 8.845 Richard Bruce Ness
Joseph Pangalila 165.000 0,00% 1.802 Joseph Pangalila
PT Indika Mitra Holdiko 10 0,00% 0,11 PT Indika Mitra Holdiko
Saham masyarakat (masing-masing
dibawah 5%) 1.296.928.000 24,90% 14.161.671 Public shares (each below 5%)
Jumlah 5.210.192.000 100,00% 56.892.154 Total

33. TAMBAHAN MODAL DISETOR 33. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL


Selisih Nilai Transaksi

Restrukturisasi
Entitas Sepengendali/
Biaya emisi Opsi saham Difference in Value of Modal disetor
Agio saham/ saham/ karyawan/ Restructuring Transaction lainnya/
Paid-in capital Share Employee between Entitites Other Jumlah/
in excess of par issuance cost stock option Under Common Control paid-in capital Total
US$ US$ US$ US$ US$ US$
Penerbitan 833.142.000 saham Issuance of 833,142,000
melalui Penawaran Umum Perdana Company's shares through
saham Perusahaan pada tahun 2008 254.633.211 (15.745.526) - - - 238.887.685 Initial Public Offering in 2008
Tambahan modal disetor pada tahun 2011
melalui pelaksanaan opsi saham Additional paid-in capital in 2011 through exercise
karyawan dan manajemen - - 1.097.573 - - 1.097.573 of employee and management stock options
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Difference in Value of Restructuring Transaction between
Entitas Sepengendali (SINTRES) - - - 10.862.663 - 10.862.663 Entities Under Common Control (SINTRES)
Saldo per 31 Desember 2015 254.633.211 (15.745.526) 1.097.573 10.862.663 - 250.847.921 Balance as of December 31, 2015

Modal disetor lainnya - - - - 2.226.985 2.226.985 Other paid-in capital

Saldo per 31 Desember 2016 254.633.211 (15.745.526) 1.097.573 10.862.663 2.226.985 253.074.906 Balance as of December 31, 2016

Pada tahun 2004, Perusahaan mengakuisisi In 2004, the Company acquired 99.959% shares of
99,959% saham PT Indika Inti Corpindo (IIC). stock of PT Indika Inti Corpindo (IIC). The
Transaksi ini merupakan transaksi antara entitas acquisition was a transaction with an entity under
sepengendali, karena IIC mempunyai pemegang common control as IIC has the same majority
saham utama yang sama dengan Perusahaan stockholder as the Company with ownership interest
dengan kepemilikan sebesar 99,959%. Selisih antara of 99.959%. The difference between the acquisition
nilai perolehan dan nilai aset bersih yang diperoleh cost and the net assets acquired amounting to US$
sebesar US$ 10.862.663 disajikan sebagai “Selisih 10,862,663 was presented as “Difference in Value of
Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali” Restructuring Transaction between Entities Under
sebagai bagian dari ekuitas. Common Control” under equity.

- 109 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
34. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI DAN 34. NON-CONTROLLING INTEREST AND OTHER

KOMPONEN EKUITAS LAINNYA COMPONENTS OF EQUITY


a. Kepentingan non-pengendali a. Non-controlling interest
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Saldo awal tahun 179.526.239 220.166.107 Balance at beginning of year

Bagian rugi tahun berjalan (36.636.644) (32.259.150) Share in losses of subsidaries for the year
Perubahan kepemilikan PEI 8.977.743 - Change in ownership of PEI
Dividen - (8.380.718) Dividend
Jumlah 151.867.338 179.526.239 Total

Ringkasan informasi keuangan pada masing-masing Summarized financial information in respect of


entitas anak yang memiliki kepentingan non- each of the subsidiaries that has material non-
pengendali yang material ditetapkan di bawah ini. controlling interest is set out below. The
Ringkasan informasi keuangan di bawah ini summarized financial information below represents
merupakan jumlah sebelum eliminasi intra grup. amounts before intragroup eliminations.
MBSS Petrosea
31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$ US$ US$
Aset lancar 56.422.657 81.516.715 147.735.394 141.186.513 Current assets

Aset tidak lancar 204.097.950 226.266.963 245.689.176 284.180.587 Noncurrent assets


Jumlah Aset 260.520.607 307.783.678 393.424.570 425.367.100 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 43.188.295 39.015.716 68.444.050 90.938.856 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 20.213.092 41.715.247 154.532.968 156.147.974 Noncurrent liabilities
Jumlah Liabilitas 63.401.387 80.730.963 222.977.018 247.086.830 Total Liabilities
Pendapatan 65.758.062 89.758.924 209.370.379 206.833.653 Revenue
Beban (95.537.052) (99.996.342) (217.195.515) (219.524.553) Expenses
Rugi tahun berjalan (29.778.990) (10.237.418) (7.825.136) (12.690.900) Loss for the year
Rugi yang dapat diatribusikan kepada: Loss attributable to:

Pemilik entitas induk (29.869.354) (12.099.004) (7.934.149) (12.719.184) Owners of the Company
Kepentingan non-pengendali 90.364 1.861.586 109.013 28.284 Non-controlling interests
Rugi tahun berjalan (29.778.990) (10.237.418) (7.825.136) (12.690.900) Loss for the year
Laba (rugi) komprehensif lain yang Other comprehensive income (loss)

dapat diatribusikan kepada: attributable to:


Pemilik entitas induk (157.053) 52.919 (3.701) 245.863 Owners of the Company
Kepentingan non-pengendali 3.308 1.907 - - Non-controlling interests
Jumlah laba (rugi) komprehensif Total comprehensive income (loss)
tahun berjalan (153.745) 54.826 (3.701) 245.863 for the year
Jumlah laba (rugi) komprehensif Total comprehensive income (loss)

yang dapat diatribusikan kepada: attributable to:


Pemilik entitas induk (30.026.407) (12.046.085) (7.937.850) (12.473.321) Owners of the Company
Kepentingan non-pengendali 93.672 1.863.493 109.013 28.284 Non-controlling interests
Jumlah laba (rugi) komprehensif Total comprehensive income (loss)
tahun berjalan (29.932.735) (10.182.592) (7.828.837) (12.445.037) for the year
Dividen yang dibayarkan kepada Dividends paid to non-controlling

kepentingan non-pengendali - 7.891.478 - 489.486 interests


Kas masuk (keluar) bersih dari: Net cash inflow (outflow) from:

Kegiatan operasi 20.905.627 30.406.315 53.756.540 45.987.000 Operating activities


Kegiatan investasi (9.410.270) (4.012.063) (12.663.000) (41.057.000) Investing activities
Kegiatan pendanaan (19.116.985) (32.124.037) (28.242.670) (16.726.000) Financing activities

- 110 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Komponen ekuitas lainnya Other components of equity

Akumulasi selisih kurs penjabaran laporan Cummulative translation adjustments


keuangan

Selisih kurs yang berkaitan dengan Exchange differences relating to the translation
penjabaran dari aset bersih dari entitas anak of the net assets of the subsidiaries using
yang menggunakan mata uang fungsional different functional currency other than the
selain mata uang penyajian Perusahaan dan Company and its subsidiaries’ presentation
entitas anak yaitu mata uang Dollar Amerika currency (i.e. U.S. Dollar) are recognized
Serikat diakui langsung dalam pendapatan directly in other comprehensive income and
komprehensif lain dan diakumulasikan dalam accumulated in the foreign currency translation
selisih penjabaran atas laporan keuangan. reserve. Exchange differences previously
Selisih kurs yang sebelumnya diakumulasi accumulated in the foreign currency translation
dalam selisih kurs penjabaran atas laporan reserve are reclassified to profit or loss on the
keuangan, direklasifikasi ke laba rugi pada disposal of those subsidiaries.
saat pelepasan entitas anak.

Penghasilan komprehensif lainnya Other comprehensive income

31 Desember/December 31, 2016 31 Desember/December 31, 2015


Jumlah sebelum Manfaat (beban) Jumlah setelah Jumlah sebelum Manfaat (beban) Jumlah setelah
pajak/Amount pajak/tax benefit pajak/Amount pajak/Amount pajak/tax benefit pajak/Amount
before tax (expense) after tax before tax (expense) after tax
US$ US$ US$ US$ US$ US$

Penghasilan komprehensif lain: Other comprehensive income:


Pengukuran kembali atas Remeasurement of defined benefits
liabilitas imbalan pasti (21.772) 5.443 (16.329) 2.274.063 (568.516) 1.705.547 obligation
Selisih kurs karena penjabaran
laporan keuangan 93.067 (23.267) 69.800 56.175 (14.044) 42.131 Cumulative translation adjustments
Bagian keuntungan (kerugian)
yang belum direalisasi atas Equity portion of unrealized gain (loss)
instrumen keuangan derivatif on derivative financial instruments
(cadangan lindung nilai) (hedging reserve)
entitas asosiasi 2.147.881 (536.970) 1.610.911 1.443.597 (360.899) 1.082.698 of an associate
Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income for

periode berjalan 2.219.176 (554.794) 1.664.382 3.773.835 (943.459) 2.830.376 the period

- 111 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
35. PENDAPATAN 35. REVENUES

2016 2015

US$ US$
PT Freeport Indonesia 120.300.047 68.720.796 PT Freeport Indonesia

Eni Muara Bakau B.V. - Eni Group 101.171.325 95.339.872 Eni Muara Bakau B.V. - Eni Group
Exxon Mobil Cepu Ltd. 63.330.612 211.670.991 Exxon Mobil Cepu Ltd.
PT Kideco Jaya Agung 59.227.890 98.268.223 PT Kideco Jaya Agung
PT Indonesia Pratama 22.009.000 25.721.907 PT Indonesia Pratama
PT Indoasia Cemerlang 18.183.573 - PT Indoasia Cemerlang
PT Binuang Mitra Bersama 16.650.616 - PT Binuang Mitra Bersama
STC Joint Operation 15.898.115 42.165.467 STC Joint Operation
JOB Pertamina Medco Tomori Sulawesi 14.435.369 97.149.459 JOB Pertamina Medco Tomori Sulawesi
PT Adaro Indonesia 13.724.323 14.918.640 PT Adaro Indonesia
BP Berau Ltd. 12.735.502 11.149.843 BP Berau Ltd.
PT Maruwai Coal 8.389.918 6.665.624 PT Maruwai Coal
PT Berau Coal Tbk 8.042.182 14.716.660 PT Berau Coal Tbk
PT Cotrans Asia 7.158.344 10.316.368 PT Cotrans Asia
CSTS Joint Operation 7.001.703 5.593.194 CSTS Joint Operation
PT Adimitra Baratama Nusantara - 38.876.192 PT Adimitra Baratama Nusantara
PT Indonesia Bulk Terminal - 7.999.778 PT Indonesia Bulk Terminal
BUT Conoco Phillips Indonesia Inc. Ltd. - 6.601.029 BUT Conoco Phillips Indonesia Inc. Ltd.
PT Metalindo Bumi Raya - 6.036.573 PT Metalindo Bumi Raya
Eni Bukat - 5.321.705 Eni Bukat
Mi Swaco Indonesia - 5.290.127 Mi Swaco Indonesia
Lain-lain (masing - masing dibawah
US US$ 5 juta) 70.240.702 61.419.491 Others (each below US$ 5 million)
Jumlah 558.499.221 833.941.939 Total

Penjualan batubara Sales of coal


Pelanggan luar negeri 216.733.710 263.354.550 Foreign customers
Jumlah 775.232.931 1.097.296.489 Total

11,51% dan 14,27% dari jumlah pendapatan 11.51% in 2016 and 14.27% in 2015 of the above total
masing-masing pada tahun 2016 dan 2015 revenues were made to related parties (Note 49).
dilakukan dengan pihak berelasi (Catatan 49).

Rincian pelanggan pihak ketiga dengan transaksi In 2016 and 2015, revenues to the following third
lebih dari 10% dari jumlah pendapatan konsolidasian party customers represented more than 10% of the
masing-masing pada tahun-tahun yang berakhir 31 total consolidated revenues of the respective years
Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: as follows:

2016 2015
US$ US$
PT Freeport 120.300.047
68.720.796 PT Freeport
Eni Muara Bakau B.V. - Eni Group 101.171.325 95.339.872 Eni Muara Bakau B.V. - Eni Group
Exxon Mobil Cepu Ltd. 63.330.612 211.670.991 Exxon Mobil Cepu Ltd.
Jumlah 284.801.984 375.731.659 Total

Rincian diatas merupakan pelanggan dari Petrosea All of the above are customers of Petrosea and TPEC
dan TPEC segmen jasa energi dan KPI untuk segmen for energy services and KPI for energy infrastructure
energi infrastruktur. segment.

- 112 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
36. BEBAN POKOK KONTRAK DAN PENJUALAN 36. COST OF CONTRACTS AND GOODS SOLD

2016 2015
US$ US$
Bahan baku 229.638.420 341.970.154 Materials

Gaji, upah dan tunjangan karyawan 117.590.467 136.550.448 Salaries, wages and employee benefits
Sub-kontraktor, instalasi, perlengkapan,
beban komunikasi dan Sub-contractors, installations, supplies,
beban usaha langsung lainnya 113.003.308 233.253.887 communication and other direct costs
Penyusutan (Catatan 20) 74.250.507 75.711.370 Depreciation (Note 20)
Biaya pemakaian barang 40.954.690 35.229.535 Consumables
Sewa, perbaikan dan pemeliharaan 32.766.384 58.978.992 Rental, repairs and utilities
Bahan bakar 25.683.968 49.830.069 Fuel
Jasa professional 8.429.154 5.864.854 Professional fees
Biaya perjalanan dan transportasi 6.596.852 13.632.661 Travel and transportation
Jasa katering 3.761.173 8.396.542 Catering services
Bongkar muat 2.699.139 8.938.302 Handling
Lain-lain (masing-masing
dibawah US$ 6 juta) 31.157.044 40.610.043 Others (each below US$ 6 million)
Jumlah 686.531.106 1.008.966.857 Total

Pada tahun 2016 dan 2015, pembelian batubara dari In 2016 and 2015, purchase of coal from Dynamic
Dynamic Dragon Group International Trading Dragon Group International Trading Limited, a third
Limited, pihak ketiga pada tahun 2016 dan 2015 party, accounts for 23.20% and 11.75% of the total
adalah sebesar 23,20% dan 11,75% dari jumlah cost of contracts and goods sold, respectively.
beban pokok kontrak dan penjualan.

37. BEBAN PENJUALAN, UMUM DAN SELLING, GENERAL AND ADMINISTRATIVE


ADMINISTRASI EXPENSES
2016
2015
US$ US$
Gaji, upah, dan tunjangan karyawan 61.868.592
55.306.797 Salaries, wages, and employee benefits
Penyusutan (Catatan 20) 7.988.470 11.800.057 Depreciation (Note 20)
Amortisasi (Catatan 16 dan 22) 4.371.002 4.500.169 Amortization (Notes 16 and 22)
Jasa profesional 4.126.196 6.245.464 Professional fees
Sewa 3.822.284 5.288.049 Rental
Perjalanan dan transportasi 1.723.035 2.157.636 Travel and transportaion
Beban pemasaran 1.536.546 6.034.766 Marketing expenses
Lain-lain (masing-masing 12.420.019 Others (each below US$ 2 million)
dibawah US$ 2 juta) 13.381.882
Jumlah 98.818.007 103.752.957 Total

38. PENDAPATAN INVESTASI 38. INVESTMENT INCOME


2016 2015

US$ US$
Penghasilan bunga Interest income
Piutang pihak berelasi (Catatan 49) 2.037.546 6.581.815 Loans to related parties (Note 49)
Deposito berjangka 1.117.977 2.102.087 Time deposits
Jasa giro dan lain-lain 1.116.912 1.634.542 Current and other bank accounts
Jumlah penghasilan bunga 4.272.435 10.318.444 Total interest income
Keuntungan yang terealisasi pada perubahan
nilai wajar atas investasi pada portofolio Realized gain on fair value changes
(Catatan 6) 937.115 - on investment in portfolio (Note 6)
Kerugian yang belum terealisasi pada perubahan
nilai wajar atas investasi pada portofolio Unrealized loss on fair value changes
(Catatan 6) (100.574) (506.942) on investment in portfolio (Note 6)
Jumlah 5.108.976 9.811.502 Total

- 113 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
39. BEBAN KEUANGAN 39. FINANCE COST

2016 2015

US$ US$
Utang obligasi (Catatan 30) 43.874.590 52.700.298 Bonds payable (Note 30)

Utang bank dan pinjaman jangka panjang Bank loans and long-term loans
(Catatan 24 dan 28) 7.654.978 9.932.198 (Notes 24 and 28)
Amortisasi biaya emisi obligasi (Catatan 30) 5.843.450 6.353.221 Amortization of bonds issuance cost (Note 30)
Liabilitas sewa pembiayaan (Catatan 29) 749.896 1.549.246 Lease liabilities (Note 29)
Lain-lain (masing-masing
dibawah US$ 2 juta) 2.302.747 929.485 Others (each below US$ 2 million)
Jumlah 60.425.661 71.464.448 Total

40. LAIN-LAIN - BERSIH 40. OTHERS - NET

2016 2015
US$ US$
Pembalikan penurunan nilai di MBSS (Catatan 20) 2.799.652 - Reversal of impairment in MBSS (Note 20)

Pajak dan denda (Catatan 11 dan 14) (26.785.397) (5.804.285) Taxes and dues (Notes 11 and 14)
Keuntungan (kerugian) dari penjualan aset Gain (loss) on sale of property,
tetap - bersih (Catatan 20) (8.801.919) (4.450.702) plant and equipment - net (Note 20)
Kerugian atas penurunan nilai persediaan
(Catatan 10) (3.439.632) - Loss on decline in value of inventory (Note 10)
Penurunan nilai piutang usaha (2.620.643) (5.916.195) Provision for impairment losses on trade
dan piutang usaha lain-lain and other receivable
Kerugian kurs mata uang asing - bersih (711.362) (8.771.508) Loss on foreign exchange - net
Keuntungan terkait pelunasan kembali Gain on partial settlement of bonds payable
sebagian utang obligasi (Catatan 30) - 46.836.889 (Note 30)
Penyelesaian nilai uang muka investasi Settlement on advance for investment
kepada pihak ketiga (Catatan 19) - (3.240.522) to third party (Note 19)
Lain-lain (masing-masing dibawah Miscellaneous (each below
US$ 2 juta) - bersih (2.134.688) 5.897.200 US$ 2 million) - net
Jumlah (41.693.989) 24.550.877 Total

41. PENURUNAN NILAI ASET 41. IMPAIRMENT OF ASSETS

2016 2015

US$ US$
Aset tidak berwujud Intangible assets
MBSS (Catatan 22) 23.398.183 - MBSS (Note 22)
MEA - 30.211.797 MEA
Aset tetap (Catatan 20) Property, plant and equipment (Note 20)
MBSS 4.757.845 2.799.652 MBSS
MEA - 1.654.009 MEA
Aset dimiliki untuk dijual (Catatan 21) Assets held for sale (Note 21)
MBSS 2.145.406 - MBSS
TS - 1.208.549 TS
Aset eksplorasi dan evaluasi (Catatan 15) Exploration and evaluation assets (Note 15)
IIR - 17.012.796 IIR
MEA - 4.325.999 MEA
Lain-lain 6.108 - Others
Jumlah 30.307.542 57.212.802 Total

Dengan pertimbangan bahwa aset batubara di MEA In the view that its coal assets in MEA and Baliem
dan proyek Baliem saat ini tidak akan dapat project are not economically viable at the current
memberikan hasil yang menguntungkan pada coal market condition, management of IIR has
kondisi pasar batubara saat ini, manajemen IIR decided to provide full provision for impairment on
memutuskan untuk melakukan pencadangan atas those assets. Total impairment loss charged to profit
penurunan nilai aset tersebut. Jumlah kerugian and loss for these two assets in 2015 amounted to
penurunan nilai diakui dalam laba rugi untuk dua US$ 53,204,601, including intangible assets,
aset tersebut pada tahun 2015 sebesar US$ property, plant and equipment as well as
53.204.601, termasuk aset tidak berwujud, aset exploration and evaluation assets.
tetap serta aset eksplorasi dan evaluasi.

- 114 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
42. PAJAK FINAL 42. FINAL TAX

Pajak final berasal dari Perusahaan, IPY, MBSS, TPE, Final tax is derived from the Company, IPY, MBSS,
TPEC sehubungan dengan pendapatan yang berasal TPE, TPEC which is related to income from
dari pengoperasian sewa gedung, persewaan kapal operations, office rental, charter of vessels and
dan kontrak kontruksi. construction contracts.

PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX

Pajak penghasilan Perusahaan dan entitas anak Income tax of the Company and its subsidiaries
terdiri dari: consists of the following:

2016 2015
US$ US$
Pajak kini (2.252.582) (2.709.426) Current tax

Pajak tangguhan 16.368.102 16.387.601 Deferred tax


Penyesuaian atas pajak penghasilan kini Adjustment recognized in the current year
atas pajak penghasilan badan tahun in relation to the current tax of prior years
sebelumnya (3.339.263) (2.650.684) corporate income tax
Jumlah manfaat pajak 10.776.257 11.027.491 Total tax benefit

Pajak Kini Current Tax

Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut A reconciliation between loss before tax per
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain consolidated statements of profit or loss and other
konsolidasian dan penghasilan kena pajak (rugi comprehensive income and taxable income (fiscal
fiskal) adalah sebagai berikut: loss) is as follows:
2016 2015
US$ US$
Rugi sebelum pajak menurut laporan Loss before tax per consolidated

laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and


komprehensif lain konsolidasian (115.006.983) (87.874.519) other comprehensive income
Dikurangi: Rugi sebelum pajak entitas anak (38.120.487) (71.656.802) Less: Loss profit before tax of the subsidiaries
Rugi sebelum pajak - Perusahaan (76.886.496) (16.217.717) Loss before tax - the Company

Perbedaan temporer: Temporary differences:

Imbalan pasca kerja 6.770.563 1.552.015 Post-employment benefits


Perbedaan penyusutan komersial Difference between commercial
dan fiskal 541.793 517.392 and fiscal depreciation
Jumlah 7.312.356 2.069.407 Total

Perbedaan yang tidak dapat Nondeductible expenses (nontaxable

diperhitungkan menurut fiskal: income):


Beban bunga 34.875.433 39.884.536 Interest expense
Beban gaji dan tunjangan 2.447.967 2.323.878 Salaries and benefits
Perjamuan dan representasi 154.130 377.192 Entertainment and representation
Penghasilan kena pajak final - bersih (1.235.395) 876.255 Income subject to final tax - net
Beban pajak final 337.436 88.965 Final tax expense
Penghasilan bunga dikenakan pajak final (123.944) (148.044) Interest income subjected to final tax
Pajak dan denda 17.141.886 - Taxes and dues
Lain-lain 390.052 169.244 Others
Jumlah 53.987.565 43.572.026 Total

- 115 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
2016 2015

US$ US$
Penghasilan kena pajak (rugi fiskal) sebelum Taxable income (fiscal loss) before

kompensasi rugi fiskal Perusahaan (15.586.575) 29.423.716 fiscal losses carryforward


Rugi fiskal Fiscal losses
2010 - (22.712.964) 2010
2011 - (77.816.199) 2011
2012 - (79.555.620) 2012
2013 - (45.562.113) 2013
2014 - (19.308.108) 2014
Akumulasi rugi fiskal (15.586.575) (215.531.288) Accumulated fiscal losses

Berdasarkan peraturan perpajakan di Indonesia, Under the Taxation Laws in Indonesia, the Company
Perusahaan melaporkan pajaknya sendiri. Efektif submits tax returns on a self-assessment basis.
untuk tahun fiskal 2008, Perusahaan dapat Effective for fiscal year 2008, the Company may
membebankan akumulasi rugi fiskalnya sampai assess its fiscal losses up to accumulated 5 years
dengan 5 tahun setelah tanggal pajak terhutang. after the date when the tax becomes due.

Perhitungan kurang (lebih) bayar pajak kini adalah Under (excess) payment of corporate income tax is
sebagai berikut: computed as follows:

2016 2015
US$ US$
Beban pajak kini Current tax expense
Perusahaan - - The Company
Entitas anak 2.252.582 2.709.426 Subsidiaries
Jumlah 2.252.582 2.709.426 Total

Dikurangi pajak dibayar dimuka Less prepaid taxes


Perusahaan 143.624 260.321 The Company
Entitas anak Subsidiaries
Pasal 22 45.000 258.536 Article 22
Pasal 23 3.010.051 9.038.871 Article 23
Pasal 25 920.661 980.741 Article 25
Jumlah pajak dibayar dimuka 4.119.336 10.538.469 Total prepaid taxes
Lebih bayar pajak kini (1.866.754) (7.829.043) Excess payment of corporate income tax
Lebih bayar pajak kini - (Catatan 11) Excess payment of corporate income tax (Note 11)

Perusahaan (143.624) (260.321) The Company


Entitas anak (2.856.516) (10.791.100) Subsidiaries
Utang pajak kini (Catatan 26) Current tax payable (Note 26)
Entitas anak 1.133.386 3.222.378 Subsidiaries
Jumlah (1.866.754) (7.829.043) Total

Rugi fiskal Perusahaan tahun 2015 sudah sesuai Fiscal losses of the Company for 2015 are in
dengan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) accordance with the annual corporate tax returns
yang disampaikan ke Kantor Pelayanan Pajak. filed with the Tax Service Office.
Pajak Tangguhan Deferred Tax

Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan entitas anak The details of the subsidiaries’ deferred tax assets
adalah sebagai berikut: (liabilities) are as follows:
Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Akun ini merupakan aset pajak entitas anak pada This accounts represent deffered tax assets of a
imbalan pasca kerja dan piutang bunga sebesar US$ subsidiary on post-employment benefits and interest
373.236 dan US$ 432.932 pada tanggal 31 receivable amounting to US$ 373,236 and US$
Desember 2016 dan 2015. 432,932, as of December 31, 2016 and 2015,
respectively.

- 116 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Liabilitas Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities


Akun ini merupakan liabilitas pajak tangguhan This account represents deferred tax liabilities of
entitas anak setelah diperhitungkan dengan aset subsidiaries after deducting the deferred tax asset of
pajak tangguhan dari masing-masing entitas usaha, the same business entity as follows:
dengan rincian sebagai berikut:
2016 2015
US$ US$
Entitas anak Subsidiaries
Kompensasi kerugian 6.747.000 1.300.000 Tax loss compensation
Imbalan pasca kerja 3.171.000 2.662.498 Post-employment benefits
Persediaan 557.000 164.000 Inventories
Biaya masih harus dibayar 512.000 464.699 Accrued expenses
Piutang usaha 212.000 156.000 Trade accounts receivable
Investasi pada entitas asosiasi (1.258.750) (1.258.750) Investment in associates
Aset tetap (29.073.456) (26.659.641) Property, plant and equipment
Aset tidak berwujud (38.756.421) (51.058.455) Intangible assets
Piutang bunga dari CEP - (104.105) Interest receivable from CEP
Liabilitas pajak tangguhan - bersih (57.889.627) (74.333.754) Deferred tax liabilities - net

Manajemen tidak mengakui aset pajak tangguhan Management did not recognize any deferred tax
atas akumulasi rugi fiscal Perusahaan, karena assets on the Company’s unused accumulated fiscal
terdapat ketidakpastian akan laba kena pajak di losses due to the significant uncertainties of the
masa datang yang dapat dikompensasi dengan rugi availability of taxable income in the future against
fiskal tersebut. which tax losses can be utilized.
Rekonsiliasi antara manfaat pajak dan hasil A reconciliation between the tax benefit and the
perkalian rugi akuntansi sebelum pajak dengan tarif amount computed by applying the tax rates to loss
pajak yang berlaku pada laporan laba rugi dan before tax per consolidated statements of profit or
penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah loss and other comprehensive income is as follows:
sebagai berikut:

2016 2015
US$ US$

Rugi sebelum pajak - Perusahaan (76.886.496) (16.217.717) Loss before tax - Company
Pajak sesuai tarif pajak yang berlaku (19.221.624) (4.054.429) Tax at applicable tax rate
Pengaruh pajak atas perbedaan yang
tidak dapat diperhitungkan Tax effect of nondeductible
menurut fiskal: expenses (nontaxable income):
Beban bunga 8.718.858 9.971.134 Interest expense
Beban gaji dan tunjangan 611.992 580.970 Salaries and benefits
Beban pajak final 84.359 22.241 Final tax expense
Perjamuan dan representasi 38.533 94.298 Entertainment and representation
Penghasilan bunga dikenakan pajak final (30.986) (37.011) Interest income subjected to final tax
Penghasilan kena pajak final - bersih (308.849) 219.064 Income subject to final tax - net
Lain-lain 4.382.985 42.311 Others
13.496.892
10.893.007 Total
Jumlah
Tax effect of the unrecognized
Pengaruh pajak atas perbedaan
temporer dan rugi fiskal yang temporary differences and
tidak diperhitungkan (2.068.555) (6.588.577) fiscal loss

Beban pajak - Perusahaan - Tax expense - Company 11.027.491


Manfaat pajak - entitas anak 10.776.257 Tax benefit - subsidiaries

Jumlah manfaat pajak 10.776.257 11.027.491 Total tax benefit

Petrosea Petrosea

Pada tanggal 2 Pebruari 2015, Petrosea menerima On February 2, 2015, Petrosea received
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) untuk Underpayment Tax Assesment Letter for 2010 Value
tahun 2010 atas PPN, sebesar Rp 1.448.644.006. Added Tax, amounting to Rp 1,448,644,006.
Pembayaran tersebut telah dibayar oleh Petrosea Payment for such Underpayment Tax Assessment
pada tanggal 24 Pebruari 2015. Letter was made by Petrosea on February 24, 2015.

- 117 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 23 April 2015, Petrosea menerima On April 23, 2015, Petrosea received an
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar atas Pajak Overpayment Tax Assessment Letter for 2013
Penghasilan Badan Tahun 2013 sebesar US$ 4.718 Corporate Income Tax amounting to US$ 4,718
ribu atas permohonan pengembalian sebesar US$ thousand, as compared to recorded tax claim for
7.487 ribu. Perusahaan telah menerima refund of US$ 7,487 thousand. Petrosea received the
pengembalian atas kelebihan pajak tersebut pada tax refund on May 26, 2015. The difference on the
tanggal 26 Mei 2015. Selisih antara pengembalian tax refund received and the amount initially recorded
pajak yang diterima dengan jumlah yang as claims are directly charged to profit or loss.
sebelumnya dicatat, dibebankan pada laba rugi.
On July 28, 2015, Petrosea received Underpayment
Pada tanggal 28 Juli 2015, Petrosea menerima Surat Tax Assessment Letter for Withholding tax art 26
Ketetapan Pajak Kurang Bayar atas Pajak year 2011, amounting to Rp 5,801,600,000.
Penghasilan pasal 26 tahun 2011 sebesar Rp Payment for such Underpayment Tax Assessment
5.801.600.000. Pembayaran pajak kurang bayar ini Letter was made on August 25, 2015. On October
telah dilakukan oleh Petrosea pada 25 Agustus 2015. 26, 2015, Petrosea requested for an appeal to the
Pada tanggal 26 Oktober 2015, Petrosea telah Tax Court, for the objection decision. As of the
mengajukan permohonan banding yang disampaikan issuance date of the consolidated financial
ke Pengadilan Pajak. Sampai dengan tanggal statements, the appeal is still on-going.
penerbitan laporan keuangan konsolidasian, proses
banding masih berlangsung.

PROGRAM OPSI SAHAM KARYAWAN DAN 44. EMPLOYEE AND MANAGEMENT STOCK OPTIONS
MANAJEMEN PROGRAM

Pada bulan Pebruari 2008, para pemegang saham In February 2008, the stockholders approved the
menyetujui Program Pemilikan Saham Karyawan dan Employee and Management Stock Option Program
Manajemen (EMSOP). Program EMSOP ini diberikan (EMSOP). Issuance and distribution of options
dalam 3 tahap. Peserta EMSOP akan ditetapkan oleh related to the EMSOP program will be implemented
direksi Perusahaan selambat-lambatnya 14 hari in 3 stages. Eligible participants in the EMSOP will be
sebelum penerbitan opsi untuk masing-masing announced by Board of Directors at the latest 14
tahap. Jumlah opsi sebanyak 104.142.000 atau 2% days prior to the issuance of options during each
dari seluruh jumlah saham ditempatkan dan disetor stage. The total options amounted to 104,142,000
penuh setelah penawaran umum saham (IPO) dan or 2% of the post-IPO issued and paid-up shares
dialokasikan dalam 3 tahap yaitu: tahap I dan II allocated to three stages: first and second stages
masing-masing sebanyak 31.242.500 opsi dan tahap with 31,242,500 each and third stage with
III sebanyak 41.657.000 opsi. 41,657,000 options.

Opsi ini tidak dapat dialihkan dan diperdagangkan. The options are non-transferable and non-tradeable.
Setiap opsi yang didistribusikan pada setiap tahap Each of the option distributed in each stage is valid
berlaku untuk jangka waktu 5 tahun sejak tanggal for 5 years as of the date of its issuance. The options
penerbitan. Opsi tersebut memiliki masa tunggu are subject to a one year vesting period, during
satu tahun, dimana selama masa tunggu tersebut, which the participant is not able to exercise the
peserta tidak dapat melaksanakan opsinya. option.

Harga pelaksanaan opsi akan ditetapkan berdasarkan The exercise price for the option will be determined
Peraturan Pencatatatan Efek No. 1-A, Lampiran based on the Listing Rule No. 1-A, as attached to the
Keputusan Direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) No. KEP- Decree of the Board of Directors of Indonesia Stock
305/BEJ/07-2004, tanggal 19 Juli 2004, yang mengatur Exchange (IDX) No. KEP-305/BEJ/07-2004 dated
bahwa harga pelaksanaan adalah minimum 90% dari July 19, 2004, which regulates that the exercise
harga rata-rata 25 hari bursa sebelum pemberitahuan price is at least 90% of the average price of the
Perusahaan kepada BEI mengenai dibukanya periode shares during a 25-days period prior to the
pelaksanaan. Periode pelaksanaan maksimum 2 kali Company’s announcement to IDX at the start of an
dalam setahun. exercise window. There will be at most, two exercise
period per year.

Berdasarkan surat keputusan Direksi No. 234/IE- Based on Director’s Decision Letter No. 234/IE-
BOD/VIII/2009 tanggal 11 Agustus 2009 kepada BOD/VIII/2009 dated August 11, 2009 to the
Direksi Bursa Efek Indonesia, direksi Perusahaan Director of Indonesia Stock Exchange, the Directors
menetapkan harga pelaksanaan opsi sebesar Rp of the Company have agreed on the exercise price of
2.138. Nilai wajar opsi diestimasi pada tanggal Rp 2,138. The fair value of the option is estimated
pemberian opsi dengan menggunakan model Black – on the grant date using the Black – Scholes Option
Scholes Option Pricing. Asumsi utama yang Pricing model. Key assumptions used in calculating
digunakan dalam perhitungan nilai wajar opsi adalah the fair value of the options are as follows:
sebagai berikut:

- 118 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

31 Desember/December 31,
2016 dan/and 2015

Tingkat suku bunga bebas risiko 9,67% Risk - free interest rate
Periode opsi 5 tahun/years Option period
Perkiraan volatilitas harga saham 69,80% Expected stock price volatility
Perkiraan dividen 5,30% Expected dividend

Opsi yang beredar pada tanggal 31 Desember 2016 Outstanding options as of December 31, 2016 and
dan 2015 masing-masing sebesar 101.092.000. 2015 was 101,092,000.

Tidak terdapat pemberian opsi beban kompensasi There are no compensation expenses for employee
program saham karyawan selama tahun 2016 dan and management stock option during 2016 and
2015. 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo As of December 31, 2016 and 2015, other
komponen ekuitas lainnya atas opsi saham karyawan components of equity for employee stock options
masing-masing sebesar US$ 7.816.296. amounted to US$ 7,816,296.

45. RUGI PER SAHAM 45. LOSS PER SHARE

Rugi Bersih Net Loss

Berikut ini data yang digunakan untuk perhitungan Below is the data used for the computation of basic
laba per saham dasar dan bersifat dilusian: and diluted earnings per share:

2016 2015
US$ US$
Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan Loss for the year attributable to the owners

kepada pemilik entitas induk (67.594.082) (44.587.878) of the Company

Jumlah Saham Number of Shares

Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar untuk The weighted average number of shares outstanding
perhitungan laba per saham adalah sebagai berikut: for the computation of earnings per share are as
follows:

2016 2015
US$ US$
Jumlah rata-rata tertimbang saham, Weighted average number of shares -
untuk tujuan perhitungan for the calculation of diluted
laba per saham dilusian 5.210.192.000 5.210.192.000 earnings per share
Rugi per saham (Nilai penuh) Loss per share (Full amount)
Saham dasar (0,0130) (0,0086) Basic
Saham dilusian (0,0130) (0,0086) Diluted

Tahun 2016 dan 2015, Perusahaan tidak menghitung In 2016 and 2015, the Company did not compute
saham dilusian karena potensi saham dari opsi saham diluted earnings per share since the potential shares
karyawan dan manajemen adalah anti dilusi. from employee and management stock option is
antidilutive.

- 119 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
46. KATEGORI DAN KELAS INSTRUMEN KEUANGAN 46. CATEGORIES AND CLASSES OF FINANCIAL

INSTRUMENTS
Aset pada

nilai wajar

melalui laporan
laba rugi (Aset Liabilitas pada
Pinjaman yang keuangan pada biaya perolehan
diberikan dan FVTPL)/ Tersedia diamortisasi/
piutang/ Assets at fair untuk dijual/ Liabilities at
Loans and value through Available- amortized Jumlah/
receivables profit or loss for-sale cost Total
US$ US$ US$ US$ US$

31 Desember 2016 December 31, 2016


Aset Keuangan Lancar
Current Financial Assets
Kas dan setara kas 244.390.164 - - 244.390.164 Cash and cash equivalents
Aset keuangan lainnya 18.151.526 45.532.293 - 63.683.819 Other financial assets Trade accounts
Piutang usaha receivable
Pihak berelasi 7.336.484 - - -
7.336.484 Related parties
-
Pihak ketiga 103.078.410 - - 103.078.410 Third parties
Piutang belum ditagih Unbilled receivables
-
Pihak berelasi 2.002.620 - - 2.002.620 Related parties
-
Pihak ketiga 1.936.675 - - 1.936.675 Third parties
Selisih lebih estimasi pendapatan Estimated earnings in excess
diatas tagihan kemajuan kontrak 108.055.739 - - 108.055.739of billings on contracts Other accounts
Piutang lain-lain - jatuh tempo
receivable -
dalam satu tahun
current maturities
Pihak berelasi 7.463.133 - - -
7.463.133 Related parties
Pihak ketiga 4.014.091 - - -
4.014.091 Third parties
Aset Keuangan Tidak Lancar
Noncurrent Financial Assets
Rekening yang dibatasi penggunaannya 3.792.371 - -
3.792.371 Restricted cash
Piutang lain-lain
Other accounts receivable
Pihak berelasi 24.415.240 - - -
24.415.240 Related parties
Pihak ketiga 3.128.454 - - -
3.128.454 Third parties
Uang muka dan aset tidak lancar lainnya
Advances and other noncurrent assets
Investasi saham - - 1.211
1.211Investment in shares of stock
Uang jaminan 3.820.578 - -
3.820.578 Refundable deposits
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek
Current Financial Liabilities
Utang bank - - - 77.863.574 77.863.574 Bank loans
Utang usaha Trade accounts payable
Pihak berelasi - - - 64.246 64.246 Related parties
Pihak ketiga - - - 115.780.509 115.780.509 Third parties
Selisih tagihan kemajuan kontrak - - - 23.717.338 23.717.338 Billings in excess of estimated earnings recognized
Utang lain-lain Other accounts payable
Pihak berelasi - - - 1.259.778 1.259.778 Related parties
Pihak ketiga - - - 2.814.314 2.814.314 Third parties
Biaya masih harus dibayar - - - 38.446.609 38.446.609 Accrued expenses
Utang dividen - - - 226.772 226.772 Dividends payable
Liabilitas jangka panjang - jatuh tempo Current maturities of
dalam satu tahun long-term liabilities
Pinjaman jangka panjang - - - 21.847.065 21.847.065 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan - - - 6.859.968 6.859.968 Lease liabilities
Utang obligasi - bersih - - - 15.715.599 15.715.599 Bonds payable - net
Liabilitas Keuangan Jangka Panjang
Noncurrent Financial Liabilities
Liabilitas jangka panjang Long-term liabilities
Pinjaman jangka panjang - - - 18.267.630 18.267.630 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan - - - 9.759.327 9.759.327 Lease liabilities
Utang obligasi - bersih - - - 654.958.556 654.958.556 Bonds payable - net
Utang jangka panjang - pihak ketiga - - - 4.879 4.879 Other long-term liabilities - third party
Jumlah 531.585.485 45.532.293 1.211 987.586.164 Total

- 120 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Aset pada

nilai wajar
melalui laporan
laba rugi (Aset Liabilitas pada
Pinjaman yang keuangan pada biaya perolehan
diberikan dan FVTPL)/ Tersedia diamortisasi/
piutang/ Assets at fair untuk dijual/ Liabilities at
Loans and value through Available- amortized Jumlah/
receivables profit or loss for-sale cost Total
US$ US$ US$ US$ US$

31 Desember 2015 December 31, 2015


Aset Keuangan Lancar
Current Financial Assets
Kas dan setara kas 259.032.201 - - 259.032.201 Cash and cash equivalents
Aset keuangan lainnya 20.844.664 59.241.118 - 80.085.782 Other financial assets Trade accounts
Piutang usaha receivable
Pihak berelasi 19.780.511 - - -
19.780.511 Related parties
-
Pihak ketiga 147.322.497 - - 147.322.497 Third parties
Piutang belum ditagih Unbilled receivables
Pihak berelasi 129.785 - - 129.785Related parties
Pihak ketiga 764.538 - - - 764.538 Third parties
Selisih lebih estimasi pendapatan Estimated earnings in excess
diatas tagihan kemajuan kontrak 143.731.070 - - 143.731.070of billings on contracts Other accounts
Piutang lain-lain - jatuh tempo
receivable -
dalam satu tahun
current maturities
Pihak berelasi 3.705.409 - - -
3.705.409 Related parties
Pihak ketiga 7.940.557 - - -
7.940.557 Third parties
Aset Keuangan Tidak Lancar
Noncurrent Financial Assets
Rekening yang dibatasi penggunaannya 291.657 - -
291.657 Restricted cash
Piutang lain-lain
Other accounts receivable
Pihak berelasi 35.712.307 - - -
35.712.307 Related parties
Pihak ketiga 1.950.460 - - -
1.950.460 Third parties
Uang muka dan aset tidak lancar lainnya
Advances and other noncurrent assets
Investasi saham - - 1.211
1.211Investment in shares of stock
Uang jaminan 4.105.376 - -
4.105.376 Refundable deposits
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek
Current Financial Liabilities
Utang bank - - - 206.015.295 206.015.295 Bank loans
Utang usaha Trade accounts payable
Pihak berelasi - - - 273.217 273.217 Related parties
Pihak ketiga - - - 124.195.804 124.195.804 Third parties
Selisih tagihan kemajuan kontrak - - - 33.166.753 33.166.753 Billings in excess of estimated earnings recognized
Utang lain-lain Other accounts payable
Pihak berelasi - - - 211.835 211.835 Related parties
Pihak ketiga - - - 1.888.674 1.888.674 Third parties
Biaya masih harus dibayar - - - 70.928.113 70.928.113 Accrued expenses
Utang dividen - - - 378.653 378.653 Dividend payable
Liabilitas jangka panjang - jatuh tempo Current maturities of
dalam satu tahun long-term liabilities
Pinjaman jangka panjang - - - 18.292.014 18.292.014 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan - - - 19.074.671 19.074.671 Lease liabilities
Utang obligasi - bersih - - - 15.765.900 15.765.900 Bonds payable - net
Liabilitas Keuangan Jangka Panjang
Noncurrent Financial Liabilities
Liabilitas jangka panjang Long-term liabilities
Pinjaman jangka panjang - - - 52.386.572 52.386.572 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan - - - 9.567.165 9.567.165 Lease liabilities
Utang obligasi - bersih - - - 649.115.106 649.115.106 Bonds payable - net
Utang jangka panjang - pihak ketiga - - - 1.350.110 1.350.110 Other long-term liabilities - third party
Jumlah 645.311.032 59.241.118 1.211 1.202.609.882 Total

- 121 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
47. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN 47. FINANCIAL RISK AND CAPITAL RISK

MANAJEMEN RISIKO MODAL MANAGEMENT

a. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko a. Financial risk management objectives and
keuangan policies
Tujuan dan kebijakan manajemen risiko The Company and its subsidiaries’ overall
keuangan Perusahaan dan entitas anak adalah financial risk management and policies seek to
untuk memastikan bahwa sumber daya keuangan ensure that adequate financial resources are
yang memadai tersedia untuk operasi dan available for operation and development of their
pengembangan bisnis, serta untuk mengelola business, while managing their exposure to
risiko mata uang asing, tingkat bunga, risiko foreign currency risk, interest rate risk, price
harga, kredit dan risiko likuiditas. Perusahaan risk, credit and liquidity risks. The Company and
dan entitas anak beroperasi dengan pedoman its subsidiaries operate within defined guidelines
yang telah ditentukan oleh Direksi. that were approved by Directors.

Manajemen risiko mata uang asing Foreign currency risk management

Mata uang fungsional Perusahaan dan entitas The Company and its subsidiaries’ functional
anak adalah Dollar Amerika Serikat. Eksposur currency is U.S. Dollar. Their foreign
mata uang asing Perusahaan dan entitas anak exchange exposure arises mainly from
sebagian besar berasal dari transaksi-transaksi transactions denominated in currencies other
dalam mata uang selain Dollar Amerika Serikat than the U.S. Dollar which are mainly
terutama atas beban administrasi dan administration and operating expenses.
operasional. Namun, eksposur ini dieliminasi However, this risk exposure is offset with
dengan kas dan setara kas, deposito berjangka, cash and cash equivalents, time deposits,
rekening yang dibatasi pengunaannya, piutang restricted cash in banks, receivables and
dan pendapatan dalam mata uang selain Dollar revenues denominated in currencies other
Amerika Serikat (Catatan 52). Oleh karena itu, than the U.S. Dollar (Note 52). Therefore,
risiko fluktuasi mata uang asing masih dapat the impact of foreign currency fluctuation is
dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anak. considered manageable.

Rincian aset dan liabilitas moneter dalam Details of monetary assets and liabilities
mata uang asing diungkapkan dalam Catatan denominated in foreign currencies are
52. disclosed in Note 52.

Analisis sensitivitas mata uang asing Foreign currency sensitivity analysis

Sensitivitas Perusahaan dan entitas anak The Company and its subsidiaries’ sensitivity
terhadap mata uang asing adalah 7% pada 2016 against the relevant foreign currencies is 7% in
dan 9% pada 2015. Jika Dollar Amerika Serikat 2016 and 9% in 2015. Had the U.S. Dollar
melemah/menguat 7% pada 2016 dan 9% pada weakened/strengthened by 7% in 2016 and 9%
2015, dengan seluruh variabel lainnya konstan, in 2015 with all other variables held constant,
laba atau rugi bersih setelah pajak pada periode- net income or loss after tax for the periods then
periode tersebut akan menjadi masing-masing ended would have been US$ 4,843,830
US$ 4.843.830 dan US$ 6.468.063lebih and US$ 6,468,063 higher/lower,
tinggi/rendah. 7% dan 9% adalah tingkat respectively. 7% and 9% are the sensitivity
sensitivitas yang digunakan ketika melaporkan rates used when reporting foreign currency
secara internal risiko mata uang asing kepada risk internally to key management personnel
para manajemen kunci, dan merupakan and represents management's assessment of
penilaian manajemen terhadap perubahan yang the reasonably possible change in foreign
mungkin terjadi pada nilai tukar valuta asing. exchange rates. The sensitivity analysis
Analisis sensitivitas hanya mencakup saldo includes only outstanding monetary items
moneter yang ada dalam mata uang selain denominated in currency other than U.S.
Dollar Amerika Serikat. Dollar.
Menurut pendapat manajemen, analisis The management believes that the sensitivity
sensitivitas tidak mewakili dari risiko nilai analysis is unrepresentative of the inherent
tukar valuta asing karena eksposur pada foreign exchange risk because the exposure
akhir periode pelaporan tidak mencerminkan at the end of the reporting period does not
eksposur selama tahun berjalan. reflect the exposure during the year.

- 122 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
ii. Manajemen risiko tingkat suku bunga ii. Interest rate risk management

Eksposur risiko tingkat bunga berhubungan The interest rate risk exposure relates to the
dengan jumlah aset atau liabilitas dimana amount of assets or liabilities which are
pergerakan pada tingkat suku bunga dapat subject to a risk that a movement in interest
mempengaruhi laba setelah pajak. Risiko pada rates will adversely affect the income after
pendapatan bunga bersifat terbatas karena tax. The risk on interest income is limited as
Perusahaan dan entitas anak hanya bermaksud the Company and its subsidiaries only
untuk menjaga saldo kas yang cukup untuk intends to keep sufficient cash balances to
memenuhi kebutuhan operasional. Dalam beban meet operational needs. On interest
bunga, keseimbangan optimal antara utang expenses, the optimum balance between
dengan tingkat bunga tetap dan mengambang fixed and floating interest debt is considered
ditetapkan di muka. Perusahaan dan entitas upfront. The Company and its subsidiaries
anak memiliki kebijakan dalam memperoleh have a policy of obtaining financing that
pembiayaan yang akan memberikan kombinasi would provide an appropriate mix of floating
yang sesuai tingkat suku bunga mengambang and fix interest rates. Approvals from
dan tingkat bunga tetap. Persetujuan dari Direksi Directors and Commissioners must be
dan Komisaris harus diperoleh sebelum obtained before committing the Company
Perusahaan dan entitas anak menggunakan and its subsidiaries to any of the instruments
instrumen keuangan tersebut untuk mengelola to manage the interest rate risk exposure.
eksposur risiko suku bunga.

Analisis sensitivitas telah ditentukan The sensitivity analysis have been


berdasarkan paparan suku bunga untuk determined based on the exposure to interest
instrumen non-derivatif pada akhir periode rates for non-derivative instruments at the
pelaporan. Untuk liabilitas tingkat bunga end of the reporting period. For floating rate
mengambang, analisis tersebut disusun liabilities, the analysis is prepared assuming
dengan asumsi jumlah liabilitas terutang pada the amount of the liability outstanding at the
akhir periode pelaporan itu terutang end of the reporting period was outstanding
sepanjang tahun. Kenaikan atau penurunan for the whole period. A 50 basis point
50 basis poin digunakan ketika melaporkan increase or decrease is used when reporting
risiko suku bunga secara internal kepada interest rate risk internally to key
manajemen kunci dan merupakan penilaian management personnel and represents
manajemen terhadap perubahan yang management’s assessment of the reasonably
mungkin terjadi pada suku bunga. possible change in interest rates.

Jika suku bunga telah lebih tinggi/rendah 50 If interest rates had been 50 basis points
basis poin dan semua variabel lainnya tetap higher/lower and all other variables were
konstan, laba atau rugi tahun berjalan held constant, the Company and its
Perusahaan dan entitas anak yang berakhir subsidiaries’ profit or loss for the years ended
31 Desember 2016 dan 2015 akan naik/turun December 31, 2016 and 2015 would
masing-masing sebesar US$ 857.238 dan US$ increase/decrease by US$ 857,238 and US$
702.550. Hal ini terutama disebabkan oleh 702,550, respectively. This is mainly
eksposur Perusahaan dan entitas anak attributable to the Company and its
terhadap suku bunga atas pinjamannya subsidiaries’ exposure to interest rates on its
dengan suku bunga variabel. variable rate borrowings.
Eksposur risiko tingkat bunga Perusahaan dan The Company and its subsidiaries exposure
entitas anak pada aset keuangan dan liabilitas to interest rates on financial assets and
keuangan dijelaskan dalam tabel risiko financial liabilities are detailed in the liquidity
likuiditas. risk table.
Manajemen risiko harga Price risks management

Perusahaan dan entitas anak terekspos pada The Company and its subsidiaries are
risiko harga saham yang timbul dari investasi exposed to equity price risks arising from
ekuitas. Investasi ekuitas lebih ditujukan equity investments. Equity investments are
untuk tujuan strategis dari pada untuk tujuan held for strategic rather than trading
perdagangan. Perusahaan dan entitas anak purposes. The Company and its subsidiaries
tidak aktif memperdagangkan investasi ini. do not actively trade these investments.

- 123 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perusahaan dan entitas anak menghadapi The Company and its subsidiaries faces
risiko harga komoditas karena batubara commodity price risk because coal is a
adalah suatu komoditas yang diperdagangkan commodity product traded in world coal
di pasar dunia. Harga batubara pada markets. Prices for coal are generally based
umumnya mengikuti indeks harga on international coal indices as benchmarks,
internasional, yang cenderung mengalami which tend to be highly cyclical and subject
fluktuasi yang signifikan. Sebagai produk to significant fluctuations. As a commodity
komoditas, harga global batubara pada product, global coal prices are principally
prinsipnya tergantung pada tingkat
dependent on the supply and demand
permintaan dan penawaran pada pasar
dynamics of coal in the world export market.
ekspor dunia. Perusahaan dan entitas anak
The Company and its subsidiaries have not
belum mengadakan perjanjian untuk
entered into coal pricing agreements to
melindungi eksposur fluktuasi harga batubara
tetapi mungkin melakukannya pada masa hedge its exposure to fluctuations in the coal
yang akan datang. Namun, untuk price but may do so in the future. However,
meminimalisasi risiko, harga batubara in order to minimize the risk, coal prices are
dinegosiasi dan disepakati setiap tahunnya negotiated and agreed every year with
dengan pelanggan. customer.

Manajemen risiko kredit Credit risk management

Risiko kredit merujuk pada risiko rekanan Credit risk refers to the risk that a
gagal dalam memenuhi liabilitas counterparty will default on its contractual
kontraktualnya yang mengakibatkan kerugian obligation resulting in a loss to the Company
bagi Perusahaan dan entitas anak. and its subsidiaries.
Risiko kredit Perusahaan dan entitas anak The Company and its subsidiaries’ credit risk
terutama melekat pada rekening bank dan is primarily attributed to its bank balances
deposito serta investasi jangka pendek and deposits and other short-term
lainnya yang ditempatkan pada bank serta investments placed in banks and other
institusi keuangan lainnya, pinjaman kepada financial institutions, loan receivables from
pihak berelasi, selisih lebih estimasi related parties, estimated earnings in excess
pendapatan diatas tagihan kemajuan kontrak of billing on contracts and trade and other
dan piutang usaha serta piutang lainnya. accounts receivable. Credit risk on cash and
Risiko kredit atas kas dan dana yang funds held in banks and financial institutions
ditempatkan pada bank serta institusi is limited because the Company and its
keuangan tidak signifikan karena Perusahaan subsidiaries places such funds with credit
dan entitas anak menempatkan dana tersebut worthy financial institutions, while loan
pada institusi keuangan yang layak serta receivables are entered with related
terpercaya, sedangkan pinjaman diberikan companies, where management believes in
kepada pihak berelasi, dimana manajemen the credit worthiness of such parties. Trade
percaya terhadap reputasi keuangan pihak accounts receivable are entered with
tersebut. Piutang usaha diberikan kepada respected and credit worthy third parties and
pihak ketiga yang layak dan terpercaya. related companies.
Nilai tercatat aset keuangan pada laporan The carrying amount of financial assets
keuangan konsolidasian dikurangi dengan recorded in the consolidated financial
penyisihan untuk kerugian mencerminkan statements, net of any allowance for losses
eksposur Perusahaan dan entitas anak represents the Company and its subsidiaries’
terhadap risiko kredit. exposure to credit risk.
Manajemen risiko likuiditas Liquidity risk management

Tanggung jawab utama untuk manajemen Ultimate responsibility for liquidity risk
risiko likuiditas bertumpu pada Direksi yang management rests with Directors, which has
telah membangun kerangka manajemen built an appropriate liquidity risk
risiko likuiditas yang sesuai untuk manajemen management framework for the
likuiditas dan pendanaan jangka pendek, management of the Company and its
menengah dan jangka panjang. Perusahaan subsidiaries short, medium and long-term
dan entitas anak mengelola risiko likuiditas funding and liquidity management
requirements. The Company and its
dengan menjaga kecukupan simpanan,
subsidiaries manage liquidity risk by
fasilitas bank dan cadangan fasilitas pinjaman
maintaining adequate reserves, banking
dengan terus menerus memonitor perkiraan
facilities and reserve borrowing facilities by
dan arus kas aktual dan menyesuaikan profil continuously monitoring forecast and actual
jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan. cash flows and matching the maturity
profiles of financial assets and liabilities.

- 124 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Perusahaan dan entitas anak menjaga The Company and its subsidiaries maintains
kecukupan dana untuk membiayai kebutuhan sufficient funds to finance ongoing working
modal kerja, dimana dana tersebut capital requirements, whereas the funds are
ditempatkan dalam bentuk kas dan deposito placed in cash and deposit and cash dividend
serta dividen kas yang diterima setiap is also received every year.
tahunnya.

Tabel risiko likuiditas dan suku bunga Liquidity and interest risk tables

Tabel berikut merinci sisa jangka kontrak The following tables detail the Company and
Perusahaan dan entitas anak untuk liabilitas its subsidiaries’ remaining contractual
keuangan non-derivatif dengan periode maturity for non-derivative financial
pembayaran yang disepakati. Tabel telah liabilities with agreed repayment periods.
dibuat berdasarkan arus kas terdiskonto
liabilitas keuangan berdasarkan tanggal
The tables have been drawn up based on the
paling awal dimana Perusahaan dan entitas undiscounted cash flows of financial
anak dapat diminta untuk membayar. Tabel liabilities based on the earliest date on which
mencakup bunga dan arus kas utama. Untuk the Company and its subsidiaries can be
liabilitas dengan suku bunga mengambang, required to pay. The tables include both
jumlah tak terdiskonto ditentukan dari kurva
suku bunga pada akhir periode pelaporan.
interest and principal cash flows. To the
Jatuh tempo kontrak didasarkan pada tanggal extent that interest flows are floating rate,
yang paling awal di mana Perusahaan dan the undiscounted amount is derived from
entitas anak dapat diminta untuk membayar. interest rate curves at the end of the
reporting period. The contractual maturity is
based on the earliest date on which the
Company and its subsidiaries may be
required to pay.
Tingkat bunga
rata-rata
tertimbang
efektif/ 3 bulan sampai 1 Lebih dari 5
Weighted Kurang dari 1 tahun/ tahun/
average bulan/ Less than 1-3 bulan/ 3 months to 1 1-5 tahun/ More than 5 Jumlah/
effective interest 1 month 1-3 months year 1-5 years years Total
31 Desember 2016 % US$ US$ US$ US$ US$ December 31, 2016

Tanpa bunga Non-interest bearing


Utang usaha 16.130.873 33.169.361 66.544.521 - - 115.844.755 Trade accounts payable
Utang lain-lain - - 4.074.092 - - 4.074.092 Other accounts payable
Biaya yang masih harus dibayar 38.446.609 - - - - 38.446.609 Accrued expense
Selisih tagihan Billings in excess
kemajuan kontrak - - 23.717.338 - - 23.717.338 of estimated earnings
Utang dividen 226.772 - - - - 226.772 Dividends payable
Instrumen suku bunga variabel Variable interest rate instruments

Utang bank 3,0 % - 6,0 % - 250.954 40.891.663 - - 41.142.617 Bank loans


Liabilitas sewa pembiayaan 3,125% - 3,5 % - - 6.859.968 9.759.327 - 16.619.295 Lease liabilities
Pinjaman jangka panjang 5,19 % - 9,94 % - 244.888 14.776.620 14.524.946 - 29.546.454 Long-term loans
Instrumen suku bunga tetap Fixed interest rate instruments

Utang bank 3,13% - 3,88% - 465.693 39.607.888 - - 40.073.581 Bank loans


Pinjaman jangka panjang 3,85% - 221.051 8.468.262 8.402.073 - 17.091.386 Long-term loans
Utang obligasi 6,38% - 7,0 % - - 15.715.599 202.339.007 643.202.162 861.256.768 Bonds payable
Jumlah 54.804.254 34.351.947 220.655.951 235.025.353 643.202.162 1.188.039.667 Total

31 Desember 2015 December 31, 2015


Tanpa bunga Non-interest bearing
Utang usaha 3.285.389 5.635.773 115.547.859 - - 124.469.021 Trade accounts payable
Utang lain-lain - - 2.100.509 - - 2.100.509 Other accounts payable
Biaya yang masih harus dibayar 70.928.113 - - - - 70.928.113 Accrued expense
Selisih tagihan Billings in excess
kemajuan kontrak - - 33.166.753 - - 33.166.753 of estimated earnings
Utang dividen 378.653 - - - - 378.653 Dividend payable
Instrumen suku bunga variabel Variable interest rate instruments

Utang bank 2,75 % - 6,0 % - 348.018 155.794.780 - - 156.142.798 Bank loans


Liabilitas sewa pembiayaan 3,125 % - 3,5 % - - 19.746.099 842.170 - 20.588.269 Lease liabilities
Pinjaman jangka panjang 3,25% - 81.230 9.997.506 57.039.805 - 67.118.541 Long-term loans
Instrumen suku bunga tetap Fixed interest rate instruments

Liabilitas sewa pembiayaan 2,75 % - 6,0 % - 130.919 58.607.608 - - 58.738.527 Lease liabilities
Pinjaman jangka panjang 3,125% - 3,5% - 35.596 9.030.071 24.532.514 - 33.598.181 Long-term loans
Utang obligasi 6,38 % - 7,0 % - - 15.765.900 212.134.893 637.463.601 865.364.394 Bonds payable
Jumlah 74.592.155 6.231.536 419.757.085 294.549.382 637.463.601 1.432.593.759 Total
- 125 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Tabel berikut merinci estimasi jatuh tempo The following table details the Company and
instrumen keuangan non -derivatif its subsidiaries’ expected maturity for non-
Perusahaan dan entitas anak. Tabel tersebut derivative financial assets. The table has
telah disusun berdasarkan jatuh tempo been drawn up based on the undiscounted
kontrak terdiskonto dari aset keuangan contractual maturities of the financial assets
termasuk bunga yang akan diperoleh dari including interest that will be earned on
aset tersebut. Dimasukkannya informasi aset those assets. The inclusion of information on
keuangan non-derivatif diperlukan untuk non-derivative financial assets is necessary
memahami manajemen risiko likuiditas in order to understand the Company and its
Perusahaan dan entitas anak sebagaimana subsidiaries’ liquidity risk management as
likuiditas dikelola berdasarkan aset dan the liquidity is managed on a net asset and
liabilitas bersih. liability basis.
Tingkat bunga
rata-rata
tertimbang Lebih dari 5
efektif/ Kurang dari 1 3 bulan sampai 1 tahun/
Weighted bulan/ Less than 1-3 bulan/ tahun/ 1-5 tahun/ More than 5 Jumlah/
average 1 month 1-3 months 3 months to 1 year 1-5 years years Total
% US$ US$ US$ US$ US$
31 Desember 2016 December 31, 2016
Tanpa bunga Non-interest bearing
Kas 199.131 - - - - 199.131 Cash on hand
Selisih lebih estimasi pendapatan diatas - - - - - Estimated earnings in excess
tagihan kemajuan kontrak - - 108.055.739 - - 108.055.739 of billings
Piutang usaha 94.200.847 10.904.242 5.309.805 - - 110.414.894 Trade accounts receivable
Piutang lain-lain - - 1.065.208 1.268.691 - 2.333.899 Other accounts receivable
Uang jaminan - - - 3.820.578 - 3.820.578 Refundable deposits
-
Piutang belum ditagih - - 3.939.295 3.939.295 Unbilled receivable
Uang muka dan aset tidak Advance and other
-
lancar lainnya - - - 1.211 1.211 noncurrent assets
Instrumen tingkat bunga variabel Variable interest rate instruments

-
Bank 1,00 % - 2,50 % 180.997.033 - - - 180.997.033 Cash in bank
Piutang lain-lain 9,00 % - 11,00 % - - 13.830.797 9.980.787 46.093.341 69.904.925 Other accounts receivable
Rekening yang dibatasi
-
penggunaannya 1,00 % - 2,50 % - - 3.792.371 - 3.792.371 Restricted cash
-
Aset keuangan lainnya 18.151.526 45.532.293 - - 63.683.819 Other financial assets
Instrumen tingkat bunga tetap Fixed interest rate instruments

-
Deposito berjangka 4,25 % - 5,50 % 63.193.996 - - - 63.193.996 Time deposits
Jumlah 356.742.533 56.436.535 135.993.215 15.071.267 46.093.341 610.336.891 Total

31 Desember 2015 December 31, 2015

Tanpa bunga Non-interest bearing


-
Kas 221.011 - - - 221.011 Cash
Selisih lebih estimasi pendapatan diatas Estimated earnings in excess
-
tagihan kemajuan kontrak - - 143.731.070 - 143.731.070 of billings
-
Piutang usaha 114.187.610 13.901.351 39.014.047 - 167.103.008 Trade accounts receivable
-
Piutang lain-lain - - 7.940.558 3.960.387 11.900.945 Other accounts receivable
-
Uang jaminan - - - 4.105.376 4.105.376 Refundable deposits
-
Piutang belum ditagih - - 894.323 - 894.323 Unbilled receivable
Uang muka dan aset tidak Advance and other
-
lancar lainnya - - - 1.211 1.211 noncurrent assets
Instrumen tingkat bunga variabel Variable interest rate instruments

-
Bank 1,00 % - 2,50 % 159.470.753 - - - 159.470.753 Cash in bank
Piutang lain-lain 9,00 % - 11,00 % - - 3.509.800 11.905.204 85.590.516 101.005.520 Other accounts receivable
Rekening yang dibatasi
-
penggunaannya 1,00 % - 2,50 % - - - 291.657 291.657 Restricted cash
-
Aset keuangan lainnya 20.844.664 59.241.118 - - 80.085.782 Other financial assets
Instrumen tingkat bunga tetap Fixed interest rate instruments

-
Deposito berjangka 4,25 % - 10,05 % 99.340.437 - - - 99.340.437 Time deposits
Jumlah 394.064.475 73.142.469 195.089.798 20.263.835 85.590.516 768.151.093 Total

b. Manajemen risiko modal b. Capital risk management


Perusahaan dan entitas anak mengelola The Company and its subsidiaries manage their
modalnya untuk memastikan mereka dapat capital to ensure that they will be able to
mempertahankan kelangsungan usaha disamping continue as a going concern while maximizing
memaksimalkan pengembalian kepada pemegang the return to shareholders through the
saham melalui optimalisasi saldo utang dan optimization of the debt and equity balance.
ekuitas.

- 126 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Struktur modal Perusahaan dan entitas anak The capital structure of the Company and its
terdiri dari utang termasuk pinjaman yang subsidiaries consists of debt, which includes the
diungkapkan dalam Catatan 24, 28, 29 dan 30, borrowings disclosed in Notes 24, 28, 29 and 30,
kas dan setara kas (Catatan 5), investasi dimiliki cash and cash equivalents (Note 5), held-for-
untuk dijual pada nilai wajar dalam laba rugi dan trading investment at fair value through profit or
modal tersedia bagi para pemegang saham dari loss and equity attributable to equity holders of
induk perusahaan, terdiri dari modal saham the parent, comprising of issued capital (Note
(Catatan 32), tambahan modal disetor (Catatan 32), additional paid-in capital (Note 33), retained
33), laba ditahan dan komponen ekuitas lainnya. earnings and other components of equity.

Gearing ratio pada tanggal 31 Desember 2016 The gearing ratio as of December 31, 2016 and
dan 2015 adalah sebagai berikut: 2015 are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Pinjaman Debt
Utang bank 77.863.574 206.015.295 Bank loans
Pinjaman jangka panjang 40.114.695 70.678.586 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan 16.619.295 28.641.836 Lease liabilities
Utang obligasi - bersih 670.674.155 664.881.006 Bonds payable - net
Jumlah pinjaman 805.271.719 970.216.723 Total debt
Kas dan setara kas 244.390.164 259.032.201 Cash and cash equivalents
Investasi dimiliki untuk dijual Held-for-trading investment at
pada nilai wajar dalam laba rugi 45.532.293 59.241.118 fair value through profit or loss
Pinjaman - bersih 515.349.262 651.943.404 Net debt

Ekuitas 589.242.230 652.018.169 Equity


Rasio pinjaman bersih terhadap modal 87% 100% Net debt to equity ratio

48. PENGUKURAN NILAI WAJAR 48. FAIR VALUE MEASUREMENTS

Nilai wajar instrumen keuangan yang dicatat pada Fair value of financial instruments carried at
biaya perolehan amortisasi amortized cost
Kecuali disebutkan pada tabel berikut ini, Except as detailed in the following table,
manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat aset management considers that the carrying amounts of
dan liabilitas keuangan yang dicatat dalam laporan financial assets and financial liabilities recorded in
keuangan konsolidasian mendekati nilai wajarnya the consolidated financial statements approximate
baik karena mempunyai jangka waktu pendek atau their fair values because they have either short-term
yang berlaku menggunakan tingkat suku bunga maturities or carry market interest rate:
pasar:

31 Desember/December 31, 2016 31 Desember/December 31, 2015


Nilai Nilai Nilai Nilai
tercatat/ wajar/ Tingkatan tercatat/ wajar/
Carrying Fair hiriarki/ Carrying Fair
amount value Hierarchy level amount value
US$ US$ US$ US$
Aset Assets
Piutang lain-lain 39.020.918 41.554.209 Tingkat/Level 3 49.308.733 51.132.282 Other accounts receivable
Liabilitas Liabilities

Pinjaman jangka panjang 40.114.695 53.015.106 Tingkat/Level 2 70.678.586 70.628.353 Long-term loans
Utang obligasi - bersih 654.958.556 524.949.959 Tingkat/Level 1 649.115.106 291.110.760 Bonds payable - net
Jumlah Liabilitas 695.073.251 577.965.065 719.793.692 361.739.113 Total Liabilities

- 127 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Nilai wajar instrumen keuangan diatas, kecuali untuk The fair value for the above financial instruments,
utang obligasi, ditentukan melalui analisis arus kas except for bonds payable, was determined by
yang didiskonto dengan menggunakan tingkat discounting estimated cash flows using discount
diskonto yang setara dengan tingkat pengembalian rates for financial instruments with similar term and
yang berlaku bagi instrumen keuangan yang maturity.
memiliki syarat dan periode jatuh tempo yang sama.

Nilai wajar utang obligasi didasarkan pada harga Fair value of bonds payable is based on available
kuotasi yang tersedia di bursa. quoted price from exchange.

Pengukuran nilai wajar diakui dalam laporan posisi Fair value measurements recognised in the
keuangan konsolidasian consolidated statement of financial position
Instrumen keuangan yang diukur berdasarkan nilai Financial instrument measured at fair value
wajar secara substansial diakui sehubungan dengan subsequent to initial recognition pertains to
investasi pada unit portofolio dimana diklasifikasi investment in portfolio (bonds and alternative
sebagai aset pada nilai wajar diakui melalui laba rugi investments), which is classified as at fair value
(Catatan 6). Investasi saham dan investasi alternatif through profit loss (Note 6). The investment in
jatuh pada level 1 sesuai dengan tingkatan nilai bonds and alternative investments fall into level 1 of
wajar: the following fair value hierarchy:
Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang Level 1 fair value measurements are those
berasal dari harga kuotasian (tak disesuaikan) derived from quoted prices (unadjusted) in active
dalam pasar aktif untuk asset atau liabilitas yang markets for identical assets or liabilities;
serupa;

Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yang Level 2 fair value measurements are those
berasal dari input selain harga kuotasian yang derived from inputs other than quoted prices
termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi included within Level 1 that are observable for
untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung the asset or liability,either directly (i.e. as prices)
(misalnya harga) atau secara tidak langsung or indirectly (i.e. derived from prices); and
(misalnya deviasi dari harga); dan

Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yang Level 3 fair value measurements are those
berasal dari teknik penilaian yang mencakup derived from valuation techniques that include
input untuk aset atau liabilitas yang bukan inputs for the asset or liability that are not based
berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi on observable market data (unobservable
(input yang tidak dapat diobservasi). inputs).

Tidak terdapat transfer antara level 1 dan 2 selama There was no transfer between levels 1 and 2 during
tahun berjalan. the year.

49. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 49. NATURE OF RELATIONSHIPS AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat Hubungan Pihak Berelasi Nature of Relationships

PT Indika Mitra Energi adalah pemegang saham PT Indika Mitra Energi is the ultimate parent
utama Perusahaan. Company.
Pihak berelasi yang memiliki pemegang saham Related parties which have the same major
utama yang sama dengan Perusahaan adalah: stockholder as the Company:
PT Power Jawa Barat PT Power Jawa Barat
PT Marmitria Land PT Marmitria Land
PT Indo Turbine (IT) PT Indo Turbine (IT)
Pihak berelasi yang merupakan perusahaan asosiasi Related parties which are associates of the
dari entitas anak: Company’s subsidiaries:
PT Kideco Jaya Agung PT Kideco Jaya Agung
PT Cotrans Asia PT Cotrans Asia
PT Sea Bridge Shipping PT Sea Bridge Shipping
PT Intan Resource Indonesia PT Intan Resources Indonesia
PT Cirebon Electric Power PT Cirebon Electric Power
PT Cirebon Power Services PT Cirebon Power Services
PT Cirebon Energi Prasarana PT Cirebon Energi Prasarana

- 128 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

PT Santan Batubara (SB) adalah entitas dimana PT Santan Batubara (SB) is an entity wherein
Petrosea memiliki pengendalian bersama Petrosea has joint control (Note 17).
(Catatan 17).

STC Joint Operation dan CSTS Joint Operation STC Joint Operation and CSTS Joint Operation are
merupakan proyek kerjasama antara TPEC joint operations between TPEC and third party
dengan pihak ketiga (Catatan 18). (Note 18).

Manajemen kunci yang meliputi anggota dewan Key management personnel includes Commissioners
Komisaris dan Direksi Perusahaan. and Directors of the Company.

PT Imeco Multi Prasarana (IMP) adalah pihak berelasi PT Imeco Multi Prasarana (IMP) is a related party
karena salah seorang pemegang saham utama because one of the main shareholders of the
Perusahaan merupakan manajemen kunci di Company is also the key management in IMP.
IMP.
The Company and its subsidiaries’ policy as regards
Kebijakan Perusahaan dan entitas anak mengenai to terms and conditions of transactions with related
persyaratan dan kondisi transaksi dengan pihak parties are made as at conditions as those done with
berelasi setara dengan yang berlaku dalam transaksi third parties.
wajar.
Transactions with Related Parties
Transaksi Pihak Berelasi
In the normal course of business, the Company and its
Dalam kegiatan usaha normalnya, Perusahaan dan subsidiaries entered into certain transactions with
entitas anak melakukan transaksi tertentu dengan related parties including, among others, the following:
pihak berelasi meliputi, antara lain, sebagai berikut:
Total remuneration of commissioners and directors
Jumlah kompensasi komisaris dan direksi of the Company for the years ended December
Perusahaan untuk tahun-tahun yang berakhir 31, 2016 and 2015 are as follows:
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah
sebesar:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Komisaris Commissioners
Manfaat jangka pendek 992.635 1.030.251 Short-term benefits
Direksi Directors
Manfaat jangka pendek 1.303.605 2.185.578 Short-term benefits
Jumlah 2.296.240 3.215.829 Total

Petrosea memberikan jasa pengupasan tanah Petrosea provided overburden removal and coal
penutup dan penambangan batubara kepada production services to PT Kideco Jaya Agung
PT Kideco Jaya Agung dan PT Santan Batubara. and PT Santan Batubara.

TPE memberikan jasa konstruksi kepada PT TPE provided construction services to PT Indo
Indo Turbine. Turbine.

MBSS juga memberikan jasa floating crane dan MBSS also provided floating crane and voyage
jasa pelayaran kepada PT Kideco Jaya Agung services to PT Kideco Jaya Agung and PT
dan PT Cotrans Asia. Pada tanggal pelaporan, Cotrans Asia. At reporting date, the
saldo piutang yang berasal dari transaksi ini outstanding receivables from such transaction
dicatat sebagai piutang usaha kepada pihak were recorded as trade accounts receivable
berelasi (Catatan 7). from related parties (Note 7).

- 129 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Piutang Usaha (Catatan 7) Trade Accounts Receivable (Note 7)

Persentase terhadap jumlah aset/

Jumlah/Amount Percentage to total assets


31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$
PT Kideco Jaya Agung 5.015.174 12.218.125 0,28% 0,57% PT Kideco Jaya Agung

PT Santan Batubara 1.786.623 1.786.668 0,10% 0,08% PT Santan Batubara


PT Cotrans Asia 534.687 1.121.663 0,03% 0,05% PT Cotrans Asia
STC Joint Operation - 2.329.151 - 0,11% STC Joint Operation
CSTS Joint Operation - 2.103.827 - 0,10% CSTS Joint Operation
PT Indo Turbine - 221.077 - 0,01% PT Indo Turbine
Jumlah 7.336.484 19.780.511 0,41% 0,92% Total

Piutang Belum Ditagih (Catatan 8) Unbilled Receivables (Note 8)

Persentase jumlah aset/

Jumlah/Amount Percentage to total assets


31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$
CSTS Joint Operation 2.002.620 - 0,11% - CSTS Joint Operation
PT Indo Turbine - 129.785 - 0,01% PT Indo Turbine
Jumlah 2.002.620 129.785 0,11% 0,01% Total

Pendapatan Kontrak dan Jasa (Catatan 35) Contracts and Service Revenues (Note 35)

Persentase terhadap pendapatan/

Jumlah/Amount Percentage to total revenues


2016 2015 2016 2015
US$ US$
PT Kideco Jaya Agung 59.227.890 98.268.223 7,64% 8,95% PT Kideco Jaya Agung
STC Joint Operation 15.898.115 42.165.467 2,05% 3,84% STC Joint Operation
PT Cotrans Asia 7.158.344 10.316.368 0,92% 0,94% PT Cotrans Asia
CSTS Joint Operation 7.001.703 5.593.194 0,90% 0,51% CSTS Joint Operation
PT Indo Turbine - 297.759 - 0,03% PT Indo Turbine
Jumlah 89.286.052 156.641.011 11,51% 14,27% Total

Rincian transaksi pembelian dan utang usaha dan Details of the transactions purchases and trade
saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai payable and balances with related parties are
berikut: as follows:

Utang Usaha (Catatan 25) Trade Accounts Payable (Note 25)


Persentase jumlah liabilitas/

Jumlah/Amount Percentage to total liabilities


31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$
PT Kideco Jaya Agung 64.246 - 0,01% - PT Kideco Jaya Agung

PT Indo Turbine - 273.217 - 0,02% PT Indo Turbine


Jumlah 64.246 273.217 0,01% 0,02% Total

- 130 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
Utang Lain-lain Other Accounts Payable

Persentase terhadap
jumlah liabilitas/
Jumlah/Amount Percentage to total liabilities
31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$
PT Santan Batubara 1,247,121 5,121 0.12% 0.00% PT Santan Batubara
PT Sea Bridge Shipping - 206,714 - 0.02% PT Sea Bridge Shipping
Lain-lain 12,657 - 0.00% - Others
Jumlah 1,259,778 211,835 0.12% 0.02% Total

Beban Pokok Kontrak dan Penjualan (Catatan 36) Cost of Contracts and Good Sold (Note 36)

TPEC menunjuk PT Indo Turbine sebagai salah TPEC engaged PT Indo Turbine as one of
satu penyedia jasa rekayasa teknik. Pada tahun engineering service provider to provide detailed
2016 dan 2015, jumlah penggunaan jasa dari engineering and construction support services.
PT Indo Turbine masing-masing sebesar nihil In 2016 and 2015, service used from PT Indo
dan US$ 266.581, dengan persentase terhadap Turbine amounted to nil and US$ 266,581,
jumlah beban pokok kontrak dan penjualan respectively, with percentage total cost of
masing-masing sebesar nihil dan 0,02%. contracts and good sold are nil and 0.02%,
respectively.

Perusahaan dan entitas anak juga melakukan The Company and its subsidiaries entered into other
transaksi lain dengan pihak berelasi dengan transactions. Details of related parties
rincian transaksi dan saldo sebagai berikut: transactions and balances are as follows:

Piutang Lain-lain Pihak Berelasi Other Accounts Receivable from Related Parties

Perusahaan dan entitas anak memberikan The Company and its subsidiaries provided
pinjaman dana kepada pihak berelasi dan loans to related parties and also made advance
melakukan pembayaran terlebih dahulu atas payments of expenses for related parties, as
biaya pihak berelasi sebagai berikut: follows:
Persentase dari jumlah aset/
Jumlah/Amount Percentage to total assets
31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2016 2015
US$ US$
PT Cirebon Electric Power 23.146.549 30.482.380 1,27% 1,42% PT Cirebon Electric Power

PT Cirebon Energi Prasarana 4.150.000 - 0,23% - PT Cirebon Energi Prasarana


PT Sea Bridge Shipping 3.220.000 6.440.000 0,18% 0,30% PT Sea Bridge Shipping
PT Power Jawa Barat 1.888.868 1.839.712 0,10% 0,09% PT Power Jawa Barat
Pinjaman karyawan 1.268.691 2.009.927 0,07% 0,09% Employee loans
Lain-lain (masing-masing
dibawah US$ 100.000) 93.133 485.409 0,00% 0,02% Others (each below US$ 100,000)
Jumlah 33.767.241 41.257.428 1,85% 1,92% Total
Dikurangi bagian yang
jatuh tempo dalam
satu tahun (7.463.133) (3.705.409) (0.41%) (0,65%) Less current maturities
Bagian jangka panjang 26.304.108 37.552.019 1,44% 1,27% Non-current maturities
Dikurangi cadangan kerugian Less allowance for impairment
penurunan nilai (1.888.868) (1.839.712) (0,10%) (0,09%) losses
Bagian jangka panjang piutang Non-current maturities of other accounts
lain-lain pihak berelasi - bersih 24.415.240 35.712.307 1,34% 1,18% receivable from related parties - net

Manajemen berpendapat bahwa cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai atas piutang lain-lain impairment losses on other accounts receivable
kepada pihak berelasi adalah cukup. from related parties is adequate.

- 131 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pinjaman Pemegang Saham Shareholder Loans

PT Cirebon Electric Power (CEP) PT Cirebon Electric Power (CEP)


III dan IPI mengadakan beberapa Perjanjian and IPI entered into several Shareholder Loan
Pinjaman Pemegang Saham dengan PT Cirebon Agreements with PT Cirebon Electric Power
Electric Power (CEP) dimana III dan IPI, (CEP) wherein III and IPI together with the
bersama dengan pemegang saham CEP lainnya other shareholders of CEP agreed to finance
setuju untuk dari waktu ke waktu membiayai and provide CEP, from time to time, up to 50%
serta menyediakan, hingga 50% dari kontribusi of pro-rata contributions for the development
pro ratanya, untuk pembangunan proyek and other related costs of CEP’s coal fired
pembangkit tenaga listrik berbahan bakar power plant project in the form of one or more
batubara CEP serta biaya-biaya terkait lainnya, shareholder loans.
dalam bentuk satu atau lebih pinjaman
pemegang saham.

Rincian perjanjian dan piutang yang masih Details of the agreements and receivables
berlaku pada tanggal pelaporan adalah sebagai outstanding as of reporting dates are as follows:
berikut:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement

tanggal 6 Oktober 2008 dated October 6, 2008


IPI - 2.822.903 IPI
III - 940.968 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement
tanggal 27 Oktober 2008 dated October 27, 2008
IPI - 3.337.500 IPI
III - 1.112.500 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement
tanggal 28 Nopember 2008 dated November 28, 2008
IPI 771.825 1.350.000 IPI
III 257.275 450.000 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement
tanggal 22 Desember 2008 dated December 22, 2008
IPI 2.835.000 2.835.000 IPI
III 945.000 945.000 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement
tanggal 6 Pebruari 2009 dated February 6, 2009
IPI 2.400.000 2.400.000 IPI
III 800.000 800.000 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement
tanggal 24 April 2009 dated April 24, 2009
IPI 2.634.000 2.634.000 IPI
III 878.000 878.000 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement

tanggal 15 Juni 2009 dated June 15, 2009


IPI 1.485.000 1.485.000 IPI
III 495.000 495.000 III
• Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham • Shareholder Loan Agreement

tanggal 16 Juli 2009 dated July 16, 2009


IPI 120.000 120.000 IPI
III 40.000 40.000 III
• Akumulasi piutang bunga • Accumulated interest receivable

IPI - 612.382 IPI


III - 204.127 III
Jumlah 13.661.100 23.462.380 Total

- 132 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Setiap pinjaman pemegang saham diatas Each of the above shareholder loans bears
dikenakan bunga 11% per tahun dan akan interest rate per annum at 11% and has a final
jatuh tempo setelah 20 tahun terhitung sejak maturity date at 20 years since the date of
tanggal masing-masing perjanjian pinjaman each loan agreements. Based on those
tersebut. Berdasarkan perjanjian-perjanjian agreements, CEP irrevocably promises to repay
tersebut, CEP berjanji untuk membayar seluruh the entire outstanding principal amount of the
pokok pinjaman bersama dengan seluruh loan together with all interest accrued thereon,
bunga yang terutang pada saat jatuh tempo. on the final maturity date.

Pada tanggal atau sebelum tanggal jatuh On or prior to the final maturity date, the
tempo, pemegang saham CEP dapat shareholders of CEP may resolve in accordance
memutuskan untuk mengkonversi saldo with the charter documents of CEP to effect at
pinjaman pemegang saham menjadi saham final maturity date, the conversion of the
CEP. Dalam hal konversi tersebut disepakati outstanding balance of the shareholder loans
oleh seluruh pemegang saham, maka CEP akan into shares of CEP. In the event that such
mengambil semua tindakan yang diperlukan resolution has been adopted by the
untuk mengkonversi saldo pinjaman menjadi shareholders, CEP shall take all necessary
saham biasa CEP sehingga setelah konversi corporate actions to convert the outstanding
tersebut, pemegang saham CEP akan tetap balance of loan into the common shares of CEP
mempertahankan kepemilikan di CEP secara so that after such conversion, CEP’s
pro-rata sesuai dengan persentase kepemilikan shareholder will continue to maintain its pro
pemegang saham di CEP pada tanggal rata equity ownership interest in CEP equal to
perjanjian tersebut diatas. Saham yang the CEP shareholders’ percentage shareholding
dikeluarkan kepada pemegang saham CEP in CEP at the date when those agreement were
sehubungan dengan konversi ini akan menjadi made. Shares issued to the CEP’s shareholders
bagian saham yang dimiliki oleh pemegang in connection with this conversion shall be
saham CEP. deemed to be part of the CEP’s capital stock.

Keputusan Tertulis Dewan Direksi CEP Based on Unanimous Written Resolutions of the
menyetujui bahwa CEP akan membayar Boards of Directors of CEP, it is resolved that
sebagian dari pinjaman dan bunga kepada para CEP will repay part of its loans and interest to
pemegang saham pada tahun 2016 dan 2015. the shareholders in 2016 and 2015. These
Pembayaran kembali atas bunga tersebut lebih repayments of interest are higher than the
tinggi dibandingkan bunga yang diakui interest recognized which caused the
sehingga menyebabkan akumulasi piutang accumulated interest receivable become nil.
bunga menjadi nihil. Kelebihan pembayaran The overpayment of interest amounting to US$
atas bunga senilai US$ 133,890 dicatat sebagai 133,890 was deffered in 2016. Allocation of
bunga masih harus dibayar pada tahun 2016. payments to IPI and III are as follows:
Alokasi pembayaran kepada IPI dan III adalah
sebagai berikut:

P embayaran bunga atas


pinjaman pemegang
P embayaran pokok saham (sebelum pajak)/ Jumlah pembayaran
pinjaman pemegang saham/ Payments on interest of (sebelum pajak)/
P emegang saham/ Payments of principals shareholders loans Total payment
Name of shareholders of shareholder loans (before tax) (before tax)
US$ US$ US$
Mei/May 2016
IP I 3 .326 .632 1 .323 .368 4 .650 .000
III 1 .108 .878 441 .122 1 .550 .000
Jumlah/Total 4 .435 .510 1 .764 .490 6 .200 .000

September/September 2016
IP I 3 .411 .946 504 .958 3 .916 .904
III 1 .137 .315 168 .319 1 .305 .634
Jumlah/Total 4 .549 .261 673 .277 5 .222 .538

September/September 2015
IP I 2 .652 .097 4 .254 .462 6 .906 .559
III 884 .032 1 .413 .982 2 .298 .014

Jumlah/Total 3 .536 .129 5 .668 .444 9 .204 .573

- 133 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tahun 2016 dan 2015, Perusahaan In 2016 and 2015, the Company paid US$
menyetorkan US$ 2.465.449 dan US$ 2,465,449 and US$ 7,020,000 to Mizuho Bank
7.020.000 kepada Mizuho Bank Ltd. untuk Ltd. to secure the Debt Service Reserve
menjamin Debt Service Reserve Requirement Requirement for CEP’s project financing facility,
atas fasilitas pembiayaan proyek CEP, sebagai as a replacement for the SBLC issued by PT
pengganti SBLC yang sebelumnya diterbitkan Bank ANZ Indonesia (Note 51). Such
oleh PT Bank ANZ Indonesia (Catatan 51). transaction was recorded as part of other
Transaksi ini dicatat sebagai piutang lain-lain account receivables from CEP.
kepada CEP.
PT Cirebon Energi Prasarana PT Cirebon Energi Prasarana

Pada bulan October 2016, CEPR In October 2016, CEPR entered into
menandatangani Perjanjian Pemegang Saham Shareholder Bridge Loan Agreement with its
Bridge Loan dengan pemegang saham yang shareholders wherein the shareholders agreed
setuju untuk menyediakan pinjaman kepada to provide bridge loan to CEPR, proportionate
CEPR, proporsional dengan persentase with their percentage of ownership in CEPR.
kepemilikan di CEPR. PEC, sebagai 25% PEC, as a 25% shareholder in CEPR, granted
pemegang saham di CEPR, menyetujui bridge loan at the amount of US$ 4,150,000
pinjaman sebesar US$ 4.150.000 dengan bearing interest at 4% per annum. The loan is
tingkat bunga 4% per tahun. Pinjaman ini used to finance CEPR’s project cost and
digunakan untuk membiayai biaya dan beban expenses.
proyek CEPR.
CEPR akan membayar lebih awal pinjaman CEPR will prepay the bridge loan to
kepada pemegang saham dalam jangka waktu shareholders within 3 business days after
3 hari kerja setelah mendapatkan pinjaman receipt of loan under Equity Bridge Loan (EBL)
berdasarkan Equity Bridge Loan (EBL) Agreement between CEPR and financial
Agreement antara CEPR dan institusi keuangan. institutions. In the case that shareholder bridge
Jika pemegang saham bridge loan tidak loan is not prepaid based on the above, then
membayar lebih awal sesuai dengan penjelasan CEPR will repay the SBL on final EBL drawdown
diatas, maka CEPR akan membayar kembali date.
SBL pada tangal penarikan EBL.
PT Sea Bridge Shipping PT Sea Bridge Shipping

Merupakan pinjaman modal kerja dengan Represents working capital loan with interest
tingkat bunga sebesar 9% per tahun dan at 9% per annum and is paid quarterly.
dibayar setiap tiga bulanan. Pinjaman diberikan The loans were granted in several tranches.
dalam beberapa kali.
Untuk pinjaman yang diterima sebelum tahun For loan received prior to 2010, the principal
2010, pokok pinjaman akan dibayar dalam loan will be paid in 16 quarterly installments
16 kali cicilan tiga bulanan mulai tanggal starting March 10, 2011 and June 10, 2011. For
10 Maret 2011 dan 10 Juni 2011. Untuk additional subsequent working capital loans
tambahan pinjaman modal kerja setelah received subsequent to 2010, the principal will
tahun 2010, pokok pinjaman akan dibayar be fully paid on April 21, 2016. On March 7,
seluruhnya pada tanggal 21 April 2016. Pada 2016, the agreement was amended to extend
tanggal 7 Maret 2016, perjanjian ini direvisi principal payment until October 31, 2017.
untuk memperpanjang pembayaran pokok
pinjaman sampai dengan 31 Oktober 2017.
Pinjaman yang diberikan kepada SBS The loans granted to SBS is proportionate with
proporsional sesuai dengan persentase the percentage of ownership of each
kepemilikan saham masing-masing pemegang shareholders of SBS.
saham SBS.
Nilai tercatat atas piutang lain-lain dari SBS The carrying amount of other accounts
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 31 receivable from SBS as of December 31, 2016
Desember 2015 berdasarkan jatuh tempo and December 31, 2015 based on maturity are
adalah sebagai berikut: as follows:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Dalam satu tahun 3.220.000 3.220.000 One year
Pada tahun kedua - 3.220.000 Two years
Jumlah 3.220.000 6.440.000 Total

- 134 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pinjaman Karyawan Employee Loans

Pinjaman karyawan berasal dari pelaksanaan Employee loans represent receivables arising
program “Employee/ Management Stock from the commencement of “Employee/
Allocation” (ESA). Management Stock Allocation” Program (ESA).

Pinjaman tersebut mempunyai jangka waktu 36 The loans have term of 36 months, with a
bulan dengan masa tenggang 6 bulan. Setelah grace period of 6 months. After the grace
melewati masa tenggang, pinjaman dikenakan period, the loans start to bear interest rate per
bunga 5% per tahun dan diangsur secara annum at 5% and are repaid through monthly
bulanan yang dipotong langsung dari gaji atau installments, deducted from salary or proceeds
dari hasil penjualan saham. Saham program from sale of shares. Shares in ESA program
ESA dapat dijual dalam periode 1 bulan setelah can be sold in one-month period after the
tanggal efektif. effective date.

PT Power Jawa Barat (PJB) PT Power Jawa Barat (PJB)

PJB merupakan proyek pembangkit listrik PJB is a project for coal-fired power plant
tenaga batubara yang berlokasi di Bojonegoro, located in Bojonegoro, Banten (formerly West
Banten (dahulu propinsi Jawa Barat) yang Java) owned by related party of one of the
dimiliki oleh pihak berelasi dari salah seorang Commissioners of the Company, working
Komisaris Perusahaan dengan bekerjasama together with third parties to build such power
dengan pihak ketiga sebelum krisis ekonomi plant prior to the economic crisis in 1998.
tahun 1998 untuk membangun pembangkit
listrik tersebut.

Piutang lain-lain dari PJB terutama merupakan Other accounts receivable from PJB mainly
piutang yang berasal dari biaya -biaya PJB yang represents receivable arising from expenses of
dibayarkan terlebih dahulu oleh Perusahaan. PJB paid in advance by the Company.

Sejak tahun 2009, manajemen memutuskan Since 2009, management decided to provide
untuk mencadangkan seluruh piutangnya dari full provision on its accounts receivable from
PJB setelah mempertimbangkan kondisi proyek PJB after considering the condition of the
yang tidak memiliki perkembangan kemajuan project which has no significant progress.
yang berarti.

Penghasilan Bunga dari Piutang Pihak Berelasi Interest Income on Loans to Related Parties
Persentase terhadap

pendapatan investasi/
Percentage to total
Jumlah/Amount investment income
2016 2015 2016 2015
US$ US$
PT Cirebon Electric Power 1.191.604 5.881.896 23,32% 59,95% PT Cirebon Electric Power

PT Sea Bridge Shipping 811.359 699.919 15,88% 7,13% PT Sea Bridge Shipping
PT Cirebon Energi Prasarana 34.583 - 0,68% - PT Cirebon Energi Prasarana
Jumlah 2.037.546 6.581.815 39,88% 67,08% Total

Pendapatan Jasa Management Management Fees

Pada tahun 2015, MASS menandatangani perjanjian In 2015, MASS entered into an agreement with PT
dengan PT Sea Bridge Shipping (SBS) untuk Sea Bridge Shipping (SBS) to provide assistance to
mendukung aktivitas SBS atas 3 unit floating crane. SBS to support the activity of 3 (three) units floating
Pendapatan jasa manajemen yang diterima oleh crane. Management fee received by MASS in
MASS di periode 31 Desember 2016 dan 2015 adalah December 31, 2016 and 2015 amounted US$
sebesar masing-masing US$ 317.156 dan US$ 317,156 and US$ 93,684, respectively, which were
93.684, yang dicatat sebagai bagian dari lain-lain recorded as part of others - net in the consolidated
bersih pada laporan laba rugi konsolidasian. profit or loss.

- 135 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Uang Muka Diterima dari Pihak Berelasi Advance Received from a Related Party

PT Intan Resource Indonesia memberikan uang PT Intan Resource Indonesia granted an advance to
muka kepada CIP sehubungan dengan perjanjian CIP in relation with the coal marketing agreement.
pemasaran batubara. Pada tanggal 31 Desember As of December 31, 2016 and 2015, advance
2016 dan 2015, uang muka yang diterima dari PT received from PT Intan Resource Indonesia
Intan Resource Indonesia masing-masing sebesar amounting to nil and US$ 1,729,954, respectively.
nihil dan US$ 1.729.954.

Sewa Gedung Kantor Office Space Rental

Perusahaan dan beberapa entitas anak menyewa The Company and several subsidiaries rent office
ruangan kantor dari pihak berelasi. Pada tanggal 31 building from a related party. As of December 31,
Desember 2016 and 2015, beban sewa gedung 2016 and 2015, office space rental expense
kantor yang dibayarkan kepada PT Marmitria Land transaction with PT Marmitria Land amounted to US$
masing-masing sebesar US$ 1.398.062 dan US$ 1,398,062 and US$ 1,017,373, respectively.
1.017.373.

50. INFORMASI SEGMEN 50. SEGMENT INFORMATION

PSAK 5 (Revisi 2009) mensyaratkan agar segmen PSAK 5 (Revised 2009) requires operating segments
operasi ditentukan berdasarkan laporan internal to be identified on the basis of internal reports on
tentang komponen Perusahaan dan entitas anak components of the Company and its subsidiaries that
yang di-review secara berkala oleh pengambil are regularly reviewed by the chief operating
keputusan utama dalam rangka mengalokasikan decision maker in order to allocate resources to the
sumber daya terhadap segmen tersebut dan menilai segments and to assess their performance.
kinerja segmen tersebut.

Untuk tujuan pelaporan manajemen, Perusahaan dan For management reporting purposes, the Company
entitas anak dikelompokkan berdasarkan sumber and its subsidiaries are principally organized based
daya energi, jasa energi dan infrastruktur energi. on energy resources, energy services and energy
infrastructure.

Berikut ini adalah operasional menurut setiap The following summary describes the operations in
segmen yang dapat dilaporkan: each of the reportable segments:

Sumber daya energi Energy resources

Kideco adalah aset utama Perusahaan dan entitas Kideco is the Company and its subsidiaries’ core
anak dalam segmen sumber daya energi dan asset in the energy resources sector and is the third
merupakan produsen batubara ketiga terbesar di largest producer of coal in Indonesia based on
Indonesia menurut volume produksi. Pada segmen production volume. In this segment, the Company
ini, Perusahaan juga didukung oleh MUTU, MEA dan are also supported by MUTU, MEA and PT Santan
PT Santan Batubara. Batubara.

Jasa energi Energy services

Bisnis utama Perusahaan dan entitas anak pada The Company and its subsidiaries’ two core
segmen jasa energi adalah Tripatra dan Petrosea. businesses in the energy services sector are Tripatra
Melalui Tripatra, Perusahaan memberikan jasa and Petrosea. Through Tripatra, the Company an its
teknik, pengadaan material dan pelaksanaan subsidiaries provide engineering, procurement and
konstruksi, operasi dan pemeliharaan serta logistik. construction services, operations and maintenance
Melalui Petrosea, Perusahaan memberikan jasa and logistic services. Through Petrosea, the
engineering, konstruksi dan kontrak pertambangan Company and its subsidiaries provide engineering,
dengan kemampuan pit-to-port. construction and contract mining with total pit-to-
port capability.

Infrastruktur energi Energy infrastructure

Proyek pembangkit listrik berkapasitas 660 The 660 megawatt power generation plant in
megawatt yang terletak di Cirebon, Jawa Barat dan Cirebon, West Java and CEPR represent investments
CEPR merupakan investasi Perusahaan dan entitas in the Company and its subsidiaries energy
anak dalam segmen infrastruktur energi. MBSS, PT infrastructure business pillar. MBSS, PT POSB
POSB Infrastructure Kalimantan, PT Sea Bridge Infrastructure Kalimantan, PT Sea Bridge Shipping
Shipping dan PT Contrans Asia turut memberikan and PT Contrans Asia also contributed in this
kontribusi pada segmen ini. segment.

- 136 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
31 Desember/December 31, 2016

US$
Sumber Daya Infrastruktur
Jasa Energi/ Energi/ Energi/
Energy Energy Energy Eliminasi/ Konsolidasian/
Services Resources Infrastructure Elimination Consolidated
Pendapatan Revenues

Penjualan kepada Pihak Eksternal 425.214.024 217.121.183 132.897.724 775.232.931 External Sales
Penjualan antar segmen 9.568.290 3.980.269 2.110.943 (15.659.502) - Inter-segement Sales
Jumlah Pendapatan 434.782.314 221.101.452 135.008.667 (15.659.502) 775.232.931 Total Revenues

Hasil segmen 70.133.210 12.762.820 9.002.582 (3.196.787) 88.701.825 Segment result

Bagian laba bersih perusahaan asosiasi Equity in net profit of associates and

dan pengendalian bersama entitas 7.027.562 47.559.039 19.452.771 (14.574.879) 59.464.493 jointly-controlled entity
Pendapatan investasi 1.655.377 48.695.571 2.066.289 (47.398.261) 5.018.976 Investment income
Beban penjualan, umum dan administrasi (34.795.914) (54.480.753) (17.680.812) 8.139.472 (98.818.007) Selling, general and administrative expenses
Beban keuangan (9.903.773) (93.219.200) (3.453.006) 46.150.318 (60.425.661) Finance cost
Penurunan nilai aset - - (30.307.542) - (30.307.542) Impairment of assets
Amortisasi aset tidak berwujud - (7.271.403) (18.718.546) - (25.989.949) Amortization of intangible assets
Beban pajak final (9.564.467) (337.436) (1.055.226) - (10.957.129) Final tax
Lain-lain - bersih (10.065.408) (16.958.399) (11.074.759) (3.595.423) (41.693.989) Others - net
Rugi sebelum pajak 14.486.587 (63.249.761) (51.768.249) (14.475.560) (115.006.983) Loss before tax
Manfaat (beban) pajak 510.960 1.384.877 8.880.420 - 10.776.257 Tax benefit (expense)
Rugi bersih periode berjalan (104.230.726) Loss for the year

Didistibusikan kepada: - Attributable to:

Pemilik entitas induk (67.594.082) Owners of the company


Kepentingan non pengendali (36.636.644) Non-controlling interest
Jumlah Rugi Konsolidasian (104.230.726) Total Consolidated Loss

Aset segmen 730.583.064 2.407.817.453 433.526.440 (1.749.593.888) 1.822.333.069 Segment Assets

Liabilitas Segmen 207.466.034 709.683.598 52.313.470 (186.766.951) 782.696.151 Segment Liabilities

Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 217.000.368 656.888.267 23.705.366 (599.066.651) 298.527.350 Unallocated Liabilities
Jumlah Liabilitas yang dikonsolidasikan 424.466.402 1.366.571.865 76.018.836 (785.833.602) 1.081.223.501 Total Consolidated Liabilities

Informasi lainnya Other information

Penambahan pada aset tetap dan Additions to property, plant and equipment
aset tidak berwujud 26.085.212 and intangible assets
Beban penyusutan 82.238.977 Depreciation expense

Amortisasi biaya emisi obligasi 5.843.450 Amortization of bond issuance cost

- 137 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
31 Desember/December 31, 2015

US$
Sumber Daya Infrastruktur
Jasa Energi/ Energi/ Energi/
Energy Energy Energy Eliminasi/ Konsolidasian/
Services Resources Infrastructure Elimination Consolidated
Pendapatan Revenues

Penjualan kepada Pihak Eksternal 681.127.723 264.478.935 151.689.831 - 1.097.296.489 External Sales
Penjualan antar segmen 17.405.219 802.988 2.057.525 (20.265.732) - Inter-segement Sales
Jumlah Pendapatan 698.532.942 265.281.923 153.747.356 (20.265.732) 1.097.296.489 Total Revenues

Hasil segmen 47.569.417 19.570.891 24.873.262 (3.683.938) 88.329.632 Segment result

Bagian laba bersih perusahaan asosiasi Equity in net profit of associates and

dan pengendalian bersama entitas - 28.882.334 17.455.749 26.291.076 72.629.159 jointly-controlled entity
Pendapatan investasi 2.243.872 50.963.018 6.674.924 (50.070.312) 9.811.502 Investment income
Beban penjualan, umum dan administrasi (34.641.386) (57.246.703) (18.211.529) 6.346.661 (103.752.957) Selling, general and administrative expenses
Beban keuangan (10.151.395) (106.643.931) (4.187.234) 49.518.112 (71.464.448) Finance cost
Penurunan nilai aset (1.208.549) (53.204.601) (2.799.652) - (57.212.802) Impairment of assets
Amortisasi aset tidak berwujud - (16.495.019) (18.718.546) - (35.213.565) Amortization of intangible assets
Beban pajak final (10.896.654) (88.965) (4.566.298) - (15.551.917) Final tax
Lain-lain - bersih (12.479.178) 46.925.412 (9.037.982) (857.375) 24.550.877 Others - net
Rugi Sebelum Pajak (19.563.873) (87.337.564) (8.517.306) 27.544.224 (87.874.519) Loss before Tax
Manfaat (beban) pajak (7.079.603) 12.191.317 6.878.831 (963.054) 11.027.491 Tax benefit (expense)
Rugi bersih periode berjalan (76.847.028) Loss for the year

Didistibusikan kepada: Attributable to:

Pemilik Entitas Induk (44.587.878) Owners of the company


Kepentingan non pengendali (32.259.150) Non-controlling interest
Jumlah Rugi Konsolidasian (76.847.028) Total Consolidated Loss

Aset segmen 819.012.705 2.659.987.082 525.952.755 (1.854.507.331) 2.150.445.211 Segment Assets

Liabilitas Segmen 265.724.494 641.712.870 72.239.173 7.847.040 987.523.577 Segment Liabilities

Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 294.590.388 834.907.586 31.393.142 (829.513.890) 331.377.226 Unallocated Liabilities
Jumlah Liabilitas yang dikonsolidasikan 560.314.882 1.476.620.456 103.632.315 (821.666.850) 1.318.900.803 Total Consolidated Liabilities

Informasi lainnya Other information

Penambahan pada aset tetap dan Additions to property, plant and equipment
aset tidak berwujud 61.545.502 and intangible assets
Beban penyusutan 88.344.427 Depreciation expense

Amortisasi biaya emisi obligasi 6.353.221 Amortization of bond issuance cost

Segmen Geografis Geographic Segment

Perusahaan dan entitas anak domestik terutama The Company and its domestic subsidiaries mainly
beroperasi di Jakarta. Entitas anak di luar Jakarta operate in Jakarta. Subsidiaries outside of Jakarta
terutama bergerak di bidang investasi dan are mainly involved in investment and financing
pembiayaan. Jumlah aset dan pendapatan usaha activities. Total assets and revenues from these
entitas anak tersebut tidak material terhadap jumlah subsidiaries are not material as compared to the
aset konsolidasian dan jumlah pendapatan consolidated total assets and consolidated total
konsolidasian. Dengan demikian, Perusahaan dan revenues, respectively. Therefore, the Company and
entitas anak tidak menyajikan informasi segmen its subsidiaries did not present information on
geografis. geographical area segments.

Pelanggan dengan transaksi lebih dari 10% dari Customers which represent more than 10% of the
jumlah pendapatan konsolidasian diungkapkan pada total consolidated revenues are disclosed in Note 35.
Catatan 35.

- 138 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
51. IKATAN DAN KONTIJENSI 51. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

Pada tanggal 14 November 2016, Perusahaan On November 14, 2016, the Company entered into
menandatangani perjanjian fasilitas Non Cash Non Cash Loan Facility Agreement with PT Bank
Loan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Mandiri (Persero) Tbk, as notarized by deed of
yang disahkan dalam akta notaris dari Evelin Eveline Gandauli Rajagukguk, a notary public in
Gandauli Rajagukguk, notaris di Jakarta.Fasilitas Jakarta. The Non Cash Facility covers Bank
non cash mencakup Bank Garansi (BG)/ Standby Guarantee (BG)/ Standby Letter of Credit
Letter of Credit (SBLC) dengan batas maksimal (SBLC) with maximum limit of US$ 5 million and
sebesar US$ 5 juta dan akan jatuh tempo pada will mature in November 2017. This facility can
bulan November 2017. Fasilitas ini dapat be used for bid bond, performance bond, down
digunakan untuk jaminan penawaran, jaminan payment guarantee, maintenance bond and
pelaksanaan, garansi uang muka, jaminan SBLC related to power plant projects in Cirebon.
pengelolaan dan SBLC yang berhubungan
dengan proyek pembangkit listrik di Cirebon.

Provisi untuk penerbitan BG/SBLC menerbitkan


iuran sebesar 1% per tahun terhadap jumlah BG/SBLC issuing fee is 1% per annum of the
yang diterbitkan. issued amount.

Bank garansi yang masih bisa digunakan dari Outstanding used guarantee from the above
fasilitas diatas pada tanggal 31 Desember 2016 facility was US$ 2,293,247 as of December 31,
sebesar US$ 2.293.247. 2016.

Pemberi pinjaman, berdasarkan Common Agreement


dan Facility Agreement antara CEP dan pihak The lenders, pursuant to the Common Agreement
terkait lainnya yang didefinisikan sebagai pihak and Facility Agreement amongst CEP and certain
pemberi pinjaman mengharuskan Perusahaan parties defined as lenders, require the Company
yang bertindak sebagai sponsor, serta III dan as a “sponsor” and III and IPI as shareholders of
IPI sebagai pemegang saham CEP, CEP to enter into Equity Support Agreement
menandatangani Equity Support Agreement dated March 8, 2010 with Mizuho Corporate
tanggal 8 Maret 2010 dengan Mizuho Corporate Bank, Ltd., as offshore security and
Bank, Ltd., yang bertindak sebagai offshore administrative agent, and agree on the
security and administrative agent, dan following:
menyetujui hal berikut di bawah ini:

Sponsor setuju untuk memberikan jaminan


pembayaran dan bersedia melakukan Sponsor agrees to guarantee payment of and,
pembayaran kepada CEP sebesar 20% dari shall cause to contribute to CEP 20% of any
unfunded base equity sesuai dengan unfunded base equity required to be
Common Agreement. contributed to CEP, as specified in the
Common Agreement.
Sponsor setuju untuk memberikan jaminan
pembayaran dan bersedia melakukan Sponsor agrees to guarantee payment of and,
pembayaran kepada CEP sebesar 20% dari shall cause to contribute to CEP 20% of any
unfunded contingent equity sesuai dengan unfunded contingent equity required to be
Common Agreement. contributed to CEP, as specified in the
Common Agreement.
Sponsor setuju untuk menerbitkan letter of
credit untuk jaminan pembayaran bilamana Sponsor agrees to issue standby letter of credit
terjadi force majeure pada PLN sesuai to secure payment in the event of PLN force
dengan perjanjian. majeure in the amount specified in the
agreement.
Sponsor setuju untuk memberikan jaminan
pembayaran atas tax support amount, sesuai Sponsor agrees to guarantee payment of tax
dengan perjanjian. support amount, as defined in the
agreement.
Perjanjian tersebut mencakup beberapa
persyaratan tertentu yang harus dipenuhi oleh The agreement contains certain covenants that
Perusahaan. the Company is required to fulfill.

- 139 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Berdasarkan perjanjian “Share Charge” tanggal Based on Share Charge Agreement dated March
12 Maret 2010, Perusahaan setuju untuk 12, 2010, the Company agreed to use the
memberikan jaminan sebagai berikut: following as collateral:

Seluruh kepemilikan saham Perusahaan di All of the Company’s share in Indika Power
Indika Power Investment Pte. Ltd. (IPI). Investment Pte. Ltd. (IPI).

Seluruh dividen, bunga dan uang yang dibayar All dividends, interest and other money paid or
atau terutang lainnya sehubungan dengan payable in respect of all of the Company’s
seluruh kepemilikan saham Perusahaan di shares in IPI and all other rights, benefits
IPI dan seluruh hak, manfaat dan and proceeds in respect of or derived from
pendapatan lainnya sehubungan dengan all Company’s shares in IPI, in favour of
atau yang dihasilkan dari seluruh Mizuho Corporate Bank, Ltd, as offshore
kepemilikan saham Perusahaan di IPI, security agent, all its present and future
kepada Mizuho Corporate Bank, Ltd. sebagai rights, titles and interest in and to the above
“offshore security agent” seluruh hak, milik collateral, and in each case for the payment
dan kepentingan Perusahaan atas jaminan and discharge of loan of PT Cirebon Electric
tersebut diatas, baik saat ini maupun di Power from Japan Bank for International
masa yang akan datang, dalam rangka Cooperation including all cost and expenses
pembayaran atau pelunasan pinjaman PT to indemnify the offshore security agent.
Cirebon Electric Power dari Japan Bank untuk
International Cooperation termasuk seluruh
beban dan biaya untuk mengganti kerugian
kepada offshore security agent.
Pada tanggal 19 Maret 2010, Perusahaan On March 19, 2010, the Company obtained Standby
memperoleh Standby Letter of Credit (SBLC) Letter of Credit (SBLC) facility from PT Bank
fasilitas dari PT Bank ANZ Indonesia yang telah ANZ Indonesia, which has been extended
diperpanjang beberapa kali, terakhir dengan several times, most recently by agreement
perjanjian tanggal 2 Desember 2015, tetapi dated December 2, 2015 which effective from
berlaku efektif sejak tanggal 30 September September 30, 2015. Maximum aggregate
2015. Jumlah pokok pinjaman pada setiap saat principal of this facility, at any time, amounts to
tidak boleh melebihi US$ 9.900.000 dan terdiri US$ 9,900,000, comprising of the following:
dari:
1. Fasilitas I 1. Facility I
Sub-batas dan mata uang : US$ 2.700.000 : Sub-limit and currency
Jangka waktu : Maksimum 13 bulan/ : Tenor
Maximum 13 Months
Periode ketersediaan : 30 September 2015 : Availability period
hingga 30 September
2016/September 30,
2015 until September
30, 2016
Biaya penerbitan : 1,35% per tahun : Issuance Fee
ditambah biaya
korespondensi ANZ
antara lain ANZ
Singapura 0,25% per
tahun/1.35% per
annum plus
correspondence ANZ’s
fee among others,
0.25% per annum with
Tujuan: ANZ Singapore Purpose:

Untuk menjamin risiko kekurangan pembayaran To cover the risk of insufficient payment
dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) from PT Perusahaan Listrik Negara
(PLN), yang dapat mengakibatkan (Persero) (PLN), that may result in CEP
ketidakmampuan CEP untuk melaksanakan unable to commission the power plant.
pembangunan pembangkit listrik.

- 140 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

2. Fasilitas II Facility II
Sub-batas dan mata uang : US$ 7.200.000
Sub-limit and currency
Jangka waktu : Maksimum 13 bulan/ Tenor
Maximum 13 months
Periode ketersediaan : 30 September 2015 Availability period
hingga 30 September
2016/September 30,
2015 until September
30, 2016
Biaya penerbitan : 1,35% per tahun Issuance Fee
ditambah biaya
korespondensi ANZ
antara lain ANZ
Singapura 0,25% per
tahun/1.35% per
annum plus
correspondence ANZ’s
fee among others
0.25% per annum
with ANZ Singapore
Tujuan: Purpose:

Untuk menjamin bagian pro rata Perusahaan To ensure the Company’s pro rata share of
dari Debt Service Reserve Requirement the Debt Service Reserve Requirement
berdasarkan fasilitas pembiayaan proyek under CEP’s US$ 595,000,000 project
CEP sebesar US$ 595.000.000. financing facility.
Fasilitas tersebut di atas mencakup persyaratan The agreement covering the above facility
tertentu yang harus dipenuhi oleh Perusahaan, contain certain covenants, which the Company
termasuk ketentuan mengenai peristiwa yang is required to fulfill, including provision
berakibat gagal bayar. regarding events of default.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of December 31, 2016 and 2015 the amount
jumlah fasilitas yang telah dipakai masing- of facility was utilized were each nil and US$
masing adalah sebesar nihil dan US$ 2.465.449. 2,465,449, respectively.

d. IIC memperoleh fasilitas kredit sebagai berikut: d. IIC obtained the following credit facilities:
Entitas/ Tanggal berlaku/ Pemberi Fasilitas/ Pagu fasilitas/ Jaminan/ Masa berlaku/

Entities Effective date Grantor facilties Credit limits Guarantee Valid Date
PT Indika Inti Corpindo 11 Juli 2008/ DBS Bank Ltd. US$ 50.000.000 Jaminan deposito/ 2019

July 11,2008 Time deposit guarantee


20 Oktober 2008/ DBS Bank Ltd. US$ 9.090.969 Jaminan deposito/ 2019

October 20,2008 Time deposit guarantee

Pada tanggal 31 Desember 2016, IIC belum As of December 31, 2016, IIC has not utilized
menggunakan fasilitas ini. the facility.

- 141 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

e. TPEC mempunyai komitmen untuk melaksanakan TPEC has construction work and construction
pekerjaan konstruksi dan jasa konsultasi konstruksi consultant services commitments with several
diantaranya sebagai berikut: customers as follows:
Tenggang waktu/ Period expected
Nilai kontrak/ Mulai proyek/ Selesai proyek/
No. Nama proyek/ Project Contract value Pemberi kerja/ Owner Start of project End of project
1 EPC-1: Production Processing US$ 1.230.000.000 ExxonMobil Cepu Ltd 5 Agustus 2011/ 26 Pebruari 2017/

Facilities August 5, 2011 February 26, 2017


Pekerjaan ini dilakukan oleh konsorsium PT Tripatra Engineers and Constructors dan Samsung Engineering Co. Ltd./

The project managed by the consortium of PT Tripatra Engineers and Constructors and Samsung Engineering Co. Ltd.
2 Engineering, Procurement, and US$ 577.371.682 JOB Pertamina - Medco E&P 17 September 2012/ 31 Maret 2017/

Construction Tomori Sulawesi September 17, 2012 March 31, 2017


3 Provision & Installation of Newly Built US$ 1.123.716.499 Eni Muara Bakau B.V. 28 Februari 2014/ 28 Januari 2017/

Barge Floating Production Unit February 28, 2014 January 28, 2017
(Hull, Topside and Mooring System)
4 Onshore LNG Engineering, Procurement US$ 1.546.685.360 BP Berau Ltd 25 Agustus 2016/ 24 Oktober 2020/

and Construction (EPC) Contract for IDR 8.516.919.665.610 August 25, 2016 October 24, 2020
Tangguh Expansion Project EUR 177.634.130
JPY 7.403.015.030

TPEC memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri TPEC obtained credit facilities from PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk, sebagai berikut: (Persero) Tbk as follows:
Fasilitas/ Facility Informasi/ Information Nilai/ Amount
Kredit Modal Kerja/ Working Capital Loan ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 35.000.000

● Tingkat bunga per tahun/ Interest rate


per annum 6%
● Structuring fee / Structuring fee US$ 50.000

Pinjaman non cash / Non cash loan ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 235.000.000
● Jenis/ Type Bank garansi, Letter of credit /
● Structuring fee / Structuring fee Bank guarantee, Letter of credit
US$ 80.000
● Biaya penerbitan bank garansi/ Provision
for bank guarantee 1% - 1,25%
● Biaya penerbitan SKBDN (Letter of Credit )/
Provision for letter of credit 0,125% datar/ flat

Fasilitas tersebut di atas jatuh tempo pada The above credit facilities are due on November 4,
tanggal 4 Nopember 2017 dan dijamin dengan 2017 and secured by trade accounts receivable
piutang usaha tagihan sebesar Rp 197,22 miliar project claim in the amount of Rp 197.22 billion
dan US$ 181,25 juta (Catatan 7), deposito and US$ 181.25 million (Note 7), time deposit
berjangka sebesar US$ 2,15 juta pada bank placed at the same bank amounting to US$ 2.15
yang sama (Catatan 6), dan sertifikat tanah million (Note 6), and land and buildings with HGB
dan bangunan HGB No. 1545 dan 1576 Numbers 1545 and 1576 (Note 20).
(Catatan 20).

Fasilitas kredit modal kerja yang terpakai pada The used credit facilities at the reporting date
tanggal pelaporan sebesar US$ 35 juta. amounted to US$ 35 million of working capital
loan.
Tanpa persetujuan tertulis dari bank, TPEC TPEC is restricted to, among other things:
dibatasi antara lain untuk: mengalihkan aset transfer assets used as collateral, obtain new
yang telah diagunkan, memperoleh pinjaman credit facilities from other financial institutions
baru dari lembaga keuangan lain kecuali dalam except in the normal course of business, act as
rangka usaha normal, bertindak sebagai guarantor to other parties, and transfer its
penjamin pihak lain, mengalihkan hak atau rights and obligations in this loan agreement to
kewajiban atas pinjaman ini kepada pihak lain. another party without written consent from the
TPEC juga disyaratkan untuk memenuhi rasio
bank. TPEC is also required to maintain financial
keuangan yang disebutkan dalam perjanjian.
ratios as stipulated in the agreement.
Fasilitas di atas juga dapat digunakan oleh TPE. The above facilities may also be used by TPE.

- 142 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

TPEC memperoleh fasilitas kredit dari The Hongkong TPEC obtained the following credit facilities from The
and Shanghai Banking Corporation Limited Hongkong and Shanghai Banking Corporation
sebagai berikut: Limited:
Fasilitas limit gabungan sebesar US$ 100 juta Combined limit amounting to US$ 100 million with
untuk sub-limit dalam fasilitas berikut: sub limits under this facility are:
Fasilitas/ Facility Informasi/ Information Nilai/ Amount
Kredit Berdokumen/ Documentary Credit ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 20.000.000
● Komisi/ Commissions 0,25% per kwartal, minimal US$ 50/
0.25% per quarter, minimum US$ 50
Kredit Berdokumen dengan Pembayaran ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 20.000.000
Tertunda/ Deferred Payment Credit ● Komisi/ Commissions 0,25% per kwartal, minimal US$ 50/
0.25% per quarter, minimum US$ 50
Pembiayaan Impor 1 / Clean Import Loan 1 ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 25.000.000

● Bunga/ Interest 6,5% per tahun/ 6.5% per annum


Bank Garansi/ Bank Guarantee ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 100.000.000 *)
● Komisi/ Commissions 0,75% per tahun, minimal US$ 50/
terdiri dari/ consist of: 0.75% per annum, minimum US$ 50

(i) Jaminan penawaran/ Tender Bonds ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 100.000.000
● Komisi/ Commissions 0,75% per tahun, minimal US$ 50/
0.75% per annum, minimum US$ 50
(ii) Jaminan pelaksanaan/ Performance bonds ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 100.000.000
● Komisi/ Commissions 0,75% per tahun, minimal US$ 50/
0.75% per annum, minimum US$ 50
(ii) Jaminan Pembayaran di Depan/ Advance ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 100.000.000
Payment Bonds ● Komisi/ Commissions 0,75% per tahun, minimal US$ 50/
0.75% per annum, minimum US$ 50
*) Perjanjian ini dalam proses amandemen, termasuk didalamnya batas fasilitas menjadi US$ 35.000.000/ The
agreement is in the process of amendment, including limit facility to become to US$ 35,000,000

Fasilitas Treasury dengan limit pemaparan risiko Treasury Facility with expose risk limit
(tertimbang) sebesar US$ 5 juta amounting to US$ 5 million

Fasilitas kredit tersebut jatuh tempo pada The above credit facilities will be due on July 1,
tanggal 1 Juli 2017. 2017.

TPEC diharuskan tetap menjaga current ratio TPEC shall maintain its current ratio at a
minimum 1,0 kali, dan menjaga gearing ratio minimum of 1.0 times and gearing ratio at a
maksimum 1,0 kali. TPEC juga diharuskan untuk maximum of 1.0 times. TPEC shall also maintain
menjaga saldo kas sebesar US$ 5 juta setiap a minimum cash balance of US$ 5 million at the
akhir tahun. end of the fiscal year.

TPEC memperoleh fasilitas kredit dari Standard TPEC obtained credit facilities from Standard
Chartered Bank sebagai berikut: Chartered Bank as follows:

Fasilitas/ Facility Informasi/ Information Nilai/ Amount


Jaminan dan Garansi/ Bond and Guarantee ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility
US$ 15.000.000
● Komisi/ Commissions 0,20% per kwartal, maksimum jangka waktu
terdiri dari/ consist of: sampai 36 bulan/ 0.20% per quarter,
maximum tenor up to 36 months.

Letter of Credit Impor/ Import Letter of ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 15.000.000
Credit ● Komisi/ Commissions 0,20% per kwartal/ 0.20% per quarter
Pinjaman impor/ Import loans ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 15.000.000
● Bunga/ Interest 3% per tahun/ 3% per year
● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 15.000.000
Pembiayaan faktur impor/ Import invoice
financing ● Bunga/ Interest 3% per tahun, diatas cost of fund bank/
3% per year, above bank’s cost of fund
(d) Pembiayaan faktur ekspor/ Export ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility US$ 15.000.000
invoice financing ● Bunga/ Interest 3% per tahun, diatas cost of fund bank/
(e) Jaminan pengiriman/ Shipping guarantee ● Fasilitas maksimum/ Maximum facility 3% per year, above bank’s cost of
fund US$ 10.000.000
Biaya/ Fee US$ 25 per item/ US$ 25 per item

- 143 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Fasilitas letter of credit import, fasilitas import The import letter of credit facility, import loans
loan, fasilitas import dan export invoice facility, import and export invoice financing
financing, dan fasilitas shipping guarantees, facility and shipping guarantee facility are
diperlakukan sebagai sub fasilitas dari fasilitas treated as a sub-limit of the bond and guarantee
bond dan jaminan. Oleh karena itu, jumlah facilities. Therefore, the combined loan
pinjaman gabungannya tidak melebihi US$ 15 outstanding are not to exceed US$ 15 million.
juta.

Fasilitas kredit tersebut jatuh tempo pada The above credit facilities were due on February
tanggal 28 Pebruari 2017 dan dalam proses 28, 2017 and currently in the process of
perpanjangan. extention.

TPEC diharuskan tetap menjaga current ratio TPEC shall maintain its current ratio at a
minimum 1,0x, dan menjaga debt to equity ratio minimum of 1.0x and debt to equity ratio at a
maksimum 1,0x. maximum of 1.0x

Fasilitas di atas juga tersedia untuk TPE sampai In addition, the above facilities are also available
dengan batas maksimum US$ 10 juta untuk to TPE up to the maximum sub-limit of US$ 10
semua fasilitas. million for all facilities.

i. TPEC menandatangani beberapa perjanjian i. TPEC entered into several guarantee


jaminan dengan beberapa lembaga keuangan agreements with several financial institutions in
berkaitan dengan jaminan pelaksanaan dan relation to the performance and bank
bank garansi yang diterbitkan oleh lembaga guarantees issued by those financial institutions
keuangan tersebut untuk proyek-proyek TPEC for TPEC’s projects, as follows:
sebagai berikut:

Tanggal/ Pihak terkait/ Pemilik proyek/ Jumlah/ Masa berlaku/


Date Counter parties Project owner Amount Valid date
5 Agustus 2011/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mobil Cepu Ltd US$ 98.981.070 26 Pebruari 2017 /
August 5, 2011 February 26, 2017
26 September 2012/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk JOB Pertamina-Medco E&P US$ 28.696.050 31 Maret 2017/

September 26, 2012 Tomori Sulawesi March 31, 2017


27 Februari 2014/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Eni Muara Bakau B.V. US$ 33.099.836 31 March 2017/

February 27, 2014 March 31, 2017/


4 April 2014/ Hongkong and Shanghai Banking Eni Muara Bakau B.V. US$ 8.886.295 31 Agustus 2017/

April 4, 2014 Corporation Limited August 31, 2017


29 Oktober 2014/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BP Berau Ltd. US$ 773.663 5 April 2017/

October 29, 2014 April 5, 2017


30 Maret 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk JOB Pertamina-Medco E&P US$ 28.860.150 31 Maret 2017/

March 30, 2016 March 31, 2017


25 Agustus 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BP Berau Ltd. US$ 51.539.486 24 Oktober 2020/
August 25, 2016 October 24, 2020
30 November 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Perkebunan Nusantara X US$ 372.135 19 April 2017/

November 30, 2016 April 19, 2017

j. TPE mempunyai komitmen untuk melaksanakan j. TPE has consultant services commitment for
pekerjaan jasa konsultasi konstruksi sebagai construction work as follows:
berikut:
Periode proyek/ Project period

Nama proyek/Name of project Nilai kontrak/ Pemberi kerja/ Owner Mulai/ Selesai/
Contract value Start of project End of project
Front End Engineering Design for US$ 5.591.934 PT Chevron Pacific Indonesia 3 Desember 2012/ 2 Desember 2017/

Aset Integrity Program December 3, 2012 December 2, 2017


Technical Service Contract for US$ 21.835.778 PT Pertamina Hulu Energi ONWJ 1 Maret 2013/ 28 Pebruari 2017/

Project Engineering & Construction March 1, 2013 February 28, 2017


Management Services

- 144 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

TPE menandatangani beberapa perjanjian jaminan TPE entered into several guarantee agreements with
dengan beberapa lembaga keuangan berkaitan several financial institutions in relation to the
dengan jaminan pelaksanaan atau bank garansi performance bonds or bank guarantees, issued
yang diterbitkan oleh lembaga keuangan tersebut by those financial institutions for TPE’s projects,
untuk proyek-proyek TPE sebagai berikut: as follows:

Pihak terkait/ Masa berlaku/


Tanggal/Date Counter party Jumlah/Amount Proyek/Project Valid Date
3 Desember 2012/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 286.007 PT Chevron Pacific Indonesia 2 Maret 2018/

December 3, 2012 March 2, 2018


1 Maret 2013/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 165.159 PT Pertamina Hulu Energi ONWJ 30 April 2017/
March 1, 2013 April 30, 2017
11 Juli 2013/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 63.263 PT Chevron Pacific Indonesia 4 Juli 2017/
July 11, 2016 July 4, 2017
5 September 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 743.609 PT Chevron Pacific Indonesia 5 Maret 2017/

September 5, 2016 March 5, 2017


22 September 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 96.755 PT Pertamina Hulu Energi ONWJ 31 Maret 2017/
September 22, 2016 March 31, 2017
27 September 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 40.935 ExxonMobil Cepu Limited 27 Januari 2017/

September 27, 2016 January 27, 2017


3 Oktober 2016/ PT Bank Mandiri (Persero) Tbk US$ 2.977 PT Hexindo Gemilang Jaya 1 Pebruari 2017/

October 3, 2016 February 1, 2017

Pada tanggal 1 Januari 2005, Petrosea mengadakan On January 1, 2005, Petrosea entered into an
Subkontrak Pengupasan Tanah dengan PT Overburden Subcontract agreement with PT
Gunung Bayan Pratama Coal (GBP) di lokasi Gunung Bayan Pratama Coal (GBP) at its mine
tambang di daerah Muara Pahu, Kalimantan sites in Muara Pahu districts, East Kalimantan.
Timur. Berdasarkan subkontrak ini, Petrosea Under this subcontract, Petrosea provides
menyediakan tenaga kerja, peralatan dan labour, equipment and facilities for land
fasilitas untuk pembukaan lahan, penggalian clearing, overburden and top soil removal, and
lapisan atas tanah dan material buangan, dan overburden hauling. Petrosea is also required to
pengangkutan material buangan. Petrosea juga meet certain minimum production requirements
diharuskan untuk memenuhi tingkat produksi for these activities.
minimum tertentu untuk aktivitas tersebut.

Petrosea dan GBP telah sepakat melanjutkan


diskusi dengan itikad baik untuk mencapai Petrosea and GBP are committed to continue
penyelesaian dalam pengakhiran kontrak OB ini. discussion with good faith to attain the
Pada tanggal 28 Desember 2015, pengakhiran settlement of the OB Contract termination. On
dari perjanjian telah disepakati dan December 28, 2015, termination agreement has
ditandatangani oleh kedua belah pihak. been reached and signed by both parties.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Petrosea


mempunyai beberapa fasilitas bank garansi As of December 31, 2016 and 2015, Petrosea had
yang terpakai dalam rangka operasi various outstanding used bank guarantee
Petrosea masing-masing sebesar US$ 17,098 facilities for Petrosea operations amounting to
dan US$ 20.133 ribu. Pada tanggal 31 US$ 17,098 thousand and US$ US$ 20,133
Desember 2016 dan 2015, bank garansi thousand, respectively. As of December 31,
tersebut dikeluarkan untuk Total E&P Indonesie, 2016 and 2015, the bank guarantees were
Anadarko Indonesia Nunukan Company, Eni outstanding to Total E&P Indonesie, Anadarko
Muara Bakau B.V., Chevron Indonesia Company, Indonesia Nunukan Company, Eni Muara Bakau
Salamander Energy Pte Ltd., Niko Resources B.V., Chevron Indonesia Company, Salamander
Ltd., ExxonMobil Cepu Limited, Pearloil Energy Pte Ltd., Niko Resources Ltd.,
(Sebuku) Limited, dan PT Saka Indonesia ExxonMobil Cepu Limited, Pearloil (Sebuku)
Sesulu, PT Indonesia Bulk Terminal, Direktorat Limited, and PT Saka Indonesia Sesulu, PT
Jenderal Bea dan Cukai dan Krisenergy Kutaei Indonesia Bulk Terminal, Direktorat Jenderal
B.V. Bea dan Cukai and Krisenergy Kutaei B.V.

- 145 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 16 Januari 2009, Petrosea mengadakan On January 16, 2009, Petrosea entered into
perjanjian Pengupasan Tanah Tertutup dan Overburden Removal and Coal Recovery and
Pertambangan Batubara di Blok Santan - Separi Loading of Santan - Separi Mine Site East
Kalimantan Timur senilai US$ 250 juta dengan Kalimantan agreement amounting to US$ 250
PT Santan Batubara (SB), sebuah proyek million with PT Santan Batubara (SB), a 50/50
kerjasama 50/50 antara Petrosea dan PT Harum joint venture between Petrosea and PT Harum
Energy Tbk. Lingkup perjanjian mencakup Energy Tbk. The scope encompasses
pemindahan tanah penutup dan penambangan overburden removal and coal mining at Santan
batubara di Blok Santan - Separi Kalimantan Separi block in East Kalimantan. This agreement
Timur. Perjanjian ini berlaku untuk lima tahun is effective for five years starting on March 6,
sejak tanggal 6 Maret 2009. 2009.
Pada tanggal 16 Pebruari 2011, kontrak direvisi On February 16, 2011, the contract was
melalui Adendum No. 1 yang meningkatkan amended under Addendum No. 1 which
jumlah yang harus ditambang dari 99 juta BCM increased the total quantities to be mined from
pengupasan tanah dan 9,5 juta ton batubara 99 million BCM of overburden and 9.5 million
selama periode kontrak awal 5 tahun menjadi ton of coal over the initial contract period of 5
155 juta BCM pengupasan tanah dan 14,8 juta years to 155 million BCM of overburden and
ton batubara dalam masa 7 tahun. 14.8 million tons of coal over 7 years period.

Pada tanggal 2 Maret 2012, perjanjian tersebut On March 2, 2012, the agreement was
telah direvisi yang mencakup antara lain, amended, which include among others, the
Perluasan dan Perpanjangan Kontrak Jasa Contract Expansion and Extension of Mining
Pertambangan di area pertambangan Separi Services at Separi and Uskap mining areas, in
dan Uskap dimana Petrosea juga akan which Petrosea will also provide mining service
menyediakan jasa pertambangan untuk pit for Uskap pit.
Uskap.
Petrosea dan SB menandatangani Perjanjian Petrosea and SB entered into Rental Agreement
Penyewaan Alat Berat di lokasi Separi dan of Heavy Equipment at Separi and Uskap site,
Uskap, Kalimantan Timur. Perjanjian ini dimulai East Kalimantan, commecing on September 1,
pada tanggal 1 September 2012. 2012.
Sejak Maret 2014 aktivitas pengupasan tanah Starting March 2014, the overburden removal
penutup di lokasi Santan telah ditangguhkan. activity at Santan site has been suspended. SB
SB mengevaluasi sejumlah alternatif untuk is evaluating alternatives for conserving
mempertahankan nilai maksimum di SB, karena maximum value in SB, as the coal quality in this
kualitas cadangan batubaranya yang tinggi. deposit is high. The activity will be
Aktivitas akan mulai aktif kembali pada saat recommenced once coal prices improve.
harga batubara membaik.
Berdasarkan perjanjian Expanded and Restated Based on the Expanded and Restated Contract
Contract for Mining tertanggal 2 Maret 2012 for Mining dated March 2, 2012 between
antara Petrosea dan Santan Batubara (SB), Petrosea and SB, Petrosea is to perform certain
Petrosea diminta melakukan beberapa works to undertake the overburden removal at
pekerjaan untuk melakukan pengupasan tanah the coal mine owned by SB in Kalimantan. In
penutup di wilayah tambang SB yang berlokasi the event of any delay, disruption or stoppage
di Kalimantan. Dalam hal terjadinya to any part of or the entire works caused by SB
keterlambatan, gangguan atau penghentian or a third party, including, but not limited to the
untuk sebagian atau seluruh pekerjaan yang failure to compensate land owners in a timely or
disebabkan oleh SB atau pihak ketiga, if equipment productivities are negatively
termasuk, namun tidak terbatas pada kegagalan affected due to issues beyond Petrosea’s
untuk mengkompensasi pemilik tanah secara reasonable control but within SB’s reasonable
tepat waktu atau jika terjadi penurunan control, both parties shall meet and negotiate in
produktivitas peralatan akibat permasalahan di good faith to establish should there be any
luar kendali Petrosea tetapi dalam kendali SB, additional charge due to Petrosea if such delay,
kedua belah pihak harus bertemu dan disruption or stoppage commercially affect its
bernegosiasi dengan itikad baik untuk costs and expenses. In 2013, there was
menentukan apabila terdapat biaya tambahan disruption in the works of Petrosea through the
ke Petrosea jika keterlambatan gangguan atau letter No. 032/PTSB/II/2013 dated February 27,
penghentian tersebut 2013 received from SB.
mempengaruhi biaya dan pengeluaran
Petrosea. Pada tahun 2013, terdapat gangguan
atas pekerjaan Petrosea sesuai dengan surat
yang diterima dari SB No. 032/PTSB/II/2013
tertanggal 27 Pebruari 2013.

- 146 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan As of the issuance date of the consolidated
keuangan konsolidasian, Petrosea dan SB masih financial statements, Petrosea and SB are in
mendiskusikan dan belum menentukan ada discussions and are yet to establish if there will
tidaknya biaya tambahan tersebut sehingga be any additional charge due to Petrosea.
belum tersedia dasar yang andal untuk
besarnya biaya tambahan.

Pada tanggal 22 Oktober 2010, Petrosea dan PT o. On October 22, 2010, Petrosea and PT Kideco
Kideco Jaya Agung, pihak berelasi, Jaya Agung, a related party, entered into a
menandatangani Perjanjian Pengupasan Tanah Waste Removal & Coal Production Agreement
Tertutup dan Pertambangan Batubara senilai amounting to US$ 216 million at SM Popor,
US$ 216 juta di SM Popor, Area Suara, Suara Area, East Kalimantan. This agreement is
Kalimantan Timur. Perjanjian ini efektif mulai 1 effective for five years commencing on January
Januari 2011 untuk jangka waktu lima tahun. 1, 2011.

Pada tanggal 10 Mei 2013, Petrosea dan On May 10, 2013, Petrosea and PT Kideco Jaya
PT Kideco Jaya Agung menandatangani Agung entered into Rental Agreement of Heavy
Perjanjian Sewa Alat Berat di wilayah SM Popor, Equipment at SM Popor Area, Tambang Pasir,
Tambang Pasir, Kalimantan Timur. East Kalimantan.

Pada tanggal 28 Oktober 2013, kontrak direvisi On October 28, 2013, the contract was amended
melalui Addendum No. 2 yang meningkatkan under Addendum No. 2 which increased the total
jumlah pengupasan tanah yang harus quantities to be mined in 2014 and 2015 to 35
ditambang untuk tahun 2014 dan 2015 menjadi million BCM of overburden, respectively with a
masing-masing 35 juta BCM dengan target targeted volume of 44 million BCM.
volume 44 juta BCM.

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perjanjian On December 31, 2014, the Waste Removal &
Pengupasan Tanah Tertutup dan Pertambangan Coal Production Agreement was amended under
Addendum No. 3, which include among others,
Batubara direvisi melalui Addendum 3 yang the extentions of expiration date of the contract
mencakup antara lain mengenai perpanjangan from December 31, 2015 to December 31, 2018
tanggal berakhirnya kontrak dari tanggal and regarding changes of rate for year 2015.
31 Desember 2015 menjadi tanggal
31 Desember 2018 dan perubahan tarif untuk
tahun 2015.
On December 7, 2016, the Waste Removal and
Pada tanggal 7 Desember 2016, perjanjian Coal Production agreement was amended under
Pengupasan Tanah Tertutup di revisi melalui addendum No. 4, which include among others,
addendum No. 4 yang mencakup antara lain the extention of expiration date of the contract
mengenai perpanjangan kontrak dan mengubah and price changes to rupiah currency for waste
harga menjadi rupiah untuk pengupasan tanah removal and coal. On that date, production the
tertutup. Pada tanggal tersebut, perjanjian Sewa Equipment Rental agreement was also amended
Alat juga direvisi melalui addendum No. 1 yang under addendum No. 1, which include among
mencakup antara lain mengenai perpanjangan others, the extention of expiration date of
kontrak dan mengubah harga menjadi rupiah contract and price changes to rupiah currency
untuk sewa alat. for equipment rental.
On June 25, 2001, Petrosea entered into a lease
p. Pada tanggal 25 Juni 2001, Petrosea agreement of Pertamina’s land in Tanjung Batu,
menandatangani perjanjian sewa menyewa Balikpapan, with Pertamina UP V Balikpapan.
tanah milik Pertamina di Tanjung Batu, Based on this agreement, Petrosea rents an 89
Balikpapan, dengan Pertamina UP V Balikpapan. ha land area, Jetty and warehouse located at
Berdasarkan perjanjian ini, Petrosea menyewa Tanjung Batu, Balikpapan. This agreement is
aset yang berupa tanah seluas 89 ha, bangunan valid for 15 years from February 1, 2001 until
Dermaga dan gudang yang terletak di Tanjung February 1, 2016.
Batu, Balikpapan. Perjanjian ini berlaku 15
tahun terhitung mulai tanggal 1 Pebruari 2001
sampai dengan 1 Pebruari 2016.
Petrosea has received a letter from Pertamina
Petrosea telah menerima surat dari Pertamina dated February 1, 2016, wherein Pertamina has
tanggal 1 Pebruari 2016, dimana Pertamina agreed to enter into a new agreement to extend
pada prinsipnya setuju untuk melakukan Tanjung Batu land rental which is up for expiry
perjanjian baru untuk memperpanjang sewa on February 1, 2021.
lahan Tanjung Batu yang akan berakhir pada 1
Pebruari 2021.

- 147 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

q. Pada tanggal 27 Juni 2014, Petrosea dan On June 27, 2014, Petrosea and PT Indonesia
PT Indonesia Pratama menandatangani Pratama entered into Open Pit Overburden
Perjanjian Jasa Pemindahan Tanah Tertutup, Mining Services, Equipment Rental Agreement,
Pertambangan Batubara, Penyewaan Alat Berat, and Coal Transportation Services Pit to ICF and
dan Transportasi Batubara di site Tabang, Kutai Run of Mine Stockpiles Agreement at Tabang
Kartanegara - Kutai Timur, Kalimantan Timur. site, Kutai Kartanegara – East Kutai, East
Perjanjian ini berlaku mulai 1 Oktober 2014 Kalimantan. This agreement is effective for
untuk jangka waktu tujuh tahun dengan total seven years starting on October 1, 2014 with
volume pengupasan tanah sebesar 71,8 juta total overburden volume of 71.8 million BCM and
BCM dan total batubara sebesar 65,5 juta ton. 65.5 million tonnes of coal.

Pada tanggal 30 Juni 2014, Perjanjian On June 30, 2014, the Equipment Rental
Penyewaan Alat Berat direvisi melalui Addendum Agreement was amended under Addendum No.
nomor 1 yang mencakup tentang manajemen 1 regarding project management, mine planning,
proyek, perencanaan tambang, survei, surveying, supervision, site security, materials,
pengawasan, keamanan site, material, equipment, equipment maintenance, labour,
peralatan, pemeliharaan peralatan, tenaga transportation, medical services, consumables,
kerja, transportasi, pelayanan kesehatan, occupational health and safety, environmental,
barang konsumsi, kesehatan dan keselamatan and site infrastructure.
kerja, lingkungan, dan infrastruktur lokasi.

r. Pada tanggal 22 Juni 2015, Petrosea dan On June 22, 2015, Petrosea and PT Indonesia Bulk
PT Indonesia Bulk Terminal menandatangani Terminal have signed an agreement for the
Perjanjian Pekerjaan Perbaikan dan Konstruksi repair and construction of a damaged inloading
atas Konveyor Bongkar Muat di IBT Terminal coal sea conveyors at IBT Terminal Pulau Laut
Pulau Laut Kalimantan, dengan nilai proyek Kalimantan with a project value of US$ 7.8
sebesar US$ 7,8 juta. Pada tanggal million. On December 10, 2015, Petrosea has
10 Desember 2015, Petrosea telah completed the contract earlier than scheduled.
menyelesaikan kontrak lebih cepat dari jadwal.
Pada tanggal 23 Juli 2013, Petrosea dan Chevron On July 23, 2013, Petrosea and Chevron Indonesia
Indonesia Company menandatangani Perjanjian Company entered into Shore Base Lease and
Kontrak Sewa dan Operasi Shore Base. Kontrak Operation Contract. This contract is to support
ini untuk mendukung pelaksanaan Proyek Laut the Indonesia Deep water Development (IDD)
Dalam Indonesia Project and this contract is executed through
(IDD) dan kontrak ini di lakukan melalui fasilitas Petrosea Offshore Supply Base (POSB) facility at
Pangkalan Logistik Lepas Pantai Petrosea Tanjung Batu, East Kalimantan. Estimated value
(POSB) yang berada di Tanjung Batu, of the contract is US$ 27 million and effective for
Kalimantan timur. Perkiraan nilai kontrak adalah five years until year 2018.
US$ 27 juta dan berlaku efektif selama lima
tahun sampai dengan tahun 2018.

Pada tanggal 30 April 2015, Petrosea dan PT Maruwai On April 30, 2015, Petrosea and PT Maruwai Coal
Coal (BHP Billiton) telah menandatangani (BHP Billiton) have signed a contract for the
kontrak untuk konstruksi atas akses jalan ke construction of an Lampunut Coal Project in
Proyek Batubara Lampunut, Kalimantan Tengah. Central Kalimantan. The contract value is US$
Nilai kontrak adalah US$ 21,5 juta untuk jangka 21.5 million for a period of one year.
waktu setahun.
Pada tanggal 7 Maret 2016, Petrosea dan BHP On March 7, 2016, Petrosea and BHP Biliton
Biliton mengadakan perjanjian penyelesaian dan entered into settlement agreement and revised
revisi nilai kontrak menjadi US$ 15 juta. the value of contract amounting to US$ 15
Petrosea telah menyelesaikan kontrak tersebut million. Petrosea has completed this contract

Pada tanggal 26 Juli 2012, jumlah fasilitas bank On July 26, 2012 the amount of bank guarantee
garansi dari HSBC, Jakarta ditingkatkan menjadi facility from HSBC, Jakarta is increased to US$
sebesar US$ 15 juta dari awalnya sebesar US$ 9 15 million from the beginning of US$ 9 million,
juta, untuk mendukung rencana Petrosea untuk to support Petrosea’s plan to pursue substantial
mendapatkan pertumbuhan yang kuat dengan growth by securing new projects.
perolehan proyek baru.

Pada tanggal 10 Agustus 2015, Petrosea dan On August 10, 2015, Petrosea and HSBC,
HSBC, Jakarta menyetujui untuk Jakarta agreed to extend the facility until June
memperpanjang fasilitas sampai dengan 30 Juni 30, 2018.
2018.

- 148 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 As of December 31, 2016 and December 31,
dan 2015, Petrosea had outstanding used balance of
31 Desember 2015, Petrosea mempunyai saldo bank guarantees from HSBC, Jakarta amounting
bank garansi yang terpakai dari HSBC, Jakarta to US$ 11,681 thousand and US$ 14,105
masing-masing sebesar US$ 11.681 ribu dan thousand, respectively.
US$ 14.105 ribu.
The facility above requires Petrosea to maintain
Fasilitas diatas mensyaratkan Petrosea untuk certain covenants. As of December 31, 2016 and
mempertahankan persyaratan tertentu. Pada 2015, Petrosea has complied with these
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Petrosea covenants.
telah mematuhi semua persyaratan.
On December 29, 2014, PT Bank Mandiri (Persero)
Pada tanggal 29 Desember 2014, PT Bank Mandiri Tbk agreed to provide the Non Cash Loan Facility
(Persero) Tbk setuju untuk memberikan Fasilitas with the aim to support oil and gas projects.
Non Cash Loan dengan tujuan untuk mendukung Non-Cash Facility of up to US$ 30 million can be
pelaksanaan proyek minyak dan gas. Fasilitas used in the bank guarantee opening Standby
Non Cash maksimum sebesar US$ 30 juta yang Letter of Credit (SBLC) opening, opening of
dapat dipergunakan dalam pembukaan bank Letter of Credit import and Letter Credit Local
garansi, pembukaan jaminan Fasilitas Kredit (SKBDN) both denominated in U.S. Dollar or in
(SBLC), pembukaan Fasilitas Kredit Impor Rupiah.
maupun Surat Kredit Berdokumen dalam Negeri
(SKBDN) baik dalam mata uang Dollar Amerika
Serikat ataupun dalam Rupiah.

Pada tanggal 29 Desember 2016, PT Bank On December 29, 2016, PT Bank Mandiri
Mandiri (Persero) Tbk memberikan Fasilitas (Persero) Tbk provides Treasury Line facility with
Treasury Line dengan limit US$ 5 juta kepada a limit of US$ 5 million to Petrosea. This facility
Petrosea. Fasilitas ini tanpa jaminan, dengan has no collateral and have maturity of 1 year
jangka waktu 1 tahun sampai dengan 29 until December 29, 2017.
Desember 2017.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of December 31, 2016 and 2015, Petrosea
Petrosea mempunyai saldo bank garansi yang had outstanding used balance of bank
terpakai dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, guarantees from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk,
masing-masing sebesar US$ 4.042 ribu dan US$ amounting to US$ 4,042 thousand and US$
1.141 ribu. 1,141 thousand, respectively.

Petrosea mempunyai komitmen sewa operasi yang w. Petrosea has commitments under non-cancellable
tidak dapat dibatalkan atas tanah dan bangunan operating leases for land and buildings as
sebagai berikut: follows:

31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2016 2015
US$ US$
Jatuh tempo: Due :
Kurang dari 1 tahun 2.054.000 2.015.000 Less than 1 year
Dalam 1 - 2 tahun 3.270.000 3.828.000 Within 1 - 2 years
Dalam 2 - 5 tahun 1.790.000 3.328.000 Within 2 - 5 years
> 5 tahun - 254.000 > 5 years
Jumlah 7.114.000 9.425.000 Total

Pada tanggal 09 Maret 2015, Petrosea dan Eni Muara On March 09, 2015, Petrosea and Eni Muara Bakau
Bakau B.V. menandatangani Perjanjian Kontrak B.V. entered into Storage Rental and Shore Base
Sewa Gudang dan Jasa-Jasa Operasi Shore Services Contract. This contract is to support Eni
Base. Kontrak ini untuk mendukung Eni Muara Muara Bakau B.V. as an operator of Production
Bakau B.V. sebagai Operator dari Production Sharing Contract of Muara Bakau Block with SKK
Sharing Contract Blok Muara Bakau dengan SKK Migas and this contract will be executed through
Migas dan kontrak ini dilakukan melalui fasilitas Petrosea Offshore Supply Base (POSB) facility at
Pangkalan Logistik Lepas Pantai Petrosea Tanjung Batu, East Kalimantan. Estimated value
(POSB) yang berada di Tanjung Batu, of the contract is US$ 10 million and effective for
Kalimantan Timur. Perkiraan nilai kontrak adalah three years until year 2018.
US$ 10 juta dan berlaku efektif selama tiga
tahun sampai dengan tahun 2018.

- 149 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 30 Juni 2015, Petrosea dan Eni East On June 30, 2015, Petrosea and Eni East Sepinggan
Sepinggan Limited menandatangani Perjanjian Limited entered into Provision of Shorebase
Kontrak Penyediaan Jasa-Jasa Shorebase. Services Contract. This contract is to support Eni
Kontrak ini untuk mendukung Eni East East Sepinggan Limited as an operator of
Sepinggan Limited sebagai Operator dari Production Sharing Contract of East Sepinggan
Production Sharing Contract Blok East Block with SKK Migas and this contract will be
Sepinggan dengan SKK Migas dan kontrak ini executed through Petrosea Offshore Supply Base
dilakukan melalui fasilitas Pangkalan Logistik (POSB) facility at Tanjung Batu, East
Lepas Pantai Petrosea (POSB) yang berada di Kalimantan. Estimated value of the contract is
Tanjung Batu, Kalimantan Timur. Perkiraan nilai US$ 5 million and effective for three years until
kontrak adalah US$ 5 juta dan berlaku efektif year 2018.
selama tiga tahun sampai dengan tahun 2018.

z. Pada tanggal 30 Juni 2015 Petrosea dan On June 30, 2015 Petrosea and PT Freeport Indonesia
PT Freeport Indonesia telah menandatangani have signed a Construction Service Agreement
kontrak kerjasama jasa konstruksi untuk to provide PT Freeport Indonesia in Papua with
pembangunan tanggul di area tambang assistance in the construction of levees. The
PT Freeport di Papua. Nilai kontrak adalah US$ contract has a value of up to US$ 158 million
158 juta dan berlaku efektif selama empat tahun and effective for four years until year 2019. The
sampai dengan tahun 2019. Tahap pertama first stage of the works to be undertaken is for
pekerjaan yang akan dilaksanakan bernilai US$ US$ 109 million.
109 juta.

Pada tanggal 16 October 2015, Petrosea dan PT On October 16, 2015, Petrosea and PT Indoasia
Indoasia Cemerlang telah menandatangani Cemerlang have entered into Overburden
kerjasama Pemindahan Lapisan Tanah Penutup Removal Agreement at a site adjacent to Kintap
di area tambang Kintap di Kalimantan Selatan. in South Kalimantan. The contract value is Rp
Nilai kontrak adalah Rp 313 miliar untuk jangka 313 billion for a period of one year.
waktu setahun.

Pada tanggal 16 September 2016, Perjanjian On September 16, 2015, the Overburden
Pemindahan Tanah Penutup direvisi dengan Removal Agreement was amended under
Adendum No. 1 yang mencakup tentang Addendum No.1, which include among others,
perpanjangan jangka waktu perjanjian dan revisi the extension time of contract and revision on
atas nilai Indeks Kenaikan dan Penurunan the Rise and Fall index value.
Harga.

Pada tanggal 1 Januari 2016, Petrosea dan PT Saipem On January 1, 2016, Petrosea and PT Saipem
Indonesia mengadakan perjanjian untuk sewa Indonesia entered into rental of logistics base
logistik dan jasa yang berhubungan scarabeo 7 and related services for scarabeo 7 drilling
drilling sebesar Rp 8.9 milyar. project amounting to Rp 8,9 billion. The target
Target penyelesaian kontrak pada tanggal 30 completion of contract is dated on June 30,
Juni 2017. Kontrak ini dilakukan melalui fasilitas 2017. This contract executed through Petrosea
Pangkalan Logistik Lepas Pantai Petrosea Offshore Supply Base (POSB) facility at Tanjung
(POSB) yang berada di Tanjung Batu, Batu, East Kalimantan.
Kalimantan Timur.

Pada tanggal 11 Januari 2016, Petrosea dan PT On January 11, 2016, Petrosea and PT Anzawara
Anzawara Satria mengadakan perjanjian Satria entered into overburden removal
Pemindahan Lapisan Tanah Penutup di Tanah agreement in Tanah Bumbu, South Kalimantan
Bumbu, Kalimantan Selatan senilai Rp 622 amounting to Rp 622 billion and for a period of
milyar dan berlaku untuk period 3 tahun. three years. The scope encompasses overburden
Lingkup perjanjian mencakup pemindahan tanah removal, hire of mobile plant and personnel and
penutup, sewa peralatan bergerak dan personel, coal hauling in Tanah Bumbu, South Kalimantan.
dan pengangkutan batubara di Tanah Bumbu,
Kalimantan Selatan.

Pada tanggal 8 Maret 2016, pemerintah menunjuk On March 8, 2016, the government has appointed
Petrosea menjadi operator Pusat Logistik Berikat Petrosea as the operator in Bonded Logistics
PLB yang pertama di Indonesia, serta sekaligus Center (PLB). This will be the first PLB in
menjadi program percontohan. Indonesia and is the pilot project.

- 150 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 18 Maret 2016, Petrosea dan PT On March 18, 2016, Petrosea and PT Newmont Nusa
Newmont Nusa Tenggara, menandatangani Tenggara, entered into EPCM of Re-Feed
perjanjian EPCM of Re-Feed Conveyor and Conveyor and Conveyor Extension at Sumbawa
Conveyor Extension di pulau Sumbawa, Nusa Island, West Nusa Tenggara. The contract value
Tenggara Barat. Nilai kontrak sebesar Rp 29 is Rp 29 billion for a period of nine months.
milyar untuk periode Sembilan bulan.

Pada tanggal 12 Mei 2016, Petrosea dan On May 12, 2016, Petrosea and ConocoPhillips
ConocoPhillips (Grissik) Ltd., menandatangani (Grissik) Ltd, entered into a Provision Earthwork
Perjanjian pengadaan earthwork, jalan, dan Road and Drainage for Suban Compression
drainase untuk Proyek Kompresi Suban di Project agreement at South Sumatra. The
Sumatera Selatan. Nilai kontrak sebesar Rp 40,2 contract value is Rp 40.2 billion for a period of
milyar untuk periode enam bulan six months.

Pada tanggal 13 Mei 2016, Petrosea dan PT On May 13, 2016, Petrosea and PT Binuang Mitra
Binuang Mitra Bersama Blok Dua Bersama Blok Dua entered into agreement
menandatangani perjanjian jasa pertambangan mining services and rental of heavy equipment
dan sewa peralatan dan personel pada area PT and personnel in area PT Binuang Mitra Bersama
Binuang Mitra Bersama Blok Dua, Salam Blok Dua, Salam Barbaris, Tapin, South
Barbaris, Tapin, Kalimantan Selatan dengan Kalimantan with production volume of 28 million
volume produksi 28 juta BCM Overburden dan BCM Overburden and 6.5 million ton Coal per
6,5 juta ton batubara per tahun. Perjanjian ini annum. This agreement is effective on at June 6,
efektif mulai 6 Juni 2016 untuk jangka waktu 2016 for a period of four years.
empat tahun.

Pada tanggal 1 Agustus 2016, Petrosea dan PT On August 1, 2016, Petrosea and PT Indonesia Bulk
Indonesia Bulk Terminal menandatangani Terminal entered into agreement assessment,
perjanjian pekerjaan perbaikan dermaga ekspor repair, and construction of damaged coal export
batubara di Pulau Laut, Kalimantan Selatan. jetty in Pulau Laut, South Kalimantan. The
Nilai kontrak sebesar Rp 53 milyar untuk jangka contract value is Rp 53 billion for a period of five
waktu 5 bulan. months.

Pada tanggal 25 Nopember 2016, Petrosea dan PT ii. On November 25, 2016, Petrosea and PT
Pertamina Hulu Energy Nunukan Pertamina Hulu Energy Nunukan, signed
menandatangani perjanjian kontrak jasa untuk services contract for provision of onshore base
jasa Pendukung Pangkalan tepi Pantai untuk support services for Parang well drilling in North
pengeboran sumur Parang di Kalimantan Utara. Kalimantan. The total contract value is Rp
Nilai kontrak adalah sebesar Rp 21.351 milyar 21,351 million with 24 months contract duration.
dengan masa kontrak selama 24 bulan.

jj. Pada 11 Nopember 2016, Petrosea dan On November 11, 2016, Petrosea and PT Kimco
PT Kimco Armindo telah menandatangani Armindo entered into Overburden Removal
Perjanjian jasa pertambangan pemindahan Mining Services Agreement amounting to Rp
tanah penutup sebesar Rp 1,566 milyar dengan 1,566 billion with a duration of 3 years.
jangka waktu 3 tahun.

Pada tanggal 24 Maret 2016, Petrosea dan PT On May 24, 2016, Petrosea and PT Lamurindo, signed
Lamurindo menandatangani kontrak untuk jasa contract for Provision of Shore Base Services.
Pendukung Operasi Shore base. Total nilai The total contract value is Rp 13.3 billion with
kontrak sebesar Rp 13,3 miliar dengan durasi contract duration for 36 months until year 2019.
kontrak selama 36 bulan sempai tahun 2019. This contract executed through Petrosea
Kontrak ini dilakukan melalui fasilitas Petrosea Offshore Supply Base (POSB) facility at Tanjung
Offshore Supply Base (POSB) di Tanjung Batu, Batu, East Kalimantan.
Kalimantan Timur.

MBSS mempunyai komitmen untuk melaksanakan jasa MBSS has commitments of coal transhipment service.
pengangkutan dan pemindahmuatan batu bara. Barging services shall be further subreclassified
Untuk jasa pengangkutan barging dapat as freight charter, time charter and fixed and
dikelompokkan terutama menjadi freight charter, variable. The commitments are as follows:
time charter dan fixed and variable. Komitmen
tersebut antara lain:

- 151 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
P eriode P royek/Project Period

M ulai P royek/ Start Selesai P royek/ End


No Nama proyek/Name of Project P emberi Kerja/Owner of project of Project
BARGING

A . Freight C harter

1 C oal Barging A greement P T A daro Indonesia 1 O ktober/ 31 O ktober/

October 1, 2010 October 31, 2017


2 C oal T ransportation to Load and T ransported from P T Bahari C akrawala Sebuku 1 A pril/ 31 M aret/

T anjung Kepala, P ulau Sebuku April 1, 2014 March 31, 2017


3 C ontract for T he A ffreightment and T ranshipment of P T Bahari C akrawala Sebuku 1 Desember/ Sisa umur tambang/

Sebuku C oal December 1, 2002 remaining life of


coal mine
4 C oal T ransportation C ontract P T C otrans A sia 1 M aret/ 28 P ebruari/

(P ihak berelasi, C atatan 49) / March 1, 2014 February 28, 2019


(Related party, Note 49)
5 C oal Barging C ontract P T Kideco Jaya A gung 28 Juni 28 Juni/

(P ihak berelasi, C atatan 49) / June 28, 2012 June 28, 2017
(Related party, Note 49)
C oal Freight Service
P T Kaltim P rima C oal 1 A gustus/ 30 Juni/
August 1, 2014 June 30, 2017
C oal Barging Service A greement P T P elayaran Sanditia 1 Januari/ 31 Desember/

P erkasa M aritim January 1, 2015 December 31, 2017


P erjanjian P engangkutan Batubara P T Indoasia C emerlang 1 November/ 31 M aret/

November 1, 2014 March 31, 2017

Periode Proyek/Project Period


No Nama proyek/Name of Project Pemberi Kerja/Owner Mulai Proyek/ Start Selesai Proyek/ End of
of project Project
FLOATING CRANE
PT Kideco Jaya Agung 1 Januari/ 31 Desember/
Coal Transhipment Agreement for the Provision of
Transhipment Service at Adang Bay
(Pihak berelasi, Catatan 49) / January 1, 2013 December 31, 2019
(Related party, Note 49)

2 Transhipment Services Agreement PT Bahari Cakrawala Sebuku 1 April/ 31 Maret/


April 1, 2014 March 31, 2017
3 Transhipment Contract PT Transcoal Pacific 4 September/ 31 Desember/
September 4, 2016 December 31, 2017
4 Transhipment Contract PT Dutadharma Utama 11 September/ 20 September/

September 11, 2016 September 20, 2017


5 Transhipment Contract PT Indoasia Cemerlang 20 September/ 20 September/
September 20, 2016 September 20, 2017

MASS, entitas anak melalui MBSS, mempunyai MASS, a subsidiary through MBSS, has coal
komitmen untuk melaksanakan jasa transhipment service commitment as follows:
pengangkutan batu bara sebagai berikut:

P eriode proyek/Project period


Mulai proyek/ Mulai proyek/
Nama proyek/Name of Project P emberi kerja/Owner Start of project End of project

C oal Transhipment at Muara P antai P T Berau C oal 1 Juni/ 1 Juni/

A nchorage June 1, 2012 June 1, 2017

- 152 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

MSC mempunyai komitmen untuk melaksanakan jasa MSC has commitment of coal transhipment service as
pengangkutan batubara sebagai berikut: follows:

Periode proyek/Project period


Mulai proyek/ Selesai proyek/
Nama proyek/Name of Project Pemberi kerja/Owner Start of project End of project
Time charter contract PT Winning Shipping Indonesia 7 Nopember/ 31 Desember/

November 7, 2016 December 31, 2017

Dalam rangka Penawaran Umum Perdana MBSS, In relation with MBSS’s Initial Public Offering, the
Pemegang Saham MBSS melalui Keputusan Shareholders of MBSS through the Shareholders
Sirkuler Pemegang Saham Perseoran tanggal 2 Circular Resolution dated December 2 and 3,
dan 3 Desember 2010 telah menyetujui 2010 have agreed to implement Management
pelaksanaan Management and Employee Stock and Employee Stock Allocation (MESA) of up to
Allocation (MESA) dengan jumlah maksimal 10% 10% of the shares offered and have agreed to
dari jumlah seluruh saham yang ditawarkan dan implement Management and Employee Stock
pelaksanaan Management and Employee Stock Option Plan (MESOP) up to 2% of the total paid-
Option Plan (MESOP) dengan jumlah maksimal up capital of the Company after Initial Public
2% dari jumlah seluruh modal disetor Petrosea Offering; and after the exercise of the
setelah Penawaran Umum Perdana; dan Convertible Loan.
pelaksanaan Convertible Loan.

Per 31 Desember 2016, hanya program As of December 31, 2016, only Management and
Management and Employee Stock Option Employee Stock Option Program (MESOP)
Program (MESOP) yang belum direalisasi remains unrealized in relation with the
sehubungan dengan resolusi diatas. abovementioned resolution.

Pada tanggal 2 October 2013, MEA, mengadakan On October 2, 2013, MEA, entered into Land Use
perjanjian Kerjasama Penggunaan Lahan dengan Cooperation agreement with PT. Ganda Alam
PT. Ganda Alam Makmur (GAM), dimana MEA Makmur (GAM), wherein MEA agreed to grant
setuju untuk memberikan hak ekslusif kepada GAM exclusive right for land usage located in East
untuk menggunakan tanah yang terletak di Kutai Kutai, in which MEA holds the Location and
Timur untuk konstruksi pengangkutan jalan, Construction Permit, in order for GAM to
dimana atas tanah tersebut MEA memiliki Ijin construct the hauling road. As compensation,
Lokasi dan Konstruksi. MEA akan menerima MEA shall receive fees from GAM, as stated in
kompensasi dari GAM, sesuai dengan kesepakatan such agreement.
yang tertera di dalam perjanjian.

Pada tahun 2016 dan 2015, GAM belum In 2016 and 2015, GAM has not yet produced
memproduksi batubara. Dengan demikian, coal. Thus, no payment has been received by
belum ada pembayaran yang diterima oleh MEA. MEA.

Pada tanggal 15 Juni 2015, KPI mengadakan perubahan On June 15, 2015, KPI entered into an amandement
perjanjian untuk pemberian jasa kepada Freeport to service agreement with Freeport, which will
yang akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember mature on December 31, 2021. Under this
2021. Berdasarkan perjanjian ini, KPI akan agreement, KPI shall operate and utilize the
mengoperasikan dan memanfaatkan fasilitas yang facilities described in the agreement solely in
dijelaskan dalam perjanjian hanya sehubungan connection with the performance of the service
dengan kinerja jasa dan akan melakukan jasa and shall perform the service exclusively for the
secara eksklusif untuk kepentingan Freeport. benefit of Freeport. As a compensation, KPI will
Sebagai kompensasi, KPI akan menerima sebagai receive the following:
berikut:

Beban KPI yang akan diganti terdiri dari semua KPI’s reimbursable expenses consisting of
cash costs, expenses, charges, fees, dan all cash costs, expenses, charges, fees and
jumlah lain, baik capital, ordinary or other amounts whatsoever, whether capital,
extraordinary in nature, kecuali extraordinary ordinary or extraordinary in nature,
expenses seperti yang didefinisikan dalam excluding extraordinary expenses as defined
perjanjian, yang dikeluarkan oleh KPI dalam in the agreement, incurred by KPI in
menjalankan kegiatannya di bawah dan di carrying out its activities under and in
sehubungan dengan perjanjian tersebut. connection with the agreement.

- 153 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Fee pelabuhan dan jasa operasi diwajibkan Port and operating services fee shall be
tetap setiap bulannya sejumlah US$ 142.000 fixed monthly amount of US$ 142,000 plus
ditambah 7,5% dari biaya tenaga kerja an amount equal to 7.5% of direct labor
langsung dari karyawan KPI yang dibayarkan costs of KPI’s employees that are paid
secara langsung kepada karyawan atau either directly to employees or as payroll
sebagai biaya gaji terkait untuk bulan, dan related costs for the month, and safety
insentif keamanan tetap jumlah sampai incentive of an amount up to 2.5% of the
dengan 2,5 % dari biaya yang disepakati. agreed cost. The safety incentive will be
Insentif akan dihitung dan diakui bulanan dan calculated and accrued monthly and paid
dibayarkan setiap enam bulan. semi annually.
Pada tanggal 30 Juni 2015, ICI memperoleh fasilitas On June 30, 2015, ICI obtained credit facility from
kredit dari Standard Chartered Bank, cabang Standard Chartered Bank, Singapore Branch,
Singapura dengan limit kredit gabungan sebesar with combined credit limit of US$ 30 million and
US$ 30 juta, dengan rincian sebagai berikut: details as follows:
Fasilitas maksimum/
Fasilitas/Facility Maximum facility Suku bunga atau komisi/
Import Invoice Financing I US$ 30 juta/million Interest rate or commission Periode/Period
3,25% diatas LIBOR per tahun/ 12 bulan (28 Pebruari 2017)/
Import LCs - Unsecured US$ 15 juta/million
3.25% above LIBOR per annum 12 months (February 28, 2017)
1 % per tahun/per year 90 hari/days
Import LCs - Secured US$ 15 juta/million
1 % per tahun/per year 90 hari/days
Import Loan US$ 15 juta/million
3,25% diatas LIBOR per tahun/ 45 hari/days

3.25% above LIBOR per annum

Loans against Trust Receipt US$ 15 juta/million 3.25% diatas LIBOR per tahun/ 45 hari/days
3.25% above LIBOR per annum
Acceptence against Trust Receipt US$ 15 juta/million 1 % per tahun/per year 45 hari/days

Import Invoice Financing II US$ 10 juta/million 3,25% diatas LIBOR per tahun/ 30 hari/days
3.25% above LIBOR per annum
Import Invoice Financing III US$ 11 juta/million 3,25% diatas LIBOR per tahun/ 30 hari/days
3.25% above LIBOR per annum

Fasilitas ini dijamin dengan non-standard Letter The above facility was secured by non-standard
of Comfort atau Letter of Awareness yang Comfort or Letter of Awareness provided by the
diterbitkan oleh Perusahaan. Company.

Perjanjian tersebut diatas mencakup beberapa The agreement covering the above facility
persyaratan yang harus dipenuhi oleh ICI, contained certain covenants which required ICI
antara lain: to fulfill, among other things, are:

ICI tidak akan menjaminkan asetnya selain dari ICI will not create or permit to subsist any
aset yang telah disebutkan dalam perjanjian. security interest over any of its assets, other
ICI tidak akan menjual seluruh atau sebagian than those mentioned in the agreement.
asetnya atau melakukan akuisisi/ investasi ICI will not dispose all or part of its assets or
pada aset, kecuali terkait dengan kegiatan make acquisitions or investments in assets,
normal perdagangan. except when made in ordinary course of
ICI akan memastikan bahwa tidak ada trading.
perubahan yang signifikan yang akan ICI will procure that no substantial change is
mengubah bisnis keseluruhan dari ICI atau made which will have an effect on the general
Grup sejak tanggal perjanjian. nature of its business or that of its Group
from the date of this agreement.
Perjanjian pinjaman ini telah beberapa kali
diperbaharui, terakhir pada tanggal 30 This loan agreement has been amended several
Nopember 2016. times, most recently on November 30, 2016.

- 154 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

MUTU, sebagai produsen batubara, mengadakan MUTU, as a coal producer, has entered into a number
sejumlah perjanjian penambangan batubara. of coal mining agreements. Under the
Berdasarkan perjanjian-perjanjian tersebut, agreements, MUTU is required to pay
MUTU diharuskan membayar biaya sewa dan contractors a rental fee and a service fee,
biaya jasa kepada kontraktor, dihitung secara calculated on a monthly basis, based on a
bulanan, berdasarkan rumus yang meliputi formula which includes the amount of raw coal
jumlah batubara mentah yang diangkut dan transported and overburden mined and
lapisan tanah yang ditambang dan diangkut. transported. The contractors will provide the
Kontraktor akan menyediakan sarana, mesin, equipment, machineries, appliances and other
perlengkapan, dan barang-barang lain yang supplies necessary and also in some instances
diperlukan dan dalam kondisi tertentu dapat may use MUTU's own equipment for performing
menggunakan peralatan MUTU sendiri untuk the mining and transportation services and are
melakukan jasa penambangan dan transportasi, required to meet certain minimum production
dan diharuskan memenuhi persyaratan requirments.
minimum produksi tertentu.
MUTU juga mengadakan perjanjian MUTU has also entered into coal barging,
pengangkutan, transportasi, dan pemindahan transport and transhipment agreements with
batubara dengan kontraktor untuk menyediakan contractors to provide coal transportation
jasa transportasi dari wilayah utama MUTU ke services from MUTU's main area to certain port
pelabuhan tujuan yang telah ditentukan dan destinations and to provide floating crane
menyediakan jasa floating crane dari tongkang services from the contractors' barge to customer
kontraktor ke kapal pelanggan. MUTU vessels. MUTU is required to pay contractors a
diharuskan membayar biaya jasa kepada service fee, calculated on a monthly basis, based
kontraktor, dihitung secara bulanan, on a formula which includes the amount of coal
berdasarkan suatu rumusan yang meliputi transported.
jumlah batubara yang diangkut.

Tanggal perjanjian/ A khir periode perjanjian/


Agreement date Contract period end
Kontraktor/ Contractor Tipe perjanjian/ Agreement type
29 A pril 2016/ 31 Januari (C atatan 55)/
P T Mitra A badi Mahakam Jasa pengupasan lapisan tanah dan jasa
penambangan/ Stripping of overburden and mining of April 29, 2016 January 2017 (Note 55)

coal 30 Juni 2016/ 30 September 2022/

P T Daya P ratama Mandiri Jasa pengangkutan batubara dan pemeliharaan jalan


pengangkutan dari rom stockpile ke stockpile June 30, 2016 September 30, 2022
pelabuhan/ Coal hauling and road maintenance from 1 September 2016/ 30 A gustus 2017 /
raw coal stockpile to port stockpile.

P T Trielang Jaya Maritim Transportasi batubara dan pengangkutan/ Coal


September 1, 2016 August 30, 2017
transport and transhipment
1 September 2016/ 30 A gustus 2017/

P T Handil Bhakti P ersada Bongkar muat batubara/ Coal loading


September 1, 2016 August 30, 2017

Pada tanggal 9 September 2016, ILSS On September 9, 2016 ILSS entered into an
menandatangani perjanjian dengan PT Cikarang agreement with PT Cikarang Listrindo Tbk (CL),
Listrindo Tbk (CL), sebuah perusahaan a power plant company to provide coal handling
pembangkit listrik untuk menyediakan jasa management services for CL’s power plant
penanganan batubara untuk pembangkit listrik located in Babelan, Bekasi. Prior signing the
CL yang berlokasi di Babelan, Bekasi. Proyek agreement, CL has conducted a tender process
penanganan batubara ini diawali dengan proses to select a contractor who can perform the
tender dan ILSS telah lulus dari proses tersebut works. ILSS has passed the process and was
dan telah ditunjuk oleh CL sebagai pelaksana awarded by CL to manage its coal stock yard.
jasa penanganan batubara mereka. Kontrak The agreement will expire in 5 years
tersebut akan berakhir selama 5 tahun.

- 155 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 22 September 2016, PT Adhi Karya On September 22, 2016 PT Adhi Karya (Persero) Tbk
(Persero) Tbk (AK) telah menunjuk ILSS sebagai (AK) has awarded ILSS to conduct land
pelaksana jasa angkutan transportasi material transportation services for its U-Shaped material
U-Shaped yang digunakan di proyek Light Rail which will be used in Light Rail Transit (LRT)
Transit (LRT). Proses tender untuk pekerjaan ini project. The tender process started on
telah dimulai sejak 25 Nopember 2015 dan November 25, 2015 and after 10 months
setelah 10 bulan proses seleksi, ILSS terpilih selection process, ILSS was appointed as one of
sebagai salah satu kontraktor untuk mobilisasi U contractors to mobilize U-Shaped from its plant
—Shaped dari pabrik di Sentul ke Lintas at Sentul to Service Route I Cawang – Cibubur.
Pelayanan I Cawang Cibubur. Diperkirakan The duration to perform the work is estimated at
pekerjaan mobilisasi ini akan selesai dalam 26 around 26 months. The execution of this project
bulan. Pelaksanaan proyek ini masih tertunda is still postponed since the payment method has
menunggu kesepakatan mengenai metode not been resolved yet by both parties.
pembayaran antara kedua belah pihak

Setelah melalui proses tender, CSTS Joint Operation CSTS Joint Operation as the contractor of BP Tangguh
sebagai kontraktor proyek ekspansi BP Tangguh Expansion Project has appointed ILSS as its
menunjuk ILSS sebagai subkontraktor terkait subcontractor for Marshalling Project in Gresik,
kegiatan marshalling di Gresik, Surabaya melalui Surabaya based on Letter of Award dated on
Letter of Award tertanggal 5 Desember 2016. December 5, 2016 after winning tender process.
Jangka waktu proyek marshalling ini sekitar 4 The marshalling project duration is around 4
tahun dan telah dimulai dipertengahan Januari (four ) years and has been started in mid
2017. Nilai proyek sebesar Rp 146 miliar January 2017. The project value is Rp 146 billion

Pada tanggal 22 Nopember 2016, IET On November 22, 2016, IET entered into the
menandatangani perjanjian dengan PT Anugrah Agreement with PT Anugrah Indonesia
Indonesia Resources (AIRO) terkait transaksi Resources (AIRO) for coal offtake and mining
offtake batubara dan penambangan batubara. transaction. Based on the agreement, IET will
Berdasarkan perjanjian tersebut, IET akan pay certain amount as downpayment to AIRO
membayar uang muka kepada AIRO sebesar and as compensation IET will offtake the coal
yang telah ditentukan di dalam perjanjian dan amounting to 6 million metric tonnes within 3
sebagai imbalannya IET akan melakukan offtake years under certain terms. As of December 31,
batubara sebesar 6 juta metrik ton dalam waktu 2016, IET has paid US$ 200,000 and Rp 13
3 tahun dengan beberapa ketentuan. Per billion to AIRO which was recorded as part of
tanggal 31 Desember 2016, IET telah membayar advance purchase of coal to third party in the
uang muka sebesar US$ 200.000 dan Rp 13 consolidated statement of financial position.
milyar kepada AIRO dan dicatat sebagai bagian
dari pembayaran uang muka pembelian
batubara pihak ketiga di dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian.

- 156 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)
52. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 52. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES

ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES


Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan At December 31, 2016 and 2015, the Company and
dan entitas anak mempunyai aset dan liabilitas moneter its subsidiaries had monetary assets and liabilities in
dalam mata uang asing sebagai berikut: foreign currencies as follows:
31 Desember/December 31, 2016 31 Desember/December 31, 2015
Mata Uang Ekuivalen Mata Uang Ekuivalen
Asing/ US$/ Asing/ US$/
Foreign Equivalent in Foreign Equivalent in
Currency US$ Currency US$
Aset Assets
Kas dan setara kas IDR 793.592.543.348 59.836.580 320.300.573.205 23.218.599 Cash and cash equivalents
SGD 2.956.214 2.045.965 1.141.590 807.062
EUR 3.207.986 3.381.219 5.062.057 5.529.797
AUD 33.430 24.195 35.257 25.722
JPY 83.477 717 - -
Aset keuangan lainnya IDR 12.826.825.196 954.661 22.407.466.810 1.624.318 Other financial assets

Piutang usaha IDR 538.144.052.446 40.052.401 178.404.416.890 12.932.542 Trade accounts receivable

SGD 126.062 87.246 73.542 51.994


Piutang lain-lain IDR 8.984.921.920 668.720 85.815.652.983 6.220.779 Other accounts receivable

Aset lancar lainnya IDR 6.367.898.148 473.943 16.702.084.911 1.210.735 Other current assets

SGD 96.808 67.000 96.680 68.349


AUD 37.306 27.000 7.663 5.591
Uang muka dan aset tidak lancar lainnya IDR 62.750.000.048 5.504.619 62.749.992.455 4.548.749 Advances and other noncurrent assets

Pajak dibayar dimuka IDR 801.260.871.628 59.501.235 1.260.972.325.375 91.407.925 Prepaid taxes

Klaim pengembalian pajak IDR 159.764.990.340 12.024.952 318.828.991.580 23.111.924 Claim for tax refund

Jumlah Aset 184.650.453 170.764.086 Total Assets

Liabilitas Liabilities

Utang bank IDR - - 33.700.975.934 2.442.985 Bank loans


SGD - - 18.076.970 12.775.244
Utang usaha IDR 753.890.117.304 56.109.714 676.318.815.535 49.026.373 Trade accounts payable

SGD 53.701 37.166 185.643 131.243


EUR 167.823 176.886 134.168 146.565
AUD 107.040 77.470 15.848 11.562
GBP 28.045 34.456 146.744 217.548
MYR - 2.714 632
Utang lain-lain IDR 36.671.976.552 2.729.382 22.397.934.465 1.623.627 Other accounts payable

SGD 194.986 134.948 - -


Utang pajak IDR 59.693.662.340 4.422.484 110.713.952.110 8.025.658 Taxes payable

Biaya masih harus dibayar IDR 210.188.359.660 24.370.772 319.398.861.081 23.153.234 Accrued expenses

SGD 7.511 5.198 19.485 13.775


EUR - - 272.382 297.550
Utang dividen IDR 3.049.972.000 226.772 3.159.055.000 229.000 Dividend payable

Pinjaman jangka panjang IDR 2.575.049.708 191.653 5.504.041.601 398.988 Long-term loans

Liabilitas sewa pembiayaan IDR 955.017.444 71.079 2.165.815.000 182.883 Lease liabilities

Liabilitas imbalan kerja IDR 366.816.692.824 27.361.771 342.189.168.680 24.805.304 Employment benefit obligation

Jumlah Liabilitas 115.949.751 123.482.171 Total Liabilities

Jumlah Aset Bersih 68.700.702 47.281.915 Total Net Assets

- 157 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, kurs The conversion rates used by the Company and its
konversi yang digunakan Perusahaan dan entitas subsidiaries on December 31, 2016 and 2015 and
anak serta kurs yang berlaku pada tanggal 8 Maret the prevailing rates on March 8, 2017 are as follows:
2017 sebagai berikut:
8 Maret/ 31 Desember/ 31 Desember/
March 8, 2017 December 31, 2016 December 31, 2015
US$ US$ US$
Mata Uang Foreign currency

1 IDR 0,0001 0,0001 0,0001 IDR 1


1 SGD 0,7089 0,6921 0,7070 SGD 1
1 AUD 0,7596 0,7238 0,7296 AUD 1
1 EUR 1,0565 1,0540 1,0924 EUR 1
1 GBP 1,2203 1,2286 1,4825 GBP 1
1 MYR 0,2246 0,2230 0,2329 MYR 1
1 PHP 0,0199 0,0202 0,0213 PHP 1
1 JPY 0,1288 0,0086 0,0083 JPY 1

Sehubungan dengan fluktuasi kurs mata uang asing In relation with fluctuation of US$ against foreign
US$ terhadap mata uang asing, Perusahaan dan currencies, the Company and its subsidiaries
entitas anak mencatat kerugian kurs mata uang recorded net loss on foreign exchange of
asing bersih sebesar US$ 711.362 tahun 2016 dan US$ 711,362 in 2016 and US$ 8,771,508 in 2015.
US$ 8.771.508 tahun 2015.
53. TRANSAKSI NON KAS 53. NON CASH TRANSACTIONS

Perusahaan dan entitas anak melakukan transaksi The Company and its subsidiaries have non-cash

investasi dan pendanaan non kas yang tidak investing and financing transactions that were not
disajikan dalam laporan arus kas konsolidasian pada presented in the consolidated statements of cash flows
31 Desember 2016 dan 2015 dengan rincian sebagai for the year ended of December 31, 2016 and 2015
berikut: with detail as follows:
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
Perolehan aset tetap melalui: Additions to property, plant and equipment through:

Utang lain-lain 6.056.230 3.995.746 Other payables


Perolehan aset tidak berwujud melalui: Additions to intangible assets through:
Reklasifikasi biaya dibayar muka 366.955 - Reclassification of prepaid expenses
Utang lain-lain - 177.398 Other payables
Perolehan properti pertambangan melalui: Additions to mining properties through:
Utang lain-lain - 87.725 Other payables
Perolehan aset eksplorasi dan evaluasi melalui: Additions to exploration and evaluation assets through:
Biaya masih harus dibayar - 33.305 Accrued expenses
54. KONDISI EKONOMI 54. CURRENT ECONOMIC CONDITION

Pertumbuhan ekonomi global selama beberapa The global economic growth has been slowing down
tahun terakhir melambat dikarenakan dampak krisis for the past few years due to the impact of crisis in
di Uni Eropa dan pertumbuhan yang melambat di Europe and low growth in China and India. Even
China dan India. Meskipun industri terkait batubara, though the coal–related industry is still in low side,
industri telah bangkit kembali Secara bertahap, the industry has gradually bounced back, indicated
menunjukkan sumber daya dengan peningkatan by the sligthly increasing coal market price in 2016.
harga pasar batubara pada tahun 2016.

- 158 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

Bagaimanpun, fluktuasi harga batubara yang terus However, the continous fluctuation of coal price in
berlanjut di masa datang dapat mempengaruhi the future may affect the Company and their
operasi Perusahaan dan entitas anak dan/atau subsidiaries’ and/or its customers’ operations. Also,
pelanggan Perusahaan dan entitas anak. Dampak the effects of the economic situation on the financial
keadaan ekonomi juga mempengaruhi kondisi condition of the customers have increased the credit
keuangan para pelanggan yang meningkatkan risiko risk inherent in the receivables from customers.
tidak tertagihnya piutang dari pelanggan.

Penyelesaian kondisi ekonomi tersebut tergantung Recovery of the economic condition is dependent on
kepada penyelesaian krisis - suatu tindakan yang resolution of the economic crisis, which are beyond
berada diluar kendali Perusahaan dan entitas anak. the Company and its subsidiaries’ control. It is not
Oleh karena itu, tidaklah mungkin untuk possible to determine the future effect the economic
menentukan dampak masa depan kondisi ekonomi condition may have on the Company and its
terhadap likuiditas dan pendapatan Perusahaan dan subsidiaries’ liquidity and earnings, including the
entitas anak atau pengaruh krisis terhadap investor, effect flowing through from its investors, customers
pelanggan, dan pemasok Perusahaan dan entitas and suppliers.
anak.

Manajemen menyakini bahwa Perusahaan dan The management believes that the Company and its
entitas anak memiliki sumber daya yang cukup subsidiaries have adequate resources to continue
untuk melanjutkan operasinya di masa depan their operations for the foreseeable future.
sehingga laporan keuangan konsolidasian tetap Accordingly, the Company and its subsidiaries
dapat disajikan dengan mempertahankan asumsi continue to adopt the going concern basis in
kelangsungan usaha. preparing the consolidated financial statements.

55. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 55. SUBSEQUENT EVENTS

a. Pada tanggal 31 Januari 2017, MUTU a. On January 31, 2017, MUTU entered into
menandatangani perjanjian dengan PT Mitra agreement with PT Mitra Abadi Mahakam
Abadi Makaham terkait pemutusan kontrak jasa pertaining the termination of contract mining
pertambangan. Berdasarkan perjanjian tersebut, services. Based on the agreement, the parties
kedua belah pihak setuju untuk menghentikan agreed that mining service contract would be
kontrak jasa pertambangan secara efektif pada terminated effective on January 31, 2017. All
tanggal 31 Januari 2017. Seluruh hak dan rights and obligations as mentioned in the initial
kewajiban yang tertuang dalam kontrak tersebut mining service contract have been terminated
telah diakhiri sejak 31 Januari 2017. since January 31, 2017.

Pada bulan Januari dan Pebruari tahun 2017, ICI In January and February 2017, ICI entered into
menandatangani kontrak komitmen untuk various commitments to deliver approximately 4.2
melakukan pengiriman batubara sekitar 4,2 juta million metric tonnes of coal to various buyers,
metrik ton kepada beberapa pelanggan, subject to price agreements. The coal will be
bergantung kepada kesepakatan harga. delivered periodically in 2017.
Batubara tersebut akan dikirimkan secara
periodik di tahun 2017.

Padabulan Pebruari 2017, MUTU menandatangani In February 2017, MUTU entered into Mumorandum
nota kesepahaman dengan PT Madhani Talatah of Understanding with PT Madhani Talatah
Nusantara atas jasa pengupasan lapisan tanah Nusantara for stripping of overburden and mining
dan penggalian batubara mentah. of coal services.

Pada bulan Pebruari 2017, bank garansi yang In February 2017, bank guarantee issued by PT Bank
diterbitkan oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mandiri (Persero) Tbk for project owner Mobil
kepada pemilik proyek Mobil Cepu Ltd sebesar Cepu Ltd amounted to US$ 98,981,070 was
US$ 98.981.070 telah diperpanjang sampai extended until May 31, 2017.
dengan 31 Mei 2017.

Pada bulan Pebruari 2017, bank garansi yang In February 2017, bank guarantee issued by PT Bank
diterbitkan oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mandiri (Persero) Tbk for project owner Eni Muara
kepada pemilik proyek Eni Muara Bakau B.V. Bakau B.V. amounted to US$ 33,099,836 was
sebesar US$ 33.099.836 telah diperpanjang extended until July 31, 2017.
sampai dengan 31 Juli 2017.

- 159 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. INDIKA ENERGY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN DECEMBER 31, 2016 AND 2015
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEARS THEN ENDED
(Lanjutan) (Continued)

f. Pada Maret 2017, Otoritas Jasa Keuangan In March 2017, the Financial Service Authority issued
mengeluarkan peraturan Nomor 6 regulation No. 6 POJK.04/2017. Based on the new
POJK.04/2017. Pada peraturan baru tersebut, regulation, transactions under the power purchase
transaksi berdasarkan perjanjian jual beli tenaga agreement should be treated as a purchase
listrik diperlakukan sebagai transaksi jufcal beli. transaction. The regulation is applicable to certain
Peraturan ini berlaku untuk entitas publik yang listed entities which have Power Purchase
yang memiliki Perjanjian Jual Beli Listrik. Agreement. The regulation is effective on financial
Peraturan ini berlaku efektif pada laporan statements starting January 1, 2017, and will be
keuangan yang dimulai 1 Januari 2017, dan applied prospectively. As of the issuance date of
akan diterapkan secara prospektif. Sampai the consolidated financial statements, the effect of
dengan tanggal penerbitan laporan keuangan the regulation on the consolidated financial
konsolidasian, dampak dari peraturan tersebut statements is not yet known nor reasonably
terhadap laporan keuangan konsolidasian belum estimated by management.
dapat diketahui atau diestimasi oleh
manajemen.

56. INFORMASI TAMBAHAN 56. SUPPLEMENTARY INFORMATION

Informasi keuangan tersendiri entitas induk dari The supplementary information of the parent
halaman 161 sampai 165 menyajikan laporan posisi company only on pages 161 to 165 presented the
keuangan, laporan laba rugi komprehensif, statements of financial position, statements of
perubahan ekuitas, laporan arus kas dan catatan comprehensive income, statements of changes in
investasi entitas induk dalam entitas anak dimana equity, statements of cash flows and note on parent
investasi saham pada entitas anak dan asosiasi entity’s investments in subsidiaries in which
dicatat menggunakan metode biaya. investments in subsidiaries and associates were
accounted for using the cost method.

57. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND APPROVAL OF


PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
KONSOLIDASIAN

Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan The preparation and fair presentation of the
konsolidasian dari halaman 1 sampai 160 dan consolidated financial statements on pages 1 to 160
informasi tambahan dari halaman 161 sampai 165 and the supplementary information on Page 161 to
merupakan tanggung jawab manajemen, dan telah 165 were the responsibilities of the management,
disetujui oleh Direktur untuk diterbitkan pada and were approved by the Company’s Directors and
tanggal 8 Maret 2017. authorized for issue on March 8, 2017.

*********

- 160 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk PT. INDIKA ENERGY Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY ONLY)
31 DESEMBER 2016 AND 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015
31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,


2016 2015
US$ US$
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 36.509.810 29.618.713 Cash and cash equivalents
Aset finansial lainnya - 1.087.351 Other financial assets
Piutang usaha Trade accounts receivable
Pihak berelasi - 231.309 Related parties
Pihak ketiga 34.275 3.407 Third parties
Piutang lain-lain Other accounts receivable
Pihak berelasi 32.827.915 40.315.087 Related parties
Pihak ketiga 68.166 - Third parties
Pinjaman ke pihak berelasi 21.071.268 40.495.363 Loan to a related party
Piutang dividen - 8.745.611 Dividends receivable
Pajak dibayar dimuka 182.016 4.865.774 Prepaid taxes
Aset lancar lainnya 329.730 399.393 Other current assets
Jumlah Aset Lancar 91.023.180 125.762.008 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Piutang lain-lain Other accounts receivable


Pihak berelasi 10.754.140 9.029.927 Related parties
Pihak ketiga 559.058 1.050.753 Third parties
Klaim pengembalian pajak - 8.235.802 Claims for tax refund
Investasi pada entitas anak 782.615.523 758.118.638 Investment in subsidiaries
Uang muka dan aset tidak lancar lainnya 8.812.438 26.626.277 Advances and other noncurrent assets
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Property, plant and equipment - net of accumulated
penyusutan sebesar sebesar US$ 19.356.102 depreciation of US$ 19.356.102 as of December 31, 2016
tanggal 31 Desember 2016 dan US$ 19.031.490 and US$ 19,031,490 as of December 31, 2015
tanggal 31 Desember 2015 44.766.912 48.853.313
Aset tidak berwujud - bersih 933.222 1.373.666 Intangible assets - net
Uang jaminan 312.398 397.074 Refundable deposits
Jumlah Aset Tidak Lancar 848.753.691 853.685.450 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 939.776.871 979.447.458 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank - 92.620.438 Bank loans


Utang usaha Trade accounts payable
Pihak ketiga 86.809 56.305 Third parties
Utang lain-lain Other accounts payable
Pihak berelasi 2.594 18.050 Related parties
Pihak ketiga 275.958 481.153 Third parties
Utang pajak 550.330 320.480 Taxes payable
Biaya masih harus dibayar 9.391.148 1.287.542 Accrued expenses
Bunga yg masih harus dibayar 15.692.485 10.408.475 Accrued interest
Uang muka pelanggan 143.058 88.965 Advances from customers
Jumlah Liabilitas Lancar 26.142.382 105.281.408 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES

Pinjaman dari pihak berelasi 435.990.365 411.074.597 Loans from related parties
Liabilitas jangka panjang 37.289 90.394 Long-term loans
Liabilitas imbalan kerja 4.487.336 5.731.303 Employment benefits obligation
Uang muka jaminan - 266.896 Advance on deposits
Liabilitas jangka panjang lainnya 575.528 - Other long-term liabilities
Jumlah Liabilitas 467.232.900 522.444.598 Total Liabilities

EKUITAS EQUITY

Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share
Modal dasar - 17.000 juta saham Authorized - 17,000 million shares
Modal ditempatkan dan disetor - 5.210.192.000 Subscribed and paid-up - 5,210,192,000
saham pada 31 Desember 2016 dan 2015 56.892.154 56.892.154 shares at December 31, 2016 and 2015
Tambahan modal disetor 250.921.612 250.847.921 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 65.561.100 65.864.656 Other components of equity
Defisit Deficit
Dicadangkan 5.312.496 5.312.496 Appropriated
Tidak dicadangkan 93.856.609 78.085.633 Unappropriated
Jumlah Ekuitas 472.543.971 457.002.860 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 939.776.871 979.447.458 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

- 161 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk PT. INDIKA ENERGY Tbk
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TERSENDIRI OTHER COMPREHENSIVE INCOME
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY ONLY)
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015
2016 2015

US$ US$
PENDAPATAN 3.707.742 1.110.672 REVENUES

BEBAN POKOK PENJUALAN 2.355.073 1.879.561 COST OF REVENUES

LABA (RUGI) KOTOR 1.352.669 (768.889) GROSS PROFIT (LOSS)

Pendapatan dividen 92.657.471 91.101.008 Dividend income

Pendapatan investasi 1.785.054 2.537.715 Investment income


Beban keuangan (38.420.293) (42.546.939) Finance cost
Beban umum dan administrasi (28.634.549) (23.866.341) General and administrative expenses
Pajak final (337.436) (88.965) Final tax
Lain-lain - bersih (12.631.940) 48.515.702 Others - net
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 15.770.976 74.883.291 PROFIT FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Item that will not be reclassified subsequently to profit or loss:
Pengukuran kembali program imbalan pasti (303.556) 393.151 Remeasurement of defined benefits obligation
JUMLAH PENDAPATAN KOMPREHENSIF 15.467.420 75.276.442 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

- 162 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk PT. INDIKA ENERGY Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY ONLY)
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015

Komponen Ekuitas Lainnya/Other Components of Equity


Pengukuran kembali
atas program imbalan
pasti sesuai dengan
PSAK 24, Imbalan Kerja/ Saldo laba/
Tambahan modal Modal lain-lain - Remeasurement of
disetor/ opsi saham karyawan/ defined benefit liability Retained earnings
Modal disetor/ Additional Other capital - in accordance with Ekuitas lainnya/ Saldo laba/ Tidak dicadangkan/ Jumlah ekuitas/
Capital stock paid-in capital employee stock option PSAK 24, Employee Benefit Other equity Appropriated Unappropriated Total equity
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Saldo per 1 Januari 2015 56.892.154 250.847.921 7.816.296 470.849 57.184.360 5.312.496 3.202.342 381.726.418 Balance as of January 1, 2015

Laba bersih tahun berjalan - - - - - - 74.883.291 74.883.291 Net profit for the year
Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income

Keuntungan aktuarial atas kewajiban Actuarial gains on defined benefits


manfaat pasti - - - 393.151 - - - 393.151 obligation
Jumlah pendapatan komprehensif - - - 393.151 - - 74.883.291 75.276.442 Total comprehensive income

Saldo per 31 Desember 2015 56.892.154 250.847.921 7.816.296 864.000 57.184.360 5.312.496 78.085.633 457.002.860 Balance as of December 31, 2015
Laba bersih tahun berjalan - - - - - - 15.770.976 15.770.976 Profit for the year

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income

Kerugian aktuarial atas kewajiban Actuarial loss on defined benefits


manfaat pasti - - - (303.556) - - - (303.556) obligation
Jumlah pendapatan komprehensif - - - (303.556) - - 15.770.976 15.467.420 Total comprehensive income

Modal disetor lainnya - 73.691 - - - - - 73.691 Other paid-in capital

Saldo per 31 Desember 2016 56.892.154 250.921.612 7.816.296 560.444 57.184.360 5.312.496 93.856.609 472.543.971 Balance as of December 31, 2016

- 163 -
PT. INDIKA ENERGY Tbk PT. INDIKA ENERGY Tbk
LAPORAN ARUS KAS TERSENDIRI STATEMENTS OF CASH FLOWS
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY ONLY)
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015
2016 2015

US$ US$
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan 7.849.351 3.722.347 Cash receipts from customers
Pengeluaran kas kepada pemasok (5.391.087) (8.169.109) Cash paid to suppliers
Pengeluaran kas kepada direktur dan karyawan (11.898.184) (10.593.854) Cash paid to directors and employees
Kas yang digunakan untuk operasi (9.439.920) (15.040.616) Cash used in operations

Penghasilan bunga 1.715.662 1.916.618 Interest received


Pembayaran beban keuangan (27.352.628) (42.116.197) Payment of finance cost
Penempatan klaim pengembalian pajak (3.849.207) (3.128.480) Placement of claim for tax refund
Pembayaran pajak (3.175.453) (3.384.570) Payment of taxes
Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas Operasi (42.101.546) (61.753.245) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penerimaan dividen 96.403.124 107.355.397 Dividends received


Pengembalian pinjaman dari pihak berelasi 76.056.236 75.000.000 Receipt of payment of loan to related party
Penerimaan uang muka dan aset Receipt of advances and other
tidak lancar lainnya 2.517.611 - noncurrent assets
Hasil penjualan aset tetap 1.546.705 78.405 Proceeds from sale of property, plant and equipment
Pencairan (penempatan) aset keuangan lainnya 1.087.350 (1.087.351) Withdrawal (placement) of other financial assets
Pinjaman ke pihak berelasi (32.125.479) (85.000.000) Loan to related parties
Pembayaran uang muka dan aset Payment of advances and other
tidak lancar lainnya (419.560) (19.592.403) noncurrent assets
Perolehan aset tetap (265.223) (5.736.938) Acquisition of property, plant and equipment
Penerimaan dari pihak berelasi - 7.103.183 Proceeds from related parties
Pembayaran ke pihak berelasi - (7.020.000) Payment to related parties
Perolehan aset tidak berwujud - (88.350) Acquisition of intangible assets
Kas Bersih Yang Diperoleh Dari Aktivitas Investasi 144.800.764 71.011.943 Net Cash Provided by Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan dari utang bank 86.000.000 192.500.000 Proceeds from bank loans
Pembayaran utang bank dan utang jangka panjang (178.556.912) (130.102.331) Payment of bank loans and long-term loans
Pembayaran pinjaman ke pihak berelasi - (77.143.800) Payment of loan to a related party
Pembayaran biaya transaksi atas pinjaman - (1.049.993) Payment for transaction cost related to loan
Kas Bersih Yang Digunakan Untuk

Aktivitas Pendanaan (92.556.912) (15.796.124) Net Cash Used in Financing Activities


(PENURUNAN) KENAIKAN BERSIH KAS DAN NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND

SETARA KAS 10.142.306 (6.537.426) CASH EQUIVALENTS


CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 29.618.713 36.842.758 AT BEGINNING OF YEAR
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing (3.251.210) (686.619) Effects of foreign exchange rate changes

CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 36.509.810 29.618.713 AT END OF YEAR

- 164 -
PT INDIKA ENERGY Tbk PT INDIKA ENERGY Tbk
INFORMASI TAMBAHAN SUPPLEMENTARY INFORMATION
CATATAN INVESTASI ENITAS INDUK NOTE ON PARENT ENTITY’S
DALAM ENTITAS ANAK INVESTMENTS IN SUBSIDIARIES
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015
Rincian investasi pada entitas anak dengan metode biaya Details of investment in subsidiaries at cost are as follows:

adalah sebagai berikut:


Persentase

Jenis Usaha/ Kepemilikan/


Entitas Anak/ Domisili/ Nature of Percentage of Biaya perolehan/
Subsidiaries Domicile Business Ownership Acquisition cost

31/12/2016 31/12/2015 31/12/2016 31/12/2015


US$ US$
PT Indika Indonesia Resources (IIR) Jakarta/ Pertambangan dan perdagangan dasar/ 90,00% 90,00% 405.100.722 387.700.722

Jakarta Mining and trading


PT Indika Inti Corpindo (IIC) Jakarta/ Investasi dan perdagangan umum/ 99,99% 99,99% 51.532.960 51.532.960

Jakarta Investment and general trading


PT Indika Infrastruktur Investindo (III) Jakarta/ Investasi/ 99,97% 99,97% 12.474.452 12.474.452

Jakarta Investment
PT Indika Power Investments Pte. Ltd., Singapura/ Investasi/ 100,00% 100,00% 63.056 63.056

Singapore (IPI) Singapore Investment


Indo Integrated Energy B.V. (IIE BV) Belanda/ Pembiayaan/ 100,00% 100,00% 2.595.811 2.595.811

Netherlands Financing
Indo Integrated Energy II B.V. (IIE BV II) Belanda/ Pembiayaan/ 100,00% 100,00% 2.321.853 2.321.853

Netherlands Financing
Indo Energy Finance B.V. (IEF BV) Belanda/ Pembiayaan/ 100,00% 100,00% 3.968.735 3.921.719

Netherlands Financing
Indo Energy Finance II B.V. (IEF BV II) Belanda/ Pembiayaan/ 100,00% 100,00% 3.037.922 3.007.307

Netherlands Financing
PT Indika Multi Energi (IME) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan, 99,60% 99,60% 7.044.867 25.613

Jakarta perindustrian, pertanian, percetakan,


perbengkelan, pengangkutan dan jasa/
Trading, development, industrial,
agriculture, printing,workshop,
transportation and services
PT Tripatra Engineering (TPE) Jakarta/ Jasa konsultasi untuk bidang- 99,99% 99,99% 60.241 60.241

Jakarta bidang konstruksi, industri dan


infrasruktur/
Consultation services for
construction, industry and
infrastructure
PT Tripatra Engineers and Constructors (TPEC) Jakarta/ Jasa konsultasi, konstruksi, bisnis, 99,99% 99,99% 40.683.740 40.683.740

Jakarta perdagangan dan industri/


Provision of consultancy services,
construction business and trading
PT Indika Energy Infrastructure (IEI) Jakarta/ Perdagangan, pembangunan 99,99% 99,99% 182.070.590 182.070.590

Jakarta dan jasa/Trading, development


PT Petrosea Tbk (Petrosea) Jakarta/ Rekayasa, kontruksi, pertambangan 69,80% 69,80% 71.639.936 71.639.936

Jakarta dan jasa lainnya/


Engineering, construction, mining
and other services
PT Indy Properti Indonesia (IPY) Jakarta/ Pembangunan, jasa dan perdagangan/ 99,60% 99,60% 20.638 20.638

Jakarta Development, services and trading


782.615.523 758.118.638

- 165 -
INFORMASI
PERUSAHAAN
Informasi KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
(PER 31 DESEMBER 2016)

Perusahaan
PEMEGANG SAHAM JUMLAH SAHAM %
PT Indika Mitra Energi 3.307.097.790 63,47

Eddy Junaedy Danu 81.880.500 1,57


PT Indika Mitra Holdiko 10 0,00
Publik 1.821.213.700 34,96

NAMA PERUSAHAAN
DOMISILI
PT INDIKA ENERGY TBK.
PT Indika Energy Tbk.
PENDIRIAN PERUSAHAAN Graha Mitra, Lantai 3
19 Oktober 2000 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21
Jakarta 12930
Indonesia

PT Indika Energy Tbk. 300


KODE SAHAM AKUNTAN PUBLIK PEMERINGKAT EFEK
INDY Satrio Bing Eny & Rekan (Anggota Moody’s Singapore Pte Ltd
Deloitte Touche Tohmatsu)
Raffles Place #23-06
The Plaza Office Tower, Lantai 32
Singapore Land Tower 048623
PENCATATAN EFEK
Jl. M.H. Thamrin Kav 28-30
Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta 10350 Tel.: +65 6398 8300
Indonesia Fax: +65 6398 8301
Website: www.moodys.com
BIDANG USAHA
Tel.: +62 21 2992 3100
Beroperasi dan berinvestasi dalam
Fax: +62 21 2992 8200 / 8300 PT Fitch Ratings Indonesia
bidang jasa energi, sumber daya energi
dan infrastruktur energi melalui Anak Prudential Tower, Lantai 20 Jl.
BIRO ADMINISTRASI EFEK
Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi.
Jend. Sudirman Kav. 79 Jakarta
PT Datindo Entrycom
Selatan 12910, Indonesia
Puri Datindo – Wisma Sudirman
Jl. Jend. Sudirman Kav. 34-35
Tel.: +62 21 5795 7755
Jakarta 10220
Fax: +62 21 5795 7750
Indonesia
Website: www.fitchratings.com

Tel.: +62 21 570 9009


Fax: +62 21 570 9026

301 Laporan Tahunan 2016


Alamat
Perusahaan
PT INDIKA ENERGY TBK. ICI
Graha Mitra, Lantai 3 INDIKA CAPITAL INVESTMENTS PTE. LTD.
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21 9 Temasek Boulevard #08 – 02
Jakarta 12930 Suntec Tower Two
Indonesia Singapore 038989
Tel.: +62 21 2557 9888
Fax: +62 21 2557 9800 Website: www.indikaenergy.co.id
Website: www.indikaenergy.co.id IIR

Sekretaris Perusahaan: Dian Paramita PT INDIKA INDONESIA RESOURCES

corporate.secretary@indikaenergy.co.id Graha Mitra, Lantai 4


Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21
Hubungan Investor: Retina Rosabai Jakarta 12930
investor.relations@indikaenergy.co.id Indonesia
Tel.: +62 21 2557 9888

Fax: +62 21 2557 9898


Website: www.indikaenergy.co.id
MEA

PT MITRA ENERGI AGUNG


Graha Mitra, Lantai 4
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21
Jakarta 12930
Indonesia
Tel.: +62 21 2557 9888

Fax: +62 21 2557 9898


Website: www.indikaenergy.co.id

PT Indika Energy Tbk. 302


MUTU PETROSEA
PT MULTI TAMBANGJAYA UTAMA PT PETROSEA TBK.

Graha Mitra, Lantai 4 Indy Bintaro Office Park, Building B

Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21 Jl. Boulevard Bintaro Jaya Blok B7/A6

Jakarta 12930 Sektor VII, CBD Bintaro Jaya

Indonesia Tangerang Selatan 15224


Indonesia
Tel.: (62-21) 2557-9888
Fax: (62-21) 2557-9898 Tel.: +62 21 2977 0999
Website: www.indikaenergy.co.id Fax: +62 21 2977 0988
Website: www.petrosea.com

KIDECO
Kode Saham: PTRO
PT KIDECO JAYA AGUNG
Menara Mulia, Lantai 17 Suite 1701
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9–11 MBSS
PT MITRABAHTERA SEGARA SEJATI TBK.
Jakarta 12930
Indonesia Menara Karya Building Lantai 12th
Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-
Tel.: +62 21 525 7626 5 Kav. 1-2 Kuningan, Jakarta
Fax: +62 21 525 7662 12950 Indonesia
Website: www.kideco.com
Tel.: +62 21 5794 755, 5794 4766
Fax: +62 21 5794 4767, 5794 4768
TRIPATRA
Website: www.mbss.co.id
PT TRIPATRA ENGINEERS & CONSTRUCTORS (TPEC)

PT TRIPATRA ENGINEERING (TPE)


Kode Saham: MBSS
Indy Bintaro Office Park,
Building A Jl. Boulevard Bintaro
Jaya Blok B7/A6 Sektor VII,
CBD Bintaro Jaya Tangerang
Selatan 15224 Indonesia

Tel.: +62 21 2977 0700


Fax: +62 21 2977 0701
Website: www.tripatra.com

303 Laporan Tahunan 2016


Halaman ini sengaja dikosongkan.
SURAT PERNYATAAN
ANGGOTA DIREKSI DAN ANGGOTA DEWAN
KOMISARIS TENTANG TANGGUNG JAWAB
ATAS LAPORAN TAHUNAN
2016 PT INDIKA ENERGY TBK.
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT INDIKA ENERGY TBK.
tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.


Jakarta, 5 April 2017

DIREKSI DEWAN KOMISARIS

M. ARSJAD RASJID P.M. AGUS LASMONO


Direktur Utama Komisaris Utama

AZIS ARMAND M. CHATIB BASRI


Direktur Komisaris Independen

EDDY JUNAEDY DANU BOYKE W. MUKIYAT


Direktur Independen Komisaris Independen

RICHARD BRUCE NESS


Komisaris

305 Laporan Tahunan 2016


Halaman ini sengaja dikosongkan.
PT INDIKA ENERGY TBK.
Graha Mitra, lantai 3
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21, Jakarta 12930, Indonesia
corporate.secretary@indikaenergy.co.id
investor.relation@indikaenergy.co.id

www.indikaenergy.co.id

Anda mungkin juga menyukai