TEORI

AKUNTANSI
Dosen Pengempu:
I Putu Budi Anggiriawan SE, M.Si, CPA
 KELOMPOK 2
1. Ni Putu Nisa Arilia Nandita ( 202033122007)

2. Putu Sri Ardi Rahayu (202033122013)

3. Ni Kadek Fenny Santika Dewi (202133122039)

 RERANGKA KONSEPTUAL (CONCEPTUAL
FRAMEWORK) DAN TUJUAN PELAPORAN AKUNTANSI

01 Kerangka Konseptual

02 Isu-isu Kerangka Konseptual

Hal-hal Yang Mendasari

03 Konsep Akuntansi Akrual

Statements Of Financial
04 Accounting Concept (SFAC)

05 Tujuan Pelaporan Keuangan

KERANGKA KONSEPTUAL
Pengertian:

Yaitu struktur teori akuntansi yang didasarkan

pada penalaran logis yang menjelaskan kenyataan

1
yang terjadi dan menjelaskan apa yangharus

dilakukan apabila ada fakta atau fenomena baru.

Kerangka konseptual digambarkan dalam bentuk

3
hirarki yang memiliki beberapa tingkatan. Pada
2
tingkatan teori yang tinggi,kerangka konseptual

mengindentifikasi ruang lingkup dantujuan

pelaporan keuangan.
 ISU-ISU KERANGKA KONSEPTUAL
• ISU ARTIKULASI
•1
• Pendekatan aset-hutang (neraca atau balance sheet) disebut juga dengan

pemeliharaan modal, yang berarti revenue dan expense merupakan hasil

1
dari perubahan aset dan hutang

•2
• Pendekatan pendapatan-biaya (laba-rugi atau income statement) disebut
3
juga pandangan laporan income atau penandingan, yang berarti revenue
2
dan expense dihasilkan dari kebutuhan akan penandingan
 ISU-ISU KERANGKA KONSEPTUAL

ISU DEFINISI

definisi aset akan mempunyai

karakteristik sebagai berikut:
1

2
 HAL-HAL YANG MENDASARI KONSEP AKUNTANSI AKRUAL

 Akrual
proses akuntansi yang mengakui peristiwa dan kejadian nonkas pada saat mereka terjadi

 Penangguhan
penerimaan kas saat ini sebagai kewajiban dan mengakui pembayaran kas saat ini sebagai
aktiva

 Alokasi
Berikut adalah hal-hal
proses akuntansi yang menempatkan
1 jumlah tertentu menurut rencana atau rumus tertentu
yang mendasari konsep
 Amortisasi
akuntansi akrual memperkecil jumlah tertentu melalui pembayaran ataupun penghapusan secara berkala

 Realisasi
pengkonversian sumber daya dan hak-hak kas menjadi uang
3

 Pengakuan
pencatatan atau pemasukan secara2formal suatu hal dalam rekening dan laporan keuangan
perusahaan
 STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING CONCEPT (SFAC)
8 • Sejak berdiri, FASB telah mengeluarkan 8 pernyataan keuangan. 3 diantara
nya dijelaskan sebagai berikut

• Statements of Financial Accounting Concept No.1

• Tujuan secara keseluruhan adalah untuk informasi yang bermanfaat dalam pengambilan
keputusan bisnis dan ekonomi. Statemen ini merupakan turunan langsung Trueblood report dan
secara umum merupakan versi ‘singkat’ dari laporan tersebut

• Statements of Financial Accounting Concept No.2 Karakteristik Kualitatif dari Informa

Keuangan
• untuk memberikan karakteristik kualitas yang harus dimiliki oleh informasi
akuntansi sehingga informasi tersebut menjadi lebih bermanfaat,diantaranya:
Relevansi informasi, Nilai umpan balik dan nilai prediksi sebagai unsur-unsur
relevan, Ketepatan waktu (timeliness), Keandalan informasi (reliablelity),
Representational faithfulness.
 STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING CONCEPT (SFAC)
• Sejak berdiri, FASB telah mengeluarkan 8 pernyataan keuangan. 3 diantara nya
dijelaskan sebagai berikut :

• Manfaat informasi harus melebihi biaya yang

dikeluarkan untuk mendapatkannya
• Statements of Financial
Accounting Concept No.1 • Laporan akuntansi bukan merupakan satu-satunya
sumber informasi tentang perusahaan

• Akuntansi akrual sangat bermanfaat untuk menilai dan

• Tujuan secara keseluruhan adalah untuk memprediksi earning power dan cash flow perusahaan
informasi yang bermanfaat dalam
• Informasi yang tersedia harus bermanfaat, tetapi setiap
pengambilan keputusan bisnis dan
pengguna  membuat prediksi dan penilaian masing-
ekonomi. Statemen ini merupakan turunan
masing
langsung Trueblood report dan secara
umum merupakan versi ‘singkat’ dari
laporan tersebut
 STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING CONCEPT (SFAC)
• Statements of Financial Accounting Concept No.2 Karakteristik Kualitatif dari Informasi Keuangan
• untuk memberikan karakteristik kualitas yang harus dimiliki oleh informasi akuntansi sehingga informasi
tersebut menjadi lebih bermanfaat,diantaranya:

merupakan kemampuan dari suatu informasi untuk mempengaruhi keputusan

• Relevansi informasi manajer atau pemakai laporan keuangan lainnya sehingga keberadaan
informasi tersebut mampu mengubah, konsekuensi dari tindakan yang diambil.

Informasi dapat menjadikan keputusan yang berbeda dengan meningkatkan

• Nilai umpan balik kemampuan pembuat keputusan untuk memprediksi atau dengan
membetulkan harapan awal mereka.

• Ketepatan waktu tersedianya informasi dalam pengambilan keputusan sebelum informasi

(timeliness) tersebut kehilangan kapasitas pengaruhnya dalam mempengaruhi keputusan

• Keandalan informasi merupakan kualitas informasi yang menyebabkan pemakaian informasi

(reliablelity) akuntansi, sangat tergantung pada kebenaran informasi yang dihasilkan

• Representational berhubungan dengan tingkat kesesuaian antara pengukuran atau deskripsi

faithfulness dengan fenomena yang digambarkan
 Statements of Financial Accounting Concept No.6
Elemen-elemen Laporan Keuangan
• SFAC No. 6, “ Elements of Financial Statement of Business Enterprises “, dijelaskan bahwa ada sepuluh elemen
laporan keuangan, yaitu :
11 • Aset (assets) 2 • Utang (liabitilies) 3 • Ekuitas (equity)

• Adalah manfaat ekonomi yang
mungkin terjadi dimasa
mendatang yang diperoleh atau
dikendalikan oleh suatu entitas
tertentu sebagai akibat transaksi
atau peristiwa masa lalu
• pengorbanan manfaat ekonomi • hak sisa (residual interest)
yang mungkin terjadi dimasa atas aset suatu entitas setelah
mendatang yang berasal dari dikurangi dengan utang
kewajiban sekarang suatu entitas
untuk mentrasfer aset atau
menyerahkan jasa pada entitas lain
dimasa mendatang sebagai akibat
transaksi masa lalu

• Investasi oleh pemilik • Distribusi pada pemilik • Laba komprehensif

4 (investment by owners) 5 (distribution to owners) 6 (comprehensive income)

• kenaikan aset neto suatu
perusahaan yang berasal dari
transfer entitas lain ke
perusahaan tersebut atas
sesuatu yang bernilai untuk
memperoleh hak kepemilikan
(atau ekuitas) dalam perusahaan
tersebut.
• penurunan aset neto suatu
perusahaan yang berasal dari
transfer aset, penyerahan
jasa, atau penambahan utang
oleh perusahaan kepada
pemilik
• perubahan ekuitas (aset neto)
suatu entitas selam satu
perioda yang berasal dari
transaksi atau peristiwa dan
kondisi lainnya dari sumber
yang bukan berasal dari
pemilik.
Statements of Financial Accounting Concept No.6
Elemen-elemen Laporan Keuangan
• Lanjutan
• Pendapatan (revenue)
• aliran masuk kenaikan aset suatu entitas
atau penurunan utang suatu entitas (atau
kombinasi keduanya) selama satu perioda,
yang berasal dari pengiriman atau produksi
barang, penyerahan jasa, atau pelaksanaan
kegiatan lainnya, yang merupakan kegiatan
utama perusahaan secara terus menerus.
• Keuntungan (gains)
• kenaikan ekuitas (aset neto) dari
transaksi insidentil suatu entitas dan
berasal dari semua transaksi, peristiwa
dan kondisi lainnya yang
mempengaruhi entitas dalam satu
perioda diluar transaksi yang berasal
dari pendapatan dan investasi oleh
pemilik.
• Biaya (expenses)
• aliran keluar atau pemakaian aset suatu
entitas, atau penambahan utang suatu
entitas (atau kombinasi keduanya)
selama satu perioda, yang berasal dari
pengiriman atau produksi barang,
penyerahan jasa atau pelaksanaan
kegiatan lainnya
• Kerugian (losses)
• penurunan ekuitas (aset neto) dari
transaksi insidentil suatu entitas dan
berasal dari semua transaksi, peristiwa
dan kondisi lainnya yang mempengaruhi
entitas dalam satu perioda diluar
transaksi yang berasal dari biaya dan
distribusi pada pemilik.
 TUJUAN PELAPORAN KEUANGAN
• Tujuan adalah ke arah mana segala upaya, tindakan, dan pertimbangan dicurahkan dengan menentukan
konsep-konsep dan prinsip-prinsip yang relevan yang akhirnya menentukan bentuk, isi, jenis, dan susunan
statemen keuangan, SFAC No.8 secara umum merumuskan tiga tujuan pelaporan keuangan, yaitu:

• 1
• Menyediakan informasi keuangan tentang pelaporan
entitas yang bermanfaat bagi investor, pemberi
pinjaman dan kreditor yang sudah ada maupun yang
potensial dalam membuat keputusan mengenai
penyediaan sumber daya kepada entitas pelapor.

• 2
• Untuk menilai prospek arus kas bersih yang dimiliki oleh suatu entitas,
investor yang sudah ada maupun  oleh calon investor, kreditur serta kreditur
lain yang membutuhkan informasi tentang sumber daya entitas, klaim
terhadap entitas tersebut, dan seberapa efisien maupun efektif manajemen
entitas melakukan pengelolaan dan komisarisbyang telah menyelesaikan
tanggung jawab mereka untuk menggunakan sumber daya entitas.
• 3
• Tujuan umum laporan keuangan menyediakan informasi tentang posisi
keuangan dari pelaporan suatu entitas, yaitu informasi tentang sumber daya
ekonomi dan klaim terhadap sumber daya ekonomi tersebut dalam
pelaporan entitas
Simpulan:
Berdasarkan Pembahasan di atas, dapat disimpulkan
bahwa kerangka konseptual menurut FASB sendiri adalah
suatu konstitusi dan sistem yang konheren dari tujuan dan
fundamental yang selanjutnya mengarah kepada suatu
standar yang konsisten. Ada dua isu utama dalam kerangka
konseptual akuntansi keuangan, yang pertama adalah isu
artikulasi dan isu definisi. Isu artikulasi terbagi dalam dua
perspektif, yaitu neraca dan laporan laba rugi saling
berartikulasi, dan perspektif lainnya menyatakan bahwa,
dua hal tersebut tidak berartikulasi. Isu definisi erat
kaitannya dengan definisi aset yang merupakan sumber
daya ekonomi milik entitas. Pada pokok bahasan kedua,
yaitu mengenai statement yang dikeluarkan FASB yang
disebut dengan SFAC yang di dalamnya menguraikan hal-
hal tertentu, secara umum memiliki isi tentang tujuan
laporan keuangan yaitu menyediakan informasi keuangan
tentang pelaporan entitas yang bermanfaat bagi investor,
Untuk menilai prospek arus kas bersih yang dimiliki oleh
suatu entitas dan menyediakan informasi tentang posisi
keuangan dari pelaporan suatu entitas
Thank You