Anda di halaman 1dari 50

ILMU BIOMEDIK DASAR

@ 2023

ANATOMI DAN FISIOLOGI


SISTEM KARDIOVASKULAR

Sadar Prihandana, Ns., Sp.Kep.MB


Prodi D3 Keperawatan Tegal
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Semarang
Sistem Kardiovaskular
Sistem
kardiovaskular
merupakan jejaring
jantung dan
pembuluh darah
memompakan dan
mensirkulasi darah
ke seluruh tubuh

Organ utama terlibat:


 JANTUNG
 PEMBULUH DARAH
Posisi jantung
Letak dan Ukuran
LETAK:
• Rongga mediastenum, dengan 1/3
bagian terletak di sebelah kanan
linea mid sternum
• Tepat di belakan sternum dengan
apeks di SIC 5 kiri linea mid
clavicula

BENTUK DAN UKURAN:


• Organ yang berongga,
• Ukuran: sebesar kepalan tangan
• Diameter panjang ±12 cm dan
lebar ± 9 cm
• Berat: 250-300 gr

FUNGSI:
• Sebagai pompa darah ke seluruh
tubuh untuk metabolisme sel
Posisi jantung
Linea midclavicula
kanan

Linea
midclavicula
kiri

SIC 2

Basal (posterosuperior SIC 2

SIC 5

Apeks (anteroinferior SIC 5)

Midline
Posisi jantung
Struktur jantung
Anatomi tampak anterior
Anatomi tampak posterior
Pericardium
• Lapisan pembungkus
jantung

• Mempertahankan posisi
jantung

• Mencegah gesekan antar


organ ketika jantung
berdenyut

• Mempertahankan rongga
jantung

• Mencegah pengisian
darah berlebih
(overfilling blood)
Pericardium
FIBROUS PERICARDIUM
• Lapisan fibrous sangat keras
• Bersentuhan langsung dengan
dinding dalam sternum dan
pembuluh darah besar
• Menjaga kedudukan jantung di
rongga mediastenum
• Melindungi dari gesekan diafragma
dan sternum

SEROUS PERICARDIUM
• Lapisan serosa
• Terdiri 3 bagian
(1) lapisan parietal  menempel dengan
lapisan fibrosa
(2) cavum pericardial  cairan
pericardial
(3) lapisan viseral  menempel ke otot
jantung, disebut juga epicardium
Lapisan dinding jantung
Epicardium
• Atau visceral parietal

Miocardium
• Lapisan utama
• Tebal
• Bertanggung jawab
kontraksi jantung

Endocardium
• Lapisan tipis
• Bersinggungan dengan
darah
• Sangat licin
Miokard
Sulcus
Sulcus  alur-alur yang terbentuk sebagai batas atrium dan ventrikel

Coronary sulci
• Memisahkan atrium dan ventrikel
• Berisi
• arteri koroner kanan,
• Vena kardiak kecil
• Sinus koronary
• Artery sirkumplek

Anterior interventrikular Posterior interventrikular


sulci
sulci • Letak di bidang posterior dan
• Letak di bidang anterior diafragma
• Memisahkan ventrikel kanan • Memisahkan ventrikel kanan
dan kiri bidang posterior
dan kiri bidang anterior • Berisi:
• Berisi: • Arteri interventrikular
• Arteri interventrikular anterior posterior
• Vena kardiak besar • Vena kardiak sedang
Ruang jantung
Ruang jantung
Atrium Kanan

• Menerima darah (darah


deoksigenasi),
dari 3 sumber:
• Vena cava superior
• Vena cava inferior
• Sinus coronary

• Septum atrium • Katup trikuspid


dinding pembatas atrium kanan Katup antara atrium kanan dan
dan atrium kiri ventrikel kanan

• Fossa ovalis  terletak di septum • Aliran


Bagian yang terdepresi berasal dari Dari Atrium kanan melalui katup
penutupan foramen ovale saat lahir trikuspid ke ventrikel kanan
Ventrikel Kanan

• Menerima darah (darah • Septum ventrikel


deoksigenasi), dari atrium kanan dinding pembatas ventrikel kanan dan
ventrikel kiri

• Aliran • Katup semilunar pulmonal


Dari ventrikel kanan memompa darah Katup antara ventrikel kanan dan
melalui pulmonary trunk ke paru-paru arteri pulmonal
Atrium Kiri

• Menerima darah
(teroksigenasi), dari
• 2 vena pulmonalis kanan
• 2 vena pulmonalis kiri

• Septum atrium • Aliran


dinding pembatas atrium kanan dan Dari atrium kiri melalui katup mitral
atrium kiri ke ventrikel kiri

• Katup mitral/bikuspidalis • Fossa ovalis  terletak di septum


Katup antara atrium kiri dan berasal dari foramen ovale (saat
ventrikel kiri janin)
Ventrikel Kiri

• Menerima darah (teroksigenasi), • Septum ventrikel


dari atrium kiri dinding pembatas ventrikel kanan dan
ventrikel kiri

• Aliran • Katup semilunar aorta


Dari ventrikel kiri memompa darah Katup antara ventrikel kiri dan aorta
 melalui aorta ke seluruh tubuh
 Melalui arteri koroner ke miokard
Katup Jantung
• Katup atrioventrikular
Membuat aliran searah
ATRIUM  VENTRIKEL

1. Trikuspidalis 
antara atrium-ventrikel kanan
2. Bikuspidalis/Mitralis 
antara atrium-ventrikel kiri

• Katup semilunar
Membuat aliran searah
VENTRIKEL  AORTA

1. Semilunar pulmonal 
antara ventrikel kanan-arteri
pulmonal
2. Semilunar aorta 
antara ventrikel kiri-aorta
Katup Jantung
Katup Jantung
Diastolik ventrikel aliran darah
Katup atrioventrikular ke ventrikel
terbuka, darah
mengalir ke ventrikel atrium
Kuspid katup
atrio ventrikular

Atrium berkontraksi Chordae


mengosongkan atrium tendinae

Otot papilary

Katup atrio-ventrikel terbuka

Sistolik ventrikel
Katup atrioventrikular atrium
menutup, darah
mengalir ke aorta Kuspid katup
atrio ventrikular

Otot papilari
berkontraksi
Chordae tendinae darah di
menebal, ventrikel
mempertahankan
menutupnya katup Katup atrio-ventrikel tertutup
Katup jantung
Dilatasi ventrikel
Kontraksi ventrikel Penurunan
Peningkatan tekanan tekanan
intraventrikel intraventrikel
Mendorong katup Katup semilunar
aorta tertutup
semilunar terbuka
Arteri
pulmonal

Katup semilunar membuka Katup semilunar menutup


Katup Jantung
Chordae tendinae
Jaringan ikat berbentuk mirip benang atau tali yang
melekatkan daun katup (leaves) atrioventricular pada
dinding ventrikel.
Jaringan ikat ini mencegah prolaps katup (darah kembali
mengalir kembali ke atrium) selama fase sistolik

Otot papilaris
Otot yang terletak di ventrikel jantung, menempel di
katup atrioventrikular melalui korda tendina
berkontraksi untuk mencegah inversi atau prolaps katup saat
sistolik
Membentuk sekitar 10% dari total massa jantung
Katup Jantung
Arah sirkulasi jantung
Sirkulasi koroner
Cardiac output
Cardiac Output = Stroke volume x Heart rate

Cardiac Output
Cardiac output menggambarkan jumlah darah
yang dipompakan oleh ventrikel dalam 1 menit

Stroke volume (SV)


Jumlah darah yang dipompakan setiap ventrikel
berkontraksi

Heart rate (HR)


Jumlah denyutan dalam 1 menit

Contoh
Stroke volume = 70 ml
HR = 75 kali/menit
Maka:
CO = 70 x 75 = 5250 ml/menit = 5,25 Liter/menit
Cardiac output
Stroke volume (SV)
Dihitung melalui echokardiogram, dengan
mengukur volume ventrikel:
Volume ventrikel saat kontraksi / End
systolik volume (ESV)
 Volume ventrikel saat dilatasi / End diastolik
volume (EDV)

SV = EDV - ESV

Faktor mempengaruhi SV
Kontraktilitas miokard
Pre load
After load
Cardiac output
Stroke volume akan meningkat pada orang
dengan aktivitas aerobik secara rutin, yang
akhirnya menjadikan denyut nadi menurun

Frekuensi nadi yang menurun, akan berakibat


pengisian ventrikel (diastolik) menjadi maksimal,
sehingga pompa menjadi efektif, memaksimalkan
jumlah darah ventrikel yang dipompa

Normal CO =3 Liter / menit / m2 luas permukaan


tubuh

Ejection Fraction (EF):


Persentase antara jumlah volume yang dipompakan
dengan volume diastolik
EF = SV/EDV
Sistem konduksi jantung
Sistem konduksi jantung
SINO ATRIAL NODE
(SA node)

SA node terletak dibatas atrium kanan (RA)


dan vena cava superior (VCS).
Sel-sel dalam SA Node ini bereaksi secara
otomatis dan teratur mengeluarkan impuls
(rangsangan listrik)
Impuls  60 – 100 kali permenit,
kemudian menjalar ke atrium, sehingga
menyebabkan seluruh atrium terangsang ATRIO VENTRIKULAR NODE
(AV node)
AV Node terletak di septum internodal bagian
sebelah kanan, diatas katup trikuspid.
Sel-sel dalam AV Node mengeluarkan impuls
dengan frekuensi lebih rendah dan pada SA
Node
Impuls  40 – 60 kali permenit.
Karena AV Node mengeluarkan impuls lebih
rendah, maka impuls dikuasai oleh SA Node
Bila SA Node rusak, maka impuls akan
dikeluarkan oleh AV Node.
Sistem konduksi jantung
BUNDLE HIS
(Berkasi His)

Bundle his terletak di septum interventrikular dan


bercabang 2, yaitu:
1. Cabang berkas kiri ( Left Bundle Branch)
2. Cabang berkas kanan ( Right Bundle Branch )
Setelah melewati kedua cabang ini, impuls akan
diteruskan lagi ke cabang-cabang yang lebih kecil
yaitu serabut purkinye

PURKINJE FIBER
(Serabut Purkinye)

Serabut purkinye akan mengadakan kontak dengan


sel-sel ventrikel.
Dari sel-sel ventrikel impuls dialirkan ke sel-sel yang
terdekat sehingga seluruh sel akan dirangsang.
Di ventrikel juga tersebar sel-sel pace maker
(impuls) yang secara otomatis mengeluarkan impuls
Impuls  20 – 40 kali permenit.
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
Pembuluh darah
• mulan769

Anda mungkin juga menyukai