Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA

ACUAN KERJA
SENSUS
PERTANIAN 2023
KERANGKA ACUAN KERJA
PEKERJAAN :
PELAKSANAAN KEGIATAN
SENSUS PERTANIAN 2023
TAHUN ANGGARAN 2023

I. Latar Belakang

Data statistik dasar sektor pertanian secara lengkap dan menyeluruh dikumpulkan melalui
kegiatan Sensus Pertanian. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 tahun 1997,
penyelenggaraan Sensus Pertanian menjadi tugas dan tanggung jawab Badan Pusat Statistik
(BPS). Sensus Pertanian dilakukan setiap sepuluh tahun sekali yaitu pada tahun yang
berakhiran 3 (tiga). Sensus Pertanian yang akan datang dilaksanakan pada tahun 2023
merupakan sensus pertanian yang ketujuh, sensus pertanian yang pertama dilaksanakan pada
tahun 1963.
Sektor pertanian merupakan sektor yang dapat memberikan kontribusi pada
perekonomian nasional. Fenomena masih terbukanya penyerapan tenaga kerja di sektor
pertanian, tingginya sumbangan devisa yang dihasilkan dari berkembang pesatnya sektor
agribisnis maupun penghasil bahan baku bagi industri hilir yang mengolah hasil pertanian,
menunjukkan bahwa sektor pertanian dapat bertahan dalam masa pandemi Covid 19. Bertitik
tolak dengan kondisi tersebut, sangat diperlukan ketersediaan data sektor pertanian yang
akurat dan terkini yang dapat digunakan sebagai acuan bagi pemerintah maupun stakeholder
dalam merencanakan dan merumuskan kebijakan-kebijakan baik untuk kepentingan intern
maupun untuk pembangunan nasional.
Sensus Pertanaian 2023 (ST2023) dilakukan untuk mengakomodasi variabel yang
dibutuhkan untuk kelengkapan data pertanian berkembang sangat dinamis, menjawab
kebutuhan data baik di level nasional maupun internasional, dan dirancang untuk
memperoleh hasil yang berstandar internasional dengan mengacu pada program Food and
Agricultural Organization (FAO) yang dikenal dengan World Programme for the Census of
Agriculture (WCA). Untuk memperoleh keterbandingan internasional, Sensus Pertanian
dilaksanakan sedekat mungkin dengan tahun 2020.
ST2023 merupakan kegiatan besar yang terdiri dari rangkaian tahapan kegiatan yang
diawali dengan perencanaan, persiapan, pengumpulan data, pengolahan data, penyajian dan
analisis data. Kegiatan ST2023 telah dimulai sejak tahun 2021 dan direncanakan seluruh
kegiatan akan berakhir pada tahun 2024. Pada tahun 2021, dilakukan kegiatan uji coba
pemutakhiran kerangka geospasial dan muatan ST2023, uji coba pencacahan lengkap I dan II,
gladi kotor pelaksanaan dan pengolahan ST2023, pengumpulan metadata hasil ujicoba dan
gladi kotor, pendataan Podes 2021, dan launching logo serta tagline ST2023.

II. Tujuan

Tujuan dari Sensus Pertanian 2023 adalah : tujuan dari Sensus Pertanian Tahun 2023
adalah:
1. Menyediakan data struktur pertanian sampai unit-unit administrasi terkecil;

2. Menyediakan data yang dapat digunakan sebagai tolok ukur statistik pertanian saat ini;

3. Menyediakan kerangka sampel untuk survei pertanian lanjutan.

Beberapa output dari hasil ST2023 yaitu:

1. Tersedianya sistem pengumpulan data pertanian yang terintegrasi dan berkelanjutan


dengan Sensus Pertanian sebagai aransemen utama dan SITASI sebagai data pelengkap
tahunan diantara dua sensus;

2. Tersedianya data Statistik Pertanian baik dalam bentuk tabel dan spasial;
3. Tersedianya data pertanian yang komprehensif dan memenuhi data-data kewilayahan;
4. Terpenuhinya data pertanian untuk agenda global misalnya Indikator SDGs di sektor
pertanian dan isu strategis yang ada di RPJMN;

5.Pemanfaatan cost effective data collection tools and methodology yang


direkomendasikan FAO seperti penggunaan CAPI dan CAWI;
6. Pemanfaatan data administrasi.

III. Waktu Pelaksanaan

Tahapan pelaksanaan pendataan Sensus Pertanian 2023 dilakukan selama Bulan Juni dan
Juli (1 Juni s.d 31 Juli 2023) Tahun Anggaran 2023.

IV. Petugas Sensus Pertanian


Peserta yang mengikuti kegiatan Sensus Pertanian Tahun 2023 adalah sebagai berikut :
1. Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka)
2. Pemeriksa Lapangan Sensus (PML)
3. Petugas Lapangan Sensus (PLS)
V. Sumber Dana

Sumber dana yang digunakan untuk membiayai kegiatan pelaksanaan Sensus Pertanian
2023 di Kabupaten Aceh Jaya adalah APBN dengan DIPA Nomor : SP DIPA-
054.01.2.668490/2023 Tahun Anggaran 2023 yaitu :

Unit Organisasi : Badan Pusat Stastistik Kabupaten Aceh Jaya


Program : (054.01.GG) Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik
Kegiatan : (2910) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Tanaman Pangan,
Hortikultura, dan Perkebunan.
Output : (2910.QMA) Data dan Informasi Publik
RO : (2910.QMA.006) Publikasi/Laporan Sensus Pertanian
Komponen : (005) Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit
Akun : (521213) Belanja Honor Output Kegiatan
(521219) Belanja Barang Non Operasional Lainnya
(524113) Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota
(521211) Belanja Bahan
(522151) Belanja Jasa Profesi
(524114) Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota
(521213) Belanja Honor Output Kegiatan
(521811) Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi
(524111) Belanja Perjalanan Dinas Biasa
VI. Penutup

Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini disusun untuk digunakan sebagai dasar kegiatan
Sensus Pertanian Tahun 2023 BPS Kabupaten Aceh Jaya.

Calang, 1 Februari 2023


Pejabat Pembuat Komitmen
Badan Pusat Statistik
Kabupaten Aceh Jaya

Kanasha Humaira
NIP.199507292017012001

Anda mungkin juga menyukai