“Fungsi Trigonometri”
HALAMAN JUDUL
Disusun oleh:
Alexander S. Herlington (XII-MIPA/01)
Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas izin-Nya, saya
dapat menyelesaikan penyusunan modul ini. Modul yang berjudul "Fungsi Trigonometri" ini
disusun sebagai salah satu persyaratan untuk memenuhi nilai ujian praktik dalam mata
pelajaran Matematika Wajib dan Matematika Peminatan.
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Marselinus M. Zai, selaku guru
mata pelajaran Matematika Wajib, dan Bapak Heribertus Brabat, selaku guru mata pelajaran
Matematika Peminatan, yang telah memberikan arahan dan bimbingan selama proses
penyusunan modul ini. Juga, terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta
berkontribusi dalam pembuatan modul ini.
Modul ini secara khusus membahas materi Fungsi Trigonometri, yang merupakan bagian
dari kurikulum Matematika Wajib untuk siswa kelas 10. Saya berharap modul ini dapat
menjadi sumber belajar yang bermanfaat bagi para pelajar dan pengajar dalam memahami
konsep-konsep yang terkait dengan materi tersebut.
Akhir kata, saya berharap modul ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para
pembaca. Saya juga sangat menghargai setiap kritik dan saran yang konstruktif untuk
meningkatkan kualitas modul ini lebih lanjut. Terima kasih atas perhatiannya.
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................................................1
KATA PENGANTAR...............................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................3
FUNGSI TRIGONOMETRI......................................................................................................4
Fungsi Trigonometri...............................................................................................................4
Nilai Fungsi Trigonometri......................................................................................................4
Latihan Uji Kompetensi 1......................................................................................................4
Grafik Fungsi Trigonometri...................................................................................................5
Periode Fungsi Trigonometri.................................................................................................9
Latihan Uji Kompetensi 2....................................................................................................10
Latihan Uji Kompetensi 3....................................................................................................11
Latihan Uji Kompetensi 4....................................................................................................12
Grafik fungsi y = sin x, y = cos x dan y = tan x...................................................................13
Grafik fungsi y = k sin n(x + α) dan y = k cos n(x + α).......................................................15
Latihan Uji Kompetensi 5....................................................................................................16
Menggambar Praktis Grafik Fungsi Sinus dan Kosinus......................................................16
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................24
FUNGSI TRIGONOMETRI
Fungsi Trigonometri
Fungsi trigonometri adalah fungsi yang memetakan himpunan sudut ke suatu himpunan nilai
dengan menggunakan perbandingan trigonometri. Di dalam fungsi trigonometri, domainnya
adalah himpunan sudut dan kodomainnya adalah himpunan bilangan.
Jika x∈himpunan sudut dan y∈R, maka berikut ini adalah fungsi trigonometri.
y = sin x dengan 0° ≤ x ≤ 360°
y = cos x dengan 0° ≤ x ≤ 360°
y = tan x dengan 0° ≤ x ≤ 360°
Fungsi-fungsi di atas termasuk fungsi trigonometri sederhana, dengan domain 0° ≤ x ≤ 360°.
Dalam penulisan fungsi di atas x disebut variabel bebas dan y variabel terikat. Nilai y
tergantung kepada nilai x.
2. Grafik y = cos x
3. Grafik y = tan x
Grafik fungsi trigonometri dapat digambar dengan mudah jika menggunakan alat
bantu yang disebut lingkaran satuan. Dalam lingkaran satuan dilukis satu sumbu
horizontal yang melalui pusat lingkaran. Kemudian dibentuk sudut-sudut pusat
lingkaran sebanyak yang diperlukan dan ukurannya mengacu ke sumbu horizontal
positif. Lihat gambar di bawah ini.
ordinat
jari-jari
90 60
120
30
150
0 45°
180 360 absis
330
210
300
240 270
ordinat
Sesuai definisi maka y = sin x = .
jari− jari
ordinat
Dengan menetapkan jari-jari = 1 maka y = = ordinat.
1
Dengan sifat tersebut maka koordinat titik-titik yang membentuk kurva y = sin x
adalah koordinat (x, y) dengan x = sudut dan y = ordinat.
Titik-titik (x, y) dapat ditentukan sebanyak yang diperlukan untuk menentukan titik-
titik yang akan dilalui kurva. Lihat gambar berikut ini.
90
60
120
30
150
0
180 360
330
Grafik y = sin x
absis
Sesuai definisi maka y = cos x = .
jari− jari
absis
Dengan menetapkan jari-jari = 1 maka y = = absis.
1
Dengan sifat tersebut maka koordinat titik-titik yang membentuk kurva y = cos x
adalah koordinat (x, y) dengan x = sudut dan y = absis.
Titik-titik (x, y) dapat ditentukan sebanyak yang diperlukan untuk menentukan titik-
titik yang akan dilalui kurva.
Supaya nilai absis berpindah dari sumbu x ke sumbu y maka lingkaran satuan dirotasi
90° berlawanan arah jarum jam. Lihat gambar berikut ini.
0 360
30 330
60 300
90 270
240
120
210
150 180
Grafik y = cos x
Jika garis pembentuk sudut pada lingkaran satuan diperpanjang hingga memotong
sumbu y, maka titik potong tersebut mempunyai absis yang sama dengan jari-jari
lingkaran satuan. Lihat gambar berikut. ordinat
90
135
45
180 0 45°
360
absis = jari-jari
225
315
270
ordinat
Sesuai dengan definisi, y = tan x = .
absis
ordinat
Karena absis = jari-jari = 1 maka y = tan x = = ordinat.
1
Dengan sifat tersebut maka koordinat titik-titik yang membentuk kurva y = tan x
adalah koordinat (x, y) dengan x = sudut dan y = ordinat.
Titik-titik (x, y) dapat ditentukan sebanyak yang diperlukan untuk menentukan titik-
titik yang akan dilalui kurva. Lihat gambar berikut.
90
135
45
180 0
360
Periode
225
Fungsi Trigonometri
315
270
Grafik y = tan x
Fungsi trigonometri merupakan fungsi periodik. Hal ini dapat dengan mudah kita lihat
melalui definisi trigonometri itu sendiri. Sebagai contoh, perhatikanlah pendefisian sinus
berikut ini.
y
T (a, b)
b
sin α =
r
α+720°
α+360 ° b
sin (α + 360°) = = sin α
r
b
α sin (α + 720°) = = sin α
x r
Ini berarti bahwa nilai sinus selalu berulang pada setiap interval 360 °. Atau secara umum
dapat dirumuskan:
Dan jika dinyatakan sebagai fungsi yaitu y = sin x maka fungsi sinus ini adalah fungsi
periodik dengan periode 360°.
Contoh 2:
1
a. sin 390° = sin (30° + 360°) = sin 30° =
2
1
b. sin 480° = sin (120° + 360°) = sin 120° = √3
2
−1
c. sin 690° = sin (−30° + 720°) = sin (−30° + 2 ⋅ 360°) = sin (−30°) = − sin 30° =
2
1
d. sin 765° = sin (45° + 720°) = sin (45° + 2 ⋅ 360°) = sin 45° = √2
2
1 1 1
e. sin 2 π = sin ( π +2 π ) = sin ( π ) = 1
2 2 2
Contoh 3:
1
a. cos 390° = cos (30° + 360°) = cos 30° = √3
2
−1
b. cos 480° = cos (120° + 360°) = cos 120° =
2
1
c. cos 690° = cos (−30° + 2 ⋅ 360°) = cos (−30°) = cos 30° = √3
2
d. tan 190° = tan (10° + 180°) = tan 10°
e. tan 480° = tan (120° + 2 ⋅ 180°) = tan 120° = −√ 3
−1
f. tan 690° = tan (−30° + 4 ⋅ 180°) = tan (−30°) = − tan 30° = √3
3
g. tan 765° = tan (45° + 4 ⋅ 180°) = tan 45° = 1
Sesuai dengan periodenya, maka grafik fungsi trigonometri, akan berulang dari satu periode
ke periode berikutnya. Perhatikan grafik fungsi y = sin x, y = cos x dan y = tan x berikut ini.
90 60
120
30
150
0
180 360
330
210
300
240 270
Grafik y = sin x
1 periode
Grafik y = sin x
0 360
30 330
60 300
90 270
240
120
210
150
180
Grafik y = cos x
1 periode
Grafik y = cos x
90
135
45
180 0
360
225
315
270
Grafik y = tan x
Grafik fungsi y = k sin n(x + α) dan y = k cos n(x + α)
1 periode
Umumnya, bagaimanapun bentuk fungsi trigonometri: sinus, cosinus dan tan, grafiknya
mempunyai bentuk yang sama dengan grafik yang digambarkan di atas. Karenanya untuk
menggambar grafik fungsi trigonometri secara umum bentuk grafik tersebut dapat kita
gunakan sebagai acuan. Misalnya:
i. Jika kita ingin menggambar grafik y = 2 sin x, kita cukup mengalikan grafik y = sin x
dengan 2.
ii. Jika kita ingin menggambar grafik y = sin (x – 30°), kita cukup menggeser grafik y =
sin x ke kanan sejauh 30°, dan lain-lain.
Contoh 5:
Gambar berikut memperlihatkan grafik dari:
a. y = 2 sin x yang diperoleh dari grafik y = sin x pada 0° ≤ x ≤ 360°
b. y = – 2 cos x yang diperoleh dari grafik y = cos x pada 0° ≤ x ≤ 360°
2
y = 2 sin x
1
90 60
120
30
150
0
180 360
330
210
300
240 270
–1 y = sin x
2
y = – 2 cos x
1
0 360
30 330
60 300
90 270
240
120
–2
210 1
150
180
–1 y = cos x
Latihan Uji Kompetensi 5
–2
Seperti yang telah dissinggung di atas, bahwa kita dapat menggambar grafik fungsi
trigonometri dengan menggunakan konsep pergeseran. Dalam hal ini, ada kurva yang
digeser: ke kiri, ke kanan, ke bawah dan ke atas. Konsep pergeseran tersebut adalah sebagai
berikut:
Perhatikan gambar berikut: Grafik y – 2 = f(x – 45°) diperoleh dengan menggeser grafik y =
f(x) ke atas sejauh 2 dan ke kanan sejauh 45°.
geser ke kanan sejauh 45°
geser ke atas sejauh 2
3
y
y – 2 = f(x – 45°)
1 1
360°
x
0° 180° x
45° 225° 405°
–1 y = f(x)
Agar kita dapat menggambar grafik fungsi trigonometri secara mudah atau praktis, kita perlu
mengenal ciri-ciri umum dari grafik tersebut. Ciri-ciri tersebut adalah sebagai berikut.
1. Grafik dasar
Fungsi sinus dan cosinus, masing-masing fungsi mempunyai grafik dasar seperti
berikut:
y y
= = = = = = = =
x x
y = sin x y = cos x
titik maksimum
k
amplitudo = k amplitudo = k
x x
periode =
periode =
–k 360° 360°
titik minimum
titik minimum
n n
y = k sin nx y = k cos nx
Fungsi trigonometri adalah suatu fungsi yang grafiknya berulang secara terus menerus
dalam periode tertentu. Grafik fungsi trigonometri terdiri atas bukit dan lembah yang
berulang-ulang secara terus menerus dalam periode tertentu.
Unsur-Unsur Grafik Fungsi Trigonometri
Pada fungsi trigonometri terdapat beberapa unsur, yakni periode, amplitudo, nilai
maksimum, dan nilai minimum.
a. Periode
Periode adalah jarak antara dua puncak atau dua lembah pada grafik fungsi
trigonometri. Atau dapat diartikan juga sebagai jarak terjadinya grafik fungsi trigonometri
tersebut berulang.
b. Amplitudo
Amplitudo adalah setengah dari selisih nilai maksimum dan minimum dari suatu
fungsi. Rumus amplitudo yakni sebagai berikut:
c. Nilai Maksimum
Nilai maksimum adalah nilai tertinggi yang bisa dicapai oleh suatu fungsi trigonometri. Pada
grafik, nilai maksimum merupakan titik puncak dari bukit.
d. Nilai Minimum
Nilai minimum adalah nilai terendah yang bisa dicapai oleh suatu fungsi trigonometri. Pada
grafik, nilai minimum merupakan titik terendah dari lembah.
Penyelesaian:
a. f(x) = 2 sin 2x + 5 → a = 2 , c = 5
Nilai maksimum = |a| + c = |2| + 5 = 7
Nilai minimum = -|a| + c = -|2| + 5 = 3
PENERBIT GEMATAMA
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/matematika/grafik-fungsi-trigonometri-matematika-
kelas-10/
https://www.ruangguru.com/blog/memahami-fungsi-trigonometri-sederhana
https://www.pijarbelajar.id/blog/fungsi-trigonometri-pengertian-rumus-grafik-dan-contoh-
soalnya
https://agustinarahayumath.wordpress.com/category/trigonometri/
https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/645890/mod_resource/content/1/
ModulKapsel2BuHenny-53-61.pdf