Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN PRAKTIKUM

ALGORITMA PEMROGRAMAN
STATEMENT PERCABANGAN

Disusun Oleh:
Muhammad Faza Abiyyu - 2211102010

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS INFORMATIKA
INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM
PURWOKERTO 2022
Modul III
Statement Percabangan

A. Dasar Teori
Dalam bahasa pemrograman, Anda perlu memahami konsep percabangan. Konsep
percabangan adalah ketika program mengeksekusi perintah berbeda tergantung
kondisi tertentu. Kondisi yang dimaksud tersebut tentunya diatur oleh si pemrogram
yang menciptakan program tersebut.

Di bahasa pemrograman C++, ada dua cara Anda dapat mengimplementasikan sebuah
percabangan di program Anda, yakni dengan menggunakan If-Else dan Switch-Case.

B. If-Else
Percabangan If-Else merupakan percabangan yang paling sering dipakai oleh
pemrogram karena sifatnya yang lebih fleksibel.

Alangkah lebih mudah jika Anda terjun langsung ke medan perang dan bermain
langsung. Untuk itu, silahkan buka IDE (tools seperti CodeBlocks, VSCode, CLion,
dll) Anda masing-masing!

a. Satu cabang
Untuk mengetahui cara kerja percabangan If, perhatikan syntax di bawah ini:

Untuk membuat sebuah percabangan If satu cabang, cukup tuliskan if


dilanjutkan oleh kondisi percabangan tersebut dan statement atau proses yang
akan dijalankan jika kondisi percabangan terpenuhi.

Kondisi adalah hal yang menentukan apakah statement yang tertulis di dalam {}
percabangan akan dieksekusi atau tidak. Sebuah kondisi dapat bernilai true atau
false. Jika bernilai true, statement percabangan akan dieksekusi dan jika bernilai
false, statement percabangan akan diabaikan.

Statement dalam percabangan If ini tidak memiliki batasan jumlah, dalam artian
Anda dapat menuliskan statement sebanyak-banyaknya, asalkan masih berada di
dalam tanda kurung kurawal {}, statement tersebut masih bagian dari
1
percabangan. Statement yang Anda tulis di luar tanda kurung kurawal akan selalu
dieksekusi walaupun kondisi percabangan bernilai false.

Untuk memulai materi kali ini, silahkan buat project baru dan beri nama If_Else,
lalu salinlah kode berikut:

Setelah itu, jalankan kodenya! Saat dijalankan, program akan meminta masukan
dari user. Sebagai contoh, pada modul ini penulis memasukkan angka 1 sebagai
input. Berikut adalah output yang diberikan oleh program:

b. Dua cabang
Sebelumnya, Anda baru saja membuat sebuah percabangan If yang memiliki satu
cabang. Pada bagian ini, Anda akan mempelajari tentang If dua cabang, yakni
dengan menggunakan yang namanya Else. Perhatikan syntax berikut:

2
Silahkan lakukan modifikasi terhadap project If_Else sebelumnya hingga hasil
akhirnya terlihat seperti ini:

Setelah itu, silahkan jalankan programnya! Untuk uji coba, silahkan masukkan
input berbeda untuk menguji apakah output yang keluar sudah sesuai dengan
logika percabangan yang Anda tulis.

3
c. Lebih dari dua cabang
Selain membuat dua cabang menggunakan If dan Else, Anda juga bisa membuat
lebih dari dua cabang menggunakan Else If yang Anda tulis setelah If dan
sebelum Else. Untuk lebih jelasnya, perhatikan syntax berikut:

Perlu diperhatikan disini bahwa Anda hanya bisa menuliskan satu If di atas dan
satu Else di bawah, namun untuk Else If tidak ada batasan jumlahnya, asalkan
letaknya di tengah.

Sekarang, silahkan lakukan modifikasi terhadap kode project If_Else Anda


hingga hasil akhirnya terlihat seperti ini:

4
Setelah itu, silahkan jalankan programnya! Terlampir berikut adalah beberapa
output dari hasil uji coba yang dilakukan penulis saat membuat modul ini:

C. Switch-Case
Jika Anda berencana menggunakan Else If dalam jumlah yang sangat banyak, ada
cara yang lebih efektif, yakni dengan menggunakan Switch-Case.

Berbeda dengan If yang menggunakan sebuah kondisi true/false sebagai acuan,


dalam Switch-Case, yang menjadi acuan adalah nilai sebuah variable. Untuk lebih
jelasnya, perhatikan syntax berikut:

5
Dalam Switch-Case, Anda diminta memasukkan sebuah variable yang nilainya nanti
akan dijadikan acuan yang menentukan proses di cabang mana yang akan dieksekusi
oleh program. Semua statement di case 1 akan dijalankan apabila nilai variable yang
dijadikan acuan sama dengan 1, case 2 jika nilai variable sama dengan 2, dan
seterusnya. Di bagian akhir, ada default, yang statement-nya hanya akan dieksekusi
jika nilai variable tidak ada yang cocok dengan semua case yang ditulis di atasnya.

Untuk memulai materi Switch-Case silahkan buat project baru diberi nama
Switch_Case lalu salinlah kode berikut ini:

6
Setelah itu, silahkan jalankan kodenya. Program akan meminta input dari user berupa
angka. Silahkan masukan angka berbeda dari 1 sampai dengan 7 untuk menguji
apakah output sudah sesuai seperti gambar di bawah:

7
D. Challenge
Sebelum memulai challenge ini silahkan membuat project baru dengan nama bebas.
Setiap challenge memiliki folder project berbeda.

1. Buatlah program menggunakan statement If untuk menentukan wujud yang


berada pada suhu tertentu sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :
● suhu ≤0 air akan berwujud padat (es)
● 0 < suhu < 100 air akan berwujud cair
● suhu ≥100 air akan berwujud gas
Setelah itu silahkan jalankan kodenya, Program akan memiliki output seperti
berikut :

Jawab :
Code Program dan Output :

2. Buatlah Program Form Pendaftaran Mahasiswa, Program dalam bentuk menu


pilihan dimana user dapat memasukan nama lengkap dan umur serta dapat
memilih program studi, dengan ketentuan sebagai berikut :
● Menggunakan statement If-Else dan Switch-Case.
● Jika umur kurang dari 18 tahun dan lebih dari 20 tahun, user tidak bisa
mendaftar .
● Jika nama dan umur kosong, program akan menampilkan pesan error.
8
Setelah itu silahkan jalankan kodenya, Program akan memiliki output seperti
berikut :

Jawab :

Code Program :

9
10
Output

3. Buatlah program menggunakan statement Switch-Case untuk menampilkan


menu-menu dan perhitungan aritmatika sesuai dengan ketentuan sebagai
berikut :
● Jika user menginputkan 1 maka akan menghitung luas persegi
● Jika user menginputkan 2 maka akan menghitung luas lingkaran
● Jika user menginputkan 3 maka akan menghitung volume silinder

Setelah itu silahkan jalankan kodenya! Berikut adalah contoh output program
saat dijalankan:

11
Code Program :

12
Output :

13
E. Tugas

1. Buatlah sebuah program dengan percabangan If satu kondisi dimana program dapat
menentukan apakah sebuah huruf yang dimasukan user termasuk huruf vokal atau
konsonan! Tampilan output saat program dijalankan:

Jawab :
Code Program dan Output :

Penjelasan :
if(huruf == 'a' huruf == 'A' huruf == 'i' huruf == 'I' huruf == 'u'
huruf == 'U' huruf == 'e' huruf == 'E' huruf == 'o' huruf == 'O')
Kode di atas digunakan untuk membuat sebuah kondisi, di mana kondisi akan
dieksekusi jika huruf yang diinputkan adalah huruf vokal. Lalu kode program dengan
nama else yaitu adalah untuk mengeksekusi selain ketentuan program yang ada pada
if menjadi konsonan.

2. Buatlah sebuah program percabangan If dua kondisi dimana program dapat


melakukan validasi nilai pada proses pembagian bilangan! Tampilan output saat
program dijalankan:

14
Jawab :
Code Program :

Output :

Penjelasan :
Program diatas merupakan program dimana sebuh program yang dapat melakukan
inputan manual kedalam operasi pembagian. Disini kita menggunakan fungsi cin
untuk melakukan inputan, dan diberikan rumus yaitu hasil = a/b, dimana hasil
merupakan tipe data float dan saya juga menggukan if else untuk membrikan syarat
program bisa berjalan jika penyebut atau variabel b tidak sama dengan nol maka
kode program bisa berjalan dengan fungsi if pada kode program diatas dengan
hasilnya dan fungsi setprecision 2 angka setelah koma, dan jika penyebut yang kita
15
masukan angka nol maka akan langsung menuju fungsi else,
3. Buatlah sebuah program untuk mengidentifikasi biaya operasi suatu penyakit.
Tabel penyakit dan biayanya tertera dalam tabel berikut:

Jenis Operasi Jenis Penyakit Biaya

Operasi Mata Katarak Rp. 7.500.000

Plus / Minus Rp. 5.000.000

Silinder Rp. 4.000.000

Operasi Jantung Jantung Koroner Rp. 500.000.000

Katup Jantung Rp. 350.000.000

Otot Jantung Rp. 450.000.000

Program wajib memiliki menu pilihan dimana user memilih jenis operasinyalalu
nama penyakitnya. Dari sana, jumlah biayanya akan ditampilkan.

Contoh output program saat dijalankan nantinya:

Code Program :

16
17
Output :

Penjelasan :

int pilihan,
operasi_mata,
operasi_jantung;

cout << "===MENU MENGHITUNG BIAYA OPERASI===\n";


cout << "1. Menghitung harga operasi mata\n";
cout << "2. Menghitung harga operasi jantung\n";

cout << "Masukan pilihan anda [1 / 2] : ";


cin >> pilihan;

Pertama kita buar dulu sebuah variabel bertipe integer yang kita beri nama pilihan,
operasi_mata, dan operasi_jantung. Kemudian kita pakai untuk menampung pilihan
yang nantinya diinputkan oleh user.

if(pilihan == 1) Kode ini berguna untuk membuat kondisi, di mana jika yang
diinputkan adalah 1, maka kode yang ada di dalamnya lah yang akan dieksekusi.

cout << "Jenis Penyakit\n";


cout << "1. Katarak\n";
cout << "2. Plus / Minus\n";
cout << "3. Silinder\n";

cout << "Masukan Jenis Penyakit Mata : ";


cin >> operasi_mata;

Kode di atas kita gunakan untuk meminta user menginputkan pilihannya.


switch(operasi_mata), Melakukan switch pada variabel operasi_mata, case 1, case
2, case 3, salah satu case ini akan dieksekusi jika sesuai dengan yang diinputkan
tadi. Lalu default: Bagian ini akan dieksekusi jika semua case di atas tidak
terpenuhi.
else if(pilihan == 2) Sama seperti di atas, jika pilihan yang diinputkan adalah 2, maka
bagian inilah yang akan dikerjakan. else Bagian ini akan dikerjakan jika kondisi
pertama dan kedua tidak terpenuhi atau dengan kata lain jika yang diinputkan bukan 1
atau 2.
18

Anda mungkin juga menyukai