PERUBAHAN POSISI PADA PASIEN TIRAH BARING

LAMA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/XXXII/I/2019 A 1 dari 2
Rumah Sakit Tk. IV 13.07.01
Wirabuana
JL. Sisingamangaraja
Telp (0451) 411903/421575
Email:rs.wirabuanapalu@yahoo.co.id

Ditetapkan,
Kepala Rumkit Tk. IV 13.07.01

Wirabuana
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR OPERASIONAL 4 Januari 2019

dr. Dudy Kusmartono, Sp.B

Mayor Ckm NRP 11010016080375

Pengertian Melakukan tindakan keperawatan dengan cara melakukan

perubahan posisi dari miring kiri, terlentang dan miring kanan
yang dilaksanakan pada pasien tidak sadar atau pasien tirah
baring lama.

Tujuan 1. Mencegah terjadinya dekubitus

2. Mencegah terjadinya hipostatik pneumonia
3. Memberi rasa nyaman kepada pasien
4. Supaya tindakan dilakukan dengan benar

Kebijakan Perubahan posisi pasien dilakukan oleh :

1. Perawat ( khususnya pasien dengan tirah baring lama )
2. Dilakukan setiap 2 jam sekali

Prosedur 1. Persiapan Pasien

Berikan penjelasan kepada pasien dan atau keluarga
tentang alasan danrencana perubahan posisi

2. Persiapan Alat
a. Bantal 2 (dua) buah
b. Handuk

3. Pelaksanaan
a. Bawa dua bantal dekat pasien
b. Rapikan alat-alat tenun yang ada pada pasien
 PERUBAHAN POSISI PADA PASIEN TIRAH BARING
LAMA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/XXXII/I/2019 A 2 dari 2
Rumah Sakit Tk. IV 13.07.01
Wirabuana
JL. Sisingamangaraja
Telp (0451) 411903/421575
Email:rs.wirabuanapalu@yahoo.co.id

c. Angkat pasien kearah salah satu sisi tempat tidur,

kemudian miringkan pasien kearah sisi lain, punggung
pasien diganjal dengan bantal
d. Kedua lutut pasien ditekuk, diantara kedua lutut tersebut
diletakkan bantal.
e. Atur posisi tangan pasien memeluk bantal dan kepala
ditinggikan 20 derajat dengan menggunakan bantal atau
handuk
f. Rapihkan selimut pasien dan pasang bed plang / bed rail
side
g. Lakukan observasi tanda vital pasien saat memiringkan
dan lakukan observasi selanjutnya 30 menit berikutnya.
h. Catat tindakan keperawatan yang telah dilakukan pada
lembar observasi pasien.

PERHATIKAN :
Pergantian posisi dari miring kiri, terlentang dan miring kanan
dilakukan setiap 2 jam

Unit Terkait Instalasi Intensif