Anda di halaman 1dari 6

1

Ns.Margareta Pratiwi,S.Kep,.M.Kes Keperawatan HIV AIDS

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER KEPERAWATAN HIV-AIDS


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ADIWANGSA JAMBI

Nama :
NIM :
1. Penularan HIV-AIDS dapat melalui ....
a. Cairan infus
b. Produk darah yang terinfeksi HIV
c. Ibu kepada bayi
d. Makanan
e. Hubungan seksual suami istri

2. Suatu upaya pencegahan HIV/AIDS yang dilakukan sebelum orang terinfeksi HIV
dan tidak bersifat terapeutik adalah bentuk pencegahan ....
a. Awal
b. Primer
c. Tersier
d. Lanjutan
e. Sekunder

3. Strategi pemerintah dalam program pengendalian HIV/AIDS adalah meningkatkan


penemuan kasus secara dini. Berikut ini adalah kegiatan terkait untuk penemuan
kasussecara dini.
a. Meningkatkan cakupan terapi ARV
b. Peningkatan kualitas layanan fasyankes
c. Memperluas akses pemeriksaan CD4
d. mengurangi beban biaya pengobatan HIV-AIDS
e. Memperluas akses layanan Konsultasi dan Tes HIV (LTHIV)

4. Seorang perawat menemui PPI, melaporkan bahwa ia baru saja melakukan pergantian
infus kepada pasien yang terdiagnosa HIV/AIDS tanpa menggunakan pelindung atau
handscoon karena perawat tersebut mengira pasiennya hanya sakit biasa dan tanpa
sengaja tangan perawat tersebut terkena abokat pasien yang ada darahnya, berapa
lama masa inkubasi atau perjalanan virus HIV ke tubuh ?
a. 1 bulan sampai 1 tahun
b. 14 hari smapai 14 minggu
c. 17 hari sampai 1 tahun
d. 15 hari sampai 6 bulan
e. 7 hari sampai 15 hari

5. Seorang laki-laki 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosis


HIV/AIDS dan TBC paru. Anda akan mengganti linen tempat tidur pasien tersebut
karena sudah 3 hari tidak diganti. Linen yang sudah dipakai 3 hari tidak kena cairan
2
Ns.Margareta Pratiwi,S.Kep,.M.Kes Keperawatan HIV AIDS

apapun dari pasien. Bagaimana prosedur penggunaan alat pelindung diri yang benar
untuk mencegah penularan infeksi?
a. Menggunakan lengkap (sarung tangan, gaun, masker,kaca mata, sepatu bot)
b. Tidak perlu menggunakan alat pelindung diri karena linen tidak terkontaminasi
c. Menggunakan gaun saja
d. Memakai masker, sarung tangan dan gaun (barak scort)
e. Menggunakan sarung tangan saja

6. Seorang klien laki-laki usia 50 tahun menderita HIV/AIDS terdiagnosis sejak lima
tahun yang lalu. Klien sekarang mengalami cemas dan stres dalam menghadapi
penyakitnya.Apa peran perawat untuk mengatasi kondisi klein HIV/AIDS tersebut?
a. Memberikan support agar berobat secara rutin dan teratur
b. Menyarankan untuk konsultasi dengan psikolog
c. Menyarankan untuk sabar
d. Selalu berada dekat dengan klien
e. Memberikan dukungan sosial

7. Seorang laki-laki berusia 44 tahun dirawat dengan TB aktif sebagai infeksi


oportunistik HIV/AIDS pasien. Pernapasan 24 x/menit, ronchi pada kanan dan kiri
paru, produksi sputum banyak. Indeks massa tubuh 16, pucat dan terlihat sesak serta
kelelahan. Apakah prioritas diagnosa keperawatan yang tepat dari kasus di atas?
a. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan infeksi bronchial
b. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan hipermetabolik
c. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan kelelahan dan kekurangan energi
d. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan hiperventilasi
e. Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan akumulasi secret

8. Seorang laki-laki usia 31 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnose
medis HIV/AIDS sejak 1 tahun yang lalu. Pasien mengeluh sakit kepala dan juga
tengkuk terasa kaku. Selama 1 tahun ini pasien mendapatkan terapi ARV. Pasien
direncanakan dilakukan pemeriksaan laboratorium CD4. Apakah fungsi dari
pemeriksaan tersebut?
a. Pemeriksaan laboratorium dasar
b. Mengevaluasi efentivitas penggunaan ARV
c. Menentukan prognosis penyakit HIV/AIDS
d. Menentukan jenis pengobatan ARV
e. Pemeriksaan rutin

9. Persepsi atau pandangan negatif terhadap penderita HIV/AIDS disebut ....


a. Diskriminasi
b. Diskredit
c. Stempel
d. Stigmatisasi
e. Stigma
3
Ns.Margareta Pratiwi,S.Kep,.M.Kes Keperawatan HIV AIDS

10. Seorang perempuan usia 40 tahun mendatangi klinik konsultasi HIV/AIDS untuk
berkonsultasi karena suaminya yang baru pulang dari berlayar selama 3 tahun
mengalami tanda-tanda gejala seperti HIV/AIDS diantaranya bercak-bercak merah
dikulit, diare yang tak kunjung sembuh, berat badan semakin menurun. Pemeriksaan
diagnostic apa yang harus lakukan untuk memastikan bahwa pasien menderita
HIV/AIDS atau tidak ?
a. Hypnotherapy
b. Pemeriksaan ELISA atau western blot
c. Rontgen thorax
d. Pemeriksaan imonoglobin
e. USG abdomen

11. Seorang laki-laki, usia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan suspek HIV.
Pasien mengeluh diare 7 kali sehari dalam 8 hari terakhir. Perawat akan memberikan
terapi antibiotic melalui intravena. Sikap perawat yang tepat untuk kasus diatas
adalah?
a. Mengidentifikasi pasien
b. Menyiapkan lingkungan
c. Melihat daftar obat pasien
d. Mendesinfeksi menggunakan alcohol
e. Mengatur posisi pasien

12. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan RI menyusun program


pengendalian HIV/AIDS. Apa tujuan utama dari kegiatan tersebut?
a. Mempertahankan kepatuhan pengobatan ARV dan pemakaian kondom
b. Menurunkan dan meniadakan infeksi baru HIV/AIDS
c. Meningkatkan cakupan pemberian dan retensi terapi ARV
d. Memperluas akses pemeriksaan CD4 dan viral load (VL)
e. Meningkatkan penemuan kasus HIV secara dini

13. Seorang klien laki-laki usia 45 tahun menderita HIV/AIDS. Dalam lingkungannya,
klien menerima perlakuan yang tidak adil dan cenderung menganggap sebagai
hukuman. Klien diisolasi dari kehidupan sosial karena berisiko menularkan kepada
yang lainnya. Bagaimana peran perawat agar klien dapat diterima oleh masyarakat?
a. Melakukan simulasi hubungan sosial atau terapi kerja dengan ODHA
b. Memberikan bantuan hukum terhadap semua bentuk diskriminasi terhadap
ODHA
c. Melibatkan ODHA pada setiap kegiatan di masyarakat
d. Sosialisasi kepada masyarakat tentang HIV-AIDS yang benar
e. Melakukan musyawarah dengan seluruh pemangku kepentingan

14. Masalah psikososial yang sering muncul pada penderita HIV/AIDS adalah ....
a. Cemas, kurang bergairah
b. Malu dan depresi
c. Isolasi sosial
d. Gangguan komunikasi
e. Gangguan interaksi sosial
4
Ns.Margareta Pratiwi,S.Kep,.M.Kes Keperawatan HIV AIDS

15. Seorang laki-laki usia 35 tahun mendatangi rumah sakit untuk melakukan
konsultasidi klinik VCT karena sang keponakan yang belum genap 1 bulan mengalami
diare, demam tinggi dan setelah dilakukan pemeriksaan giagnostik, ternyata
keponakannya didiagnosa menderita HIV/AIDS. Dari kasus diatas faktor apa yang
menyebabkan keponakan klien yang masih bayi sudah menderita HIV/AIDS ?
a. Riwayat kesehatan sekarang
b. Riwayat kesehatan terdahulu
c. Pola asuh atau pola didik
d. Riwayat kesehatan keluarga
e. Riwayat kesehatan keluarga

16. Seorang klien HIV/AIDS merasa dirirnya tidak mampu berperan di masyarakat,
merasa dikucilkan dari lingkungannya. Disebut apakah kondisi klien seperti diatas?
a. Pemutusan hubungan sosial
b. Disfungsi sosial
c. Perilaku antisosial
d. Gangguan interaksi sosial
e. Ketidakharmonisan sosial

17. Seorang laki-laki usia 35 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnose
medis HIV/AIDS. Hasil pengkajian ditemukan pasien mengalami batuk berdahak
sejak 2 bulan yang lalu. Pasien mendapatkan terapi ARV. Apakah manfaat dari terapi
ARV tersebut?
a. Menekan replikasi virus HIV
b. Menyembuhkan HIV
c. Meningkatkan imunitas pasien
d. Membunuh virus HIV
e. Meningkatkan status gizi pasien

18. Faktor eksternal yang dapat memicu stigma dan diskriminasi adalah ....
a. Rasa malu
b. Mitos yang tidak benar tentang HIV
c. Rasa tidak memiliki dukungan
d. Rasa takut dikucilkan
e. Rasa bersalah

19. Seorang laki-laki, usia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
diare dan lemas serta sesak napas. Pasien terdiagnosa medis HIV. Saat ini keluarga
termasuk istrinya belum mengetahui diagnose medis pasien. Dan pasen hendak
mengatakan kondisi penyakitnya kepada istrinya namun takut istrinya tidak dapat
menerima kenyataan. Apakah Tindakan keperawatan yang tepat untuk mengatasi
masalah tersebut?
a. Memberikan edukasi HIV kepada istri pasien sebelum pasien mengatakan kondisi
penyakitnya
b. Memberikan waktu berdua dengan istrinya untuk mendiskusikan masalah pasien
c. Meminta dokter untuk bersama mendampingi pasien saat menjelaskan kepada
5
Ns.Margareta Pratiwi,S.Kep,.M.Kes Keperawatan HIV AIDS

istrinya
d. Memanggil keluarga lain untuk menemani pasien dalam menjelaskan kondisi
penyakitnya
e. Memfasilitasi komunikasi dengan istrinya terkait penjelasan medis tentang HIV
20. Seorang perempuan usia 24 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnose
medis HIV/AIDS. Riwayat Kesehatan pasien adalah pengguna narkoba suntik. Saat
ini pasien mengeluh batuk terus menerus sejak 1 bulan yang lalu dan di area mulut
terdapat banyak sariawan yang sulit sembuh. Apakah diagnose risiko keperawatan
pasien tersebut?
a. Intolerans aktivitas berhubungan dengan kelemahan, pertukaran oksigen,
malnutrisi, kelelahan
b. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake
yangkurang, meningkatnya kebutuhan metabolic, dan menurunnya absorbsi zat
gizi.
c. Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan imunosupresi, malnutrisi dan pola
hidup yang beresiko.
d. Risiko jatuh berhubungan dengan kelemahan anggota gerak
e. Nyeri akut berhubungan dengan proses infeksi

21. Seorang perawat diruang penyakit dalam sedang merawat pasien laki-laki berusia 30
tahun dengan HIV postif. Perawat masih bingung karena baru pertama kalinya
merawat pasien HIV positif. Perawat diharuskan membuat laporan ke Dinas
kesehatan, sementara dari pihak pemerintahan dan mahasiswa akan melakukan
penelitian juga meminta datanya pasien HIV. Saat ini perawat juga ditanya oleh
keluarga dan tetangga pasien terkait dengan penyakit pasien ini. Kapankah
kerahasiaan pasien HIV dapat dinformasikan?
a. informasi bisa diberikan pada tetangga sekitar
b. berhubungan dengan penelitian
c. informasi diberikan kepada dinas kesehatan
d. bila dimintai keterangan di pemerintahan
e. informasi diberikan kepada orangtua atau anak pasien proses infeksi

22. Berikut ini upaya pencegahan primer dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan
agar orang tetap sehat dan tidak terinfeksi HIV yaitu .....
a. pemakaian kondom
b. Imunisasi
c. Pendidikan Kesehatan HIV
d. Konsultasi HIV
e. kebersihan pribadi

23. Seorang laki-laki usia 35 tahun datang kerumah sakit untuk kelima kalinya. Hasil
pemeriksaan diagnostic menunjukkan bahwa pasien terdiagnosa HIV dan sudah
menderita AIDS. perawat melakukan pemeriksaan fisik pada integumen pasien,
kelainan apa yang diderita oleh pasien AIDS di integumennya ?
a. Kulit kering sedikit keriput
b. Muncul bercak-bercak merah dan gatal diseluruh tubuh
c. Terdapat ruam dikulit
6
Ns.Margareta Pratiwi,S.Kep,.M.Kes Keperawatan HIV AIDS

d. Mengalami edema di bagian tubuh


e. Terdapat bercak putih di tubuh
24. Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) telah
meluncurkan panduan VCT yang berguna dalam mendeteksi dan menangani HIV
secara global.Apa tujuan diadakannya poliklinik VCT?
a. Mengobati klien HIV/AIDS secara gratis
b. Menjaring dan mengumpulkan data klien
c. Mencegah penularan kepada orang lain.
d. Mencegah, merawat dan mengobati ODHA
e. Deteksi dini klien yang terkena HIV/AIDS

Selamat Mengerjakan
Semoga Sukses

Anda mungkin juga menyukai