Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 1

1.Wanita berusia 20 tahun mengalami depresi, klien suka melukai diri sendiri hingga berencana untuk
bunuh diri, klien juga tidak dapat mengontrol emosinya. apakah diagnosa yang tepat dari peristiwa
tersebut?

a. harga diri rendah


b. risiko perilaku kekerasan
c. Gangguan rasa nyaman
d. isolasi sosial

2. Seorang wanita 17 tahun pernah mengalami kekerasan seksual, ada beberapa perubahan yang
terjadi pada dirinya yaitu klien merasa takut, marah, sedih. Karena kejadian itu membuatnya merasa
malu dan menghindar dari masyarakat dan kehidupan sosialnya. Hal ini masuk kedalam trauma pasca
kekerasan seksual yaitu…

a. PTSD
b. Trauma Fisik
c. Dampak buruk pada perilaku
d. Resiko perilaku kekerasan

3. Wanita berusia 25 tahun pernah menjadi korban pelecehan seksual sejak saat itu korban mulai
tertutup dengan kehidupan sosialnya, serta sering merasa cemas dan selalu merasa bahaya. terapi apa
sajakah yang dapat membantu korban mengatasi PTSD?

a. relaksasi, mengatur napas, menyendiri


b. relaksasi, mengatur napas, belajar berpikir positif
c. belajar berpikir positif, relaksasi, anti sosial
d. relaksasi, menyalahkan diri sendiri

4. sebutkan macam trauma pasca kekerasan seksual!

jawab:

PTSD (Post-traumatic stress disorder), Trauma Fisik, Dampak buruk pada perilaku

5. Gangguan kesehatan apa saja yang dapat dialami oleh penderita PTSD?

jawab:

gangguan makan, gangguan kecemasan umum, gangguan obsesif kompulsi, gangguan penggunaan zat

KELOMPOK 2

1. Seorang remaja berumur 17 tahun, datang ke RS dengan tujuan untuk koneseling HIV dia datang
dengan keluhan sering demam sekitar 2 bulan, cemas tentang penyakit yang dia alami. Ternyata
pasien memiliki riwayat penggunaan NAPZA suntik dan dia sering menggunakan dengan temannya
dengan cara tukar menukar jarum dari 1 orang ke orang yang lainnya.

Apakah rencana keperawayan utama pada kasus ini?

a. Edukasi perawatan diri


b. Melakukan VCT, konseling, dan pemeriksaan HIV/AIDS
c. Berikan kesempatan kepada pasien mengungkapkan perasaan
d. Demonstrasi menurunkan demam kepada klien

2. Seorang remaja memakai narkoba karena diakibatkan pergaulan yang bebas, ia mengaku memakai
karena menurut pengakuannya coba coba dan sekarang ia sudah mulai kecanduan dengan obat
terlarang tersebut. Apa yang akan anda lakukan jika menemukan remaja yang seperti ini?

a. Berikan konseling
b. Anjurkan Rehabilitasi
c. laporkan ke pihak berwenang
d. Bayar denda

3. Seorang anak remaja berusia 15 tahun dibawa ke RS oleh orang tuanya dengan keluhan bahwa
mereka mendapati anaknya menggunakan narkoba jenis ganja sekitar 1 bulan, orang tua klien ingin si
anak direhabilitasi tetapi anak tersebut tidak mau dan berjanji untuk tidak melakukannya.

Dari kasus diatas apa yang bisa kita lakukan untuk membantu orang tua klien

a. Membiarkan anak tersebut memilih kebituhannya, masa depannya sendiri tanpa campur
tangan orang tua
b. Edukasi pentingnya seks bebas dibawah umur
c. Edukasi pencegahan infeksi
d. Terapi penyalahgunaan zat (detoksikasi zat)

4. Menurut Pieter, 2013 . Dampak penyalahgunaan NAPZA bisa terjadi dalam beberapa dampak,
salah satunya dampak NAPZA pada sosial. Apa saja yang terjadi jika NAPZA berdampak pada
sosial?

Jawaban :

- Gangguan mental, anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan.

- Merepotkan dan menjadi beban keluarga.

- Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram.

5. Sebutkan serta berikan contoh efek serta perilaku yang ditimbulkan dari pengguna NAPZA?

jawaban:

1. Golongan depresan (downer) cth : sedative (penenang), hipnotik (obat tidur)


2. Golongan stimulant (upper) cth : ampahetamin ( shabu/extasi ) dan cokain

3. Golongan halusinogen : cth kanabis (ganja)

KELOMPOK 3

1. Tn.A menderita penyakit HIV/AIDS dan harus di bawah ke RS , ketika sampai di RS pasien di
minta untuk mengisi formulir data diri dan menunggu untuk dipanggil . Setelah dipanggil namanya,
pasien di minta untuk ke ruangan anggrek dan selanjutnya perawat jaga langsung memulai tindakan
pemeriksaan kepada pasien, tapi sebelum melakukan tindakan keperawatan perawat harus
memperhatikan terlebih dahulu pelaksanaan universal precaution sebagaimana yang di tetapkan di
setiap RS, Di bawah ini manakah yang termasuk dasar pemikiran kewaspadaan universal precaution
yang pertama.......

a. Penggunaan alat pelindung yang sesuai untuk setiap tindakan.


b. Pengelolaan dan pembuangan alat-alat tajam dengan hati-hati.
c. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah melakukan
tindakan/perawatan.
d. Pengelolaan alat kesehatan bekas pakai dengan melakukan dekontaminasi, desinfeksi dan
sterilisasi yang benar.

2. Ny. R terdiagnosa menderita penyakit HIV/AIDS, seorang perawat sedang melakukan tindakan
pada Ny. R dan tidak sengaja terkena sedikit darah pasien saat melakukan tindakan. Dan saat itu
perawat juga tidak menggunakan komponen utama Universal Percaution, apakah yang harus dipakai
pada komponen utama dari universal percaution?

a. Memakai sarung tangan, menggunakan masker, memperhatikan jarak


b. Memakai masker, memakai sarung tangan, kacamata, baju pelindung, kain
c. Memakai masker dan sarung tangan
d. Memakai baju pelindung diri

3. Tn. J yang berusia 25 tahun terdiagnosa HIV/AIDS, Tn. J mengaku pada dokter beberapa bulan
setelah mengidap HIV/AIDS ia merasakan badannya mudah letih dan tn j mengaku bahwa keadaan
itu sangat menganggu aktivitasnya, bukankah usia Tn. J masih tergolong pada usia yang produktif.
Diagnosa keperawatan apakah yang cocok untuk kasus diatas ?

a. Ketidakseimbangan nutrisi
b. Intoleransi aktivitas
c. Defisiensi pengetahuan
d. Gangguan pola tidur

4. Apa saja tujuan dari Universal Precaution ?

Jawab:

 Mengendalikan infeksi secara konsisten


 Memastikan standar adekuat bagi mereka yang tidak terdiagnosa atau tidak terlihat seperti
risiko
 Mengurangi risiko bagi petugas kesehatan dan pasien
 Asumsi bahwa risiko atau infeksi berbahaya.

5. Bagaimana empat strategi pencegahan penularan HIV terhadap bayi menurut WHO?

Jawab:

 Mencegah seluruh wanita jangan sampai terinfeksi HIV.


 Bila sudah terinfeksi HIV, cegah jangan sampai ada kehamilan yang tidak diinginkan.
 Bila sudah hamil, cegah penularan dari ibu ke bayi dan anaknya.
 Bila ibu dan anak sudah terinfeksi perlu diberikan dukungan dan perawatan bagi ODHA dan
keluarganya.

KELOMPOK 4

1. Tn. K usia 30 Tahun datang ke klinik VCT dengan keluhan sariawan yang tak kunjung sembuh, daya
tahan tubuh menurun sejak 3 bulan yang lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan darah 2 kali ternyata Tn.
K reaktif HIV dan diberikan terapi ARV. Langkah selanjutnya yang di ambil oleh konselor dalam
kasus ini yang paling tepat adalah? 
a. Tes konfirmasi
b. Menjelaskan masa jendela (windows periode) 
c. Membiarkan pasien
d. Konseling lanjutan dan pembukaan status pada pasangan

2. Seorang wanita berumur 23 tahun, dan bayinya yang baru lahir telah selesai menjalani tes
HIV, dan keduanya dinyatakan positif. Saat berita ini disampaikan, klien menangis. Manakah
intervensi krisis yang tepat pada saat ini? 
a.  Panggil konselor HIV, dan buat janji bersama mereka
b. Eksplorasi bagaimana klien mendapatkan HIV
c. Dengarkan klien saat menangis dan bicara
d. Biarkan klien mengekspresikan sedihnya

3. Tn. T, umur 29 tahun. Pekerjaan wiraswasta. Pasien masuk IGD RS dengan keluhan utama
lesu dan lemas sekali sejak 1 hari SMRS, sejak 6 hari SMRS pasien mengalami diare terus
menerus, klien mengeluh batuk –batuk sejak 3 bulan yang lalu, berdahak warna kuning, batuk
berdarah tidak ada, 1 hari SMRS pasien diare lebih dari 7 kali dan badan terasa lemas sekali.
Di IGD dilakukan pemeriksaan lab dan rontgen thorak, dari hasil itu dinyatakan pasien TBC.
Pasien mempunyai riwayat demam turun naik, berkeringat malam (+), nafsu makan
berkurang, mual (+) muntah (-), terjadi penurunan drastis BB dalam 1 bulan terakhir, pada
mulut ditemukan oral kandidiasis. Untuk memastikan diagnosa medis Tn.T, sebaiknya
dilakukan pemeriksaan?
a. ELISA
b. Western Blot
c. Rapid HIV tests
d. Tes Resistensi obat ARV

4. Tujuan dari layanan VCT yaitu untuk ?


Jawaban: Membantu pencegahan, perawatan dan pengobatan bagi penderita HIV/AIDS 

5. Pelayanan konseling pra testing, konseling post testing, dan testing HIV secara sukarela yang bersifat
“confidential” dan secara lebih dini membantu orang mengetahui status HIV disebut? 
Jawaban: VCT

KELOMPOK 5

1. Ny. B mendatangi konsultan HIV/AIDS untuk berkonsultasi karena suaminya yang baru pulang
dari bali mengalami tanda-tanda gejala HIV/AIDS seperti diare berkelanjutan, bercak-bercak merah di
kulit, dan berat badan yang semakin menurun. Setelah di periksa diketahui bahwa suami Ny. B
tersebut positif HIV. Pengobatan yang bisa di pilih oleh suami Ny. B adalah, kecuali ....

a. Penggunaan TMP-SMX oral untuk proaktif


b. Melakukan terapi ARV
c. Melakukan USG ke dokter ahli
d. Tes Tuberkulin pada penderita TBC aktif

2. Tn i mendatangi rumah sakit untuk melakukan konsultasi dengan dokter karena sang keponakan
yang belum genap 1 bulan mengalami diare, demam tinggi dan setelah dilakukan pemeriksaan
keponakan Tn i ternyata di diagnosa menderita HIV/AIDS. Dari kasus diatas faktor apa yang
menyebabkan keponakan Tn i yang masih bayi sudah menderita HIV/AIDS ?

jawaban:

a. Riwayat kesehatan keluarga


b. Riwayat kesehatan sekarang
c. Riwayat Kesehatan Dahulu
d. Karena obat-obatan

3. Tuan H berusia 40 tahun mengatakan BB menurun 7 kg dalam 1 bulan, serta sariawan mulut tak
kunjung sembuh. WBC : 20.000/mikroliter, PLT : 160.000/mikroliter, LED : 30 mm. Tn H
didiagnosis HIV. Intervensi yang harus dilakukan agar tidak teejadi penularan virus HIV adalah.....

a. Ajarkan pasien nafas dalam


b. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian antibiotik
c. Pantau tanda-tanda vital
d. Awasi pembuangan jarum suntik dan mata pisau secara ketat dengan wadah tersendiri

4. Penanggulangan HIV AIDS tentang pencegahan HIV/AIDS melalui hubungan seksual dijelaskan
dalam permenkes Pasal 21 Tahun ....
Jawaban : 2013

5. Pencegahan primer merupakan pencegahan garda terdepan dimana pencegahan ini bertujuan
untuk ...

Jawaban : mengurangi insiden dari suatu penyakit.

KELOMPOK 6

1. Ada seorang remaja yang sedang mencoba-coba menggunakan narkoba. Dia mulai mencoba-coba
menggunakan narkoba dikarena frustasi terhadap keluarganya yang akan berpisah. Dia berpikir bahwa
jika dia menggunakan natkoba mungkin orang tuanya tidak akan berpisah, kemudian dia mulai
mencoba-coba menggunakan narkoba. Untuk itu cara pencegahan yang tepat untuk membuat anak
tersebut sadar dan tidak lagi menggunakan narkoba adalah?
a. Pencegahan Tersier
b. Pencegahan Primer
c. Pencegahan Sekunder
d. Pencegahan Adaptif

2. Seorang remaja memakai narkoba karena diakibatkan pergaulan yang bebas, ia mengaku memakai
karena menurut pengakuannya coba-coba dan ia sekarang sudah mulai kecanduan dengan obat
larang tersebut. Apa yang Anda lakukan jika menemukan remaja seperti ini?
a. Berikankonseling
b. Ikutan memakai
c. Laporkan ke pihak yangberwenang.
d. Rehabilitasi

seorang remaja memiliki ketergantungan pada tembakau yang menyebabkan dia mengalami gangguan
kesehatan, antara lain kanker saluran pernapasan, kanker laring, dan beberapa jenis penyakit
kardiovaskuler.terkait tanda dan gejala dari khasus diatas jenis napza apa yang tepat?

a. Morfin
b. heroin
c. kokain
d. nikotin

3. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis dari NAPZA!

Jawaban : Narkotika, Psikotropika, Zat Adiktif, Morfin, Heroin, Kokain, Nikotin

4. Jelaskan 3 cara dalam pencegahan Narkoba!

Jawaban : Pencegahan Primer, Pencegahan Sekunder, Pencegahan Tersier

Anda mungkin juga menyukai