Anda di halaman 1dari 6

SOAL UJIAN DEPARTEMEN JIWA

1. Seorang perempuan usia 45 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan sering mual dan tidak
nafsu makan. Pasien mengatakan sulit tidur malam dan sering lelah. Pasien tinggal sendiri dan
merasa anaknya tidak ada yang perhatian dengannya. TD = 150/90 mmHg, Nadi = 90 x/mnt,
pasien terlihat gelisah. Apakah diagnosis keperawatan kasus tersebut?
a. Mekanisme koping individu inefektif
b. Gangguan istirahat tidur
c. Ketidakberdayaan
d. Keputusasaan
e. Ansietas

2. Seorang laki-laki usia 35 tahun dirawat di RSJ. Saat dikaji pasien mengatakan “Saya mau
makan. Semua orang dapat berjalan”. Apakah jenis gangguan proses pikir pada pasien
tersebut?
a. Main-main dengan kata-kata
b. Asosiasi longgar
c. Asosiasi bunyi
d. Neologisme
e. Inkoherensi

3. Seorang perempuan usia 40 tahun menderita stroke sudah 4 tahun. Klien mengalami
hemiparese anggota tubuh sebelah kanan. Klien selalu menutupi bagian tubuhnya yang
lumpuh. Klien merasa sedih karena tidak bisa berjalan normal dan aktivitas sosialnya
menurun sejak sakit. Apakah diagnosis keperawatan pada kasus tersebut?
a. Harga diri rendah situasional
b. Harga diri rendah kronik
c. Gangguan citra tubuh
d. Ketidakberdayaan
e. Ansietas

4. Seorang laki-laki usia 50 tahun dirawat di RSJ dengan kondisi pasien sering bicara sendiri.
Pasien mengatakan sering didatangi ibunya yang sudah meninggal. Perawat sudah melatih
pasien menghardik halusinasinya dan melatih minum obat. Apakah tindakan selanjutnya yang
harus diberikan ke pasien?
a. Mengorientasikan pasien ke realita
b. Melatih pasien bercakap-cakap
c. Melatih pasien dengan kegiatan
d. Melatih pasien cara spiritual
e. Melatih minum obat
5. Seorang perawat kontrak dengan pasien di RSJ untuk melatih pasien cara mengontrol marah
dengan spiritual. Perawat dan pasien sudah menyepakati untuk bertemu jam 10.00. Akan
tetapi karena sibuk perawat lupa dan baru datang ke pasien jam 12.00. apakah prinsip etik
yang dilanggar oleh perawat tersebut?
a. Non maleficience
b. Beneficience
c. Autonomy
d. Confidentiality
e. Fidelity

6. Seorang perempuan usia 19 tahun merasa sedih karena tidak lolos dalam seleksi masuk
perguruan tinggi yang diinginkannya. Klien tersebut merasa hal ini dikarenakan kesalahan
orang tuanya yang tidak mau mengantarkan saat tes ujian masuk. Apakah jenis mekanisme
koping yang dilakukan oleh klien tersebut?
a. Rasionalisasi
b. Kompensasi
c. Introyeksi
d. Proyeksi
e. Regresi

7. Seorang perempuan usia 25 tahun baru saja mengalami abortus anak pertamanya. Pasien
merasa anaknya masih hidup dan tidak mau berpisah dengan anaknya. Apakah tahapan
kehilangan yang terjadi pada pasien tersebut?
a. Denial
b. Anger
c. Bargaining
d. Depression
e. Acceptance

8. Seorang laki-laki usia 45 tahun sering marah-marah tanpa sebab. Pasien dirawat di RSJ
karena pernah memukul ayahnya. Saat dikaji pasien masih sering marah-marah dan nada
bicara kasar. Perawat sudah melatih tehnik nafas dalam. Apakah tindakan selanjutnya yang
harus dilakukan oleh perawat?
a. Melatih pasien konversi energy
b. Melatih pasien minum obat
c. Melatih pasien cara verbal
d. Melatih pasien cara spritiual
e. Melatih pasien dengan kegiatan
9. Seorang perempuan usia 48 tahun riwayat skizofrenia sudah 3 tahun. Saat ini klien di
komunitas dan rutin kontrol untuk mendapatkan terapi anti psikotik. Saat dikaji klien
mengatakan badannya sering kaku-kaku setelah minum obat. Apakah tindakan yang harus
diberikan oleh perawat?
a. Melatih klien latihan rentang gerak
b. Menyuruh klien untuk menghentikan obat
c. Kolaborasi dengan tim medis untuk pemberian obat
d. Memberikan triheksipenidin (THP) ke klien
e. Menyuruh klien untuk periksa ke pelayanan kesehatan

10. Seorang perawat sedang melakukan kunjungan rumah ke klien pasung. Perawat ingin
melakukan pelepasan pasung bertahap. Perawat melakukan edukasi ke lingkungan sekitar
klien untuk menjelaskan kondisi klien. Perawat juga melakukan perawatan rutin ke klien.
Manakah tingkat pencegahan primer yang dilakukan oleh perawat tersebut?
a. Kunjungan rumah
b. Pendidikan kesehatan ke lingkungan
c. Tindakan kuratif ke klien pasung
d. Deteksi masalah psikososial
e. Merujuk klien ke RSJ

11. Seorang laki-laki berusia 47 tahun sudah 8 hari di rawat di RSJ, setiap pagi antara pukul
10.00-11.00 pasien selalu pergi ke bawah pohon mangga lalu bicara sendiri dan tersenyum
sendiri. Pasien kooperatif dan mau untuk mengontrol halusinasinya dengan cara menghardik,
minum obat dan bercakap-cakap. Bagaimanakah tindakan keperawatan selanjutnya yang tepat
pada pasien tersebut?

a. Mengajak pasien untuk bercakap-cakap


b. Melakukan kegiatan sehari hari sesuai jadwal
c. Menanyakan apakah pasien masih mendengar suara
d. Melakukan evaluasi tentang cara minum obat yang benar
e. Menilai apakah pasien sudah bisa mandiri melakukan kegiatan

12. Seorang perempuan, usia 14 tahun dibawa ke RSJ karena berusaha untuk minum racun
serangga karena diputus pacarnya. Saat ini pasien terus mengatakan ingin mati saja karena
merasa sudah tidak punya harapan lagi. Keluarga mengatakan selama dirumah pasien sering
melamun, senyum sendiri, menanggis dan berteriak-teriak serta tidak mau keluar rumah.
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?
a. Halusinasi
b. Isolasi sosial
c. harga diri rendah
d. Resiko bunuh diri
e. Resiko perilaku kekerasan

13. Seorang laki-laki usia 35 tahun dibawa keluarga ke RSJ karena membanting barang di
rumah. Keluarga mengatakan klien tidak mau berbicara dengan orang lain. Hasil pengkajian
didapatkan data pasien kurang memperhatikan perawatan diri, apatis, saat ditanya diam dan
menunduk serta senyum sendiri. Pasien selalu menyalahkan dirinya karena ibunya telah
meninggal dunia tiga bulan yang lalu. Apakah masalah keperawatan utama yang tepat pada
pasien tersebut?
a. Perilaku kekerasan
b. Harga Diri Rendah
c. Defisit Perawatan Diri
d. Halusinasi pendengaran
e. Isolasi sosial : Menarik Diri

14. Seorang laki-laki usia 48 tahun dirawat di rumah sakit karena mengamuk dengan
melempar barang-barang. Di RSJ pasien mendapatkan terapi antipsikosa dan saat pengkajian
pasien mengeluh pusing ketika bangun tidur,mual dan mulut kering. Apakah pendidikan
kesehatan yang diberikan kepada pasien berdasarkan kasus diatas?
a. Bangkit perlahan-lahan
b. Memberikan makan sedikit tapi sering
c. Memberikan cairan adekuat
d. Gunakan tabir surya
e. Minum obat secara teratur

15. An. R berusia 14 tahun dibawa keluarga masuk rumah sakit jiwa dengan alasan berusaha
untuk minum racun serangga karena diputus pacarnya. Dua minggu yang lalu pernah masuk
rumah sakit karena berusaha minum obat bodrexin sebanyak 10 butir, namun klien berhasil
diselamatkan. Keluarga mengatakan An. R sering melamun, tiba-tiba menangis, dan
berteriak-teriak. Masalah keperawatan yang dialami An. R cenderung beresiko bunuh
diri.Tindakan keperawatan yang dilakukan adalah :

a. Menemani pasien
b. Memberikan obat penenang
c. Melakukan restrain
d. Mengamankan benda-benda berbahaya dari sekitar pasien
e. Menganjurkan pasien untuk mengungkapkan perasaannya

16. Seorang laki-laki usia 33 tahun sudah 1 bulan dirawat di RSJ, mempunyai riwayat 6
bulan terakhir mengalami trauma kepala dibagian frontal, pasien menunjukkan gejala antara
lain mata melotot, mengepalkan tangan, bicara kasar,suara tinggi Apakah masalah
keperawatan kasus diatas
a. Resiko menciderai diri sendiri
b. Perilaku kekerasan
c. Suicide
d. Resiko merusak lingkungan
e. Resiko perilaku kekerasan

17. Seorang laki-laki usia 20 tahun masuk IGD RSJ dengan kondisi marah-marah dan bicara
sendiri. Pasien memukul siapapun yang mendekat kepadanya termasuk perawat. Perawat
melakukan restrain mekanik ke pasien langsung tanpa memberikan inform consent terlebih
dahulu ke pasien. Apakah prinsip etik yang dilanggar oleh perawat tersebut?
a. Non maleficience
b. Beneficience
c. Autonomy
d. Confidentiality
e. Fidelity

18. “ Selamat pagi”


Saya H……, saya senang dipanggil ibu Her…, saya perawat yang akan merawat ibu
Siapa nama ibu, senang dipanggil siapa”?Apa keluhan S hri ini? Bagaimana kalau kita
bercakap-cakap tentang keluarga dan teman-teman tuan S? Mau dimana kita bercakap-
cakap?bagaiman kalau diruang tamu? Mau berapa lama, bagaimana kalau 15 menit?”
Pada penggalan Strategi pelaksanaan diagnosa keperawatan jiwa: menarik diri pada tahapan
a. Orientasi
b. Kerja
c. Pre interkasi
d. Terminasi
e. Evaluasi

19. Seorang perawat magang di RSJ sedang merawat pasien skizofrenia dengan diagnose
keperawatan waham. Pasien mengatakan kalau dirinya adalah artis terkenal. Saat melakukan
BHSP ke pasien ternyata perawat mengajak berfoto dengan pasien dan mengunggahnya di
akun media social. Apakah prinsip etik yang dilanggar oleh perawat tersebut?
a Non maleficience
b Beneficience
c Autonomy
d Confidentiality
e Fidelity

20. Tn. A usia 29 tahun, kehilangan istrinya saat melahirkan,klien merasa sangat sedih dan
terpukul. Kemudian klien mengatakan seandainya dia tidak terlambat membawa ke rumah
sakit mungkin akan berbeda kejadiannya, dia juga meminta pada Tuhan agar memberikan
kesempatan satu kali lagi agar istrinya bisa hidup kembali dan dia berjanji akan mejadi suami
yang baik. Apakah fase berduka yang dialami oleh tn A saat ini?
A. anger
B. denial
C. bergaining
D. depression
E. acceptance

Anda mungkin juga menyukai